bab ii c6

Upload: andini-pratiwi

Post on 06-Jul-2018

213 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/17/2019 BAB II C6

    1/77

    BAB II

    PERANCANGAN BETON BERTULANG

    A. Pendahuluan

    Beton bertulang adalah beton biasa yang di dalamnya dipasang

    tulangan baja. Tulangan baja tersebut berfungsi untuk menambah kekuatan

     beton terhadap tegangan tarik dan pengaruh penyusutan. Salah satu sifat

     beton adalah mempunyai kekuatan terhadap desak cukup besar, tetapi

    kekuatan terhadap tariknya relatif rendah.

    1. Metode Perhitungan Beton Bertulang

    Ada metode perhitungan, yaitu!

    a. Metode "lastis #Metode Beban $erja%

    &ara perhitungan beton bertulang yang berdasarkan anggapan!

    1% 'ubungan tegangan(regangan beton adalah linier.

    % Setelah mencapai tegangan puncak tidak mampu menerima

    regangan lagi.

     b. Metode Ultimate #Metode $ekuatan Batas%

    &ara perhitungan beton bertulang berdasarkan kondisi

    sebenarnya, yaitu!

    1% 'ubungan tegangan(regangan beton tidak linier.

    % Setelah mencapai tegangan puncak masih mampu menerima

    regangan.

    . $ondisi Penampang Beton Bertulang

    a. $ondisi Seimbang

    $ondisi penampang beton dengan luas tulangan tertentu

    sehingga apabila terjadi beban puncak maka regangan yang

    terjadi adalah!

    1% )egangan beton tekan *c + *e #-,--%

    % )egangan baja tarik *s + *y #regangan leleh%

    /an tegangan yang terjadi adalah!

    1% Tegangan tekan beton + fc0

    % Tegangan tarik baja fs + fy #tegangan leleh%

     b. $ondisi Over Reinforced #Tulangan $uat%

  • 8/17/2019 BAB II C6

    2/77

    /ari kondisi seimbang apabila luas tulangan diperbesar maka

    akan terjadi kondisi oer reinforced karena luas tulangan berlebih,

    maka pada saat beton mencapai regangan hancur #*e + -,--%

    dan baja belum mencapai regangan leleh #*y%

    2adi kondisi oer reinforced adalah kondisi penampang beton

     bertulang dengan luas tulangan tertentu sehingga apabila terjadi

     beban puncak maka regangan yang terjadi adalah!

    1% )egangan beton tekan *c + *e

    % )egangan baja tarik *s *y

    /an tegangan yang terjadi adalah!

    1% Tegangan beton tekan + fc0

    % Tegangan baja tarik fs fy

    c. $ondisi 3nder  Reinforced #Tulangan 4emah%

    /ari kondisi seimbang apabila luas tulangan dikurangi maka

    akan terjadi kondisi under reinforced karena luas tulangan

     berkurang maka pada saat beton mencapai regangan hancur #*e

    + -,--% regangan baja sudah melampaui regangan leleh #*s 5 *y%

    2adi kondisi under reinforced adalah kondisi penampang

     beton bertulang dengan luas tulangan tertentu sehingga apabila

    terjadi beban puncak maka regangan yang terjadi adalah!

    1% )egangan beton tekan *c + *e

    % )egangan baja tarik *s5 *y

    /an tegangan yang terjadi adalah!

    1% Tegangan beton tekan + fc0

    % Tegangan baja tarik fs + fy

    . "kialensi Blok /iagram Tegangan Bentuk Parabola Menjadi Bentuk 

    Persegi

    Menurut 6hitney untuk menyederhanakan perhitungan, blok 

    diagram tegangan yang berbentuk parabola bisa digunakan dengan

     blok diagram tegangan yang berbentuk persegi.

    A + 71 8 &

  • 8/17/2019 BAB II C6

    3/77

    & + -,9: a 8 b 8 fc0

    T + As 8 fy

    Besarnya 71 tergantung dari mutu beton !

    2ika fc0 ; - MPa ! 71 + -,9:

    2ika - ; fc0 ; :: ! 71 +

    2ika fc0 ? :: ! 71 + -,@:

    B. Langkah-langkah perancangan beton bertulang

      Tabel .1 ilai min

    Seluruh mutu beton

    f y + C-

    Mpa

    f y + C--

    Mpa

    Balok dan umumnya -,--:9 -,--:

    Alternalif CD an CD an

    Pelat -,--: -,--19

      Sumber : SNI 03 – 1729 – 2002

      Tabel . ilai maE

    fy MpafcF Mpa

    1: - : - :

    C- -,-C -,- -,-C-C -,-C9C -,-:9

    C-- -,-1 -,-1@ -,-- -,-CC -,-G1

      Sumber : SNI 03 – 1729 – 2002

     Tabel . ilai MuDbd untuk fc0 +- Mpa dan + -,9ϕ

    muDdb fy + C- Mpa fy + C-- Mpa

    cDd HDd au au

    C

  • 8/17/2019 BAB II C6

    4/77

     Tentukan syarat – syarat batas

     Tentukan ukuran balok

     Tentukan momen yang menentukan

    Hitung tulangan

    Pilih tulangan

    As perlu ≤ As tul Asperlu> As tul

     Tulangan memadai

    1-- -,---: -,1I1 -,--- -,1I -,--I -,II@

    -- -,--1- -,1I1 -,---@ -,19 -,-1G -,II

    -- -,--1@ -,1I- -,---I -,1@ -,-@ -,I9I

    C-- -,--1 -,19I -,--1 -,1: -,-: -,I9:

    :-- -,--G -,199 -,--1@ -,1C -,-CC -,I91

    @-- -,-- -,19G -,--1I -,1 -,-: -,IGG

    G-- -,--9 -,19G -,-- -,11 -,-@ -,IGC

    9-- -,--C -,19@ -,--@ -,1- -,-G1 -,IG-

      Sumber : SNI 03 – 1729 – 2002

    Tabel .C Tebal minimum penutup beton pada tulangan terluar dalam mm

    Bagian

    konstruksi

    Jang tidak langsung

     berhubungan Jang langsung berhubungan

    dengan tanah dan cuaca dengan tanah dan cuaca

    4antaiDdinding K/ ( @ dan lebih kecil ! - K/ ( 1@ dan lebih kecil ! C-

      5 K/ ( @ ! 1 5 K/ ( 1@ ! :-

    Balok Seluruh diameter ! C- K/ ( 1@ dan lebih kecil ! C-

      5 K/ ( 1@ ! :-

    $olom Seluruh diameter ! C- K/ ( 1@ dan lebih kecil ! C-

      5 K/ ( 1@ ! :-

    Sumber : SNI 03 – 1729 – 2002

    1. Perencanaan tulangan balok 

    :

  • 8/17/2019 BAB II C6

    5/77

     Tentukan syarat – syarat batas

     Tentukan ukuran kolom

     Tentukan momen yang menentukan

    Hitung tulangan

    Pilih tulangan

    As perlu ≤ As tul Asperlu> As tul

     Tulangan memadai

     Tentukan beban aksial yang menentukan

     Tentukan syarat – syarat batas

     Tentukan panjang bentang

     Tentukan tebal pelat

    Hitung beban-beban

     Tentukan momen yang menentukan

    Pilih tulanganρmin ≤ ρ ≤ ρmax ρ > ρmax

    Hitung tulangan

     Tebal pelat dan tulangan memadai

      Lambar .1 /iagram alir untuk perencanaan tulangan balok 

    . Perencanaan tulangan kolom

      Lambar . /iagram alir untuk perencanaan tulangan kolom

    . Perencanaan tulangan pelat

    @

  • 8/17/2019 BAB II C6

    6/77

      Lambar . /iagram alir untuk perencanaan tulangan pelat

    C. Anal!! Pe"bebanan

    Struktur portal harus diperhitungkan mampu memikul berbagai beban

    yang mungkin bekerja. Berbagai kombinasi pembebanan perlu dicoba

    untuk memperoleh keadaan yang paling membahayakan struktur. Adapun

     berbagai beban yang perlu dipertimbangkan adalah sebagai berikut !

    1. Beban /inding

    /inding yang digunakan merupakan dinding pasangan batako --

    kgDm.

    . Beban Plat 4antai

    a. Beban Mati

    Beban penutup lantai dari keramik : kgDm

    Adukan per cm tebal spesi dari semen 1 kgDm

    Plafon eternit dan penggantung 19 kgDm

     b. Beban 'idup

    Beban hidup pada lantai rusunaa-- kgDm

    . Beban Tangga

    a. Beban Mati

    Beban beton bertulang C-- kgDm

    Beban penutup lantai dari keramik C kgDm

    Adukan per cm tebal spesi dari semen 1 kgDm

    G

  • 8/17/2019 BAB II C6

    7/77

     b. Beban 'idup

    Tangga pada bangunan rusunaa-- kgDm

    C. Perhitungan Pembebanan Portal

    3kuran $olom ! 50 cm× 50 cm

    3kuran Balok Nnduk ! 50 cm× 40 cm

    3kuran Balok Sloof ! 50 cm× 40 cm

    Tinggi tiap lantai ! G: cm+ ,G: m

    :. Beban /indinga. Balok induk dinding setengah bata

    /inding setengah bata #-- kgDm%

    h + ,G: = -, + ,C: m

    + - E ,C: + @:- kgDm

     b. Balok sloof 

    h + ,G: = -,: + ,: m

    + - E ,: + @:- kgDm

    c. Balok bordes

    h + 1,9G: = -,:+ 1,G: m

    + -- E 1,G: + G: kgDm

    d. Balok sloof di baah bordes

    h + 1,9G: = -,C+ 1,:G: m

    + :- E 1,:+ 9 kgDm

    e. Balok induk di baah bordes

    f. h + 1,9G: = -,C+ 1,:G: m

    g. + :- E 1,:+ 9 kgDm

    @. Beban Plat #/ead% 4antai

    $eramik + C E + C9 kgDm

    Spesi + 1 E + C kgDm

    Plafon + 19 kgDm

    Beban instalasi listrik + : kgDm

    Total beban + 11 kgDm

    9

  • 8/17/2019 BAB II C6

    8/77

    G. Beban Plat #4ie% 4antai

    Beban hidup plat lantai -- kgDm

    9. Beban Plat #/ead% Bordes

    $eramik + C E + C9 kgDm

    Spesi + 1 E + C kgDm

    Total beban + I- kgDm

    I. Beban Plat #4ie% Bordes

    Beban hidup plat bordes -- kgDm

    1-. BebanTangga #/ead%

    Perhitungan perencanaan Tangga

    a. /engan ketentuan !

    A + -, m

    3 + -,19 m

     b. Banyak anak tangga dalam 1 m

    n=  1

    √  A2+O2=

      1

    √ 0,32+0,182=2.857

    c. Beton anak tangga +1

    2× O× A×1 ×n×beratbeton

    + -,: E -,19 E -, E 1 E ,9:G E C--

    + 185,143 kg/m2

    d. Spesi ¿ (O+ A )× 1×n×berat spesi× 2

    ¿ (0,18+0,3 ) ×1 ×2,857× 21×2

    ¿57,600 kg/m2

    e. $eramik +   (O+ A ) ×1× n ×beratkeramik ×2

    I

  • 8/17/2019 BAB II C6

    9/77

    + (0,18+0,3) ×1 ×2.85 ×24 ×2

    + ,I1CkgDm

    f. Total beban + G:,@:G kgDm

    11. BebanTangga #4ie%

    Beban hidup tangga -- kgDm

    1. Perhitungan Plat 4antai, Plat Tangga, dan Plat Bordes

    a. Plat lantai

    Oy + I- Mpa

    NE + m + --- mm

    Ny + m + --- mm

    hmin +1

    28 ×lx ×(0,8+   fy700 )

    +1

    28 ×3000 ×(0,8+ 390700 )

    + 1C:,Cmm diambil 1C: mm

     b. Plat Tangga

    4 + √ panjang tanggamendatar2+

    1

    2 h2

    + √ 20002+18752=2741,46 mm

    hmin + L20

     ×(0,8+   fy700 )

    +2741,46

    20×(0,8+ 390700 )

    + 186.02mm diambil186 mm

    c. Plat Bordes

    hmin + L

    10×(0,8+   fy700 )

    C-

  • 8/17/2019 BAB II C6

    10/77

    +1000

    10  ×(0,8+ 390700 )

    + 135.71mm diambil135 mm

    1. Baban Lempa

      /ata = data untuk keperluan input pembebanan dinamik dengan

    metode reson sectrum, mengacu pada SNI 172! : 2012  sebagai

     berikut !

    a. Oungsi bangunan + )usunaa

    a. 4okasi + Lunung $idul, proinsi Jogyakarta

    dengan ilayah gempanya termasuk ilayah C.

     b. 2enis tanah + Bangunan di bangun diatas tanah keras

    c. Oaktor keutamaan gempa, I e

    d. 3ntuk nilai faktor keutamaan gempa ditentukan berdasarkan tabel

    .: kategori risiko bangunan dan non bangunan # SNI 172! :

    2012 %. 3ntuk gedung )usunaatermasuk kategori risiko NN yaitu

    faktor keutamaan gempa, I e + 1

    Tabel .: Oaktor keutamaan gempa

    Sumber ! SNI 172! : 2012

    e. $oefisien modifikasi respons, R

      3ntuk koefisien modifikasi respons ditentukan berdasarkan tabel

    I faktor R" # d   "$0 untuk sistem penahan gaya gempa #SN 1G@ !

    -1%.3ntuk sistem rangka bangunan dengan menggunakan rangka

     beton bertulang pemikul momen khusus yaitu koefisien modifikasi

    respons, R + 9

    C1

  • 8/17/2019 BAB II C6

    11/77

    f. Peta 1 ! Ss + 1

    Peta ! S1 + -,C

    Berdasarkan SNI 172! : 2012tabel klasifikasi situs, peta 1 dan

     peta adalah kelas situs S& # tanah keras, sangat padat dan batuan

    lunak % .

    g. S%  + g E I e R

      + I,91 E1

    8

      + 1,@:

    /. Analisis hitungan

    1. Perhitungan Tulangan Balok Nnduk 

     &u' (1@.@ )Nm

     &u* (  ( I.G: )Nm

    Momen nominal

    9,-

    ++ =

      &u &n   )Nm

     )NmC:,-

    9,-

     1@,@==

    C

  • 8/17/2019 BAB II C6

    12/77

    Gambar !" Peren#anaan Tulangan $entur Positi% 

    9,-

    −− = &u

     &n   )Nm )Nm

    1I,G9,-

    G:,I==

    /iketahui dari soal !

    fc0 + : MPa

    fy + I- MPa

    /ari tabel rasio maksimum tulangan pokok diperoleh !

    --@,-I-

    C,1C,1min   ===

     f+ ρ 

    b ρ 

    +

    ××

    yy

    c1

    f @--

    @--

    Ff 7-,9:

    +

    -GC,-I-@--

    @--

    I-

    :91,-9:,-   =

    ××

    maE ρ 

    +

    -91,--C,-G:,-Bb-,G:   =×=×

    3kuran Balok Nnduk ! :- E C- cm

    a. Perencanaan Tulangan 4entur Positif  

     )Nm &n @,1@=+

    C

  • 8/17/2019 BAB II C6

    13/77

    /igunakan tulangan utama /1I mm, sengkang P1- mm dan

    selimut beton C- mm.

    lim

      dtulan,andsen,-an, ut .se.d    −−−=

    mm:,CC-

    1I1-:-:--   =−−−=

    F.9:,-   fc

     f+m = 1-I,1

    :.9:,-

    I-==

    .d b

     &n Rn

    +

    =   &/a1,-:,CC-.C--

    1-.@,1@

    @

    ==

    −−=

     f+

     Rnm

    m

    ..11

    1 ρ 

    --:,-I-

    %,-#1,111

    1,1

    1=

    −−=

      0 0

    maEmin   ρ  ρ  ρ   

  • 8/17/2019 BAB II C6

    14/77

    As ada

    11CI,11C%1I#

    C

    1C   mm=⋅⋅⋅=   π 

    As ada + 11C,11 mm5 As perlu  + 1-:G, mm, ukuran

    tulangan dapat digunakan atau aman.

    &ek $apasitas Tulangan

    ab fc#  .F..9:,-=   a 0a 0 0 11I--C--:9:,-   ==

     f+ 1s3  .=   N  0 I.CC-I-11,11C   ==

    3 #  =   N a I,CC-11I--   =→

    mma 1@,G11I--

    I,CC-==

    mm f+

    d ab ,1@

    I-@--

    :,CC-@--91,-

    @--

    @--1   =+

    ⋅⋅=

    +⋅

    ⋅= β 

     ilai

    mmabmma ,1@1@,G   ==   +  )Nm &n )Nm &n @,1@@,19@ Aman

    $apasitas momen dalam kondisi aman dengan ukuran tulangan /1@.

     b. Perencanaan Tulangan 4entur egatif.

     )Nm &n G:,I=−

    C:

  • 8/17/2019 BAB II C6

    15/77

    &'' mm

    b ("'' mm (&' mm

    Gambar !& Peren#anaan tulangan lentur negati% 

    /igunakan tulangan utama /1I mm, sengkang P1- mm dan

    selimut beton C- mm.

    lim

      dtulan,an

    dsen,-an, ut .se.d    −−−=

    :--,CC-

    1I1-C-:--   =−−−=

    F.9:,-   fc

     f+m = 1,1

    :.9:,-

    I-==

    .d b

     &n Rn

    =  &/a9,-:,I.:-

    1-.C,GG

    @

    ==

    −−=

     f+

     Rnm

    m

    ..11

    1 ρ 

    --1,-I-

    %99,-#1,111

    1,1

    1=

    −−=

      0 0

    --1,---C@,-.min   >→ ρ  ρ 

     ilai diambil dari nilai terbesar 

    d b 1serlu .. ρ = :,91-:,I:--1,-   mm 0 0   ==

    /igunakan tulangan /1I

    :,9%1I#C

    1mm=⋅⋅=   π 

    C@

  • 8/17/2019 BAB II C6

    16/77

    2umlah tulangan

    bua. 2

     1serlu9:,

    :,9

    :,91-

    1I≈===

    2adi tulangan yang digunakan /1I

    As ada

    @,9:-%:#

    C

    1   mm=⋅⋅⋅=   π 

    As ada5 As perlu, ukuran tulangan dapat digunakan atau aman

    .

    &ek $apasitas Tulangan

    ab fc#  .F..9:,-=   a 0a 0 0 11I--:-:9:,-   ==

     f+ 1s3  .=   N  0 1GCI-@,9:-   ==

    3 #  =

    mma 99,G11I--

    1GC==

    mm f+

    d ab C:,1@

    I-@--

    :.CC-@--91,-

    @--

    @--1   =+

    ⋅⋅=+⋅⋅= β 

     ilaiaba <

    , jadi tulangan tariknya sudah leleh.

    &ek $apasitas Momen

    −=

    ad 3  &n

     )Nm:,1C11-.

    1@,9:,ICC1G9@ @ =

    −=   −

    −> &n &n

    $apasitas momen dalam kondisi aman dengan ukuran yang

    digunakan /1I.

    a. Perhitungan Tulangan Leser Balok Nnduk 

    CG

  • 8/17/2019 BAB II C6

    17/77

    )A

    *u( "&+',

    Gambar !,, hear %or#e diagram

    .

    1% Perhitungan geser terhadap tumpuan

     b + C-- mm

    mmdsen,a-an, 

    .se.d  C::

    1-C-:--

    lim   =−−=−−=

    u + C:,-1

    $emampuan pikul beton tanpa tulangan geser 

     )N d b4 fc5c G::,1GC::.C--.:

    @

    1..F

    @

    1===

    5s ( 65u Φ

    % ( c + #C:,-1 # -,G:% = 1G,G::+ (11,G k

    #.ec-in,  ukuran penampang

     smaE +2√ fc ' 

    3  . b w. d

    + 2√ 35

    3.400.440,5

    + @IC,IC $

    s smaE, ukuran penampang cukup.

    smin+ #b E d%D + #C-- E CC-,:%D + :9,GC $

    u + C:,-1 # c Q smin%ϕ ϕ + 1-,G: $

    C9

  • 8/17/2019 BAB II C6

    18/77

    Tidak perlu menggunakan sengkang,tetapi lebih baik jika

    dipasang geser. /igunakan sengkang P1-

    A + R E E 1-

    + G9,:C mm

    S +Av x fy x d

    Vs

    +

    78,54 x 390x 455

    119,43  E 1-(

    $ 11@,G mm + 11@ mm

    #.ec-in,  jarak sengkang !

    spakai +

    d b4 fc ..F

    1

    $

     )N CG,CG:,CC-.C--.:1 =

    SmaE + dD + CC-,:D + -,: mm

    S + 11@ mm SmaE + -,: mm , jadi ukuran sengkang P1- (

    11@ dapat digunakan.

    % Perhitungan geser daerah lapangan

     b + :- mm

    d + :@ mm

    u + GI, $ #dari station C frame1-9 &MB1%

    $emampuan pikul beton tanpa tulangan geser 

     )N d b4 fc5c ,::@.:-.:@

    1..F

    @

    1===

    CI

  • 8/17/2019 BAB II C6

    19/77

    5s ( 65u Φ

    % ( c + #GI, # -,G:% = :, + :,CC $

    #.ec-in,  ukuran penampang

    smaE  +2√ fc ' 

    3. b w . d

    + 2√ 25

    3  .250 .256

    + 1, $

    s + :,CC $ smaE + 1, $, ukuran penampang

    cukup #underreinforced %

    smin+ #b E d%D + #:- E :@%D + 1, $

    φc + I,IIG $ ; u + GI, $

    /igunakan sengakang P9

    @,:-%9#C

    1mm=⋅⋅=   π 

    2umlah sengkang

    bua. / 

    19,-@,:-IIG,I

    9Pc ≈=== ϕ 

    'arus dipasang tulangan geser minimum.

    /igunakan sengkang P9

    A + R E E 9

    + :-,@ mm

    S +Av x fy x d

    Vs

    +50,26 x 300x 256

    52,44  E 1-(

    $ G,@1 mm

    #.ec-in,  jarak sengkang

    :-

  • 8/17/2019 BAB II C6

    20/77

    spakai +

    d b4 fc ..F

    1

    $

     )N @G,1-@:@.:-.:

    1=

    $ 1-@.@G $ ? :,CC $

    SmaE + dD + :@D + 19 mm

    S + G,@1 mm SmaE + 19 mm , jadi ukuran sengkang P9 ( G-

    dapat digunakan.. Perhitungan Sloof.

    /ata # dari perhitungan SAP ---% frame C@

    maksimum #M mak% dari seluruh sloof

     &u' (1C,91 )Nm

     &u* (  (9,@G )Nm

    /iketahui dari soal !

    fc0 + : MPa

    fy + -- MPa

    /ari tabel rasio maksimum tulangan pokok diperoleh !

    --:,---

    C,1C,1min   ===

     f+ ρ 

    b ρ +

    ××

    yy

    c1

    f @--

    @--

    Ff 7-,9:

    -C1,---@--

    @--

    --

    :9:,-9:,-   =

    ××

    maE ρ 

    +

    -1,--C1,-G:,-Bb-,G:   =×=×

    Momen nominal

    :1

    (

  • 8/17/2019 BAB II C6

    21/77

    b ( /'' mm

    '+0&!%#1

    a

    dh (/&' mm

    9,-

    ++ =

      &u &n   )Nm

     )Nm:@,19

    9,-

    1C,91==

    9,-

    −− =

     &u &n   )Nm

     )NmI@,C9

    9,-

    9,@G(−==

    a. Perencanaan tulangan

    lentur positif.

     )Nm &n :@,19=+

    /igunakan tulangan utama / mm, sengkang P9 mm dan selimut

     beton :- mm.

    lim

      dtulan,andsen,-an, ut .se.d    −−−=

    F.9:,-   fc

     f+m = 119,1C

    :.9:,-

    --==

    .d b

     &n Rn

    +

    =   ==

    @

    91.--

    1-.:@,19

    −−=

     f+

     Rnm

    m

    ..11

    1 ρ   

    −−=--

    -,G9119,1C11

    119,1C

    1   0 0

    :

    Gambar !2 Peren#anaan Tulangan

    Positi%

    (/&' – &' -0 – 3 ( 0,

    mm

    '+40 5pa

    (

    +2&2!,'-

    /

  • 8/17/2019 BAB II C6

    22/77

    nilai diambil dari nilai yang terbesar.

    d b 1serlu .. ρ = :,C191----:,-   mm 0 0   ==

    /igunakan tulangan C/#As1  +9-,1 mm  ,As + 1:-,:1

    mm%

    As ada + 1:-,:1 mm5 As perlu + C1,: mm UUUUkVV

    &ek $apasitas Momen

    Ab +   [email protected]#@--Qfy%+-,9:[email protected]#@--Q--%+ 1:I,

    mm

    a+ Ast.fy D#-,9:.fc0.b%+1:-,:1.--D#-,9:.:.--%+ G1,::Cmm

    a Ab + tulangan tarik sudah leleh

    ab fc#  .F..9:,-=   a 0a 0 0 @G:--:9:,-   ==

     f+ 1s3  .=   N  0 ,C:@1:I--:1,1:-   ==

    −=

    ad 3  &n   Nm9@1,1111-.

    ::C,G191,C:@1:I @ =

    −=   −

    O-  )Nm &n )Nm &n ..........................:@,199@1,111   =>=   +

    &ek $apasitas 4uas

    Astmin +

    1,4

    fy  xbxd

     +

    1,4

    300 x 300 x 281

     + I,C mm

    Astmin +!fc '  4. fy

      xbxd  +! 254.300

     x 300 x 281  + :1,: mm

    Asb +0,85 xAbxbxfc ' 

    fy   +0,85 x 159,233 x 300 x 25

    300   +

    9,G mm

    AstmaE + -,G: E Asb + -,G: E 9,G + :G,GG: mm

    :

     "

  • 8/17/2019 BAB II C6

    23/77

    h ( /&' mm

    b ( /'' mm '+0&!%#1

    a

    d

    Asmin As AstmaE + I,C 1:-,:1 :G,GG: mm.....$ 

     b. Perencanaan tulangan

    lentur negatif 

     )Nm &n -,C9−=−

    Lambar .G Perencanaan Tulangan 4entur egatif 

    /igunakan tulangan utama / mm, sengkang P9 mm dan selimut

     beton :- mm.

    lim

      dtulan,andsen,-an, ut .se.d    −−−=

    mm91

    9:-:-   =−−−=

    F.9:,-   fc

     f+m = 119,1C

    :.9:,-

    --==

    .d b

     &n Rn

    =   &/a-G,91.--

    1-.-,C9

    @

    ==

    :C

  • 8/17/2019 BAB II C6

    24/77

    )

     , m

    .A

    *u( &4+07& 89

    / m

    Gambar !0 hear :or#e ;iagram -

  • 8/17/2019 BAB II C6

    25/77

    d b fc5c ..F@

    1=

    $ 1D@ E

    √ 25

     E -- E 91 + G-,: $

    5s ( 65u Φ

    % ( c + #:G,9I: # -,G:% = G-,: + @,IC $

    &hecking ukuran penampang!

    smaE +2√ fc ' 

    3. b . d

    + 2√ 25

    3  .300 .281

     + 91 $

    s + @,IC $ smaE + 91 $,ukuran penampang cukup

    smin + #b E d%D + #-- E 91%D + 9,1-- $

    u + :G,9I: # c Q smin%ϕ ϕ + G,G@ $

    Tidak perlu menggunakan sengkang,tetapi lebih baik jika

    dipasang tulangan geser.

    /igunakan sengkang P9

    A + R E E 9

    + :-,@: mm

    S +Av x fy x d

    Vs

    +

    50,265 x 240 x281

    6,943  E 1-(

    $ C99,C mm

    &hecking jarak sengkang !

    spakai +

    d b fc ..F

    1

    :@

  • 8/17/2019 BAB II C6

    26/77

    $

    91.--.:

    1

    $ 1C-,: $

    SmaE + dD + 91D + 1C-,: mm

    S + C99,C mm 5 SmaE + 1C-,: mm , jadi ukuran sengkang yang

    di pakai P9(1C- mm.

    % Perhitungan geser daerah lapangan

     b + -- mm

    d + 91 mm

    u + :9,99I $

    $emampuan pikul beton tanpa tulangan geser 

    d b fc5c ..F@

    1=

    $ 1D@ E

    √ 25

     E -- E 91 + G-,: $

    5s ( 65u Φ

    % ( c + #:G,9I: # -,G:% = G-,: + @,IC $

    &hecking ukuran penampang!

    smaE  +2√ fc ' 

    3  . b . d

    + 2√ 25

    3.300.281

    + 91 $

    s + @,IC $ smaE + 91 $,ukuran

     penampang cukup.

      smin+ #b E d%D + #-- E 91%D + 9,1-- $

      u + :G,9I: # c Q smin%ϕ ϕ + G,G@ $

    Tidak perlu menggunakan sengkang,tetapi lebih baik jika

    dipasang geser. /igunakan sengkang P9

    A + R E E 9

    :G

  • 8/17/2019 BAB II C6

    27/77

    + :-,@: mm

    S +Av x fy x d

    Vs

    +50,265 x 240 x281

    6,943  E 1-(

    $ C99,C mm

    &hecking jarak sengkang !

    spakai +

    d b fc ..F

    1

    $

    91.--.:

    1

    $ 1C-,: $

    SmaE + dD + 91D + 1C-,: mm

    S + C99,C mm 5 SmaE + 1C-,: mm , jadi ukuran sengkangyang di pakai P9(1C- mm.

    . Perhitungan Tulangan )ing Balk 

    /ata #dari perhitungan SAP --- frame II &MB%

     &u' (  ,-: )Nm

     &u* (  ( @1,I )Nm

    Momen nominal

    9,-

    +

    + =  &u

     &n   )Nm )Nm

    -@,C-9,-

     ,-:

    ==

    9,-

    −− = &u

     &n   )Nm )Nm

    C,GG9,-

    I,@1==

    /iketahui dari soal !

    fc0 + : MPa

    fy + -- MPa

    /ari tabel rasio maksimum tulangan pokok diperoleh !

    :9

  • 8/17/2019 BAB II C6

    28/77

    b ( &' mmb ( &' mm

    '+0&!%#1'+0&!%#1

    aa

    ddh ( /'' mmh ( /'' mm

    Gambar !7 Peren#anaan tulangan lentur positi% 

    --C@G,---

    C,1C,1min   ===

     f+ ρ 

     "b

     +

    ××

    yy

    c1

    f @--

    @--

    Ff 7-,9:

      +

    -C,---@--

    @--

    --

    :9:,-9:,-   =

    ××

    maE ρ 

    +

    -,--C,-G:,-Bb-,G:   =×=×

    3kuran )ing Balk ! : cm E - cm

     b. Perencanaan Tulangan 4entur Positif 

     )Nm &n -@,C-=+

    /igunakan tulangan utama /1@ mm, sengkang P9 mm dan selimut

     beton C- mm.

    lim

      dtulan,andsen,-an, ut .se.d    −−−=

    mmCC

    1@9C---   =−−−=

    :I

  • 8/17/2019 BAB II C6

    29/77

    F.9:,-   fc

     f+m = 1,1C

    :.9:,-

    --==

    .d b

     &n Rn

    +

    =   &/a@I,CC.:-

    1-.-@,C-

    @

    ==

    −−=

     f+

     Rnm

    m

    ..11

    1 ρ 

    --I@,---

    %@I,#1,1C11

    1,1C

    1=

    −−=

      0 0

    maEmin   ρ  ρ  ρ   

  • 8/17/2019 BAB II C6

    30/77

    Gambar !,' Peren#anaan Tulangan $entur 9egati% 

     f+ 1s3  .=   N  0 19-I:G--1I,@-   ==

    3 #  =   N a 19-I:G@G:   =→

    mma -@,C:,:1

    19-I:G==

    mm f+

    d ab G,19

    --@--

    CC@--9:,-

    @--

    @--1   =+

    ⋅⋅=

    +⋅

    ⋅= β 

     ilai

    mmabmma G,19-@,C   ==   +  )Nm &n )Nm &n -:,-G,C1Aman

    #underreinforced %

    $apasitas momen dalam kondisi aman dengan ukuran tulangan

    /1@.

    c. Perencanaan Tulangan 4entur egatif.

     )Nm &n C,GG=−

    /igunakan tulangan utama /: mm, sengkang P9 mm dan

    selimut beton C- mm.

    @1

  • 8/17/2019 BAB II C6

    31/77

    lim

      dtulan,andsen,-an, ut .se.d    −−−=

    mm:,I

    :9C---   =−−−=

    F.9:,-   fc

     f+m = 1,1C

    :.9:,-

    --==

    .d b

     &n Rn

    +

    =   &/aC,:

    :,I.:-

    1-.C,GG

    @

    ==

    −−=

     f+

     Rnm

    m

    ..11

    1 ρ 

    -1,---

    %C,:#1,1C11

    1,1C

    1=

    −−=

      0 0

    -,--1,---C@,-maEmin  

  • 8/17/2019 BAB II C6

    32/77

    As ada + 1CG,@ mm5 As perlu  + 1:G,G: mm, ukuran

    tulangan dapat digunakan atau aman #underreinforced %.

    &ek $apasitas Tulangan

    ab fc#  .F..9:,-=   a 0a 0 0 :,:1:-:9:,-   ==

     f+ 1s3  .=   N  0 CC1G9@--@,1CG   ==

    3 #  =   N a CC1G9@:,:1   =→

    mma 1@,9:,:1

    CC1G9@

    ==

    mm f+

    d ab G,1:

    --@--

    :,I@--9:,-

    @--

    @--1   =+

    ⋅⋅=

    +⋅

    ⋅= β 

     ilai

    mmabmma G,19-@,C   ==   −

    $apasitas momen dalam kondisi aman dengan ukuran yang

    digunakan /:.

    d. Perhitungan Tulangan Leser )ing Balk 

    % Perhitungan geser terhadap tumpuan

     b + :- mm

    mmdsen,a-an, 

    .se.d  :@

    9C---

    lim   =−−=−−=

    @

  • 8/17/2019 BAB II C6

    33/77

    )A

    *u( 47+0

    d ( '!&2 m

    Gambar !,, hear %or#e diagram

    .

    u + GI,9 $ #dari station - frame 11- &MB1%

    $emampuan pikul beton tanpa tulangan geser 

     )N d b4 fc5c ,::@.:-.:@

    1..F

    @

    1===

    5s ( 65u Φ

    % ( c + #GI,9 # -,G:% = :,+ :,1 k

    #.ec-in,  ukuran penampang

     smaE +2 √ fc ' 

    3. b w . d

      + 2√ 25

    3  .250 .256

      + 1, $

    s + :,1 $ smaE + 1, $, ukuran

     penampang cukup #underreinforced %.

    smin+ #b E d%D + #:- E :@%D + 1, $

    φc + I,IIG $ ; u + GI,9 $

    /igunakan sengakang P9

    @,:-%9#C

    1mm=⋅⋅=   π 

    2umlah sengkang

    bua. / 

    19,-@,:-

    IIG,I

    9

    Pc≈===

     ϕ 

    @C

  • 8/17/2019 BAB II C6

    34/77

    'arus dipasang tulangan geser minimum.

    /igunakan sengkang P9

    A + R E E 9

    + :-,@ mm

    S +Av x fy x d

    Vs

    +50,26 x 300x 256

    53,1  E 1-(

    $ G,9 mm

    #.ec-in,  jarak sengkang !

    spakai +

    d b4 fc ..F

    1

    $

     )N @G,1-@:@.:-.:

    1

    =

    $ 1-@.@G $ ? :,1 $

    SmaE + dD + :@D + 19 mm

    S + G,9 mm SmaE + 19 mm , jadi ukuran sengkang P9 ( G-

    dapat digunakan.

    C% Perhitungan geser daerah lapangan

     b + :- mm

    d + :@ mm

    u + GI, $ #dari station C frame1-9 &MB1%

    $emampuan pikul beton tanpa tulangan geser 

     )N d b4 fc5c ,::@.:-.:@

    1..F

    @

    1===

    @:

  • 8/17/2019 BAB II C6

    35/77

    5s ( 65u Φ

    % ( c + #GI, # -,G:% = :, + :,CC $

    #.ec-in,  ukuran penampang

    smaE  +2√ fc ' 

    3. b w . d

    + 2√ 25

    3  .250 .256

    + 1, $

    s + :,CC $ smaE + 1, $, ukuran penampang

    cukup #underreinforced %

    smin+ #b E d%D + #:- E :@%D + 1, $

    φc + I,IIG $ ; u + GI, $

    /igunakan sengakang P9

    @,:-%9#C

    1mm=⋅⋅=   π 

    2umlah sengkang

    bua. / 

    19,-@,:-IIG,I

    9Pc ≈=== ϕ 

    'arus dipasang tulangan geser minimum.

    /igunakan sengkang P9

    A + R E E 9

    + :-,@ mm

    S +Av x fy x d

    Vs

    +50,26 x 300x 256

    52,44  E 1-(

    $ G,@1 mm

    #.ec-in,  jarak sengkang

    @@

  • 8/17/2019 BAB II C6

    36/77

    spakai +

    d b4 fc ..F

    1

    $

     )N @G,1-@:@.:-.:

    1=

    $ 1-@.@G $ ? :,CC $

    SmaE + dD + :@D + 19 mm

    S + G,@1 mm SmaE + 19 mm , jadi ukuran sengkang P9 ( G-

    dapat digunakan.C. Perhitungan Tulangan $olom

    /ari analisa SAP ---, dicari kolom yang mempunyai nilai P yang

     bernilai negatif paling besar . Pada analisa ini kolom yang mempunyai

    nilai P paling besar adalah frame $- dan diperoleh data sbb !

    M1 #M pada frame G1% + 19,@ $m

    M #M pada frame G1% + 9,11:@ )Nm

    Pu #nilai P maksimal pada Pondasi% + 1-CI,-I )N 

    Pu0 #nilai P maksimum pada frame 1:9% + I1@,: )N 

    Beban eksentrisitas maksimum menurut perhitungan rde Satu

    F

     /u

     & en  =   mmm G,---G,-:,I1@

    11:@,9===

    %#-,-1:min   .-olomeo   +=   mm-%--#-,-1:   =+=

    →> minon   ee   memenu.immmm ......................................-G,-   >

    sehingga M dihitung dengan cara !

    %-,-1:#   .-olom /u0 &    +=   )Nm 0 CG,11-.--I,1-CI ==   −

    /ihitung kekakuan kolom

    FCG--   fc 8c   =   &/a:G:,G9-::CG--   ==

    @G

  • 8/17/2019 BAB II C6

    37/77

    .1

    1lg

    -olom 0.b-olom=

    CI1--9,:----

    1

    1mm 0 0 0   ==

     /u

     /ud F

    =β  9G,--I,1-CI

    :,I1@==

    o- ..................................1<

    %1#:,

    lg.

     8c 8I 

    β += 1

    @

    1--I9,%C@,-1.#:,

    1-.@G::-- Nmm 0

     0=

    +=

    /ihitung momen inersia balok 

    /engan menganggap momen inersia penampang retak balok sebesar 

    setengah dari momen inersia penampang bruto.

    Momen inersia balok diujung atas kolom #gunakan dimensi balok 

    induk%.

     ,b I  Icr  ≈ CI 1--9,:--.C--.

    1

    1.

    1mm 0= 

      

      =

    Momen inersia sloof diujung baah kolom #gunakan dimensi sloof%

     ,b I  Icr  ≈ CI 1--9,::--.C--.11.1 mm 0= 

      

      =

    Sehingga faktor kekangan ujung ψ  yang terjadi pada kolom adalah !

    .sloof  indu- .balo- .lantai 9u .1..11   −−=

    mmmm :-:--.1:--.1G:-   =−−=

    D1...W1   indu- .balo- .lantai 9n   −=

    mm:--D1.:--:--   =−=

    @9

  • 8/17/2019 BAB II C6

    38/77

    balo-  9nbalo- atas Icr  8c

    -olom 9u)olom

     8I 

    atasU:un,-olom 1

    =Ψ ∑

    ∑.

    %..#

    1C,1

    ---1--9,:G:,G9-:1

    G:-1-.-I9,

    I

    1

    =   

      

       

      

    = 0 0 0

     0

    balo-  9nbalo- 

    ba4a. Icr  8c

    -olom 9u)olom

     8I 

    ba4a.U:un,-olom 1

    −=Ψ∑

    ∑.

    %..#

    1CI,1

    ---1--9,::G:,G9-:1

    G:-1-.-I9,

    I

    1

    =

         

       

      

    = 0 0 0

     0

    @I

  • 8/17/2019 BAB II C6

    39/77

     Lambar .1 /iagram nomogram pada struktur portal dengan pengaku.

    Menurut diagram nomogram portal dengan pengaku #tembok bata%

    didapat nilai $+ -,GG

    2ika jari(jari putaran portal kolom # Radius of ;+ration% ,

    r + -,.hkolom + -,.#:--% + 1:- mm, maka !

    1.1C.

     & 

     & 

    lu ) −<

    11,9

    @.91C

    1:-

    :-GG,-−<

     0

    ::,1C@9,1@  

  • 8/17/2019 BAB II C6

    40/77

    d ( &'' mm

    d1 ( &' mm

    b ( &'' mm

    Gambar !,/ Penampang Persegi 8olom

    Asumsi angka penulangan total X . Tulangan kolom dianggap

    simetris sehingga!

    -,-1:.-,-

    1BFB   ===

    %lim#F   ut .se. 0 0b 1s 1s -olom-olom   −==   ρ 

    G:%:-:--#:---1:,-   mm 0 0   =−=

    /icoba tulangan :/ #As1 + 9-C,:G mm , As + As0 + C-,9:

    mm%

    &ek eksentrisitas rencana terhadap eksentrisitas balanced c b

     f+

     0d #b

    +=

    @--

    @--mm

     0-

    I-@--

    :--@--=

    +=

    #bab .1β =   mm 0 :G,:G-91,-   ==

    cb

    d cb fs

    F.@--F   −=   &/a f+ &/a I-1,:--

    -

    :--.@--   =>=−=

     ilai fs0 diambil yang terkecil, dengan demikian digunakan

    fs0 + fy + I- MPa

     f+ 1s fs 1sab fc bnb .FF..F..9:,-   −+= ρ 

    G1

  • 8/17/2019 BAB II C6

    41/77

     )N CI,91=

       

       −

    +   

       −+ 

      

       −=

    :--:--I-G--

    :-

    :--.I-G--

    C,C

    :---EC,CE-,9:E:E:-

     0

     0

      

     

     

      −+  

     

     

      −+  

     

     

      −=

    hdAs.fydF

     bAsF.fsF.

    a

    h..a-,9:.fcF.b

     b b

    nb & 

    + 1-I1I9 $mm

    nb

    nb

    b

     & e

     ρ =   mm

     )N 

     )Nmm9:

    CI,91

    1-I1I9@11==

    mme -- =>

    Sehingga keruntuhan kolom adalah keruntuhan tarik Analisis

    terhadap beban yang bekerja dengan faktor reduksi.

    φ + -,G:

    d b

     1s

    .= ρ  -1@,-

    :---

    @,1-@==

     0

    F9:,-   0fc

     f+m = 1,1C

    :9:,-

    --==

     0

    e. o

    min− @-C,-:-

    C--=

    −=

     0

     0

    d F1− 9,-

    :-

    :-1   =−=

    G

  • 8/17/2019 BAB II C6

    42/77

    −+

      −−=

    d m

    e.

    e.d b fcn

    F1.

    .

    ..

    .

    ..F..9:,-

    -- ρ  ρ 

    ( ) ( )

     )N 

     0 0 0 0 0 0

    :,99G

    9,--1@,-1,1C@-C,-@-C,-:---:9:,-

    =

    +=

    nr    ρ  ρ    Φ= + -,G: E 99G,: + @1@,@

     )N  /u 9IIF=>.....$ 

    2adi,tulangan utama kolom yang di pakai adalah @/1@.

    c.   Perencanaan tulangan geser 

    /ari SAP --- diperoleh data sebagai berikut !

    u #diambil dari pada frame G1% + :,I )N 

    c + # 1 Q 1, 

     /u

    .1C

    F

    % ,

    F@

    1 fc

    .b.d

    + # 1 Q----1C

    1-.9II

     0 0%.

    :@

    1

    E -- E :-

    + 1C,19G$

    5s ( 65u Φ

    % ( c + #:,I # -,G:% = 1C,19G + (1@G,1C $

     )N  05c @C,1@-19G,1CG:,-.   ==Φ   )N 5u I,:=>

    Maka tidak diperlukan tulangan geser.

    /ipasang tulangan geser minimum dengan penampang P1-

    A + E R E E 1-

    + 1:G,-9 mm

    S +Av x fy x d

    Vs E 1-(

    G

  • 8/17/2019 BAB II C6

    43/77

    + 157,08x 240 x 250

    167,134  E 1-(

    + :@,I mm

    S + dD

    + :-D

    + 1: mm

    /igunakan S terkecil, sehingga dipasang S + :@,I mm + @-

    mm

    2adi,untuk sengkang pada kolom di pasang P1-(@- mm.

    :. Perhitungan Tulangan Pelat 4antai

    /ata !

    Y #dia.tul% + 1@mm * cu + -,--

    t #tblpelat% + 1@: mm "s + ----- MPa

    h#tinggibalok% + -- mm 71 + -,9:

    d + 1G mm be #tinjauan% + 1--- mm

    fy + -- MPa dF + -mm

    fcF + : MPa

    Momen3ltimit #Mu% didapatdari SAP ---

    MaQ + 1I,@@9:-km + 1I@@9:-mm

    MbQ + 1I,-:G-km + 1I-:G-mm

    Ma( + C:,C:IC-km + C:C:IC-mm

    Mb( + C@,C1C9@km + C@C1C9@mm

    a. Perhitungan MaQ

    1%

    %

    1#F9:,- 11   cd bec fc

     &u××−×××××=

    Φ  β β 

    %9:,-

    11G#1---9:,-:9:,-

    9,-

    1I@@9:-cc   ××−×××××=

    GC

  • 8/17/2019 BAB II C6

    44/77

    24585627,5=18062,5c ×(137−0,425 c )

    24585627,5=2474562,5c−7676,5625c2

    7676,5625 c2−2474562,5 c+24585627,5=0

    c=10,26203259 mm

    %  fs=

    d−cc

      × #ey × $s

    ¿137−10,26203259

    10,26203259   × 0,003× 200000

    ¿7410,109038 %&a

    Os 5 fy maka fs + fy + -- MPa

    %  "min=

    1,4

    fy  "min=

    √ fc ' 4 fy

     "min= 1,4

    300=0,004667   "

    min

    =   √ 25

    4 × 300=0,0041667

    d  f+

     f+

    d c fc

    ×

       

      

     +

    ××××=

    @--

    @--F9:,-

    G:,-

    1

    maE

    β 

     ρ 

    1G--

    --@--

    1G@--@-:I,1-9:,-:9:,-

    G:,-maE ×

       

      

    ××××= ρ 

    ¿0,3089

     As=0,85 ×25 × 0,85× 10,26203259 × 1000

    300

    + @1@,-:@ mm

    G:

  • 8/17/2019 BAB II C6

    45/77

    +

    1G1---

    -:@,@1@

    × + -,--CCI@

    $arena perlu   ¿   min makadigunakanmin+ -,--C@@G

    C%  As perl= "× b ×d

    ¿0,004667 ×1000 ×137

     + @I,GI mm2

    :% 2umlahtulangan #n%

    ¿  As perl

    1

    4× ( ×∅

    2

    =  639,379

    1

    4× ( × 16

    2

    =3,1800 ) 4 tlangan

     As terpakai=n × 1

    4× ( ×∅

    2=4 × 1

    4 × ( ×16

    2=804,2477 mm2

    2arakantartulangan #s% ¿

    1

    4 × ( ×∅2

    ×1000

     Asterpakai

    ¿

    1

    4× ( ×16

    2×1000

    804,2477=250 mm

    checking !

    S .t atau S :-- mm

    S .1@:atau S :-- mm

    :- CI: mm atau S :-- mm U.. memenuhipersyaratan

    S ? db ataupun : mm

    :- ? 1@ mm ataupun : mm U.. memenuhipersyaratan

    @% $apasitas4entur 

    Momen nominal #Mn%

    G@

  • 8/17/2019 BAB II C6

    46/77

    d−1

    2× 1 ×c

     %n= As × fs ׿%

    ¿804,2477 ×300 ×(137−12 × 0,85 ×10,2620)¿32002298,76 %&a=32,00229876 k*m

    Momen)encana #Mr%

    Mr + -,9 E Mn + -,9 E ,--I9G@ + :,@-19I-1 $m

    Mr ? Mu + 1I,@@9:-km UUUUUUU

    memenuhipersyaratan

    Makadigunakantulangan/1@(:-

     b. Perhitungan Ma(

    1%

    %

    1#F9:,- 11   cd bec fc

     &u××−×××××=

    Φ  β β 

    %9:,-

    11G#1---9:,-:9:,-

    9,-

    C:C:IC-cc   ××−×××××=

    56782425=18062,5 c ×(137−0,425 c )

    56782425=2474562,5c−7676,5625 c2

    7676,5625 c2−2474562,5 c+56782425=0

    c=24,86433253 mm

    %  fs=

    d−cc

      × #ey × $s

    ¿137−24,86433253

    24,86433253  × 0,003× 200000

    ¿2705,940342 %&a

    Os 5 fy maka fs + fy + -- MPa

    GG

  • 8/17/2019 BAB II C6

    47/77

    %  "min=

    1,4

    fy  "min=

    √ fc ' 

    4 fy

     "min= 1,4

    300=0,004667   "min=

      √ 25

    4 × 300=0,0041667

    d  f+

     f+

    d c fc

    ×

       

      

     +

    ××××=

    @--

    @--F9:,-

    G:,-

    1

    maE

    β 

     ρ 

    1G--

    --@--

    1G@--

    C,9@C:9:,-:9:,-G:,-maE ×

       

      

    ××××= ρ 

    ¿0,7485200105

     As=0,85 ×25 × 0,85× 24,86433253 × 1000

    300

    + 1CIG,-C--1 mm

    +1G1---

    11CIG,-C--

    × + -,-1-IG

    $arena perlu   ¿   min makadigunakanmin+ -,-1-IG

    C%  As perl= "× b ×d

    ¿0,010927 ×1000 ×137

    ¿1CIG,-C--1

      mm2

    :% 2umlahtulangan #n%

    ¿  As perl1

    4 × ( ×∅

    2

    =1497,040021

    1

    4 × ( ×162

    =7,44566623 ) 8 tlangan

     Asterpakai=n × 1

    4× ( ×∅

    2=8 × 1

    4 × ( ×16

    2

    G9

  • 8/17/2019 BAB II C6

    48/77

    + 1@-9,CI:CI mm

    2arakantartulangan #s% ¿

    1

    4 × ( ×∅2

    ×1000

     Asterpakai

    ¿

    1

    4 × ( ×162×1000

    1608,495439  =125mm

    checking !

    S .t atau S :-- mm

    S .1@:atau S :-- mm

    1: CI: mm atau S :-- mm U.. memenuhipersyaratan

    S ? db ataupun : mm

    1:? 1@ mm ataupun : mm U.. memenuhipersyaratan

    @% $apasitas4entur 

    Momen nominal #Mn%

    d−1

    2

    × 1 ×c

     %n= As × fs ׿

    ¿1608,495439 × 300

    ×(137−12 × 0,85 ×24,86433253 )¿61009906,45 %&a=61,00990645 k*m

    Momen)encana #Mr%

     %r=0,8× %n=0,8 ×61,0099064=48,80792516 k*m

    Mr ? Mu + C:,C:IC- km UUmemenuhi persyaratan

    Makadigunakantulangan/1@(1:.

    c. Perhitungan MbQ

    1%

    %

    1#F9:,- 11   cd bec fc

     &u××−×××××=

    Φ  β β 

    GI

  • 8/17/2019 BAB II C6

    49/77

    %9:,-

    11G#1---9:,-:9:,-

    9,-

    1I-:G-cc   ××−×××××=

    24128212,5=18062,5c ×(137−0,425 c )

    24128212,5=2474562,5c−7676,5625c2

    7676,5625 c2−2474562,5 c+24128212,5=0

    c=10,06474533 mm

    %   fs= d−cc   × #ey × $s

    ¿137−10,06474533

    10,06474533  × 0,003× 200000

    ¿7567,121701 %&a

    Os 5 fy maka fs + fy + -- MPa

    %   "min=

    1,4

    fy   "min=

    √ fc ' 

    4 fy

     "min= 1,4

    300=0,004667   "min=

      √ 25

    4 × 300=0,0041667

    d  f+

     f+

    d c fc

    ×

       

      

     +

    ××××=

    @--

    @--F9:,-

    G:,-

    1

    maE

    β 

     ρ 

    1G--

    --@--

    1G@--1-,-@CGC:9:,-:9:,-

    G:,-maE ×

       

      

    +××××

    ×= ρ 

    ¿0,3029907709

     As=0,85 ×25 × 0,85× 10,06474533 × 1000

    300

    + @-:,I91:C1G mm

    9-

  • 8/17/2019 BAB II C6

    50/77

    +

    1G1---

    G@-:,I91:C1

    ×+ -,--CC

    $arena perlu   ¿   min maka digunakanmin+ -,--C@@G

    C%  As perl= "× b ×d

    ¿0,004667 ×1000 ×137

    ¿ @I,

    :%  

  • 8/17/2019 BAB II C6

    51/77

     %n= As × fs ×(d−1

    2× 1× c )

    ¿804,2477193× 300×

    (137−12 × 0,85 ×10,06474533)¿32022526,33 %&a=32,02252633 k*m

    Momen)encana #Mr%

     %r=0,8× %n=0,8 ×32,02252633=25,61802107 k*m

    Mr ? Mu + 1I,-:G-km UUUUUUU memenuhi

     persyaratan

    Makadigunakantulangan /1@(:-.

    d. Perhitungan Mb(

    1%

    %

    1#F9:,- 11   cd bec fc

     &u××−×××××=

    Φ  β β 

    %9:,-

    11G#1---9:,-:9:,-

    9,-

    C@C1C9@cc   ××−×××××=

    58016857,5=18062,5 c ×(137−0,425 c )

    58016857,5=2474562,5c−7676,5625c2

    7676,5625 c2−2474562,5 c+58016857,5=0

    c=25,45545671 mm

    %  fs=

    d−cc

      × #ey × $s

    ¿137−25,45545671

    25,45545671  × 0,003× 200000

    ¿2629,170112 %&a

    Os 5 fy maka fs + fy + -- MPa

    9

  • 8/17/2019 BAB II C6

    52/77

    %  "min=

    1,4

    fy  "min=

    √ fc ' 

    4 fy

     "min= 1,4

    300=0,004667   "min=

      √ 25

    4 × 300=0,0041667

    d  f+

     f+

    d c fc

    ×

       

      

     +

    ××××=

    @--

    @--F9:,-

    G:,-

    1

    maE

    β 

     ρ 

    1G--

    --@--

    1G@--

    1:,C::C:@G9:,-:9:,-G:,-maE ×

       

      

    ××××= ρ 

    ¿0,7663153114

     As=0,85 ×25 × 0,85× 25,45545671 × 1000

    300

    + 1:,@-@ mm

    +1G1---

    1:,@-@

    ×+ -,-1119G-9C9C

    $arena perlu   ¿   min makadigunakan perlu+

    -,-1119G-9C9C

    C%  As perl= "× b ×d

    ¿0,01118708484 ×1000 ×137

    ¿1532,630623

    :% 2umlahtulangan #n%

    ¿  As perl

    1

    4× ( ×∅

    2

    =1532,630623

    1

    4× ( ×16

    2

    =7,6226 ) 8 tlangan

    9

  • 8/17/2019 BAB II C6

    53/77

     As terpakai=n × 1

    4× ( ×∅

    2=8 × 1

    4 × ( ×162

    + 1:,@-@ mm

    2arakantartulangan #s% ¿

    1

    4× ( ×∅

    2×1000

     Asterpakai

    ¿

    1

    4 × ( ×162×1000

    1608,495439  =125mm

    checking !

    S .t atau S :-- mm

    S .1@:atau S :-- mm

    1: CI: mm atau S :-- mm U.. memenuhi persyaratan

    S ? db ataupun : mm

    1:? 1@ mm ataupun : mm U.. memenuhi persyaratan

    @% $apasitas4entur 

    Momen nominal #Mn%

     %n= As × fs ×(d−1

    2× 1× c )

    ¿1608,495439 × 300×

    (137−12 × 0,85 ×25,45545671 )¿60888676,83 %&a=60,88867683 k*m

    Momen)encana #Mr%

     %r=0,8× %n=0,8 ×60,88867683=48,71094146 k*m

    Mr ? Mu + C@,C1C9@ $m UUUUUUU memenuhi

     persyaratan

    Makadigunakantulangan /1@(1:.

    9C

  • 8/17/2019 BAB II C6

    54/77

    'asilhitunganditabelkansebagaiberikut !

      Tabel .:Tabel Perhitungan Panel Pelat 4antai

    Panel %a& %b& %a- %b-

     &u6-Nm= 1I,@@9:- 1I,-:G- C:,C:IC- C@,C1C9@

    c6mm=   10,26203259   10,06474533   24,86433253 25,45545671

     fs6&a=  7410,109038 7567,121701 2705,940342 2629,170112

     fsdia-ai

    6&a= -- -- -- --

     s 6mm2=   616,0536   605,9815417   1497,040021 1532,630623

     >min  0,004667 0,004667 0,004667 0,004667

     >ma   0,3089   0,302990770 0,7485200105 0,7663153114

     >  -,--CCI@ -,--CC -,-1-IG -,-1119G-9C9C

     >erlu   0,004667 0,004667 -,-1-IG -,-1119G-9C9C

     s erlu

    @I,GI @I, 1CIG,-C--1   1532,630623

     N  ,19 ,1G G,CC G,@

    n

    di,una-anC C 9 9

     s

    tera-ai

    804,2477193 804,2477191608,495439 1608,495439

     s6mm= :- :- 1: 1:

     s

    dia-ai6m

    m=

    :- :- 1: 1:

    S ? 3t @

    A00k ok ok k  

    S Bdb ok ok ok k  

     &n

    32,00229876 32,0225263 61,0099064 60,88867683

    9:

  • 8/17/2019 BAB II C6

    55/77

    @. Perhitungan Tulangan Pelat Tangga

    /ata !

    Y #dia.tul% + 1@mm * cu + -,--

    t #tbl pelat% + 1: mm "s + ----- MPa

    h#tinggi balok% + -- mm 71 + -,9:

    d + 1GG mm be #tinjauan% + 1--- mm

    fy + -- MPa dF + - mm

    fcF + : MPa

    d + t(d0(

    %,#   tulan,andiaφ 

    Momen 3ltimit #Mu% didapat dari SAP ---

    MaQ +9.99:km + 999:-- mm

    MbQ + C1.11km +C111--- mm

    Ma( + ,C-@km + C-@-- mm

    Mb( + CI.9@:Ckm + CI9@:C-- mm

    a. Perhitungan MaQ

    1%Φ

     &u

     + -,9:.fc0.71.c.be#d(1D 71.c%

    28838500

    0,8  =0,85.25.0,85.1000 . c(177−

     1

    2..0,85 . c)

    @-C91: +19-@,:c 8 #1GG(-.C:c%

    @-C91: + 1IG-@,:c(G@G@,:@:cZ

    @-C91: = 1IG-@,:c Q G@G@,:@:cZ + -

    c + 1,IG1I1 mm

    % fs +

     8sc

    cd c+ε 

    +

    :1-..--,-.

    1,IG1I1

     1,IG1I11G −

     + @G@G,@I1IMpa

    9@

  • 8/17/2019 BAB II C6

    56/77

    fs 5 fy,maka fs + fy + -- Mpa

    % min +

     f+

    C,1

      [ min +

     f+

     fc

    C

    F

    min $

    --C@G,---

    C,1=

      ' min$

    [email protected]

    :=

    maE +-,G:

    d  f+ f+

    d c fc

    .@--

    @--.F..9:,- 1     

     

     

     

     

    +

    β 

    maks + -,G:1GG.--

    --@--

    1GG@-- 1,IG1I1.9:,-.:.9:,-    

      

      

    + -,-I-:

    As + -,9: 8 : 8 -,9: 8 1,IG1I1 8--

    1---

     + G9,1-1G mm

    +1G1---

    G9,1-1G

    × + -,---:G

    $arena perlu min maka digunakan min + -,--C@G

    C% As perlu +  perlu.b.d

     + -,--C@G 8 1--- 8 :-

     + 11@G,: mm

    :% 2umlah tulangan #n% +

    .CD   Φπ 

     1serlu

    +

    @9-@@,:[email protected]

    :,11@G

      ≈=π 

     tulangan

     #dibulatkan keatas%

    @% As terpakai + n.\DC.Y

    9G

  • 8/17/2019 BAB II C6

    57/77

    + @.\DC.1@  + 1-@,G mm

    G% 2arak antar tulangan #s% +

     1stera-ai1---..CD

    Φπ 

    +

    1:-1@@G,1-@

    [email protected] ≈=

    π 

     mm

    #pembulatan kebaah%

    &ek !

    S .t atau S :-- mmS .1: atau S :-- mm

    1:- @C: mm atau S :-- mm U.. memenuhi persyaratan

    S ? db ataupun : mm

    1:- ? 1@ mm ataupun : mm U.. memenuhi persyaratan

    9% $apasitas 4entur 

    Momen nominal #Mn% + As.fs.#d(1D.71.c%

     + 1-@,G.--.#1GG(1D.-,9:. 1,IG1I1%

    + @9:99I,1MPa + @,9:99I1km

    Momen )encana #Mr% + -,9.Mn

    + -,9. @,9:99I1+ :1,-9G km

    Mr ? Mu + 9.99: km UUUU memenuhi persyaratan

    Maka digunakan tulangan /1@(1:-

     b. Perhitungan Ma(

    1%Φ

     &u

     + -,9:.fc0.71.c.be#d(1D 71.c%

    22403600

    0,8  =0,85.25.0,85 .1000 . c(177−

     1

    2..0,85 . c)

    9--C:-- +19-@,:c 8 #1GG(-.C:c%

    9--C:-- + 1IG-@,:c(G@G@,:@:cZ

    9--C:-- = 1IG-@,:c Q G@G@,:@:cZ + -

    c + 9,I:1Imm

    99

  • 8/17/2019 BAB II C6

    58/77

    % fs +

     8sc

    cd c+

    ε −

    +

    :1-..--,-.

    9,I:1I

     9,I:1I1GG −

    + 11@,C-Mpa

    fs 5 fy,maka fs + fy + -- Mpa

    % min +

     f+

    C,1

      [ min +

     f+

     fc

    C

    F

    min $

    --C@G,---

    C,1=

      ' min $

    [email protected]

    :=

    maE +-,G:

    d  f+

     f+

    d c fc

    .

    @--

    @--.F..9:,- 1     

     

      

     +

    β 

    maks + -,G:1GG.--

    --@--

    1GG@-- 9,I:1I.9:,-.:.9:,-    

      

      

     + -,@I:

    As + -,9: 8 : 8 -,9: 8 9,I:1I 8

    --

    1---

     + :9,IG9I mm

    +1GG1---

    :9,IG9I

    × + -,---C:

    $arena perlu min maka digunakan min + -,--C@G

    C% As perlu +  perlu.b.d

    + -,--C@G 8 1--- 8 :-

    + 11@G,: mm

    9I

  • 8/17/2019 BAB II C6

    59/77

    :% 2umlah tulangan #n% +

    .CD   Φπ 

     1serlu

    +

    @9-@@,:[email protected]

    :,11@G

      ≈=π 

     tulangan

    #dibulatkan keatas%

    @% As terpakai + n.\DC.Y

    + @.\DC.1@  + 1-@,G mm

    G% 2arak antar tulangan #s% +

     1stera-ai

    1---..CDΦπ 

    +

    1:-1@@G,1-@

    [email protected] ≈=

    π 

     mm

     #pembulatan kebaah%

    &ek !

    S .t atau S :-- mm

    S .1: atau S :-- mm

    1:- @C: mm atau S :-- mm U.. memenuhi persyaratan

    S ? db ataupun : mm

    1:- ? 1@ mm ataupun : mm U.. memenuhi persyaratan

    9% $apasitas 4entur 

    Momen nominal #Mn% + As.fs.#d(1D.71.c%

    + 1-@,G.--.#1GG(1D.-,9:.9,I:1I%

    + @@91CI,G1MPa + @,@91CCkm

    Momen )encana #Mr% + -,9.Mn

    + -,9. @,@91CC+ :-,1C: km

    Mr ? Mu + ,C-@ km UUUUUUU memenuhi

     persyaratan

    Maka digunakan tulangan /1@(1:-

    c. Perhitungan MbQ

    I-

  • 8/17/2019 BAB II C6

    60/77

    1.%

    Φ &u

     + -,9:.fc0.71.c.be#d(1D 71.c%

    41311000

    0,8=0,85.25.0,85 .1000 . c(177−

     1

    2..0,85 . c)

    :1@9G:- + 19-@,:c 8 #:-(-.C:c%

    :1@9G:- + 1IG-@,:c ( G@G@,:@:cZ

    G@G@,:@:c = 1IG-@,:c Q:1@9G:- + -

    c + 1@,9 mm

    .% fs +

     8sc

    cd c+

    ε −

    +

    :1-..--,-.

    1@,9

    1@,91GG −

    + :G-I,:@ Mpa

    fs 5 fy,maka fs + fy + -- MPa

    .% min +

     f+C,1

      [ min +

     f+ fc

    CF

    min $

    --C@G,---

    C,1=

      ' min $

    [email protected]

    :=

    maE +-,G:d  f+

     f+

    d c fc

    .

    @--

    @--.F..9:,- 1     

     

      

     +

    β 

    maks + -,G:1GG.--

    --@--

    1GG@-- 1@,9.9:,-.:.9:,-    

      

      

    + -,:-@G

    As + -,9: 8 : 8 -,9: 8 1@,9 8--

    1---

     + 1-1,C9G mm

    I1

  • 8/17/2019 BAB II C6

    61/77

    +

    1GG1---

    1-1,C9G

    × + -,--:G:@

    $arena perlu 5 min maka digunakan min +

    --:G:@,-

    C.% As perlu +  perlu.b.d

     +

    --:G:@,-

     8 1--- 8 1GG

     + 1-1,C1 mm

    :.% 2umlah tulangan #n% +

    .CD   Φπ  1serlu

    +

    @-C-I,:[email protected]

    1-1,C1

      ≈=π 

     tulangan

    #dibulatin keatas%

    @.% As terpakai + n.\DC.Y

    + @.\DC.1@  + 1-@,G1: mm

    G.% 2arak antar tulangan #s% +

     1stera-ai

    1---..CD Φπ 

    +

    1:-@@G,1@@G1:,1-@

    [email protected]

    ≈=π 

     mm

    &ek !

    S .t atau S :-- mm

    S .1: atau S :-- mm

    1:- @C: mm atau S :-- mm U.. memenuhi persyaratan

    S ? db ataupun : mm

    1:- ? 1@ mm ataupun : mm U.. memenuhi persyaratan

    9.% $apasitas 4entur 

    Momen nominal #Mn% + As.fs.#d(1D.71.c%

    + 1-@,G1:.--.#1GG(1D.-,9:.1@,9%

    I

  • 8/17/2019 BAB II C6

    62/77

    + @1C@I@,1C MPa + @1,C@I km

    Momen )encana #Mr% + -,9.Mn

    + -,9. @1,C@I + C9,I: km

    Mr ? Mu + C1,11 km UUUUUUU memenuhi

     persyaratan

    Maka digunakan tulangan /1@(1:-

    d. Perhitungan Mb(

    1.%

    Φ &u

     + -,9:.fc0.71.c.be#d(1D 71.c%

    49865400

    0,8  =0,85.25.0,85.1000 . c (250−

     1

    2..0,85 . c )

    @1G:- + 19-@,:c 8 #1GG(-.C:c%

    @1G:- + 1IG-@,:c ( G@G@,:@:cZ

    G@G@,:@:c = 1IG-@.:c Q @1G:- + -

    c + -,:-@ mm

    .% fs +

     8sc

    cd c+ε −

    +

    :1-..--,-. -,:-@

     -,:-@1GG −

    + C:G9,9I@Mpa

    fs 5 fy,maka fs + fy + -- Mpa

    .% min +

     f+

    C,1

      [ min +

     f+

     fc

    C

    F

    min $

    --C@G,---

    C,1=

      ' min $

    [email protected]

    :=

    I

  • 8/17/2019 BAB II C6

    63/77

    maE +-,G:

    d  f+

     f+

    d c fc

    .

    @--

    @--.F..9:,- 1     

     

     

     

     +

    β 

    maks + -,G:1GG.--

    --@--

    1GG@---,:[email protected]:,-.:.9:,-    

      

      

    + -,@1G

    As + -,9: 8 : 8 -,9: 8 -,:-@ 8--

    1---

     + 1C,@: mm

    +1GG1---

     1C,@:

    × + -,--@IG:

    $arena perlu 5 min maka digunakan min + -,--@IG:

    C.% As perlu +  perlu.b.d

     + -,--@IG: 8 1--- 8 1GG

    + 1C,:G: mm

    :.% 2umlah tulangan #n% +

    .CD   Φπ 

     1serlu

    +

    G1C,@[email protected]

    :G:,1C

      ≈=π 

     tulangan

    #dibulatkan keatas%

    @.% As terpakai + n.\DC.Y

    + G.\DC.1@  + 1C-G,CC mm

    G.% 2arak antar tulangan #s% +

     1stera-ai

    1---..CDΦπ 

     +

    1C-9:,1CCC,1C-G

    [email protected] ≈=

    π 

     mm

    #dibulatkan kebaah%

    IC

  • 8/17/2019 BAB II C6

    64/77

    cek !

    S .t atau S :-- mm

    S .1G: atau S :-- mm

    1C- :: mm atau S :-- mm U.. memenuhi persyaratan

    S ? db ataupun : mm

    1C- ? 1@ mm ataupun : mm U.. memenuhi persyaratan

    9.% $apasitas 4entur 

    Momen nominal #Mn% + As.fs.#d(1D.71.c%

    + 1C-G,CC.--.#1GG(1D.-,9:. 1C,1C@%

    + G1-:CIC,@MPa + G1,-:: km

     Momen )encana #Mr% + -,9.Mn

    + -,9. G1,-:: + :@,9CC km

    Mr ? Mu + 49,865400  km UUUUmemenuhi persyaratan

    Maka digunakan tulangan /1@(1C-.

    I:

  • 8/17/2019 BAB II C6

    65/77

    'asil hitungan ditabelkan sebagai berikut !

      Tabel .@ Tabel Perhitungan Panel Pelat Tangga

    Panel %a& %b& %a- %b-

     &u6-Nm= 9,99: C1,11 ,C-C49,8654

    c6mm= 9,-ICC 1,1C@ @,@9: 1C,1C@

     fs6&a= 1GI1,- 1-I-,-:C

    I,1@I@

    @ 1---:,:-C

     fs dia-ai

    6&a= --,--- --,--- --,--- --,---

     s 6mm2= C9G,:- @9,III GG,C1:I 9:1,:@

     >min -,--C@G -,--C@G -,--C@G -,--C@G

     >ma -,9@@9 -,-CCII -,199G -,1@C

     >  -,--1ICIC -,---G@ -,--1:-IG -,--C-@

     >erlu -,--C@G -,--C@G -,--C@G -,--C@G

     s erlu 11@G,: 11@G,: 11@G,: 11@G,:

     N  :,9-@@ :,9-@@ :,9-@@ :,9-@@

    n di,una-an @ @ @ @

     s tera-ai 1-@,G1: 1-@,G1: 9:1,:@ 9-C,CGG

     s6mm= 1:- 1:- 1:- 1C-

     s dia-ai6mm= 1:- 1:- 1:- 1:-

    S ? 3t @ A00 k k k k  

    S B db k k k k  

     &n 6-Nm= 9I, I-,C-G 9I,:1C 99,-C

     &r ( f &n

    6-Nm= G1,9@ G,@ G1,@11 G-,@C

    #.ec- &r C

     &u k k k k  

    1@. Perthitungan Tulangan Pelat Bordes

    I@

  • 8/17/2019 BAB II C6

    66/77

    /ata !

    Y #dia.tul% +1@ mm * cu + -,--

    t #tbl pelat% +1G: mm "s +----- MPa

    h#tinggi balok% +-- mm 71+-,9:

    d + 1G mm be #tinjauan% +1--- mm

    fy + -- MPa dF +- mm

    fcF + : MPa

    Momen 3ltimit #Mu% didapat dari SAP ---

    MaQ +1I,-19 km + 1I-19-- mm

    MbQ + G,@GIkm + G@GI-- mm

    Ma( + ::.@:G@km + ::@:G@-- mm

    Mb( + 1:,I-9km + 1:I-9-- mm

    a. Perhitungan MaQ%

    1%Φ

     &u

     + -,9:.fc0.71.c.be#d(1D 71.c%

    19018300

    0,8 =0,85.25.0,85.1000 . c(137− 1

    2. .0,85 . c)

    GG9G:+19-@,:c 8 #1G(-.C:c%

    GG9G:+ CGC:@,:c(G@G@,:@:cZ

    GG9G: = CGC:@,:c Q G@G@,:@:cZ + -

    c + I,I11G mm

    % Os +

     8sc

    cd c+

    ε −

    +

    :1-..--,-

     I,I11G

    GI,I111G −

    + G@I,I Mpa

    fs 5 fy,maka fs + fy + -- Mpa

    IG

  • 8/17/2019 BAB II C6

    67/77

    % min +

     f+

    C,1

      [ min +

     f+

     fc

    C

    F

      min $

    --C@G,---

    C,1=

      ' min $

    [email protected]

    :=

     maE +-,G:

    d  f+

     f+

    d c fc

    .

    @--

    @--.F..9:,- 1     

     

      

     +

    β 

    maks + -,G:1G.--

    --@--

    1G@--I,I11G.9:,-.:.9:,-    

      

      

    + -,I9C

    As + -,9: 8 : 8 -,9: 8 I,I11G 8--

    1---

     + :I@,G@G mm

    +1G1---

    :I@,G@G

    × + -,--C::

    $arena perlu min maka digunakan min + -,--C@G

    C% As perlu +  perlu.b.d

    + -,--C@G 8 1--- 8 :-

    + 11@G,: mm

    :% 2umlah tulangan #n% +

    .CD   Φπ 

     1serlu

    +

    @9-@@G,:[email protected]

    :,11@G

      ≈=π 

     tulangan

    #dibulatkan kebaah%

    @% As terpakai + n.\DC.Y

    + @.\DC.1@  + 1-@,G1: mm

    I9

  • 8/17/2019 BAB II C6

    68/77

    G% 2arak antar tulangan #s% +

     1stera-ai

    1---..CD Φπ 

     +

    1:-@@,1@@G1:,1-@

    [email protected] ≈=

    π 

     mm

    #dibulatkan kebaah%

     &ek !

    S .t atau S :-- mm

    S .1G: atau S :-- mm1:- :: mm atau S :-- mm U.. memenuhi persyaratan

    S ? db ataupun : mm

    1:- ? 1@ mm ataupun : mm U.. memenuhi persyaratan

    9% $apasitas 4entur 

    Momen nominal #Mn% + As.fs.#d(1D.71.c%

     + 1-@,G1:.--.#1G(1D.-,9:. I,I11G%

     +C9-:G@,@ MPa + C9,-:G@@ km

    Momen )encana #Mr% + -,9.Mn

    + -,9. C9,-:G + 9,CC@ km

    Mr ? Mu + 1I,-19 km UUUUUUU memenuhi

     persyaratan

    Maka digunakan tulangan /1@(1:-

     b. Perhitungan Ma(

    1%Φ

     &u

     + -,9:.fc0.71.c.be#d(1D 71.c%

    55657600

    0,8=0,85.25.0,85.1000 . c(137−

     1

    2..0,85 . c)

    @I:G--- +19-@,:c 8 #1G(-.C:c%

    @I:G--- + CGC:@,:c(G@G@,:@:cZ

    @I:G--- = CGC:@,:c Q G@G@,:@:cZ + -

    c + 1,11I mm

    II

  • 8/17/2019 BAB II C6

    69/77

    % fs +

     8sc

    cd c+

    ε −

    +

    :1-..--,-

     1,11I

    1,11I1G −

    + -C1,CG Mpa

    fs 5 fy,maka fs + fy + -- MPa

    % min +

     f+

    C,1

      [ min +

     f+

     fc

    C

    F

    min $

    --C@G,---

    C,1=

    [min $

    [email protected]

    :=

    maE +-,G:

    d  f+

     f+

    d c fc

    .

    @--

    @--.F..9:,- 1     

     

      

     +

    β 

    maks + -,G:1G.--

    --@--

    1G@--1,11I.9:,-.:.9:,-    

      

      

    + -,9G9

    As + -,9: 8 : 8 -,9: 8 1,11I 8--

    1---

     + 19G,@ mm

    +1G1---

    19G,@×

     + -,-1@G

    $arena perlu 5 min maka digunakan + -,-1@G

    C% As perlu +  perlu.b.d

    + -,-1@G 8 1--- 8 1G

    + 19G,GI mm

    1--

  • 8/17/2019 BAB II C6

    70/77

    :% 2umlah tulangan #n% +

    .CD   Φπ 

     1serlu

    +

    1-1,[email protected]

    GI,19G

      ≈=π 

     tulangan

    #dibulatkan keatas%

    @% As terpakai + n.\DC.Y

    + 1-.\DC.1@  + -1-,@1I mm

    G% 2arak antar tulangan #s% +

     1stera-ai

    1---..CDΦπ 

    +

    1--II,II@1I,-1-

    [email protected] ≈=

    π 

     mm

    #dibulatkan %

    &ek !

    S .t atau S :-- mm

    S .1G: atau S :-- mm

    1-- :: mm atau S :-- mm U.. memenuhi

     persyaratan

    S ? db ataupun : mm

    1-- ? 1@ mm ataupun : mm U.. memenuhi persyaratan

    9% $apasitas 4entur 

    Momen nominal #Mn% + As.fs.#d(1D.71.c%

      + -1-,@1I.--.#1G(1D.-,9:. I,I11G%

    +9--I::CI,@9 MPa + 9-,-I::CI@9 km

    Momen )encana #Mr% + -,9.Mn

     + -,9. 9-,-I::CI@9 + @C,-G@C km

    Mr ? Mu + 1I,-19 km UUUUUUU memenuhi

     persyaratan

    Maka digunakan tulangan /1@(1--

    c. Perhitungan MbQ

    1-1

  • 8/17/2019 BAB II C6

    71/77

    1%

    Φ &u

     + -,9:.fc0.71.c.be#d(1D 71.c%

    7627900

    0,8  =0,85.25.0,85.1000 . c(137−

     1

    2..0,85 . c)

    I:C9G: +19-@,:c 8 #1G(-.C:c%

    I:C9G: + CGC:@,:c(G@G@,:@:cZ

    I:C9G: = CGC:@,:c Q G@G@,:@:cZ + -

    c + ,I mm

    % fs +

     8sc

    cd c+ε −

    +

    :1-..--,-

     ,I

    ,I1G −

    + -CG@,I Mpa

    fs 5 fy,maka fs + fy + -- MPa

    % min +

     f+C,1

      [ min +

     f+ fc

    CF

    min $

    --C@G,---

    C,1=

      ' min $

    [email protected]

    :=

    maE +-,G:d  f+

     f+

    d c fc

    .

    @--

    @--.F..9:,- 1     

     

      

     +

    β 

    maks + -,G:1G.--

    --@--

    1G@--,I.9:,-.:.9:,-    

      

      

    + -,11G

    As + -,9: 8 : 8 -,9: 8 ,I 8--

    1---

     + C,91: mm

    1-

  • 8/17/2019 BAB II C6

    72/77

    +

    1G1---

    C,91:

    × + -,--1G1C

    $arena perlu min maka digunakan + -,--C@G

    C% As perlu +  perlu.b.d

    + -,--C@G 8 1--- 8 1G

    + @I,GI mm

    :% 2umlah tulangan #n% +

    .CD   Φπ 

     1serlu

    +

    C19,[email protected]

    GI,@I

      ≈=π 

     tulangan

    #dibulatkan keatas%

    @% As terpakai + n.\DC.Y

    + C.\DC.1@  + 9-C,CGG mm

    G% 2arak antar tulangan #s% +  1stera-ai

    1---..CDΦπ 

    +

    :-CGG,9-C

    [email protected] =

    π 

     mm

    &ek !

    S .t atau S :-- mm

    S .1G: atau S :-- mm

    :- :: mm atau S :-- mm U.. memenuhi

     persyaratan

    S ? db ataupun : mm

    :- ? 1@ mm ataupun : mm U.. memenuhi persyaratan

    9% $apasitas 4entur 

    Momen nominal #Mn% + As.fs.#d(1D.71.c%

    + 9-C,CGG.--.#1G(1D.-,9:. ,I%

    1-

  • 8/17/2019 BAB II C6

    73/77

    +@:C@@9, MPa + ,@:C@@9 km

    Momen )encana #Mr% + -,9.Mn

     + -,9. ,@:C@@9 + @,1G km

    Mr ? Mu + 7,627900   km UUUUUUU memenuhi

     persyaratan

    Maka digunakan tulangan /1@(:-

    d. Perhitungan Mb(

    1% Φ

     &u

     + -,9:.fc0.71.c.be#d(1D 71.c%

    15920800

    0,8  =0,85.25.0,85.1000 . c(137−

     1

    2..0,85 . c)

    1II-1--- +19-@,:c 8 #1G(-.C:c%

    1II-1--- + CGC:@,:c(G@G@,:@:cZ

    1II-1--- = CGC:@,:c Q G@G@,:@:cZ + -

    c + 9,:Cmm

    % fs +

     8sc

    cd c+ε 

    +

    :1-..--,- 9,:C

    9,:C1G −

    + I:9,9-G9:1 Mpa

    fs 5 fy,maka fs + fy + -- MPa

    % min +

     f+

    C,1

      [ min +

     f+

     fc

    C

    F

    min$

    --C@G,---

    C,1=

      ' min $

    [email protected]

    :=

    1-C

  • 8/17/2019 BAB II C6

    74/77

    maE +-,G:

    d  f+

     f+

    d c fc

    .

    @--

    @--.F..9:,- 1     

     

     

     

     +

    β 

    maks + -,G:1G.--

    --@--

    1G@--9,:C.9:,-.:.9:,-    

      

      

    + -,C9:

    As + -,9: 8 : 8 -,9: 8 9,:C 8--

    1---

     + CI@,I:I@ mm

    +1G1---

    CI@,I:I@

    × + -,--@G

    $arena perlu min maka digunakan + -,--C@G

    C% As perlu +  perlu.b.d

    + -,--C@G 8 1--- 8 1G

    + @I,GI mm

    :% 2umlah tulangan #n% +

    .CD   Φπ 

     1serlu

    +

    C19,[email protected]

    GI,@I

      ≈=π 

     tulangan

    #dibulatkan keatas%

    @% As terpakai + n.\DC.Y

    + C.\DC.1@  + 9-C,CGG mm

    G% 2arak antar tulangan #s% +

     1stera-ai

    1---..CDΦπ 

    +

    :-CGG,9-C

    [email protected] =

    π 

     mm

    1-:

  • 8/17/2019 BAB II C6

    75/77

    &ek !

    S .t atau S :-- mm

    S .1G: atau S :-- mm

    :- :: mm atau S :-- mm U.. memenuhi

     persyaratan

    S ? db ataupun : mm

    :- ? 1@ mm ataupun : mm U.. memenuhi persyaratan

    9% $apasitas 4entur 

    Momen nominal #Mn% + As.fs.#d(1D.71.c%

     + 9-C,CGG.--.#1G(1D.-,9:. 9,:C%

     +-9-,: MPa + ,-9 km

    Momen )encana #Mr% + -,9.Mn

     + -,9. ,-9 + :,G@@C km

    Mr ? Mu +   15,9208   km UUUUUUU memenuhi

     persyaratan

    Maka digunakan tulangan /1@(:-

    1-@

  • 8/17/2019 BAB II C6

    76/77

    'asil hitungan ditabelkan sebagai berikut !

      Tabel .G Tabel Perhitungan Panel Pelat Bordes

    Panel %a& %b& %a- %b-

     &u6-Nm= 1I,-197,6279

      ::,@:G@15,9208

    c6mm=   I,I11G ,I 1,11I 9,:

     fs6&a= G@I,I -CG@,I -C1,CG I:9,9-G9:1

     fs dia-ai

    6&a= --,--- --,--- --,--- --,---

     s 6mm2= :I@,G@G C,91: 19G,@ CI@,I:I@

     >min--C@G,- --C@G,- --C@G,- --C@G,-

     >ma

     

    -,I9C -,11G -,9G9 -,C9:

     > 

      -,--C

    ::

      -,--1G1

    C -,-1@G

      -,--

    @G

     >erlu

    --C@G,- --C@G,-

      -,-1@G

    --C@G,-

     s erlu   11@G,: @I,GI 19G,GI @I,GI

     N  :,9-@@G ,19 I,1 ,19

    n di,una-an @ C 1- C

     s tera-ai 1-@,G1: 9-C,CGG -1-,@1I 1-@,G1:

     s6mm= 1@@,@@G :- II,II :-

     s

    dia-ai6mm= 1:- :- 1-- :-

    S ? 3t @ A00 k k k k  

    S B db k k k k  

     &n C9-:G-- @:C@@9 9--I::-- -9---

     &r ( f &n 9CC@--- @1G-- @C-G@C-- :G@@C--

    #.ec- &r

    C&u k k k k  

    1-G

  • 8/17/2019 BAB II C6

    77/77