rpp keisomeran fix
TRANSCRIPT
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Sekolah : SMA Negeri Banjarmasin
Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/Semester : X/2
Materi Pembelajaran : - Keisomeran Hidrokarbon
- Reaksi-Reaksi Hidrokarbon
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit ( 1 pertemuan)
I. Standar Kompetensi: Memahami sifat-sifat senyawa organik atas dasar gugus fungsi dan
senyawa makromolekul.
II. Kompetensi Dasar: Menggolongkan senyawa hidrokarbon berdasarkan strukturnya dan
hubungannya dengan sifat senyawa.
III.Indikator
A. Kognitif
1. Produk
a. Menentukan isomer struktur (kerangka, posisi, fungsi) dan isomer geometri (cis, trans)
b. Menuliskan reaksi sederhana pada senyawa alkana, alkena, dan alkuna.
2. Proses
a. Membedakan yang mana yang termasuk isomer struktur dan isomer geometris.
b. Memperhatikan penjelasan dari guru dan membedakan mana yang termasuk reaksi
dalam alkana, alkena, dan alkuna.
B. Afektif
1. Karakter
a. Disiplin
b. Memperhatikan penjelasan guru seksama
2. Keterampilan Sosial
a. Aktif dalam proses pembelajaran
b. Menghargai pendapat orang lain
c. Menjadi pendengar yang baik
IV.Tujuan Pembelajaran
A. Kognitif
1. Produk
a. Secara mandiri siswa dapat menentukan isomer struktur (kerangka,posisi,fungsi) dan
isomer geometri (cis,trans)
b. Secara mandiri siswa dapat menuliskan reaksi sederhana pada alkana,alkena,dan
alkuna.
2. Proses
1. Dengan membedakan isomer struktur dan isomer geometri, siswa dapat lebih
memahami tentang cara penentuan isomer struktur dan isomer geometri.
2. Dengan mendengarkan penjelasan dari guru, siswa dapat membedakan mana yang
termasuk reaksi dalam alkana, alkena, dan alkuna.
.
B. Afektif
1. Karakter
Terlibat dalam proses belajar mengajar berpusat pada siswa, paling tidak siswa dinilai
membuat kemajuan dalam menunjukkan sikap disiplin dan memperhatikan
penjelasan guru secara seksama.
2. Keterampilan Sosial
Terlibat dalam proses belajar mengajar berpusat pada siswa, paling tidak siswa dinilai
membuat kemajuan dalam menunjukkan perilaku keterampilan sosial aktif dalam
proses pembelajaran, menghargai pendapat orang lain, dan menjadi pendengar
yang baik.
V. Materi Pembelajaran
1. Keisomeran
Keisomeran merupakan kesamaan rumus molekul dari senyawa-senyawa yang
berbeda, paling sedikit memiliki satu perbedaan sifat kimia atau sifat fisikanya.
Keisomeran-keisomeran yang terjadi pada alkana, alkena, alkuna, yaitu keisomeran
kerangka dan keisomeran geometri.
a. Keisomeran Struktur
1) Keisomeran Rantai / kerangka, yaitu keisomeran yang terjadi karena perbedaan
kerangka rantai induk atau posisi cabang-cabangnya atau posisi ikatan rangkap
2) Keisomeran Posisi, yaitu keisomeran yang terjadi karena perbedaan kedudukan
substituen / gugus fungsi
3) Keisomeran Gugus Fungsi, yaitu keisomeran yang terjadi karena perbedaan gugus
fungsi
b. Keisomeran Ruang
1) Keisomeran Geometri, yaitu keisomeran yang terjadi karena perbedaan posisi
gugus-gugus terhadap ikatan rangkap
2) Keisomeran Optik, yaitu keisomeran yang terjadi karena adanya perbedaan daya
putar bidang polarisasi
Keisomeran pada alkana
Keisomeran pada alkana tergolong keisomeran kerangka
Penentuan isomer dari C5H12
Keisomeran Kerangka
H3C – CH2 – CH2 – CH2 – CH3 n-pentana
H3C – CH – CH2 – CH3 2-metilbutana
CH3
Keisomeran pada alkena
Keisomeran pada alkena dapat berupa keisomeran struktur yaitu keisomeran
kerangka dan keisomeran ruang yaitu keisomeran geometri,
Penentuan Isomer dari pentena
H2C = CH – CH2 - CH2 – CH3 1-pentena
H3C - CH = CH - CH2 – CH3 2-pentena
H2C = C - CH2 – CH3 2-metil, 1-butena
CH3
H2C = CH - CH2 – CH3 3-metil, 1-butena
CH3
H3C - C = CH – CH3 2-metil, 2-butena
CH3
Pada alkena, isomer geometri dapat ditemui jika atom karbon yang berikatan
rangkap memiliki masing-masing dua atom yang berbeda namun gugus yang diikat pada
kedua atom karbon tersebut haruslah sama.
Keisomeran pada alkuna
Keisomeran pada alkuna tergolong keisomeran kerangka.
Penentuan keisomeran pada pentuna
Keisomeran Kerangka
H
H C
H
Cl
H
H C
H
H
HC = C – CH2 – CH2 – CH3 1-Pentuna
H3C - C = C – C H2 – CH3 2-Pentuna
HC = C – CH – CH3 3-metil, 1-butuna
CH3
2. Reaksi-reaksi Hidrokarbon
a. Reaksi Substitusi
+ Cl2 + HCl
b. Reaksi Adisi
H2C = CH2 + H2 CH3 – CH3
c. Reaksi Eliminasi
CH2 – CH2 CH2 = CH2 + H2O
H OH
d. Reaksi Pembakaran
CH4 + O2 CO2 + H2O
e. Reaksi Perengkahan
C14H30 C7H16 + C7H16
f. Reaksi Polimerisasi
Pembentukkan polietena
H2C = CH2 ~CH2 – CH2 – CH2 –CH2 ~ ┼CH2 – CH2┼n
VI. Model dan Metode Pembelajaran
Model Pembelajaran : Direct Instruction dan Make A Match
Pt/Ni
H2SO4
Metode Pembelajaran : Ceramah, tanya jawab, dan pemberian tugas
VII. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan Guru Kegiatan Siswa
A. Kegiatan Awal (5 menit)
Fase I:
Mempersiapkan siswa (memotivasi) dan
menyampaikan tujuan pembelajaran.
Guru mengucapkan salam, mengajak
siswa untuk berdoa sebelum memulai
pelajaran .
Memberikan apersepsi kepada siswa
yaitu dengan mengajak siswa
mengingat bahwa minggu lalu telah
mempelajari penulisan rumus struktur
dan tata nama dari senyawa alkana,
alkena, dan alkuna. Dari penamaan ini,
mereka pasti sudah mengetahui mana
yang disebut sebagai rantai induk dan
mana yang disebut sebagai cabangnya.
Selain itu, mereka pasti bisa
membedakan mana yang termasuk
senyawa alkana, alkena, dan alkuna
melalui jenis ikatan yang ada, apakah
ranggap satu, ranggap dua, atau
rangkap tiga.
Menyampaikan tujuan pembelajaran
yang ingin di capai setelah
mempelajari materi ini.
Siswa menjawab salam, kemudian
berdoa .
Siswa mendengarkan dan
memperhatikan penjelasan dari guru
sambil berfikir.
Siswa mendengarkan.
B. Kegiatan Inti (20 menit)
Fase II:
Mendemonstrasikan atau menyajikan
materi.
Menjelaskan pengertian dan macam-
macam dari keisomeran.
Menjelaskan jenis keisomeran dan cara
menentukan isomer dari suatu alkana,
alkena, dan alkuna.
Menjelaskan dan memberikan contoh
dari jenis-jenis reaksi yang terjadi pada
senyawa hidrokarbon.
Fase III:
Membimbing pelatihan.
Memberikan latihan soal yang dijawab
oleh siswa (berupa LKS).
Fase IV :
Mempersiapkan permainan dan
membimbing siswa dalam permainan.
Guru menyiapkan media permainan
dan menjelaskan peraturan permainan.
Guru membimbing siswa dalam
pelaksanaan permainan sampai selesai.
Fase V:
Pemberian penghargaan.
Guru memberikan hadiah pada siswa
yang memperoleh skor tertinggi
Siswa mendengarkan dan
memperhatikan penjelasan.
Siswa mendengarkan dan
memperhatikan penjelasan.
Siswa mendengarkan dan
memperhatikan penjelasan dari guru.
Siswa menjawab soal-soal yang
diberikan guru.
Siswa memperhatikan penjelasan guru.
Siswa melakukan permainan.
Siswa memperhatikan.
dalam menjawab soal LKS.
C. Kegiatan Akhir (5 menit)
Fase VI :
Guru memberikan kesempatan kepada
siswa untuk bertanya jika ada yang
belum jelas.
Guru menjawab pertanyaan dari siswa
yang berhubungan dengan materi.
Meminta siswa menyimpulkan
pelajaran dan dibimbing guru.
Memberikan tugas rumah yaitu tugas
baca agar lebih memahami materi.
Guru menutup pelajaran dengan
mengucapkan salam.
Mengajukan pertanyaan mengenai
materi yang belum dipahami.
Mendengarkan jawaban dari guru.
Siswa menyimpulkan pelajaran.
Siswa memperhatikan guru.
Siswa menjawab salam.
VIII. Sumber Pembelajaran
1. Media: LCD, LKS, papan tulis, spidol papan tulis, penghapus papan tulis.
2. Sumber Belajar:
Purba, Michael. 2006. Kimia untuk SMA kelas X. Jakarta: Erlangga.
Sukemi. 2011. Kimia Organil Untuk Kelas XI SMK Farmasi. Samarinda: SMK Farmasi
Sukmanawati, Wening. 2009. Kimia Untuk SMA dan MA Kelas X. Jakarta: Pusat
Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.
Susilowati, Endang. 2007. Sains Kimia Prinsip dan Terapannya Untuk Kelas XII SMA dan
MA. Solo: Tiga Serangkai.
Teguh Pangajuanto dan Tri Rahmidi.2009. Kimia Untuk SMA/MA Kelass X. Jakarta: Pusat
Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.
Utami, budi, dkk.2009. Kimia Untuk SMA/MA Kelas X. Jakarta: Pusat Perbukuan
Departemen Pendidikan Nasional.
http://id.wikipedia.org/wiki/Hidrokarbon ( Diakses tanggal 15 November 2012).
http://smatamiriyah.blogspot.com/2010/01/hidrokarbonkimia.html (Diakses tanggal 15
November 2012).
IX. Penilaian
Penilaian Kognitif : Latihan soal individu dalam bentuk LKS (terlampir)
Penilaian Afektif : Sikap dan Kinerja (terlampir)
Banjarmasin, November 2012
Mengetahui:
Kepala Sekolah, Guru Bidang Studi Kimia ,
...................................... ........................................
NIP. NIP.
LAMPIRAN
PENILAIAN KOGNITIF (LKS)
Soal :
1. Apakah senyawa 2-pentena memiliki isomer geometri? Jelaskan!
2. Tuliskan semua isomer dari senyawa heksuna!
3. Apakah senyawa heksana memiliki 5 isomer? Jelaskan dengan menggambarkan bentuk
isomer-isomernya!
4. Apa yang kalian ketahui tentang:
a. Reaksi Substitusi
b. Reaksi Adisi
c. Reaksi Eliminasi
Berikan masing-masing satu contoh untuk tiap jenis reaksi tersebut!
JAWABAN LKS
No. Jawaban Skor
CH2 – CH2 – CH3
H
C = C
H
CH3
1 Bentuk struktur 2-heksena:
H3C – CH = CH –CH2 – CH2 – CH3
Baik dalam posisi seperti di bawah ini
Ataupun yang seperti di bawah ini
Menunjukkan bahwa 2-heksena tidak memiliki isomer geometri.
Meskipun kedua atom karbon yang berikatan rangkap memiliki
dua buah gugus yang berbeda, namun salah satu gugus yang diikat
oleh atom karbon yang satu tidak sama dengan atom karbon yang
lainnya yang berikatan rangkap, yaitu gugus metil dan propil .
2
4
5
2 Isomer dari senyawa heksuna:
HC = C – CH2 – CH2 – CH2 – CH2 Heksuna
HC = C – CH – CH2 – CH3 3-metil-pentuna
CH2
CH3
HC = C – CH2 – CH3 3,3-dimetil-butana
2
2
2
H
H C
H
H
H
H C
H
Cl
CH3
H3C - C = C – CH2 – CH2 – CH3 2-heksuna
H3C - CH2 – C = C – CH2 – C H3 3-heksuna
2
2
3 1. H3C – C H2 – CH2 – CH2 – CH2 – CH3 Heksana
2. H3C – CH – CH2 – CH2 – CH3 2-metil-pentana
CH3
3. H3C – CH2 – CH – CH2 – CH3 3-metil-pentana
CH3
4. H3C – CH – CH – CH3 2,3-dimetil-butana
H3C CH3
CH3
5. H3C – C – CH2 – CH3 2,2-dimetil-butana
CH3
2
2
2
2
2
4. a. Reaksi subtitusi adalah reaksi pergantian suatu atom/gugus
dalam suatu molekul dengan atom/gugus lain.
Contohnya:
+ Cl2 + HCl
b. Reaksi Adisi adalah reaksi pemutusan ikatan rangkap
Contohnya:
H2C = CH2 + H2 CH3 – CH3
3
3
Pt/Ni
c. Reaksi Eliminasi adalah reaksi molekul hidrokarbon jenuh
membentuk hidrokarbon tak jenuh dengan melepas molekul
kecil
Contohnya:
CH2 – CH2 CH2 = CH2 + H2O
H OH
3
Total Skor 40
Skor total yang diperoleh = Jumlah skor benar
Jumlah skor maksimum x 100
KARTU
H2SO4
2,2 dimetil propana
2-etil-4-metil-1-oktena
3,3-dimetil-1-butena
PENILAIAN AFEKTIF
Format Pengamatan Perilaku Berkarakter
Siswa:
Kelas:
Petunjuk:
Untuk setiap perilaku berkarakter berikut ini, beri penilaian atas perilaku berkarakter siswa
menggunakan skala berikut ini:
A = sangat baik B = memuaskan
C = menunjukkan kemajuan D = memerlukan perbaikan
No Rincian Tugas Kinerja (RTK) A B C D Keterangan
1 Keseriusan
2 Disiplin
Banjarmasin, November 2012
Pengamat
( )
Format Pengamatan Keterampilan Sosial
Siswa:
Kelas:
Petunjuk:
Untuk setiap keterampilan sosial berikut ini, beri penilaian atas keterampilan sosial siswa itu
menggunakan skala berikut ini:
A = sangat baik B = memuaskan
C = menunjukkan kemajuan D = memerlukan perbaikan
No Rincian Tugas Kinerja (RTK)
A B C D Keterangan
1 Aktif dalam proses pembelajaran
2 Menghargai pendapat orang lain
3 Menjadi pendengar yang baik
Banjarmasin, November 2012
Pengamat
( )