perikanan

25
SUMBER DAYA ALAM PERIKANAN Oleh: Aidah Fikriyah Anandhita Ekawahyu Citra Ayu N Merdina Marsa M. Faisal Akbar

Upload: anandhitaef

Post on 08-Apr-2017

351 views

Category:

Education


1 download

TRANSCRIPT

SUMBER DAYA ALAM

PERIKANANOleh:

Aidah FikriyahAnandhita Ekawahyu

Citra Ayu NMerdina Marsa

M. Faisal Akbar

Perikanan adalah segala usaha pemeliharaan, pembudidayaan, penangkapan ikan baik di perairan darat maupun laut.

Sumbangan sektor perikanan dalam bidang pembangunan masih relatif kecil yaitu sekitar 0,8%.

PENGERTIAN PERIKANAN

SEJARAH PERIKANAN Di Indonesia sebelum terjadi migrasi skala

besar pada periode neoritik, penduduk asli indonesia yang disebut sebagai manusia wajak hidup secara primitif dengan cara menangkap ikan dan berburu. Menangkap ikan hiu juga telah dilakukan ribuan tahun silam oleh penduduk asli indonesia terutama yang berada di wilayah bagian timur. Kemudian sekitar abad 15 dan 16 kelompok etnis Bajini, Makassar, Bugis, dan Bajo merintis perdagangan tripang untuk diperdagangkan dengan kelompok asal china.

METODE PENANGKAPAN IKAN DARI DULU SAMPAI SEKARANG

Jebakan Ikan

memancing

Jaring

Tombak

Tangkap Tangan

Pukat Harima

u

Tali Pancing

Jebakan ikan

Pukat harimau

PETA PERSEBARAN IKAN DI INDONESIA

KEGIATAN PENDUDUK INDONESIA DALAM PERIKANAN DIBAGI DUA:

1. Perikanan laut : Usaha penanganan ikan di laut yang dilakukan di perairan pantai atau tangah laut. Cara penangkapan dilakukan secara tradisional maupun modern. Penangkapan ikan meliputi daerah perairan sumatera, jawa, ambon, sulawesi. Hasil penangkapannya berupa ikan tengiri, teri, tongkol, kakap dan lain-lain.

2. Perikanan darat : Usaha pembudidayaan dan penangkapan ikan di perairan darat, yang meliputi sungai, danau, rawa, waduk atau bendungan dan lain sebagainya. Perikanan darat dapat dibedakan menjadi :a) Perikanan air tawar : meliputi kolam, danau, sawah, sungai, rawa dan lainya. Seperti Jawa, Sumatera, dan Sulawesi. Jenis ikan yang dihasilkan ikan mujair, ikan mas, nila.b) Perikanan air payau : meliputi daerah pantai. Seperti pantai utara Jawa, Sumatera Utara, Madura dan lainya. Menghasilkan ikan bandeng dan udang.

PerikananAir

Tawar

Perikanan Air

Payau

POTENSI PERIKANAN DI INDONESIA

Potensi lestari adalah potensi penangkapan ikan yang masih memungkinkan ikan untuk melakukan regenerasi sehingga tidak menyebabkan kepunahan.

Indonesia merupakan Negara maritim yang luas. Laut Indonesia memiliki potensi lestari/MSY (Maximum sustainable yield) sebesar 6,4 juta ton per tahun. Di Indonesia terdapat lebih dari 25.000 jenis ikan. Terdapat potensi pengembangan untuk perikanan tangkap di perairan umum seluas 54 juta hektar dengan potensi produksi 0,9 juta ton/tahun

Potensi perikanan ini sangat bagus dan dapat dimanfaatkan untuk mendorong pemulihan ekonomi diperkirakan sebesar US$ 82 miliar / tahun

PERSENTASE EKSPLOITASIJumlah tangkapan yang

diperbolehkan (JTB) hanya 80% dari jumlah total potensi lestari, yaitu 5,12 juta ton per tahun. Kenyataannya jumlah tangkapan di Indonesia mencapai 5,04 juta ton per tahun.

FAKTOR PENDUKUNG USAHA PERIKANAN DI INDONESIA Indonesia mempunyai perairan yang

sangat luas. Indonesia memiliki laut dangkal yang luas

sehingga sinar matahari dapat mencapai dasar laut.

Indonesia mempunyai populasi ikan yang cukup banyak dan beraneka jenisnya.

Indonesia mempunyai tenaga kerja yang cukup besar di bidang perikanan karena pekerjaan sebagai nelayan telah menjadi pekerjaan turun temurun terutama bagi penduduk yang tinggal di tepi pantai.

FAKTOR PENGHAMBAT USAHA PERIKANAN DI INDONESIA Peralatan yang dimiliki sebagian besar

nelayan kita masih tradisional, pemakaiannya masih bergantung pada cuaca.

Modal pada umumnya modalnya kecil sehingga sehingga banyak dari mereka yang terjerat pinjaman.

Ketrampilan dalam penangkapan dan pengolahan ikan masih kurang.

Daerah penangkapan tidak luas, tergantung kepada pengaruh angin darat dan angin laut di daerah pantai.

PERMASALAHAN / KENDALA Lemahnya data perikanan. Kemiskinan masyarakat nelayan. Lemahnya armada perikanan tangkap

nasional. Permasalahan illegal fishing (pencurian

ikan) dan lemahnya penegakan hukum yang telah menghilangkan potensi ekspor perikanan Indonesia sebesar 4 miliar dolar AS.

Pelayanan perizinan usaha perikanan yang berbelit-belit dan syarat dengan pungutan liar.

DAERAH-DAERAH PEMUSATAN PERIKANAN LAUT Di laut dingin di sekitar kutub, di daerah ini

banyak mengandung asam, banyak terdapat plankton, sehingga menjadi pusat kehidupan ikan.

Di daerah pertemuan antara arus panas dan arus dingin, tempat seperti ini merupakan tempat yang mempunyai suhu baik untuk hidup plankton yang merupakan makanan ikan. Contohnya pertemuan antara arus panas kurosiwo dan arus dingin oya siwa di sebelah utara jepang.

Di daerah yang memiliki kedalaman kurang dari 200m. Contohnya di daerah dangkalan sunda.

BUDIDAYA IKAN DAN PENGGUNAANNYA Budidaya perikanan dapat dilakukan

dengan air payau menggunakan tambak (membendung air sehingga terkumpul pada suatu tempat). Ikan yang dipelihara bandeng, udang dan lain-lain.

Budidaya perikanan juga dapat dilakukan dengan air tawar melalui media kolam, danau, rawa dan lain-lain. Ikan yang dihasilkan lele, belut, gurami.

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI BUDIDAYA IKAN Kedalaman laut, daerah yang kurang

dari 200 m merupakan daerah yang banyak ikan.

Arus laut Temperatur air laut, pada daerah

dingin : ikan sejenis dan banyak. Pada daerah tropis bermacam-macam jenisnya tetapi jumlahnya sedikit.

Perikanan laut akan berkembang secara intensif di daerah yang mempunyai penduduk yang banyak karena penduduk disini adalah sebagai tenaga kerja dan konsumen.

UPAYA PELESTARIAN PERIKANAN DI INDONESIA Tidak menggunakan bahan peledak

apabila menangkap ikan Sebaiknya bila menangkap ikan, alat

yang digunakan tidak berpotensi untuk merusak ekosistem laut seperti jala

Menanam terumbu karang dan tidak merusaknya

Melakukan budidaya penyu supaya ekosistem tetap terjaga

USAHA PENGEMBANGAN PERIKANAN DI INDONESIA Memberikan bimbingan melalui penyuluhan dan

penerangan tentang perikanan. Memberikan bantuan modal, dengan bunga

ringan melalui koperasi perikanan. Mendirikan balai penelitian perikanan. Memperluas daerah perikanan darat. Membuat kolam pembibitan dan memberikan

bantuan bibit kepada nelayan. Membangun pabrik-pabrik es dan indutri

pengolahan ikan. Peningkatan dalam rehabilitasi dan

pembangunan prasarana produksi dan pemasaran hasilnya.

TERIMA KASIH

PERTANYAAN Abdillah (01) : Apa penyebab

perizinan kapal sulit dan bagaimana cara menanggulangi?

Weiheilmina (28): Apa hubungan temperatur air laut dengan jumlah serta varietas ikan? Apa hubungan antara penyu dan budidaya perikanan?