bab i hasil dan pembahasan

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Masalah-masalah tentang karir yang terjadi pada siswa di SMK Negeri 1

Sukasada

SMK Negeri 1 Sukasada merupakan satu-satunya sekolah menengah

kelompok seni dan kerajinan negeri yang ada di sukasada yang tepatnya di

kabupaten buleleng. SMK Negeri 1 Sukasada ini cukup di kenal oleh

masyarakat disingaraja, dengan program jurusan yang memang sangat

diperlukan dalam dunia usaha dan tentunya tidak kalah dalam dunia

teknologi. Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 Sukasada yang terletak di

jalan srikadi-sambangan Singaraja Bali merupakan bagian terpadu dari sitem

pendidikan kejuruan di bawah naungan Departemen Pendidikan Nasional,

dalam hal ini Direktorat jendral Pendidikan Dasar dan Menengah, yang

mengemban misi untuk mempersiapkan dan meningkatkan sumber daya

manusia. Dalam mempersiapkan tugas penting tersebut, SMK Negeri 1

Sukasada telah mengembangkan sumber daya terutama mengikuti program

pengembangan tenaga kependidikan baik di dalam maupun di luar negeri.

Sebagai konsekuensi dari investasi besar dalam sumber daya, SMK Negeri 1

Sukasada telah memperoleh kepercayaan SMK besar kelompok teknologi

dan industri dalam bidang seni dan kerajinan budaya uantuk mempersiapkan

diri menuju sekolah berstandar internasional. SMK Negeri 1 Sukasada pada

bidang jasa pendidikan dan pelatihan di empat bidang keahlian yang terdiri

dari enam program keahlian. Masing-masing program keahlian memiliki

program unggulan yang diminati oleh masyarakat, serta lulusannya pun telah

terserap di dunia usaha dan dunia industri. SMK N 1 Sukasada yang akrab

disebut SMIK terbagi menjadi beberapa jurusan yaitu : jurusan Kria kayu,

kria keramik, kria tekstil, seni rupa, multimedia, seni tari.

Begitulah gambaran umum dari sekolah menengah kejuruan yang

terletak di kecamatan sukasada ini. Namun ketika kami melakukan analisis

yang dilakukan dengan penyebaran angket koesioner maka temukan

permasalah-permasalahan yang sedang dihadapi siswa terkait dengan karir

Praktikum BK Karir| 1

yang mungkin belum mendapatkan perhatian khusus dari guru-guru atau

tenaga pendidiknya. Adapun permasalahan yang ditemukan dari sisi tenaga

pendidik yang dimana guru BK yang memiliki peran penting dalah hal

penelusuran arah karir dan pemahaman tentang karir siswa ini, ketika kami

melakukan wawancara dengan guru BK ternyata dari pihak guru BK sendiri

tidak pernah melakukan atau memberikan pelayanan karir kepada siswanya

dan cenderung hanya menunggu siswanya yang mau datang ke ruang BK.

Kemudian setelah melakukan penyebaran angket ditemukan permasalahan

yang sedang dihadapi oleh siswa yang dalam hal ini yaitu siswa Kelas X

Multimedia2 jika dilihat dari arah pilih karir siswa yaitu Dunia Perguruan

Tinggi dan Dunia kerja secara rinci mereka sampaikan yaitu untuk Dunia

Perguruan Tinggi mereka belum mengetahui infomasi mengenai tempat

perguruan tinggi yang tepat dan sesuai dengan jurusan yang saat ini mereka

tekuni berikut dengan biayanya, fasilitasnya, tempatnya serta cara masuknya.

Kemudian untuk informasi mengenai dunia kerja yang belum siswa ketahui

adalah terkait dengan tempat kerja yang sesuai, berikut dengan gaji yang akan

mereka dapatkan, fasilitas serta sarana penunjang lainnya.

1.2 Latar belakang perlunya pemberian layanan BK Karir di SMK Negeri 1

Sukasada

Melihat dari kesekian permasalahan yang sudah ditemukan diatas, apalagi

dengan kedaan siswa saat ini sudah duduk di bangku SMK yang dimana

dalam hal ini seharusnya sudah memiliki kemantapan arah karir yang jelas

sehingga nantinya tidak salah pilih mengenai karir siswa kedepannya maka

sangat diperlukan sekali adanya bantuan yang dapat memberikan sedikitnya

pencerahan dan pemahaman sejak dini tentang perlunya memantapkan tujuan

karir sejak dini.

Untuk itulah maka kami disini mencoba sesuai dengan permasalahan yang

sedang dihadapi oleh siswa tersebut kami mencoba untuk memberikan

layanan berupa Layanan Bidang Karir yang isinya guna memantapkan

keputusan yang ingin diambil oleh siswa.


1.3 Layanan yang akan digunakan

Sesuai dengan model permasalan yang telah ditemukan di SMK Negeri 1

Sukasada ini maka penulis akan mencoba memberikan layanan informasi

terkait dengan infomasi karir. Hal ini disesuaikan dengan pemasalahan yang

dialami siswa saat ini yaitu masih minimnya informasi yang didapat siswa

tentang karir mereka kedapannya.


BAB II

TEORI YANG MELANDASI DAN PERANGKAT YANG DIGUNAKAN

2.1 Teori Yang Digunakan, Konsep Dan Langkah-Langkahnya

Konsep Dasar Teori Ginzberg

Dalam mengembangkan teorinya, Ginzberg menginvestigasi secara

empirik sejumlah sampel yang memiliki kebebasan memilih suatu okupasi.

Sampel tersebut terdiri dari laki-laki yang berasal dari kelas menengah ke atas

di daerah perkotaan, dari keluarga Protestan atau Katolik keturunan Anglo-

Saxon, yang tingkat pendidikanya berkisar dari kelas enam hingga pasca-

sarjana. Karena pemilihan sampel tersebut sangat terbatas, maka konklusi

hasil penelitian ini hanya dapat diaplikasikan secara terbatas pula. Secara

spesifik, pola perkembangan karir perempuan dan etnik minoritas ataupun

mereka yang berasal dari daerah pedesaan dan kaum miskin tidak menjadi

bahan pertimbangan. Oleh karena itu, konklusi yang dihasilkan dari studi ini

belum tentu dapat diaplikasikan pada populasi selain dari yang diwakili oleh

sampel yang disebutkan.

Karakteristik teori Ginzberg

Kelompok Ginzberg menyimpulkan bahwa pilihan okupasional

merupakan proses perkembangan, yang pada umumnya mencakup kurun

waktu selama enam hingga sepuluh tahun, yang dimulai dari sekitar usia 11

tahun dan berakhir sesudah usia 17 atau awal masa dewasa. Terdapat dua

periode atau tahapan dalam proses pemilihan okupasi yaitu periode tentative,

dan realistic.

Periode tentative

Periode tentatif terbagi ke dalam empat tahap:

1) tahap minat, di mana individu membuat keputusan yang lebih definitif

tentang suka atau tidak suka.


2) Tahap kapasitas untuk menjadi sadar akan kemampuan sendiri yang terkait

dengan aspirasi vokasional.

3) Tahap nilai, yaitu masa terbentuknya persepsi yang lebih jelas tentang

gaya-gaya okupasional.

4) Tahap transisi, yaitu saat di mana individu menyadari keputusannya

tentang pilihan karirnya serta tanggung jawab yang menyertai karir

tersebut.

Dari pertimbangan diatas mengenai pemilihan jabatan atau karier pada

masa SMA/SMK diperlukannya sebuah layanan yang mendasar agar nantinya

lulusan dari siswa SMA/SMK ini memiliki arah karir yang tepat sesuai minat

dan bakat yang dimiliki,oleh karena itu kami mencoba menganalisis

kebutuhan siswa akan informasi yang ingin di peroleh masing-masing siswa

mengenai karirnya dimasa depan.

Dalam kegiatan menggali kebutuhan siswa ini tidak cukup hanya dilihat

dari luarnya saja artinya hanya melihat lulusan sesuai jurusanya tapi harus

dilakukan dengan cara evaluasi secara langsung yang dalam hal ini kami

lakukan dengan menyebarkan angket pertanyaan yang isinya tentang arah

karier.

2.2 Intrumen Yang Di Gunakan

Dalam memperlancar jalannya pemeberian arah karier siswa dapat

digunakan berbagai alat ukur yang digunakan, namun dalam kegiatan kami

mengunakan beberapa intrumen yang diantaranya :

1. Angket, sebelum kegiatan pemberian layanan, kami menggunakan angket

sebagai alat ukur berupa soal yang wajib diisi masing-masing siswa yang

isinya tentang menggali minat siswa. Angket disini kami fungsikan sebagai

alat ukur minat, kebutuhan serta penilaian seberapa besar pengaruh dari

angket yang kami sebarkan, sebelum dan sesudah disebarkan, serta seberapa

besar pemahan siswa tentang karier setelah layanan kami berikan. Prosese

pemberian angket ini dilakukan sebanyak dua kali uantuk yang pertama


tujuannya untuk mengetahui kebutuhan siswa terkait dengan informasi karir

(Need Assisment) kemudian dianalisis satu per satu setelah itu dilakukan

proses pencarian informasi terkait dengan hasil analisis tersebut barulah

kemudian diberikan layanan informasi kepada siswa, setelah layanan berakhir

penyebaran angket kembali dilakukan yang tujuannya untuk mengetahui

seberapa besar kemantapan karir siswa setelah mendapat layanan serta

seberapa besar keberhasilan/pengaruh pemberian layanan tersebut terhadap

kemantapan keputusan siswa terhadap karirnya.

2. Brosur ,merupakan salah satu media informasi dalam penyampaian pesan

kepada siswa dalam hal ini kami gunakan untuk menyampaikan informasi

arah karier yaitu,informasi lowongan kerja, tempat kerja bagi siswa yang

setelah lulus akan langsung terjun kedunia kerja, dan informasi tentang

perguruan tinggi bagi siswa yang ingin melanjutkan.dalam hal ini brosur

sangat membantu kami dalam pemberian layanan, selain praktis juga dapat

mempersingkat waktu layanan.

3. Video, untuk mengemas pemberian layanan semenarik mungkin kami

menggunakan media elektonik bergerak yaitu video yang isinya tentang

pasilitas perkuliahan disalah satu perguruan tinggiyang dalam hal ini yaitu

video tentang ruang multi media yang dimiliki oleh jurusan teknologi

pendidikan.

4. Power Point, disini pawer point kami fungsikan sebagai sarana penyampain

layanan informasi tentang isi layanan, tujuan layanan, informasi perguruan

tinggi serta informasi tempat kerja, lowongan pekerjaan yang dapat siswa tuju

setelah lulus.


2.3 RPBK Yang Digunakan Serta Perangkat Media Yang Menyertainya

RENCANA PELAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING

KARIR

A. Identitas

1. Sekolah : SMK N 1 Sukasada

2. Kelas : X MM2

3. Bidang Bimbingan : Bidang Karir

4. Jenis Layanan :informasi

5. Topik Layanan : Pematapan dalam pengambilan keputusan tentang

karir.

6. Waktu Pelaksanaan : 1 X 45 menit

B. Tujuan Kegiatan : siswa Memiliki pemahaman tentang prasyarat

yang harus di penuhi dalam dunia perguruan tinggi

maupun dunia kerja.

C. Indikator

Kognitif

Siswa dapat memberikan kesimpulan awal mengenai arah karir yang ingin

dituju.

Afektif

Mengembangkan perilaku berkarakter yang meliputi: jujur, peduli, tanggung

jawab, bekerja sama, terbuka sebagai langkah awal yang bisa yang dilakukan

untuk persiapan menuju arah karir.

Mengembangkan keterampilan sosial yang meliputi: bertanya, berpendapat,

dan menjadi pendengar yang baik

D. Materi :

a. Tentang karir


Setelah lulus dari SMA bukan berarti aktifitas anda berhenti. Kehidupan

akan berjalan terus, dan perubahan akan berlanjut, diperlukan

mengembangkan percakapan mengidentifikasi variabel dan hubungan satu

dengan yang lainnya sesuai bidang studi tersebut yang diketahui anda

harus menykapinya. Ada empat alternatif pilihan setelah lulus dari SMA,

yaitu:

1. Melanjutkan studi ke jenjang pendidikan tinggi.

2. Mengikuti kursus/pelatihan

3. Memasuki dunia kerja

4. Memasuki kehidupan berkeluarga.

Namun pada kesempatan ini sesuai dengan apa yang menjadi kebutuhan

siswa sesuai dengan hasil analisis angket kuisioner yang telah disebar,

maka disini akan dibahas mengenai dua alternatif pilihan saja yaitu

melanjutkan studi ke perguruan tinggi dan memasuki dunia kerja tentunya

yang sesuai dengan jurusan mutimedia.

b. Apakah itu perguruan tinggi?

Perguruan tinggi adalah suatu bentuk pendidikan lanjutan bagi

peserta didik yang telah menamatkan pendidikannya pada jenjang

SMA/SMK. Menjadi seorang mahasiswa, baik biaya, buku materi, dan

kecerdasan tidak jauh berbeda dengan di SMA/SMK. Yang membedakan

hanyalah tentang tentang cara belajar yang lebih menuntut kemandirian

mahasiswa, mendalam menggali materi pembelajaran dan sangat

bergantung pada mahasiswanya sendiri bukan lagi pada guru. Dan masa

pendidikan di perguruan tinggi pun berbeda antara bentuk perguruan tinggi

seperti S1 untuk masa pendidikan 4 tahun, S2 selama 2 tahun, dan S3

selama 1 tahun.

Undiksha adalah salah satu perguruan tinggi di Singaraja yang

melaksanakan pendidikan bersifat keilmuan dan kejuruan. Undiksha

terdiri dari 6 fakutas yaitu : Fakultas Olahraga Dan Kesehatan (FOK),


Fakultas Teknik Dan Kejuran (FTK), Fakultas Matematika Dan Ilmu

Pengetahuan Alam (FMIPA), Fakultas Ilmu Sosial (FIS), Fakultas Bahasa

dan Seni (FBS), dan Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP). Yang kemudian

terbagi lagi menjadi beberapa jurusan. Salah Satu jurusan yang sesuai

dengan jurusan Multimedia yang berada di Undiksha adalah Jurusan S1

informatika yang ada di Fakultas Teknik Dan Kejuruan, dan Jurusan

Teknologi Pendidikan (TP) yang ada di Fakultas Ilmu Pendidikan.Untuk

itulah mengenai kedua jurusan ini yang selanjutnya akan dibahas secara

lebih mendalam.

Merencanakan kelanjutan studi ke jenjang perguruan tinggi diperlukan

berbagai informasi dan persiapan terkait dengan perguruan tinggi tersebut.

Banyak cara yang dapat untuk mempersiapkan diri memasuki perguruan

tingggi, antara lain:

1. Belajar dengan sungguh-sungguh dari awal

2. Meningkatkan pengetahuan melalui membaca dan berlatih

3. Membiasakan diri belajar secara tekun, ulet, dan disiplin

4. Membiasakan hidup hemat, teliti, dan sederhana

5. Melatih dan mengembangkan bakat dan kemampuan yang

dimiliki

6. Menyelesaikan pendidikan SMA/SMK dengan hasil yang baik.

7. Mencari informasi terkait dengan perguruan tinggi yang ingin

dituju

8. Mempelajari persyaratan masuk perguruan tinggi yang diminati

9. Berlatih mengisi soal-soal test masuk perguruan tinggi

10. Meningkatkan kepercayaan diri untuk masuk perguruan tinggi.

Maka sesuai dengan kebutuhan siswa disini akan dijelaskan mengenai hal-

hal terkait dengan jurusan S1 Informatika dan Jurusan teknologi

pendidikan.

1. Jurusan S1 informatika yang berada dibawah naungan FTK

Fakultas teknik dan Kejuruan memiliki 5 jurusan yaitu:


1. Jurusan S1 Pendidikan Kesejahteraan Keluarga (PKK),

2. D3 Manajemen Informatika,

3. D3 Teknik Elektronika,

4. S1 Pendidikan Teknik Informatika (PTI)

5. S1 Pendidikan Teknik Elektro (PTE).

Jurusan PKK merupakan jurusan di bidang pendidikan kejuruan dan

memiliki 4 program studi yaitu Tata Boga, Tata Busana, Pariwisata dan

Tata Kecantikan.

Jurusan Manajemen Informatika dan Teknik Elektronika merupakan

jurusan di bidang teknologi serta Jurusan PTI dan PTE merupakan jurusan

di bidang pendidikan teknologi. Untuk itu maka dini akan dibahas

mengenai jurusan informatika saja.

Informatika

Visi

Terwujudnya jurusan pendidikan yang mampu mengembangkan

Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni serta menghasilkan lulusan

tenaga kependidikan yang produktif, berwawasan nasional global,

berpijak pada pilar-pilar kepakaran dan profesionalisme serta memiliki

kompetensi di bidang informatika dan komputer yang berkualitas dan

berdaya saing tinggi.

Misi

Menyelenggarakan Tri Dharma Perguruan Tinggi dalam bidang

kependidikan untuk menghasilkan sumber daya manusia yang

berkualitas dan berdaya saing tinggi sebagai tenaga akademik, profesi,

dan vokasi di bidang informatika dan komputer.

Tujuan

Tujuan Jurusan Pendidikan Teknik Informatika adalah

menghasilkan tenaga pengajar maupun tenaga siap pakai yang

profesional di bidang Teknologi Informasi yang dapat menjawab


tantangan zaman yaitu menguasai IPTEK dan dapat bekerjasama serta

mempunyai etos kerja yang baik.

Lulusan Pendidikan Teknik Informatika FTK Undiksha diharapkan :

1) Memiliki wawasan kesadaran terhadap nilai-nilai Pancasila

2) Memiliki ciri warganegara yang religius dan keperibadian

3) Memiliki sikap dan kemampuan mengembangkan profesionalisme

kependidikan

4) Memiliki kemandirian & beretos kerja tinggi

5) Memahami ciri-ciri dan perkembangan peserta didik

6) Memahami prinsip dan cara belajar serta implikasinya dalam proses

pembelajaran

7) Memahami cara evaluasi dan terampil menggunakan media dalam

proses pendidikan/pembelajaran dalam bidang Pendidikan Teknologi

Kejuruan.

8) Menguasai ilmu pengetahuan, teknologi dan seni dalam bidang

informatika dan komputer serta mampu menerapkannya dalam proses

pembelajaran.

9) Mampu beradaptasi, mengikuti perkembangan teknologi dan informasi

serta bersikap kritis terhadap perubahan dalam bidang informatika dan

komputer

10) Mampu mengaplikasikan keterampilan bidang informatika dan

komputer dalam kehidupan bermasyarakat serta meningkatkan kualitas

masyarakat dalam teknologi dan informasi.

Fasilitas.

Perpustakaan

Perpustakaan Undiksha Singaraja menyediakan berbagai jenis bahan

pustaka (buku) untuk penunjang proses pembelajaran.

Laboratorium

Laboratorium yang terkait dengan kegiatan praktik Jurusan

Pendidikan Teknik Informatika menggunakan sarana dan prasarana

yang sudah dimiliki Lembaga Undiksha di Singaraja serta sarana dan


prasarana dari instansi yang telah menjalin kerja sama dengan Jurusan

Pendidikan Teknik Informatika. Jurusan Pendidikan Teknik Informatika

memiliki Laboratorium Sistem Cerdas

Kerja sama

Jurusan Pendidikan Teknologi Informatika Undiksha Singaraja telah

melakukan kerjasama dengan hotel-hotel dan dinas-dinas di Singaraja

maupun luar Singaraja serta software house yang berkedudukan di

daerah Denpasar. Usaha menjalin kerjasama dengan instansi lain akan

terus diupayakan terutama dunia usaha dan industri yang terkait dengan

Jurusan Pendidikan Teknik Informatika Undiksha Singaraja.

Upaya menjalin kerjasama dengan dunia usaha dan industri mempunyai

tujuan :

1) Menunjang kelancaran proses belajar mengajar di Jurusan Pendidikan

Teknik Informatika baik berupa sarana dan prasarana maupun tenaga

pengajar/dosen

2) Meningkatkan mutu pendidikan di Jurusan Pendidikan Teknik

Informatika

3) Meningkatkan wawasan dan pengetahuan mahasiswa dengan

keterlibatan dosen luar biasa dari instansi yang telah menjalin

kerjasama dengan Jurusan Pendidikan Teknik Informatika

4) Untuk meningkatkan eksistensi Jurusan Pendidikan Teknik Informatika

di dunia usaha dan industri

5) Sebagai penjajagan awal dan untuk melihat peluang yang bisa diisi oleh

lulusan Pendidikan Teknik Informatika Undiksha Singaraja.

Kelompok Mata Kuliah Keahlian Berkarya

Adapun mata kuliah yang akan diajarka terkait dengan jurusan

informatika adalah Matematika Dasar ,Kalkulus ,Aljabar

Linear ,Matematika Diskrit ,Metode Numerik ,Riset Operasional ,Teori

Bahasa dan Otomata ,Statistik ,Dasar Sistem Komputer ,Pemrograman

Dasar ,Sistem Digital ,Algoritma dan Struktur Data , Basis

Data ,Organisasi & Arsitektur Komputer ,Design & Analisis

Algoritme ,Sistem Informasi , `Sistem Operasi ,Statistik


Terapan ,Bahasa Pemrograman Lanjut ,Interaksi Manusia dan

Komputer ,Mikroprosesor ,Komunikasi Data & Jaringan

Komputer ,Pemrograman Visual ,Pemrograman Web ,Komputer Grafik

,Pengantar Kecerdasan Buatan (AI) ,Rekayasa Perangkat Lunak

(RPL) ,Basis Data Lanjut ,Sistem Informasi Geografis

(GIS),Pengolahan Citra Digital ,Data Mining ,Sistem Pakar &

SPK ,Analisis & Design SI,Seminar Proposal ,Skripsi.

Lulusan

Banyak tempat yang nanti bisa dikunjungi apabila sudah tamat dari

jurusan ini seperti guru TIK SMP/SMA/SMK, editing vidio, bloger,

warnet, dll.

2. Jurusan teknologi pendidikan yang berada di bawah naungan FIP

Fakultas Ilmu Pendidikan memiliki 4 jurusan yaitu:

1. Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD)

2. Teknologi Pendidikan (TP)

3. Bimbingan Konseling (BK)

4. Pendidikan Guru Anak Usia Dini (PGPAUD)

Teknologi Pendidikan

Peringkat Akreditasi B

Hal ini menandakan bahwa kualitas jurusan teknologi pendidikan

dipandang baik oleh masyarakat dan pemerintah. Karena tingkat

akreditasi ini sangat berpengaruh juga nantinya untuk dipergunakan

para mahasiswa lulusannya untuk mencari kerja.

VISI

Terwujudnya Jurusan Teknologi Pendidikan yang mampu

mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi serta menghasilkan

perekayasa pembelajaran dan guru dalam bidang Teknologi Informasi

dan Komunikasi yang cerdas dan kompetitif.

MISI


Menyelenggarakan tri darma perguruan tinggi yang meliputi:

pendidikan/pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat

untuk menghasilkan perekayasa pembelajaran dan guru dalam bidang

Teknologi Informasi dan Komunikasi yang cerdas dan berdaya saing

tinggi.

STANDAR KOMPETISI LULUSAN

1) Memahami kepribadian peserta didik.

2) Menguasai berbagai teori dan berbagai model pembelajaran.

3) Memahami teknik-teknik evaluasi hasil belajar.

4) Memahami dan menerapkan konsep/teori Teknologi Informasi dan

Komunikasi (TIK) untuk pengembangan pengetahuan lebih lanjut.

5) Mampu merekayasa, mengembangkan dan melaksanakan pembelajaran

Teknologi Informasi dan Komunikasi secara aktif, kreatif dan

menyenangkan.

6) Mampu menyusun sintaksis pembelajaran sesuai dengan tuntutan

kurikulum.

7) Mampu merancang dan melaksanakan kegiatan penelitian ilmiah

dalam bidang pendidikan.

8) Mampu berinteraksi dan berkominikasi dengan teman sejawat

dan stakeholders lainnya.

9) Berprilaku arif terhadap peserta didik.

10) Memiliki kewibawaan dan berakhlak mulia.

11) Memiliki etos kerja yang mantap dan mandiri.

12) Memiliki komitmen tinggi terhadap profesi pendidikan/tenaga

kependidikan.

Lulusan TP

Jurusan teknologi pendidikan karena bergerak dalam lingkup

pendidikan jadi profesi lulusannya nanti akan lebih besar

kemungkinan berkecimpung dalam dunia pendidikan. Namun tidak

menutup kemungkinan juga di luar dunia pendidikan seperti


wirausaha sendiri, pegawai swasta, dll. Namun secara umum yang

nantinya dapat diambil oleh jurusan teknologi pendidikan adalah

sebagai berikut :

1)Potografer

2)Guru TIK (SMP, SMA.)

3)Broadcast

4)Sebagai organisator perusahaan yang membidangi pengembangan dan

pelatihan layanan.

5)Pengawas dan pengembangan kurikulum

6)Pengembangan pelatihan di setiap organisasi.

Fasilitas

Adapu fasilitas yang ada di jurusan teknologi pendidikan yang

dipergunakan untuk menunjang proses pembelajaran diantaranya:

1)Ruang kuliah Ber-AC

2)Dilengkapi dengan Lab. MultiMedia

3)Sarana Praktik Lengkap Dengan Komuputer dll.

c. Apakah Dunia Kerja Itu ?

Menurut Gregory (2003) sejarah membuktikan negara yang dewasa ini

menjadi negara maju, dan terus berpacu dengan teknologi/informasi tinggi pada

dasarnya dimulai dengan suatu etos kerja yang sangat kuat untuk berhasil. Maka

tidak dapat diabaikan etos kerja merupakan bagian yang patut menjadi perhatian

dalam keberhasilan suatu perusahaan, perusahaan besar dan terkenal telah

membuktikan bahwa etos kerja yang militan menjadi salah satu dampak

keberhasilan perusahaannya. Etos kerja seseorang erat kaitannya dengan

kepribadian, perilaku, dan karakternya. Setiap orang memiliki internal being yang

merumuskan siapa dia. Selanjutnya internal being menetapkan respon, atau reaksi

terhadap tuntutan external. Respon internal being terhadap tuntutan external dunia

kerja menetapkan etos kerja seseorang (Siregar, 2000 : 25)

Etos berasal dari bahasa yunani ethos yakni karakter, cara hidup,

kebiasaan seseorang, motivasi atau tujuan moral seseorang serta pandangan dunia

mereka, yakni gambaran, cara bertindak ataupun gagasan yang paling


komprehensif mengenai tatanan. Dengan kata lain etos adalah aspek evaluatif

sebagai sikap mendasar terhadap diri dan dunia mereka yang direfleksikan dalam

kehidupannya (Khasanah, 2004:8).

Menurut Geertz (1982:3) Etos adalah sikap yang mendasar terhadap diri

dan dunia yang dipancarkan hidup. Sikap disini digambarkan sebagai prinsip

masing-masing individu yang sudah menjadi keyakinannya dalam mengambil

keputusan .Menurut kamus Webster, etos didefinisikan sebagai keyakinan yang

berfungsi sebagai panduan tingkah laku bagi seseorang, sekelompok, atau sebuah

institusi (guiding beliefs of a person, group or institution).

Menurut Usman Pelly (1992:12), etos kerja adalah sikap yang muncul

atas kehendak dan kesadaran sendiri yang didasari oleh sistem orientasi nilai

budaya terhadap kerja. Dapat dilihat dari pernyataan di muka bahwa etos kerja

mempunyai dasar dari nilai budaya, yang mana dari nilai budaya itulah yang

membentuk etos kerja masing-masing pribadi.

Etos kerja dapat diartikan sebagai konsep tentang kerja atau paradigma

kerja yang diyakini oleh seseorang atau sekelompok orang sebagai baik dan benar

yang diwujudnyatakan melalui perilaku kerja mereka secara khas (Sinamo,

2003,2).

Menurut Toto Tasmara, (2002) Etos kerja adalah totalitas kepribadian

dirinya serta caranya mengekspresikan, memandang, meyakini dan memberikan

makna ada sesuatu, yang mendorong dirinya untuk bertindak dan meraih amal

yang optimal sehingga pola hubungan antara manusia dengan dirinya dan antara

manusia dengan makhluk lainnya dapat terjalin dengan baik. Etos kerja

berhubungan dengan beberapa hal penting seperti:

a. Orientasi ke masa depan, yaitu segala sesuatu direncanakan

dengan baik, baik waktu, kondisi untuk ke depan agar lebih baik

dari kemarin.

b. Menghargai waktu dengan adanya disiplin waktu merupakan hal

yang sangat penting guna efesien dan efektivitas bekerja.

c. Tanggung jawab, yaitu memberikan asumsi bahwa pekerjaan

yang dilakukan merupakan sesuatu yang harus dikerjakan dengan

ketekunan dan kesungguhan.


d. Hemat dan sederhana, yaitu sesuatu yang berbeda dengan hidup

boros, sehingga bagaimana pengeluaran itu bermanfaat untuk

kedepan.

e. Persaingan sehat, yaitu dengan memacu diri agar pekerjaan yang

dilakukan tidak mudah patah semangat dan menambah kreativitas

diri.

Secara umum, etos kerja berfungsi sebagai alat penggerak tetap perbuatan

dan kegiatan individu sebagai seorang pengusaha atau manajer. Menurut A.

Tabrani Rusyan, (1989) fungsi etos kerja adalah:

pendorang timbulnya perbuatan

(b) penggairah dalam aktivitas

(c) penggerak, seperti; mesin bagi mobil, maka besar kecilnya

motivasi yang akan menentukan cepat lambatnya suatu perbuatan.

Cara Menumbuhkan Etos Kerja :

1. Menumbuhkan sikap optimis :

- Mengembangkan semangat dalam diri

- Peliharalah sikap optimis yang telah dipunyai

- Motivasi diri untuk bekerja lebih maju

2. Jadilah diri anda sendiri :

- Lepaskan impian

- Raihlah cita-cita yang anda harapkan

3. Keberanian untuk memulai :

- Jangan buang waktu dengan bermimpi

- Jangan takut untuk gagal

- Merubah kegagalan menjadi sukses

4. Kerja dan waktu :

- Menghargai waktu (tidak akan pernah ada ulangan waktu)

- Jangan cepat merasa puas

5. Kosentrasikan diri pada pekerjaan :

- Latihan berkonsentrasi

- Perlunya beristirahat

6. Bekerja adalah sebuah panggilan Tuhan(Khasanah, 2004)


Aspek Kecerdasan yang Perlu Dibina dalam Diri, untuk Meningkatkan Etos

Kerja :

a. Kesadaran : keadaan mengerti akan pekerjaanya.

b. Semangat : keinginan untuk bekerja.

c. Kemauan : apa yang diinginkan atau keinginan, kehendak dalam bekerja.

d. Komitmen : perjanjian untuk melaksanakan pekerjaan (janji dalam bekerja).

e. Inisiatif : usaha mula-mula, prakarsa dalam bekerja.

f. Produktif : banyak menghasilkan sesuatu bagi perusahaan.

g. Peningkatan : proses, cara atau perbuatan meningkatkan usaha, kegiatan dan

sebagainya dalam bekerja.

h. Wawasan : konsepsi atau cara pandang tentang bekerja.(Siregar, 2000, p.24

Maka dari pertimbangan kami yang diatas, kami memiliki anternatif atau

solusi bagi para lulusan yang ingin mencari sebuah pekerjaan yang sesuai dengan

keahlian yang mereka miliki pada saat menempuh pendidikan dimasa sekolah.

Adapun perusahaan yang dapat mereka tuju adalah sebagai berikut :

a. Perusahaan pejualan computer “Bio Komputer “ dengan

alamat :Jl.Ahmad Yani, No. 66 Singaraja, Tlp. ( 0362. 7023924 ),Bio

Komputer Ini Merupakan Salah Satu Perusahaan Yang Bergerak

Dalam Pemasaran,servis Computer yang alamatnya tertera diatas,

tepatnya ada didepan tempat foto kopi arta grapika.

Informasi yang penerimaa tenaga kerja di bio computer memiliki

beberapa persyaratan yang diantaranya :

Membuat surat lamaran pekerjaan yang dikuti dengan

melampirkan (foto kopi KTP,/ SIM, ijasah teakhir ( SMA/SMK

sah ).

Upah kerja di bio komputer untuk gaji berkisaran Rp. 900.00

per bulan,(dapat berubah sesuai kreatifitas pegawai)/ berbentuk

Komisi.

Aturan Kerja karyawan , karyawan datang kekantor pukul

09.45 – 21.00 wita.

Sistem kerja bersifat serabutan ( bisa kontrak dan tetap)


b. “Percetakaan Gajah Mada”, Gm Gajah mada Digital Printing singaraja

dengan alamat jalan gajah mada 114 singaraja- bali telp. 0362-21466,

fax. 0362-28466 Cabang gianyar.jalan Kendedes 9x ( utara teriminal

kebo iwa ) Gianyar-bali telp.0361-8589911,862,5757, Cabang

Blahbatuh. Jl, kapten java no 1 batubulan-bali telp.0361-

8589911,862,5757. dengan Informasi lowongan :

Persyaratan bagi pelamar, sacara formal tidak mementingkan

surat lamaran dari pelamar, bagi yang berminat untuk bekerja

di GM cukup datang dengan menujukkan kesungguhan untuk

bekerja.

Upah kerja di GM berikisaran Rp. 1.000.000

Aturan kerja pegawai datang pada pukul 09.45-selesai.(aturan

lain tergantung kebijakan pimpinan )

Sistem kerja tetap.

c. “Amara Net”,perusahaan yang bergerak dalam bidang layanan internet

dengan alamat Jln.Jendral sudirman singaraja-bali, Informasi

lowongan :

Persyaratan

a.Pria atau Wanita

b. Membawa surat lamaran dengan menyertakan ijasah

terakhir ( sma/smk ), dan melampirkan foto kopi

KTP/SIM

c.Menguasai dasar-dasar komputer (tik,Printing,Oprasi

komputer)

Aturan kerja

a.Datang 15 menit sebelum Warnet dibuka

b.Tugas pegawai jaga dan bersih diwarnet

Fasilitas

a.Gaji Rp.500.000 perbulan (gaji dapat diperhitungkan

jika pendapatan melebihi target perusahaan.

Sistem Kerja


a.Kontrak ( untuk kebijakan penetapan kerja para

pegawai dilihat dari kesungguhan dari pegawai )

d. Perusahaan penyiaran informasi dan iklan “Stasiun Radio Guntur”

dengan alamat, jalan gempol banyuning singaraja bali, Informasi

lowongan :

persyaratan

a.Pria / Wanita berpenampilan menarik

b. Menyertakan surat lamaran dengan melampirkan

ijasah terakhir, foto copi KTP/Sim ( SMA/SMK )

c.Menyertakan Demo Suara

Aturan kerja

a. Pegawai Wajib Datang 15 Menit Sebelum Jam Kerja

Berlangsung

Sistem kerja

a.Menetap dengan gaji sekitar Rp.500.000

b.Kerja menggunakan hitungan jam.

e.”Ekawizr studio” perusahaan yang melayani beberapa pekerjaan fofo

studio,specialist servis foto rusak,percetakan, graphics design, brosur,

spanduk, baliho, periklanan dll.Alamat : Ekawizr Studio 1 : Jln.

Laksamana 144 Baktiseraga, Singaraja ( Beten Asem Wayah Galiran,

depan pura desa ).Hp. 08123855920. Ekawizr Studio 2 : Jln. Seririt-

Singaraja Kalibukbuk, Lovina ( Depan Indomaret Lovina ).Hp.

081338251389,dengan informasi penerimaan karyawan sebagai berikut :

Persyaratan :

Menyerahkan surat lamaran dengan melampirkan ( Ijasah

terakhir sma/smk multimedia dan sedrajat,foto kopi

KTP/SIM)


Memiliki pengalaman dalam bidang multimedia ( edit,cetak

foto ,menguasai corel draw, photo shop )

Jujur, berwawasan luas, berpenampilan menarik, menguasai

iptek.

Aturan kerja :

Pegawai datang jam 07.30 wita ( persiapan bersih-bersih )

08.00 buka yaitu mulai melayani konsumen

Mengutamakan kecepatan.

Fasilitas :

Gaji : diatas standar upah minimal yang ditetapkan

pemerintah daerah singaraja ( Rahasia Perusahaan ),

Uang tambahan : Bonus, Tunjangan Hari Raya

E. Metode : Ceramah, Diskusi dan Tanya Jawab, Dokumenter.

F. Langkah Kegiatan Layanan

TAHAP URAIAN KEGIATAN WAKTU

(menit)

Nara

Sumber

Pembukaan Penyampaian Salam, presensi,

membina hubungan baik

2 menit Mahasiswa

(putu

aryawan)

Kegiatan

Inti

Penyampaian materi tentang

perguruan tinggi sesuai yang berkaitan

dengan jurusan yang ditekuti siswa

saat ini.

Penyampaian materi tentang dunia

kerja yang bisa di kunjungi siswa

setelah tamat dari jurusan yang

bersangkutan.( penyebaran brosur

40 menit Mahasiswa

(putu

aryawan

dan

i wayan

handika)


Sukasada, 4 Juni 2012 Mahasiswa Praktik

Putu AryawanNIM. 1011011116

Guru Pembimbing

Drs. I Nyoman JayaNIP. 19581231 198503 1 234

Mengetahui,Kepala Sekolah

Pande Made Suardana, S.Pd., M.SiNIP. 19581006 198303 1 018

perguruan tinggi, dunia kerja serta

pemutaran video)

Siswa diarahkan untuk mengikuti sesi

diskusi dan tanya jawab terkait

dengan materi yang dibawakan

Penutup Menyimpulkan hasil layanan

Evaluasi

Yang dilakukan dengan penyebaran

angket untuk mengetahui

perbandingan keputusan mengenai

arah karir sebelum mendapat layanan

dan setelah mendapat layanan.

Laiseg : penyebaran angket.

3 menit Putu

Aryawan

G. Media/ alat/sumber Informasi:

Media : brosur, slide show, leptop, lcd, video.

Nara Sumber : Putu Aryawan dan I Wayan Handika


BAB III

HASIL DAN PEMBAHASAN

3.1 Hasil

Sebelum masuk kepada hasil yang telah didapat ada baiknya akan

disampaikan terlebih dahulu tahapan-tahapan kegiatan yang kami lakukan

yaitu sebagai berikut :

Progam KerjaKegaitan Pemberian Layanan Informasi Karir Siswa

Di SMK Negeri 1 Sukasada

No Tanggal kegiatan Kegiatan 1 4 Mei 2012 Membawa surat pengantar kesekolah

Menjelaskan kepada guru BK maksud dan tujuan kegiatan.

2 7 Mei 2012 Penyebaran angket koesioner Berkonsultasi dengan guru BK terkait

masalah-masalah karir siswa yang pernah di temui disana.

3 8-9 Mei 2012 Melakukan analisis kebutuhan siswa4 10-24 Mei 2012 Proses pencarian inforamasi sesuai

dengan hasil analisis kebutuhan siswa5 25 Mei 2012 – 1 Juni 2012 Penyusunan RPBK

Berkonsultasi dengan dosen pembimbing dan guru BK terkait penyusunan RPBK.

6 6-9 Juni 2012 Pelaksanaan pemberian layanan (disesuaikan dengan waktu yang ada di sekolah yang bersangkutan)

Adapun hasil yang didapatkan pada saat penyebaran angket yang pertama

dilakukan guna menentukan kebutuhan siswa (Need Assisment) pada siswa

kelas X Multimedia 2 di SMK Negeri 1 Sukasada didapatkan data sebaagai

berikut (terlampir). Adapun hasil rekapitulasinya yaitu :


REKAPITULASI ARAH KARIR

SISWA SMK N 1 SUKASADA

Tahap Awal

Nama Tempat

Kerja

Tempat

Kuliah

Hal Yang Belum

Diketahui

Kadek Aryawan Univ.

Multimedia

Tempat,Pembayaran Uang

Makan, Tempat Tinggal

Yulika Andriani Warnet Undiksha Fasilitas, Jurusan, Biaya

Km Darma

Prasetya

Perkantoran Undiksha Fasilitas, Pembayaran

Pt Wira Arjaya Perkantoran Undiksha Fasilitas, Pembayaran

Kd Suta Suarjaya Perkantoran Undiksha Fasilitas, Pembayaran

Md Rio Mahendra Univ.

Teknologi/

Matematika

Uang Pendaftaran, Tempat,

Kesulitan Yang Dihadapi

Ketika Pendaftaran

Gd Saka Nova Adi

S.

Univ.

Jurusan

Multimedia

Tempat, Pembayaran, Uang


Gd Ariztha

Aditama

Percetakan

Gajah Mada

Undiksha Pelajaran Yang Akan

Diberikan

Mella Purnama

Sari

Budi

Luhur

/Undiksha

Syarat-Syarat Pendaftaran,

Keuangan

Kt Evi Linda

Maharani

Undiksha Biaya

Pt Desi Santariani Undhiksa Jrusan Yang

Tersedi,Fasilitas


Kd Darma Pratama STKIP

Agama

Hindu

Singaraja

Pendaftaran, Syarat-Syarat,

Keuangan

Kd Bayu

Sastrawan

Univ.

Multimedia

Tempat Pembayaran, Uang


Km Sumiasa Univ.

Multimedia

Tempat Pembayaran, Uang


Gd Joni Astawa Univ.

Multimedia

Uang Makan, Tempat

Tinggal

Luh Tu Suriasmini Kantor Bupati,

Kantor Camat

Kriteria Pemilihan

Karyawan, Cara Mendidik

Karyawan Kesulitan Dalam

Bekerja, Fasilitas Yang

Didapat

Gd Nanda

Armawan

Sesui Dengan

Jurusan

Syarat-Syarat, Fasilitas,

Aturan Yang Berlaku

Pt Suardana Di Badung -

Kd Agus Prena

Setiawan

Fuji Film ITB -

Km Yuda

Putrawan

Diperusahaan Gaji Perbulan, Fasilitas

Gd Sumarsun Koprasi Atau

Lpd

Fasilitas, Gaji

Kd Ria Ratna

Dewi

Berkaitan

Dengan

Komputer

Kriteria Pemilihan

Karyawan, Cara Mendidik

Karyawan Kesulitan Dalam

Bekerja, Fasilitas Yang

Didapat, Peraturan Yang

Berlaku

Pt Ariasa Buka Usaha

Sendiri

Univ

Multimedia

Tempat Pembayaran


Pt Septiyadi Keluar Kota Uang Makan, Uang Kost,

Fasilitas

Luh Hening Suarni Sesuai Jurusan Kriteria Tempat Kerja,

Syarat-Syarat Pekerjaan

Md Hengky Yoan

Pradita

Sesuai Jurusan Uang Makan, Uang Kost,

Fasilitas

Luh Asih Di Perusahaan

Yang Besar

Gaji, Fasilitas

Kd Ida Fitriani Kasir Di

Hardys

Kriteria Tempat Kerja,

Syarat-Syarat Pekerjaan,

Peraturan Yang Berlaku

Pt Agus Rudiarta Traffik, Rri

Singaraja, Fuji

Film

-

Mengacu dari hasil yang didapat seperti yang tercantum diatas,

maka selanjutnya dilakukan pencarian informasi sesuai dengan kebutuahan

sebagai dasar nantinya untuk memberikan layanan informasi tentang karir

pada siswa.

Setelah pelaksanaan kegiatan layanan informasi terkait dengan

informasi karir ini dilakukan adapun hasil akhir segai penilaian segera

(laiseg) yang didapatkan yaitu berupa hasil dari penyebaran angket sebagai

berikut (terlampir). Secara umum hasil yang didapat dari penyebaran

angket itu setelah diberikan layanan, dari 15 orang yang hadir pada saat itu

semua siswa menyatakan sudah bisa lebih memantapkan lagi

keputusannya tentang karir. Terbukti dari persentase keputusan karir yang

disampaikan oleh siswa yaitu semuanya meningkat. Seperti yang

tercantum dalam hasil rekapitulasi berikut ini :


REKAPITULASI ARAH KARIR 2

SISWA SMK N 1 SUKASADA

Nama Keputusan

Karir

Tempat

Kuliah

Tempat

Kerja

Kualitas Layanan

Awal Setelah

Mendapat

Layanan

Made Hengky

Yoan Pradipta

Bekerja - Sesui dengan

jurusan

50% 90%

Putu Suardana Bekerja - Sesuai

dengan

jurusan

50% 75%

Ketut Evi Unda

Maharani

Bekerja

/kuliah

Undiksha Perusahaan 70% 90%

Mella Purnama

Sari

Kuliah Budi

Luhur

/Undiksha

- 70% 90%

Putu Agus

Rudiarta

Bekerja - Perkantoran 65% 85%

Ariztha

Aditama

Kuliah

/Bekerja

Undiksha Percetakan

Gajah Mada

50% 100%

I Kd Suta

Suarjaya

Bekerja - Bio

Komputer

50% 100%

Made Rio

Mahendra

Kuliah

/Bekerja

Undiksha Sesuai

Jurusan

50% 75%

Putu Septyadi Bekerja - - 50% 90%

Komang Yuda

Putrawan

Bekerja - Bio

Komputer

60% 100%


Kd Ria ratna

Dewi

Bekerja - Sesuai

Jurusan

50% 90%

Luh Hening

Suarni

Bekerja - Seuai jurusan 50% 90%

Yulika Andriani Bekerja

/Kuliah

Undiksha Percetakan,

radio, warnet

99% 100%

Luh Desi

Santariani

Kuliah

/Bekerja

Undiksha Perusahaan

Teknologi

50% 90%

Luh Asih Bekerja - Ekawizr

Studio

20% 80%

Kesan-Kesan Siswa dan Guru

Kesan-kesan yang disampaikan siswa setelah mendapatkan layanan telah

secara jelas disampaikan di dalam angket koesioner (terlampir). Namun

secara umum semua siswa menyambut baik kegiatan layanan ini. Dan

menyatakan senang dengan adanya kegiatan layanan ini.

Kemudian dari guru-guru sendiri secara tertulis memang tidak

disampaikan kesan-kesan mereka. Tetapi pada saat perjalanan kegiatan ini

berlangsung mereka turut pula menyambut dengan hangat dalam

mendukung kegiatan ini terutama dari pihak kepala sekolah dan guru bk di

SMK Negeri 1 Sukasada ini.

3.2 Kelebihan dan Kelemahan Permberian Layanan

- Kelebihan pemberian layanan

1. Mampu memberikan informasi kepada peserta didik berkaitan arah

karirnya.

2. Mampu memberikan informasi lowongan pekerjaan yang sesui dengan

jurusannya.

3. Mampu membantu guru BK di SMK Negeri 1 Sukasada dalam hal

mengani siswa yang masih terkendala tentang informasi karir.

- Kelemahan pemberian layanan

1. Alokasi waktu pemberian layanan sangat minim.

2. Situasi sekolah yang kurang kondusif karena pada saat pemberian layanan

sekolah yang bersangkuatan melakukan kegiatan akhir semester sehingga


siswapun pada saat dilaksanakan kegiatan layanan banyak yang tidak

hadir.

3. Belum memiliki kecakapan yang memadai selaku pemberi layanan.

4. Sarana dan prasarana pelaksanaan layanan (LCD) kurang memadai.

BAB IV

PENUTUP

4.1 Simpulan

Dari hasil penelitian yang telah kami lakukan maka dapat ditarik

kesimpulan sebagai berikut :

Pada saat dilakukan penyebaran angket untuk mengetahui kebutuhan

siswa, ditemukan data/informasi yang belum diketahui oleh siswa yaitu

data terkait dunia perguruan tinggi (biaya, syarat-syarat pendaftaran,

tempat kost yang relevan, matakuliah yang akan diajarkan, fasilitas).

Kemudian untuk dunia kerja yaitu (Alamat Tempat Kerja, Gaji,

Pesyaratan Masuk Kerja, Fasilitas (Uang Makan , Mess), Kos, Peraturan

Kerja, Keunggulan Perusahaan, Jenis-Jenis Pekerjaan, Prospek Tenaga

Kerja Kedepannya, Sistem Kerja (Kontrak, Menetap). Selanjutnya

dilakukan proses pencarian informasi sesuai dengan kebutuhan siswa

tersebut. Barulah kemudian dialkukan pemberian layanan informasi karir.

Dan diakhir pemberian layanan, kembali siswa diberikan koesioner

mengenai keputusan karir dan hasilnya ternyata dari 15 orang yang hadir

pada saat itu, semuanya menyatakan persentase mengenai keputusan

karirnya sudah meningkat.

4.2 Saran

Adapun saran-saran yang disampaikan penulis disini adalah

- Kepada siswa

Sebagai seorang siswa sudah selayaknya harus sejak dini sudah

memiliki pemahaman, keputusan serta bisa berfikir hal-hal apasaja


yang bisa saya persiapkan hari ini untuk persiapan karir yang ingin

saya capai tersebut.

- Kepada guru-guru

Sebagai tenaga pendidik sebaiknya lebih perhatian lagi terhadap

apa yang diperlukan oleh siswa. Karena kesalahan informasi yang

diterima oleh siswa akan mengakibatkan kekecawaan dan kesalahan

karir yang mungkin dipilih oleh siswa. Apalagi dengan keadaan saat

ini siswa masing sangat tergantung sekali dengan informasi yang

diberikan oleh gurunya terutama dalam hal ini adalah guru BK.

- Orang tua dan masyarakat

Masyarakat seharusnya turut pula membantu siswa dalam

pencarian keputusan mengenai arah karirnya. Kemudian orang tua

juga sangat diperlukan sekali dalam hal ikut mempertimbangkan

keputusan karir yang diambil oleh siswa. Sesekali juga orang tua perlu

memberikan opsi mengenai pilihan karir yang bisa dipilih oleh siswa

dengan catatan tidak memaksakan sehingga keputusan secara mutlak

masih ada pada diri siswa yang bersangkutan.

- Mahasiswa selaku calon guru BK

Sebagai mahasiswa calom guru BK sebaiknya lebih memahami

lagi kegiatan-kegiatan seperti ini agar bisa lebih cakap lagi didalam

memberiakan layanan. Selain itu dari sisi prosedur, teknis-teknis

kegiatan mungkin bisa diperlajari lagi supaya segala kendala-kendala

yang terjadi didalam pelaksanaan kegiatan pemberian layanan bisa

lebih diminimalisir lagi.


bab i hasil dan pembahasan

Documents