solidifikasi b3
TRANSCRIPT
-
8/18/2019 solidifikasi B3
1/3
SOLIDIFIKASI
Logam berat dianggap berbahaya bagi kesehatan bila terakumulasi secara berlebihan didalam
tubuh. Beberapa diantaranya bersifat karsinogen. Dampak logam berat terhadap kesehatan manusia
teradi secara tidak langsung melalui rantai makanan organisme perairan maupun tanaman dan he!an
yang berasal dari darat yang digunakan sebagai sumber makanan. Deposit logam berat dalam
aringan merupakan hasil akumulasi yang tinggi dan rendahnya proses ekresi di organisme.
Beberapa logam berat yang berbahaya dan sering mencemari lingkungan terutama merkuri
"#g$% timbal atau timah hitam "&b$ % Arsenik "As$ % tembaga "'u$ %kadmium "'d$ % kromium "'r$ dan
nikel "(i$ "Fardia) *++,$ . Logam berat mudah kehilangan elektron untuk membentuk kation dan bisa
terdapat dalam bentuk unsur didalam larutan sebagai ion atau kompleks dan endapan berkelarutan
rendah. Logam-logam berat biasanya beracun dan banyak diantaranya yang dapat terakumulasi secara
biologis melalui rantai makanan dan mengakibatkan pengaruh yang merusak bagi makhluk hidup
"Bone et al ,/$ % sehingga perlu dilakukan proses lebih lanut untuk menangani limbah B0. Salahsatu penanganan lebih lanut untuk pengolahan limbah B0 adalah proses solidifikasi.
&roses solidifikasi adalah suatu proses pengolahan limbah B0 untuk mengurangi potensi
racun dan kandungan limbah B0 melalui upaya memperkecil1membatasi daya larut
pergerakan1penyebaran dan daya racunya "mobilisasi unsur yang bersifat racun$ sebelum limbah B0
tersebut dibuang ketempat penimbunan akhir "landfill$ . &rinsip kera solidifikasi adalah pengubahan
!atak fisik dan kimia!i limbah B0 dengan cara penambahan senya!a pengikat sehingga pergerakan
senya!a-senya!a B0 dapat dihambat atau terbatasi dan membentuk ikatan massa monolith dengan
struktur yang kekar "massi2e$ "K3&-01BA&3DAL1+1*++4$ .
&ada proses solidifikasi kemungkinan teradi stabilisasi yang secara umum dapat
didefinisikan sebagai proses pencampuran limbah dengan bahan tambahan "aditif$ dengan tuuan
menurunkan lau migrasi bahan pencemar dari limbah serta mengurangi toksisitas limbah tersebut.
Stabilisasi mencakup reaksi-reaksi kimia!i yang menghasilkan produk-produk yang lebih tidak
mudah menguap% lebih tidak mudah larut dan lebih tidak mudah reaktif. Solidifikasi limbah B0
banyak dilakukan dengan menggunakan semen portland. &ada penerapanya semen portland
menghasilkan matriks padat untuk isolasi limbah secara kimia!i% mengikat air dari sludge dan dapat
bereaksi secara kimia!i dengan limbah "misalnya kalsium dan basa dalam semen portland bereaksi
dengan limbah anorganik untuk mengurangi kelarutanya$ . Akan tetapi kebanyakan limbah ditahan
secara fisik didalam matriks semen portland dan ra!an terhadap pelucutan. Sebagai matriks
solidifikasi semen portland mudah digunakan untuk sludge anorganik yang mengandung ion-ionlogam berat yang membentuk senya!a hidroksida dan karbonat tak larut dalam media karbonat basa
yang dihasilkan dari semen. keberhasilan solidifikasi dengan semen portland sangat bergantung
apakah limbah mempengaruhi kekuatan dan kestabilan produk pengerasan yang dihasilkan.
5uuan dari solidifikasi yaitu memperbaiki karakteristik fisik dan mempermudah penanganan
limbah atau menurunkan luar permukaan yang dapat memfasilitasi pelepasan pencemar dari dalam
limbah "Bone et al ,/$ .Solidifikasi menghasilkan suatu padatan yang disebut monolith "mono 6
satu lithos6 batu$ pengurangan pelepasan pencemar dari monolith dapat teradi karena hal-hal sebagai
berikut "Spence ,4$ .
*. penurunan kelarutan pencemar dalam monolith karena teradinya reaksi kimia yangmengubah pencemar menadi bentuk lain dengan kelarutan yang lebih rendah
-
8/18/2019 solidifikasi B3
2/3
,. pembentukan monolith berkekuatan tinggi
0. penurunan luas permukaan kontak antara partikel pencemar dalam monolith dengan
komponen lain "terutama pelarut$ disekitar monolith
/. terperangkapnya pencemar secara fisik didalam matriks padat sehingga akan mencegah
teradinya kontak antara pencemar dengan komponen lain "terutama pelarut$ disekitar
monolith mekanisme ini di sebut encapsulation
&roses stabilisasi1solidifikasi berdasarkan mekanismenya dapat dibagi menadi 7 golongan% yaitu 8
*. Macroencapsulation% yaitu proses dimana bahan berbahaya dalam limbah dibungkus dalam
matriks struktur yang besar9
,. Microencapsulation% yaitu proses yang mirip macroencapsulation tetapi bahan pencemar
terbungkus secara fisik dalam struktur kristal pada tingkat mikroskopik9
0. Precipitation
/. Adsorpsi% yaitu proses dimana bahan pencemar diikat secara elektrokimia pada bahan
pemadat melalui mekanisme adsorpsi9
4. Absorbsi% yaitu proses solidifikasi bahan pencemar dengan menyerapkannya ke bahan pemadat9
7. Detoxification% yaitu proses mengubah suatu senya!a beracun menadi senya!a lain yang
tingkat toksisitasnya lebih rendah atau bahkan hilang sama sekali.
#asil dari solidifikasi harus melalui beberapa parameter penguian untuk memastikan produk
yang dihasilkan merupakan produk yang aman digunakan serta ramah terhadap lingkungan. Adapun
beberapa penguuan yang dilakukan adalah8
*. :i kekuatan tekan 1 :nconfined 'ompressi2e Strength ":'S$ 8 Kuat tekan adalah
parameter kunci keberhasilan yang digunakan sebagai ukuran kemampuan monolith bahan solidifikasi untuk menahan tekanan mekanis penguian . Kuat tekan material
dilakukan untuk mengetahui mutu kuat tekan suatu material tersebut dengan satuan
luasan bidang tekan tertentu. :nconfined 'ompressi2e Strength ":'S$ terkait dengan
perkembangan reaksi hidrasi didalam produk solidifikasi1stabilisasi dan ketahanan bahan
monolith hasil proses solidifikasi1stabilisasi sehingga merupakan parameter kunci :i ini
merupakan salah satu ui yang umumnya digunakan dan ada beberapa metode standar
untuk penentuanya. Semua melibatkan pembebanan 2ertikal terhadap suatu monolith
hingga mengalami kerusakan . ;etode standar ber2ariasi satu sama lain terutama dalam
hal bentuk dan ukuran contoh . Karena kesederhanaanya pengukuran :'S cocok
digunakan sebagai ui kelayakan "A&3('3 ,4$ &enguian biasanya dilakukan padahari ke-< */ ,* dan ke-,= ":S 3&A*+=+$.
'ara penguian kuat tekan mengikuti beberapa tahapan seperti berikut
• benda ui pada mesin secara simetris
• kemudian menalankan mesin tekan dengan penambahan beban yang konstan berkisar
antara , sampai / Kg1cm, per detik
• melakukan pembebanan sampai benda ui menadi hancur dan kemudian mencatat beban
maksimum yang teradi selama pemeriksaan benda ui
,. 5o>icity 'haracteristic Leanching &rocedure "5'L&$ 8 ;erupakan ui pelucutan yang
digunakan sebagai penentu salah satu sifat berbahaya atau beracun suatu limbah dan uga
-
8/18/2019 solidifikasi B3
3/3
dapat digunakan dalam menge2aluasi produk pretreatment limbah sebelum di lanfill
"ditimbun dalam tanah$ dalam proses stabilisasi1solidifikasi "s1s$ . Setelah dilakukan
solidifikasi selanutnya terhadap hasil olahan tersebut dilakukan 5'L& untuk mengukur
kadar1konsentrasi parameter dalam lindi "K3&-01BA&3DAL1+1*++4$ . 5uuan dari ui
5'L& ini adalah membatasi adanya lindi "Leaching$ berbahaya yang dihasilkan dari
penimbunan "landfilling$ setelah limbah disolidifikasi.
Daftar Pustaka
Bone% et al. Review of scientific Literature on The Use of Stabilisation/Solidification for the Treatment
of ontaminated Soil! Solid "aste and Slud#es.3n2iromental Agency
;anahan% Stanley 3. ,. $nviromental Science Tecnolo#% and hemistr%. Boca ?aton9 '?' press
LL'.
&emerintah ?epublik Indonesia .*+++ . Peraturan Pemerintah &o' () Tahun *+++ tentan# pen#olahan
limbah berbaha%a dan beracun.
Spence. ,4. Stabili,ation and solidification of ha,ardous !radioactive and mixed wastes. '?' press
Boca ?aton 9'?' &ress
:S 3pa .*+=7. -andboo. stabili,ation/solidification of ha,ardous wastes .3&A14/1,-=71*.