s1-2015-299588-introduction(1)

Upload: siti-hadijah

Post on 05-Jul-2018

214 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/16/2019 S1-2015-299588-INTRODUCTION(1)

    1/14

    BAB I

    PENDAHULUAN

    A. Latar Belakang

    Semakin majunya ilmu pengetahuan dan teknologi dalam bidang keehatan! erta

    makin baiknya tingkat pendidikan erta keadaan oial ekonomi mayarakat! maka yarat

    mutu makin bertambah penting. Hal terebut mudah aja dipahami karena apabila

     pelayanan keehatan yang bermutu dapat dielenggarakan! maka akan dapat memperke"il

    kemungkinan timbulnya berbagai kejadian yang tidak diharapkan karena penggunaan

    kemajuan ilmu dan teknologi dalam bidang keehatan terebut #A$%ar! &''().

    *utu pelayanan medi dan keehatan di rumah akit dibagi menjadi dua kategori.

    Pertama! mutu pelayanan yang erat kaitannya dengan tuga pokok dan +ungi manajemen

    rumah akit. *utu ini diebut ,uality o+ er-i"e. edua! mutu yang erat kaitannya dengan

     pro+eionalime dan kinerja ta+ medik +ungional diebut ,uality o+ "are. eduanya

    merupakan bagian dari hail penilaian manajemen mutu rumah akit #,uality auran"e)

    yang dilakukan oleh gugu kendali mutu di tingkat manajemen rumah akit #*uninjaya!

    /0&0).

    Dalam upaya peningkatan mutu pelayanan! rumah akit %ajib melakukan

    akreditai etiap 1 tahun ekali. Hal ini euai dengan UU 2I N3. 44 tahun /00' paal 40

    ayat & yang berbunyi Dalam upaya peningkatan mutu pelayanan rumah akit %ajib

    dilakukan akreditai e"ara berkala menimal 1 #tiga) tahun ekali. Akreditai rumah akit

    ebagaimana yang dimakud pada ayat #&) harulah

    &

  • 8/16/2019 S1-2015-299588-INTRODUCTION(1)

    2/14

    /

    dilakukan oleh uatu lembaga independen dalam atau luar negeri berdaarkan tandar 

    akreditai yang berlaku #UU 2I! /00').

    Akreditai 2umah Sakit yaitu uatu pengakuan yang diberikan oleh pemerintah

     pada manajemen rumah akit karena telah memenuhi tandar yang ditetapkan. Adapun

    tujuan akreditai rumah akit adalah meningkatkan mutu pelayanan keehatan. Akreditai

    rumah akit angat dibutuhkan oleh mayarakat Indoneia yang emakin elekti+ dan

    ingin mendapatkan pelayanan yang bermutu. Dengan meningkatkan mutu pelayanan

    keehatan diharapkan dapat mengurangi minat mayarakat untuk berobat keluar negeri

    #A2S! /0&/).

    Di Indoneia akreditai rumah akit telah dilakanakan ejak tahun &''5.

    Akreditai dimulai hanya 5 #lima) pelayanan! pada tahun &''6 berkembang menjadi &/

    #dua bela) pelayanan dan pada tahun /00/ menjadi &( pelayanan. Namun rumah akit

    dapat memilh akreditai untuk 5 #lima)! &/ #dua bela) atau &( #enam bela) pelayanan!

    ehingga tandar mutu rumah akit dapat berbeda tergantung berapa pelayanan akreditai

    yang diikuti #A2S! /0&/).

    7umlah penduduk Indoneia pada tahun /0&0 ebear /18.(4&.1/( ji%a. Laju

     pertumbuhan penduduk Indoneia! rata9rata ebear &!4': per tahun #Badan Puat

    Statitik! /0&4). Ini berarti jumlah populai Indoneia bertambah ekitar '800 orang per 

    hari. 7umlah terebut potenial untuk menjadi paien pada pelayanan rumah akit pada

    aat ekarang maupun di maa yang akan datang. Dengan emakin bertambahnya paien

    maka reiko terjadinya kealahan dalam pelayanan rumah akit pun juga emakin

     bertambah. 3leh karena itu rumah akit

  • 8/16/2019 S1-2015-299588-INTRODUCTION(1)

    3/14

    1

     perlu mempertahankan kualita terbaik dan tandar keamanan perlu menjadi priorita

    utama bagi rumah akit.

    Dalam rangka me%ujudkan pelayanan keehatan di Indoneia yang bermutu dan

    etara dengan pelayanan rumah akit kela dunia! maka dianggap perlu dilakukannya

     perubahan yang bermakna terhadap mutu rumah akit di Indoneia. Perubahan terebut

    tentunya haru diikuti dengan pembaharuan tandar akreditai rumah akit yang lebih

     berkualita dan menuju tandar Internaional. Dalam hal ini ementerian eehatan

    2epublik Indoneia khuunya Direktorat 7enderal Bina Upaya eehatan memilih dan

    menetapkan item akreditai yang menga"u pada 7oint ;ommiion International

    #eputuan *enteri eehatan! /0&0).

    Peraturan *enteri eehatan yang mengatur tentang akreditai rumah akit alah

    atunya yaitu keputuan *enteri eehatan 2epublik Indoneia nomor 

    &&'5

  • 8/16/2019 S1-2015-299588-INTRODUCTION(1)

    4/14

    4

    negara di dunia. Akreditai ini memberikan jaminan bah%a tandar! pelatihan dan proe

    yang digunakan 7;I untuk menur-ey per+orma organiai pelayanan keehatan memiliki

    nilai internaional tertinggi untuk penilaian rumah akit #7;I

    =ie% Book! /0&4).

    2umah akit yang terakreditai akan memiliki out"ome yang lebih baik!

    manajemen yang lebih kuat dan mengurangi biaya tidak terduga akibat kealahan. Salah

    atu penelitian di 7ordania membandingkan dua rumah akit! rumah akit terakreditai 7;I

    dan non terakreditai 7;I elama periode tiga tahun. Hail dari penelitian terebut

    menunjukkan bah%a rumah akit yang terakreditai oleh 7;I igni+ikan e"ara tatitik 

    meningkat e"ara kualita eperti berkurangnya readmii! angka kembali dalam %aktu /4

     jam ke I;U berkurang dan rekam medi yang lebih lengkap # IS>ua! /0&0).

    Penelitian di Bangladeh menunjukkan bah%a kualita pelayanan rumah akit

    %ata lebih tinggi dari pada rumah akit umum untuk pelayanan pera%at! kondii +iik 

    yang meliputi keberihan! penyediaan utilita dan keterediaan obat #Siddi,ui et al.!

    /008). *enurut penelitian di Pakitan! tingkat kepuaan pro+eional keehatan 4& peren

     pua! 45 peren agak pua dan &4 peren angat tidak pua dengan pekerjaan.

    etidakpuaan berhubungan dengan lingkungan kerja! uraian tuga! tekanan %aktu

     pekerjaan merupakan penyebab utama. ?aktor lainnya adalah gaji yang rendah!

    kurangnya peluang pelatihan! penga%aan yang tidak tepat dan imbalan atau re%ard

    +inanial yang tidak memadahi #umar et al.! /0&1). etidakpuaan pro+eional

    keehatan terhadap pekerjaan akan mempengaruhi kinerja mereka di rumah akit. inerja

    yang buruk pada akhirnya

  • 8/16/2019 S1-2015-299588-INTRODUCTION(1)

    5/14

    5

    akan mempengaruhi mutu rumah akit dan meberikan dampak yang buruk juga bagi

     paien #*uninjaya! /0&0).

    2umah akit merupakan uatu organiai yang komplek karena di dalamnya

    terdapat berbagai ma"am diiplin ilmu dan peralatan #*utika%ati! /0&&). Di rumah akit

    terdapat berbagai ma"am obat! peraturan maupun proedur yang euai dengan birokrai

    dan kebutuhan hukum! pemerikaan dan te! erta alat keehatan dengan teknologi

    "anggih yang jumlahnya tidak edikit #Aprilia! /0&&). eberagaman dan kerutinan

     pelayanan terebut apabila tidak dikelola dengan baik dapat mengakibatkan kejadian tidak 

    diharapkan atau @D #Depke! /00(). Peluang terjadinya ke"elakaan di rumah akit

    ebear &/00! jauh lebih tinggi dibandingkan dengan ke"elakaan dalam penerbangan &/

    7uta. Dengan angka kemungkinan yang angat bear terjadinya ke"elakaan menjadikan

    keelamatan paien atau patient9a+ety menjadi perhatian bear di emua rumah akit

    #H3! /0&0).

    Sebuah penelitian di Amerika mengambil ampel 860 orang yang meman+aatkan

    medi"are pada bulan oktober /006. Hail dari penelitian terebut yaitu ekitar &1!5:

    orang yang meman+aatkan medi"are mengalami kejadian yang tidak diharapkan #@D)

    elama tinggal di rumah akit. Ini berarti & dari 8 orang yang menggunakan medi"are di

    Amerika mengalami kejadian terebut. Untuk kejadian tidak diharapkan yang bia

     berakibat pada kematian ebear &!5 peren #Department o+ Health and Human Ser-i"e

    Ameri"a! /0&0).

    *enurut re-ie%er dari Departemen eehatan Amerika 44: dari kejadian tidak 

    diharapkan ebenarnya bia di"egah. ejadian yang bia di"egah biaanya

  • 8/16/2019 S1-2015-299588-INTRODUCTION(1)

    6/14

    (

    yang berhubungan dengan kealahan medi! pera%atan yang kurang tandar dan

    kurangnya monitor dan pengkajian paien. Selama ini kejadian tidak diharapkan yang

     berkaitan dengan keamanan dan keelamatan paien memang identik menjadi tanggung

     ja%ab pera%at #Department o+ Health and Human Ser-i"e Ameri"a! /0&0).

    Di Indoneia endiri data mengenai angka kejadian tidak diharapkan @D atau

    kejadian nyari "edera #Near *i) maih langka #Depke! /006). Berdaarkan laporan

     pada tahun /0&0 pada bulan 7anuari ampai dengan bulan April! Pro-ini 7a%a Barat

    menempati urutan pertama mengenai @D ebear 11!11:! Banten dan 7a%a @engah

    /0:! DI 7akarta &(!(8:! Bali (!(8:! 7a%a @imur 1!11:. Berdaarkan penyebab

    kejadian lebih dari 80: diakibatkan oleh tiga hal yaitu maalah proedur! dokumentai

    dan medikai #P92S! /0&0). Data9data di ata menunjukkan bah%a banyakya maalah

     patient a+ety yang eharunya dapat di"egah dengan penerapan tandar International

    Patient Sa+ety Coal dalam akreditai 7;I.

    Berdaarkan data yang ter"antum di ata banyak Pro-ini yang tidak ter"atat di

    omii eelamatan Paien 2umah Sakit #P92S) pada tahun /0&0. Bukan berarti

    Pro-ini yang tidak ter"antum dalam laporan P92S beba dari iniden yang berkaitan

    dengan keelamatan paien. Namun dikarenakan mereka tidak mempunyai data mengenai

    kejadian yang berkaitan dengan keelamatan paien atau tidak melakukan pelaporan

    kepada P92S.

    Angka kejadian tidak diharapkan di 2umah Sakit Umum Puat Dr Soeradji

    @irtonegoro endiri! dari hail %a%an"ara peneliti dengan epala Intalai 2a%at

  • 8/16/2019 S1-2015-299588-INTRODUCTION(1)

    7/14

    8

    Inap #I2NA) A udah ter"atat di bagian komite keelamatan paien. Namun! peneliti tidak 

     bia mendapatkan data terebut dalam tudi pendahuluan! karena data mengenai kejadian

    terebut merupakan data rahaia rumah akit. etika terjadi @D maka petuga dari

    komite keelamatan paien langung mengeluarkan +ormulir laporan @D yang kemudian

    diii oleh pera%at atau dokter yang mengetahui kejadian terebut. Setelah terii +ormulir 

    terebut langung dikembalikan ke bagian komite keelamatan paien pada aat itu juga.

    2umah Sakit Umum Puat #2SUP) Dr Soeradji @irtonegoro laten merupakan

    rumah akit tipe B berdaarkan eputuan *enteri eehatan 2I Nomor 

    &5'4

  • 8/16/2019 S1-2015-299588-INTRODUCTION(1)

    8/14

    6

    =IP maih dibedakan lagi menjadi ruang pa-ilion "endana dengan +ailita & kamar! &

    tempat tidur! o+a! kuri penunggu! kulka! bel paien! A;! air pana! @=! kamar mandi

    dalam! ruang tunggu! urat kabar! area Hotpot! ruang pa-ilion "empaka dengan +ailita &

    kamar! & tempat tidur! o+a! kuri penunggu! kulka! bel paien! A;! @=! kamar mandi

    dalam! ruang tunggu Area Spot dan ruang ma%ar dengan +ailita & kamar! & tempat tidur!

    o+a! kuri penunggu! kulka! bel paien! A;! @=! kamar mandi dalam! ruang tunggu

    #Pro+il 2umah Sakit! /0&/).

    Banyak +aktor yang mempengaruhi mutu rumah akit! alah atunya adalah mutu

     pelayanan #A$%ar! &''(). Salah atu pelayanan yang didapatkan paien di rumah akit

    adalah pelayanan kepera%atan. Hal ini bia dipahami! karena diantara pro+eional

    keehatan yang lain pelayanan yang dibutuhkan paien elama /4 jam adalah pelayanan

    kepera%atan. Selama /4 jam terebut pera%at membantu paien untuk memenuhi

    kebutuhan paien #Aprilia! /0&&). Selain itu pera%at merupakan pro+eional keehatan

    dengan jumlah terbanyak di rumah akit. Hal ini membuat pelayanan kepera%atan

    dijadikan a"uan bagi paien untuk menentukan mutu uatu rumah akit. 7ika pelayanan

    kepera%atan di uatu rumah akit bagu maka mayarakat menilai bagu mutu rumah

    akit terebut. Begitu pula ebaliknya! jika mutu pelayanan kepera%atan emakin jelek 

    maka mayarakat menilai jelek pula mutu rumah akit. 2umah akit yang dinilai jelek 

    mutunya pada akhirnya akan ditinggalkan oleh paien karena mayarakat kehilangan

    keper"ayaan terhadap rumah akit itu.

    @ingkat kejadian yang berhubungan dengan keelamatan paien di Pro-ini 7a%a

    @engah ebear /0:. Angka terebut terbilang tinggi jika

  • 8/16/2019 S1-2015-299588-INTRODUCTION(1)

    9/14

    '

    dibandingkan dengan Pro-ini DI 7akarta! Bali dan 7a%a @imur. 2SUP Dr Soeradji

    @irtonegoro merupakan alah atu rumah akit yang berlokai di 7a%a @engah! elain itu

    2SUP Dr Soeradji @irtonegoro juga telah menerapkan! pedoman patient a+ety. Berlatar 

    maalah di ata maka peneliti ingin mengetahui mengenai mutu rumah akit pada

     pelayanan kepera%atan yang berhubungan dengan aaran keelamatan paien di 2SUP

    Dr Soeradji @irtonegoro.

    B. 2umuan *aalah

    Dari uraian latar belakang maalah di ata! maka peneliti menilai penting untuk 

    melakukan e-aluai mutu pelayanan kepera%atan yang ber+oku pada aaran

    keelamatan paien di 2umah Sakit Umum Puat Dr Soeradji @irtonegoro laten.

    2umuan maalah dalam penelitian ini adalah bagaimana mutu pelayanan kepera%atan

    yang ber+oku pada aaran keelamatan paien di 2umah Sakit Umum Puat Dr Soeradji

    @irtonegoro

    ;. @ujuan Penelitian

    &. @ujuan Umum

    @ujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menge-aluai angka

     pen"apaian indikator mutu pelayanan kepera%atan yang ber+oku pada aaran

    keelamatan paien di 2umah Sakit Umum Puat Dr Soeradji @irtonegoro.

  • 8/16/2019 S1-2015-299588-INTRODUCTION(1)

    10/14

    &0

    /. @ujuan huu

    a. *engetahui angka pen"apaian indikator mutu pelayanan kepera%atan

     berdaarkan International Patient Sa+ety Coal #IPSC) F*engidenti+ikai paien

    dengan benar .‖

     b. *engetahui angka pen"apaian indikator mutu pelayanan kepera%atan

     berdaarkan IPSC F*eningkatkan komunikai e+ekti+ .‖

    ". *engetahui angka pen"apaian indikator mutu pelayanan kepera%atan

     berdaarkan IPSC F*eningkatkan keamanan untuk obat yang membutuhkan

     perhatian .‖

    d. *engetahui angka pen"apaian indikator mutu pelayanan kepera%atan

     berdaarkan IPSC F*engurangi reiko in+eki di rumah akit .‖

    e. *engetahui angka pen"apaian indikator mutu pelayanan kepera%atan

     berdaarkan IPSC F*engurangi reiko paien "edera karena jatuh .‖

    +. *engetahui mutu pelayanan kepera%atan yang ber+oku pada aaran

    keelamatan paien di ruang I2NA 2SUP Dr Soeradji @irtonegoro.

    g. *engetahui hubungan uia! pendidikan! maa kerja! gaji dan pelatihan dengan

    mutu pelayanan kepera%atan yang ber+oku pada aaran keelamatan paien.

  • 8/16/2019 S1-2015-299588-INTRODUCTION(1)

    11/14

    &&

    D. *an+aat Penelitian

    &. *an+aat @eoriti

    Penelitian ini diharapkan mampu menambah %a%aan! ilmu pengetahuan dan

    in+ormai dalam dunia keehatan! terutama manajemen kepera%atan mengenai mutu

     pelayanan kepera%atan.

    0 *an+aat Prakti

    0 Bagi Peneliti

    *enambah %a%aan terhadap maalah maalah penelitian terutama mengenai

    mutu pelayanan kepera%atan.

    & Bagi 2eponden

    Hail penelitian ini diharapkan dapat menambah dan meningkatkan pengetahuan

     pera%at mengengenai maalah mutu pelayanan kepera%atan di rumah akit.

    / Bagi Pro+ei Pera%at

    Hail penelitian ini diharapkan dapat menjadi maukan bagi tenaga kepera%atan

    untuk e-aluai kinerja pera%at di rumah akit dalam memberikan auhan

    kepera%atan.

    1 Bagi 2umah Sakit

    Bagi 2SUP Dr Soeradji @irtonegoro laten agar mendapatkan bahan e-aluai

    ebagai +eedba"k dari penelitian ini! agar dalam maa yang akan datang kualita

     pelayanan di rumah akit ini emakin membaik.

  • 8/16/2019 S1-2015-299588-INTRODUCTION(1)

    12/14

    &/

    0 Bagi Pengguna Layanan eehatan

    Bagi pengguna layanan keehatan agar mendapatkan kualita pelayanan yang

    emakin baik di 2SUP Dr Soeradji @irtonegoro laten.

    & Bagi Peneliti Lain

    Penelitian ini dapat menjadi %a%aan dan umber in+ormai untuk peneliti

    elanjutnya erta ebagai re+ereni dalam melakukan penelitian yang berkaitan

    dengan mutu.

    E. ealian Penelitian

    Penelitian mengenai e-aluai mutu pelayanan kepera%atan yang ber+oku pada

    aaran keelamatan paien merupakan yang pertama kali ini di lakukan di 2SUP Dr 

    Soeradji @irtonegoro laten! namun ada penelitian yang berhubungan dengan e-aluai

    mutu pelayanan kepera%atan dan IPSC! yaitu

    0 Naikin #/00/) dengan judul E-aluai @ingkat epuaan Paien @erhadap *utu

    Pelayanan epera%atan Berdaarkan Pemilihan ela Pera%atan di 2u Dr Soeradji

    @irtonegoro laten. Penelitian ini menggunakan ran"angan penelitian dekripti+ 

    dengan pendekatan "ro e"tional. 7umlah ampel dalam penelitian ini ebanyak &/0

    orang. Dalam penelitian ini peneliti menilai mutu uatu pelayanan dilihat dari

    kepuaan paien. @eknik pengambilan data dalam penelitian ini dengan menggunakan

    kueioner mengenai kepuaan paien. Hail penelitian menunjukkan tingkat kepuaan

    yang berbeda beda antara atu ruangan dengan ruangan yang lain. @ingkat kepuaan

    tertinggi yaitu pada kela =IP (8: dengan predikat angat memuakan dan 11:

    memuakan. Di

  • 8/16/2019 S1-2015-299588-INTRODUCTION(1)

    13/14

    &1

    kela I 81: angat memuakan! /1: memuakan dan 4: "ukup memuakan. Di

    kela II 50: angat memuakan! 48: memuakan! 1: "ukup memuakan.

    Sedangkan di kela III 80: angat memuakan! 10: memuakan.

    Peramaan *eneliti mutu dengan ran"angan penelitian dekripti+ 

    Perbedaan Penelitian ini mengukur mutu dengan menggunakan kueioner kepuaan

     paien.

    0 Aprilia #/0&&) dengan judul ?aktor9+aktor yang *empengaruhi Pera%at Dalam

    Penerapan IPSC #International Patient Sa+ety Coal) Pada Akreditai 7;I #7oint

    ;ommiion International) di Intalai 2a%at Inap 2S S%ata @ahun /0&&.

    Penelitian ini merupakan penelitian "ro e"tional. Populai penelitian ini adalah

    eluruh pera%at di intalai ra%at inap yang berjumlah /06 orang! etelah dihitung

    menggunakan rumu diperoleh ampel ejumlah (( orang. @eknik pengambilan data

    dalam penelitian ini dengan menggunakan kueioner. Analii tatitik yang

    digunakan yaitu analii bi-ariat dengan uji "hi ,uare erta regrei logitik ederhana

    dan analii multi-ariat dengan uji regrei logitik ganda model prediki. Hail

     penelitian menunjukkan uia! tatu pernikahan! lama kerja di unit! maa kerja!

     jenjang jabatan! +rekueni pelatihan patient a+ety! oialiai terkait mutu rumah

    akit! pengaruh organiai dan pengetahuan mempunyai hubungan yang igni+ikan

    dengan perilaku penerapan IPSC.

    Peramaan *enggunakan tandar IPSC ebagai pedoman

    Perbedaan Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui +aktor9+aktor yang

    mempengaruhi dalam penerapan IPSC.

  • 8/16/2019 S1-2015-299588-INTRODUCTION(1)

    14/14

    &4

    0 Gainudin #/008) dengan judul Analii ebutuhan @enaga Pera%at dan *utu Auhan

    epera%atan di 2uang 2a%at Inap 2SUD Dr A"hmad Diponegoro Putu Sibau

    alimantan Barat. Penelitian ini merupakan penelitian dekripti+ dengan ran"angan

    "ro e"tional yang bertujuan untuk mengetahui jumlah tenaga kepera%atan yang

    dibutuhkan euai tandar depke 2I #/00/) erta mengetahui mutu Standar Auhan

    epera%atan di ruang ra%at inap 2SUD Dr A"hmad Diponegoro Putuibau.

    Penelitian ini menggunakan intrument AB; Depke. Data dari penelitian ini

    diperoleh dari rekam medi! ober-ai e"ara langung dan melalui kueioner yang

    diberikan kepada paien. Hail dari penelitian ini yaitu kebutuhan tenaga pera%at

    menurut Bed 3""upan"y 2ate

    #B32) yang ada udah memadahi! namun bila pendekatan indikator Depke dengan

    B32 65: diperoleh hail bah%a di ruang kela I dan kela II dibutuhkan / orang

     pera%at ementara ruang lain maih "ukup. Studi dokumentai penerapan Standar 

    Auhan epera%atan maih diba%ah 50:. Perepi mutu Standar Auhan

    epera%atan berkiar 80: dan ober-ai tindakan kepera%atan berada pada 60:.

    Peramaan *enganalii mutu

    Perbedaan Penelitian ini juga ekaligu bertujuan untuk mengetahui kebutuhan

    tenaga pera%at di rumah akit.