sgd hipertiroidisme
TRANSCRIPT
-
7/30/2019 sgd hipertiroidisme
1/45
SGD 6Intan Meiripalta
Lina wardaniRahayu Mentari
-
7/30/2019 sgd hipertiroidisme
2/45
-
7/30/2019 sgd hipertiroidisme
3/45
SKENARIOYeni,seorang wanita berusia 49 tahun datang ke
UGD RS Muhammadiyyah dengan keluhan
benjolan di leher. Hal ini telah dialami sejak 15
hari sebelum masuk rumah sakit. Benjolan tidaksemakin membesar dan tidak nyeri. Bola mata
menonjol dirasakan semenjak 7 hari ini. Jantung
berdebar-debar (+). Pasien juga mengeluh sering
berkeringat banyak, selera makan bertambahtetapi berat badan semakin menurun. Tremor
pada jari tangan (+), sering merasa
gugup/cemas(+), Mencret (+)
-
7/30/2019 sgd hipertiroidisme
4/45
Dari pemeriksaan fisisk didapat TD
120/90 mmHg, FN 113x/I reguler, FP22x/I, temperatur afebris. Padapemeriksaan fisik : Eksopthalmus (+),tampak massa yang difus di leher, palpitasi
(+), peristaltik usus meningkat. WayneIndex : 22 , New Castle Index : 49. Hasilpemeriksaan darah : Hb 14,2 gr/dl,Leukosit 8300/mm3, Trombosit
425.000/mm3, LED 10 mm/jam. T3 :6,8;T4 : 46,6 ; TSH : 0,016.
-
7/30/2019 sgd hipertiroidisme
5/45
TERMINOLOGI
Ekshopthalmus : Protrusio ( perluasan melebihibatas yang biasanya/diatas permukaan sebuah
bidang ) mata yang abnormal.
Diffuse : tidak terbatas tegas atau setempat /melalui atau menyebar luas melalui jaringan atau
substansi.
Tremor : Getaran atau gigilan yang involunter ,gerakan tungkai atas yang direntangkan yang
bersifat involunter, bolak-balik dan ritmik;
mungkin juga mengenai suara dan bagian lain.
-
7/30/2019 sgd hipertiroidisme
6/45
Wayne index : Suatu nilai standar darigejala klinis yang memanfaatkan score-
score untuk membantu dalam penegakan
diagnosa, jika score lebih besar dari 20
dikatakan hypertiroid.
New castle index : Penilaian berdasarkan
lama perjalanana dan faktor pencetus nilaidari tempat dimana penyakit tersebut
pertama kali ditemukan.
-
7/30/2019 sgd hipertiroidisme
7/45
ANATOMIKELENJARTYROID
-
7/30/2019 sgd hipertiroidisme
8/45
Kelenjar tiroid terletak dibagian bawah leher.
Terdiri dari dua lobus yang dihubungkan oleh
isthmus sehingga berbentuk seperti kupu-kupuyang menutupi cincin trakea 2 dan 3. Setiap lobus
berbentuk lonjong berukuran panjang 2.5-4 cm
lebar 1,5 2cm, tebal 1-1,5 cm. Kapsul fibrosa
menggantungkan kelenjar tiroid pada fasia
pratrakea sehingga setiap gerakan menelan selalu
diikuti dengan terangkatnya kelenjar ke arah
kranial. Berat kelenjar tiroid bervariasi tergantung
berart badan seseorang dan banyaknya yodium
yang masuk. Rata-rata pada orang dewasa
berkisar 10-20 gram.
-
7/30/2019 sgd hipertiroidisme
9/45
FISISOLOGISYSTEMHORMONTYROID
-
7/30/2019 sgd hipertiroidisme
10/45
PEMBENTUKAN HORMON TYROID
-
7/30/2019 sgd hipertiroidisme
11/45
BIOSINTESISHORMONTIROID
-
7/30/2019 sgd hipertiroidisme
12/45
PENGATURANSEKRESIHORMONTYROID
TSH (Thyroid Stimulating Hormon ( dari kelenjar
Hypofisis anterior ) sebagai pengatur sekresi hormontyroid))
TSH juga di kenal dengan tritropin yang glikoproteindengan berat molekul 28.000.
Efeknya yang spesifik :a. Meningkatkan proteolisis tiroglobulin disismpan dalamfolikel
b. Meningkatakn aktifitas pompa yodium
c. Meningkatkan iodinasi tirosin
d,. Meningkatkan ukuran dan aktivitas sekretorik sel-seltiroid
e. Meningkatkan jumlah sel-sel tyroid.
-
7/30/2019 sgd hipertiroidisme
13/45
SEKRESITSHDIATURTRH
Yang disekresi oleh ujung-ujung saraf di dalam
eminesia mediana Hipotalamus dimana TRH akandi angkut ke hipofisis anterior lewat darah porta
hipotalamus-hipofisis.
Mekanisme :
Pengikatan TRH di membran sel hypofisis
aktif sistem second messenger fosfolipase di
dalam sel-sel hipofisis untuk menghasilkan
sejumlah besar fosfolipase C. Yang diikuti denganrentetan second messenger yang lain, termasuk ion
kalsium dan di asil-gliserol yang akhirnya
menyebababkan pelepasan TRH.
-
7/30/2019 sgd hipertiroidisme
14/45
KLASIFIKASI
-
7/30/2019 sgd hipertiroidisme
15/45
Penyakit Graves
Penyakit graves biasanya terjadi pada usia sekitar30-40 tahun dan lebih sering di temukan pda wanita.
Penyakit graves ini merupakan suatu bentuk tiroiditisautoimun yang timbul dengan gejalahipertiroidisme,pembesaran difusi kelenjar tiroid,eksoftalmus,serta gejala dan tanda lain darihipermetabolisme.
Penyakit graves ini disebakan karna terdapat nyaantibidi IgG yang di sebut sebgai stimulator tiroid kerjalama ( LATS) yang bekerja secara langsung pada selfolikel tiroid,merangsangnya untukmembelah(menyebabkan hiperplasia ) dan untuk
mensintesis dan mensekresi hormon tiroid secra terusmenerus ,di luar kontrolTHS dan hipofisis. Oleh kareaitu ,hormon tiroid disintesis dan di sekresi tanpamemperdulikan kebutuhan dan mekanisme timbal baliknormal di abaikan.
-
7/30/2019 sgd hipertiroidisme
16/45
Goiter nodular toksik
Ditandai dengan nodul kecil terpisah yangberfungsi scra otonom dalam mensekresi hormon
tiroid yang berlebihan. Awitan nya akut dengan
gambaran klinis yang tidak begitu parah
dibandingkan dengan penyakit graves.
Eksoptalmus tidak terjadi,namun dapat terjadi
mata yang terbelalak dan jarang berkedip akibat
peningkatan aktivitas simpatis.
-
7/30/2019 sgd hipertiroidisme
17/45
PATOGENESIS
-
7/30/2019 sgd hipertiroidisme
18/45
MENGAPA PASIEN PALPITASI ? Peningkatan hormon tiroid akan meningkatakn aliran
darah, curah jantug, frekuensi denyut jantung dankekuatan jantung. Ini dikarenakan peningkatan
hormon tyroid menyebabkan peningkatan
metabolisme jaringan sehinnga mempercepat
pemakaian O2 dan memperbanyak pelepasanjumlah produk akhir metabolisme jaringan. Efek ini
menyebabkan vasodilatasi di sebagian jaringan
tubuh, sehingga meningkatkan aliran darah. Aliran
darah meningkat maka curah jantung meningkat olehpengaruh eksitabilitas jantung. Bila sekresi hormon
tiroid sedikit berlebih maka akan terjadi peningkatan
aktivitas enzimatik sehingga meningkatkan kekuatan
otot jantung untuk memompa darah.
-
7/30/2019 sgd hipertiroidisme
19/45
BENJOLANDILEHER?
Kelebihan hormon tyroid (T3 dan T4 ) akan
menurunkan TSH. Selanjutnya TSH merangsang
sel-sel tyroid dan menyekresi banyak koloid
tiroglobulin ke dalam folikel, dan kelenjartumbuh semakin besar. Oleh karena itu tidak ada
penekanan produksi TSH oleh kelenjar
hypofisis. Ukuran folikel menjadi sanagat besar
dan kelenjar tyroid dapat memebesar 10-20 kalidari ukuran normal.
-
7/30/2019 sgd hipertiroidisme
20/45
BOLAMATAYANGMENONJOL(EKSOPTHALMUS)
Eksoptalmus terjadi akibat reaksi inflamasi autoimun yangmengenai daerah jaringan periorbital dan otot-otot ekstraokuler,akibatnya bola mata terdesak keluar. Atau akibat pembengkakan
pada jaringan retroorbital dan timbul perubahan degeneratif padaoto-otot ekstraokuler. Ig bereaksi dengan otot-otot mata sehinggamenarik saraf optik dan menggangu penglihtan pasien. Penyebabinfeksi akibat iritasi dan ulkus pada kornea dikarenakan
permukaan epitel mata yang kering akibat kelopak mata yang
tidak dapat menutup sempurna.
-
7/30/2019 sgd hipertiroidisme
21/45
PASIENMERASACEMAS/GUGUP
-
7/30/2019 sgd hipertiroidisme
22/45
MENGAPABERKERINGATBANYAKPADAHYPERTIROID ?
Kelenjar tyroid dipaksa untuk menyekresikanhormon hingga di luar batas, sehingga untukmemenuhi pasokan tersebut sel- sel sekretorikelenjar tyroid membesar. Gejala klinis yang sering
berkeringat termasuk akibat dari sifat hormon tyroidyang kalorigenik, akibat peningkatan lajumetabolisme tubuh yang diatas normal.
Mengapa pasien mencret ?
Hormon tyroid meningkatkan baik kecepatansekresi getah pencernaan dan pergerakan saluran
pencernaan, sehingga pad hypertiroidismeseringkali menyebabkan diare.
-
7/30/2019 sgd hipertiroidisme
23/45
BERATBADANTURUN, NAFSUMAKANBERTAMBAH
Bila produksi hormon tyroid sangat meningkat
maka hampir selalu menurunkan berat badan. Ini
terjadi karena pada hypertiroidisme
mengakibatkan hypermetabolik sehinggapemecahan lemak dan Karbohidrat meningkat,
dan rangsangan simpatis syaraf menyampaikan
keadaan bahwa tubuh memerlukan energi
sehingga nafsu makan bertambah.
-
7/30/2019 sgd hipertiroidisme
24/45
TREMORPADAJARITANGAN
Salah satu gejala yang khas dari hypertiroidisme
adalah timbulnya tremor halus paad otot. Tremor
ini timbul dengan frekuensi yakni 10-15 x/detik.
Tremor ini disebabkan oleh bertambahnyakepekaan sinaps syraf di daerah medula yang
mengatur tonus otot. Tremor ini dengan mudah
dapat dilihat dengan cara menempatkan sehelai
kertas di atas jari-jari yang diekstensikan dandiperhatikan,besaran getaran yang terjadi dapat
dilihat pada kertas di atas jari.
-
7/30/2019 sgd hipertiroidisme
25/45
SIGNDAN SYMPTOM1) Aktivitas/istirahat
Gejala : insomnia, sensitivitas meningkat, otot lemah,gangguan koordinasi, kelelahan berat.Tanda : Atrofi otot.
2) SirkulasiGejala : palpitasi, nyeri dada (angina).Tanda : disritmia (Fibrilasi atrium), irama gallop,murmur, peningkatan tekanan darah dengan tekanannada yang berat, takikardia saat istirahat, sirkulasikolaps, syok (krisis tirotoksikosis).
3) EliminasiGejala: urine dalam jumalh banyak, perubahan dalam
feses (diare).4) Integritas egoGejala : Mengalami stres yang berat baik emosionalmaupun fisik.Tanda : Emosi labil (euforia sedang sampai delirium),depresi.
-
7/30/2019 sgd hipertiroidisme
26/45
5) Makanan/cairan
Gejala : Kehilangan berat badan yang mendadak,nafsu makan meningkat, makan banyak, makannyasering, kehausan, mual dan muntah.
Tanda : Pembesaran tiroid, goiter, edema non pittingterutama daerah pretibial.
6) Neurosensori
Tanda : Bicaranya cepat dan parau, gangguan status
mental dan perilaku, seperti: bingung, disorientasi,
gelisah, peka rangsang, delirium, psikosis, stupor,
koma, tremor halus pada tangan, tanpa tujuan,
beberapa bagian tersentaksentak, hiperaktif
refleks tendon dalam (RTD).
7) Nyeri/kenyamanan
Gejala: nyeri orbital, fotofobia.
-
7/30/2019 sgd hipertiroidisme
27/45
8) Pernafasan
Tanda: frekuensi pernafasan meningkat, takipnea,dispnea, edema paru (pada krisis tirotoksikosis).
9) Keamanan
Gejala : tidak toleransi teradap panas, keringat yangberlebihan, alergi terhadap iodium (mungkindigunakan pada pemeriksaan).
Tanda : suhu meningkat di atas 37,40C, diaforesis,kulit halus, hangat dan kemerahan, rambut tipis,mengkilat, lurus, eksoftalmus: retraksi, iritasi padakonjungtiva dan berair, pruritus, lesi eritema (sering
terjadi pada pretibial) yang menjadi sangat parah.10) Seksualitas
Tanda : penurunan libido, hipomenore, amenoredan
impoten.
-
7/30/2019 sgd hipertiroidisme
28/45
PATOFISIOLOGIpada awalnya terjadi peningkatan produksi TSH di
adenohipofisis sehingga menstimulasi T3 dan T4 yangberedar dalam darah. Jika sangat meningkat maka TSHakan turun sehingga aada gambaran klinik tirotoksikosis.
Jadi, terjadinya penyakit grave karena gangguan kerjaotonom dikalenjar tiroid dan efek umpan balik tidak
berjalan lancar.
Hiperaktifitas ini terjadi karena karena didalam darahtimbul LATS (Long Acting Thyroid Stimulators)
sehingga terjadi reaksi autoimun. Dapat berbentuk IgGdan IgM yang akan merangsang kalenjar tiroidmengeluarkan hormon tiroid sebanyak-banyaknya tanpakontrol dari adenohipofisis. LATS diproduksi oleh
jaringan limfoid.
-
7/30/2019 sgd hipertiroidisme
29/45
Tubuh menghasilkan anti
body terhadap reseptorTSH
Penyakit auto imun
Merangsang aktifitas tiroid
(stimulasi kronis)
Produksi hormon tiroid
berlebihan
tiroksikosis
Manifestasi klinis
Sel folikel tiroid
hiperplasi
Kedua lobus
kelenjar tiroid
membesar
-
7/30/2019 sgd hipertiroidisme
30/45
Pemeriksaan dan diagnosa
-
7/30/2019 sgd hipertiroidisme
31/45
BERDASARKANWAYNEINDEKSgejala skor
Sesak nafas +1
Palpitasi +2
Mudah lelah +2
Senang hawa panas -5
Senang hawa dingin +5
Keringat berlebihan +3
gugup +2
Nafsu makan naik +3
Nafsu makan menurun -3
BB naik -3
BB turun +3
-
7/30/2019 sgd hipertiroidisme
32/45
NEWCASTLEINDEKSTanda Ada
Age of onset 15-24
25-3435-44
45-54
>55
Psicological presipitasion Present -5
Absen 0
Frequent checking Presen
Absen
-3
0
Severe anticipatory anxiety Presen
Absen
-3
0
Increased appatie Present
Absen
+5
0
Goiter Present
Absen
+3
0
Tryroid bruit PresentAbsen +180
-
7/30/2019 sgd hipertiroidisme
33/45
Pemeriksaan fisik di temukan :
TD 120/90 mmHg
FN 113x/I reguler (takikardi)
FP 22x/I
Temperaturb afebris
Eksoptalmus (+)
Pembesaran kelenjar tiroid (+)
Palpitasi (+)
Tremor(+)
-
7/30/2019 sgd hipertiroidisme
34/45
Pemeriksaan laboraturium:
Hb 14,2 gr/dL
Leukosit 8300 mm3 Trombosit 425.000 mm3
LED 10mm/jam.
T3 nilai nya 6,8 (Normal 1,3-3,1)
T4 nilai nya 46,6 (normal 4,6-9,3) TSH nilai nya 0,016 (normal 0,25-5)
Tes fungsi tiroid
Kadar total tiroksin dan triiodotironin serum Triksin bebas
Kadar TSH serum
Ambilan yodium radioisotop
-
7/30/2019 sgd hipertiroidisme
35/45
TES FUNGSITIROID
TES Hipertiroidisme Hipotiroidisme Normal
Ambilan RAI Meningkat Menurun 10%-35%
Tiroksin serum Meningkat Menurun 4-11ug/Dl
Tiroksin bebas Meningkat Menurun 80-160 ug/dL
Serum TSH menurun meningkat 0,02-5,0 Uu/mL
-
7/30/2019 sgd hipertiroidisme
36/45
DIAGNOSA
Berdasar kan gejala dari wayne indeks,
new castle indeks,pemeriksaan
fisik,pemeriksaan laboraturium maka diagnosauntuk pasien ini adalah hipertiroidisme yang
diakibat kan oleh penyakit graves.
-
7/30/2019 sgd hipertiroidisme
37/45
DIAGNOSABANDING
Grave disease
TNG (toxic nodular goiter)
Adenoma toksik
-
7/30/2019 sgd hipertiroidisme
38/45
FAKTORRESIKOKondisi Medis
Kondisi medis dapat meningkatkan risiko hipertiroid
Sebuah riwayat penyakit autoimun lain
Umur
Hipertiroidisme dapat terjadi pada usia berapapun,
tetapi lebih sering terjadi pada orang berusia 60 dan
lebih tua. Hipertiroidisme lebih cenderung terjadiantara usia 40-60 tahun.
-
7/30/2019 sgd hipertiroidisme
39/45
Jenis kelamin
Wanita lebih mungkin dibandingkan pria untuk
mengembangkan hipertiroidisme.
Faktor Genetik
Sebuah riwayat keluarga penyakit Graves 'atau
bentuk lain dari hipertiroidisme meningkatkan
risiko Anda.
Latar Belakang Etnis
-
7/30/2019 sgd hipertiroidisme
40/45
PENETALAKSANAANPenatalaksanaan hipertiroidisme
1. Pengobatan jangka panjang dengan obat-obat antitiroid sepertipropilitioulasil dan metimazol, yang diberikan paling sedikitselama 1 tahun. Obat ini menyekat sintesis dan pelepasantiroksain
2. Penyekat beta seperti propanolol diberikan bersamaan dengan
antitiroid karena manifestasi klinis hipertiroidisme adalahakibat pengaktifan simpatis yang dirangsang oleh hormontyroid, maka akan berkurang pemberian penyekat beta, yangmenurunkan takikardi, kegelisahan, keringat yang meninggi.
Propanolol juga menghambat perubahan tiroksin perifer menjaditriyodotironim
3. Pembedahan tiroidektomi subtotal sesudah terapi propiltiourasilprabedah
4. Pengobatan yodium radio aktif (RAI)
Kelompok obat efek Indikasi
-
7/30/2019 sgd hipertiroidisme
41/45
OBAT ANTI TYROID
Propiltiourasi (PTV)
Metinozol (MMI)
Kombimazol(CMZ-DMMI)
Antagonis adenergik -
Menghambat sintesis hormon
tiroid dan berefek
ilmunosupresif (PTV juga
menghambat konversi T4 T3
Pengobatan dini pertama pada
graves, obat jangka pendek
atau prabedah/pra- RAI
-adrenergic-antagonis
metaprolol
metoprolol
Atenolo
nadiolol
Mengurangi dampak hormon
tiroid pada jaringan
Obat tambahan, kadang
sebagai obat tunggal pada
tiroiditis
Bahan mengandung iodine
kalium iodida
solusi lugol
natrium ipodat
asam lapanoat
Menghambat keluarrnya T3dan T4.
Menghambat T4 dan T3 serta
produksi T3ekstratiroidal
Persiapan tiroidektomi, pada
krisis tiroid, bukan untuk
penggunaan rutin
Obat lannya
kalium perklorat
Litium karbonat
blakokortikoidis
Menghambat transpor yodium,
sintesis dan keluarnya hormon.
Memperbaiki efek hormon
dijaringan dan sifat imunologis
Bukan indikasi rutin, pada
subakut tiroiditis berat dan
krisis tiroid
-
7/30/2019 sgd hipertiroidisme
42/45
11.KOMPLIKASIDANPROGNOSAKomplikasi
Gangguan pada jantung seperti hipertensi dan gagal jantung.
Diabetes melitus
Dan bila pada wanita hamil yg menderita hipertiroid
maka akan timbul beberapa komplikasi: Gagal tumbuh janin
Kegagalan jantung kongestif
Hipertensi
Tirotoksitosis pada neonatus dengan BB rendah sertapeningkatan angka kematian prenatal.
-
7/30/2019 sgd hipertiroidisme
43/45
PrognosaPrognosis penyakit-penyakit yang berhubungan dengan
keadaan hipertiroid tidak sebaik keadaan hipotiroid.
Kemampuan dan pengetahuan seorang pemeriksa sangat di
butuhkan untuk menentukan prognosis penyakit ini. Kegagalan
terapi memberikan prognosis yang buruk terhadap penyakit
hipertiroidisme.
-
7/30/2019 sgd hipertiroidisme
44/45
REFERENSI Alwi idris,dkk.2009.Ilmu PenyakitDalam.Edisi V Jilid III.Jakarta :EGCGuyton,Hall.2007.Buku Ajar FisiologiKedokteran.Ed 11.Jakarta.EGC.Richard S.Snell.2005.Anatomi Klinik.Ed6.Jakarta:EGC
-
7/30/2019 sgd hipertiroidisme
45/45