rekrutmen dan seleksi
DESCRIPTION
Bahan ppt kuliah MSDM - Firman BachtiarTRANSCRIPT
Rekrutmen dan Seleksi
Overview Rekrutmen
Pengertian
Proses menentukan & menarik pelamar yang mampu untuk bekerja
Proses mendapatkan karyawan yang berkualitas untuk bagian atau jabatan tertentu
Tujuan
Menseleksi calon karyawan dengan kualitas tinggi dari yang terbaik
Prinsip-Prinsip Rekrutmen
1. Mengutamakan Mutu
Perekrutan harus sesuai kebutuhan
Perlu dibuat analisis atas jabatan yang ditawarkan
2. Jumlah karyawan vs Job yang tersedia
3. Efisiensi biaya rekrutmen
4. Bersifat strategis
5. Flexibility
6. Memperhatikan aspek hukum
Proses Perencanaan Strategis
Peramalan Jumlah Kebutuhan SDM
Jumlah & jenis karyawan yang dibutuhkan organisasi untuk merealisasikan tujuan
Tingkat perputaran karyawan
Unit bisnis yang ada
Target perusahaan
Finansial keuangan
Peramalan Kebutuhan
1. Permintaan Penentuan kebutuhan permintaan :Jumlah penghasilan,
kemampuan, ketrampilan, tingkat pendidikan, dll
Metode: Trend Analysis, Ratio Analysis, Managerial judgment
2. Penawaran Tipe tenaga kerja yang available di marketplace
Sumber penawaran dapat berasal dari dalam dan luar organisasi
7
LANGKAH-LANGKAH PROSES REKRUTMEN DAN SELEKSI
Perencanaan dan Peramalan Karyawan
Rekruitasi: Pendaftaran calon karyawan
Pelamar mengisi aplikasi pelamaran
Menyeleksi calon karyawan
Supervisor dan yang lain mewawancarai calon karyawan terpilih untuk keputusan akhir
Sumber-sumber Rekrutmen
Rekrutmen dan Seleksi SDM
Sumber Penerimaan Internal
Rekrutmen Internal dapat dilakukan melalui:
1. Job Posting Program Penawaran terbuka kepada seluruh karyawan yang berminat
Karyawan menyampaikan permohonan mengikuti seleksi intern
2. Departing Employees Karyawan dapat dibantu pindah ke unit kerja lain
Apabila dianggap tepat, karyawan tersebut dapat diangkat untuk mengisi jabatan yang kosong secara definitif
3. Metode lain: Perencanaan Sukses, Keluarga Karyawan, Promosi dan Mutasi
Sumber Penerimaan Internal (2)
Keuntungan Biaya rekrutmen dan pelatihan lebih rendah
Meningkatkan moral dan motivasi karyawan
Peluang untuk berhasil lebih besar dengan mengacu pada track record
Loyalitas sudah terbangun
Sudah terbiasa dengan kultur perusahaan
Kelemahan Konflik politik promosi untuk posisi tertentu
Tidak berkembang
Dampak moral dan motivasi bila tidak dipromosikan
External Recruitment
Rekrutmen External dilakukan melalui: Advertising, agen tenaga kerja, headhunter, college recruitment, walk
in interview, dst
Keunggulan Memiliki gagasan dan pendekatan baru
Memperhatikan spesifikasi pengalaman dan kemampuan
Membawa dialektika baru bagi perusahaan
Kelemahan Keterbatasan peraturan antara karyawan dan perusahaan
Moral dan komitmen yang rendah
Membutuhkan waktu untuk penyesuaian
Kendala dalam Rekrutmen Faktor Organisasional
Kebijakan dalm promosi, imbalan gaji/tunjangan, status kepegawaian
Kemampuan perusahaan, peraturan kepegawaian
Kondisi Eksternal
Tingkat pengangguran meningkat, keterbatasan keahlian yang dicari, proyeksi angkatan kerja, peraturan pemerintah, rekrutmen dari perusahaan lain
Mempertimbangkan tuntutan tugas apa saja yang akan dikerjakan dalam pekerja baru
Isu Umum Rekrutmen
1. Rekruter sulit menarik pelamar, Channeling tidak memadai
2. Departemen SDM tidak tanggap terhadap kebutuhan manajer operasional
3. Calon yang sudah ada tidak memenuhi kualifikasi
4. Penempatan dari perusahaan memberikan hasil yang terbatas
5. Kecenderungan konsentrasi penyeleksian pada satu tipe pekerja
6. Kebijakan perusahaan dapat digunakan untuk memperoleh manfaat ekonomi
Proses seleksi
Pengertian seleksi
Seleksi merupakan aktivitas pemilihan para calon yang dianggap telah memiliki persyaratan atau preferensi tertentu (Mondy, R.W., 2008 : 83).
Seleksi adalah proses pembuatan keputusan yang mana salah satu atau beberapa individu dipilih untuk mengisi posisi yang didasarkan atas karakteristik terbaik sesuai dengan posisi yang akan diisinya (Schuler, R.S. & Jackson, S.E., 2006 : 135).
Seleksi adalah proses memperoleh informasi untuk mengevaluasi dan memutuskan siapa yang akan diterima atau ditolak untuk bekerja (Werther, W.B. & Davis, K., 1996 : 160).
Langkah-langkah seleksi
Penerimaan surat lamaran
Penyelenggaraan Ujian
Pertimbangan Referensi
Evaluasi Medis
Wawancara dengan Penyelia/Supervisor
Keputusan Seleksi
Penjelasan
Penerimaan & review lamaran beserta resume
Untuk memeriksa kecocokan individu dengan posisi,kelengkapan data.
Selain riwayat hidup juga untuk memeriksa ringkasan tujuan karir,tugas pada pekerjaan terdahulu.
Ujian Seleksi
Untuk memperkirakan kemampuan kinerja,identifikasi sikap atau keahlian tertentu.
Jenis test: Cognitif test, kemampuan Psikomotor, tes pengetahuan mengenai pekerjaan, tes kepribadian,dll.
17
Penjelasan (lanjutan)
Pertimbangan referensi
Referensi dari seseorang yang dapat memvalidasi informasi /latar belakang pelamar.
Evaluasi medis
dilakukan oleh supervisor atau manager sebelum pegawai diterima.
Wawancara kerja
percakapan yang lebih terarah,bertukar informasi antara pewawancara dan calon pekerja.
Keputusan seleksi
Biasanya dilakukan oleh supervisor atau manager.
18
Faktor yang mempengaruhi proses seleksi
Hasil rekrutmen
Penawaran tenaga kerja,
tantangan etis,
tantangan organisasional, dan
kesamaan kesempatan memperoleh pekerjaan.
19
Penawaran tenaga kerja
Hukum ekonomi berlaku, semakin banyak penawaran semakin turun harga, karena peluang memilih lebih besar, dan semakin sedikit penawaran maka harga semakin mahal.
Banyak penyebab kelebihan atau kurangnya penawaran seperti; jumlah pengangguran, mudah atau sulitnya persyaratan, bergengsi atau tidaknya jabatan yang ditawarkan, besar atau kecilnya imbalan yang diberikan, dsb.
Jumlah, komposisi dan ketersediaan tenaga kerja Dipengaruhi ekonomi, sosial, politik Undersupply vs oversupply tenaga kerja Unqualifed vs qualified employee
Ratio seleksi = # pelamar yang diterima # total pelamar 20
Faktor etika
Etika seleksi terkait dengan etika lembaga pelaku seleksi termasuk keteguhan pemegang nilai, norma, perlakuan adil, jujur,
21
Faktor internal organisasi
Pertimbangan pelaksanaan seleksi dari dalam organisasi:
Anggaran
Jenis lowongan yang tersedia untuk jabatan baru atau pengganti pejabat yang pergi
Perubahan strategi organisasi
22
Faktor kesamaan kesempatan
Equal opportunity Hindarkan perilaku diskriminasi berdasar karakteristik apapun termasuk kolusi, nepotisme, ras, suku, agama, kelamin, kelompok minoritas.
23