paling baru fixed bab7

3
BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN 7.1 Kesimpulan Terdapat hubungan yang signifikan atau bermakna antara kejadian ISPA dengan status gizi balita di Puskesmas Bandar Kedungmulyo pada periode Januari 2014. Kejadian ISPA pada balita di Puskesmas Bandar Kedungmulyo Kabupaten Jombang sebanyak 50 balita (63,3%) menderita ISPA. Status gizi balita terbanyak di Puskesmas Bandar Kedungmulyo Kabupaten Jombang ialah status mempunyai gizi normal sebanyak 34 balita (43%), yang kedua status gizi rendah sebanyak 31 balita (39,2%) dan yang terakhir status gizi lebih sebanyak 14 balita (17,7%). 7.2 Saran 7.2.1 Bagi Puskesmas Bandar Kedungmulyo - Bagian Tenaga Kesehatan : Dalam hal ini tenaga kesehatan bisa memberikan edukasi terhadap orang tua yang anaknya sedang sakit ISPA agar bisa 34

Upload: ifit-bagus-apriantono

Post on 15-Jul-2016

9 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

f

TRANSCRIPT

BAB 7

KESIMPULAN DAN SARAN

7.1 Kesimpulan

Terdapat hubungan yang signifikan atau bermakna antara kejadian

ISPA dengan status gizi balita di Puskesmas Bandar Kedungmulyo pada

periode Januari 2014.

Kejadian ISPA pada balita di Puskesmas Bandar Kedungmulyo

Kabupaten Jombang sebanyak 50 balita (63,3%) menderita ISPA. Status gizi

balita terbanyak di Puskesmas Bandar Kedungmulyo Kabupaten Jombang

ialah status mempunyai gizi normal sebanyak 34 balita (43%), yang kedua

status gizi rendah sebanyak 31 balita (39,2%) dan yang terakhir status gizi

lebih sebanyak 14 balita (17,7%).

7.2 Saran

7.2.1 Bagi Puskesmas Bandar Kedungmulyo

- Bagian Tenaga Kesehatan : Dalam hal ini tenaga kesehatan bisa

memberikan edukasi terhadap orang tua yang anaknya sedang sakit ISPA

agar bisa mendapatkan pengobatan yang optimal dan memperhatikan

asupan gizi seimbang. Memberikan pengobatan yang rasional dengan

memperhatikan penggunaan antibiotik sesuai dengan indikasi dan sesuai

sistem MTBS.

- Bagian Promosi Kesehatan : Memberikan promosi kesehatan dapat berupa

penyuluhan di tingkat posyandu serta puskesmas pembantu tentang ISPA

34

35

dan asuspan gizi yang seimbang untuk tercapainya derajat kesehatan yang

optimal.

7.2.2 Bagi Penelitian Selanjutnya

Untuk penelitian selanjutnya diharapkan bisa meneliti faktor-faktor

yang menyebabkan ISPA di wilayah kerja puskesmas Bandar

Kedungmulyo. Selain itu bisa mengkaji zat gizi tertentu yang

mempengaruhi kejadian ISPA, sehingga dapat mencegah dan menurunkan

angka kejadian ISPA.

Penelitian selanjutnya juga diharapkan untuk meneliti efektifitas

imunisasi pentavalen terhadap angka prevalensi ISPA di Kabupaten

Jombang.

7.2.3 Bagi Masyarakat

Masyarakat diharapkan lebih memperhatikan masalah kesehatan

anak terutama ISPA (batuk pilek) agar segera diberikan penanganan yang

tepat di Puskesmas agar tidak mengganggu status gizi balita tersebut jika

ISPA tidak segera ditangani.