MK: PEMBANGUNAN PERTANIAN BERKELANJUTAN

• Mata kuliah ini mencakup: – (1) pengertian pembangunan berkelanjutan

(sustainable development) dan peranan pertanian dalam pembangunan;

– (2) teori-teori dan model pembangunan pertanian (berkelanjutan);

– (3) perkembangan dan kebijakan pembangunan pertanian di Indonesia;

– (4) pengalaman dan diskusi isu-isu pembangunan pertanian berkelanjutan.

Kompetensi Dasar

• Pada akhir perkuliahan mahasiswa:– Mampu memahami dan menjelaskan

pengertian pembangunan berkelanjutan dan peran pertanian dalam pembangunan;

– Mampu memahami dan menjelaskan teori-teori dan model pembangunan pertanian;

– Mampu menganalisis berbagai aspek pembangunan pertanian berkelanjutan di Indonesia (kebijakan, program, permasalahan dan tantangan).

Strategi Pembelajaran

• Penyampaian materi oleh dosen dan diskusi;

• Makalah akhir oleh mahasiswa yg berisi tinjauan kritis terhadap berbagai aspek pembangunan pertanian.

• Presentasi oleh mahasiswa dan diskusi;

• Ujian Tengah Semester (UTS), Ujian Akhir Semester (UAS)

Komponen Penilaian

• 10% kehadiran dan aktifitas di kelas;

• 20% makalah akhir;

• 35% UTS;

• 35% UAS

PERAN STRATEGIS SEKTOR PERTANIAN

Mengapa pertanian penting?-1

• Krn sektor pertanian menghasilkan pangan, no. 2 terpenting setelah air minum/tawar utk manusia bertahan hidup.

• Krn sumber pendapatan dan lapangan kerja utama di daerah pedesaan di negara berkembang sektor pertanian adalah penyedia lapangan kerja utama.

• Pertanian adalah sektor yg sangat terkait dg sektor ekonomi lainnya (penyedia pangan utk buruh sektor industri, penyedia bhn baku, pengguna sumberdaya tanah, air dan hutan kalau dieksploitasi besar-besaran akan merusak lingkungan.

• Sektor pertanian sbg salah satu sumber pendapatan utama negara berkembang.

Mengapa pertanian penting? -2

• Kinerja sektor pertanian akan berpengaruh nyata terhadap sektor lain.

• Perpindahan TK dari sektor pertanian ke sektor lain susah dibalikkan jadi mengabaikan sektor pertanian akan berdampak terhadap ekonomi dan masyarakat.

• Sebagai alat utk mereformasi kondisi pedesaan supaya lebih maju, kemiskinan bisa lebih dikurangi.

• Mencakup banyak aspek, seperti produksi, pengembangan agroindustri, pemasaran, pembiayaan/permodalan, dlsb.

PENGERTIAN DAN DIMENSI PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN

PENGERTIAN PEMBANGUNAN

• “…IALAH PROSES PERUBAHAN FISIK, EKONOMI, DAN SOSIAL SECARA BERKESINAMBUNGAN YG DILAKUKAN OLEH MANUSIA UNTUK MENINGKATKAN TARAF HIDUP SELURUH ANGGOTA MASYARAKAT, BAIK MATERIAL MAUPUN SPIRITUAL (Asnawi, Sjofjan. 1999. Perkembangan pemikiran dalam pembangunan wilayah dan pedesaan. Padang: PSI-SDALP Unand).

Konsep Pembangunan Berkelanjutan (1).

• Pembangunan berkelanjutan: “…pembangunan yang dapat memenuhi kebutuhan generasi sekarang tanpa mengkompromikan (mengorbankan) kemampuan generasi-generasi yang akan datang untuk memenuhi kebutuhan mereka” (WCED, 1987: 43).

Konsep Pembangunan Berkelanjutan (2).

• tiga tujuan pembangunan berkelanjutan, yaitu:

– tujuan-tujuan ekonomi (seperti pertumbuhan, pemerataan, dan efisiensi);

– tujuan-tujuan ekologis (seperti integritas ekosistem, daya dukung, keanekaragaman hayati, dan isu-isu lingkungan pada tingkat global); dan

– tujuan-tujuan sosial dan kelembagaan (seperti pemberdayaan, partisipasi, mobilitas sosial, kohesi sosial, identitas kebudayaan, dan pembangunan institusi).

GAMBAR 1: PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN SEBAGAI UPAYA UTK MENYEIMBANGKAN TINDAKAN PADA EMPAT DIMENSI

GAMBAR 2: DIMENSI PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN

Tujuan OPERASIONAL pembangunan berkelanjutan (1)

• memperkuat dan merubah kualitas pertumbuhan ekonomi;

• memenuhi kebutuhan esensial terhadap pekerjaan, pangan, energi, air, dan sanitasi;

• menjaga level populasi yang berkelanjutan;• mengkonservasi dan memperkuat basis

sumberdaya;• mereorientasikan teknologi dan mengelola

resiko;

Tujuan OPERASIONAL pembangunan berkelanjutan (2)

• mengabungkan aspek lingkungan dan ekonomi dalam pengambilan keputusan; dan

• mereorientasikan hubungan ekonomi international (WECD, 1987: 49); dan

• Dalam perkembangannya kemudian tujuan operasional lainnya dipandang juga perlu dimasukkan, seperti mewujudkan good governance dan clean government.

PEMBANGUNAN SBG PROSES PERUBAHAN (1)

• PEMBANGUNAN SBG PROSES PERUBAHAN MENCAKUP PERUBAHAN-PERUBAHAN PENTING DALAM KE-3 ASPEK/TUJUAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN:– AKSELERASI PERTUMBUHAN EKONOMI;– PENINGKATAN KONDISI SUMBERDAYA ALAM DAN

LINGKUNGAN– PEMBERANTASAN KEMISKINAN;– PENGURANGAN KESENJANGAN;– PENGUATAN KELEMBAGAAN DAN STRUKTUR SOSIAL;– MEMBANGUN SIKAP-SIKAP RAKYAT YG LEBIH

PROGRESIF;– KIPRAH LEMBAGA PEMERINTAHAN DI TINGKAT

NASIONAL DAN DAERAH YG MEMIHAK RAKYAT;

PEMBANGUNAN SBG PROSES PERUBAHAN (2)

• PERTANYAANNYA ADALAH:

– SIAPAKAH YG HARUS MEMUTUSKAN ARAH DAN SIFAT-HAKIKAT PERUBAHAN TSB?

– BAGAIMANA DAN DALAM KEADAAN APA SUATU BANGSA DAPAT MENINGKATKAN KECEPATAN DAN MENAJAMKAN ARAH PERUBAHAN?

– MENGAPA ORANG ATAU KELOMPOK MASYARAKAT TERTENTU BERPERILAKU SEPERTI YG MEREKA LAKUKAN?

– TUJUAN PERUBAHAN APA YANG TEPAT DAN LAYAK UNTUK DICAPAI?

PEMBANGUNAN SBG PROSES PERUBAHAN (4)

• PERTANYAAN-PERTANYAAN TSB PENTING UTK DIAJUKAN KRN DITENGAH GEGAP GEMBITANYA SUARA PEMBANGUNAN:

– YG TERLIHAT ADALAH KURANGNYA PEMBANGUNAN;

– KEMISKINAN DAN BERBAGAI ASPEKNYA MAKIN DALAM;

– SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGAN KONDISINYA SEMAKIN TERDEGRADASI (MENURUN);

– KETIMPANGAN SEMAKIN MENINGKAT.

ISU-ISU PEMBANGUNAN

• KEMISKINAN;• KETIDAK ADILAN;• KETIDAK BERDAYAAN;• KERUSAKAN/DEGRADASI SUMBERDAYA

ALAM;• KURANGNYA SINERGI ANTAR INSTITUSI

KEHIDUPAN;• REFORMASI BIROKRASI SPY LEBIH

RESPONSIF.

ARTI DAN DIMENSI PEMBANGUNAN (1)

• PENINGKATAN KAPASITAS ORANG/ KELUARGA/KEL. MASY/NEGARA (CAPACITY BUILDING) UTK MEMPENGARUHI MASA DEPAN MENJADI LEBIH OTONOM (PERTUMBUHAN EKONOMI, SDM, DST).

• PENINGKATAN KEADILAN (EQUITY) YG MENCAKUP: DISTRIBUSI MANFAAT PEMBANGUNAN; AKSES TERHADAP SUMBERDAYA EKONOMI PRODUKTIF (PERATURAN PER-UU).

ARTI DAN DIMENSI PEMBANGUNAN (2)

• PENUMBUHAN KUASA DAN WEWENANG (EMPOWERMENT): MEMBANGUN PENGARUH MASY.,MEMBANGUN ALIANSI, MEMPERKUAT ORGANISASI.

• MEMBANGUN BIROKRASI YG EFEKTIF, EFISIEN, RESPONSIF, TIDAK MELAYANI DIRI SENDIRI.

• KEBERLANJUTAN (SUSTAINABILITY).• PENUMBUHAN SINERGI ANTAR INSTITUSI

KEHIDUPAN DAN ANTAR WILAYAH KRN ADANYA SALING KETERGANTUNGAN (ANTAR NEGARA, DLM NEGARA, DALAM WILAYAH, ANTAR SEKTOR).

PERTANIAN BERKELANJUTAN DAN PERAN PERTANIAN DLM

PEMBANGUNAN

Pertanian Berkelanjutan (Sustainable Agriculture) – (1).

• Pada awalnya lebih dikonseptualisasikan sebagai berbagai praktek pertanian di tingkat usahatani dan lebih berkaitan dengan ilmu alam.

makin lama konseptualisasi ini terlihat semakin tidak memadai karena sejumlah pertanyaan fundamental tidak dipertanyakan dan tidak terjawab, seperti:

– Apa yang ingin kita jaga keberlanjutannya: produksi bahan makanan, keuntungan, hubungan gender, level air tanah, dlsb?

– Siapa yang harus memperoleh manfaat dari pertanian berkelanjutan: keluarga petani, perusahaan pertanian/makanan transnasional, orang-orang miskin dan kelaparan, dlsb?

– Struktur ekonomi seperti apa yang akan memfasilitasi terlaksananya pertanian berkelanjutan: sistem ekonomi pasar bebas, atau yang terencana, atau kombinasi keduanya? Allen (1993)

Pertanian Berkelanjutan (Sustainable Agriculture) – (2).

• FAO pertanian berkelanjutan haruslah “memenuhi kebutuhan manusia yang berubah dan pada saat yang sama mempertahankan atau memperkuat kualitas lingkungan dan melakukan konservasi sumberdaya alam”.

• Harwood (1990) “pertanian yang dapat berevolusi secara tidak terbatas kearah pemanfaatan oleh manusia yang lebih besar, efisiensi penggunaan sumberdaya yang lebih tinggi, dan keseimbangan pemanfaatan dan pelestarian lingkungan yang berguna baik bagi manusia maupun makhluk hidup lainnya.”

Pertanian Berkelanjutan (Sustainable Agriculture) – (3).

pertanian berkelanjutan perlulah berkonsentrasi pada pemenuhan kebutuhan pokok generasi sekarang dan generasi yang akan datang. Termasuk kedalam kebutuhan pokok ini adalah kebutuhan konsumsi (makanan, air bersih, bahan bakar), kebutuhan perlindungan (pakaian dan perumahan), dan perkembangan diri (harga diri, penentuan nasib sendiri, dan bebas dari eksploitasi).

menegaskan kepada kita bahwa dimensi sosial haruslah menjadi bagian dari konsep dan pendekatan pembangunan pertanian berkelanjutan.

Pertanian Berkelanjutan (Sustainable Agriculture) – (4).

• Jadi, pertanian berkelanjutan seharusnya tidak hanya dilihat dalam konteks isu fisik dan usahatani (produk lama dalam bungkus baru), tetapi lebih dari itu karena,

• pertanian berkelanjutan adalah perdebatan yang berkonstruksi sosial dan berbasis ideologi yang mempunyai akar pada konsep dan masalah sosial.

• Ini bisa dilihat dari kenyataan bahwa problem sosial utama dari keberlanjutan adalah kemiskinan, sehingga yang diperlukan adalah keadilan akses terhadap sumberdaya produktif dan pengentasan kemiskinan perlu dicapai sebelum pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan dengan kualitas sumberdaya alam dan lingkungan dapat ditangani (Altieri, 1993; Redclift, 1993; dan Thrupp, 1993).

GOALS OF SUSTAINABLE AGRICULTURE DEVELOPMENT

KULIAH 2:PEMBANGUNAN PERTANIAN

BERKELANJUTAN (2) DAN

OVERVIEW TEORI A.T MOSHER(MENGGERAKKAN DAN

MEMBANGUN PERTANIAN)

COMPARISON BETWEEN SUSTAINABLE AGRICULTURE AND CONVENTIONAL AGRICULTURE (CONTINUED)

TEORI AT MOSHER

ASPEK-ASPEK TEORI MENGGERAKKAN

DAN MEMBANGUN PERTANIAN

• UNSUR-UNSUR PERTANIAN;• SYARAT-SYARAT MUTLAK

PEMBANGUNAN PERTANIAN;• FAKTOR-FAKTOR PELANCAR

PEMBANGUNAN PERTANIAN;• MENGGERAKKAN DAN MEMBANGUN

PERTANIAN (RANGKUMAN)

UNSUR-UNSUR PERTANIAN-1

• WHAT IS AGRICULTURE? (MOSHER): – ADALAH SEJENIS PROSES PRODUKSI YG KHAS

(KENAPA KHAS???) YG DIDASARKAN ATAS PROSES-PROSES PERTUMBUHAN TANAMAN DAN HEWAN;

– YG DIATUR OLEH PETANI DALAM USAHATANINYA;

– DIMANA KEGIATAN PRODUKSI DI DALAM USAHATANI TERSEBUT MERUPAKAN SUATU KEGIATAN USAHA (SBG BUSINESS) YG MEMPERHITUNGKAN BIAYA DAN PENERIMAAN.

SYARAT-SYARAT ESESIAL (MUTLAK) PEMBANGUNAN PERTANIAN

• PASAR UTK PRODUK/HASIL-HASIL PERTANIAN;

• TEKNOLOGI YG SELALU BERUBAH/BERKEMBANG SESUAI DG PERKEMBANGAN/KESEMPATAN/PERMASALAHAN YG DIHADAPI;

• TERSEDAINYA BHN DAN ALAT-ALAT PRODUKSI SECARA LOKAL;

• ADANYA INSENTIF (PERANGSANG) BERPRODUKSI BAGI PETANI/PELAKU USAHTANI;

• TRANSPORTASI YG MENUNJANG.

FAKTOR-FAKTOR PELANCAR PEMBANGUNANPERTANIAN

• PENDIDIKAN PEMBANGUNAN;

• KREDIT PRODUKSI;

• GROUP ACTION (KERJA BERKELOMPOK);

• PERBAIKAN DAN PERLUASAN TANAH PERTANIAN;

• PERENCANAAN NASIONAL PEMBANGUNAN PERTANIAN.

TUGAS MHS• LAKUKAN REVIEW/TINJAUAN TERHADAP BERBAGAI ASPEK

TEORI MENGGERAKKAN DAN MEMBANGUN PERTANIAN (MOSHER): – UNSUR-UNSUR PERTANIAN;– SYARAT-SYARAT MUTLAK PEMBANGUNAN PERTANIAN;– FAKTOR-FAKTOR PELANCAR PEMBANGUNAN PERTANIAN;– MENGGERAKKAN DAN MEMBANGUN PERTANIAN (RANGKUMAN).

• IDENTIFIKASILAH SEJAUH MANA IDE/KONSEP PEMBANGUNAN DAN PERTANIAN BERKELANJUTAN SDH DICAKUP PD BERBAGAI ASPEK TEORI MOSHER TSB.

• ASPEK-ASPEK MANA YG MASIH PERLU DIINTEGRASIKAN DAN MENGAPA? (CARILAH DARI BERBAGAI SUMBER/LITERATUR TTG PEMBANGUNAN DAN PERTANIAN BERKELANJUTAN BAIK BERUPA TULISAN DI JURNAL, BUKU, DOKUMEN PEMERINTAH, KONVENSI INTERNASIONAL, DLL)

• BUATLAH MAKALAH PERORANGAN (SEKITAR 10 HALAMAN, 1.5 SPASI).

• MAKALAH DISERAHKAN DAN DIPRESENTASIKAN PD KULIAH MINGGU DEPAN.

RANGKUMAN ISI BERBAGAI ASPEK TEORI MOSHER

BERBAGAI IDE/KONSEP PEMB./PERTANIAN BERKELANJUTAN YG TERKAIT (DARI SUMBER SEKUNDER)

IDE/KONSEP PEMB./PERTANIAN BERKELANJUTAN YG SDH TERCAKUP DLM TEORI MOSHER

IDE/KONSEP PEMB./PERTANIAN BERKELANJUTAN YG BELUM TERCAKUP DLM TEORI MOSHER

1

2

3

…

CONTOH FORMAT UTK MENGOLAH INFORMASI UTK MEMBUAT MAKALAH

DIMENSI/ASPEK PEMBANGUNAN

BERKELANJUTAN DAN PERTANIAN

BERKELANJUTAN

DIMENSI/ASPEK TEORI PEMBANGUNAN

PERTANIAN AT MOSHER

SUBSTANSI YG BLM TERCAKUP DAN PERLU

DITAMBAHKAN PD DIMENSI/ASPEK

TEORI AT MOSHER

CATATAN/ KOMENTAR

EKONOMI

SOSIAL

EKOLOGI