respirasi dan keseimbangan asam basa
DESCRIPTION
Respirasi Dan Keseimbangan Asam BasaTRANSCRIPT
![Page 1: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/1.jpg)
RESPIRASI DAN KESEIMBANGAN
ASAM - BASA
Dept. Biokimia
MALAHAYATI UNIVERSITY
![Page 2: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/2.jpg)
Asam adalah setiap senyawa kimia yang melepas ion hidrogen kesuatu larutan atau kesenyawa biasa.
Contoh: asam klorida (HCl), yang berionisasi dalam air membentuk ion-ion hidrogen ( H+) dan ion klorida ( Cl-). Demikian juga, asam karbonat (H2CO3) berionisasi dalam air membentuk ion H+ dan ion bikarbonat ( HCO3-)
![Page 3: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/3.jpg)
Basa adalah senyawa kimia yang menerima ion hidrogen.
Contoh, ion bikarbonat HCO3-, adalah suatu basa karena dapat menerima ion H+ untuk membentuk asam karbonat (H2CO3). Demikian juga fospat ( HPO4) suatu basa karena dapat membentuk asam fospat (H2PO4).
![Page 4: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/4.jpg)
Protein-protein dalam tubuh juga berfungsi sebagai basa karena beberapa asam amino yang membangun protein dengan muatan akhir negatif siap menerima ion-ion hidrogen.
![Page 5: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/5.jpg)
Asam kuat adalah asam yang berdisosiasi dengan cepat dan terutama melepaskan sejumlah besar ion H+ dalam larutan. Contohnya HCl
Asam lemah mempunyai lebih sedikit kecendrungan untuk berdisosiasikan ion-ionnya dan oleh karena itu kurang melepaskan H+.
Contohnya H2CO3.
![Page 6: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/6.jpg)
Basa kuat adalah suatu basa yang secara cepat dan kuat bereaksi/ berikatan dengan H+ dan oleh karena itu dengan cepat menghilangkannya dari larutan.
Contoh ion hidroksil (OH-), yang bereaksi dengan cepat membentuk air (H2O)
Basa lemah adalah basa yang secara lemah bereaksi dengan ion H+.
Contohnya HC03-
![Page 7: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/7.jpg)
Kertas Lakmus
Kertas lakmus adalah kertas yang diberi suatu senyawa kimia sehingga akan menunjukkan warna yang berbeda setelah dimasukkan pada larutan asam maupun basa.
![Page 8: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/8.jpg)
Kertas lakmus biru , bila dicelupkan pada larutan yang bersifat asam akan menjadi merah
Apabila ketas lakmus merah dimasukkan ke dalam larutan yang bersifat basa, warnanya akan menjadi biru
![Page 9: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/9.jpg)
Kertas lakmus biru pada larutan yang bersifat basa akan tetap biru
Apabila ketas lakmus merah dimasukkan ke dalam larutan yang bersifat asam, warnanya akan tetap merah
![Page 10: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/10.jpg)
Konsentrasi ion hidrogen dan pH darah
Pengaturan ion hidrogen yang tepat bersifat penting karena hampir semua aktifitas sistem enzim dalam tubuh dipengaruhi oleh konsentrasi ion hidrogen.
Oleh karena itu perubahan konsentrasi hidrogen sesungguhnya merubah fungsi seluruh sel dan tubuh.
Konsentrasi ion hidrogen dalam cairan tubuh normalnya dipertahankan pada tingkat yang rendah,dibandingkan dengan ion-ion yang lain,konsentrasi ion hidrogen darah secara normal dipertahankan dalam batas ketat suatu nilai normal sekitar 0,00004 mEq/liter.
![Page 11: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/11.jpg)
Karena konsentrasi ion hidrogen normalnya adalah rendah dan karena jumlahnya yang kecil ini tidak praktis, biasanya konsentrasi ion hidrogen disebut dalam skala logaritma dengan menggunakan satuan pH.pH = log 1/H+pH=-log H+ Normal H+ adalah 0,00000004 Eq/liter.oleh karena itu pH darah normal adalah:pH= -log (0,00000004)pH= 7,4
atau pH darah normal : 7,35 -7,45
![Page 12: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/12.jpg)
Dari rumus diatas,bahwa pH berhubungan terbalik dengan konsentrasi ion hidrogen.
Oleh karena itu pH yang rendah berhubungan dengan konsentrasi ion hidrogen yang tinggi dan pH yang tinggi berhubungan dengan konsentrasi ion hidrogen yang rendah
![Page 13: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/13.jpg)
Seseorang dikatakan asidosis saat pH turun dari nilai normal dan dikatakan alkolosis saat pH diatas nilai normal.
Batas rendah nilai pH dimana seseorang dapat hidup beberapa jam adalah sekitar 6,8 dan batas atas adalah sekitar 8,0
![Page 14: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/14.jpg)
Pengaturan perubahan konsentrasi ion hidrogen Ada 3 sistem utama yang mengatur
konsentrasi ion hidrogen dalam cairan tubuh untuk mencegah asidosis atau alkalosis:1. Sistem penyangga asam basa kimiawi cairan tubuh2. Pusat pernafasan3. Ginjal
![Page 15: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/15.jpg)
Saat terjadi perubahan dalam konsentrasi ion hidrogen ,sistem penyangga cairan tubuh bekerja dalam waktu singkat untuk mengatasi perubahan-perubahan ini.
Sistem penyangga tidak mengeliminasi ion-ion hidrogen dari tubuh atau menambahnya kedalam tubuh, tetapi hanya menjaga agar mereka tetep terikat sampai keseimbangan tercapai kembali.
Kemudian sistem pernafasan juga bekerja dalam beberapa menit untuk mengeliminasi CO2 dan H2CO3 dari tubuh.
![Page 16: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/16.jpg)
Kedua pengaturan ini menjaga konsentrasi ion hidrogen dari perubahan yang terlalu banyak sampai pengaturan yang ketiga bereaksi.
Ginjal dapat mengeliminasi kelebihan asam dan basa dari tubuh.
Walaupun ginjal relatif lambat memberi respon,dibandingkan sistem penyangga dan pernafasan, ginjal merupakan sistem pengaturan asam-basa yang paling kuat.
![Page 17: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/17.jpg)
Sistem penyangga ion-ion hidrogen dalam cairan tubuh
Penyangga adalah zat apapun yang secara terbalik dapat mengikat ion-ion hidrogen,yang segera bergabung dengan asam basa untuk mencegah perubahan konsentrasi ion hidrogen yang berlebihan.
Sistem ini bekerja sangat cepat dan menghasilkan efek dalam hitungan detik.
![Page 18: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/18.jpg)
Ada 4 sistem penyangga dalam cairan tubuh
1) Sistem penyangga bikarbonat Sistem ini terdiri dari larutan air yang
mengandung dua zat : asam lemah H2CO3 dan garam bikarbonat NaHCO3.
H2CO3 dibentuk dalam tubuh oleh reaksi CO2 dan H2O,yang dikatalisator oleh enzim karbonik anhidrase.
Enzim ini terutama banyak sekali didinding alveoli paru dan di sel-sel epitel tubulus ginjal
![Page 19: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/19.jpg)
Hasil akhir adalah pengubahan asam kuat menjadi asam lemah dan basa kuat menjadi basa lemah
![Page 20: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/20.jpg)
2) Sistem penyangga fosfat bekerja dalam cara yang serupa untuk
mengubah asam kuat menjadi asam lemah dan basa kuat menjdi basa lemah.
![Page 21: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/21.jpg)
3) Sistem protein Sistem penyangga terkuat dalam tubuh.
Karena mengandung gugus karboksil yang berfungsi sebagai asam dan gugus amino yang berfungsi sebagai basa.
![Page 22: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/22.jpg)
4) Sistem Hemoglobin dalam sel darah merah
Berfungsi sebagai penyangga pembentukan H+ saat terjadi transpor CO2 di antara jaringan paru.
![Page 23: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/23.jpg)
Sistem pernafasan
Sistem pernapasan melibatkan perubahan ventilasi pulmonar untuk mengeluarkan CO2 dan untuk membatasi jumlah asam karbonat yang terbentuk.
Pengaturan respiratorik memerlukan waktu satu sampai tiga menit untuk mulai bekerja dan fungsinya setelah penyangga asam basa
Pernafasan sistem pengaturan asam basa yg kedua
![Page 24: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/24.jpg)
Karbon dioksida secara terus menerus ditambahkan kedalam darah vena akibat metabolisme sel dan transpor ke paru-paru.
Saat CO2 terurai dalam paru maka akan terbentuk asam karbonat yang kemudian akan terurai membentuk ion hidrogen dan ion bikarbonat
CO2 + H2O ↔ H2CO3 ↔ H+ + HCO3-
![Page 25: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/25.jpg)
Karbon dioksida dikeluarkan dari pada paru-paru agar plasma menjadi tidak terlalu asam.
![Page 26: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/26.jpg)
Dalam keadaan normal produksi karbon dioksida diimbangi dengan pengeluarannya seperti fungsi sistem pernapasan dalam pengaturan asam basa
Jika aktivitas metabolik meningkat karena olah raga, akan terjadi peningkatan tekanan parsial karbon dioksida arteri ( pCO2 ), peningkatan kadar asam karbonat plasma dan penurunan pH plasma ( asidosis ). Pernafasan disesuaikan untuk mengeluarkan lebih banyak karbon dioksida.
![Page 27: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/27.jpg)
CO2 berlebihan dalam darah berdifusi kedalam sistem saraf pusat untuk mencapai kemoreseptor sentral.
Disistem saraf pusat CO2 membetuk asam karbonat yang terurai menjadi ion hidrogen.
Ion hidrogen ini merangsang kemoreseptor
![Page 28: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/28.jpg)
Ion hidrogen menstimulasi kemoreseptor sentral mengakibatkan peningkatan frekuensi pernafasan dan kedalaman ventilasi.
Peningkatan frekuensi perngeluaran CO2 respiratorik mengurangi asam karbonat dan peningkatan pH
![Page 29: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/29.jpg)
Sebaliknya jika pH plasma meningkat
(alkalosis), frekuensi respiratorik berkurang untuk mengurangi pengeluaran CO2.
Tujuan untuk penurunan pH
![Page 30: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/30.jpg)
Pengaturan ginjal
Pengaturan ini berlangsung melalui ekresi urin asam basa.
Ginjal mengatur pH darah mengeluarkan lebih banyak ion hidrogen dan mereabsorpsi lebih banyak ion bikarbonat saat plasma darah lebih asam dan dengan mengeluarka sedit ion hidrogen dan mereabsorpi sdikit ion bikarbonat saat plasma darah lebih basa.
![Page 31: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/31.jpg)
Fungsi ginjal berlangsung selama beberapa jam sampai beberapa hari untuk mengatasi perubahan pH dan bekerja melalui mekanisme:
Sekresi tubular ion hidrogen Reabsorpsi dan ekskresi bikarbonat Sistem penyangga memungkinkan ion
hidrogen diekskresi dalam urin
![Page 32: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/32.jpg)
Senyawa Penyangga pada ginjal
Pasangan penyangga fosfat Pasangan penyangga amonia dan
amonium Pembentukan ion amonium menyebabakan
terjadinya penambahan lebih banyak ion bikarbonat ke dalam darah dan peningkatan
pH darah.
![Page 33: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/33.jpg)
Gangguan keseimbangan asam-basa
ASIDOSIS ALKALOSIS
![Page 34: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/34.jpg)
ASIDOSIS Asidosis menekan aktivitas mental,jika
asidosis berlebihan ( dibawah 7,4 ) akan menyebabkan disorentasi, koma dan kematian
![Page 35: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/35.jpg)
Asidosis respiratorik.
Terjadi akibat penurunan ventilasi pulmonar melalui pengeluaran sedikit CO2 oleh paru-paru. Peningkatan selanjutnya dalam pCO2 arteri dan asam karbonat akan meningkatkan kadar ion hidrogen dalam darah. Asidosis respiratorik dapat bersifat akut dan kronis.
![Page 36: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/36.jpg)
Penyebabnya. Kondisi klinis yang dapat menyebabkan retensi CO2 dalam darah meliputi pneumonia, emfisema, obstruksi kronis saluaran pernafasan,stroke atau trauma dan Obat-obatan yang dapat menekan sistem pernafasan seperti barbiturat,narkotika dan sedatif
![Page 37: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/37.jpg)
Faktor kompensator Saat CO2 berakumulasi ,peningkatan
frekuensi pernafasan respiratorik (hiperventilasi ) ketika istirahat terjadi untuk mengeluarkan CO2 dari tubuh
Ginjal mengkompensasi peningkatan kadar asam dengan mengekskresi lebih banyak ion hidrogen untuk mengembalikan pH darah mendekati tingkat yang normal
![Page 38: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/38.jpg)
Jika penyesuaian respiratorik dan ginjal terhadap pH gagal, akan terjadi gejala-gejala depresi sistem saraf pusat
![Page 39: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/39.jpg)
Asidosis metabolik
Terjadi saat asam metabolik yang diproduksi secara normal tidak dikeluarakan pada kecepatan yang normal atau basa bikarbonat yang hlang dari tubuh
![Page 40: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/40.jpg)
Penyebab. Paling umum terjadi akibat ketoasidosis
karena DM atau kelaparan, akumulasi peningkatan asam laktat akibat aktivitas otot rangka yang berlebihan seperti konvolusi,atau penyakit ginjal. Diare berat dan berkepanjangan disertai hilangnya bikarbonat dapat menyebabakan asidosis
![Page 41: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/41.jpg)
Faktor kompensator. Hiperventilasi sebagai respon terhadap
stimulasi saraf adalah tanda klinis asidosis metabolik. Bersamaan dengan kompensasi ginjal,peningkatan frekuensi respiratorik dapat mengembalikan pH darah mendekati tingkat normalnya. Asidosis yang tidak terkompensasi akan menyebabakan depresi sistem saraf pusat dan mengakibatkan disorentasi,koma dan kematian.
![Page 42: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/42.jpg)
ALKALOSIS
Alkalosis meningkatkan overeksitabilitas sistem saraf pusat. Jika berat alkalosis dapat menyebabakan kontraksi otot tetanik,konvulsi dan kematian akibat tetanus otot respiratorik
![Page 43: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/43.jpg)
Alkalosis respiratorik Terjadi jika CO2 dikeluarkan terlalu cepat dari
paru-paru dan ada penurunaan kadarnya dalam darah
Penyebab.
Hiperventilasi dapat disebabkan oleh kecemasan,akibat demam,akibat pengaruh overdosis aspirin pada pusat pernafasan, akibat hipoksia karena tekanan udara yang rendah didataran tinggi atau akibat anemia berat
![Page 44: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/44.jpg)
Faktor kompensator, jika hiperventilasi terjadi akibat kecemasan gejalanya dapat diredakan melalui pengisapan kembali CO2 yang sudah di keluarkan. Ginjal mengkompensasi cairan alkalin tubular dengan mengekskresi ion bikarbonat dan menahan ion hidrogen.
![Page 45: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/45.jpg)
Alkalosis metabolik
Adalah suatu kondisi kelebihan bikarbonat, hal ini terjadi jika ada pengeluaran berlebihan ion hidrogen atau peningkatan berlebihan iio bikarbonat dalam cairan tubuh.
![Page 46: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/46.jpg)
Penyebab. Muntah yang berkepanjangan ( pengeluaran
asam klorida lambung ),disfungsi ginjal,pengobatan dengan diuretik yang mengakibatkan hipokalemia dan penipisan volume CES atau pemakian antasid yang berlebihan.
![Page 47: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/47.jpg)
Faktor kompensator
Kompensasi respiratorik adalah penurunan ventilasi pulmonar dan mengakibatkan peningkatan pCO2 dan asan karbonat
Kompensasi ginjal melibatkan sedikit ekskresi ion amonium, lebih banyak ekskresi ion natrium dan kalium, berkurangnya cadangan ion bikarbonat dan lebih banyak ekskresi bikarbonat
![Page 48: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/48.jpg)
Tabel kelainan Asam Basa
Asidosis pH pCO2 Ion Bikarbonat Resp Met
Alkalosis Resp Met
![Page 49: Respirasi Dan Keseimbangan Asam Basa](https://reader033.vdocuments.net/reader033/viewer/2022061510/55cf9a49550346d033a11c35/html5/thumbnails/49.jpg)
TERIMA KASIH