muhammad sutarno - strategi operasi
TRANSCRIPT
STRATEGI OPERASI
Pengertian strategi operasiAdalah Seperangkat sasaran, rencana, dan kebijakan menjabarkan bagaimana fungsi operasi menunjang strategi bisnis operasi.
Proses perumusan strategiStrategi operasi
Adalah seperangkat sasaran, rencana, dan kebijakan bagi organisasi untuk bersaing dengan berhasil di dalam pasarnya.Umumnya dirumuskan pada tingkat komisi eksekutif (CEO, Presiden dan Wakil Presiden)
Karaktreristik umum strategi bisnisBerjangka panjang (5-10) tahunBersifat spesifik dalam hal abstrak, tetapi
tidak spesifik dalam rincian konkret.Strateginya merupakan “perasaan” umum
atau barangkali “budaya” di seluruh organisasi
digunakan dimana saja dalam perusahaan untuk menuntun pengambilan keputusan dimana tidak ada kebijakan.
Merumuskan Strategi Bisnis
Masukan yang relevan untuk proses perencanaan strategi adalah kebutuhan pelanggan akan produk/jasa, kekuatan dan kelemahan pesaing, lingkungan secara umum, kekuatan/kelemahan budaya dan sumber daya organisasi sendiri.
Beberapa aspek unik dari produk/jasa yang harus dipertimbangkan dalam strategiBeberapa penghalang seperti modalTidak ada inventarisasi untuk stock guna
menghadapi permintaan yang fluktuatifPersonel profesional harus ada, tetapi jika
tidak ada mungkin strategi dibatalkanJika dalam bidang jasa harus mengutamakan
kepuasan pelangganPenentuan lokasi yang strategis karena jasa
sering tidak dapat diangkut
Proses perumusan Strategi
Segment siklus hidup mengarahkan strategiInovasi (Pengenalan sesuatu yang baru)
Menawarkan jasa / produk baru ke pasarRekacipta (produksi atau penciptaan sesuatu)
Inovasi merupakan rekacipta yang dipatenkan, suatu kombinasi baru dari unsur-unsur yang sudah ada (inovasi produk menjadi unik atau jasa yang sebelumnya belum tersedia).
Dalam fase pasar, keluaran produk bervolume tinggi, dapat diterima masyarakat dan dengan harga yang terjangkau maka itulah komoditas sebenarnya dan otomatis mengendalikan produk sejenisnya.
Kategori Strategi bisnis
1. Arus konstan keluaran baru (inovasi teknologi)
2. Bersaing sepanjang siklus hidup dengan pemenang (ekploitasi teknologi dan pasar)
3. Melayani kebutuhan pasar yang semakin kompleks.
4. Pembuatan berdasarkan pesanan untuk kalangan tertentu dan untuk penentuan suatu harga yang memang belum ada/berbeda dengan sebelumnya.
5. Variasi modular dengan harga murah (modularisasi produk/jasa)
6. Harga terjangkau dan bersaing untuk keluaran matang (siap dipasarkan)
Fokus OperasiMemiliki harga terendah dibandingkan
pesaing,Memiliki kekuatan menonjol (sedikit waktu
tunggu, teknologi maju, kualitas tinggi, dan keunggulan lainnnya).
Ada pembeda dalam produk yang sejenis dan bernilai lebih.
Menjaga kualitas produk/jasa.
Contoh Alur pabrik terfokus
Pola Karakteristik StrategiProduk keluaran baru,Atribut /fitur baru,Tugas baru (cost, quality, securty)
Perubahan siklus hidup
Tahap dan penekanan siklus hidup
Faktor penyebab kehilangan fokusProfesionalisme kerja masing-masing divisi,
Kurangnya komunikasi dan informasi kebutuhan pasar dunia,
Kurangnya inovasi produk/jasa
Pemilihan Produk Prioritas kompetitif
Biaya terjangkauKualitas
Rancangan kinerja tinggiKualitas konsisten
• Waktu• Tepat waktu distribusi barang/jasa
Fleksibility Produk Volume
Kompetisi Berbasis waktuProduksi barang/jasa yang lebih banyak dan
dalam waktu yang lebih singkat.
Merupakan suatu faktor penunjang utama ketika kebutuhan pasar semakin banyak (produk masal).
Strategi Penempatan
Manajemen harus mengaitkan strategi penempatan pada perencanaan dalam artian sesuai dengan rencana produksi barang/jasa yang sudah dibuat dan disepakati bersama.
Merumuskan Strategi Operasi
Operasi sebagai sesuatu yang buruk tetapi diperlukan
Operasi berdasarkan diet pemeliharaanOperasi bersama dengan fungsi-fungsi lainOperasi sebagai senjata kompetitif
Karakteristik Strategi Fungsional
Terimakasih