untitledgre
TRANSCRIPT
-
7/24/2019 Untitledgre
1/56
HUBUNGAN STRES DENGAN KEJADIAN AKNE VULGARISDI KALANGAN MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARAANGKATAN 2007-2009
Universitas Sumatera Utara
Oleh:
NITYA ERUMAL
NIM: 070!00"7#
FAKULTASKEDOKTERAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
20!0
-
7/24/2019 Untitledgre
2/56
K$%&$ T'l() Il*($h (+( ,('.'/$+ )e$1$( )$l$h )$' )&$%$'+'/ *e*e%3leh S$%.$+$ Ke,3/e%$+4
Oleh:
NITYA ERUMAL
NIM: 070!00"7#
FAKULTASKEDOKTERAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
20!0
-
7/24/2019 Untitledgre
3/56
Universitas Sumatera Utara
LEMBAR ENGESAHAN
J','l: H''+1$+ S%e) ,e+1$+ Ke.$,($+ A/+e V'l1$%() D( /$l$+1$+M$h$)()5$ F$/'l$) Ke,3/e%$+ U+(6e%)($) S'*$e%$ U$%$A+1/$$+ 2007-2009
N$*$: N(&$ e%'*$l
N(* : 070!00"7#
e*(*(+18 e+1'.( I8
D% He**$ Y'l(8 DA;E8 Me,E,< ,% S'(+(8 MKe)0!!-!-00!
-
7/24/2019 Untitledgre
4/56
Universitas Sumatera Utara
ABSTRAK
L$$% el$/$+1: Jerawat atau akne vulgaris sampai saat ini selalu menjadi halyang selalu mendapat perhatian baik dari kalangan remaja atau dewasa
muda. Akne vulgaris adalah suatu kelainan dari unit folikel sebasea yang
sering dijumpai, terutama terjadi pada masa remaja. Akne diderita oleh 95-1!
remaja laki-laki dan "#-"5! remaja perempuan. Akne vulgaris merupakan
penyakit kulit yang multifaktoral, beberapa faktor yang mempengaruhi antara
lain adalah faktor stres. $ada remaja %akultas &edokteran 'niversitas (umatera
'tara sebagai mahasiswa menghadapi beban belajar yang tinggi, jadwal yang
padat dan pola tidur yang tidak teratur menyebabkan mereka mengalami
kondisi stres yang tinggi. )engan kondisi stres, berlaku pengeluaran hormon
adrenalin dalam tubuh yang merangsang keluarnya *at-*at lain yang pada
akhirnya mempengaruhi aliran darah sehingga mun+ul gejala-gejala fisik sepertiakne vulgaris. aka, penelitian ini telah dilakuka n untuk mengetahui
hubungan stres dengan terjadinya akne vulgaris di kalangan mahasiswa.
T'.'$+: Adalah untuk mengetahui tentang hubungan stres dengan terjadinyaakne vulgaris di kalangan mahasiswa %akultas &edokteran 'niversitas (umatera
'tara Angkatan -9. etode yang digunakan adalah penelitian
deskriptif analitik. /okasi penelitian di %akultas &edokteran 'niversitas
(umatera 'tara. (ampel berjumlah 1 orang yang dipilih dengan +arastratified
random sampling. (ampel tersebut kemudian didistribusikan se+ara proposional
berdasarkan angkatan. $engumpulan data dilakukan dengan menggunakan
kuesioner. Analisia data dilakukan dengan menggunakan statistik deskriptif.
H$)(l: 0erdapat hubungan antara stres dan akne vulgaris p2,#3.&ejadian akne vulgaris pada mahasiswa perempuan lebih tinggi 59,! daripada
mahasiswa lelaki 4," !.
D()/')(: $enelitian menuunjukkan terdapat hubungan stres dengan terjadinyaakne vulgaris di kalangan mahasiswa. $enelitian mengharapkan pihak
'niversitas melakukan manajeman stres dengan efektif dan
memperhatikan masalah kesehatan kulit di kalangan mahasiswa untuk mengur
angi insidensi akne vulgaris.
K$$ /'+?( akne vulgaris, stres, mahasiswakedokteran,
-
7/24/2019 Untitledgre
5/56
Universitas Sumatera Utara
ABSTRACT
Background: Acne or acne vulgaris has always been well concernedamong teenagers and adolescent age. Acne vulgaris is a common disorder of the
follicle sebaceous unit that predominantly occurs in adolescence. Acne vulgaris
which is suffered by 95 to 100 percent boys and 83 to 85 percent girls. This sin
disease is caused by multifactoral of sin disease! which is stress. "ith the
increased studying burden! paced time table and inade#uate sleep has caused
medical students in $niversity of %orth &umater undergo e'tensive amount of
stress in their life. &tress causes body to release adrenalin hormone which will
induced other chemical subtances in blood circulation to rise physical symptoms
such as acne. &o!this study e'amined the relationship between stress and acne
among students.
Objective: This study was conducted to e'amine the relationship between stressand acne vulgaris among medical students of $niversity %orth &umatera (00)*(009 batch. This research which is located in $niversity %orth &umatera!using1(0 sample of students with acne by stratified random sampling techni#ue.&les distributed proportionally based on their batch. +ata were collected byutili,ing #uestionnaires and analy,ed by using descriptive statistic.
Result: -esult shows that there was significant relationship between stress and
acne vulgaris p/0.03(. The incidence of acne vulgaris is higher among girls59!( compare than boys 20!8.
Discussion: There is a significant relationship between stress and acne vulgaris
among students. t is e'pected of the $niversity to manage student4s stress
effectively to prevent stress and acne among students.
Key word acne! stress! medical students
-
7/24/2019 Untitledgre
6/56
Universitas Sumatera Utara
KATA ENGANTAR
$uji dan syukur penulis u+apkan kepada 0uhan 6ang aha 7sa atas
kurnia dan i*in8ya skripsi yang berjudul H''+1$+ S%e) ,e+1$+
/e.$,($+ A/+e V'l1$%() ,( K$l$+1$+ M$h$)()5$ F$/'l$) Ke,3/e%$+
U+(6e%)($) S'*$e%$ U$%$ A+1/$$+ 20078 200> ,$+ 2009 ini dapat
diselesaikan. (kripsi ini dibuat untuk memenuhi salah satu syarat menyelesaikan
pendidikan sarjana kedokteran $rogram (tudi $endidikan )okter %akultas
&edokteran 'niversitas (umatera 'tara.
$enulis menyadari bahwa semua usaha yang telah dilakukan merupakan
hasil kerjasama yang baik dari semua pihak yang telah membantu. 'ntuk itu,
penulis menyampaikan penghargaan dan terima kasih yang sebesar-besarnya
kepada
1. )ekan %akultas &edokteran 'niversitas (umatera 'tara, $rof. ontar A.
(iregar, (p.$). &7: atas i*in penelitian yang telah diberikan.
. )r. :emma 6ulfi, )A$;7, ed.7d sebagai pembimbing utama
yang telah meluangkan waktu, tenaga, pikiran, untuk membimbing
penulis dalam penyusunan karya tulis ilmiah ini.
#. (eluruh (taf $engajar dan +ivitas akademika %akultas &edokteran
'niversitas (umatera 'tara.
4.
-
7/24/2019 Untitledgre
7/56
Universitas Sumatera Utara
(eluruh bantuan baik moril maupun material yang diberikan
kepada penulis selama ini , penulis u+apkan terima kasih dan semoga
0uhan 6ang aha 7sa memberikan imbalan pahala yang sebesar-
besarnya.
$enulis menyadari masih terdapat banyak kekurangan dalam
penyusunan skripsi ini. @leh karena itu, penulis sangat
mengharapkan saran dan kritik yang membangun untuk perbaikan di
masa yang akan datang. (emoga skripsi ini memberi manfaat bagi sesiapa
pun yang memba+anya.
edan, )esember 1
$enulis
8itya $erumal
14#
-
7/24/2019 Untitledgre
8/56
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR ISI:alaman
LEMBAR ENGESAHAN................................................................... iABSTRAK................................................................................................... iiABSTRA@T................................................................................................ iiiKATA ENGANTAR................................................................................ ivDAFTAR ISI............................................................................................... viDAFTAR TABEL.......................................................................................viii DAFTAR GAMBAR..................................................................................i DAFTAR LAMIRAN...............................................................................
BAB I ENDAHULUAN
1.1 /atar umusan asalah........................................................................ #
1.# 0ujuan $enelitian........................................................................ #
1.4 anfaat $enelitian...................................................................... #
BAB 2 TINJAUAN USTAKA
.1. Akne vulgaris ........................................................................... 4.1.1 )efinisi Akne BulgarisCCCCCCCCCCC... 4
.1. &lasifikasi Akne BulgarisCCCCCCCCCC.. 4
.1.# %aktor >esiko dan 7tiologi Akne vulgaris CCC... 5
.1.4 $atogenesis Akne BulgarisCCCCCCCCCC. ?
.1.5 ejala dan tanda Akne BulgarisCCCCCCCC.
.1.? $enatalaksanan Akne BulgarisCCCCCCCCC
. (tres
..1 )efinisi (tres.............................................................
.. &lasifikasi dan 7tiologi (tres................................... "..# ejala dan 0anda (tres............................................ "
..4 $en+egahan............................................................... 9
.# :ubungan (tres dengan Akne Bulgaris................................... 9
-
7/24/2019 Untitledgre
9/56
Universitas Sumatera Utara
BAB # KERANGKA KONSE DAN DEFENISI OERASIONAL
#.1 &erangka &onsep $enelitian..................................................... 11#. )efenisi @perasional................................................................. 11
#.# 1
BAB " METODE ENELITIAN
4.1. Jenis $enelitian ...................................................................... 1#
4.. /okasi dan Daktu $enelitian .................................................. 1#
4.#. $opulasi dan (ampel $enelitian .............................................. 1#
4.4. 0eknik $engumpulan )ata ..................................................... 154.5. etode $engolahan dan Analisa )ataCCCCC.CCC.. 1
BAB = HASIL ENELITIAN DAN EMBAHASAN
5.1 :asil $enelitian
5.1.1 )eskripsi /okasi $enelitian...................................... 1"
5.1. )eskripsi &arakteristik >esponden.......................... 1"
5.1.# Akne Bulgaris........................................................... 19
5.1.4 (tres.................................. ........................................
5.1.5 :asil Analisis (tatist ikCCCCCCCCC..........
5. $embahasan
5..1 )istribusi Akne Bulgaris
-
7/24/2019 Untitledgre
10/56
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR TABEL
N3*3% J','l H$l$*$+
5.1. )istribusi AkneBulgaris
-
7/24/2019 Untitledgre
11/56
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR GAMBAR
N3*3% J','l H$l$*$+
ambar 1. &erangka &onsep $enelitian CCCCCCC. 11
-
7/24/2019 Untitledgre
12/56
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR LAMIRAN
N3*3%
/ampiran 1 )aftar >iwayat :idup
/ampiran (urat $ersetujuan &omisi
7tik /ampiran # (urat E6ontent 7alidity4
/ampiran 4 (urat Enformed 6onsent4
/ampiran 5 /embar &uesioner
/ampiran ? /embar )ata =nduk
/ampiran utput &&&
-
7/24/2019 Untitledgre
13/56
Universitas Sumatera Utara
ABSTRAK
L$$% el$/$+1: Jerawat atau akne vulgaris sampai saat ini selalu menjadi halyang selalu mendapat perhatian baik dari kalangan remaja atau dewasa
muda. Akne vulgaris adalah suatu kelainan dari unit folikel sebasea yang
sering dijumpai, terutama terjadi pada masa remaja. Akne diderita oleh 95-1!
remaja laki-laki dan "#-"5! remaja perempuan. Akne vulgaris merupakan
penyakit kulit yang multifaktoral, beberapa faktor yang mempengaruhi antara
lain adalah faktor stres. $ada remaja %akultas &edokteran 'niversitas (umatera
'tara sebagai mahasiswa menghadapi beban belajar yang tinggi, jadwal yang
padat dan pola tidur yang tidak teratur menyebabkan mereka mengalami
kondisi stres yang tinggi. )engan kondisi stres, berlaku pengeluaran hormon
adrenalin dalam tubuh yang merangsang keluarnya *at-*at lain yang pada
akhirnya mempengaruhi aliran darah sehingga mun+ul gejala-gejala fisik sepertiakne vulgaris. aka, penelitian ini telah dilakuka n untuk mengetahui
hubungan stres dengan terjadinya akne vulgaris di kalangan mahasiswa.
T'.'$+: Adalah untuk mengetahui tentang hubungan stres dengan terjadinyaakne vulgaris di kalangan mahasiswa %akultas &edokteran 'niversitas (umatera
'tara Angkatan -9. etode yang digunakan adalah penelitian
deskriptif analitik. /okasi penelitian di %akultas &edokteran 'niversitas
(umatera 'tara. (ampel berjumlah 1 orang yang dipilih dengan +arastratified
random sampling. (ampel tersebut kemudian didistribusikan se+ara proposional
berdasarkan angkatan. $engumpulan data dilakukan dengan menggunakan
kuesioner. Analisia data dilakukan dengan menggunakan statistik deskriptif.
H$)(l: 0erdapat hubungan antara stres dan akne vulgaris p2,#3.&ejadian akne vulgaris pada mahasiswa perempuan lebih tinggi 59,! daripada
mahasiswa lelaki 4," !.
D()/')(: $enelitian menuunjukkan terdapat hubungan stres dengan terjadinyaakne vulgaris di kalangan mahasiswa. $enelitian mengharapkan pihak
'niversitas melakukan manajeman stres dengan efektif dan
memperhatikan masalah kesehatan kulit di kalangan mahasiswa untuk mengur
angi insidensi akne vulgaris.
K$$ /'+?( akne vulgaris, stres, mahasiswakedokteran,
-
7/24/2019 Untitledgre
14/56
Universitas Sumatera Utara
ABSTRACT
Background: Acne or acne vulgaris has always been well concernedamong teenagers and adolescent age. Acne vulgaris is a common disorder of the
follicle sebaceous unit that predominantly occurs in adolescence. Acne vulgaris
which is suffered by 95 to 100 percent boys and 83 to 85 percent girls. This sin
disease is caused by multifactoral of sin disease! which is stress. "ith the
increased studying burden! paced time table and inade#uate sleep has caused
medical students in $niversity of %orth &umater undergo e'tensive amount of
stress in their life. &tress causes body to release adrenalin hormone which will
induced other chemical subtances in blood circulation to rise physical symptoms
such as acne. &o!this study e'amined the relationship between stress and acne
among students.
Objective: This study was conducted to e'amine the relationship between stressand acne vulgaris among medical students of $niversity %orth &umatera (00)*(009 batch. This research which is located in $niversity %orth &umatera!using1(0 sample of students with acne by stratified random sampling techni#ue.&les distributed proportionally based on their batch. +ata were collected byutili,ing #uestionnaires and analy,ed by using descriptive statistic.
Result: -esult shows that there was significant relationship between stress and
acne vulgaris p/0.03(. The incidence of acne vulgaris is higher among girls59!( compare than boys 20!8.
Discussion: There is a significant relationship between stress and acne vulgaris
among students. t is e'pected of the $niversity to manage student4s stress
effectively to prevent stress and acne among students.
Key word acne! stress! medical students
-
7/24/2019 Untitledgre
15/56
Universitas Sumatera Utara
BAB I
ENDAHULUAN
!! L$$% Bel$/$+1
(alah satu penyakit kulit yang banyak dijumpai se+ara global pada remaja
dan dewasa muda adalah jerawat atau dalam bahasa medisnya disebut acne
6uindartanto, 93. Akne vulgaris adalah suatu kelainan dari folikelsebaceous
khusus yang berkaitan dengan folikel rambut dan kelenjar sebasea yang tersering
dijumpai pada wajah, dada, dan punggung :arahap, 3. eskipun akne
vulgaris tidak menimbulkan fatalitas, tetapi akne dapat +ukup merisaukan karena
berhubungan dengan menurunnya keper+ayaan diri akibat berkurangnya
keindahan pada wajah penderita 7fendi, #3.
)i Amerika, akne vulgaris adalah penyakit kulit umum dan ditandai oleh
peradangan, baik terbuka maupun tertutup yaitu peradangan komedo, papula,
pustula, dan nodul. =ni terjadi sekitar ? hingga persen selama hidup mereka.
)ua puluh persen akan memiliki jerawat yang parah, yang dapat berakibat pada
fisik dan mental permanen jaringan parut oggin et al, 19993. )i =ndonesia,
akne vulgaris merupakan penyakit kulit yang umum terjadi sekitar "5
hingga 1 persen selama hidup seseorang. Akne vulgaris sering dijumpai pada
wanita yang berusia 14 hingga 1 tahun dan pada pria berusia 1? hingga 19 tahun
6uindartanto, 93.
)iduga pertumbuhan akne vulgaris disebabkan oleh berbagai faktor
seperti genetik, endokrin androgen, pituitary sebotropic3, faktor makanan,
keaktifan dari kelenjar sebasea, faktor psikis, musim, faktor stres, infeksi bakteri
ropionibacterium acnes3, kosmetika, dan bahan kimia yang lain
:arahap,
3. angguan ini dianggap hal yang biasa semata-mata dihubungkan dengan
pubertas namun bukt i ilmiah telah menggambarkan bahwa efek dari kondisi
ini jauh lebih dari apa yang dilihat di luar kulit saja 6uindartanto, 93.
=ni termasuk efek pada kesehatan jiwa, psikologis kesejahteraan, dan
kualitas hidup terutama pada remaja. =ni karena, adanya akne dapat
membuat hidup menjadi tidak menyenangkan pada remaja yang merupakan
kelompok umur yang
-
7/24/2019 Untitledgre
16/56
Universitas Sumatera Utara
paling tidak siap menghadapi dampak psikologis akne. (yamsulhadi dkk, 3.
-
7/24/2019 Untitledgre
17/56
Universitas Sumatera Utara
!2 R'*')$+ M$)$l$h
asalah yang akan diteliti dalam penelitian ini adalah apakah terdapat hubungan
stres dengan terjadinya akne vulgaris di kalangan ahasiswa %akultas
&edokteran 'niversitas (umatera 'tara.
!# T'.'$+ e+el(($+
!#! T'.'$+ U*'*
'ntuk mengetahui tentang hubungan stres dengan terjadinya
akne vulgaris di kalangan mahasiswa %akultas &edokteran
'niversitas (umatera 'tara.
!#2 T'.'$+ /h')')
6ang menjadi tujuan khusus dalam penelitian ini
adalah
1. 'ntuk mengetahui tingkat stres dengan terjadinya
keparahan akne vulgaris di kalangan ahasiswa %akultas
&edokteran 'niversitas (umatera 'tara angkatan ,
" dan 9.2 'ntuk mengetahui prevalensi akne vulgaris di
kalangan ahasiswa %akultas &edokteran 'niversitas
(umatera 'tara mengikut umur dan jenis kelamin.
!" M$+$$ e+el(($+
:asil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat
untuk
enyajikan data primer mengenai akne vulgaris dan stres di kalangan
mahasiswa %akultas &edokteran 'niversitas (umatera 'tara demi
kepentingan pen+egahan dan juga sebagai rujukan bagi
penelit ian selanjutnya.
-
7/24/2019 Untitledgre
18/56
Universitas Sumatera Utara
BAB II TINJAUAN
USTAKA
2! A/+e 6'l1$%()
2!! De(+()( A/+e V'l1$%()
Akne vulgaris didefinisikan sebagai peradangan kronik dari folikel
polisebasea yang disebabkan oleh beberapa faktor dengan gambaran klinis yang
khas (iregar, 19913. =a merupakan reaksi peradangan dalam folikel sebasea yang
pada umumnya dan biasanya disertai dengan pembentukan papula, pustula, dan
abses terutama di daerah yang banyak mengandung kelenjar sebasea
Dasitaatmadja, 3. )aerah-daerah predileksinya terdapat di muka, bahu,
bagian atas dari ekstremitas superior, dada, dan punggung :arahap, 3.
2!2 Kl$)((/$)( A/+e 6'l1$%()
Jerawat terbagi menjadi menjadi empat tingkatan yaitu ringan,
sedang, agak berat dan berat. 0ingkatan tersebut ditentukan berdasarkan jumlah
jerawat yang ada pada wajah, dada dan punggung, serta ukuran besar ke+il
jerawat atau kondisi peradangan jerawat. (elain itu, di bawah ini juga termasuk
dalam perbedaan jenis jerawat
1. Jerawat pada bayi yang baru lahir newborn acne3 Jerawat jenis ini
menyerang sekitar persen bayi yang baru lahir dan tergolong jerawat ringan.
. Jerawat pada bayi infantile acne3
-
7/24/2019 Untitledgre
19/56
Universitas Sumatera Utara
2!# F$/3% %e)(/3 ,$+ E(3l31(
%aktor resiko dan penyebab akne sangat banyak yaitu multifaktorial antara
lain
!< Se'*. erupakan faktor utama penyebab timbulnyaakne.
2< Ge+e(/ %aktor herediter yang sangat berpengaruh pada besar dan aktivitas
kelenjar glandula sebasea. Apabila kedua orang tua mempunyai parut bekas
akne, kemungkinan besar anaknya akan menderita akne.
#< U)($ 'mumnya insiden terjadi pada sekitar umur 14 F 1 tahun padawanita,
1? F 19 tahun pada pria dan pada masa itu lesi yang predominan adalah komeda
dan papul dan jarang terlihat lesi beradang penderita )juanda, :am*ah
dan Aisyah, 19993.
"< Je+() /el$*(+ 0idak terdapat hubungan yang signifikan antara jenis kelamin
dan Akne vulgaris. 8ami, 93.
=< Kee%)(h$+ 5$.$h eningkatkan perilaku kebersihan diri dapat mengurangi
kejadian akne vulgaris pada remaja 8ami, 93.
< )(/(). $ada beberapa penderita, stres dan gangguan emosi dapat
menyebabkan eksaserbasi akne. &e+emasan menyebabkan penderita
memanipulasi aknenya se+ara mekanis, sehingga terjadi kerusakan pada dinding
folikel dan timbul lesi yang beradang yang baru oggin et al, 19993.
7< H3%*3+ e+,3/%(+:
$< A+,%31e+. &onsentrasi testosteron dalam plasma penderita akne pria tidak
berbeda dengan yang tidak menderita akne.
-
7/24/2019 Untitledgre
20/56
Universitas Sumatera Utara
>< D(e $ada penderita yang makan banyak karbohidrat dan *at lemak,
tidak dapat dipastikan akan terjadi perubahan pada pengeluaran sebum atau
komposisinya karena kelenjar lemak bukan alat pengeluaran lemak yang
kita makan.
9< I/l(* )i daerah yang mempunyai empat musim, biasanya akne bertambah
hebat pada musim dingin, sebaliknya kebanyakan membaik pada musim panas.
-
7/24/2019 Untitledgre
21/56
Universitas Sumatera Utara
2!= Ge.$l$ ,$+ T$+,$
$enderita biasanya mengeluh adanya erupsi kulit pada tempat-tempat
predileksi, yakni di muka, bahu, leher, dada, punggung bagian atas, dan lengan
bagian atas. )apat disertai rasa gatal. 7rupsi kulit berupa komedo, papul,
pustula, nodus, atau kista. &omedo la*im dikenal sebagai kepala hitam komedo
terbuka3 dan kepala putih komedo tertutup3 (trauss, 19913. =si komedo ialah
sebum yang kental atau padat. =si kista biasanya pus dan darah. (elain itu
bisa terlihat nodulus, infiltrasi granulomatosa dalam peradangan karena asam
lemak atau piokokus, jaringan parut dan keloid.
2! e+$$l$/)$+$$+ $/+e 6'l1$%()
$enatalaksanaan akne vulgaris meliputi usaha untuk men+egah terjadinya
erupsi preventif3 dan usaha untuk menghilangkan jerawat yang terjadi kuratif3.
&edua usaha tersebut harus dilakukan bersamaan mengingat bahwa kelainan ini
terjadi akibat pengaruh berbagai faktor, baik faktor internal dari dalam
tubuh sendiri ras, familial, hormonal3, maupun faktor eksternal makanan,
musim, stres3 yang kadang-kadang tidak dapat dihindari oleh penderita
)juanda, :am*ah dan Aisyah, 19993.
22 S%e)
22! De(+()( S%e)
(tres adalah suatu kondisi ketegangan yang mempengaruhi emosi, proses
berpikir dan kondisi seseorang :andoko, 1993. (tres menyatakan dirinya dalam
bentuk penolakan, ketegangan, atau frustrasi, menga+aukan keseimbangan
fisiologis dan psikologis dan membuat kita sangat tidak seimbang. (tres
juga dapat diartikan sebagai suatu kondisi yang menekan keadaan psikis
seseorang dalam men+apai suatu kesempatan dimana untuk men+apai
kesempatan tersebut terdapat batasan atau penghalang >obbins, 13.
-
7/24/2019 Untitledgre
22/56
Universitas Sumatera Utara
222 Kl$)((/$)( ,$+ E(3l31(
! S%e) Ke%($,($+ ersonality Stress
-
7/24/2019 Untitledgre
23/56
Universitas Sumatera Utara
ejala fisik yang umumnya dialami ketika mengalami stres adalah
jantung berdebar-debar, dan otot-otot menjadi tegang akibat dari rangsangan
hormon adrenalin, ruam kulit dan sakit kepala atau migren.
22" e+?e1$h$+
6oping stres adalah usaha-usaha dari aspek pikiran dan sikap untuk
menguasai, mengurangi, atau menetralkan stres %olkman dan /a*arus,
19"3. Antaranya adalah jangkar kehidupan yang kukuh dengan iman dalam
agama, rumah tangga yang diliputi kasih sayang, pekerjaan yang membuat rasa
berharga, teman-teman yang bisa mengangkat pemikiran dan memberi inspirasi,
kehidupan yang mempunyai tujuan, yang bisa menangkal stres.
(elain itu,sikap mental yang positif dengan bersikap terbuka dan positif
pada semua kejadian yang berlaku di sekitar kita. $ola hidup yang sehat dengan
menjaga kesehatan, makan dengan baik, tidur +ukup dan latihan olah raga se+ara
teratur. 0eknik relaksasi seperti napas dalam, meditasi atau pijatan mungkin bisa
membantu menghilangkan stres.
2# H''+1$+ )%e) ,e+1$+ $?+e 6'l1$%()
Antara psikis dan kondisi kulit , saling mempengaruhi. &ondisi
psikis dapat mempengaruhi kulit, sebaliknya keadaan ganguan kulit dapat juga
berpengaruh terhadap psikis. $rinsip-prinsip dasar interaksi pikiran dengan tubuh
perlu diketahui, karena ada hubungan langsung antara susunan saraf pusat
dengan sistem imun. =nnervasi bagian-bagian yang disyarafi serabut-serabut
simpatis nor adrenergic dari organ limfoid primer dan sekunder, neuropeptide
dan reseptor neurotransmiter pada sel-sel imun juga produksi sitokin yang
diaktivasi sel-sel imun dapat mempengaruhi fungsi otak.
$ikiran negatif dapat mengakibatkan perubahan-perubahan
patologis dalam fisik. $ikiran negatif ini dapat berkembang menjadi keper+ayaan
yang salah yang tidak dapat diubah sehingga emosi menjadi beku dalam keadaan
negatif dan tubuh memasuki simpatis kronis yang disebut stres. (ebagai
hasilnya, mekanisme
-
7/24/2019 Untitledgre
24/56
Universitas Sumatera Utara
homeostasis normal gagal berlangsung dan timbulah gejala seperti akne vulgaris
(yamsuhadi dan Aliyah, 3 .
-
7/24/2019 Untitledgre
25/56
Universitas Sumatera Utara
BAB III
KERANGKA KONSE DAN DEFINISI OERASIONAL
#! Ke%$+1/$ K3+)e
&erangka konsep penelitian pada dasarnya adalah kerangka hubungan antara
konsep-konsep yang ingin diamati atau diukur melalui penelitian-penelitian
yang akan dilakukakan 8otoatmodjo, 53. ingan
-(edang-
-
7/24/2019 Untitledgre
26/56
Universitas Sumatera Utara
#..# 0abel Bariabel, )efinisi @perasional, Alat 'kur, :asil 'kur dan (kala
'kur
Bariabel )efinisi
@perasional
Gara ukur Alat
ukur
(kala
'kur
=ndependen
(tres
(tres adalah suatu kondisi
ketegangan yang mempengaruhi
emosi, proses berpikir dan kondisi
seseorang dan menggangu
keseimbangan fisiologis dan
psikologis dan membuat seseorang
sangat tidak seimbang.
Dawan+ara &uesionerH @rdinal
)ependen
Akne
vulgaris
Akne vulgaris merupakan reaksi
peradangan dalam folikel sebasea
yang disertai dengan pembentukan
papula, pustula, dan abses terutama
di daerah yang banyak mengandung
kelenjar sebasea.
Dawan+ara @bservasi 8ominal
Hskor stress 2 I 5 ringan, 5-1#5 sedang, 1#5
berat
## H(3e)()
:ipotesa dari penelitian ini adalah adanya hubungan antara stres dengan
kejadian akne vulgaris di kalangan remaja mahasiswa %akultas &edokteran
'niversitas (umatera 'tara.
-
7/24/2019 Untitledgre
27/56
Universitas Sumatera Utara
BAB "
METODE ENELITIAN
"! Je+() e+el(($+
Jenis penelitian ini menggunakan metode deskriptif-analitik, yang bertujuan
menentukan hubungan stres dengan kejadian akne vulgaris pada remaja
mahasiswa %akultas &edokteran di 'niversitas (umatera 'tara, edan.
$endekatan yang digunakan pada desain penelitian ini adalah penelitian
kuantitatif dengan pendekatan cross sectional study.
"2 L3/$)( ,$+ W$/' e+el(($+
"2! L3/$)( e+el(($+
$enelitian ini telah dilakukan di %akultas &edokteran
'niversitas (umatera 'tara, edan, propinsi (umatera 'tara.
/okasi ini dipilih berdasarkan kesesuaian penelitian yang dilakukan
oleh peneliti. 0empat ini memiliki populasi yang +ukup besar dan
juga memiliki kr iteria-kr iteria stres yang merupakan salah
satu faktor dalam kejadian akne vulgaris.
"22 W$/' e+el(($+
$enelitian ini telah dilakukan pada semester ? dan semester yaitu
antara bulan ei- 8ovember 1.
"# 3'l$)( ,$+ S$*el e+el(($+"#! 3'l$)(
$opulasi yang diambil pada penelitian ini adalah seluruh
mahasiswa
%akultas &edokteran di 'niversitas (umatera 'tara, edan
angkatan
, " dan 9. Jumlah populasi pada penelitian ini adalah
sebanyak 1#49 mahasiswa.
-
7/24/2019 Untitledgre
28/56
Universitas Sumatera Utara
"#2 S$*el
(ampel yang diambil memiliki kriteria inklusi yaitu
mahasiswa yang mengalami akne vulgaris dan membersihkan
wajah minimal kali sehari. &riteria ekslusi adalah mengalami
akne akibat riwayat genetik, makanan yang berminyak tinggi
dan berada di kondisi lingkungan yang lembab. Adapun
jumlah sample yang akan diambil adalah menggunakan rumus
8otoatmodjo, 53.
n 2 8
1 K 8 d3
8 2
-
7/24/2019 Untitledgre
29/56
Universitas Sumatera Utara
"" Te/+(/ e+1'*'l$+ D$$
""! D$$ %(*e%
)ata yang telah digunakan dalam penelitian ini adalah data
primer. )ata primer adalah data yang diperoleh langsung dari
sumber data. $engumpulan data dilakukan dengan menggunakan
kuesioner. $engisian kuesioner oleh responden yang
dilakukan se+ara langsung oleh peneliti terhadap sampel
penelitian. )alam penelitian ini sampel adalah mahasiswa
kedokteran angkatan -
9 '('. &uesioner telah diedarkan dan jawaban responden
dikutip pada hari yang sama.
""2 D$$ Se/'+,e%
)ata ini adalah jumlah populasi mahasiswa %& '('
setambuk
, ", dan 9 yang didapatkan peneliti melalui bagian
pendidikan %& '('.
""# I+)%'*e+ e+el(($+
=nstrumen yang telah digunakan adalah lembar kuisioner daftar
pertanyaan3. $ertanyaan dibuat berdasarkan variable-variabel yang
akan diukur yang terdapat pada kerangka konsep penelitian iaitu
untuk mengetahui hubungan stres dengan terjadinya akne vulgaris.
nformed 6onsent telah diberi bersamaan dengan kuesioner
tersebut yang menjelaskan tujuan dilakukan penelitian. $engisian
kuesioner oleh mahasiswa telah dilakuka n se+ara langsung,
sambil diperhatikan peneliti untuk memastikan tidak ada
ke+urangan yang berlaku. )ata yang diperoleh dianalisa, setelah
kuesioner dikembalikan oleh mahasiswa kepada peneliti.
-
7/24/2019 Untitledgre
30/56
Universitas Sumatera Utara
""" U.( V$l(,($) ,$+ Rel($(l($)
U.( V$l(,($)
'ji Baliditas dilakukan pada 1 orang responden yang memiliki
karekteristik yang mirip dengan sampel. &emudian akan diuji
korelasi antara skor tiap-tiap pertanyaan dengan skor total
kuestioner tersebut. 0eknik korelasi yang dipakai adalah
teknik korelasiproduct moment. >umusnya adalah
> 2 8 M v 3 -M M v3
N8MO-M3OP N8MyO-My3OP
U.( Rel($(l($)
&uisioner yang telah selesai disusun akan diuji reliabilitasnya
dengan menggunakan uji Gronba+h Gronba+h Alpha3 dengan
menggunakan rumus
k
k M (
2 1
Q 2 1-
k- 1 (0O
Q 2 koefisien alpha
k 2 banyaknya butir pertanyaan
(O 2 ragam skor butir pertanyaan ke-i
""= Te/+(/ e+(l$($+CS?3%(+1
$ertanyaan terdiri dari 54 soal untuk mengetahui hubungan stres
dengan terjadinya akne vulgaris di kalangan mahasiswa
kedokteran '('. Apabila jawaban responden memiliki skor I 5
terdapat stres yang rendah , skor 5-1#5 stres sedang, dan
skor
1#5 stres berat.
-
7/24/2019 Untitledgre
31/56
Universitas Sumatera Utara
"= Re+?$+$ e+13l$h$+ ,$+ A+$l()$ D$$
)ata diperoleh dari penelitian jawaban kuisioner responden. Analisa data yang
diperoleh dilakukan se+ara deskriptif dengan menggunakan program komputer
yaitu ($(( &tatistical roduct and &ervice &olution for windows 1).0.'ji
validitas tidak dilakukan pada penelitian ini karena kuesioner yang
digunakan telah telah diuji validitas oleh penelti sebelumnya.
-
7/24/2019 Untitledgre
32/56
Universitas Sumatera Utara
BAB =
HASIL ENELITIAN DAN EMBAHASAN
=! H$)(l e+el(($+
=!! De)/%()( L3/$)( e+el(($+
$enelitian ini dilakuka n di %akultas &edokteran 'niversitas
(umatera 'tara, edan, yang berlokasi di jalan dr.ansyur 8o.5 edan,
=ndonesia di mana fakultas ini merupakan salah satu fakultas kebanggaan di
'niversitas (umatera 'tara. %akultas &edokteran '(' dibuka pada tanggal
Agustus 195 oleh yayasan 'niversitas (umatera 'tara, yang berlokasi di
&elurahan $adang
-
7/24/2019 Untitledgre
33/56
Universitas Sumatera Utara
=!# A/+e V'l1$%()
=!#! D()%(')( A/+eV'l1$%() Be%,$)$%/$+ Je+() Kel$*(+
)ata lengkap berdasarkan jenis kelamin dapat dilihat pada tabel 5.1.
T$el =! D()%(')( A/+eV'l1$%() Be%,$)$%/$+ Je+() Kel$*(+
J'*l$h
/aki-laki 49 4,"
$erempuan 1 59,
Jumlah 1 1,
-
7/24/2019 Untitledgre
34/56
Universitas Sumatera Utara
esponden terendah yang memiliki
karekteristik akne vulgaris adalah responden dengan usia 5 tahun dan diikuti
dengan usia # tahun.
=!" S%e)
=!"! D()%(')( S%e) Be%,$)$%/$+ Je+()
Kel$*(+)ata lengkap tingkat stres berdasarkan usia dapat dilihat pada tabel 5.#
T$el =# D()%(')( T(+1/$ S%e) Be%,$)$%/$+ Je+() Kel$*(+
Je+() /el$*(+ T(+1/$ S%e) J'*l$h
R(+1$+ Se,$+1 Be%$ umah :orniman, Jalan g
(ehat, dr.ansyur
edan, 155-=ndonesia.
>iwayat $endidikan 1. 0adika $erpaduan (elama, &edah
. (ekolah &ebangsaan Jalan (elama, &edah
#. (ekolah enengah &ebangsaan (erdang, &edah
#. (A >aksana edan, Jalan ajahmada
>iwayat $elatihan 1. (eminar $resentasi $roposal &arya 0ulis =lmiah
. (eminar &omisi 7tik $enelitian &esehatan
#. $elatihan
-
7/24/2019 Untitledgre
47/56
L$*(%$+ "
SURAT ERNYATAAN ERSETUJUAN
MENGIKUTI ENELITIAN INFORMED
@ONSENT