tinjauan dan sirkulasi pada layout stan bangunan
TRANSCRIPT
TINJAUAN DAN SIRKULASI PADALAYOUT STANBANGUNAN EXHIBITION DI JAKARTA
(Ditinjau dari Kenyamanan Sirkulasi Pengunjung)
Muhammad Syahroni , Ardiansyah*1 *2
*1Mahasiswa S1 Arsitektur, Program Studi Arsitektur Universitas Bandar Lampung*2Dosen Arsitektur, Fakultas Teknik Universitas Bandar Lampung
Abstract One of the effective promotions-to introduce a product to market is to follow orexhibit. The exhibition is a form of the businessservices that bring together a meeting betweenproducers and buyers. The kinds of exhibitionsare: show, exhibition, expo, fair, and bazaar.Exhibition buildingin Jakarta today has sprungup, ranging from small scale to large scale.Nowadays, people have realized the importanceof the exhibition. When the exhibition event held;crowded booth visitors have filled the exhibitionand this affects the comfort for the circulationand layout / arrangement of booths that are in theexhibition building. So there is the stampedeamong visitors. This often happens because ofthe narrowness of the distance between non-standard booth and unclear flow circulation.Exhibition buildings Jakarta InternationalExhibition (JIE) and the Jakarta ConventionC e n t e r ( J C C ) h a v e a d v a n t a g e s a n ddisadvantages of each. The author only takes two(2) case studies according to the level of the mostpopulous and largest event schedule. BuildingJakarta International Expo in 2014 has anagenda as much as 66 events both nationally andinternationally and the Jakarta ConventionCenter 246 national-level events. Whereasbesides the exhibition building is chosen, theother building has an event under JIE and JCC.
Keywords: Jakarta, Convention Center,Conference hall, and Exhibition Center.
Abstrak - Salah satu promosi yang efektifdalam memperkenalkan suatu produk ke pasaradalah dengan mengikuti atau mengadakan
Jurnal Arsitektur Universitas Bandar Lampung, Juni 4 201 48
pameran. Pameran merupakan suatu bentukusaha jasa pertemuan yang mempertemukanantara produsen dan pembeli, Adapun macampameran itu adalah : , , ,show exhibition expopekan raya, fair, bazaar, pasar murah.
Gedung di Jakarta saat ini telahexhibitionbanyak bermunculan, mulai dari skala kecilhingga skala besar. Seir ing zamannya,masyarakat telah sadar pentingnya diadakanpameran. Saat pameran diadakan;Eventpengunjung telah ramai memadati gedungstanexhibition hal ini berpengaruh pada kenyamanan,baik sirkulasi maupun /penataan yanglayout stanada didalam gedung Sehinggaexhibition.terjadinya desak-desakan antara pengunjung. Halini sering terjadi karena sempitnya jarak antarstan yang tidak standar dan tidak jelasnya alursirkulasinya.
Gedung Jakarta InternationalexhibitionExhibition (JIE) dan Jakarta Convention Center(JCC) memiliki kekurangan dan kelebihanmasing-masing, penulis hanya mengambil 2(dua) studi kasus menurut tingkat scheduleterpadat dan terbesar. Gedung JakartaeventInternational Expo pada tahun 2014 memilikiagenda sebanyak 66 baik Nasional maupuneventInternasional dan Jakarta Convention Centersebanyak 246 tingkat nasional. sedangkaneventselain kedua gedung exhibition yang dipilih,gedung yang lainnya memiliki dibawah JIE eventdan JCC.
Kata Kunci: Jakarta, Convention Center,Conference hall, dan Exhibition Center.
1. P NDAHULUANE
1.1 Latar Belakang
Gedung exhibition (pameran) adalahgedung yang mewadahi atau meyediakan ruangbagi penyewa , baik dari segi fasilitas saranastandan prasarana.
Dalam penataan sebuah materidisplaypameran ada beberapa elemen yang perludiperhatikan, yaitu: elemen dasar, elemen interiordan prinsip-prinsip penataan. Elemen dasar dalamdisplay harus memperhatikan titik, garis, bidang,volume dan warna. Elemen interior antara laindengan memperhatikan ruang, lantai, dinding,plafon, furniture dan cahaya. Sedangkan prinsip-prinsip penataan yang perlu diperhatikan antaralain: proporsi, skala, keseimbangan, keselarasan,kesatuan dan keragaman, dan penekanan padaunsur tertentu. Penataan materi pameran tersebutperlu memperhitungkan / persepsi tentang sikappengunjung, yang meliputi sisicognitive,affective connotative. dan Sebab ketigakomponen sikap tersebut dapat membentukmotivasi pengunjung untuk menikmati danmemahami materi pameran melalui display yangditampilkan. Namun yang akan dibahas padalaporan seminar ini hanya meliputilayout Stanpameran, dan sirkulasi pengunjung.
2. DATA LOKASI PENELITIAN
Gedung Exhibition merupakan suatufasilitas yang berkelompok dalamGedung Sewasatu bangunan sebagai respon terhadap pesatnyapertumbuhan ekonomi khususnya di kota-kotabesar. Untuk melengkapi tulisan ini dan sebagaiperbandingan penulis mencoba mengadakan studibanding untuk mendapatkan gambaran danmasukan secara nyata dalam perencanaan dalamsebuah Gedung Adapun sebagaiExhibition.bahan perbandingan adalah Jakarta ConventionCenter (JCC) yang berlokasi Jalan di Senayan.Gatot Subroto, Jakarta, dan Jakarta InternationalExpo JIE yang berlokasi Kemayoran Jalan ( ) di ,Haji Benyamin Sueb, Jakarta Pusat. Pemilihandua lokasi studi banding ini dikarenakan padamasing-masing memilikiGedung Exhibitionkelebihan dan kekurangan, sehingga data yangdiperoleh dapat saling melengkapi.
Gambar 01 : .Titik lokasi JCC dan JIE Keterangan: A.Lokasi JIE. B. Lokasi JCC
Sumber :https://maps.google.com
Gambar menjelaskan jarak lokasi antara01kedua bangunan, lokasi JIE dan JCC berada diJakarta pusat. Diantara kedua bangunan terdapatmonument monas.
2.1. Jakarta (JCC)Convention Center
Jakarta r (JCC) terletak diConvention Centekompleks olahraga Bung Karno Gelora, Tanah,Abang, Jakarta Pusat. Jakarta Convention Centermemiliki balai yang memiliki 5.000 tempatduduk, dan juga balai sidang seluas 3.921 m². JCCmemiliki 13 ruangan pertemuan dengan berbagaiukuran. Gedung ini dibangun pada tahun ,1940sebagai perlengkapan menyelesaikan diresmikanpembukaan sejak tahun yang diadakan di1942Jakarta.
49JA! No.4 Vol.2 Muhammad Syahroni & Ardiansyah
Gambar 02 : Kawasan Senayan jakarta, IndonesiaSumber: https://maps.google.com/
Gambar me jelaskan lokasi JCC yang berada.02 ndi dalam kawasan senayan jakarta.
Gambar 03 : .Gedung Jakarta Convention CenterSumber: www.Jcc.co.id
2.2. injauanT gedung exhibition
Bangunan Jakarta Convention Centermemiliki d ruang pameran engan luas 11,000 m2.Berikut adalah gambar denah pada GedungJakarta Convention Center :
Gambar 04 : antai dasar, ( ).L Jakarta Convention CenterSumber www.jcc.co.id:
Gambar 05 : Denah lantai dasar saat semua ruangandipakai pameran
Sumber www.jcc.co.id:
Pada denah lantai dasar seperti gambar diatas,lantai dasar dipergunakan untuk berbagai macamsesuai fungsinya, Namun saat acara pameranmembutuhkan ruang yang lebih besar maka ruangpameran menggunakan ruangan yang lain, sepertiCendrawasih Room Assembly Hall, Plenary dan,Main Lobby.
50Jurnal Arsitektur Universitas Bandar Lampung, Juni 4201
Tabel 1. Jakarta Convention Center)Besaran Ruang (
Sumber: www.jcc.co.id
Pada .1tabel diatas menjelaskan besarruang yang ada pada gedung Jakarta ConventionCenter
Gambar 06 : Layout Assembly hall
Sumber www.jcc.co.id:
Gambar merupakan pada.06 layoutAssembly hall. luas area 42.209 danmemiliki m2
.
terdapat 6 akses sirkluasi atau 24 pintu masukpada ruanganAssembly Hall
51
Gambar 07 : Interior Assembly Hall,Sumber www.jcc.co.id:
Fungsi utama RuanganAssembly Halladalah untuk acaraconferance (Convention),namun ketika diadakan acara yangExhibitionmemerlukan ruangan lebih, maka ruangan inidapat digunakan sebagai ruang Exhibition..
Gambar 08 : Layout Cendrawasih roomSumber: www.jcc.co.id
Gambar merupakan pada.08 layoutcendrawasih room, luas area 2,275memiliki m2
-
(35m x 65m2). danterdapat 22 pintu masuk padaruangancendrawasih room
Room Dimension Dimension
Meters Feet Sq metres Sq feet
Exhibition hall A68.00 x 45.00 x9.00
223 x 147 x
29.003.060 32.937
Exhibition hall B 79.70 X 14.70 x
7.002.61 X 48 X 22 1.171 12.604
Cendrawasih
Room 1/1
63.60 x 33.17 x
8.00208 x 108 x 26 2.109 22.701
Cendrawasih
Room 1/2
31.80 x 33.17 x
8.00104 x 108 x 26 1.054 11.345
Cendrawasih
Room 1/3
21.20 x 31.17 x
8.0069 x 108 x 26 703 7. 567
Cendrawasih
Room 2/3
42.40 x 33.17 x
8.00139 x 108 x 26 1.406 15.134
Plenary hallØ51.00 hight
11.30Ø 167.00 - -
Assembly hall 129.65 x 44.00 x
8.8097 x 144 x 28 1.305 14.046
Assembly hall 229.80 x 44.00 x
8.8097 x 144 x 28 1.311 14.111
Assembly hall 329.65 x 44.00 x
8.8097 x 144 x 28 1.305 14.046
Assembly hall
1,2,3
89.10 x 44.00 x
8.80292 x 144 x 28 3.921 42.205
JA! No.4 Vol.2 Muhammad Syahroni & Ardiansyah
Gambar 09 : interior Cendrawasih room,Sumber: www.jcc.co.id
Fungsi utama Ruangan Cendrawasih room,adalah untuk acara conferance (Convention),namun ketika diadakan acara yangExhibitionmemerlukan ruangan lebih, maka ruangan inidapat digunakan sebagai ruang Exhibition.
Gambar 40 diatas menjelaskan layoutexhibition hall A, luas area 3,060memiliki m2
-
(45m x 68m). dan terdapat 14 pintu masuk padaruangan exhibition hall A.
Hall A Hall B dan memiliki hubungan ruangdengan koridor langsung. Namun tetap memilikipartisi penutup jika suatu saat ada kegiatan yanghanya membutuhkan maupunHall A Hall B.
Sedangkan gambar 41 diatas menjelaskan Layoutpada memiliki luas area 5,850Exhibition Hall Bm2(60m x 79,50m).
52
Gambar 12 : interior Exhibition Hall A ,Sumber: www.jcc.co.id
Gambar 13 : interior Exhibition Hall A ,Sumber: www.jcc.co.id
Interior pada memiliki penampilan lebihhall Abaik dari pada . Dilihat dari gambar 44 danhall B45. Bahwa memiliki penutup plafon,hall Asedangkan tidak memiliki plafon (bajahall Bekspos).
Pada Pembahasan ini, penulis hanyamembahas 2 yaitu: Mega BazaarEvent ExhibitionComputer 2013, yang diadakan pada tanggal 6-10Maret 2013 dan Jakarta Game Show 2012(Indocomtech 2012), yang diadakan pada tanggal31 Oktober - 04 November 2012.
Jurnal Arsitektur Universitas Bandar Lampung, Juni 4201
Gambar 10. Layout Exhibitionhall A
Sumber: www.jcc.co.id
Gambar 11. Layout ExhibitionHall B
Sumber: www.jcc.co.id
53
Gambar 14 : Layout Mega Bazaar Computer 2013Sumber: www.megabazaarcomputer.com
Gambar diatas merupakan padalayoutmega bazar computer 2013 di gedung jakartaconvention center. ini dibuka pada tanggalEvent10 maret 2013 dan berakhir pada tanggal 10 maret2013. pada pameran mega bazar computerlayoutdi JCC setiap tahun ketahun tidak memilikiperubahan penataan . Hanya saja adalayoutpanambahan setiap tahunnya. Pameran tahunstan2013 ini menambah danhall assembily stan-standi main lobby.
Gambar 15 : Suasana Mega Bazaar Computer 2013 diruang Plenary
Sumber: www.megabazaarcomputer.com
Gambar diatas merupakan suasana di ruanganplenary, ruangan ini khusus untuk stan Game.
Gambar 16 : Suasana Mega Bazaar Computer 2013 diruang Exhibition Hall A.
Sumber: www.megabazaarcomputer.com
Gambar diatas merupakan suasana di ruanganHall A. Jumlah stan ada 17 Stan pameran.
Gambar 17. Suasana Mega Bazaar Computer 2013 diruang Exhibition Hall B.
Sumber: www.megabazaarcomputer.com
Gambar diatas merupakan suasana di ruangan17Hall B. Jumlah stan ada 122 Stan pameran
JA! No.4 Vol.2 Muhammad Syahroni & Ardiansyah
Gambar 18. Suasana Mega Bazaar Computer 2013 diruang Cendrawasih
Sumber: www.megabazaarcomputer.com
Gambar diatas merupakan suasana di ruanganCendrawasih hall. Jumlah stan ada 12 Stanpameran.
Gambar 19. Suasana Mega Bazaar Computer 2013 diruang Assmebly.
Sumber: www.megabazaarcomputer.com
Gambar diatas merupakan suasana di Assmeblyhall 55 Stan pameran.. Jumlah stan ada
54
Gambar 0.2 Layout jakarta Game Show 2012Sumber: www.megabazaarcomputer.com
Gambar diatas merupakan pada iventlayoutIndocomtech 2012 di gedung jakarta conventioncenter. ini dibuka pada tanggal 31 oktoberEvent2012 dan berakhir pada tanggal 4 november 2012.
Gambar 21. Layout Competition Zone Plenarydi ruangSumber: www.megabazaarcomputer.com
Jurnal Arsitektur Universitas Bandar Lampung, Juni 4201
Gambar diatas merupakan Layout di Plenar hallpada acara Competition game Zone 2012.
Gambar 22. Suasana di ruang jakarta Game PlenaryShow 2012
Sumber: www.megabazaarcomputer.com
Gambar diatas merupakan suasana di Plenar hallpada acara Competition game Zone 2012.
Gambar 23. Suasana diruang cendrawasih jakarta GameShow 2012
Sumber: www.megabazaarcomputer.com
55
Gambar d ia tas merupakan suasana dicendrawasih hall pada acara Competition gameZone 2012.
Gambar 24. Suasana diruang pre-function lobbyjakarta 2012Game Show
Sumber: www.megabazaarcomputer.com
Gambar diatas merupakan suasana pre-functionlobby pada acara Competition game Zone 2012.
Gambar 25. Suasana di ruang Exhibition Hall B.
Sumber: www.megabazaarcomputer.com
Gambar diatas merupakan suasana ExhibitionHall B pada acara Competition game Zone 2012.
JA! No.4 Vol.2 Muhammad Syahroni & Ardiansyah
56
Gambar 26. Suasana di Lobby.Sumber: www.megabazaarcomputer.com
Gambar diatas merupakan suasana Lobby pada26acara Competition game Zone 2012.
Gambar 27. Suasana Antrian saat membeli Tiket .Sumber: www.megabazaarcomputer.com
Gambar diatas merupakan suasana antrian saatmembeli Tiket pada acara Competition game Zone2012.
2.2. Jakarta International Expo (JIE)
PT Jakarta International Expo adalah anakperusahaan dari grup Central Cipta Murdaya(CCM), yang dikenal untuk pengalaman danreputasi dalam beragam industri di Indonesia,seperti manufaktur, perdagangan dan pameran,rekayasa infrastruktur, pertanian, pengembanganproperti, dan masih banyak lagi. Reputasi initerbukti dengan keberhasilan banyak peristiwadan proyek.
Jakarta International Exhibition Centeradalah pusat pameran terbesar di Indonesia. Pusatpameran ini memiliki 5 halaman pameran besarmulai dari 1.500 meter persegi sampai 8.294meter persegi, tempat pameran terbesar yaituExhibition Hall A1, 2, 3 yang dapat menampunghingga 12.000 orang dengan gaya teater. Pusatpameran ini memiliki 5 ruang pertemuan yanglebih kecil yang juga dapat digunakan untukpertemuan, yang terbesa rmampu menampung1.000 orang untuk resepsi, atau 500 untuk sesibreak-out.
Jakarta International Exhibition Centeradalah tempat untuk acara tahunan Jakarta Fairyang diselenggarakan setiap bulan Juli yangdahulu diselenggarakan di Lapangan Merdeka.Lokasi ini juga merupakan tempat untuk acaratahunan Perdagangan Indonesia dan PameranPembangunan.
Gambar 28. Lokasi Jakarta International Expo.Sumber: https://maps.google.com
Gambar diatas menjelaskan lokasi JakartaInternational Expo yang merupakan gedungexhibition terbesar di Indonesia.
Jurnal Arsitektur Universitas Bandar Lampung, Juni
57
Gambar 29. Site Plan . Jakarta International ExpoSumber: www.oditer.com
Gambar diatas menjelaskan Site plan JakartaInternational Expo yang merupakan gedungexhibition terbesar diindonesia.
Pameran di Jakarta International Expo memilikiacara tahunan yang disebut Jakarta FairKemayoran. Pada umumnya Pameran inimemiliki cakupan keseluruh provinsi, hal ini yangmembuat pameran ini terus ramai, karenapengunjungnya dari berbagai propinsi diIndonesia.
Gambar 30. Gedung Jakarta International Expo.Sumber: wikimapia.org
Gambar diatas menjelaskan utama padaEntrancegedung jakarta international expo.
Gambar 31. Zoning Jakarta International Expo.Sumber: wikimapia.org
Gambar diatas menjelaskan Zoning pada gedung-gedung Jakarta International Expo.
Tabel 4.Besaran Ruang Jakarta International Expo)(
Jurnal Arsitektur Universitas Bandar Lampung, Juni 4201
Desciption Hall A Hall B Hall C Hall D1 Hall D2 Hall EDimension 144 m x
57,6 m78 m x51,2
72 m x54 m
72 m x66 m
64 m x72 m
1st
floor:24,9m x59,9m2
ndfloor :
24,9 m x59,9 m
Floor area 8,295Sqm
3,994Sqm
3,888Sqm
4,752Sqm
4,608Sqm
1st
floor :1,480 sqm2
ndfloor
:1,200sqm3
rdfloor:
1,189 sqmVenueCapacity
RoundTable: 350tables
RoundTable:150tables
RoundTable:140tables
RoundTable:150tables
RoundTable:150tables
N/A
TheatreStyle:10.000-12.000seats
TheatreStyle:4.000-5.000seat
TheatreStyle4.000seats(2.000eachhall)
TheatreStyle:5.000-6.000seat
Theatrestyle:5.000-6.000seats
Partial A(1,2,3)
2,765 sqm 1,997sqm
1,944sqm
N/A N/A N/A
FloorLoading
2-5ton/sqm
2-5ton/sqm
1-2ton/sqm
3-5ton/m2
3-5ton/m2
250kg/sqm(excludetoilet)
58
.
Jurnal Arsitektur Universitas Bandar Lampung, Juni 4201
Desciption Hall A Hall B Hall C Hall D1 Hall D2 Hall E
Roof Type Steelpipe archtruss
Steelpipearchtruss
Steeltruss
Steeltruss
Steeltruss
Spandexmetalroof
WallStructure
Concreteblock
Concrete block
Concrete block
Concrete block
Concrete block
Celcon +brickwall
FloorStructure
Conreteslab
Concrete block
Concrete block
Concrete block
Concrete block
Concreteblock
RoofHeight
12-15 m 12-15m
6-8 m 12-17,5m
12-16 m1st
floor :2,45 m2
ndfloor
: 2,95 m
3rd
floor :2,95 m
LoadingDoors
6 Dooreach 6 m(w) and 6m
6 dooreach 6m (w)and 6 m
4 dooreach 6m (w)and 5 m
7000(W) x4000
7000(W) x4000
N/A
Toilets Male &Female 6locations
Male &Female4locations
Male &Female1locations
Male &Female2locations
Male &Female3locations at lvl1,2locations at lvl2
2nd
floor: 4 men,6women,2VIP3
rdfloor :
4 men,5women,2VIP
AirConditioning
1,048 TR 529 TR 300 TR 1040TR
1300TR
CeilingmountedACindividual
ElectricPower Upply
380/220volts 50 Hz,3 phases
380/220volts 50Hz, 3phases
380/220volts 50Hz, 3phases
380/220volts 50Hz, 3phases
380/220volts 50Hz, 3phases
PLN +mobilegenset
Electricpowercapacity
2,250 KVA 1,430KVA
1,250KVA
6,000KVA
6.000KVA
1.000 KVAmax
Emergencypower supply
Basiclighting
Basiclighting
Basiclighting
Basiclighting
Basiclighting
Mobilegenset
utilities Electricpower,water&waste andtelephone
Electricpower,water&wasteandtelephone
Electricpower,water&wasteandtelephone
Electricpower,water&wasteandtelephone
Electricpower,water&wasteandtelephone
(under floortrenches)compressedair(opt)
(underfloortrenches)compressed air(opt)
(underfloortrenches)compressed air(opt)
(underfloortrenches)compressed air(opt)
(underfloortrenches)compressed air(opt)
Desciption Hall A Hall B Hall C Hall D1 Hall D2 Hall E
LightingType
Sodium Sodium Sodium Sodium Sodium Fluorescentdaylightwithdiffuser at3
rdfloor
Lighting level200/300 luxat floor level
200/300lux atfloor level
200/300lux at floorlevel
200/300lux atfloor level
200/300lux atfloor level
A500lm/sqm
Telephonelines
250 lines 150 lines 50 lines Availableuponrequest
Availableuponrequest
Availableuponrequest
HomecountryDirect
Available Available Available Available Available Available
P.A System Available Available Available Available Available Available
Portable,hydran
Portable,hydran
Portable,hydran
Portable,hydran
Portable,hydran
Portable,hydran
Sumber: www.Jie.com
Gambar 32. Layout Exhibition Hall A Sumber: www.Jie.com
Gambar diatas menjelaskan Layout ExhibitionHall A di kawasan Jakarta International Expo (JIE)
Gambar 33. Interior Exhibition Hall ASumber: www.Jie.com
59
Gambar diatas menjelaskan Interior ExhibitionHall A di kawasan Jakarta International Expo(JIE).
Gambar 34. Layout Exhibition Hall B.Sumber: www.Jie.com
Gambar 34 diatas menjelaskan layout ExhibitionHall B di kawasan Jakarta International Expo(JIE).
Gambar 35. Interior Exhibition Hall BSumber: www.Jie.com
Gambar 35 diatas menjelaskan InteriorExhib i t ion Hal l B d i kawasan Jakar taInternational Expo (JIE).
Gambar 36. Layout Exhibition Hall CSumber: www.Jie.com
Gambar diatas menjelaskan Layout ExhibitionHall C di kawasan Jakarta International Expo(JIE).
Gambar 37. Interior Exhibition Hall CSumber: www.Jie.com
Gambar 37 menjelaskan Interior Exhibition HallC di kawasan Jakarta International Expo (JIE).
Gambar 38. Layout Exhibition Hall D1 dan D2.Sumber: www.Jie.com
Gambar 38 diatas menjelaskan Layout Exhibition
Hall D1 dan D2 di kawasan Jakarta International
Expo (JIE).
Gambar 39. Interior Exhibition Hall D2Sumber: www.Jie.com
JA! No.4 Vol.2 Muhammad Syahroni & Ardiansyah
60
.
Gambar 40. Layout Exhibition Hall E 2LantaiSumber: www.Jie.com
Gambar 41. Layout Exhibition E 1LantaiSumber: www.Jie.com
Gambar dan diatas menjelaskan40 41 LayoutExhibition Hall E di kawasan Jakarta InternationalExpo (JIE).
Gambar 42. Interior Lantai 2Exhibition Hall E.Sumber: www.Jie.com
Jurnal Arsitektur Universitas Bandar Lampung, Juni 4201
Gambar diatas menjelaskan Interior ExhibitionHall D2 di kawasan Jakarta International Expo(JIE).
Gambar 43. Layout Jakarta Fair kemayoran 2013 Sumber: www.jakartafair.biz
Gambar diatas menjelaskan Jakarta Fair43 layoutkemayoran 2013 di kawasan Jakarta InternationalExpo (JIE).
Gambar 44. Layout Hall A Jakarta Fair kemayoran 2013Sumber: www.jakartafair.biz
Gambar 44 diatas menjelaskan Hall ALayoutJakarta Fair kemayoran 2013 di kawasan JakartaInternational Expo (JIE).
61
.
Gambar 45. Layout Hall C Jakarta Fair kemayoran 2013Sumber: www.jakartafair.biz
Gambar 45 diatas menjelaskan Hall CLayoutJakarta Fair kemayoran 2013 di kawasan JakartaInternational Expo (JIE).
Gambar 46. Layout Hall E Jakarta Fair kemayoran 2013Sumber: www.jakartafair.biz
Gambar 46 diatas menjelaskan Hall ELayoutJakarta Fair kemayoran 2013 di kawasan JakartaInternational Expo (JIE).
Gambar 47. Layout Hall D1 dan D2 Jakarta Fairkemayoran 2013
Sumber: www.jakartafair.biz
Gambar 48. Layout Hall D3 Jakarta Fairkemayoran 2013
Sumber: www.jakartafair.biz
Gambar 48 diatas adalah denganLayout Hall D3,Stan yang terdiri dari berbagai produk,menggunakan sirkulasi Linier.
Gambar 49. Hall D Jakarta FairLayout Prefunctionkemayoran 2013
Sumber: www.jakartafair.biz
Gambar dia tas menjelaskan49 LayoutPrefunction Hall D Jakarta Fair kemayoran 2013di kawasan Jakarta International Expo (JIE).
Gambar 50. DLayout Selasar Hall A danJakarta Fair kemayoran 2013Sumber: www.jakartafair.biz
JA! No.4 Vol.2 Muhammad Syahroni & Ardiansyah
62
Gambar 50 menjelaskan Layout Selasar Hall Adan D Jakarta Fair kemayoran 2013 di kawasanJakarta International Expo (JIE).
.
Gambar .51 Layout Open Space Jakarta Fair kemayoran2013
Sumber: www.jakartafair.biz
Gambar 51 diatas menjelaskan Layout OpenSpace Jakarta Fair kemayoran 2013 di kawasanJakarta International Expo (JIE).
Gambar .52 Hall Gpn Jakarta Fair Kemayoran 2013Sumber: www.jakartafair.biz
Pameran di Gedung International Expo sangatberbeda dengan JCC, Terlihat bahwa JIE jarangmenggunakan bangunan untuk Pameran,melaikan melakukan diluar gedung.
Jurnal Arsitektur Universitas Bandar Lampung, Juni 4201
Gambar 53. Suasana Pameran di Open spaceJakarta Fair Kemayoran 2013Sumber: www.jakartafair.biz
Gambar 53 diatas merupakan suasana di Openspace acarapada Jakarta Fair Kemayoran 2013.Stan stan ini merupakan besar dan pencapaiannyatepat dipintu masuk utama gedung JIE.
Gambar 54. Suasana Pameran di Open space.Sumber: www.jakartafair.biz
Gambar merupakan suasana di54 Open spacepada Jakarta Fair Kemayoran 2013. acaraSirkulasi pada koridor ini memiliki tingkatpengunjung yang tinggi.
63
.
Gambar 55. Suasana Pameran dari atas.Sumber: www.jakartafair.biz
Gambar 55 diatas merupakan suasana di openspace acarapada Jakarta Fair Kemayoran 2013.Terlihat bahwa pameran di inistan open spacemerupakan pameran dengan besar. Inistan boothdikarenakan area merupakanopen space stanpameran yang sangat mudah dikunjungi, karenapencapaian dari pintu masuk sangat dekat danlangsung menuju open space.
Gambar 56. Suasana Pameran di Hall B (BUMN)Sumber: www.jakartafair.biz
Gambar 56 diatas merupakan suasana di Hall B.Area hall B stanmerupakan zona BUMN danPemerintahan.
Dapat dilihat dari gambar-gambar keseluruhandiatas bahwa untuk pameran yang berada didalam gedung. Merupakan jenis pameran formal.Besaran ruang dan Sirkulasi yang dimiliki punlebih luas, karena terdapat kegiatan didalam stan(acara rakyat). Dari Semua gambar diatas sangatterlihat bahwa ukuran pameran dapatStanditentukan oleh akses / jangkauan sirkulasi yangmudah di lihat oleh pengunjung, lalu hal ini yangmenimbulkan besaran dapat di ubah menjadiStanlebih besar dan menjadi lebih mahal.
Desain merupakan citra dari sebuahStanperusahaan, sehingga terlihat - di dalamstan stanpameran Jakarta Fair Kemayoran sangatmemperhatikan Estetika.
4. ANALISIS LAYOUT DAN SIRKULASI
Analisa ini berfungsi sebagai bagaimanapengunjung pameran merasa nyaman dalamkonteks penataan pameran danlayou stantsirkulasi terhadap kenyamanan pengunjungpameran.
Akses pintumasuk utama
JA! No.4 Vol.2 Muhammad Syahroni & Ardiansyah
64Jurnal Arsitektur Universitas Bandar Lampung, Juni 4201
.
65
.
Tabel .6Gedung Jakarta International Center (JIE).
Jurnal Arsitektur Universitas Bandar Lampung, Juni 4201
66
Pada tabel diatas menjelaskan bahwaKedua Hall A pada JCC dan Hall A padaJIE telah memenuhi tingkat kenyamananmenurut [Sumber : Dimensi Manusia &Ruang Interior, 2003]. Karena lebarsirkulasi anatara stan > 2.94m.
Pada analisis hall B pada JCC memilikisirkulasi dibawah standar. Sedangkan hallC pada JIE telah memenuhi kenyamananmenurut [Sumber : Dimensi Manusia &Ruang Interior, 2003]. Karena lebarsirkulasi anatara stan > 2.94m.
Cendrawasih hall pada JCC dan Hall Dpada JIE tidak memenuhi tingkatkenyamanan menurut [Sumber : DimensiManusia & Ruang Interior, 2003]. Karenalebar sirkulasi anatara stan > 2.94m.
Assembily hall pada JCC dan Hall E padaJIE tidak memenuhi tingkat kenyamananmenurut [Sumber : Dimensi Manusia &Ruang Interior, 2003]. Karena lebarsirkulasi anatara stan > 2.94m.
5. KESIMPULAN DAN SARAN
A. KESIMPULAN
Dapat dandisimpulkan bahwa layout stanpo la be sa ra n s i r ku l as i mempe nga ruh ikenyamanan pengunjung. Berdasarkan hasilpenelitian dari literatur tentang penataan/layoutstan dan pola besaran sirkulasi di JCC dan JIEyaitu teori kenyamanan dipengaruhi olehbeberapa aspek sbb:
.
JA! No.4 Vol.2 Muhammad Syahroni & Ardiansyah
67
Penataan Organisasi ruang Layout/
Pola Penataan yang digunakanlayout stanpada gedung adalah pola grid dan linier.
Penzoningan pada besaran adalahstankelipatan dari modular/standar yangditentukan pihak (darievent organizerhasil penelitian)
Layout stan yang besar diletakkan dibagian depan/dekat pintu masuk,sedangkan kecil diletakkanlayout standibagian belakang.
Pencapain
Sirkulasi mengikuti pola penataan layoutstan/organisasi ruangnya.
Sirkulasi mengikuti pola /penataanlayoutstan yaitu linier, baik linier menerus( mener us ) maupun l i n i e rlayou tbercabang ( ).layout grid
Besaran sirkulasi kenyamanan denganbesaran untuk yang besarstan, stan(pengunjung lebih ramai) maka lebarkoridor sirkulasi harus besar, begitusebaliknya, tapi tidak kurang dari standar2,94m.
B. SARAN
Dari kesimpulan diatas maka pola penataanstan pameran dan sirkulasi untuk mencapaisuatu kenyamanan per memperhatikan :lu
Aktifitas pengunjung pameran
Aktifitas pengunjung pameran biasanyamencermati produk yang dipamerkan,sehingga menimbulkan lambannya untukberjalan. Hal ini menimbulakan desak-desakan antar pengunjung, untukmemberi kenyamanan pada pengunjungmaka diperlukan papan informasi/petunjuk / pameran.plan
Layout stan pameran/organisasi ruang
Organisasi semaksimal mungkin ruangmemudahkan pengunjung dalam mencarisuatu yang dicarinya. Oleh karena itustanorganisasi sebaiknya menggunakanstanorganisasi linier berputar sehinggamenciptakan semua pameran dapatstandikunjungi.
Jurnal Arsitektur Universitas Bandar Lampung, Juni 4201
Sirkulasi
Dalam sebuah pameran, terdapat jual beli,tawar menawar, sehingga memerlukanruang sirkulasi yang besar, sesuai denganbesaran dan standar kenyamananstansirkulasi.
Rambu - rambu / papan informasi
Rambu-rambu ini sangat penting, karenapengunjung membutuhkanPameranpengarah dalaman mencari produk yangdiinginkannya sehingga mereka tidakkesulitan memenuhi kebutuhannya.Disamping itu rambu-rambu ini jugabermanfaat untuk mengurangi terjadinyacross circulation.
Dilihat dari kesimpulan, penataan layout stanselalu menggunakan pola grid sehingga terlihatmonoton dan sirkulasi pengunjungpun tidak jelasarahnya. maka kami berikan solusi desain untukpenataan pameran dan sirkulasi.layout stan
.
Layout Exhibition Hall A(Jakarta Convention Center)
Penataan diatas menjelaskanlayout stanpola zona untuk besaran ruang . Sehinggastanmenciptakan sirkulasi yang sesuai dengankebutuhan . Sirkulasi yang digunakanstanmenggunakan sirkulasi linier berputar. Sehinggasirkulasi / alur jelas dan Pengunjung dapatmenikmati semua .stan
Setiap pintu keluar terdapat ruang transisiyang bertujuan untuk memberikan kenyamananberistirahat, selain itu diberikan papan informasidan pameran, agar memudahkanlayout stan
68
pengunjung untuk mencari yang sedangstandibutuhkan.
Layout Exhibition Hall E [Jakarta International Expo]
.
Simulasi stan pameran di Exhibition Hall E [Jakarta International Expo]
Penataan diatas menjelaskanlayout stan
pola zona untuk besaran ruang . Sehinggastan
menciptakan sirkulasi yang sesuai dengan
kebutuhan .stan
Sirkulasi yang digunakan menggunakan
sirkulasi linier berputar. Sehingga sirkulasi / alur
jelas dan Pengunjung dapat menikmati semua
stan.
P in tu masuk hanya eh inggasatu s
memudahkan alur pengunjung.
Lebar sirkulasi 3 meter dengan kedua sisi di
samping kanan dan kiri dengan luas 9m²stan
(3x3meter)
6. DAFTAR PUSTAKA
Ching, Francis D.K, 1991 Arsitektur: entuk,( ). BRuang dan Susunannya Jakarta, Erlangga, .
Ching, Francis D.K,& Corky, binngeli,Arsitektur : Desain Arsitektur denganilustrasi, Jakarta, Indek permata puri media.
Amril, sjamsu, 1996 Data Arsitek Jilid 1 ( )(terjernahan dari Emst Neufert), Jakarta,Erlangga.
Panero, julius, 2003 Dimensi Manusia & RuangInterior, Jakarta Erlangga, .
Marsum, 2005 Restoran dan Segala( )Permasalahannya,Yogyakarta Andi,
Hendi, Kristianto (2012) Kajian Terhadap,Kenyamanan Ruang Teori di Fakultas TeknikUniversitas Negeri Yogyakarta Ditinjau dariAspek Antropometrik. UNY
Kementr ian Pekerjaan Umum Republ ikIndonesia & Kementrian Perumahan RakyatRepublik Indonesia, Buku Panduan Pameran:world habitat day 2013
A. Judhie Setiawan, M. Si, ModulEventmanagemen:event planning and tools forcostomer relations.Universitas Mercubuana
JA! No.4 Vol.2 Muhammad Syahroni & Ardiansyah