ppt mte tgp
TRANSCRIPT
-
7/28/2019 PPT MTE TGP
1/32
Meet The Expert
-
7/28/2019 PPT MTE TGP
2/32
PENDAHULUAN
-
7/28/2019 PPT MTE TGP
3/32
-
7/28/2019 PPT MTE TGP
4/32
TINJAUAN PUSTAKA
-
7/28/2019 PPT MTE TGP
5/32
-
7/28/2019 PPT MTE TGP
6/32
KLASIFIKASI
TUMOR GANAS PALPEBRA
-
7/28/2019 PPT MTE TGP
7/32
KARSINOMA SEL BASAL
-
7/28/2019 PPT MTE TGP
8/32
-
7/28/2019 PPT MTE TGP
9/32
GEJALA KLINIS
-
7/28/2019 PPT MTE TGP
10/32
KLASIFIKASI
1. TIPE NODULAR
MANIFESTASI KLINIS TERBANYAK
KONSISTENSI: KERAS
BATAS: TEGAS
NODUL SEPERTI MUTIARA
DISERTAI DENGAN TELANGIECTASIA DAN SENTRAL ULKUS
2. TIPE MORPHEA
PALING SEDIKIT DITEMUKAN LEBIH AGRESIF
KONSISTENSI: KERAS
BATAS: TIDAK TEGAS
SERING DISERTAI DENGAN MADAROSIS
-
7/28/2019 PPT MTE TGP
11/32
3. TIPE ULSERATIVE
4. TIPE MULTISENTRIKDIAWALI DENGAN BLEFARITIS KRONIS
LESI UKURAN PLAKAT DENGAN ERITEM,
SKUMASI HALUS, PINGGIR KERAS DANMENINGGI
-
7/28/2019 PPT MTE TGP
12/32
KARSINOMA SEL BASAL
-
7/28/2019 PPT MTE TGP
13/32
Tatalaksana
Biopsi insisi
Konfirmasidiagnosis
Bedah
Eksisipotongan
beku / FrozenSection
MicrografiMohs
Eksisi tanpapotonganbeku
Non Bedah
Radioterapi
Kemoterapi
Interferon
-
7/28/2019 PPT MTE TGP
14/32
Karsinoma Sel Skuamosa
Defenisi
Tumor ganas intra epitelial di daerah limbus danmargo palpebra / pada peralihan epitel
Epidemiologi
Frekuensi 9,2 % tumor ganas palpebra Pria > wanita, meningkat pada usia lanjut
Etiologi
Belum di ketahui Diduga paparan zat aktif, iritasi, terapi radiasi, virus
papiloma humanum
-
7/28/2019 PPT MTE TGP
15/32
Patofisiologi
Gambaran
patologi belumjelas, sel atipik
Pralesi
displasia
Displasia berat
Ca. In situ Menembus
membranbasalis
Invasif
-
7/28/2019 PPT MTE TGP
16/32
Diagnosis
Ananmnesis : riwayat trauma, paparan zataktif / radiasi, riwayat tumor sebelumnya
Pemeriksaan fisik : tumbuh lambat tanparasa sakit, berawal dari nodul sampai ber-ulkus
Pemeriksaan laboratorium
Diagnosis
Bedah : eksisi tumor
Radikal eksenterasi dengan atau tanpakombinasi radiasiTatalaksana
Rekurensi : 20-40%Prognosis
-
7/28/2019 PPT MTE TGP
17/32
SKUAMOS SEl KARSINOMA
-
7/28/2019 PPT MTE TGP
18/32
Karsinoma Kelenjer Sebasea
Epide
miologi
Frekuensi 3,2 % tumor ganas dan 0,8% dari tumor ganas
palpebra Wanita > pria, meningkat pada usia lanjut
Gejala dantanda
Spektrum luas berbentuk nodul kecil, keras seperti
khalazion Predileksi pada palpebra Superior, massa berwarna
kuning berisi lemak, dapat berpapil-papil
Tata
laksana
Diagnosis pasti : Biopsi Dilakukan eksisi dan eksentrasi jika tedapat keterlibatan
difus kedua bola mata atas dan bawah
-
7/28/2019 PPT MTE TGP
19/32
KARSINOMA SEBASEA
-
7/28/2019 PPT MTE TGP
20/32
Melanoma Maligna Palpebra
1 % dari tumor ganas palpebra
Angka kematian paling tinggiEpidemiologi
Riwayat melanoma pada keluarga atau pasiendengan nevus displastik
Xeroderma pigmentosum
Faktor resiko
Pigmentasi variabel : lesi dengan tingkat warnacoklat, merah, putih, biru, hitam gelap
Batas tidak tegas, ulserasi dan perdarahan
Diagnosis
Eksisi bedahTatalaksana
Tergantung ketebalan tumor
0,75 1,5 mm : 100 % bertahan hidup > 5 tahun
> 1,5mm : ketahanan hidup 5 tahun : 50-60%
Prognosis
-
7/28/2019 PPT MTE TGP
21/32
MELANOMA
-
7/28/2019 PPT MTE TGP
22/32
-
7/28/2019 PPT MTE TGP
23/32
EPIDEMIOLOGI
24 % dijumpai pada penderita AIDS
Sarkoma Kaposi endemik di Afrika Tengah, terutama
mempengaruhi laki-laki muda dengan lesi kulit yang
agresif dan viseral
20% dari jenis sarkoma dapat mengenai mata palpebra atas/bawah
menyerupai hordeolum atau hemangioma dan pada konjuntiva forniks,
dan bulbi bagian inferior (menyerupai perdarahan subkonjuntiva
granuloma atau hemangioma). Tumor ini bersifat agresif, multifokal dan
sering kambuh.
-
7/28/2019 PPT MTE TGP
24/32
ETIOLOGI
Human herpesvirus8 (HHV-8)
Laki- laki homoseksual risiko
tinggi
Pasien pascatransplantasi organdan menggunakan
agen imunosupresif
Penyebabnya belum diketahui pasti, tetapi beberapa faktor
terlibat yang ditemui
-
7/28/2019 PPT MTE TGP
25/32
PATOFISIOLOGI
Ekspresi deregulasi dari onkogendan gen oncosuppressor
KSHV/HHV-8 onkogen virus yang
telah dikatakan dapat menyebabkanneoplasia
-
7/28/2019 PPT MTE TGP
26/32
DIAGNOSIS
Demografi
Status kekebalan
Lesi kulit Sebelumnya
Pengobatan sebelumnya
Riwayat infeksi oportunistik
Penggunaan obat saat ini
ANAMNESIS
Fotofobia
Mata merah atau perdarahan berulang
Iritasi dan sensasi benda asing
Epiphora
Mata Kering
Keluarnya mukopurulen
Kelopak mata keras atau bengkak
Ketidakmampuan untuk menutup mata
Penglihatan kabur
GEJALA
-
7/28/2019 PPT MTE TGP
27/32
Pemeriksaan lengkap pada mata
Lesi yang merah keunguanhingga merah terang
Lesi ditemukan di palpebra dankonjugtiva
Disertai pendarahan konjugtiva
PEMERIKSAANFISIK
HIV enzyme-linkedimmunosorbent assay
HIV Western blot
BIOPSI
PEMERIKSAANLAB
-
7/28/2019 PPT MTE TGP
28/32
PENATALAKSANAAN
Pengobatan tidak spesifik paliatif
Radioterapi
Kemoterapi
Eksisi Lokal
Interferon
-
7/28/2019 PPT MTE TGP
29/32
KOMPLIKASI
-
7/28/2019 PPT MTE TGP
30/32
PENUTUP
Tumor menyebar mulai dari lapisan epidermis, ke dermis bahkan ke strukturadneksa kelopak mata
Karsinoma sel basal 90 95 % dari seluruh tumor ganas di kelopak mata.
Karsinoma sel skuamosa 9,2 % dari seluruh keganasan pada kelopak mata. Karsinoma sel sebasea 3,2% diantara tumor ganas dan 0,8% dari seluruh
tumor palpebra.
Melanoma maligna merupakan tumor ganas palpebra yang paling jarang tetapi
paling ganas dan banyak menimbulkan kematian
Penatalaksanaan tumor ganas dilakukan secara pembedahan
-
7/28/2019 PPT MTE TGP
31/32
SARKOMA KAPOSI
-
7/28/2019 PPT MTE TGP
32/32