LAPORAN TAHUNAN

PROGRAM IPTEKS BAGI INOVASI DAN KREATIFITAS KAMPUS (Ib-IKK)

Proses Refermentasi Kakao Dalam Upaya Peningkatan Nilai Tambah Ekonominya

Oleh:

Drs. Muhammad Hasbi, M.Sc KetuaDr. Ir. Amran Laga, MS. AnggotaIr. Abdul Waris, MT AnggotaDr. Ir. Muhammad Arsyad, M.Sc. Anggota

Lembaga Pengabdian pada MasyarakatUNIVERSITAS HASANUDDIN

Tahun 2010

Halaman Pengesahan

1. Judul : Ib-IKK Proses Refermentasi Kakao Dalam Upaya Peningkatan Nilai Tambah Ekonominya

2. Unit Lembaga Pengusul : LP2M Universitas Hasanuddin3. Ketua Tim Pengusul :

a. Nama Lengkapb. Jenis Kelaminc. NIPd. Pangkat/Golongane. Jabatanf. Alamat Kantor

g.Telp/Faks/E-mailh. Alamat Rumahi. Telp/Faks/E-mail

:::::::::

Drs. Muhammad Hasbi, M.Sc.Laki-laki196307201989031003Penata / IIIcLektorGedung Ex Farm, Teaching Farm, Fak. Pertanian Unhas08124149137/hasbi@unhas.ac.idPer. Dosen UNHAS, Tamalanrea, Blk AG. No. 4808124149137/hasbi@unhas.ac.id

4. Jumlah Anggota Tim Pengusul(Staf Pengajar)

: 3 Orang

5. Rencana Belanja Total : Rp 465 Juta a. Diktib. Perguruan Tinggic. Kredit Usahad. Sumber Lain (apabila ada)

::::

Rp 290 JutaRp 75 JutaRp 100 JutaRp 0

6. Belanja Tahun I : Rp 115 Jutaa. Diktib. Perguruan Tinggi

::

Rp 90 JutaRp 25 Juta

7. Tahun Pelaksanaan : 2011Makassar, 10/11/2011

Mengetahui:Pimpinan Unit Lembaga Pengusul Ketua Tim Pengusul

Dr. dr. H. A.Wardihan Sinrang, MS. Drs. Muhammad Hasbi, M.Sc.NIP: 195908041988031002 NIP: 196307201989031003

Menyetujui:Ketua LP2M Universitas Hasanuddin

Prof. DR. H. Hafied Cangara, M.Sc.NIP:195204121976031017

RINGKASAN DAN SUMMARY

PRAKATA

DATA UMUM IbIKK

1.1. Identitas IbIKKNama IbIKK : Proses Refermentasi Kakao Dalam Upaya Peningkatan

Nilai Tambah EkonominyaKetuaTim : Drs. Muhammad Hasbi, M.Sc.Bidang Ilmu Ketua : Matematika /Satatistika Lokasi Unit IbIKK (lab/jur/fak,jl-no-kota)

: Gedung Ex Farm, Jur. Teknologi Pertanian, Fak. Pertanian, Jl. Teaching Farm, UNHAS, Makassar.

No.Tilp.;faks;e-mail : 08124149137/hasbi@unhas.ac.idWebsite :Tahun Pendirian : 2011Status Hukum IbIKK SaatIni (cantumkan no-tgl- tahun ijin usaha dll yang relevan)

: Belum ada

Biaya yang diperoleh dari DP2M (terhitung sejak tahun pertama s/d saat ini)

: Rp 90.000.000

Biaya yang berasal dari PT (terhitung sejak tahun perta ma s/d saat ini–unai-)

Rp 25.000.000

Biaya operasional mandiri sejak memulai Program IbIKK

: Rp 0

1.2. Data atau Informasi Produksi atau LayananKomoditas Utama Produk (Jenis Komoditas yang diproduksi pertama kali sesuai dengan komitmen)

Kakao Refermentasi, Target jumlah produksi = 12,5 Ton perbulan

Komoditas Tambahan (komoditas yang diproduksi diluar komoditas utama namun berkontribusi signifikan terhadap omzet)

Belum ada

JumlahPemasokBahanBaku PT Bajabang Niaga Internasional, Sesuai KebutuhanDaerah Domisili Pemasok (lokal, regional atau luar negeri)

Jl. Kima 10, Kav. A-5, Kawasan Industri Makassar

Teknik Kontrol Kualitas Atas Bahan Baku yang Dilakukan IbIKK

Teknik Sampling, dengan mengambil 300 biji sampel Kakao sebelum, dengan mengukur data kadar air, jumlah biji/100 gr, kadar jamur, dan kotoran. Jika kadar jamur melebihi 2,5% sebelum refermentasi maka tidak akan diproses refermentasinya. Untuk refermentasi biasa, Jika kotoran dan jumlah biji dibawah standar SNI, maka dilakukan sortasi kering sebelum fermentasi. Untuk King Fermented, Jika jumlah biji lebih besar dari 80/100 gr maka kan dilakukan sortasi metode air untuk memisahkan biji-biji yang

mengandung ruang hampa yang terlalu besar. Biji yang tidak lolos dikeringakan kembali dan akan dibuat produk kakao lainnya, seperti minuman kakao, atau dijual kembali.

Jenis Peralatan Proses Utama yang Paling Dominan Dalam Produksi

Kotak refermentasi, peralatan pengolahan media fermentasi, mesin sortasi kering, Sortasi metode air bergerak, mixer.

Asal Peralatan Utama Produksi (Produsen atau Pemasoknya). Kalau diproduksi sendiri,nyatakan perancang desain peralatan tersebut

Dirancang sendiri oleh anggota tim IbIKK, Ir. Abdul Waris, M.Si. Prof. DR. Ir. Amran Laga, M.Si, Drs. Muhammad Hasbi, M.Sc. Lalu dirakit oleh perusahaan yang bergerak dalam bidang teknologi pertanian.

Nilai Total Investasi Peralatan Utama Produksi

1 set Kotak Fermentasi kapasitas 12,5 ton/bln+Instalasi = Rp 5,100,0001 set Perangkat peralatan pengolahan = Rp 12.500.0001 Set Mesin sortir biji = Rp 7,000,0001 set Mixer (biji x bhn fermetasi) = Rp 7,600,0001 set Mesin Sortasi metode Air bergerak + Perendaman = Rp 7, 5 00,000 Total = Rp 39,700,000

Teknik Perawatan dan Besarnya Biaya Perawatan Peralatan tersebut/ Bulan

Rata-rata 5%/Tahun

Kapasitas Produksi/Hari atau/Bulan

12,5 Ton/Bulan

Jumlah dan Nilai Nominal (Rp) Produk Yang Dihasilkan Berda sar Atas Pesanan (terhitung sejak IbIKK beroperasi s/d saat ini)

Belum ada, karena masih dalam uji laboratorium industri Kakao PT. Mars Simbion Science Makassar , dan dalam proses negosiasi dengan suplier kakao fermentasi, PT. Bajabang Niaga Internasional, Makassar.

Jumlah dan Nilai Nominal(Rp) Produk Hasil Inisiatif Sendiri (terhitung sejak IbIKK beroperasi s/d saatini)

Belum ada

Kualitas atau Standar Produk Pesanan Hasil IbIKK (memenuhi SNI atau standar nasional lainnya)

SNI: Fermentasi sempurna, Kandungan maksimum : jamur 4%, Jumlah biji/100 gr 110 biji untuk Fermentasi biasa, dan 80 biji untuk King Fermented, kadar air 7,5, Tak terfermentasi 3%, berserangga, hampa, atau berkecambah 3%, Biji pecah 3%, Benda asing 0%.

Kualitas atau Standar Produk Mandiri IbIKK

Mengikuti SNI

Teknik Kontrol Kualitas atas Produk Akhir

Teknik Sampling, dengan mengambil 300 biji sampel Kakao sesudah refermentasi, dengan mengecek data kadar air, jumlah biji/100 gr, kadar jamur, dan kotoran. Jika kadar jamur melebihi 4%, maka teknologi prosesnya dikembangkan.

Kendala Teknis Dalam Produksi Secara umum, sampai saat ini belum ditemukan kendala teknis, dengan penggunaan perangkat teknologi yang disiapkan IbIKK.

RUANGPROSESPRODUKSI Total Ruang IbIKK (m2) 72 m2

Ruang Administrasi (m2) 9 m2

Ruang Produksi (m2) 60 m2

Gudang Bahan Baku (m2) 9 m2

Gudang Produk Jadi (m2) 9 m2KEPEMILIKAN DAN OPERASIKepemilikan Ruang IbIKK (level Jurusan,Fakultasatau Universitas)

Jur. Teknologi Pertanian, Fak. Pertanian UNHAS

Jika Ada Kerjasama Dengan Institusi Eksternal Agar Dise butkan dan Dalam Kerangka Apa?

Baru dalam tahap penjejakan dengan Dinas Perkebunan SUL-Sel, PT Bajabang Niaga Internasional, dan PT. Mars Simbion Science Makassar.

Setelah Mulai Beroperasi, Jelaskan Cara IbIKK Meng-alokasikan Biaya Operasional Selanjutnya

Target produksi/keuntungan bersih IbIKK ini harus melebihi 35% biaya operasional + biaya produksi. Target ini dirancang secara bertahap dari kecil. Selain itu, untuk periode awal operasional IbIKK ini akan mengoptimalkan dana pendamping dari UNHAS.

Nyatakan Saldo Tahunan yang Diperoleh IbIKK

Belum ada.

1.3. DataPersonel (mohon dijelaskan secara ringkas)Jumlah Total Tenaga Kerja di IbIKK (Tim IbIKK adalah Tim Pengusul) dan Non Timadalah tenaga kerja nonpengusul

TimIbIKK = 4 orangNon Tim IbIKK = 3 orangTotal = 7 orang

Tenaga Kerja NonTim IbIKK: Pola Rekrutmen

Kendala Rekrutmen Alasan Rekrutmen dan Seleksi Kualifikasi (Latarbelakang

Pendidikan) Daerah Asal, Usia dan

jumlahnya

1. Tim IbIKK menentukan Kriteria SDM yg akan diterima2. Tim mencari SDM yg dianggap memenuhi kriteria tsb.3. Ketua Tim bersama anggota tim yang membutuhkan

SDM menyeleksi4. SDM yang lolos seleksi menanda tangani kontrak.

- Relatif tidak ada kendala- Kareana ada kebutuhan.

- SMA atau sederajat

- 1 Orang Enrekan, 1 Orang Makassar,Tim IbIKK Kualifikasi (latarbelakang

pendidikan) dan Jumlahnya Fungsi dan Perandalam

Operasional

Teknik Pertanian, Teknologi hasil pangan, Agrobisnis, Matematika dan ITMengkoordinir, merancang inovasi perangkat teknologi IbIKK. Mengkoordinir , melakukan inovasi, dan mengoperasionalkan teknologi media refermentasi IbIKK. Mengkoordinir manajemen bisnis dan pemasaran produk

IbIKK. Mengkoordinir informasi bisnis/kehumasan IbIKK.Insentif Personel/bulan, untuk Direktur, Karyawan dalam IbIKK (Rp)

Direktur Rp 600.000Kabag Produksi Rp 500.000. Kabag Teknologi permesinan Rp 500.000Kabag Pemasaran Rp 500.000Karyawan Administrasi Rp 500.000Karyawan Teknisi Rp 700.000

Persoalan Ketenaga kerjaanYang Muncul

Sejauh ini tidak ada masalah

Pasar Produk IbIKK Terbesar Sampai Saat Ini (Pasar Lokal, Regional atau Global, nyatakan lokasi pemasaran)

Industri Kakao baik lokal, regional, maupun global.Lokal: PT. Bajabang Niaga Internasional, Makassar (Suplier) PT. Mars Simbion Science, Makassar (Industri)

Teknik Pemasaran Produk (dapat lebih dari satu teknik)

- Diawal, sistim pemasaran produk IbIKK ini masih melalui kerjasama dengan perusahaan mitra (industri atau suplier industri kakao)

- Selanjutnya, akan dikembangkan teknik pemasaran langsung ke retailer, atau konsumen akhir.

Tenaga Pemasaran (jumlah dan asal institusinya, freelance dll)

Saat ini, masih merangakap, Tim manajemen dan marketing IbIKK ini sebagai tenaga pemasaran. Belum merekrut tenaga marketing dari institusi luar.

Latar belakang Pendidikan dan Jenis Kelamin Tenaga Pemasaran

S3 bidang Agrobisnis (L), dan S2 bidang IT (L), dan S1 Publik Relation (P).

Kendala Pemasaran Produk Belum teridentifikasi, karena baru mulai.Jenis Konsumen (Institusi Pemerintah, Masyarakat, Industri atau Lainnya)

Pemerintah melalui Dinas Perkebunan Sul-Sel, Industri Kakao dan Suplier industri kakao.

Rata-rata Harga Jual Produk Utama(Rp)

Belum ada penjualan

Rata-rata Harga Jual Produk Tambahan(Rp)

Belum ada penjualan

OmzetIbIKKJumlah Produk Terjual/ Bulan (baik produk utama maupun tambahan). Jika diterminasi, cantumkan jumlah sebelum diterminasi

Belum ada penjualan

Rata-rata Omzet Bulanan atau Tahunan sejak IbIKK Didirikan dan Beroperasi s/d Saat Ini. Jika Diterminasi, cantumkan jumlah sebelum diterminasi

Belum ada penjualan

Manajemen IbIKKJelaskan Pola Manajemen Usaha yang Diterapkan Pada IbIKK (standar bisnis, khusus atau

Pola manajemen Modern: Managemen by Objective (MBO), Terbuka, Bottom Up, Pemberdayaan, dll.

lainnya)Pola Pembukuan dan Audit Usaha IbIKK

Arus Kas, Audit internal

Pola Pengelolaan Pajak Usaha termasuk NPWP

Pola Unhas

Dukungan e-commerce dalam IbIKK

Akan ada, tapi saat ini belum

Rencana Pengembangan IbIKK Di Masa DepanRencana Investasi Dan Pengem bangan IbIKK Berikutnya

Rencana Produksi, (Ya) Rencana Pengadaan Serta Pengembangan Sarana Dan

Prasarana Usaha, (Ya) Rencana PengembanganSDM, (Ya) Rencana Pemasaran, (Ya) Rencana Investasi (Ya)

Rencana Pengalihan Kepemilikan IbIKK kepada Investor

Rencana Model Bisnis IbIKK ini adalah Model Waralaba (Francise), dimana pemilik paten dan pengembangan patennya tetap UNHAS.

Rencana pemindahan lokasi IbIKK keluar kampus dimasa yang akan datang

Belum ada rencana. Hanya mitra waralaba UNHAS yang akan berada di luar kampus.

Rencana Penetapan Status Hukum IbIKK

Semacam CV atau PT.

Jelaskan 9 alasan yang mendasari 1. IbIKK dibangun dengan dana pemerintah2. Pemilik inovasi IbIKK ini adalah UNHAS dan tim IbIKK3. R & D inovasi/paten IbIKK ini sejatinya terus

dikembangkan di Universitas menuju penyempurnaannya, sehingga penggunaannya lebih efisien dan efektif.

4. Status Hukum kepemilikan IbIKK harus jelas, sehingga bisa menjadi model bisnis bebasis inovasi di Perguruan Tinggi Indonesia.

5. IbIKK ini dapat menjadi tempat para peneliti yang terkait dapat melakukan penelitian.

6. IbIKK ini diharapkan menjadi tempat magang para inovator untuk mengangkat inovasinya berskala usaha yang signifikan.

Manfaat / Kontribusi Pada Dana Pendidikan TinggiKontribusi atau Rencana Kontribusi IbIKK Pada Biaya atau Proses Pendidikan di Institusi Anda

Sekitar 30% dari keuntungan bersih/tahun (Rencana)

Nyatakan Nominal Kontribusi Tersebut/ Tahun Belum ada

Jika Belum Ada, Mohon Dijelaskan Penyebabnya

Belum ada penjualan yang terjadi sampai saat ini. Produk masih dalam uji kualitas oleh calon mitra pasar industri kakao.

Kontribusi pada Dana Riset 30% dari keuntungan bersih/tahun

Nyatakan Nominal Kontribusi Tersebut Tahun-1 Belum ada

INFORMASILAIN-LAINUraikan tentang peluang bisnis yang anda peroleh

Peluang bisnis IbIKK ini sangat besar, salah satu peerusahaan industri kakao di Makassar membutuhkan 20% kakao fermentasi untuk setiap proses, dimana kapasitasnya 50 ton/hari, atau sekitar 10 ton kakao fermentasi/hari yang dibutuhkan. Sementara, suplai kakao fermentasi dari petani kakao kurang dari 10%, itupun tidak mudah didapatkan secara reguler setiap hari.

Tuliskan saran anda tentang perbaikan program untuk memenuhi atau mencapai sasaran program IbIKK

1. Program IbIKK ini, jangan dibatasi hanya 100 juta/thn, khususnya pada tahun I. Karena banyak inovasi membutuhkan dana awal yang melebihi 100 juta. Sebaiknya, dana awal IbIKK kedepan mengikuti bisnis plan yang ada di proposal yg diterima.

2. Apabila dana yang dusulkan pada proposal program ini dipotong, sebaiknya pihak reviewer DP2M memberita hukan komponen yang harus di minimalisasi atau dipotong.

Jelaskan perkembangan IbIKK anda sampai saat ini

IbIKK ini sudah melakukan prototype refermentasi sebanyak 4 kali. 3 kali dengan volume 40 kg, dan 1 kali dengan volume standar IbIKK (150 kg). Hasil dari 3 prototype pertama sudah memenuhi kualitas fermentasi sempurna. Yang masalah adalah pada prototype pertama kandungan jamur sangat tinggi, yaitu 47%. Pada prototype kedua, kandungan jamurnya sudah turun menjadi 17%, namun masih jauh di atas standar SNI. Pada prototype ketiga, kandungan jamurnya sudah masuk pada standar kandungan jamur SNI, yaitu 4%. Pada prototype keempat, kandungan jamurnya belum diketahui, baru dikirim untuk diteliti pada Laboratorium industri Kakao di Makassar. Kami berharap kandungan jamurnya menurun lagi ke angka aman, yaitu maksimum 2,5%

Jika program IbKK anda diterminasi sebelum waktunya, jelaskan alasan yang anda ketahui

-

Jelaskan mengapa prospek bisnis IbIKK anda kurang berhasil setelah masa inkubasi DP2M berakhir

-

DOKUMENTASIFoto fasilitas ruang- Foto fasilitas peralatan- Foto fasilitas administrasi/manajemen- Foto produk

Lihat Lampiran foto-foto

- Foto suasana kerja (administrasi dan produksi):LAPORANKEUANGANLaporan Arus Kas Tahun Berjalan

Lihat Lampiran Arus Kas

Prediksi Arus Kas Untuk Sisa Tahun BerikutnyaEVALUASI KINERJA PROGRAMIndikator KinerjaRevenue/tahun Belum adaSkripsi, Tesis/tahun 0Magang/Tahun 0Subsidi Pendidikan/Tahun 0Dampak Belum adaArtikel jurnal internasional Belum ada

Lampiran: Laporan Arus Kas Tahun Berjalan

No Tanggal Uraian Debet Kredit Saldo

1 27/05/2011 Terima dana IbIKK Tahap I dari LP2M (70%)  

59.850.000 59.850.000

2 30/05/2011 Kas Kecil untuk biaya Pertemuan Ke Bendahara

2.500.000  

57.350.000

3 31/05/2011Bayar kontraktor Alat IbIKK (Alat Pengolahan media (Perankat Pemasak, Pemarut )

5.000.000  

52.350.000

4 08/06/2011 Bayar Gaji Tim dan Staf IbIKK 4.200.000  

48.150.000

5 17/06/2011 Sewa kendaraan operasional IbIKK untuk 4 bulan @ Rp 1.500.000

6.000.000  

42.150.000

6 20/06/2011 Beli Buku Kas dan ATK 360.000  

41.790.000

7 20/06/2011 Buat Stempel IbIKK 35.000  

41.755.000

8 20/06/2011 Beli Laptop HP 10 Inc. 2.750.000  

39.005.000

9 20/06/2011 Beli Perinter 600.000  

38.405.000

10 21/06/2011 Bayar Kontraktor Bahan IbIKK (ke P, Amran, Enzim)

2.500.000  

35.905.000

11 30/06/2011 Bayar Kontraktor Alat IbIKK (Kulkas Media Fermentasi)

2.670.000  

33.235.000

12 13/07/2011 Bayar Kontraktor bangunan IbIKK (pondasi 25 m + Floor

9.500.000  

23.735.000

lantai 95 m2)

13 13/07/2011 Bayar Gaji Tim dan Staf IbIKK 4.200.000  

19.535.000

14 13/08/2011Bayar Kontraktor bangunan Bangunan Baja ringan +Atap seng (54 m2)

8.500.000  

11.035.000

15 17/08/2011 Bayar Gaji Tim dan Staf IbIKK 4.200.000  

6.835.000

16 17/08/2011 Bayar Kontraktor Alat IbIKK (Kotak Fermentasi)

2.000.000  

4.835.000

17 17/08/2011 Bayar Kontraktor Alat IbIKK (Tangki Air 1100 Ltr)

1.100.000  

3.735.000

18 17/08/2011Bayar Kontraktor Bahan IbIKK (Tikar, Pisau, Tepung Tapioka, Minyak Kelapa, asam Sitrat, Ubi)

1.550.000  

2.185.000

19 21/09/2011 Bayar Gaji Tim dan Staf IbIKK 1.200.000

3.000.000

(2.015.000)

20 26/09/2011 Bayar Kontraktor Alat IbIKK (Mesin Pengering)

4.500.000

(6.515.000)

21 19/10/2011 Bayar Gaji Tim dan Staf IbIKK -

4.200.000

(10.715.000)

Foto fasilitas IbIKK

Foto fasilitas peralatan

Kotak Fermentasi: Kapasitas 12 Ton/Bulan

Perangkat Pemrosesan Media Fermentasi

Foto Produk IbIKK

Foto Produk IbIKK, 4 Tahap Prototyping

Foto fasilitas administrasi/manajemen

Ruang Administrasi di Teaching Industry

Foto suasana kerja (administrasi dan produksi)

BORANG UNTUK LEMBAGA

Bagi LPPM/LPM atau UPPM PT yang sudah melaksanakan monev IbM Internal, pemantau wajib menggunakan borang berikut:

PERGURUAN TINGGI

: Universitas Hasanuddin

JUMLAH PELAKSANA IbM

:

MONEV INTERNAL : o Dilakukan terhadap seluruh pelaksanao Hanya untuk sebagian pelaksana

KLARIFIKASI : Alasan melaksanakan monev internal: Alasan melaksanakan monev internal hanya terhadap sebagian

pelaksana: Kriteria penunjukan Pemonev Internal: Bentuk pelaksanaan monev internal (presentasi, kunjungan ke lokasi

mitra, lainnya): Lama waktu rata-rata yang diperlukan dalam melakukan monev

internal untuk setiap pelaksana program: Lama waktu yang diperlukan LPPM/LPM atau UPPM

menyelesaikan monev internal untuk seluruh pelaksana program: Hasil monev internal secara umum, khususnya level kinerja

pelaksana dari aspek mitra program: Wujud peran serta mitra program: Hasil monev internal secara umum, khususnya kinerja pelaksana

dari aspek LPPM/LPM atau UPPM PT: Frekuensi pelaksanaan monev internal dalam satu tahun kegiatan

IbM: Kebijakan PT terhadap pelaksanaan IbM yang tidak sesuai dengan

usulan program: Kontribusi dana program dari mitra: Artikel ilmiah aplikasi ipteks yang sudah ditulis para pelaksana

program: Kebijakan PT pada pelaksana program IbM yang belum

melaksanakan kewajibannya menuliskan artikel : Kebijakan PT terhadap pelaksana program yang dinilai memberi

manfaat signifikan bagi mitranya: Kendala yang dihadapi LPPM/LPM atau UPPM PT dalam

melaksanakan monev internal: Alokasi dana PPM yang bersumber dari PT tahun 2011 dan

digunakan untuk kegiatan PPMPEMANFAATAN DATA MONEV INTERNAL

: o Belum diolah menjadi data informatifo Sudah diolah menjadi data informasi dan dapat diunduh dari

situs PTo Cukup diarsipkan saja untuk keperluan pemeriksaan internal dan

eksternal

SARAN-SARAN DARI PT

: 1.2345.--

------------,---------------------20---------Pemantau

--------------------------------------------