candy i
TRANSCRIPT
UJIAN TULIS BLOK VIII
HARI PERTAMA
1. Seorang wanita, 56 tahun, diantar anaknya ke RSUD Arifin Achmad 2 jam yang lalu, saat mengajar didepan kelas, tiba-tiba tidak sadar. Sebelumnya mengeluh nyeri kepala. Kejang (-), muntah (-), refleks meningen (-), pupil bulat, anisokor, kiri > kanan, refleks cahaya (-), hemiplegi sinistra, refleks fisiologi +/+, patologis -/+, suhu 370 C, respirasi 24 x/menit, nadi 84 x/menit, tensi 240/120 mmHg. PF: sopor. Kemungkinan yang terjadi pada pasien tersebut adalah :
A. ………B. Intraserebral hematomaC. Subarachnoid hematomaD. Epidural hematomaE. Subdural hematoma
2. Pemeriksaan yang harus segera dilakukan pada kasus I :A. Foto polos kepalaB. CT Scan kepala tanpa kontrasC. CT Scan kepala dengan kontrasD. MRI kepalaE. Pemeriksaan gula darah, kolesterol, fungsi ginjal
3. Bila di daerah (pada kasus no. 1) tidak terdapat CT Scan maka alternatif apa untuk mendiagnosisnya Algoritama score stroke Gajah Mada
4.
5. Kerusakan di korteks motorik kanan akan menyebabkan kelumpuhan pada anggota gerak kiri karena :
A. Kortikospinal menyilang dan thalamusB. Kortikospinal menyilang di batang otakC. Kortikospinal menyilang dekusasio piramidalisD. Piramidalis menyilang di spinal cordE. Kortikobulbaris menyilang di batang otak
6.
7.
8. Pusat kesadaran yang disebut ARAS merupakan bagian/strukur yang terdapat di :A. Hemisfer serebriB. Korteks serebriC. Daerah subkortikalD. SerebelumE. Batang otak
9. Pria 70 tahun lemah lengan dan tungkai kanan tidak bisa bicara 2 jam yang lalu sejak bangun pagi, muntah (-), kejang (-), nyeri kepala (-) pasien dalam keadaan sadar. Pasien hipertensi 10 tahun yang lalu. DM 12 tahun yang lalu berobat tidak teratur. PF komposmentis, TD 200/100 mmhg, nadi 68/menit, RR 20x/menit dan suhu 36,6 C. Status neurologis rangsangan meningen (-), saraf otak parese N. VIII kanan sentral. Motorik hemipharesis dextra, kekuatan 2. Refleks patologis +/-, refleks fisiologis meningkat dan afasia motorik (+). Pemeriksaan CT SCAN terhadap pasien tersebut :
A. Gambaran hipodensitas di daerah talamusB. Gambaran hiperdensitas di daerah talamusC. Hiperdensitas yang tidak beraturan di seluruh permukaan otakD. Gambaran hipodensitas di frontal kananE. Gambaran hipodensitas di frontal kiri
10. Lesi atau kerusakan yang mungkin :A. Otak kananB. Otak kiriC. Batang otakD. SerebellumE. ………
11. Afasia motorik pada penderita ini kemungkinan karena :A. Kelumpuhan otot-otot pita suaraB. Kelumpuhan otot-otot lidahC. Gangguan gyrus precentralisD. Gangguan area wernickeE. Gangguan area brocca
12.
13.
14. Bagian kepala yang tidak peka nyeri adalah :A. OtotB. PeriosteumC. Sinus venosusD. Nervus kranialisE. Parenkim otak
15. Obat untuk TTH (Tension Type Headache) adalah :A. Analgesik dan anti muntahB. Analgesik dan anti anxietasC. Analgesik dan anti depresanD. Analgesik dan anti hipertensiE. Analgesik dan anti konvulsi
16. Photo phobia pada migren disebabkan :A. Lesi nervus optikusB. Kontriksi pembuluh darah lobus oksipitalC. Midriasis mati
D. ………E. ………
17. Pasien migren didapatkan CT Scan normal
18.
19. TBI menyebabkan lesi primer dan sekunder. Lesi sekunder adalah …A. DAIB. ………C. ContusioD. Edema otakE. ………
20. Hidrosefalus komunikans adalah disebabkan …A. PISB. PSAC. PEDD. ………
21. Gejala fraktur basis cranii media :A. AnomosisB. RhinoreaC. OthoreaD. Battle’s signE. Bukan salah satu diatas
22.
23.Pasien mengalami trauma kepala yang pada pemeriksaan rontgen kepala didapat fraktur Os. temporalis. Keadaan yang perlu diwaspadai :
A. Perdarahan subarachnoidB. PISC. Perdarahan epiduralD. Perdarahan intraventrikel
24.
25. Trauma kepala + rontgen :A. IntracerebralB. ………C. ………D. ………
26. Di bawah ini merupakan tanda-tanda vertigo perifer adalah :A. Vertigo sedang sampai beratB. Akibat gangguan/lesi cerebralC. Non positional vertigo
D. Bersifat continue/terus-menerusE. Diplopia
27. Pelindung sel saraf dari zat berbahaya dalam darah :A. Cranium dan collumna vertebralisB. DuramaterC. PiamaterD. CSSE. BBB
28. Lapisan ektoderm, mesoderm, endoderm berkembang pada minggu ke :A. 1B. 2C. 3D. 4E. 5
29. Informasi sensorik yang masuk ke medulla spinalis melalui :A. Akar ventralB. Akar dorsalC. Nervus spinalisD. Ventral hornE. Dorsal horn
30. Informasi sensorik somatik primer di lobus parietalis menerima informasi sensorik :A. Kulit, visera, teste buds, muskuluskeletalB. ………C. ………D. Kulit sajaE. Kulit dan muskuluskeletal
31. Thalamus merupakan pusat penghubung (relay station) untuk merangsang, kecuali:A. SuhuB. NyeriC. PenglihatanD. PendengaranE. Penciuman
32.
33. Neural plate berkembang menjadi :A. Neural grooveB. Neural tubeC. Neural cordD. SomiteE. Ectoderm
34.
35. Sel saraf pusat yang berjenis multipolar :1. Sel saraf piramida di kortex serebri2. Interneuron3. Sel purkinje pada cerebelum4. Ganglion autonom
36. Nissl Body pada sitoplasma sel saraf merupakan gambaran dari :A. MitokondriaB. Badan golgiC. SitoskletonD. Rer yang terisi ribosomE. Pigmen liphokrom
37. Organel-organel yang dapat ditemukan pada akson adalah :1. Neurofibril2. Mithokondria3. Mikrotubuli4. Badan golgi
38. Pada SSP, peran yang mirip sel schwan :A. Astrosit fibrosaB. Astrosit protoplasmaC. Sel ependimD. MikrogliaE. Oligodendroglia
39. Lapisan pada substansia grisea serebellum :1. Stratum piramidale2. Stratum moleculare3. Stratum multiforme4. Stratum granulare
40. Daerah penciuman (olfactorius) :A. Lobus temporalB. Lobus occipitalC. Lobus frontalD. Lobus parietal
41. LCS dihasilkan oleh :A. Ventriculus quartusB. Cortex cerebriC. Sinus sagitalis superior/inferiorD. Plexus coroideusE. Spatium subarachnoideale
42. Punksi lumbal dilakukan pada :A. L1-2
B. L3-4C. L2-3D. L5
43. Serabut-serabut motorik untuk ekstremitas melalui :A. Traktus spinotalamikusB. Traktus corticospinalisC. Traktus corticobulbarisD. Feniculus gracillisE. Lemniskus medialis (LM)
44. Lapisan kulit kepala yang letaknya paling luar :A. DuramaterB. ………C. ………D. ………
45. Pusat bicara/Broca di otak pada daerah :A. 4, 6, 8B. 17, 8C. 42D. 44E. 1,3,5
46.
47. Bagian Diencephalon adalah :A. Pons varolliB. Medulla oblongataC. Medulla spinalisD. ThalamusE. Cerebellum
48. LCS dihasilkan oleh :A. Ventriculus quartusB. Cortex cerebriC. Sinus sagitalis superior/inferiorD. Plexus coroideusE. Spatium subarachnoideale
49.
50. Saraf cranialis yang mempersarafi otot-otot wajah :1. N. Vagus2. N. IX3. N III, N IV dan N VI4. N IV
51. Yang termasuk autonom :1. Parasimpatis2. N. Cranialis3. Simpatis4. SSP
52. Pyramis lateralis tempat keluarnya :1. N. Glossofaringeus2. N. Vagus3. N. Accesorius4. N. Hypoglossus
53. Funiculus dorsalis medulla spinalis sebagian besar diisi oleh :1. Fasciculus gracillis goll2. Tractus septomarginalis flechsig3. Fasciculus cuneatus burdach4. Fasciculus interfaccicularis schultzeches
54. Feniculus ventrolateralis medulla spinalis, traktus decendensnya antara lain :1. Traktus reticulomedial2. Traktus tectospinal3. Fasciculus longitudinalis medialis4. Traktus cortikospinal lateralis
55. Tanda-tanda neoplasma adalah :A. Pertumbuhan jaringan yang abnormalB. ………C. Bersifat parasitikD. Pertumbuhan berhenti bila rangsangan hilangE. Pertumbuhan tidak terkoordinasi
56.
57. Salah satu contoh tumor jinak di bawah ini adalah :A. FibrosarcomaB. Karsinoma sel squamosaC. OsteoblastomaD. AdenocarsinomaE. Limfoma
58. Yang termasuk tumor non parenkim primer dalam tumor saraf adalah :A. AstrositomaB. MeningiomaC. GlioblastomaD. Medullablastoma
59. Tanda-tanda astrositoma :A. ………
B. ………C. ………D. ………
60. Yang termasuk klasifikasi berdasarkan asal jaringan (histogenesis) sel totipoten, embrional pluripoten dan berdiferensiasi :
A. ………B. ………C. ………D. ………
61. Penyebab kanker di pengaruhi oleh :1. Bahan kimia2. Gen biologik3. Virus4. Radiasi
62. Lokasi yang biasa dijumpai pada medulla blastoma :1. Cerebellum2. Vermis3. Hemisfer lateral4. Medulla spinalis
63.
64. Hal-hal berikut yang merupakan tumor metastase dari tumor otak adalah :A. Biasanya usia mudaB. Biasanya jenis sarkomaC. Insidens > 50% dari tumor otakD. Jarang jenis choriosarkoma
65. Seorang pelajar terjatuh dari sepeda motor dan kepala membentur jalan. Penderita langsung pingsan selama 15 menit dan kembali sadar seperti sedia kala. Karena tidak ditemukan kelainan penderita diperbolehkan pulang oleh dokter jaga IGD, 8 jam kemudian penderita dibawa kembali ke IGD dalam keadaan tidak sadar. Dari riwayat tersebut periode apa yang dialami oleh penderita :
A. TIAB. PTAC. Interval lucidD. Brain deathE. Commusio cerebri
66. Dari peristiwa (anak laki-laki terjatuh dan cedera pada Os. Temporal nya) kemungkinan terjadi :A. Subdural hemorraghicB. Intraventricural hemorraghicC. Intracerebral hemorraghicD. Subarachnoid hemorraghicE. Epidural hemorraghic
67. Tindakan pembedahan dilakukan apabila :A. Adanya kelainan anatomis memperburuk keadaan umumB. Adanya perdarahan kontusio serebriC. EDH pada bagian parietal ± 20 ccD. ………E. IVH yang tidak menyebabkan hidrosefalus
68. Tindakan pembedahan dilakukan bila ditemukan :A. Adanya kelainan anatomis atau perburukan keadaan umumB. Adanya pendarahan contusio cerebriC. Epidural hematom di lobus parietal lebih kurang 20 ccD. Mati batang otakE. Hematoma intraventriculer tidak menyebabkan hidrosefalus
69. Yang bukan tanda SDH :A. Perdarahan antara duramater dan arachnoidB. Perdarahan disebabkan robeknya plexus coroidalisC. Fatal apabila operasi lebih dari 4 jamD. Dioperasi apabila terlihat lebih dari 5 mm pada CT ScanE. Perdarahan akibat laserasi korteks
70.
71. Seorang ibu, 47 tahun, mengeluh penglihatan kabur, nyeri kepala hebat dan muntah-muntah kaku kuduk (+), Tensi 180/90 mmhg, GCS = 12, ada kaku kuduk dan tidak ada defisit neurologis lain. Diagnosisnya adalah :
A. Intracerebral hematomaB. Subarachnoid hematomaC. Hematoma epidural
D. Subdural kronisE. Subdural akut
72. Kelainan tersebut diatas paling mungkin disebabkan oleh :A. Pecahnya bridging veinB. Robekan vena/arteri kortikalC. Laserasi arteri batang otakD. Pecahnya aneurismaE. Bukan salah satu di atas
73. Bila telah tegak diagnosis pasti dari kelainan tersebut tindakan yang harus dilakukan :A. Craniotomi decompresiB. Craniotomi debridementC. External ventrikular drainageD. VP-ShuntE. Clipping aneurysma
74.
75. Pasien stroke dimulai rehab :A. Setelah keluar dari RSB. Pasien bisa jalanC. Sedini mungkinD. Sedini mungkin dan stabilE. Sedini mungkin dan belum stabil
76. Pasien stroke dikatakan sembuh secara rehab yaitu :A. Bisa berjalanB. Bisa mengerjakan aktifitas sehari-hariC. Sembuh fungsional dan sembuh sarafD. Sembuh sarafE. Sembuh fungsional
77. Program rehab pada stroke :A. OkupasiB. Terapi wicaraC. ………D. In pasien dan out pasienE. Fisioterapi
78. Mobilisasi pada pasien stroke terdiri atas :A. Bad phaseB. Fase standingC. Fase sittingD. Fase ambulasiE. Fase standing, sitting, ambulasi dan bad phase
79.
80. Pemeriksaan radologis dari yang unggul sampai yang kurang unggul :a. CT SCAN, MRIb. Foto konvensionalc. Rontgentd. MRI, CT SCAN, foto polos dengan kontras, foto polose. Semua betul
81. Salah satu pemeriksaan medulla spinalis dalam myelografi dilakukan hal-hal di bawah ini :A. Lakukan punksi dengan jarum spinal 18/20 setinggi L3-4 dan L4-5B. Menggunakan kontras negatifC. ………D. LPE. Foto dengan posisi front, lateral, obliq
82. Pemeriksaan yang dapat mendiagnosis HNP, kecuali :A. MRIB. MSCT
C. MylographD. Foto polos vertebraeE. USG
83. Kelainan-kelainan dapat di diagnosa dengan myelography, kecuali :A. Degeneratif disc diseaseB. HNPC. Tumor ekstraduralD. Infark atau perdarahan pada meningo myelocele
84. Mana yang paling benar :1. CT Scan untuk diagnosa tumor otak2. Infratentorium --- tidak bisa dan lebih unggul dari CT Scan3. MRI > CT Scan4. CT Scan dan MRI untuk tumor
85.
86.
87.
88. Efek Metadon adalah sebagai berikut :1. Mempunyai efek analgetik yang sebanding dengan morfin2. Mempunyai efek antitusif sebanding degan kodein3. Dapat mengatasi gejala putus obat akibat pemakaian morfin4. Dianjurkan sebagai analgesia pada persalinan
89.
90. Analgetik opioid bersifat addiktif. Pada obat ini jarang terjadi addiksi :A. ………B. ………C. ………D. KodeinE. Nalorfin
91. Dosis morfin haru diturunkan pada keadaan berikut :1. Emfisema2. ………3. Kor pulmunale kronik4. Obesitas
92. Intoksisikasi morfin menyebabkan kematian. Mekanisme kematian yang disebabkan oleh intoksisikasi morfin adalah :
A. Depresi nafasB. Gagal jantungC. Syok anafilaktik
D. AnuriaE. Semua salah
93. Pernyataan dibawah ini yang benar untuk neuron preganglion adalah :A. Berjalan dari medulla spinalis ke salah satu ganglion yang terletak di kedua sisi kolumna B. Dimulai dari segmen medulla spinalis T1-L2 vertebralisC. Keluar melalui saraf cranialis III, VII, IX, X dan spinalis S1-S4 menuju organ yang dipersarafinyaD. Menyebar pada organ yang dipersarafinyaE. Sebagian besar berasal dari saraf spinalis S1 dan S2
94. Neuron preganglion saraf parasimpatis adalah :A. Berasal dari medulla spinalis ke salah satu ganglion yang terletak di kedua sisi kolumna
vertebralisB. Berasal dari medulla spinalis T1-T2C. Keluar dari neuron III, VII, IX, X dan dari S1 dan S4 ke organ yang dipersarafinyaD. Sebagian besar berasal dari S1-S4
95. Berikut yang bukan stress terhadap parasimpatis :A. Peningkatan TDB. Peningkatan metabolismeC. Peningkatan kadar gula darahD. Pengenceran darah
96. Daerah yang apabila dirangsang akan menyebabkan semua neuron mengalami potensial aksi adalah :
A. Daerah fasilitasiB. Daerah eksitasiC. Daerah inhibisiD. Daerah konvergensiE. Daerah divergensi
97. Yang berkaitan dengan korteks somestetik, kecuali :A. Berada di gyrus post centralisB. Daerah proyeksi terluas adalah bibirC. Informasi yang didapat berasal dari sisi yang berlawananD. Lokasi yang diterima dari sensorinya tepat
98. Reseptor nyeri dapat dirangsang oleh hal-hal berikut, kecuali :A. Iskemia jaringan B. Suhu antara 20-400 CC. Stress mekanik berlebihan yang merusak jaringanD. Zat kimia tertentu seperti histamin dan prostaglandinE. Spasme otot
99. Kekurangan funduskopi dibandingkan dengan operasi biasa adalah :A. Tidak dapat mengidentifikasikan anatomi dan kelainannyaB. Tidak dapat digunakan pada kelainan diluar saluran
C. Dapat digunakan oleh semua operatorD. Penginsisian harus besar agar alat bisa masukE. Ruang pandang kurang luas dibanding mikroskop
100. Fungsi awake surgery : A. brain mapping
B. ………C. ………D. ………
KURANG 21 SOAL......