presentasi kaban itb 110408 r1

Badan Pendidikan Dan Pelatihan

Departemen Perhubungan



BADAN PENDIDIKAN DAN BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERHUBUNGANPELATIHAN PERHUBUNGAN

PUSDIKLATPERHUBUNGAN

LAUT


UDARA


DARAT

PUSDIKLATAPARATUR

PERHUBUNGAN

SEKRETARIATSEKRETARIATBADANBADAN

STIP Jakarta

BP3IP Jakarta BP2TL Jakarta BP2IP Tangerang PIP Semarang PIP Makassar BP2IP Surabaya BP2IP Barombong BP2IP Sorong BP2IP NAD

STPI Curug

ATKP Medan ATKP Surabaya ATKP Makassar BP2Pnb. Palembang BP2Pnb. Jayapura

STTD Bekasi

BP2TD Tegal BP2TD Bali BPPAPPD

Palembang

STRUKTUR ORGANISASI BADAN DIKLAT PERHUBUNGANSTRUKTUR ORGANISASI BADAN DIKLAT PERHUBUNGAN



PIP MakasarATKP Makasar

BP2IP Barombong

BP2TD BaliSTTD Bekasi

Pusdiklat Aparatur Bogor

STPI CurugBP2IP Mauk

BP2APPD Palembang

BP2Pnb Palembang

STIP JakartaBBP3IP JakartaBP2TL Jakarta

ATKP Medan

ATKP SurabayaBP2IP Surabaya

PIP SemarangBP2TD Tegal

BP2Pnb Jayapura

Rating SchoolNAD

Rating SchoolSorong

Rating SchoolAmbon

LOKASI UNIT PELAKSANA TEKNIS (UPT)



Mempersiapkan dan meningkatkan SDM Perhubungan sesuai dengan standar kompetensi yang dibutuhkan dalam pelaksanaan tugas operasional sektor transportasi;

Merumuskan kebijakan dan strategi pendidikan dan pelatihan sektor transportasi;

Mengevaluasi dan memperbaharui standar diklat sesuai dengan kebutuhan dan kemajuan teknologi.

:

MISI MISI

Terwujudnya SDM Perhubungan yang profesional, kompeten dan berdaya saing tinggi serta yang mampu memberikan nilai tambah

:VISIVISI

Visi dan Misi Badan Diklat PerhubunganVisi dan Misi Badan Diklat Perhubungan

:



Zero Accident

Terbentuknya :• Budaya Mengutamakan Keselamatan dan Keamanan• Budaya Menjadi Pelayan Masyarakat yang baik

Build and Maintain Program SDM Transportasi yang kompeten dan profesional.

SistemNilai

Tujuan

Sasaran



Meningkatnya tuntutan masyarakat (dalam negeri dan internasional) terhadap kualitas layanan jasa transportasi.Pertumbuhan angkutan penumpang udara dan angkutan barang laut

yang relatif tinggi (mencapai sekitar 5 kali lipat, 6,5 juta pnp tahun 1999 menjadi 34 juta pnp di tahun 2006).

Peningkatan volume kendaraan transportasi jalan yang tinggi (jumlah bus sekitar 27 ribu).

Terbatasnya jumlah SDM Transportasi yang berkualitas sesuai dengan kompetensinya (Jml SDM Dephub 28ribu, Pemda 13ribu dan SDM Operator lebih dari 1 juta).

Masih terbatasnya Kuantitas dan Kualitas SDM Pengatur dan Pengawas penyelenggaraan Transportasi baik di Pusat maupun di

Daerah.Perkembangan teknologi sarana dan prasarana transportasi;Human error, merupakan faktor dominan penyebab terjadinya

kecelakaan transportasi.Berlakunya UU Transportasi (Darat, Perkeretaapian, Pelayaran

dan Penerbangan).

Tantangan Badan DiklatTantangan Badan Diklat



PERMASALAHAN STRATEGISPERMASALAHAN STRATEGISBADAN DIKLAT PERHUBUNGANBADAN DIKLAT PERHUBUNGAN

Kuantitas dan kualitas pengajar (dosen, instruktur, pelatih) perlu ditingkatkan;

Sarana dan Prasarana bantu Diklat terbatas dan sebagian sudah out of date;

Kurikulum dan Silabi Program Diklat perlu penyesuaian; Manajemen dan penyelenggaraan diklat perlu

disempurnakan; Kelembagaan yang perlu disempurnakan menghadapi UU 20

th. 2003, perkembangan teknologi/ ilmu pengetahuan dan Otonomi Daerah;

Pola Diklat Perhubungan perlu disesuaikan.



SDM yang KOMPETE

N

SDM yang KOMPETE

NDIKLA

TDIKLA

T

TUJUAN DIKLAT

UU Lain

UU Transportasi

STANDARD PENDIDIKAN

UU Lain

Konvensi Internasional

UU SISDIKNAS

Regulator

Operator

Customer

Society

USER

TUJUAN (Akhir)

KEBUTUHAN SDMKEBUTUHAN SDM

N e e d sKonvensi Internasional

STANDARD KOMPETENSI

Sistem Diklat PerhubunganSistem Diklat Perhubungan

PELAYANAN PRIMA JASA TRANSPORTASI:

•Aksesibilitas•Intermoda•Keselamatan•Keterjangkauan•Kenyamanan•Kelancaran•Keandalan•Mobilitas yg berkelanjutan



OPERATOR

MASYARAKAT

BIAYA

PENDIDIKAN

Kurikulum dan Silabi

FasilitasTraining

RuangKelas

Asrama

Instruktur / Dosen

Laboratorium

MENYEDIAKAN

BADAN DIKLAT PERHUBUNGAN

OUTPUT

KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN DIKLAT PERHUBUNGAN

PROSES DIKLAT

B I A Y A

a.Peningkatan Kualitas Dosen

b.Updating Kurikulum dan Silabi

c. Penyediaan Sarana Prasarana

d.Biaya Manajemen

MANNING AGENT

BANK/INVESTOR

Pengembalian Biaya Pendidikan

Sumber Pendanaan(Pinjaman)



Sarana &Prasarana

Kelembagaan

Kurikulum& Silabi

Tenaga Pengajar

Visi

Misi

Sasaran

• Penyempurnaan Kurikulum• Pengembangan Sistem dan Metoda Kegiatan Belajar Mengajar (Teaching Methodology Improvement)

Penataan dan Penyempurnaan Organisasi/Manajemen

Peningkatan Kualitas dan Kuantitas

(Instruktur/Dosen/Widyaiswara)

Modernisasi dan

Peningkatan Teknologi



PROGRAM UTAMA DIKLAT 2007 - 2009PROGRAM UTAMA DIKLAT 2007 - 2009 Peningkatan Kuantitas Dan Kualitas Instruktur, Dosen Dan

Widiaswara Secara Bertahap, melalui pendidikan lanjutan dan T.O.T;

Menyempurnakan Kurikulum dan Silabi, disesuaikan dengan perkembangan lingkungan strategis;

Modernisasi Sarana dan Prasarana Diklat secara bertahap; Menyempurnakan Peraturan Penyelenggaraan Diklat,

termasuk peraturan kewajiban mengikuti Diklat bagi Operator dan Regulator;

Penyempurnaan Pola Diklat Perhubungan (Penerapan Permenhub no. 52 tahun 2007 tentang Pendidikan dan Pelatihan Transportasi);

Peningkatan Penyerapan Lulusan Diklat didalam dan diluar negeri dg.menjalin kerjasama dg. Pihak ketiga antara lain operator, PEMDA, dll.

Penyempurnaan Kelembagaan Diklat Perhubungan dan Pembentukan BLU dalam rangka meningkatkan kinerja keuangan dan operasional UPT Diklat Perhubungan



SASARAN PEMBANGUNAN DIKLAT PERHUBUNGAN TAHUN 2008SASARAN PEMBANGUNAN DIKLAT PERHUBUNGAN TAHUN 2008

Terselenggaranya program “ Road Map To Zero Accident”; Terpenuhinya kebutuhan SDM berkualitas untuk Pengatur

dan pengawasan penyelenggaraan transportasi baik di Pusat maupun Daerah (Regulator Capacity Building);

Terpenuhinya kebutuhan Penerbang berkualitas, Teknik Pesawat Udara dan Teknik Penerbangan baik untuk di dalam negeri maupun di luar negeri (Shortage);

Terpenuhinya kebutuhan perwira pelaut berkualitas, baik untuk didalam negeri maupun di luar negeri (Mendukung INPRES 5/2005 dan shortage di dunia);

Terpenuhinya kebutuhan SDM pengawas lalulintas udara, laut, darat dan kereta api dengan kualitas dan kuantitas yang memadai;

Terpenuhinya kebutuhan tenaga operator Kereta Api yang berkualitas (Mendukung berlakunya UU Perkeretaapian).



Peningkatan kualitas/kuantitas (Program S2, S3, TOT, dan Penyelenggaraan Ikatan Dinas serta diklat penyegaran)

• Pembangunan Laboratorium, Computer Based Training (CBT), Simulator dan sarana latih.

• Pembangunan Sarana Pembentukan Sikap Mental• Pembangunan dan Rehabilitasi/Perbaikan Sarana dan Prasarana

Kelembagaan

Tenaga pengajar (Instruktur/Dosen

widyaiswara)

Kurikulum dan Silabi

Sarana dan Prasarana

• Pengembangan Sistem dan Metoda Diklat Berbasis Komputer (Computer Based Training) menuju E-Learning

• Pengembangan Kurikulum yang Berbasis Kompetensi• Pengembangan Program Diklat Non Diploma untuk

penerbang (Multicrew Pilot License/PC200) dan Pelaut (Smart Officer Plus/SOP60)

• Pembentukan Badan Layanan Umum (BLU) UPT Diklat Perhubungan

• Peningkatan Kerjasama dengan Pihak Ketiga (Swasta DN/LN, PEMDA)

KEGIATAN STRATEGIS 2007 - 2009KEGIATAN STRATEGIS 2007 - 2009



KEGIATAN STRATEGIS KEGIATAN STRATEGIS PENINGKATAN KUALITAS/ KUANTITASPENINGKATAN KUALITAS/ KUANTITASINSTRUKTUR/DOSEN WIDYAISWARAINSTRUKTUR/DOSEN WIDYAISWARA

DIKLAT PERHUBUNGAN

DARAT

DIKLAT PERHUBUNGAN

LAUT

DIKLAT PERHUBUNGAN

UDARA

PILOT PROJECT PENYELENGGARAAN IKATAN DINAS

PROGRAM OP 60

PROGRAM PRAJA 40

•POGRAM PC200•PROGRAM AIP 60•PROGRAM AIP 30

Mempersiapkan perwira 60 pelaut yang unggul dan mempunyai kemampuan leadership, managerial skill, bahasa asing aktif, negosiasi & komunikasi, informasi teknologi (IT) dan Basic Engineering.

mencetak sebanyak 40 praja Perhubungan Darat yang unggul untuk mengisi (menduduki) posisi di Regulator . Untuk itu perlu disiapkan praja yang berbibit unggul dan mempunyai kemampuan tinggi

• Mempersiapkan 200 penerbang dengan kualifikasi Comercial Pilot License untuk memenuhi kebutuhan kekurangan perusahaan penerbangan nasional dan internasional

• Mempersiapkan 60 ahli Teknik Pesawat Udara dg. Spesialiasi Aircraft Inspector

• Mempersiapkan 30 ahli Pengendalian Lalulintas Udara dg. Spesialiasi Air Traffic



RINTISAN PENDIDIKAN GELAR PASCASARJANA

TRANSPORTASI DARAT/ UMUM

TRANSPORTASILAUT

TRANSPORTASIUDARA

•UGM (2006 S/D 2007) : 31 org

•UI (2006 S/D 2008) : 2 org•UNDIP (2006 S/D 2008) : 6 org•ITS (2006 S/D 2008) : 4 org•ITB (2007 S/D 2009) : 4 org

ITS (2007/ 2009) : 27 org

ITB (2007 S/D 2008) : 26 org

LOKAL(SINGGLE DEGREE)

TRANSPORTASI DARAT/

KERETAAPI/ASDP

TRANSPORTASILAUT

•UGM – PARTNER UNIVERSITY (SWEDIA DAN JERMAN (2008 S/D 2009) : 60 org.

Lund Univ, Chalmers Univ. of Technology, Linkoping Univ, Karlstads Univ, KTH Institute of Technology, Karlsruhe Univ.World Maritime University, MALMO SWEDIA (2007/ 2009) : 6 org.

LOKAL-LUAR(SANDWICH &

DUAL DEGREE)

LUAR NEGERI(SINGLE DEGREE)

presentasi kaban itb 110408 r1

Documents