b1 b6 ca laring

8/19/2019 b1 b6 ca laring

1/11

BAB 3

ASUHAN KEPERAWATAN

3.1 Pengkajian

a. Identitas/ biodata klien

1. Nama

2. Tempat tanggal lahir

3. Umur

4. Jenis Kelamin

5. gama

!. "arga Negara

#. $ahasa %ang digunakan

&enanggung Ja'ab

1. Nama

2. lamat

1(. )ubungan dengan klien

b. Keluhan Utama

*eher terasa n%eri+ semakin lama semakin membesar+ susah menelan+ badan merasa

lemas+ serta $$ turun drastis dalam 'aktu singkat.

,. -i'a%at Kesehatan ekarang

d. -i'a%at Kesehatan asa *alu

e. -i'a%at Kesehatan Keluarga

g. Keadaan *ingkungan

3.2 Observasi


2/11

3.2.1 Keadaan Umum

1. uhu

2. Nadi

3. Tekanan 0arah

4. --

5. $$

!. Tinggi badan

3.2.2 &emeriksaan &ersistem

$1 breathing -- meningkat+ sesak naas+ produksi sekret meningkat.

$2 blood normal

$3 brain &using+ n%eri+ gangguan sensori

$4 bladder Normal

$5 bowel 0isgia+ Nasu makan turun+ $$ turun

$! bone Normal

3.3 Diagnosa

1. N%eri akut berhubungan dengan agen inuri isik pembedahan.

2. 6angguan sensori persepsi pendengaran berubungan dengan gangguan status

organ sekunder metastase tumor

3. 6angguan pemenuhan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan

intake makanan %ang kurang.

4. Kurangn%a pengetahuan tentang proses pen%akit+ diet+ pera'atan dan pengobatan

berhubungan dengan kurangn%a inormasi.

5. )arga diri rendah berhubungan dengan perubahan perkembangan pen%akit+

pengobatan pen%akit.


3/11

3. !n"ervensi

1. N%eri akut berhubungan dengan agen inuri isik pembedahan.

Tuuan -asa n%eri teratasi atau terkontrolKriteria hasil

• endemonstrasikan penggunaan ketrampilan relaksasi n%eri

• elaporkan penghilangan n%eri maksimal/kontrol dengan pengaruh minimal pada

K

!n"ervensi Rasiona#

$an%iri

1. Tentukan ri'a%at n%eri misaln%a lokasi+

rekuensi+ durasi

1. $erikan tindakan ken%amanan dasar

reposisi+ gosok punggung dan

akti7itas hiburan.

2. 0orong penggunaan ketrampilan

manaemen n%eri teknik relaksasi+

7isualisasi+ bimbingan imainasi

musik+ sentuhan terapeutik.

3. 87aluasi penghilangan n%eri atau

,ontrol

Ko#aborasi

1. $erikan analgesik sesuai indikasi

misaln%a orin+ metadon atau

,ampuran narkotik

1. Inormasi memberikan data dasar untuk

menge7aluasi kebutuhan/keeekti7an

inter7ensi

2. eningkatkan relaksasi dan membantu

memokuskan kembali perhatian

1. emungkinkan pasien untuk

berpartisipasi se,ara akti dan

meningkatkan rasa kontrol

1. Kontrol n%eri maksimum dengan

pengaruh minimum pada K

1. N%eri adalah komplikasi sering dari

kanker+ meskipun respon indi7idual

berbeda. aat perubahan pen%akit atau

pengobatan teradi+ penilaian dosis dan

pemberian akan diperlukan


4/11

1. 6angguan sensori persepsi pendengaran berubungan dengan gangguan status

organ sekunder metastase tumor

Tuuan mampu beradaptasi terhadap perubahan sensori pesepsi.

Kriteria )asil mengenal gangguan dan berkompensasi terhadap perubahan.

1. 6ang

guan

pemenuhan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan intake makanan

%ang kurang.

Tuuan Kebutuhan nutrisi dapat terpenuhi

Kriteria hasil 1. $erat badan dan tinggi badan ideal.

2. &asien mematuhi dietn%a.

3. Kadar gula darah dalam batas normal.

4. Tidak ada tanda9tanda hiperglikemia/hipoglikemia.

Inter7ensi -asional

1. Kai status nutrisi dan 1. Untuk mengetahui tentang

Inter7ensi -asional

1. Tentukan ketaaman pendengaran+ apakah satu

atau dua telinga terlibat .

2. :rientasikan pasien terhadap

lingkungan.

3. :bser7asi tanda9tanda dan

geala disorientasi.

1. engetahui perubahan dari hal9hal%ang merupakan kebiasaan pasien .

2. *ingkungan %ang n%aman dapat

membantu meningkatkan proses

pen%embuhan.

3. engetahui aktor pen%ebab gangguan

persepsi sensori %ang lain dialami dan

dirasakan pasien.


5/11

kebiasaan makan.

1. nurkan pasien untuk

mematuhi diet %ang telah

diprogramkan.

1. Timbang berat badan setiap

seminggu sekali.

4. Identiikasi perubahan pola makan.

keadaan dan kebutuhan nutrisi

pasien sehingga dapat

diberikan tindakan dan

pengaturan diet %ang adekuat.

1. Kepatuhan terhadap diet

dapat men,egah komplikasi

teradin%a

hipoglikemia/hiperglikemia.

1. engetahui perkembangan

berat badan pasien berat

badan merupakan salah satu

indikasi untuk menentukan

diet.

1. engetahui apakah pasien

telah melaksanakan program

diet %ang ditetapkan.

1. Kurangn%a pengetahuan tentang proses pen%akit+ diet+ pera'atan dan pengobatan

berhubungan dengan kurangn%a inormasi.

Tuuan &asien memperoleh inormasi %ang elas dan benar tentang pen%akitn%a.

Kriteria )asil 1. &asien mengetahui tentang proses pen%akit+ diet+ pera'atan dan

pengobatann%a dan dapat menelaskan kembali bila ditan%a.

2. &asien dapat melakukan pera'atan diri sendiri berdasarkan pengetahuan %ang diperoleh.


6/11

Inter7ensi -asional

1. Kai tingkat pengetahuan

pasien/keluarga tentang

pen%akit 0 dan ;a.

Nasoaring

1. Kai latar belakang pendidikan pasien.

1. Jelaskan tentang proses

pen%akit+ diet+ pera'atan dan

pengobatan pada pasien

dengan bahasa dan kata9kata

%ang mudah dimengerti.

1. Jelasakan prosedur %ang kan

dilakukan+ manaatn%a bagi

pasien dan libatkan pasien

didalamn%a.

1. gambar9gambar dalammemberikan penelasan ika

1. Untuk memberikan inormasi

pada pasien/keluarga+ pera'at

perlu mengetahui seauh mana

inormasi atau pengetahuan %ang

diketahui pasien/keluarga.

1. gar pera'at dapat memberikan

penelasan dengan menggunakankata9kata dan kalimat %ang dapat

dimengerti pasien sesuai tingkat

pendidikan pasien.

1. gar inormasi dapat diterima

dengan mudah dan tepat

sehingga tidak menimbulkan

kesalahpahaman.

4. 0engan penelasdan %ang ada dan

ikut se,ra langsung dalam tindakan %ang

dilakukan+ pasien akan lebih kooperati

dan ,emasn%a berkurang.

1. 6ambar9gambar dapat

membantu mengingat penelasan

%ang telah diberikan.


7/11

ada / memungkinkan.

5.)arga diri -endah berhubungan dengan perubahan perkembangan pen%akit+ pengobatan

pen%akit.

Tuuan etelah dilakukan askep selama 3


8/11

1. $erikesempat

an pada

pasien

untuk

mengung

kapkan

rasa

,emasn%

a.

1. 6unakan

komunik

asi

terapeuti

k.

1. $eri

inormasi

%ang

akurat

tentang

proses pen%akit

dan

anurkan

pasien

untuk

ikut serta

dalam

tindakan

kepera'a

tan.

1. gar terbina rasa saling per,a%a antar pera'at9pasien

sehingga pasien kooperati dalam tindakan kepera'atan.

1. Inormasi %ang akurat tentang pen%akitn%a dan keikutsertaan

pasien dalam melakukan tindakan dapat mengurangi beban

pikiran pasien.

1. ikap positi dari timkesehatan akan membantu menurunkan

ke,emasan %ang dirasakan pasien.

1. &asien akan merasa lebih tenang bila ada anggota keluarga

%ang menunggu.

1. *ingkung %ang tenang dan n%aman dapat membantu

mengurangi rasa ,emas

1.

ii.


9/11

1. $erikanke%akina

n pada

pasien

bah'a

pera'at+

dokter+

dan tim

kesehata

n lain

selalu

berusaha

memberi

kan

pertolong

an %ang

terbaik

dan

seoptimal

mungkin.

1. $erikan

kesempat

an pada

keluarga

untuk

mendam

pingi

pasien

se,ara

bergantian.

1. ;iptakan

lingkung

an %ang

tenang

dan


10/11

n%aman.

0:"N*:0 ":; KNK8- N:=-IN6

BAB

PENUTUP

.1 Kesi&'(#an

Kanker nasoaring atau dikenal uga dengan kanker T)T adalah pen%akit %ang

disebabkan oleh sel ganas kanker dan terbentuk dalam aringan nasoaring+ %aitu bagian

atas aring atau tenggorokan. Kanker ini paling sering teradi di bagian T)T+ kepala serta

leher. ampai saat ini belum elas bagaimana mulai tumbuhn%a kanker nasoaring. Namun

pen%ebaran kanker ini dapat berkembang ke bagian mata+ telinga+ kelenar leher+ dan otak.

ebaikn%a %ang beresiko tinggi terkena kanker nasoaring rain memeriksakan diri ke dokter+

terutama dokter T)T. -isiko tinggi ini biasan%a dimiliki oleh laki9laki atau adan%a keluarga

%ang menderita kanker ini.

DA)TAR PUSTAKA

;arpenito+ *%nda Juall. 2(((. B(k( Sak( Diagnosa Ke'era*a"an. 8disi >. 86;. Jakarta.

0oenges+ . 6. 2(((. Ren+ana As(,an Ke'era*a"an. 8disi 3 86;. Jakarta.

0unna+ 0.I. 8t al. 1??5. $e%i+a# S(rgi+a# N(rsing - A N(rsing Pro+ess A''roa+,. 2 nd

8dition "$ auders.

*ab. U&= Ilmu &en%akit T)T =K Unair. 1??4. Pe%o&an Diagnosis Dan Tera'i ab/UP)

!#&( Pen0aki" THT. -umah akit Umum 0aerah 0r oetom =akultas Kedokteran

Uni7ersitas irlangga. uraba%a.

oepardi+ 8iat% rs%ad @ Nurbaiti Iskandar. 2(((. B(k( Ajar !#&( Kese,a"an THT.

8disi kekempat. =KUI Jakarta.

ri )era'ati. 2(((. Ana"o&i )isio#ogi ara Pe&eriksaan Te#inga Hi%(ng

Tenggorokan. *aboratorium Ilmu &en%akit T)T =akultas Kedokteran Uni7ersitas irlangga

uraba%a.

http://web.unair.ac.id/admin/file/f_13693_woc-askep-kanker-nasofaring.docxhttp://web.unair.ac.id/admin/file/f_13693_woc-askep-kanker-nasofaring.docx


11/11

b1 b6 ca laring

Documents