pemeriksaan beta hcg dan progesteron
TRANSCRIPT
Beta HCG dan Progesterondisusun oleh :Linda Ayu(32)Widia Utami(33)Dian Lisnawati (34)Meisya Trinita (35)Salisa Husnul(36)
HCG (Human Chorionic Gonadotropin)
- Hormon glikoprotein yang biasanya dihasilkan oleh plasenta selama kehamilan- HCG disekresi syncytiotrophoblast kedalam sirkulasi darah ibu pertama kali saat implantasi hari keenam sampai ketujuh setelah fertilisasi- HCG mendukung korpus luteum menghasilkan hormon progesteron untuk
mempertahankan kehamilan- HCG juga diproduksi oleh cancer pada GIT, UGT, bronchial dan mammae juga limfoma
Sub unit HCG
ALFA HCg => tidak spesifik karena hampir identik dengan subunit alpha hormon glikoprotein lainnya, seperti Thyroid
Stimulating Hormone (TSH), Luteinizing Hormone (LH), dan Follicle Stimulating
Hormone (FSH):
Beta HCg=> SpesifikSehingga beta-hCG memungkinkan
deteksi dini kehamilan
Pemeriksaan dilakukan untuk :
Evaluasi mola hidatidosa
KehamilanChorio-carsinoma
Bahan pemeriksaan: Serum. Jangan gunakan hemolitik, ikterik atau spesimen lipaemic.Harap dicatat: Sampel yang mengandung natrium azida karena tidak boleh digunakan dalam pengujian tersebut. Nilai rujukan : < 5 mIU/ml
Meningkat Pada : Menurun Pada :
1. Kehamilan2. Mola hidatidosa3. Chorio-carcinoma4. Teratoma ovarium atau teratoma testis5. Kehamilan ganda6. Seminoma, kanker kolon, kanker
gaster,kanker paru, kanker payudara7. Kehamilan topic8. Eritroblastis feotalis
1. Absortus mengancam2. Kematian janin3. Gestosis4. Kehamilan ektopik5. IUFD
Prinsip Pemeriksaan Beta HCG dengan Elisa metode Sandwich
Antibody Capture
Wells dilapisi dengan antibodi anti-β-HCG dari tikus (monoclonal)
Sampel
pasien yang mengandung endogen β-HCG dan / atau HCG
Antibody terkonjugasi enzim
Enzim HRP (horseradish peroksidase)
Jumlah peroksidase terikat sebanding dengan konsentrasi β-HCG / HCG dalam sampel.
Tambahkan TMB sebagai substrat, intensitas warna
sebanding dengan
a. Prosedur kerja
1. Diberi penomeran pada mikrowell
2. Dipipet 25 ul standar, control, dan sampel dengan menggunakan tip disposible kedasar well.
3. Tambahkan 100 ul enzym konjugat.
4. Campurkan selama 10 detik.
5. Inkubasi selama 60 menit disuhu ruang.
6. Keluarkan kelebihan reagen dari mikrowell, beeri 400 ul aquadest kedalam well selama 5 menit.
7. Tambah 100 ul substrat .
8. Inkubasi 15 menit pada suhu ruang.
9. Beri stopsolution 50 ul.
10. Dibaca OD pada panjang gelombang 450 ± 10 nm.
b. Perhitungan Hasil (kuantitatif)1. Hitung nilai absorbansi rata-rata untuk setiap set standar, kontrol dan sampel pasien.2. Buatlah sebuah kurva standar dengan memplot absorbansi rata yang diperoleh dari masing-masing standar
terhadap konsentrasi dengan nilai absorbansi pada vertikal (Y) axis dan konsentrasi pada horisontal (X) axis.
3. Menggunakan nilai absorbansi rata-rata untuk masing-masing sampel menentukan sesuai konsentrasi dari kurva standar.4. Metode Otomatis: Hasil di IFU telah dihitung secara otomatis menggunakan 4 PL (4 Parameter Logistik) kurva fit. Parameter Logistik adalah metode yang disukai. fungsi reduksi data lainnya dapat memberikan hasil yang sedikit berbeda.5. Konsentrasi sampel dapat dibaca langsung dari kurva standar ini. Sampel dengan konsentrasi lebih tinggi dari standar tertinggi harus lebih diencerkan atau dilaporkan sebagai> 200 mIU / ml. Perhitungan Hasil (kualitatif)
C. Perhitungan Hasil (kualitatif)Untuk analisis kualitatif tingkat β-hCG pengembangan warna spesimen dibandingkan dengan warna 0 mIU / mL dan 50 standar mIU / mL.- Jika warna biru kurang intens dibandingkan warna 50 mIU / mL standar, sampel dianggap sebagai negatif.- Jika warna biru lebih intens dari atau sama dengan warna 50 mIU / mL standar sampel dianggap sebagai positif.
Progesteron
disekresi oleh korpus luteum dan plasenta . kegunaan : a. biosintesis steroid pada semua jaringan yang mengeluarkan hormon steroid .
b. Progesteron bertanggung jawab untuk perubahan progestasional di endometrium dan perubahan siklik dalam leher rahim dan vagina .
– Tujuan pemeriksaan : Tingkat progesteron plasma berguna dalam menyelidiki fungsi luteal dan pemantauan ovulasi .
Meningkat Pada : Menurun Pada :
1. Kehamilan2. Ovulasi3. Kista ovarium4. Tumor adrenal5. Tumor ovarium6. Mola hydatidosa7. Congenital adrenal hiperplasia
1. Amenorrhoe2. Absorbsi mengancam3. Kematian janin4. Eklamsi
Prinsip pemeriksaan progesteron metode kompetitif
Tambahkan 1μL enzim konjugat ke 50 uL volume total dari EIA penyangga untuk setiap sumur diuji.
Untuk setiap well tambahkan 110 uL konjugat enzim menjadi 5,5 mL volume total dari EIA penyangga.Lalu campurkan keduanya.
.Progesteron enzim konjugat yang ada direagen
Tambahkan 50 uL konjugasi enzim yang telah diencerkan ke masing-masing well
Tambahkan 50 uL standar (S)
Tutup plate dan inkubasi pada suhu kamar 1 jam
Cuci 3kali selama 5 menit (dirotator 5 menit dan cuci lagi sebanyak 3 kali)
Tambahkan300 uL blocking buffer
Tutup plate dan inkubasi pada suhu kamar 1 jam
Remove bufferTambah sampel
Tutup plate dan inkubasi pada suhu kamar 1 jam
Cuci 3kali selama 5 menit (dirotator 5 menit dan cuci lagi sebanyak 3 kali)
150 uL substrat untuk masing-masing
dibaca dalam microplate reader pada 650 nm. Jika panjang gelombang ganda digunakan, ditetapkan W pada 650 nm dan W pada 490 nm.