V.dSTRATEGI

PRODUK & HARGA

TEGUH WIYONO BUDI PRASETYO

STMIK AKAKOM YOGYAKARTA

jenis merek… (lanjutan) :

Merek bersama (co branding) : beberapa perusahaan setuju untuk menawarkan gabungan dari beberapa produk yang tidak saling bersaing dengan disertai potongan harga. (Mis : Blockbuster Group menerbitkan kartu Visa)

Rangkuman Deferensiasi Produk.Metode dan pencapaian keunggulan

Desain yang unik Tingkat keamanan, keandalan, dan kemudahan penggunaan produk yang lebih tinggi

Kemasan yang unik Kemasan untuk dapat menarik perhatian konsumen atau meningkatkan kemudahan

Merek yang unik Menggunakan citra perusahaan untuk mendapatkan kredibilitas atau menggunakan nama merek untuk menunjukkan gengsi

5. Strategi Penentuan Harga Pendapatan dari penjualan sebuah produk

sama dengan harga produk dikali jumlah produk yang terjual.

Beberapa hal yang menjadi pertimbangan penentuan harga :

a. Biaya produksi

b. Pasokan persediaan

c. Harga pesaing

Strategi penentuan harga….. (lanjutan)

a. Berdasarkan Biaya (Cost-base pricing) : mengestimasikan biaya produksi perunit sebuah produk kemudian menambahkan margin (mark up).(Produk yang memonopoli pasar memungkinkan cost base pricing)

b.Berdasarkan Pasokan Persediaan : keputusan penentuan harga berkaitan langsung dengan pasokan persediaan. (mis. Pengurangan harga karena memberi

kesempatan munculnya produk baru, dll)

Strategi penentuan harga….. (lanjutan)

c. Berdasarkan Harga Pesaing : beberapa strategi sbb :

a. Penentuan Harga Penetrasi : harga yang lebih rendah dari produk pesaing tujuan untuk dapat menembus pasar. Keberhasilan sangat ditentukan oleh elastisitas harga.

b. Penentuan Harga Defensif : menurunkan harga dengan tujuan untuk mempertahankan pasar. Sebagai respon atas penurunan harga produk pesaing

Strategi penentuan harga….. (lanjutan)

c. Berdasarkan Harga Pesaing : beberapa strategi sbb :

d. Penentuan Harga Predatori (predatory pricing): menurunkan harga produk untuk mendorong keluar pesaing baru.

e. Penentuan Harga Prestise (prestige pricing) : penggunaan harga yang lebih tinggi bagi sebuah produk yang dimaksudkan untuk memberikan citra yang mewah.

Contoh penentuan harga Penjualan hot-dog

Direncanakan memulai bisnis dengan menjual hot-dog dengan data-data bisnis sbb :

Biaya sewa peralatayan $ 4.000 pertahun (fixed cost) Biaya bahan-bahan dll $ 0,6 perunit (variable cost) Harga di pasaran $ 2,00 perunit hot-dog Proyeksi optimis penjualan 20.000 unit hotdog pertahun selama harga

kompetitif (dibawah pasarTotal biaya = (Biaya tetap) + [(Jumlah) x (Biaya Variabel perunit)]

= $ 4.000 + [(20.000) x ($ 0,6)]= $ 4.000 + $ 12.000 = $ 16.000

Ditentukan harga jual $ 1,80 perunitTotal pendapatan = (Jumlah) x (Harga perunit)

= (20.000) x ($ 1,80) = $ 36.000Laba (keuntungan) = Total pendapatan – Total biaya

= $ 36.000 - $ 16.000 = $ 20.000 pertahun

Contoh penentuan harga Faktor ketidakpastian :

Bagaimanapun pendapatan di masa y.a.d menjadi subjek ketidakpastian karena berbagai hal. Contoh jika hanya terjual 50 % dari prediksi yaitu 10.000 unit.

Total pendapatan = (Jumlah) x (Harga perunit)

= (10.000) x ($ 1,80)

= $ 18.000Laba (keuntungan) = Total pendapatan – Total biaya

= $ 18.000 - $ 16.000

= $ 2.000 pertahunApa yang dilakukan dalam kondisi seperti ini ?

Menaikkan harga untuk menutup penjualan rendah justru mempersulit karena menjadi tidak kompetitif --- penjualan berpotensi menurun

Diferensiasi produk bisa dijadikan alternatif jika masih ingin melanjutkan bisnis.

Titik Impas (Break Even Point) Titik Impas (break even point) adalah jumlah unit dimana

total pendapatan sama dengan total biaya Titik impas dapat dihitung dengan pertama kali

memperkirakan margin kontribusi (contribution margin) yaitu perbedaan antara harga dan biaya variabel perunit.

Dalam contoh penjualan hot-dog sbb : Margin kontribusi = $ 1,80 - $ 0,60 = $ 1,20 Titik Impas = (Biaya tetap) : (Margin kontribusi)

= $ 4.000 : $ 1,20

= 3.333 unit

Jadi untuk setiap penjualan diatas 3.333 unit, maka total pendapatan akan melebihi total biayanya.

Tabel : Estimasi Biaya dan Pendapatan pada Berbagai Jumlah Produksi

Jumlah Biaya Tetap ($)

Biaya Variabel ($)

(J x $ 0,60)

Total Biaya ($)

Total Pendapatan ($)

(J x $ 1,80)

Laba ($)

1.000 4.000 600 4.600 1.800 -2.800

3.000 4.000 1.800 5.800 5.400 -400

4.000 4.000 2.400 6.400 7.200 800

7.000 4.000 4.200 8.200 12.600 4.400

10.000 4.000 6.000 10.000 18.000 8.000

15.000 4.000 9.000 13.000 27.000 14.000

20.000 4.000 12.000 16.000 36.000 20.000

25.000 4.000 15.000 19.000 45.000 26.000

30.000 4.000 18.000 22.000 54.000 32.000

5 10 15 20 25 300

0

10

20

30

40

50

-10

Jumlah Impas 3.333 unit

Total Pendapatan

Laba

Total Biaya

Jumlah hot-dog diproduksi (dalam ribuan)

Do

lla

r (d

ala

m r

ibu

an

)Hubungan Total Pendapatan, Laba dan Total Biaya

5. Penentuan Harga Tambahan

Pemberian Diskon : karena beberapa segmen pelanggan telah memberikan harga lebih tinggi dari pelanggan lain maka perusahaan dapat memberikan harga lebih rendah untuk segmen tertentu pula. Misal : Diskon untuk lanjut usia, anak anak, dll Diskon bagi reservasi online, dll

Harga Obral : Menurunkan harga dalam waktu tertentu dan produk yang tertentu. Menarik pembeli yang sebelumnya kurang tertarik Menghabiskan stok Mendorong penjualan produk yang lain

5. Penentuan Harga Tambahan(lanjutan)

Fasilitas Kredit : pemberian kelonggaran atau pembayaran tunda bagi konsumen dengan syarat dan ketentuan khusus. Langsung oleh perusahaan kepada konsumen melalui

distributor/agen penjualan. Bantuan lembaga keuangan : leasing, dll Fasilitas kartu kredit.

Summary………………………...

Menentukanpasar target

Menentukanpasar target

Memilih pasardimana produk dapat terjual

dengan baik

Memilih pasardimana produk dapat terjual

dengan baik

Menciptakanproduk baru

Menciptakanproduk baru

Menambah lini produk yangsudah ada atau menciptakan

produk baru

Menambah lini produk yangsudah ada atau menciptakan

produk baru

Mediferensiasiproduk

Mediferensiasiproduk

Membedakan produk dariproduk-produk pesaing

Membedakan produk dariproduk-produk pesaing

Memperpanjangsiklus hidup

produk

Memperpanjangsiklus hidup

produk

Mencoba untuk mempertahankantingkat permintaan produk

yang sudah ada

Mencoba untuk mempertahankantingkat permintaan produk

yang sudah ada

Menentukanharga

Menentukanharga

Memberikan harga yang cukuptinggi pada produk untuk

menutup biaya namun tetapdalam cakupan rendah dipasar

Memberikan harga yang cukuptinggi pada produk untuk

menutup biaya namun tetapdalam cakupan rendah dipasar

Peningkatan produk (yang menghasilkan

pendapatan) dan beban

Peningkatan produk (yang menghasilkan

pendapatan) dan beban