sifat dan perilaku mempengaruhi kepemimpinan
TRANSCRIPT
![Page 1: Sifat dan Perilaku Mempengaruhi Kepemimpinan](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022082605/5571fa384979599169919c1e/html5/thumbnails/1.jpg)
Sifat dan Perilaku Mempengaruhi Kepemimpinan
Asep saefudin 09302123Reza agustiana 09302121Rizha Yunitasari 09302157
Ginanjar 09302110
![Page 2: Sifat dan Perilaku Mempengaruhi Kepemimpinan](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022082605/5571fa384979599169919c1e/html5/thumbnails/2.jpg)
Apa itu Kepemimpinan?
![Page 3: Sifat dan Perilaku Mempengaruhi Kepemimpinan](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022082605/5571fa384979599169919c1e/html5/thumbnails/3.jpg)
Definisi
Definisi Kepemimpinan :Kemampuan untuk
mempengaruhi kelompok menuju pencapaian sasaran. [ROBS]
Suatu upaya penggunaan jenis pengaruh bukan paksaan (concoercive) untuk memotivasi orang mencapai tujuan tertentu [GIBS]
![Page 4: Sifat dan Perilaku Mempengaruhi Kepemimpinan](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022082605/5571fa384979599169919c1e/html5/thumbnails/4.jpg)
Pentingkah Kepemimpinan ?
![Page 5: Sifat dan Perilaku Mempengaruhi Kepemimpinan](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022082605/5571fa384979599169919c1e/html5/thumbnails/5.jpg)
PENTING !!!Karena :Tanpa kepemimpinan suatu organisasi
adalah orang2 dan mesin2 yang kacau balau
Mampu mengubah sesuatu yang potensial menjadi kenyataan [Davis dalam SUPD]
Dalam dunia dinamis kita membutuhkan pemimpin untuk menentang status quo, menciptakan visi masa depan, dan mengilhami anggota organisasi
![Page 6: Sifat dan Perilaku Mempengaruhi Kepemimpinan](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022082605/5571fa384979599169919c1e/html5/thumbnails/6.jpg)
Apakah Sifat dan Perilaku mempengaruhi Kepemimpinan?
![Page 7: Sifat dan Perilaku Mempengaruhi Kepemimpinan](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022082605/5571fa384979599169919c1e/html5/thumbnails/7.jpg)
Teori Sifat
Bila seseorang memerinci sosok pemimpin versi media masa, ia akan mencatat bahwa seorang Pemimpin memiliki kualitas-kualitas seperti, intelejensi, kharisma, keyakinan membuat keputusan, kekuatan, keberanian, integritas, keyakinan diri, dan seterusnya – sehingga dapat disimpulkan bahwa pemimpin yang efektif itu harus merupakan sebagian dari pramuka dan dua bagian dari Nabi.
![Page 8: Sifat dan Perilaku Mempengaruhi Kepemimpinan](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022082605/5571fa384979599169919c1e/html5/thumbnails/8.jpg)
Terdapat 7 ciri kepemimpinan berdasarkan teori sifat :
1) Dorongan; pemimpin menunjukkan tingkat usaha yang tinggi
2) Kehendak untuk memimpin; pemimpin mempunyai kehendak yang kuat untuk mempengaruhi dan memimpin orang lain.
3) Kejujuran dan integritas; pemimpin membangun hubungan saling mempercayai antara mereka dan pengikutnya dengan menjadi jujur dan tidak menipu, serta dengan menunjukkan konsistensi yang tinggi antara perkataan dan perbuatan
4) Kepercayaan diri; pera pengikutnya melihat pemimpinnya tidak ragu akan dirinya
5) Kecerdasan; pemimpin haruslah cukup cerdas untk mengumpulkan, menganalisis dan menafsirkan banyak informasi, dan mereka perlu mampu untuk menciptakan visi, memecahkan masalah, dan membuat keputusan yang tepat
6) Pengetahuan yang terkait dengan pekerjaan; pemimpin yang efektifk mempunyai tingkat pengetahuan yang tinggi tentang perusahaan, industry, dan hal-hal teknis
7) Versi tambahan; pemimpin adalah orang yang energik, dan bersemangat
![Page 9: Sifat dan Perilaku Mempengaruhi Kepemimpinan](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022082605/5571fa384979599169919c1e/html5/thumbnails/9.jpg)
Teori PerilakuPara peneliti mencoba mencari cara
berperilaku yang unik dari beberapa pemimpin yang efektif, misalnya apakah mereka cenderung demokratis atau otoriter?.
Pendekatan individu tidak hanya menemukan jawaban yang lebih definitif tentang hakekat kepemimpinan, namun, jika sukses, akan membawa sedikit perbedaan dibanding dengan pendekatan sifat.
![Page 10: Sifat dan Perilaku Mempengaruhi Kepemimpinan](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022082605/5571fa384979599169919c1e/html5/thumbnails/10.jpg)
Teori Perilaku
1) Gaya Otokratis; pemimpin yang cenderung memusatkan wewenang, mendiktekan metode kerja, membuat keputusan unilateral, dan membatasi partisipasi karyawan.
2) Gaya Demokratis; pemimpin yang cenderung melibatkan karyawan dalam mengambil keputusan, mendelegasikan wewenang, mendorong partisipasi dalam memutuskan metode dan sasaran kerja, dan menggunakan umpan balik sebagai peluang untuk melatih karyawan
![Page 11: Sifat dan Perilaku Mempengaruhi Kepemimpinan](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022082605/5571fa384979599169919c1e/html5/thumbnails/11.jpg)
Teori Perilaku
3) Gaya Laissez - FairePemimpin yang umumnya memberi kelompok kebebasan penuh untuk membuat keputusan dan menyelesaikan pekerjaan dengan cara apa saja yang dianggap sesuai
![Page 12: Sifat dan Perilaku Mempengaruhi Kepemimpinan](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022082605/5571fa384979599169919c1e/html5/thumbnails/12.jpg)
Teori Model Kontingensi 1. Model Fiedler; teori kepemimpinan yang
mengemukakan bahwa kinerja kelompok yang efektif tergantung pada perpaduan yang memadai antara gaya interkasi pemimpin dengan bawahannya dan situasi yang memungkinkan pemimpin itu mengendalikan dan mempengaruhi.
2. Model Alur Sasaran/ Path Goal Theory; model yang menyatakan bahwa tugas pemimpin adalah membantu pengikut-pengikutnya mencapai sasaran mereka serta memberikan arahan dan dukungan yang perlu guna menjamin agar sasaran itu cocok dengan tujuan keseluruhan kelompok atau organisasi tersebut.
3. Model Partisipasi Pemimpin / Leader Participation; model kepemimpinan yang menhubungkan perilaku pemimpin dan partisiasi dalam pembuatan keputusan.
![Page 13: Sifat dan Perilaku Mempengaruhi Kepemimpinan](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022082605/5571fa384979599169919c1e/html5/thumbnails/13.jpg)
Kesimpulan
Berdasarkan pernyataan tersebut, maka jelaslah bahwa Kepemimpinan dan kesuksesannya di pengaruhi oleh sifat dan perilaku oleh sebab itu suatu tujuan akan tercapai apabila terjadinya keharmonisan dalam hubungan atau interaksi yang baik antara atasan dengan bawahan, di samping dipengaruhi oleh latar belakang yang dimiliki pemimpin, seperti motivasi diri untuk berprestasi, kedewasaan dan keleluasaan dalam hubungan sosial dengan sikap-sikap hubungan manusiawi.