tanaman i

Upload: istiqomah-haq

Post on 08-Jan-2016

219 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

pertanian

TRANSCRIPT

Jan12

MERBAU (Intsia bijuga (Colebr.) Kuntze)

1. Deskripsi JenisIntsia bijuga (Colebr.) O.KSinonim : Macrolobium bijugum Colebr.; Intsia amboinensis DC. Intsia retusa (Kurz) O.K.Nama Lokal : Kayu besi (Maluku dan Papua); ipi (Sunda); ipil, mirabow, merau pantai, merbon (Sumatera); merbau asam, alai, anglai, ipil, jumelai, maharau, merbau (Kalimantan); merbau ipil (Serawak); ipil, ipil laut (Philipina), krakas (Kamboja), kwila (Papua Nugini); Vesi (Fiji); lumpho-thale (Thai); marbau, merbau, merbo, taritih (Jawa); bayam, gefi, ipi, ipil, langgiri, ogifi (Sulawesi); aisele dowora, falai, ipi, ipil, kayu besi (Maluku); doma, fimpi, ipi, ipir (NTT); bau, kayu besi, pas, sekka (Papua).Taksonomi :Kerajaan: PlantaeDivisi: MagnoliophytaKelas: MagnoliopsidaOrdo: FabalesFamili: FabaceaeUpafamili: CaesalpinioideaeGenus: IntsiaSpecies: Intsia bijuga (Colebr.) O.KTinggi : mencapai 40 m dengan tinggi bebas cabang 4 30 mDiameter : mencapai 100 cm, berbanir +/- 4 mPepagan : kulit luar berwarna kelabu, kelabu coklat, coklat muda atau merah muda, beralur dangkal, mengelupas sedikit sampai banyak, besar dan tebal, sedikit bergetah berwarna hitam atau merah tua.Daun : majemuk dengan 2 pasang anak daun, terkecuali daun-daun di ujung yang hanya memiliki sepasang anak daun. Anak daun bundar telur miring tak simetris, 2,5-16,5 1,8-11 cm, dengan ujung tumpul atau melekuk dan pangkal membundar, permukaannya gundul dan licin, tulang daun utama berambut panjang di sisi bawahBunga : Hemaprodit, Terminalis, p = 10 cm, berambut halus. Mahkota berwarna putih, berubag menjadi merah muda, benang sari seluruhnya merah/ungu.Buah :polong, 10-28 2-4 cm, berbiji 1-8 butir, hitam dan besar, 2-3,5 1,5-3 0,7-0,8 cm.2. Ekologi JenisPersebaran Alam : Tanzania, Madagaskar, India bagian selatan, Myanmar Malaysia, Indonesia, Australia bagian utara, Papua Nugini, Fiji, Vanuatu, Samoa Amerika, dan Polinesia. Tumbuh pada ketinggian 0 450 mdpl dengan curah hujan 1500 2300 mm/th. Tumbuh pada tanah basah pada zona peralihan dari hutang mangrove ke hutan daratan. Di Papua berasosiasi dengan Myristica, Pometia dan Palaqium. Musim Berbunga dan Berbuah : Di PNG (Papua Nugini) berbunga sepanjang tahun dengan puncaknya pada bulan agustus. Di Vanuatu berbunga pada Mei Juni, di Fiji berbunga pada Oktober Mei, dan pada April November di Samoa. Di Maluku, musim berbunga pada bulanApril, Mei dan Juli.Sedang musim berbuah pada bulan Juni, Juli dan Oktober. Di Irian Jaya, buah masak pada bulan September Desember setiap tahun. Di PNG berbuah sepanjang tahun, di Vanuatu berbuah pada Desember Januari, di Fiji antara April Februari, dan di Samoa telah diteliti berbuah pada Oktber - Februari dan Juni Juli dan mungkin sepanjang tahun.3. Persyaratan Tempat TumbuhSifat Fisik Tanah : Bisa tumbuh pada berbagai jenis tanah, menyukai tanah berpasir dan atau berbatu. dengan drainase bagus. Ia juga bisa tumbuh pada daerah dengan drainase kurang dan salinitas yang cukup. Merbau bisa tumbuh pada semua tekstur tanah.Sifat Kimia Tanah : Tumbuh baik pada tanah alkali terutama daerah karst dan tanah basa yang baru terbentuk dengan pH 6,1 lebih dari 7,4.Kondisi Lingkungan : bisa ditemukan pada ketinggian antara 0 450 mdpl, rata rata curah hujan 1500 2300 mm/th, bulan hujan 0 4, suhu rerata 26 27oC, suhu minimum 17 oC, bisa tumbuh baik di tanah datar maupun miring/berlereng, tumbuh baik pada tanah lembab yang kadang kadang digenangi air.4. Silvikultur PertumbuhanPropagasi dan Perbanyakan :Vegetatif : Dengan stump ukuran panjang 30 cm, panjang akar 20 cm dan diameter batang antara 0,5 1,5 cm. Generatif : Biji disemaikan di bawah sinar matahari penuh. Sebelum ditanam biji dikikir pada bahian pinggirnya sekat dengan lembaga, kemudian direndam selama 4 x 24 jam. Daya kecambah mencapai 75 %, anakan yang sudah mencapai tinggi 30 cm dipindahkan ke lapanganManajemen Pengelolaan Tegakan : toleran terhadap salinitas. Semai membutuhkan sinar matahari yang banyak untuk pertumbuhan optimalnya. Semai bisa dipindahkan ke lapangan setelah 3 bulan, dengan jarak tanam 3 x 4 m atau 5 x 5 m. pohon ini termasuk jeis slow-growing species yang mencapai masa dewasa/masak tebang pada umur 80 th, namun pada hutan alam bisa menggunakan daur 50 60 thHama dan Penyakit : Pada tingkatan semai bisa terserang penyakit lodoh akar. Permudaan alam sering dimakan oleh kancil, kijang dan babi hutan (di Kalimantan)5. Pemanfaatan HasilKayu untuk konstruksi berat, balok, tiang, bantalan, kusen, parket, furnitur, bahan pewarna coklat dan kuning dapat diekstrak dari substansi berminyak yang dikandung oleh kayu dan pepagannya. Pepagan dan daun juga digunakan sebagai bahan obat tradisional. Pepagan yang mengelupas, ditumbuk dan dicampur dengan buah pinang yang tua, sebagai obat untuk menghentikan murus. Biji-bijinya dibembam dalam arang atau abu panas agar pecah kulitnya, lalu direndam dalam air garam selama 3-4 hari, sebelum direbus dan dimakan.6. Referensiwww.worldagroforestry.orgTri Pamungkas Yudohartono dan Burhan Ismail,Variasi Genetik Uji Provenan Merbau Sampai Umur 3 Tahun Di Bondowoso, Jawa Timur, terbit 26 Juni 2012.Species Profile for Pacific Island Agroforestry. 2006. Randolph R Thaman, Lex A.J. Thompson, Robin DeMeo, Francis Areki, and Craig R. Elevitch. www.traditionaltree.org . ver. 3.1Informasi kesesuaian Jenis Pohon untuk hutan Tanaman di Simatera dan Kalimantan. Balitbang Kehutanan, Pulitbang Hutan Tanaman, Bogor, 2006.www.silvikultur.comwww.irwantoshut.netwww.arkive.orgkeys.trin.org.au www.wikipedia.ac.id {Argent, G.et al..t.t.Manual of the Larger and More Important Non-Dipterocarp Trees of Central Kalimantan, Indonesia. Vol.2:357-360. Forest Research Institute, Samarinda.}dishut.papuabaratprov.go.id

Anjela Sahupala, Pengaruh Suhu danLama Penyimpanan Terhadap Viabilitas Benih Merbau (I. bijuga OK). Jurnal Agroforestri Vol. V no 4,Desember 2012. Univ. Pattimura, AmbonDiposkan 12th January 2014 oleh 0 Tambahkan komentar Add commentTidak ada komentar yang lain

BloSerBa [Blog Serba Ada]

kalau ada Toserba ya inilah BloSerBa.

Magazine Klasik Kartu Lipat Majalah Mozaik Bilah Sisi Cuplikan KronologisPages Beranda

Jan12

Goresan Random #1 Yogyakarta, 12 Januari 2014. Pagi hari yang cerah dan tiba - tiba mendung dan angin kencang pada siang hari sampai sore. Entah apa yang terjadi pada alam ini. Kemudian terlintas dalam pikiran untuk menulis sesuatu dalam blog yang sudah lama terbengkalai ini. Tulisan pertama dalam Goresan Random ini akan sedikit membahas analogi dan perbedaan preferensi antara orang satu dengan yang lain.

Preferensi menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) : preferensi/preferensi//prfernsi/n1(hak untuk) didahulukan dan diutamakan dp yg lain; prioritas;2pilihan; kecenderungan; kesukaan

Kali ini saya akan lebih membahas preferensi untuk arti yang kedua yaitu kecenderungan atau kesukaan. dalam setiap aktivitas tentu saja kita akan memiliki kecenderungan akan sesuatu.

Jan12

MERBAU (Intsia bijuga (Colebr.) Kuntze) 1. Deskripsi Jenis

Intsia bijuga (Colebr.) O.K

Sinonim : Macrolobium bijugum Colebr.; Intsia amboinensis DC. Intsia retusa (Kurz) O.K.

Jun22

Bangau Mahkota Merah (Grus japonensis) Deskripsi

Bangau mahkota merah atau yang dikenal juga dengan sebutan bangau jepang, atau bangau manchuria mrupakan satu satunya species bangau yang memiliki warna bulu dominan putih. Bangau ini masuk pada urutan ke-2 species bangau terlangka di dunia. Pada dahi dan kepala bagian depan dari bangau jenis ini terdapat bukaan bulu sehingga terlihat kulit yang berwarna merah. Sebagian besar dari tubuh bangau ini berwarna putih kecuali pada buli sekunder dan tersier yang berwarna hitam.

Direktori Direktori 20142 Januari2 Goresan Random #1 MERBAU (Intsia bijuga (Colebr.) Kuntze) 20131 Juni1

Mon Profile Mon Profile

Muhammad Irfan Fauzi Memuat Muhammad Irfan Fauzi. Template Dynamic Views. Gambar template oleh kelvinjay. Diberdayakan oleh Blogger.

Ki Tolod (lsotoma longiflora Presi.)Ki Tolod (lsotoma longiflora Presi.)

1. Nama tumbuhanNama Lokal:Ki tolod, daun tolod (Sunda), Kendali, sangkobak (Jawa)Sinonim :Laurentia longiflora (Linn.), Peterm.2. Klasifikasi TumbuhanFamilia : Campanuiaceae3. Uraian tumbuhanTanaman yang berasal dari Hindia Barat ini tumbuh liar di pinggir saluran air atau sungai, pematang sawah, sekitar pagar dan tempat-tempat lainnya yang lembab dan terbuka. Ki tolod dapat ditemukan dari dataran rendah sampai 1.100 m dpl. Terna tegak, tinggi mencapai 60 cm, bercabang dari pangkalnya, bergetah putih yang rasanya tajam dan mengandung racun. Daun tunggal, duduk, bentuknya lanset, permukaan kasar, ujung runcing, pangkal menyempit, tepi melekuk ke dalam, bergigi sampai melekuk menyirip. Panjang daun 5-17 cm, lebar 2-3 cm, warnanya hijau. Bunganya tegak, tunggal, keluar dari ketiak daun, bertangkai panjang, mahkota berbentuk bintang berwarna putih. Buahnya berupa buah kotak berbentuk lonceng, merunduk, merekah menjadi dua ruang, berbiji banyak. Perbanyakan dengan biji, stek batang atau anakan.4. Kandungan Kimia dan KegunaanSenyawa alkaloid yaitu lobelin, lobelamin, isotomin (Anonim, 2005). Sebagaimana senyawa golongan alkaloid lain, kandungan alkaloid padaIsotoma longiflora Presi. (lobelin, lobelamin, isotomin) diduga mampu digunakan sebagai anti kanker.Getahnya beracun. Anti radang.Kegunaan daun: untuk obat sakit gigi; asma, bronkhitis, radang tenggorok; obat luka.Bunga: obat tetes mata. Seluruh tanaman: obat kanker.5. Penelitian AntikankerDaftar PustakaKontributor : Rina Maryani dan Adam Hermawan