teknik nominal dan teknik delphi

2
Teknik Nominal ini dikembangkan oleh Dellbecq dan Van de Ven pada tahun 1968 (Delbecq, et all., 1975), ia dimaksudkan sebagai suatu cara untuk mengumpulkan pandangan dan penilaian individu dalam suasana ketidakpastian dan ketidaksepakatan mengenai isi persoalan suatu masalah, setelah itu kelompok tersebut mencari jalan penyelesaian yang terbaik. Teknik kelompok nominal dipergunakan untuk mengidentifikasi keutamaan. Anggota kelompok ini mempunyai masalah yang mungkin dapat dibicarakan. Teknik ini dipergunakan untuk mengidentifikasi kriteria dan halangan-halangan dimana anggota-anggota kelompok akan mempergunakan untuk memanfaatkan situasi itu. Metode Delphi adalah pengubahsuaian dari teknik brainwriting dan survei. Dalam metode ini, panel digunakan dalam pergerakan komunikasi melalui beberapa persoalan yang terkandung dalam tulisan. Teknik Delphi dikembangkan pada awal tahun 1950 untuk memperoleh pandangan ahli. Objek dari metode ini adalah untuk memperoleh permuafakatan yang paling dipercayai dari sebuah kumpulan ahli. Teknik ini diterapkan di berbagai bidang, misalnya untuk teknologi peramalan, analisis kebijakan publik, inovasi pendidikan, program perencanaan dan lain – lain. Metode Delphi dikembangkan sebagai pendekatan ke analisis permasalahan ketika sangat sedikit data tersedia atau sistem nyata sedang dipertimbangkan. Dalam metode Delphi, sekelompok ahli terpilih membentuk panel yang akan menghasilkan jawaban konsensus terhadap pertanyaan yang diajukan ke mereka. Dalam lingkungan simulasi, panel mungkin terdiri dari manager dan pengguna sistem yang sedang dimodekan dan pertanyaan adalah tentang perilaku atau pretasi sistem di bawah keadaan operasi tertentu. Metode Delphi tidak memasukkan perbincangan bersemuka, oleh karena itu terhindar dari ketegangan diskusi kelompok seperti dominasi peserta paling kuat bersuara. Pendekatan Delphi memiliki tiga grup yang berbeda yaitu : Pembuat keputusan, staf, dan responden. Pembuat keputusan akan bertangungjawab terhadap keluaran dari kajian Delphi. Sebuah Kumpulan kerja yang terdiri dari lima sampai sembilan anggota yang tersusun atas staf dan pembuat keputusan, bertugas mengembangkan dan menganalisis semua

Upload: samsudin-ahmad

Post on 02-Jan-2016

279 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

akademik

TRANSCRIPT

Page 1: Teknik Nominal Dan Teknik Delphi

Teknik Nominal ini dikembangkan oleh Dellbecq dan Van de Ven pada tahun 1968 (Delbecq, et all., 1975), ia dimaksudkan sebagai suatu cara untuk mengumpulkan pandangan dan penilaian individu dalam suasana ketidakpastian dan ketidaksepakatan mengenai isi persoalan suatu masalah, setelah itu kelompok tersebut mencari jalan penyelesaian yang terbaik.

Teknik kelompok nominal dipergunakan untuk mengidentifikasi keutamaan. Anggota kelompok ini mempunyai masalah yang mungkin dapat dibicarakan. Teknik ini dipergunakan untuk mengidentifikasi kriteria dan halangan-halangan dimana anggota-anggota kelompok akan mempergunakan untuk memanfaatkan situasi itu.

Metode Delphi adalah pengubahsuaian dari teknik brainwriting dan survei. Dalam metode ini, panel digunakan dalam pergerakan komunikasi melalui beberapa persoalan yang terkandung dalam tulisan. Teknik Delphi dikembangkan pada awal tahun 1950 untuk memperoleh pandangan ahli. Objek dari metode ini adalah untuk memperoleh permuafakatan yang paling dipercayai dari sebuah kumpulan ahli. Teknik ini diterapkan di berbagai bidang, misalnya untuk teknologi peramalan, analisis kebijakan publik, inovasi pendidikan, program perencanaan dan lain – lain.

Metode Delphi dikembangkan sebagai pendekatan ke analisis permasalahan ketika sangat sedikit data tersedia atau sistem nyata sedang dipertimbangkan. Dalam metode Delphi, sekelompok ahli terpilih membentuk panel yang akan menghasilkan jawaban konsensus terhadap pertanyaan yang diajukan ke mereka. Dalam lingkungan simulasi, panel mungkin terdiri dari manager dan pengguna sistem yang sedang dimodekan dan pertanyaan adalah tentang perilaku atau pretasi sistem di bawah keadaan operasi tertentu. Metode Delphi tidak memasukkan perbincangan bersemuka, oleh karena itu terhindar dari ketegangan diskusi kelompok seperti dominasi peserta paling kuat bersuara.

Pendekatan Delphi memiliki tiga grup yang berbeda yaitu : Pembuat keputusan, staf, dan responden. Pembuat keputusan akan bertangungjawab terhadap keluaran dari kajian Delphi. Sebuah Kumpulan kerja yang terdiri dari lima sampai sembilan anggota yang tersusun atas staf dan pembuat keputusan, bertugas mengembangkan dan menganalisis semua kuisioner, evaluasi pengumpulan data dan menyemak semula persoalan yang diperlukan. Kumpulan staf dipimpin oleh kordinator yang harus memiliki pengalaman dalam reka bentuk dan mengerti metode Delphi serta mengenal problem area. Tugas staf kordinator adalah mengawal staf. Mengirim persoalan, membahagikan dan proses hasil serta masa pertemuan. Responden adalah orang yang ahli dalam masalah dan siapa saja yang setuju untuk menjawab persoalan.