sitol bakt 10
DESCRIPTION
sitolTRANSCRIPT
SITOLOGI & MORFOLOGI BAKTERI
Bakteri :
bukan hewan/tumbuhan
protista tingkat rendah (lower protist) tipe sel prokaryotik inti tidak sempurna (tidak berdinding)
umumnya uniseluler/single cell (bersel satu) ukuran :
mikron = = 10-3 mm milimikron = m = 10-6 mm = nanometer (nm)
Bentuk bakteri :
- biasanya mempunyai bentuk yg tetap
- bila bentuknya tdk tetap/berubah-ubah pleomorphic
- macam : spherical : bentuk bulat panjang
coccus cylindrical : bentuk batang bacillus curved/spiral coma/vibrio filamentous/branched
Coccus form :
diplococci (lance shaped)
diplococci (round shaped)
diplococci (kidney shaped)
streptococci (cocci in chains)
staphylococci (cocci in clusters)
micrococci (cocci in tetrads)
sarcinae (cocci in packets)
Bacillus form :
rods (round ends)
rods (coccoid)
rods (square ends in chains)
rods (spindle shaped)
rods (swolled ends)
filaments form (Actinomyces)
Spiral form (curved) :
vibrious (rigid commas)
spirilla (rigid spirals)
flexible spirals
Susunan bidang pembelahan :
satu bidang pembelahan
contoh : diplo, strepto (rantai)
dua bidang pembelahan
contoh : tetra (gaffkya)
tiga bidang pembelahan
contoh : sarcina (kubus)
STRUKTUR SEL BAKTERI1. Kapsul (selubung)
kebanyakan bakteri mempunyai kapsul tidak berhubungan dg kehidupan tetapi berhubungan
dg virulensi (keganasan) bakteri patogen kapsul hilang virulensi turun fungsi :
melindungi sel terhadap faktor-faktor environment (fagositosis)
pengikat antara sel-sel terdiri dari karbohidrat, protein atau campuran bahan –
bahan tsb contoh : pneumococcus, Bacillus anthraxis
2. Flagella (bulu cambuk) alat gerak ukuran sangat kecil tebal 0,02-0,1
(tergantung spesies bakteri) dg panjang biasanya melebihi panjang sel bakteri tdk terlihat dg mikroskop tanpa pengecatan
terdiri dari bahan protein yg elastis flagellin ( myosin)
berdasarkan jumlah & letaknya :
atrichate tdk mempunyai flagella
monotrichate mempunyai flagella
tunggal pada ujungnya
lopotrichate mempunyai seberkas
flagella pd salah satu ujung
ampitrichate mempunyai 1 flagella
pd kedua ujungnya
peritrichate mempunyai flagella di
seluruh permukaan sel
dpt ditemukan pd bakteri Gram positif/negatif
blepharoblast pangkal flagella pd sitoplasma,
dinding sel & kapsul
• 3.Fimbriae (pili)
benang-benang halus yg menonjol
keluar dari dinding sel bakteri
ditemukan pd bakteri batang Gram negatif
tersusun peritrichate ( = 150/sel)
berpangkal pada sitoplasma, dinding sel & kapsul
terdiri dari suatu protein pilin
tempat perlekatan bakteriofag (virus) patogen
dpt transfer :
bahan genetik/sifat
penyakit
CATATAN : kapsul, flagella & fimbriae dapat dilepaskan secara mekanik tanpa merusak pertumbuhan atau ketahanan hidup bakteri
4. Dinding sel
memberikan bentuk tertentu pd sel bakteri
bersifat elastis terletak diantara kapsul & membran sitoplasma
terdiri dari bahan mucocomplex fungsi :
melindungi protoplasma peran penting dlm perkembang biakan sel mengatur pertukaran zat dari dlm & dari luar sel
5. Ribosom penting dlm sintesa protein kelompok poliribosom mengandung RNA alat cetakan utk merangkaikan asam amino menjadi rantai polipeptida
protein terdapat pd sel bakteri hingga sel mamalia = 150-200 Å sering terikat pd membran (misalnya endoplasmic reticulum) atau sebagian benda bebas
dlm sitoplasma terdiri dari RNA (40-60%), sisanya protein
6. Nukleus (inti)
pada bakteri dapat dilihat dg mikroskop elektron tidak berdinding
mengandung DNA pembawa sifat
7. Mesosom sel prokaryotik (misalnya bakteri) tdk mempunyai
endoplasmic reticulum tetapi pd membran sitoplasmanya sering terdpt invaginasi (pelipatan² ke dlm) mesosom memperluas permukaan
8. Volutin (granula metafosfat) granula yg kaya fosfat organik
sebagian besar terdiri dari metafosfat yg berpolimerisasi (polimetafosfat²) yg tdk larut & berhubungan dg asam² nuklein &
lipid² bersifat kromofil mempunyai afinitas
yg besar terhadap cat² basis = Metachromatic granule (polyphosphate granules) sering pula bersifat metakromatik menghasilkan warna yg berbeda dg warna yg dipakai utk mengecat
9. Spora
beberapa bakteri dpt membentuk endospora
bentuk bulat atau bulat lonjong
bersifat sangat membias cahaya, sukar dicat
sangat resisten terhadap faktor² luar yg jelek (misalnya
panas, zat kimia, kekeringan) bentuk pertahanan
bakteri yg membentuk spora genus Bacillus & Clostridium, beberapa spesies dari Sarcina
(Sporosarcina) & vibrio tiap sel bakteri 1 spora bakteri yg membentuk spora lingkungan sesuai tumbuh
& memperbanyak diri sel² vegetatif
dinding spora terdiri dari beberapa lapis membran (coats) analisa kimia asam dipikolinat (5-10%)
& sejumlah besar kalsium asam ini tdk terdpt pd sel vegetatif pengecatan khusus spora KLEIN :
merah (spora), biru (vegetatif)
Letak spora : terminal di ujung sel
sentral di tengah sel sub terminal diantara ujung & tengah sel