bab ii

10
BAB II LANDASAN TEORI Bab ini menjelaskan hal-hal yang terkait tentang penelitian ini, yaitu teori-teori yang mendukung pembahasan serta menjadi dasar acuan atau landasan dalam melakukan penelitian. Adapun teori yang dibahas akan dijelaskan sebagai berikut : 2.1 Pengertian Perancangan Sistem Perancangan sistem adalah merancang atau mendesain sistem yang baik, isinya adalah langkah-langkah operasi dalam pengolahan data dan prosedur untuk mendukung operasi sistem. Untuk mencapai keinginan yang dimaksud dalam perancangan sistem informasi pembuatan akta lahir maka diperlukan perancangan sistem dengan langkah-langkah : 1. Mempelajari dan mengumpulkan data untuk disusun menjadi sebuah struktur data yang sesuai dengan sistem yang dibuat. 2. Melakukan evaluasi serta merumuskan masalah- masalah sistem yang baru secara rinci dan keseluruhan dari masing-masing bentuk informasi yang akan disajikan. 3. Menganalisa kendala yang akan dihadapi dalam permasalahan yang mungkin timbul dalam proses.

Upload: muhamad-imam-buchori

Post on 02-Feb-2016

214 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

bab ii

TRANSCRIPT

Page 1: Bab ii

BAB II

LANDASAN TEORI

Bab ini menjelaskan hal-hal yang terkait tentang penelitian ini, yaitu

teori-teori yang mendukung pembahasan serta menjadi dasar acuan atau

landasan dalam melakukan penelitian. Adapun teori yang dibahas akan

dijelaskan sebagai berikut :

2.1 Pengertian Perancangan Sistem

Perancangan sistem adalah merancang atau mendesain sistem yang

baik, isinya adalah langkah-langkah operasi dalam pengolahan data

dan prosedur untuk mendukung operasi sistem. Untuk mencapai

keinginan yang dimaksud dalam perancangan sistem informasi

pembuatan akta lahir maka diperlukan perancangan sistem dengan

langkah-langkah :

1. Mempelajari dan mengumpulkan data untuk disusun menjadi

sebuah struktur data yang sesuai dengan sistem yang dibuat.

2. Melakukan evaluasi serta merumuskan masalah-masalah

sistem yang baru secara rinci dan keseluruhan dari

masing-masing bentuk informasi yang akan disajikan.

3. Menganalisa kendala yang akan dihadapi dalam permasalahan

yang mungkin timbul dalam proses.

2.2 Pengertian Sistem

Banyak pendapat dari para ahli yang mencoba mendefinisikan

pengertian sistem. Sistem adalah jaringan kerja dari prosedur-

prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama - sama

untuk melakukan suatu kegiatan atau menyelesaikan suatu sasaran

tertentu(Kristanto, 2003). Secara umum sistem dapat didefinisikan

sebagai sekumpulan hal atau kegiatan atau elemen atau subsistem

yang saling bekerjasama atau yang dihubungkan dengan cara-cara

Page 2: Bab ii

tertentu sehingga membentuk suatu kesatuan untuk melaksanakan

suatu fungsi guna mencapai suatu tujuan (Sutanta, 2003).

Berdasarkan beberapa definisi tersebut, maka dapat diambil

kesimpulan bahwa sistem merupakan totalitas himpunan bagian yang

saling berinteraksi satu sama lain dan untuk bersama-sama mencapai

tujuan.

2.3 Pengertian Informasi

Pembahasan mengenai informasi tentu tak lepas dari

pembahasan data. Data dapat didefinisikan sebagai bahan keterangan

tentang kejadian- kejadian nyata atau fakta-fakta yang dirumuskan

dalam sekelompok lambang tertentu yang tidak acak yang

menunjukkan jumlah, tindakan, atau hal (Sutanta, 2003). Data dapat

berupa catatan-catatan dalam kertas, buku, atau tersimpan sebagai file

dalam basis data.

Informasi adalah hasil pengolahan data sehingga menjadi bentuk

yang penting bagi penerimanya dan mempunyai kegunaan sebagai

dasar dalam pengambilan keputusan yang dapat dirasakan

akibatnya secara langsung saat itu juga atau secara tidak langsung

pada saat mendatang (Sutanta, 2003). Untuk memperoleh informasi,

diperlukan adanya data yang akan diolah dan unit pengolah.

Berdasarkan pengertian data dan informasi di atas

ditunjukkan bahwa informasi memiliki hubungan yang erat terhadap data,

di mana data merupakan sumber dari informasi dan informasi

merupakan hasil pengolahan data.

2.4 Pengertian Sistem Informasi

Sistem informasi adalah suatu sistem disuatu organisasi

yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian,

mendukung operasi, bersifat menejerial dan kegiatan strategi dari suatu

Page 3: Bab ii

organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan

yang diperlukan. (Jogianto, 2001).

2.5 Pengertian Akta Kelahiran

Istilah atau perkataan “akta” dalam bahasa Belanda disebut

“Acte”/”akta” dan dalam bahasa Inggris disebut “Act”/ “deed” menurut

pendapat umum mempunyai dua arti, yaitu:

1. Perbuatan (handling) atau perbuatan hukum (rechtshandeling).

2. Suatu tulisan yang dibuat untuk dipakai atau untuk digunakan

sebagai perbuatan hukum tertentu yaitu berupa tulisan yang

ditunjukkan kepada pembuktian tertentu.

Menurut Prof. Mr. A. Pitlo, akta adalah suatu surat yang ditanda

tangani, diperbuat untuk dipakai sebagai bukti dan untuk dipergunakan

oleh orang untuk keperluan siapa surat itu dibuat.

Menurut Dr. Sudikno Mertokusumo, yang dimaksud akta adalah surat

yang diberi tanda tangan, yang memuat peristiwa-peristiwa yang menjadi

dasar daripada suatu hak atau perikatan yang dibuat sejak semula

dengan sengaja untuk pembuktian.

Akta kelahiran adalah suatu akta yang dikeluarkan oleh pejabat yang

berwenang, yang berkaitan dengan adanya kelahiran. Dalam rangka

memperoleh atau mendapat kepastian terhadap kedudukan hukum

seseorang, maka perlu adanya bukti-bukti yang otentik yang mana sifat

bukti itu dapat dipedomani untuk membuktikan tentang kedudukan hukum

seseorang itu.

Adapun bukti-bukti otentik tersebut dapat digunakan untuk mendukung

kepastian, tentang kedudukan seorang itu ialah adanya akta yang

dikeluarkan oleh suatu lembaga, dimana lembaga inilah yang berwenang

untuk mengeluarkan aktaakta mengenai kedudukan hukum

seseorang.Sesuai bunyi Pasal 261 KitabUndang-undang Hukum Perdata

Page 4: Bab ii

menyatakan bahwa : “ Keturunan anak sah dapat dibuktikan dengan akta-

akta kelahiran mereka, sekedar telah dibukukan dalam register catatan

sipil .’’

Berdasarkan keturunan karena surat atau akta lahir memang

membuktikan bahwa seorang anak yang disebutkan disana adalah anak

yang disebutkan dalam akta kelahiran yang bersangkutan, paling tidak

dari perempuan yang melahirkan anak itu yang anaknya disebutkan

disana.

Dari isi akta kelahiran tersebut, maka akta kelahiran anak sah

membuktikan tentang hal-hal sebagai berikut:

1. Data lahir

a. Kewarganegaraan (WNI atau WNA).

b. Tempat Kelahiran

c. Hari,tanggal, bulan dan tahun kelahiran

d. Nama lengkap anak.

e. Jenis kelamin anak

f. Nama ayah

g. Nama ibu

h. Hubungan antara ayah dan ibu

2. Tanggal, bulan dan tahun terbit akta

3. Tanda tangan pejabat yang berwenang

Peristiwa kelahiran tersebut didaftarkan pada lembaga catatan sipil.

Sedangkan yang diperoleh masyarakat adalah kutipan akta kelahiran,

mengenai salinan akta kelahirannya tetap disimpan di Kantor Catatan Sipil

yang isinya sama dengan kutipan akta.

2.6 Pengertian Basis data atau Database

Basis data terdiri dari dua kata yaitu Basis dan Data. Basis kurang

lebih dapat diartikan sebagai markas atau gudang, tempat bersarang

Page 5: Bab ii

dan berkumpul. Data adalah representasi fakta dunia nyata yang

mewakili suatu objek seperti manusia ( pegawai, siswa, pembeli,

pelanggan ), barang, hewan, peristiwa, konsep, dan sebagainya yang

direkam dalam bentuk angka, huruf, simbol, teks, gambar, bunyi

atau kombinasinya ( Fathansyah,.1999 ).

Prinsip utama dari Basis Data adalah penyimpanan arsip / data, dan

tujuan utama Basis Data adalah kemudahan dan kecepatan

dalam pengambilan kembali data atau arsip. Hal yang sangat

ditonjolkan dalam BasisData adalah pengelompokkan atau

pengorganisasian data yang akan kita simpan sesuai fungsi atau

jenisnya.

Pengelompokkan atau pengorganisasian data ini dapat berbentuk

sejumlah file atau table tepisah atau dalam bentuk pendefinisian kolom -

kolom atau field- field data dalam setiap file / tabel.

Dalam setiap file terdapat record - record yang sejenis, sama besar,

sama bentuk dan merupakan suatu kumpulan entitas yang seragam.

Suatu record terdiri dari field - field yang saling berhubungan untuk

menujukkan bahwa field tersebut dalam suatu pengertian yang

lengkap dan direkam dalam suatu record. Untuk menyebut isi dari

field maka digunakan attribute atau merupakan judul dari suatu

kelompok entitas tertentu. Entitas adalah obyek nyata yang akan

direkam.

2.7 Activity diagrams

Activity diagrams menggambarkan berbagai alir aktivitas dalam

sistem yang sedang dirancang, bagaimana masing-masing alir berawal,

decision yang mungkin terjadi, dan bagaimana mereka berakhir. Activity

diagram juga dapat menggambarkan proses paralel yang mungkin terjadi

pada beberapa eksekusi. Activity diagram merupakan state diagram

Page 6: Bab ii

khusus, di mana sebagian besar state adalah action dan sebagian besar

transisi di-trigger oleh selesainya state sebelumnya (internal processing).

2.8 UML

Unified Modeling Language merupakan salah satu alat bantu yang

dapat digunakan dalam bahasa pemograman yang berorientasi objek,

saat ini UML akan mulai menjadi standar masa depan bagi industri

pengembangan sistem/perangkat lunak yang berorientasi objek sebab

pada dasarnya UML digunakan oleh banyak perusahaan raksasa seperti

IBM, Microsoft, dan sebagainya.

2.8.1 Definisi UML

Unified Modeling Language merupakan metode pengembangan

perangkat lunak (sistem informasi) dengan menggunakan metode grafis

serta merupakan bahasa untuk visualisasi, spesifikasi, konstruksi serta

dokumentasi.

Unified Modeling Language (UML) adalah bahasa yang telah menjadi

standard untuk visualisasi, menetapkan, membangun dan

mendokumentasikan arti suatu sistem perangkat lunak .

Unified Modeling Language (UML) merupakan standard modeling

language yang terdiri dari kumpulan-kumpulan diagram, dikembangkan

untuk membantu para pengembang sistem dan software agar bisa

menyelesaikan tugas-tugas seperti :

1. Spesifikasi

2. Visualisasi

3. Desain arsitektur

4. Konstruksi

5. Simulasi dan testing

6. Dokumentasi

Page 7: Bab ii

Berdasarkan beberapa pendapat yang dikemukakan diatas dapat

ditarik kesimpulan bahwa “Unified Modeling Language (UML) adalah

sebuah bahasa yang berdasarkan grafik atau gambar untuk

menvisualisasikan, menspesifikasikan, membangun dan

pendokumentasian dari sebuah sistem pengembangan perangkat lunak

berbasis Objek (OOP) (Object Oriented programming)”.

2.9 Pengertian Aplikasi

Aplikasi adalah suatu program yang siap untuk digunakan yang dibuat

untuk melaksanakan suatu fungsi bagi pengguna jasa aplikasi serta

penggunaan aplikasi lain yang dapat digunakan oleh suatu sasaran yang

akan dituju.

Menurut kamus komputer eksekutif, aplikasi mempunyai arti yaitu

pemecahan masalah yang menggunakan salah satu tehnik pemrosesan

data aplikasi yang biasanya berpacu pada sebuah komputansi yang

diinginkan atau diharapkan maupun pemrosesan data yang diharapkan.

Suatu sistem informasi adalah seperangkat aplikasi komputer yang

dapat memberi dukungan operasi dari suatu organisasi seperti operasi,

instalasi serta pada saat perawatan komputer, perangkat lunak dan data.

Aplikasi biasanya berupa perangkat lunak yang berbentuk software yang

berisi kesatuan perintah atau program yang dibuat untuk melaksanakan

sebuah pekerjaan yang diinginkan.

Selain itu aplikasi juga mempunyai fungsi sebagai pelayan kebutuhan

beberapa aktivitas yang dilakukan oleh manusia seperti sistem untuk

pelayanan mayarakat dalam pembuatan akta lahir dan hampir semua

proses yang dilakukan oleh manusia dapat dibantu dengan menggunakan

suatu aplikasi.

.