tri wahyu agustina_29_2c (pengamen cilik)
TRANSCRIPT
-
7/26/2019 Tri Wahyu Agustina_29_2c (Pengamen Cilik)
1/17
TUGAS KEPERAWATAN ANAK
PENGAMEN CILIK
Tugas ini Disusun Guna Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah
Keperawatan Anak
Dosen Pembimbing : Sri Mulyanti, S.Kep., Ns., M.Kep
Disusun leh :
Tri !ahyu Agustina
P"#""$$%&%$'
"(
P)GAM ST*D+ D +++ KP)A!ATAN
P-+TKN+K KSATAN S*)AKA)TA
"$%/
-
7/26/2019 Tri Wahyu Agustina_29_2c (Pengamen Cilik)
2/17
HALAMAN PENGESAHAN
Tugas Man0iri Keperawatan Anak
PENGAMEN CILIK
Tugas ini 0isusun oleh :
Tri !ahyu Agustina
P"#""$$%&%$'
Telah Disetu1ui 0an Disahkan Pa0a :
Maret "$%/
Mengetahui,
Dosen Pembimbing Keperawatan Anak
Sri Mulyanti, S.Kep., Ns., M.Kep
-
7/26/2019 Tri Wahyu Agustina_29_2c (Pengamen Cilik)
3/17
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Masa 0epan +n0onesia a0a 0i pun0ak generasi penerus bangsa. Merekalah yang akan
membangun bangsa ini kelak 0engan pengetahuan 0an kemampuannya bersaing 0i 0unia
global. Membawa bangsa +n0onesia 0alam per2aturan politik, ekonomi, 0an kebu0ayaan
bersama bangsa3bangsa lain 0i panggung 0unia. Tanggung1awab generasi penerus bangsa
ini bukan main, perlu pembekalan melalui pembela1aran yang matang 0an mantap,
sehingga ti0ak tergoyahkan oleh tra0isi politik 0an kebu0ayaan yang malas 0an korup.
arapan bangsa ini kepa0a generasi penerus, yaitu anak3anak +n0onesia sungguh
besar, akan tetapi harapan itu sekaligus men1a0i keraguan tatkala melihat kenyataan saat
ini yaitu banyak generasi penerus yang ti0ak mampu mengenyam pen0i0ikan yang layak
0an tuntas. Masih banyak generasi penerus yang terlantar 0i 1alanan, 0i tempat yang ti0ak
semestinya mereka bera0a. Namun 0emikian, itulah kenyataan hi0up generasi penerus
bangsa saat ini. i0up 0i bawah terik matahari 0an menghirup asap ken0araan setiap
harinya. Ti0ur pun mereka 0i selasar pertokoan bersama orang tua mereka yang memilih
hi0up 0i 1alanan.
Pengamen 1alanan kini su0ah men1a0i pilihan mereka yang hi0up 0alam kemiskinan
ekonomi 0an kemiskinan pengetahuan. Anak3anak umur belasan tahun se2ara terpaksa
menenga0ah tangannya 0i pintu3pintu angkutan kota, 0i 0alam bis kota, bahkan 1uga 0i
perempatan 1alan kota3kota besar 0i +n0onesia. A0a apa 0engan kita yang selalu melihat
ke atas, melihat kekuasaan hingga ter1ebak 0alam lingkaran politik yang menyesatkan
moral4 Sering kali kita lupa melihat sau0ara kita yang hingga saat ini masih men2ari
na5kah 0engan meminta3minta.
B. Tuuan
%. Mengetahui tentang 5enomena pengamen 2ilik yang se0ang berkembang 0i +n0onesia
". Mengetahui 0ampak a0anya 5enomena pengamen 2ilik yang semakin berkembang 0i
+n0onesia
6. Mengetahui upaya yang 0apat 0ilakukan untuk mengatasi 5enomena pengamen 2ilik
yang semakin berkembang 0i +n0onesia
-
7/26/2019 Tri Wahyu Agustina_29_2c (Pengamen Cilik)
4/17
-
7/26/2019 Tri Wahyu Agustina_29_2c (Pengamen Cilik)
5/17
BAB II
PEMBAHASAN
A. Ka!an Te"r!
Su0ah bukan peman0angan aneh, saat kita naik bus kota atau bera0a 0i sebuah
rumah makan, tiba3tiba nyelonong seseorang atau beberapa anak mu0a yang membawa
peralatan musik sea0anya, bernyanyi 0engan suara keras, terka0ang 1uga sering
sumbang. Mereka langsung pergi atau ti0ak menyelesaikan lagu yang se0ang
0inyanyikannya, ketika ia 0iberi upah atau uang seke0arnya. Mereka biasa 0isebut
0engan pengamen, atau lebih kerennya mereka lebih suka 0isebut 0engan Penyanyi
7alanan. Sementara musik yang mereka mainkan sering mereka sebut sebagai Musik
7alanan. Sebenarnya pengertian musik 1alanan 0an penyanyi 1alanan ti0aklah sese0erhana
terminologi yang mereka sebutkan seperti 0i atas. Sebab, musik 1alanan 0an penyanyi
1alanan mempunyai 0isiplin 0an pengertian yang spesi5ik, bahkan merupakan suatu
bentuk 0ari sebuah warna musik yang berkembang 0i 0unia kesenian.
8u0aya ngamen sema2am itu, su0ah a0a se1ak sekitar aba0 ketiga belas, saat
ke1ayaan Ke0iri atau Kahuripan. Saat itu su0ah 0ikenal rombongan kesenian musik yang
ber1alan 0ari satu tempat ke tempat lain, 0an menghibur lewat syair atau pantun yang
berisi 0ongeng Pan1i. Mereka akrab 0isebut sebagai Dalang Kentrung. Kebera0aan
mereka terka0ang berarti sakral bagi masyarakat yang 0ilewatinya, karena apa yang
mereka lantunkan ti0ak seke0ar hiburan, tetapi terka0ang merupakan nasehat, isyarat
bahkan ramalan masa 0epan 0ari situasi.
Namun 0alam perkembangan 1aman yang semakin kompleks, bu0aya ngamen
ini 1uga ikut berkembang men1a0i salah satu peluang untuk men2ari na5kah 0ari
sementara orang. Seperti banyaknya pengamen yang saat ini terlihat 0i sekeliling kita,
sebernarnya 1uga menyimpan berma2am3ma2am moti5. A0a yang melakukannya untuk
men2ari i0entitas, a0a yang melakukan karena iseng, a0a pula yang 1a0i pengamen karena
memang harus menge1ar na5kah.
Pa0ahal 0ari karakter musik 1alanan ini, terka0ang mun2ul sebuah bentuk
musik baru yang menarik untuk 0isimak. Mereka umumnya memiliki karakter 0iri yang
kuat. !alau harus 0iakui banyak 0ari musisi 1alanan ini yang memiliki keterbatasan 0i sisi
aka0emik. Namun umumnya mereka memiliki keberanian 0an karakter 0iri yang kuat.
Terka0ang sebuah lagu yang mereka bawakan, se2ara teori aka0emik memang mengalami
-
7/26/2019 Tri Wahyu Agustina_29_2c (Pengamen Cilik)
6/17
pen0angkalan. Selain mereka memainkannya 0engan peralatan ala ka0arnya atau terbatas,
tetapi optimisme yang mereka miliki membuat lagu3lagu tersebut mampu ter0engar 0alam
bentuk yang berbe0a 0ari aslinya. -agu3lagu tersebut mampu mun2ul 0alam bentuk yang
man0iri 0an spesi5ik. Mereka memang 1arang men1a0i epigon, al itu terlihat 0ari nama3
nama besar yang asalnya 1uga menyerap 0an membentuk karakter 0irinya lewat 1alanan
seperti, -eo Kristi, +wan 9als, Kuntet Mangkulangit, Kelompok Slank 0an banyak lagi
lainnya.
8ila kebera0aan para pengamen ini bisa men0apatkan arahan se2ara e0ukasi
yang tepat 0an berkesinambungan, bukan ti0ak mungkin 0unia ngamen ini akan men1a0i
sema2am lahan mentah 0ari pen2arian bentuk3bentuk musik pop +n0onesia, yang kian hari
terasa semakin 2anggih 0ibi0ang skill atau keterampilan teori, namun semakin tipis 0alam
karakter, terutama bila menyentuh akar tra0isi 0an bu0aya yang semestinya men1a0i
u1ung tombak untuk 0ikembangkan se2ara lebih luas ke 0unia musik internasional sebagai
aset bangsa 0an negara.
B. Pengert!an
Ngamen sebenarnya 0apat 0iartikan men1ual keahlian;, khususnya 0alam
bi0ang musik yang berpin0ah3pin0ah tempat atau berkeliling 0ari satu tempat ke tempat
yang lain, se0angkan pengamen a0alah orang yang melakukan kegiatan ngamen tersebut.
Dalam Kamus 8ahasa +n0onesia ngamen ter0iri 0ari 0ua pengertian, pertama sebagai
kegiatan keliling bermain musik 0engan mengharapkan bayaran, ke0ua sebagai kegiatan
pergi melaut men2ari ikan. Demikian 1uga pengertian yang sama 0alam Kamus -engkap
8ahasa +n0onesia, Dalam kamus online pengamen 0itulis sebagai ?.
Pengertian3pengertian yang 0iberikan 0alam beberapa kamus pengertiannya
hampir sama. Kegiatan bermain musik 0ari satu tempat ke tempat lain 0engan
mengharapkan imbalan sukarela atas pertun1ukan yang mereka suguhkan. Namun karya
yang mereka suguhkan berbe0a3be0a, baik 0ari segi bentuk 0an kwalitas maupun
per5ormanya.
C. Huku# In$"ne%!a
-arangan untuk mengemis atau menggelan0ang 0iatur 0alam Pasal @$& 0an
Pasal @$@ Kitab *n0ang3*n0ang ukum Pi0ana=, 8uku ke36 tentang Tin0ak
Pi0ana Pelanggaran.
http://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/lt4c7b7fd88a8c3/node/38/wetboek-van-strafrecht-(wvs)-kitab-undang-undang-hukum-pidana-(kuhp)http://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/lt4c7b7fd88a8c3/node/38/wetboek-van-strafrecht-(wvs)-kitab-undang-undang-hukum-pidana-(kuhp) -
7/26/2019 Tri Wahyu Agustina_29_2c (Pengamen Cilik)
7/17
Pasal @$& K*P
=%> 8arang siapa mengemis 0i muka umum, 0ian2am karena
melakukan pengamenan 0engan pi0ana kurungan paling lamaenam minggu.
="> Pengamenan yang 0ilakukan oleh tiga orang atau lebih, yang
berumur 0i atas enam belas tahun, 0ian2am 0engan pi0ana
kurungan paling lama tiga bulan.
Pasal @$@ K*P
=%> 8arang siapa ber tanpa pen2arian, 0ian2am karena melakukan per
0engan pi0ana kurungan paling lama tiga bulan.
="> Per yang 0ilakukan oleh tiga orang atau lebih, yang berumur 0i
atas enam belas tahun 0ian2am 0engan pi0ana kurungan paling
lama enam bulan.
Selain itu, 0alam upaya menanggulangi 0an pengamen, pemerintah1uga telah
menerbitkan PP No. 6% Tahun %'$ tentang Penanggulangan 0an Pengamen =. Meski
0emikian, PP 6%B%'$ ti0ak memuat mengenai sanksi terha0ap 0an pengamen. al3hal
yang 0iatur 0alam PP 6%B%'$ 0i antaranya soal usaha preCenti5 0an usaha represi5 yang
0ilakukan pemerintah 0alam menanggulangi 0an pengamen.
Pengaturan lain terha0ap 0an pengamen 1uga ter0apat 0alam Perkapolri No.
%& Tahun "$$# tentang Penanganan 0an Pengamen =
-
7/26/2019 Tri Wahyu Agustina_29_2c (Pengamen Cilik)
8/17
0an Pasal @$@ K*P maupun 0i 0alam Per0a, seperti halnya 0i wilayah DK+ 7akarta,
yaitu 0engan Per0a DK+ B"$$#. Sanksi pi0ana se2ara umum untuk kegiatan
menggelan0ang 0an mengemis 0iatur 0alam K*P, namun Pemerintah Daerah 0apat
menetapkan peraturan soal larangan mengemis 0an menggelan0ang. *ntuk DK+ 7akarta,
sanksi pi0ana untuk mengemis 0iatur 0alam Per0a DK+ B"$$#, bahkan orang yang
memberikan uang kepa0a pengamen 1uga 0ian2am 0engan hukuman pi0ana.
D. Bu$a&a Nga#en
Su0ah terpaparkan sebelumnya bahwa ngamen su0ah mulai membu0aya. Dari
rutinitas awal yang ahnay mengeksplorasikan karya seln1utnya men1a0i komersil men2ari
la0ing peker1aan yang harusnya ti0ak ter1a0i. Dari banyaknya himpitan ekonomi yang
mulai men1a0i membuat mereka men1a0ikan kebiasaan mengamen 0ilakukan oleh orang
tua, bahkan berikut perkembagannya mereka membuat berbagai trik untuk mengais belas
kasihan 0an re1eki. 8erbagai hal 0ilakukan untuk membuat orang iba pa0a mereka, yaitu
0engan 2ara membawa anak anak ke2il yang 0ibawa kemana mana, berpura pura
sakit, memelas 0engan amat sangat 0engan betbagai alasan 0an lain sebaginya. Semua
0ilakukan 0engan ti0ak memikirkan 0ampak yang akan terbentuk pa0a anak anak yang
mereka bawa.
Mestinya semua itu ti0ak mereka turunkan pa0a anak mereka. Tapi yang
mulai men1a0ikan ini sebagia bu0aya a0alah karena para orang tua malah menurunkan
kebiasaan mengamen 0an meminta minta mereka kepa0a anak anak mereka.
Sehingga ti0ak 1arang para anak anak yang harusnya men2ari ilmu malah sibuk
berkeliaran men2ari na5kah. Dan 0ari psikologi anak 1alanan, anak anka yang telah
terbiasa megais re1eki 0ari kerasnya 1alanan akan lebih keras perwatakannya. Dan
mereka yang telah terbiasa memegang uang akan lebih suka men2ari uang 0ari pa0a
bersekolah. Dari sini su0ah tertanam 0i0iri mereka bahwa men2ari uang akan lebih
mu0ah 0engan 2ara mengamen. +ni tentu 0apat 0ibuktikan, bahwa 0alam sehari baik
pengamen maupun pengamen 0apat meraih onset hingga )p %@$.$$$,$$. Dan karena
peker1aan ini mu0ah tanpa butuh skil, maka berbon0ong bon0onglah para pengamen
0an anak 1alanan maupun pengamen mulai memarakkan bu0ayanya pa0a anak 2u2u
mereka.
-
7/26/2019 Tri Wahyu Agustina_29_2c (Pengamen Cilik)
9/17
E. Da#'ak Ban&akn&a Penga#en
7ika kita berpergian 0engan menggunakan angkutan umum, baik berupa bus
kota, kereta, atau pun angkot =angkutan perkotaan> kita sering sekali menemui
pengamen3pengamen yang men2ari re1eki melalui angkutan3angkutan umum tersebut.
A0a yang mengamen 0engan seorang 0iri, a0a pula yang berkelompok3kelompok. al ini
sebenarnya 0apat men1a0i hiburan bagi para penumpang angkutan umum selama
per1alanan mereka, tetapi ini 1uga membuat kita berpikir terha0ap masalah pengangguran
0i negara kita, karena 1ika semakin banyak kita menemui pengamen, semakin banyak
pula kita menemui orang3orang yang ti0ak mempunyai peker1aan tetap 0i hi0upnya.
Sebenarnya ti0ak a0a salahnya mereka untuk lebih memilih re1eki 0engan mengamen
tetapi a0a oknum3oknum pengamen yang membuat negati5 para pengamen, yaitu 0engan
meminta uang 0engan 2ara paksaan 0an a0a pula yang menetapkan 0engan ti0ak mau
0iberi 0ibawah )p.%$$$. +ni membuat 2itra para pengamen men1a0i buruk.
Dampak 0ampak yang te1a0i biasanya a0alah mengganggu ketertiban umum.
8isa kita lihat banyaknya pengamen yang menunggu 0i lampu merah, 0i 0alam bus,
0iterminal, 0i halte, 0i sepan1ang emperan toko, bahkan nyaris 0ari rumah kerumah. 7ika
hanya sekali 0ua kali mungkin kita masih bias memakluminya. Tetapi 1ika su0ah berkali
kali karena makin maraknya pengamen yang bernota bene anak 1alanan, maka ti0ak
mungkin kita ti0ak 1engkel 0an alih alih malah akan lebih memilih mengusir mereka.
Kema2etan lalu lintas terka0ang 1uga 0apat timbul karena a0anya anak 1alanan yang
ngamen ini. Ketika mereka meman5aatkan lampu merah untuk mengais re1eki. 8ukan
ti0ak mungkin saat itu arus yang su0ah pa0at men1a0i lebih parah.
Selan1utnya 0ampak psikologis bagi mereka sen0iri yang terlalu sering
mengenyam kekerasan 0i lalu lintas. Se0kit banyak itu 0apat membuat watak keras pa0a
0iri mereka sen0iri. Dimana tanggungan hi0up seakan memaksa mereka untuk terus 0an
terus beker1a hingga akhirnya malah membuat mereka terbiasa hi0up liar 0an keras tak
terken0ali
(. (akt"r Pe#!)u
Dari pemantauan se2ara langsung 0i 1alan 0engan men1a0i seorang pengamen 1alanan
pula. Dapat 0iketahui moti5 orang3orang yang memilih men2ari uang 0engan men1a0i
Pengamen 1alanan. Sebenarnya para pengamen itu ti0ak berniat untuk men1a0i pengamen
kalau ti0ak terpaksa. Seti0aknya, kebanyakan pengamen a0alah yang karena terpaksa.
-
7/26/2019 Tri Wahyu Agustina_29_2c (Pengamen Cilik)
10/17
7ika masih a0a peker1aan yang lebih baik, mungkin para pengamen akan lebih memilih
untuk beker1a.
8erikut beberapa alasan atau motiCasi seseorang men1a0i PengamenE
%. 9aktor Pengangguran
Karena ti0ak punya peker1aan tetap 0an putus asa selalu 0itolak oleh semua
perusahaan yang 0ilamarnya
". Ti0ak punya keahlianBskill yang bisa 0iasah untuk 0i1a0ikan bekal 0an mo0al untuk
menghasilkan uang
6. Malas
Merasa Ngamen a0alah 2ara yang paling gampang untuk menghasilkan uang 0aripa0a
beker1a atau berwira usaha 0engan penghasilan yang ti0ak men2ukupi.
&. +0ealis
rang yang memilih mengamen karena i0ealismenya ini biasanya orang yang ti0ak
mau beker1a pa0a orang lain 0an 0iatur orang lain. 8aik 0alam hal waktu, tempat
ker1a, 1abatan terutama ga1i. Artinya, orang i0elais yang sekaligus egois ini terlalu
pilih3pilih 0alam men2ari peker1aan
@. Si0e 7ob
*ntuk memperoleh penghasilan lebih 0ari penghasilan tetapnya yang ti0ak seberapa.
/. 9rustasi 0an men2ari pelampiasan
8isa yang karena 8roken ome atau 8roken eart.
#. Mengembangkan hobi 0an bakat bermusik seperti melatih kualitas suara atau Cokal,
mengasah skill bermain alat musik seperti gitar, biola, ken0ang 0sb.
. Karena Paksaan atau suruhan orang lain. 8iasanya moti5 seperti ini a0alah para
pengamen 2ilik yang 0isuruh orang tuanya atau bahkan 0ipaksa preman 1alanan
setempat.
+ntinya a0a 0ua alasan utama kenapa orang ngamen: Fang terpaksa 0an yang enggak
terpaksa. Fang terpaksa =ataupun 0ipaksa> a0alah yang bisa 0imaklumi se0angkan yang
enggak terpaksa belum tentu enggak bisa 0imaklumi.
Sistem Pembagian Areal Pengamen
Sistem pembagian areal biasanya su0ah 0itentukan oleh seorang pemimpin 0ari
kelompok tertentu. 7ika 0ari gerombolan mereka memiliki seorang pemimpin, maka
pemimpin tersebut akan membagi anak buahnya ke beberapa bagian tempat. Tapi 1ika
mereka sen0iri biasanya mereka akan meminta i1in pa0a penguasa 0aerah tersebut untuk
beker1a 0i0aerah tersebut. Namun kebanyakan tiap pengamen telah paham 0aerahnya
-
7/26/2019 Tri Wahyu Agustina_29_2c (Pengamen Cilik)
11/17
sen0iri. Dan mereka tau lokasi 3 lokasi 0an wilayah mereka tampa harus a0a koman0o
se2ara terang 3 terangan. 8iasanya mereka akan menetap 0itempat yang memang su0ah
men1a0i wilayah kebiasaan mereka. Dan lahan itu akan men1a0i hak tetap untuk
wilayahnya.
G. Peran Pera*at
Dalam menangani 5enomena seperti ini, 2ara mengatasinya yang paling tepat
a0alah 0engan pen0ekatan sosial. Perawat merupakan suatu pro5esi yang 2ukup 0ekat
0engan hal yang berbau , peker1aan sosial
=social worker> a0alah sebuah pro5esi yang men0orong perubahan sosial, meme2ahkan
masalah 0alam kaitannya 0engan relasi kemanusiaan, member0ayakan, 0an
membebaskan masyarakat untuk meningkatkan kese1ahteraannya. Dari pan0angan 0i
atas, permasalahan 0alam bi0ang peker1aan sosial, erat kaitannya 0engan masalah 5ungsi
sosial =social functioning>, yaitu kemampuan seseorang untuk men1alankan peranannya
sesuai tuntutan lingkungannya. leh karena itu usaha3usaha untuk memberikan
pelayanan sosial, baik se2ara langsung maupun ti0ak langsung, 1uga 0iarahkan untuk
membantu in0iCi0u, kelompok ataupun masyarakat 0alam men1alankan 5ungsi sosialnya.
(ara penangananmya 0apat 0engan melakukan interCensi sebagai berikut :
%. Intervention primarily through person, which involves activities aimed at
increasing mans capacities to cope with or adjust to his reality situation (such as y
changing his attitudes and teaching him skills!"=interCensi yang utama 0ilakukan
melalui in0iCi0u, 0imana melibatkan kegiatan3kegiatan yang 0itu1ukan pa0a
peningkatan kemampuan seseorang untuk menyesuaikan 0iri 0engan situasirealitanya =seperti melalui perubahan sikap 0an menga1arkan keterampilan pa0a
orang tersebut>.
". Intervention primarily through his situation which involves activities aimed at
modifying the nature of the reality itself so as to ring it within the range of mans
functional capacities (such as y minimi#ing or preventing the causes of stress, y
providing necessary services and facilities!" =interCensi yang utama 0ilakukan
melalui situasi lingkungannya, 0imana meliputi kegiatan3kegiatan yang 0itu1ukan
pa0a pemo0i5ikasian si5at3si5at 0asarn0an realita itu sen0iri agar 0apat masuk
-
7/26/2019 Tri Wahyu Agustina_29_2c (Pengamen Cilik)
12/17
ke0alam rentangan kemampuan ber5ungsi orang tersebut=seperti melalui
peminimalisiran atau pen2egahan penyebab timbulnya stress, melalui penye0iaan
pelayanan 0an 5asilitas yang 0iperlukan>.
6. Intervention through oth the person and his situation"=interCensi yang 0ilakukan
melalui in0iCi0u 0an 1uga melalui situasi lingkungannya>
Dari 0e5inisi 0iatas, 0apat 0ilihat bahwa peker1aan sosial a0alah 0isiplin ilmu
yang berkepentingan untuk menyelesaikan masalah3masalah sosial, yang 0iha0api umat
manusia, artinya, se2ara operasional peker1aan sosial pa0a 0asarnya sangat 0ekat 0engan
kehi0upan setiap masyarakat 0an perawat pun turut berperan 0alam peker1aan ini.
!alaupun 0emikian, perlu 0iakui bahwa se2ara 0e5initi5, peker1aan sosial relati5 kurang
0ikenal 0alam masyarakat +n0onesia.
Pember0ayaan pengamen yang 0apat 0ilakukan bersi5at kompleks, artinya
bahwa sebelum 0ia0akannya pelatihan para gepeng terlebih 0ahulu 0iberikan bimbingan3
bimbingan. Dalam hal ini perawat 0apat turut an0il 0alam mlakukan tin0akan baik
preCenti5 maupun kurati5 0iantaranya :
%. 8imbingan mental
8agian ini merupakan bagian yang sangat penting guna menumbuhkan rasa per2aya
0iri serta spiritualitas para 0an pengamen. Karena pa0a 0asarnya mereka memiliki
semangat 0an rasa per2aya 0iri yang selama ini tersimpan 1auh 0i 0alam 0irinya.
Selain itu mereka 1uga mempunyai potensi yang 2ukup besar, hanya sa1a belum
memiliki penyaluran atau sarana penghantar 0alam meman5aatkan potensi3potensi
tersebut. Pa0a umumnya pengamen yang ter1aring berasal 0ari luar kota, motiC
mereka berma2am3ma2am a0a yang memang ti0ak mempunyai keluarga, a0a yang
memang asli berpro5esi sebagai pengamen, a0a 1uga yang terpaksa mengamen karena
tuntutan hi0up 0i kota yang sangat keras 0an serba sulit. Tapi pa0a 0asarnya para
pengamen sehat se2ara mental. Ke2uali para psykotik yang memang su0ah sakit 1iwa
saat mereka turun 0i1alanan. Golongan ini a0alah golongan yang paling parah yang
memerlukan penanganan psikologis se2ara intensi5.
". 8imbingan kesehatan
8imbingan kesehatan ini bertu1uan untuk memberikan penya0aran kepa0a mereka
tentang pentingnya kesehatan, baik kesehatan tubuh maupun lingkungan. Penyuluhan
tentang bahaya A+DS serta bagaimana proses berkembangnya penyakit tersebut sangat
baik 1ika 0iberikan. Sebelum bimbingan kesehatan 0ilakukan, akan lebih baik 1ika
para penyan0ang masalah kese1ahteraan sosial =PMKS> terlebih 0ahulu 0iberikan
5asilitas penanganan kesehatan yaitu pemeriksaan kesehatan bagi mereka yang se0ang
-
7/26/2019 Tri Wahyu Agustina_29_2c (Pengamen Cilik)
13/17
sakit. Kemu0ian kegiatan bimbingan kesehatan 0imulai 0engan penya0aran tentang
pentingnya kesehatan ba0an atau 1asmani. Mulai 0ari hal ke2il seperti pentingnya
man0i, gosok gigi 0an memakai pakaian bersih. Melihat selama ini kehi0upan 0i
1alanan yang sangat keras 0an serba ti0ak sehat, para 0an pengamen =gepeng> tentu
masih merasa kesulitan untuk menerapkan gaya hi0up sehat sehingga apa yang
0iperoleh 0alam bimbingan kesehatan ti0ak 0iterapkan sepenuhnya 0alam kehi0upan
mereka.
BAB III
-
7/26/2019 Tri Wahyu Agustina_29_2c (Pengamen Cilik)
14/17
PENUTUP
A. Ke%!#'ulan
Pengamen 1alanan ke2il mun2ul akibat kemiskinan. Kemiskinan mun2ul 0ari
berbagai sumber, tapi se2ara keseluruhan, kon0isi ekonomi3sosial +n0onesia memang
memiliki an0il besar. Karena kurang mo0al, orang men1a0i miskin. Anak mereka pun
mau tak mau meninggalkan pen0i0ikan 0an men2ari uang, yang pa0a akhirnya akan
membawa ia ke 0alam lingkaran kemiskinan lagi karena kurangnya pengetahuan 0an
keterampilan. Kemiskinan struktural sema2am ini men1a0i lingkaran siklus yang sulit
0iputusE kemiskinan seakan 0iwariskan 0ari generasi ke generasi.
Pa0a 0asarnya anak3anak yang kurang mampu sekarang ini ti0ak a0a niat atau
semangat untuk melan1utkan sekolah. Mereka berpikir untuk lebih memilih
mengamen 0i 1alanan, karena 0engan begitu mereka akan men0apatkan uang.
Se0angkan kalau mereka melan1utkan untuk sekolah, ti0ak a0a bantuan 0ari
pemerintah sehingga mereka harus membiayai sekolah 0engan susah payah. Mereka
harus men2ari biaya yang banyak untuk memenuhi kebutuhan 0an membayar sekolah
mereka. Maka 0ari itu mereka beker1a sebagai pengamen. Setelah merasakan
men0apat uang 0ari hasil mengamen, mereka lupa akan sekolah mereka. Mereka
terlan1ur menikmati kesenangan men0apatkan uang 0ari hasil mengamen tersebut.
Mereka ti0ak menya0ari pentingnya sekolah, karena saat ini ti0ak mengalami
se2ara langsung 5ae0ah 0ari bersekolah. A0a ke2en0erungan mereka lebih memilih
men2ari uang, karena mereka 0apat merasakan se2ara langsung man5aatnya, meski
ti0ak besar. Kebutuhan akan makanan mengalahkan kebutuhan akan pen0i0ikan.
Mereka, yaitu anak3anak pengamen 1alanan ternyata ti0ak beker1a sen0irian. Mereka
0ikoor0inasi oleh seseorang. asil ker1a mereka nantinya akan 0isetorkan pa0a ketua
mereka. Mereka akan 0iberi ga1i 0an makan siang 0ari hasil setoran mereka setiap
harinya. Kalau setoran mereka banyak, maka ga1i yang mereka peroleh 1uga banyak.
8. Saran
Pemerintah harus lebih 5okus lagi 0alam men1alani program3program yang
su0ah 0ibuat, seperti pen0i0ikan gratis. Ti0ak 2ukup hanya membuat program, tapi
sosialisasi 1uga harus 0igalakkan karena banyak masyarakat yang belum memahami
pentingnya pen0i0ikan
-
7/26/2019 Tri Wahyu Agustina_29_2c (Pengamen Cilik)
15/17
Peraturan perun0ang3un0angan yang su0ah 0ibuat mengenai kemiskinan, 0ll,
harus 0ilaksanakan sebagaimana mestinya. Peraturan mengenai mempeker1akan anak
0i bawah umur, program wa1ib bela1ar, 0an sebagainya.
Pemberantasan terha0ap gelan0angan, pengamen, 0an pengemis yang
terorganisir ini harus menyentuh akarnya.; Pen2i0ukan yang sering 0ilakukan aparat
selama ini lebih ke orang3orang yang statusnya hanya anak buah.; Pa0ahal, mereka
1uga korban 0ari sistem yang a0a 0i ata mereka.
Ti0ak hanya menertibkan, pemerintah 1uga harus menye0iakan solusi yang
berbasis pa0a akar permasalahan. Misalnya, 0engan mengirim mereka se2ara
langsung ke sekolah gratis atau pusat pelatihan, memberi mereka alternati5 yang lebih
baik 0ari mengamen. Ti0ak a0a orang yang ber2ita32ita mengamen, namun 1ika
ternyata mengamen membuat mereka bisa makan, maka itulah yang akan mereka
lakukan.
-
7/26/2019 Tri Wahyu Agustina_29_2c (Pengamen Cilik)
16/17
-
7/26/2019 Tri Wahyu Agustina_29_2c (Pengamen Cilik)
17/17