inversio uteri fix
TRANSCRIPT
-
8/11/2019 Inversio Uteri Fix
1/25
REFERAT
Penatalaksanaan Inversio Uteri
Pembimbing :
dr. Pardjito, Sp.O
Pen!"s"n:
Amel!a #esmana
$I% : &'&.&(.&))
*EPA$ITERAA$ *#I$I* I#%U PE$+A*IT *EI-A$A$
*A$-U$A$ RSU- *AR-I$A/ TEA#
FA*U#TAS *E-O*TERA$ U$I0ERSITAS TRISA*TI
1A*ARTA
PERIO-E 2 1U#I 3 )' SEPTE%ER 4&)5
1
-
8/11/2019 Inversio Uteri Fix
2/25
-AFTAR ISI
A I
PE$-A/U#UA$
Pendara6an Post Part"m
Perdarahan postpartum adalah perdarahan pervaginam 500 cc atau lebih setelah
kala III selesai (setelah plasenta lahir). Fase dalam persalinan dimulai dari kala I yaitu
serviks membuka kurang dari 4 cm sampai penurunan kepala dimulai, kemudian kala II
dimana serviks sudah membuka lengkap sampai 0 cm atau kepala !anin sudah tampak,
kemudian dilan!utkan dengan kala III persalinan yang dimulai dengan lahirnya bayi dan
berakhir dengan pengeluaran plasenta. Perdarahan postpartum ter!adi setelah kala III
persalinan selesai.
Perdarahan postpartum ada kalanya merupakan perdarahan yang hebat dan
menakutkan sehingga dalam "aktu singkat "anita !atuh ke dalam syok, ataupun
merupakan perdarahan yang menetes perlahan#lahan tetapi terus menerus dan ini !uga
berbahaya karena akhirnya !umlah perdarahan men!adi banyak yang mengakibatkan
"anita men!adi lemas dan !uga !atuh dalam syok .,$
2
-
8/11/2019 Inversio Uteri Fix
3/25
*lasi7ikasi *linis
) Perdarahan Pasca Persalinan %ini (Early Postpartum Haemorrhage, atau Perdarahan
Postpartum Primer, atau Perdarahan Pasca Persalinan &egera). Perdarahan pasca
persalinan primer ter!adi dalam $4 !am pertama. Penyebab utama perdarahan pasca
persalinan primer adalah atonia uteri, retensio plasenta, sisa plasenta, robekan !alan lahir
dan inversio uteri. 'erbanyak dalam $ !am pertama.
$) Perdarahan masa nias (PP kasep atau Perdarahan Persalinan &ekunder atau Perdarahan
Pasca Persalinan *ambat, atau *ate PP). Perdarahan pascapersalinan sekunder ter!adi
setelah $4 !am pertama. Perdarahan pasca persalinan sekunder sering diakibatkan oleh
ineksi, penyusutan rahim yang tidak baik, atau sisa plasenta yang tertinggal.
'abel $. Pendarahan Pasca persalinan
3
-
8/11/2019 Inversio Uteri Fix
4/25
Pen!ebab Perdara6an Postpart"m
Penyebab perdarahan Postpartum antara lain +
. tonia uteri 50- # 0-
$. /etensio plasenta - # -
1. &isa plasenta $1- # $4-
4. *aserasi !alan lahir 4- # 5-
5. 2elainan darah 0,5- # 0,3-
ejala *linik Perdara6an Postpart"m
&eorang "anita hamil yang sehat dapat kehilangan darah sebanyak 0- dari
volume total tanpa mengalami ge!ala#ge!ala klinik, ge!ala#ge!ala baru tampak pada
kehilangan darah sebanyak $0-. e!ala klinik berupa perdarahan pervaginam yang terus#
menerus setelah bayi lahir. 2ehilangan banyak darah tersebut menimbulkan tanda#tanda
syok yaitu penderita pucat, tekanan darah rendah, denyut nadi cepat dan kecil, ekstrimitas
dingin, dan lain#lain.,$
4
-
8/11/2019 Inversio Uteri Fix
5/25
A II
PE%A/ASA$
I$0ERSIO UTERI
Perdarahan pascapersalinan masih men!adi satu dari penyebab kematian ibu yang paling
banyak di seluruh dunia. Inversio uteri adalah suatu keadaan dimana undus uteri terputar balik
keluar, baik sebagian atau seluruhnya ke dalam uterus atau ke dalam vagina, bahkan dapat !uga
keluar vagina. Pada keadaan yang ekstrim, kita dapat men!umpai endometrium yang ber"arna
keunguan dengan placenta yang masih melekat.
ngka ke!adian inversio, uteri yang pasti berbeda#beda dan bervariasi, antar peneliti
berkisar antara, +000 sampai +5.000.,0 6c 7ullagh melaporkan kasus dari
10.000kelahiran, sedangkan 6ochtar / mencatat dari $0.000 kelahiran, 8atson !uga mencatat
dari $0.000 kelahiran, dan akimi mencatat .#5000 sampai dengan +0.000 kelahiran, %i
India ke!adiannya dari 3.51 persalinan, di Inggris dari $.$ persalinan, di merika dari
$1.$ persalinan, di 7anada dari 11 persalinan dan di Perancis dari $0.000 persalinan.
Para ahli sepakat bah"a inversio uteri merupakan kasus yang serius dan merupakan kasus
5
-
8/11/2019 Inversio Uteri Fix
6/25
kedaruratan obstetri, oleh karena dapat menimbulkan syok bahkan sampai menimbulkan
kematian. 8alaupun ada beberapa kasus inversio uteri dapat ter!adi tanpa ge!ala yang berarti,
tetapi tidak !arang kasus tersebut menimbulkan keadaan yang serius dan atal dan angka
mortalitasnya masih cukup tinggi yaitu 5#0- dari !umlah kasus.
9paya pencegahan dengan cara penatalaksanaan kala III yang baik yaitu dengan
caramemperhatikan saat dan cara yang tepat untuk melepaskan plasenta, melalui tarikan yang
ringan pada tali pusat setelah k#ontraksi uterus atau setelah ada tanda#tanda lepasnya plasenta,
serta. mengenal secara, dini dan dengan penatalaksanaan yang adekuat dapat menurunkan angka
kesakitan dan kematian.
-EFI$ISI
Inversio uteri merupakan kega"atdaruratan pada kala III yang dapat menimbulkan
perdarahan post partum. Inversio uteri adalah keadaan di mana lapisan dalam uterus
(endometrium) turun dan keluar secara terbalik le"at ostium uteri eksternum, yang dapat
bersiat komplit dan inkomplit. Pada inversio uteri bagian atas uterus memasuki kavum
uteri, sehingga undus uteri sebelah dalam menon!ol ke dalam kavum uteri. Peristi"a ini
!arang sekali ditemukan, ter!adi tiba#tiba dalam kala III persalinan atau segera setelah
plasenta keluar .
I$SI-E$
Inversio uteri adalah suatu ke!adian emergency obstetrik yang sangat !arang ter!adi.
Insiden dalam ter!adinya inversio uteri adalah sebanyak + $0.000 persalinan. :ika hanya
te!adi haruslah di tangani dengan cepat karena dapat menyebabkan ter!adinya kematian
akibat pendarahan yang banyak.,1
*#ASIFI*ASI
da beberapa macam klasiikasi dari inversio uteri.
;erdasarkan gradasi beratnya6
-
8/11/2019 Inversio Uteri Fix
7/25
. Inversio uteri ringan+ !ika undus, uteri terputar balik menon!ol ke dalam kavum
uteri,tetapi belum keluar dari kavum uteri.
$. Inversio uteri sedang+ !ika undus uteri terbalik masuk ke dalam vagina.
1. Inversio uteri berat+ bila semua bagian undus uteri bahkan terbalik dan, sebagian
sudah menon!ol keluar vagina atau vulva
;. ;erdasarkan dera!at kelainannya
. %era!at I (inversio uteri subtotal
-
8/11/2019 Inversio Uteri Fix
8/25
Penyebab ter!adinya inversio uteri belum dapat diketabui sepenuhnya dengan
pasti dan dianggap ads kaitannya dengan abnormalitas dari miometrium. Inversio uteri
sebagian dapat ter!adi spontan dan lebih sering ter!adi karna prosedur tindakan persalinan
dan kondisi ini tidak selalu dapat dicegah berdasarkan etiologinya inversio uteri dibagi
men!adi dua, yaitu inversio uteri nonobstetri dan inversio uteri puerperalis.
Pada inversio uteri nonobstetri biasanya diakibatkan oleh mioma uteri submukosa
yang terlahir, polip endometnum dan sarkoma uteri, yang akan menarik undus uteri ke
arah ba"ah serta berkombinasi dengan kontraksi miometrium secara terns menerus
mencoba mengeluarkan mioma seperti benda asing. Faktor#aktor predisposisi ter!adinya
inversio uteri pada tumor yang berasal dan kavum uteri antara lain= 2eluarnya tumor dari
kavum uteri yang mendadak, %inding uterus yang tipis, %ilatasi dari serviks uteri,
9kuran tumor, 2etebalan tangkai dari tumor, dan *okasi tempat perlekatan tumor.Pada inversio uteri puerpuralis dapat ter!adi secara spontan, tetapi lebih sering
disebabkan oleh pertolongan persalinan yang kurang baik. ;ila ter!adi spontan, lebih
banyak didapatkan pada kasus#kasus primigravida terutama yang mendapat terapi
6g&>4 intravena untuk terapi P?; dan cenderung untuk berulang pada kehamilan
berikutnya. al ini mungkin berhubungan dengan abnormalitas dan uterus atau kelaman
kongenital uterus lainnya# 2eadaan lain yang dapat menyebabkan. inversio uteri yaitu
pada grandemultipara, atau pada keadaan atonic uteri, kelemahan otot kandungan, atau
karena tekanan intra abdomen yang meningkat, misalnya ada batuk, menge!an ataupun
dapat pula ter!adi karna tali pusat yang pendek. Pada kasus inversio uteri komplit hampir
selalu akibat konsekuensi dari tarikan tali pusat yang kuat dari placenta yang
berimplantasi di undus uteri. Inversio uteri karena tindakan atau prosedur yang salah
baik kala II ataupun kala III sangat dominan disebabkan oleh aktor penolong persalinan
yang kurang tepat.4,5
8
-
8/11/2019 Inversio Uteri Fix
9/25
.
da beberapa aktor penyebab yang mendukung untuk ter!adinya suatu inversio uteri
yaitu+. Faktor predisposisi
. bnormalitas uterus
$. Plasenta adhesiva
1. 'ali pusat pendek 4. 2elemahan ;inding uterus
5. Implantasi plasenta pada undus uteri (5- ;ari inversio, spontan)
. /i"ayat inversio uteri sebelumnya;. 2ondisi ungsional uterus
. /elaksasi miometrium
$. angguan mekanisme, kontraksi uterus1. Pemberian 6g&>4
4. tonic uteri
7. Faktor pencetus, antara. Pengeluran plasenta secara manual
$ Peningkatan tekanan, intrabdominal, seperti batuk#batuk, menge!an yang kerasdan tiba#tiba1. 2esalaban penanganan pada kala uri, yaitu+
a. penekanan tmdus uteri yang kurang tepat
b. Perasat 7redec. Penarikan tali pusat yang kuat
d. Penggunaan oksitosin yang kurang bi!aksana
4. Partus presipitatus
9
-
8/11/2019 Inversio Uteri Fix
10/25
5. emelli
E1A#A *#I$IS
&yok merupakan ge!ala yang sering menyertai suatu inversio uteri. &yok atau
ge!ala#ge!ala &yok yang ter!adi dapat tidak sesuai dengan !umlah perdarahan yang ter!adi,
oleh karena itu sangat bi!aksana bila syok yang ter!adi setelah persalinan tidak disertaidengan perdarahan yang berarti untuk memperkirakan suatu inversion uteri. &yok dapat
disebabkan karena nyeri hebat, akibat ligamentum yang ter!epit di dalam cincin serviks
dan rangsangan serta tarikan pada peritoneum atau akibat syok kardiovaskuler.
Perdarahan tidak begitu !elas, kadang#kadang sedikit, tetapi dapat pula ter!adi perdarahan
yang hebat, menyusul inversio, uteri prolaps dimana bila plasenta belum lepas atau telah
lepas perdarahan tidak berhenti karena tidak ada kontraksi uterus. Perdarahan tersebut
dapat memperberat keadaan syok yang telah ada. &ebelumnya bahkan dapat
menimbulkann kematian# %ilaporkan 0- kematian, ter!adi dalam dua !am
paskapersalinan akibat perdarahan atau syok.Pada pemeriksaan palpasi, didapatkan cekungan pada bagian undus uteri, bahkan
kadang#kadang undus uteri tidak di!umpai dimana seharusnya undus uteri di!umpai
pada pemeriksaan tersebut Pada pemeriksaan dalam teraba tumor lunak di dalam atau di
luar serviks atau di dalam rongga vagina, pada keadaan yang berat (komplit) tampak
massa ber"arna merah keabuan yang kadang#kadang didapatkan plasenta masih melekat
dengan ostium tuba dan, endometrium ber"arna merah muda dan kasar serta berdarah.
'etapi hal ini dapat dibedakan dengan tumor @mioma uteri submukosa yang terlahir, pada
mioma uteri yang terlahir, undus uteri masih dapat diraba dan berada pada tempatnya
serta, !arang sekah mioma submukosa ditemukan pada kehamilan dan persalinan yang
cukup bulan atau hampir cukup bulan. Pada kasus inversio uteri yang kronis akan
didapadum gangrene dan strangulasi !aringan inversio oleh cincin serviks. 4
-IA$OSIS
Anamnesis
Pasien sering datang dengan pendarahan setelah melahirkan. Pendarahan dapat
ter!adi dengan atau tanpa adanya rasa nyeri. &elalunya pasien datang dalam kondisi
yang sudah lemas. Pasien !uga mengeluh adanya massa merah yang menon!ol keluar
dari !alan lahir.4
Pemeriksaan 7isik+
10
-
8/11/2019 Inversio Uteri Fix
11/25
&aat di palpasi tinggi undus uteri dapat di raba sebagian atau sudah tidak dapat
teraba lagi. :ika tinggi undus uteri masih teraba ianya dapat di rasakan seperti adanya
lekukan ke dalam. 2emudian dilakukan pemeriksaan dalam di mana untuk melihat
adakah pendarahan datangnya dari robekan rahim, sisa plasenta atau plasenta yang
masih belum keluar.
Pemerikaan Pen"njang
ntara modilitas yang dapat di gunakan adalah 9&. ambaran transabdominal
dalam potongan melintang di panggul ba"ah, rahim tampak sebagai tanda target
dengan undus yang bagian dalam hiperechoic, yang dikelilingi lingkaran hipoechoic.
6enun!ukkan cairan antara ruang undus terbalik dan dinding vagina. ?ndometrium
se!a!ar di tepi dari undus terbalik.
ambaran transabdominal pada potongan sagital, uterus tampak sebagai gambarancermin terbalik dari uterus yang normal. Fundus uteri berada di vagina dengan cairan
di ornik vagina. 2edua permukaan serosa berla"anan menggambarkan garis
endometrium atau garis semu.,$,5
ambaran inversio uteri pada 9&
PATOFISIO#OI
6ekanisme patoisiologis yang mendasari inversio uteri yang sebenarnya masih
belum diketahui. &ecara klinis, aktor utama yang mempengaruhi untuk inversi uteri
adalah plasenta yang berimplantasi di undus, lemah dan lunaknya endometrium di lokasi
implantasi plasenta, serta dilatasi serviks segera post partum. %alam beberapa kasus,
terdapatnya tali pusat yang pendek dan tarikan tali pusat yang berlebihan !uga
berkontribusi untuk inversi uteri.
11
-
8/11/2019 Inversio Uteri Fix
12/25
Inversio uteri adalah keadaan dimana undus uteri terbalik sebagian atau seluruhnya
masuk. Ini adalah merupakan komplikasi kala III persalinan yang sangat ekstrem.
Inversio uteri ter!adi dalam beberapa tingkatan, mulai dari bentuk ekstrem berupa
terbaliknya terus sehingga bagian dalam undus uteri keluar melalui servik dan berada
diluar seluruhnya ke dalam kavum uteri.
9ntuk menghasilkan suatu inversi, uterus harus melan!utkan kontraksi pada "aktu
yang tepat untuk memaksa undus sebelumnya terbalik atau massa undus plasenta,
terbalik ke arah segmen ba"ah uterus. :ika serviks berdilatasi kekuatan kontraksi cukup
dan cukup kuat, dinding endometrium melalui itu, menghasilkan inversi lengkap. :ika
situasi kurang ekstrem dari dinding itu, undus sendiri ter!ebak dalam rongga rahim,
menghasilkan inversi parsial.%alam inversi lengkap pada undus melalui serviks, !aringan serviks berungsi
sebagai band konstriksi dan edema cepat bentuk. 6assa kemudian tumbuh semakin
prolaps dan akhirnya menghalangi aliran vena dan arteri, menyebabkan ter!adinya
edema. :adi, penanganan inversi uteri men!adi lebih sulit. %alam kasus#kasus kronis atau
yang lambat ditangani, bisa menyebabkan nekrosis !aringan.>leh karena servik mendapatkan pasokan darah yang sangat banyak, maka
inversio uteri yang total dapat menyebabkan ren!atan vasovagal dan memicu ter!adinya
perdarahan pasca persalinan yang masi akibat atonia uteri yang menyertainya. Inversio
9teri dapat ter!adi pada kasus pertolongan persalinan kala III akti khususnya biladilakukan tarikan talipusat terkendali pada saat masih belum ada kontraksi uterus dan
keadaan ini termasuk klasiikasi tindakan iatrogenik. 1,4
PE$ATA#A*SA$AA$
6engingat bahaya syok dan kematian maka pencegaban lebih diutamakan pada
persalinan serta menangani kasus secepat mungkin setelah diagnosis ditegakkan.
Pencegahan
12
-
8/11/2019 Inversio Uteri Fix
13/25
. %alam memimpin persalman hares di!aga kemungkinan timbulnya inversio
uteri, terutama pada "anita dengan tersebut.
$. :angan dilakukan tarikan pada tali pusat #dan#penckanan secara 7rede sebelum
ada kontraksi.
1. Penatalaksanaan akti kala I dapat menurunkan insider inversio uteri.
4. 'arikan pada tali pusat dilakukan bila benar#benar plasenta sudah lepas.
Pada kasus yang akut biasanya dicoba secara manual dan bila gagal dilan!utkan metode
operati, sedangkan pada kasus yang subakut dan kronis biasanya dilakukan reposisi dengan
metode operati.
a. 6anual + cara :ones, :ohnson, >A&ullivan
b. >perati
# 'ransabdominal cara untington, aultain
# 'ransvaginal cars &pinelli, 2ustner, subtotal histerektomi pervaginam
Prinsip penanganan pada pasien yang datang dengan inversio uteri melibatkan dua
kompenen penting yaitu+
a. 6enangani syok akibat pendarahan yang banyak
b. 6ereposisi semula uterus ke tempatnya.
Pasien dengan pendarahan post partum harus di tangani dengan mengadakan
resusitasi dan penanganan pendarahan obstetrik serta kemungkinan adanya syok
hipovolemik. /esusitasi cairan melibatkan cairan ringer laktat. Pemberian cairankristaloid dalam volume yang besar baik dengan Ba7l atau /inger *aktat melaui akses
intravena perier. /* merupakan cairan yang cocok kaena biaya ringan dan
kompatibilitasnya dengan sebagian besar obat dan transusi darah.
13
-
8/11/2019 Inversio Uteri Fix
14/25
Pemberian cairan dekstrosa seperti % 5 - tidak memiliki peran dalam penanganan
pendarahan post partum. Penggantian cairan yang melibatkan kristaloid tidak tahan lama
di intra vaskular tetapi sebaliknya ter!adi pergeseran ke ruangan interstitial yang akan
menyebabkan edema perier. :ika kehilangan darahnya banyak membutuhkan
penambahan transusi sel darah merah.
:ika pendarahan masih berlan!utan dan di perkirakan melebihi $000 m* atau
keadaan klinis pasien menun!ukkan tanda tanda syok "alaupun telah di lakukan
resusitasi. 2omponen darah yang biasanya di gunakan adalah P/7 untuk menggantikan
pemba"a oksiegn yang hilang dan untuk mengembalikan volume sirkulasi.
Pasien yang datang dengan inversio uteri selalu akan datang dengan pendarahan
yang hebat dan di sertai dengan syok. pabila inversio uteri dengan ge!ala syok harus di
atasi dulu dengan inus IC cairan elektrolit dan transusi darah, segera itu barulah dapat
di lakukan reposisi secara manual, hidrostatik atau secara operasi melalui transabdominal
maupun transvaginal.
*angkah reposisi inversio uteri secara manual dengan cara+
a. 6emberikan muscle relaksan sehingga otot rahim men!adi lemas. /elaksan akan
membuatkan otot rahim lemas.
b. /elaksan yang di an!urkan adalah+nestesi umum
Pemberian tokolisis relaksan otot uterus yaitu+'okolisis merupakan suatu relaksasi uterus sebelum di lakukan reposisi manual atau pun
repososi hidrostatik. ntara obat yang men!adi pilihan sebagai tokolisis adalah+
6g &04 4# g IC selama 4 menitBitrogliserin 00 mcg IC
'erbutaline 0, $5 mg IC
9terotonika yang dapat diberikan adalah seperti oksitosin yang mempunyai eek
ker!a cepat, dan tidak menyebabkan kenaikan tekanan darah. ?rgometrin dan prostagladin
!uga dapat di gunakan untuk mencegah perdarahan.
>ksitosin merupakan hormon sintetik yang di produksi oleh lobus posterior hipoisis.
>bat ini dapat menimbulkan kontraksi uterus, ianya dapat diberikan I6 , IC , untuk
14
-
8/11/2019 Inversio Uteri Fix
15/25
pendarahan akti dapat di berikan le"at inus dengan /inger *aktat. ?ek sampingnya
sangat sedikit seperti nausea, vomitus.
6etilergonovin maleat merupakan golongan ergot alkaloid yang dapat menyebabkan
ter!adinya tetani uteri setelah 5 menit pemberian I6. Ianya mempunyai dosis maksimum, $5 mg, dan dapat di berikan langsung melalui IC bolus 0,$ mg. >bat ini dikenali
sebagai vasospasme perier dan dapat menyebabkan hipertensi. :adi tidak boleh diberikan
pada penderita hipertensi.
Prostagladin merupakan analog 5 metil prostagladin F$ ala. >bat ini dapat di
berikan secara intravaginal, intravena, intramuskular, atau rectal. Pemberian I6 adalah
sebanyak 0,$5 mg yang dapat di pakai sampai dosis maksimum $ mg. Pemberian le"at
rektal dapat mencapai 5 tablet $00 ug yaitu g. ?ek sampingnya adalah nausea,vomitus, diare, sakit kepala di sebabkan kontraksi otot halus dan !uga beker!a di
termoregulasi sentral sehingga menyebabkan muka kemerahan, berkeringat.
Reposisi %an"al 8
Teknik 1o6nson :
#&eluruh telapak tangan di masukkan ke dalam vagina untuk mendorong inversio
uteri untuk masuk kembali#&etelah berhasil lakukan pi!itan bimanual antara tangan intra uterine dan tangan
lainnya di undus uteri yang telah di reposisi
#6asukkan bolus uterotonik ( oksitosin atau methergin) sehingga timbul
kontraksi yang dapat mempertahankan undus uteri di tempatnya
#:ika di pandang perlu dapat di pertahankan dengan memasang tampon
uterovaginal.#'ampon dapat di pertahankan $4 !am atau lebih dan selan!utnya di tarik sedikit
sehingga tidak menimbulkan inversio kembali.
#&ementara menarik tampon , dapat di masukkan uterotonik secara drip.
15
-
8/11/2019 Inversio Uteri Fix
16/25
ambar . 'eknik reposisi manual
6enurut teknik 1ones:#%i pergunakan telun!uk , untuk melakukan reposisi undus uteri sehingga dapat
mencapai posisi semula pada intra uterine.
#%orong undus kearah umbilikus dapat memungkinkan ligamentum uterus
menarik uterus kembali ke posisi semula.
#;ila dengan upaya reposisi tersebut plasenta masih melekat !angan lakukan
pelepasan plasenta, tetapi baru di lakukan setelah reposisi berhasil dengan baik.
Ini karena !ika plasenta di lepaskan ianya dapat memicu kepada pendarahan yang
hebat.
16
-
8/11/2019 Inversio Uteri Fix
17/25
*oreksi /idrostatik :
Pasien dalam posisi trendelenburg dengan kepala lebih rendah sekitar 50 cm
dari perineum.
&iapkan sistem bilas yang sudah desineksi,berupa selang $ m beru!ung
penyemprot berlubang lebar. &elang disambung dengan tabung berisi air
hangat $#5 *( Ba7l atau /* ) dan dipasang setinggi $ m.
Identiikasi orniks posterior.
Pasang u!ung selang douche pada orniks posterior sampai menutup labia
sekitar u!ung selang dengan tangan.
uyur air dengan leluasa agar menekan uterus ke posisi semula.
'eknik hidrostatik
;entuk D bentuk reposisi inversio yang lain+
a.Transabdominal :
Teknik /a"ltain%i ker!akan secara laparotomi dengan dinding belakang lingkaran kontraksi di
incisi secara longitudinal sehingga memungkinkan penyelenggaraan reposisi
uterus sedikit demi sedikit, kemudian luka di ba"ah uterus di !ahit dan luka
laparotomi di tutup. 9terotonika di berikan supaya uterus mengalami kontraksi.
17
-
8/11/2019 Inversio Uteri Fix
18/25
Teknik /"ntington
%inding abdomen di buka dan bagian inversio uteri akan terlihat. %ua allis orcep
akan di gunakan untuk mengambil bagian undus uteri dan orceps di tampone
pada undus. %i lakukan sedemikian rupa supaya uterus tadi dapat di keluarkan
dari cincin kontraksi dan dapat di reposisikan kepada keadaan yang normal
kembali.
'eknik operasi abdominal
18
http://lh4.ggpht.com/_ezSsIEHCzdA/SrvpK-dNIEI/AAAAAAAAAtk/tGxtvjjtqNE/s1600-h/Untitled-4%5B3%5D.jpg -
8/11/2019 Inversio Uteri Fix
19/25
b. Transvaginal
'eknik 2ustner ( orniks anterior) dan 'eknik &pinelli ( teknik posterior).6erupakan teknik operasi melalui transvaginal di mana undus uteri di ganti melalui
pemotongan servik anterior dan posterior.
/eposisi operati cara &pinelli
'indakan operati menurut &pinelli dilakukan pervaginam yaitu dengan cara
dindinganterior vagina dibuat tegang berla"anan dengan arch tarikan dari retraktor dan
dilakukan insisi transversal tepat di atas porno anterior. 2emudian plika kandung kemib
dipisahkan dari serviks dan segmen ba"ah rahim. Insisi medians dibuat melalui serviks
pada !am $, secara komplit membagi cincin konstriksi. Insisi dilakukan pada lines
medians sampai undus uteri. 9terus dibalik dengan cara telun!uk mengait ke dalam insisi
pada permukaan endometrium yang, terbuka dan membuat tekanan. yang berla"anandengan ibu !uri pada bagian peritoneal. 9terus direposisi seperti pada gambar.
19
-
8/11/2019 Inversio Uteri Fix
20/25
/eposisi operati cara 2ustner
'indakan operati menurut 2ustner dilakukan pada inversio uteri kronis. %engan
cara membuka dinding posterior kavurn douglas. %ilakukan kolpotomi transverse
transvaginal dengan insisi sedalam ketebalan servils pada !am sampai dinding posterior
uterus. Insisi dibuat sepan!ang garis putus#putus seperti pada gambar 3. 2emudian
dengan menggunakan ibu !ari uterus direversi sepan!ang sisi insisi. &etelah uterus
direversi, insisi dinding posterior uterus den servik diperbaiki, demikian !ugs dengan
insisi transverse den kolpotomi pada vagina. *uka ditutup dengan !ahitan terputus dan
uterus ditempatkan kembali ke dalam kavum pelvis. ;ila inversio uteri sudah ter!adi
gangren atau inversio uteri ter!adi pada "anita yang usianya sudah mendekati akhir masa
reproduksi dapat ditakukan histerektomi pervaginam. 2erugian dari teknik ini adalah
20
-
8/11/2019 Inversio Uteri Fix
21/25
mempunyai resiko yang besar untuk ter!adinya perlengketan pelvis. Pada kehamilan
selan!utnya dapat ter!adi rupture uteri yang tersembunyi.
3 /isterektomi
#'idak mungkin di lakukan reposisi
#:aringan nekrosis akibat iskemik !aringan
#'erdapat ineksi yang cukup membahayakan !i"a
. &ubtotal vaginal histerektomi
Pada teknik ini dilakukan !ahitan seperti rantai melingkari korpus, uterus
dengan benang untuk hemostasis. 2emudian dilakukan sayatan melingkar pada
korpus uterus distal dari !ahitan sedikit demi sedikit sehingga tidak mengenai
organ adneksa yang terperangkap di kantung inversio. Perdarahan yang ter!adi
dira"at. 2eadaan pangkal tuba, ovarium, ligamentum rotundum dan !aringan lain
dievaluasi. %engan bantuan sonde trans uretra diidentiikasi vesika urinaria.
&elan!utnya dilakukan !ahitan seperti rantai melingkari korpus uterus tahap II
kurang lebih cm di luar introitus vagina. &etelah itu dilakukan pemotongan
21
-
8/11/2019 Inversio Uteri Fix
22/25
melmgkar lagi terhadap korpus uterus di bagian distal !ahitan tahap ke#II.
*angkah selan!utnya kedua ligamen rotundum diklem, dipotong dan di!ahit
dengan chromic catgut no.$. :ika diyakini tidak ada perdarahan, tunggul uterus
dimasukkan ke dalarn vagina. >perasi &elesai
Pera9atan Pasa Tindakana. :ika inversi sudah diperbaiki, berikan drip oksitosin $0 unit dalam 500 ml
Ba7l 0. - atau ringer laktat sebanyak $0 tetes
-
8/11/2019 Inversio Uteri Fix
23/25
A III
*ESI%PU#A$
Inversio uteri adalah salah satu dari ke!adian pendarahan post partum. Perdarahan
Postpartum adalah suatu ke!adian mendadak dan tidak dapat diramalkan yang merupakan
penyebab kematian ibu di seluruh dunia. Inversio uteri merupakan kasus yang !arang di!umpai,
"alaupun demikian kita harus cukup tanggap pada keadaan syok postpartum dengan perdarahan
yang tidak sesuai. Penyebab inversio uteri lebih sering spontan yang berkaitan dengan
abnormalitas uterus. &elain itu inversio uteri dapat !uga disebabkan oleh penanganan persalinan
yang salah.Pembagian inversio uteri adalah inversio uteri inkomplit, komplit dan inversio
prolaps, dan dapat timbul akut, subakut dan kronis.
'indakan pada kasus inversio uteri adalah meliputi perbaikan keadaan umum dengan
inus, transusi dan antibiotik, reposisi manual, dan bila gagal dilan!utkan dengan tindakan
operati. >perasi dapat perabdominal dengan teknik oultain dan huntington dan dapat !uga
pervaginam dengan teknik &pinelli atau 2ustner, atau pada keadaan tertentu dapat dilakukan
histerektomi pervaginam. Prognosis penderita tergantung dari kecepatan dan ketepatan diagnosis
serta penanganan kasus, makin dini makin prognosisnya semakin baik
23
-
8/11/2019 Inversio Uteri Fix
24/25
-AFTAR PUSTA*A
. 7unningham F, *eveno 2:, ;loom &*, et all. >bstetrical emorrhage. %alam+
7unningham F, *eveno 2:, ;loom &*, et all. 8illiams >bstetrics. ?disi ke#$1. Be"
ork. 6cra" ill,$00= 5 D 30
$. 2. /ana, P.&. Patel. 7omplete uterine inversion. merican Institute o 9ltrasound in
6edicine .: 9ltrasound 6ed $00= $3+D$$
1. 62 2arkata. Pendarahan Pasca Persalinan. %alam+ Pra"ihard!o &. Ilmu 2ebidanan.
?disi ke#4. :akarta. P' ;ima Pustaka,$00= 5$$ D $
4. :P >Grady, 6? /ivlin. 9terine Inversion, 6alposition o the 9terus. %alam +>bstetric
&yndromes and 7onditions. Be" ork, B+ Parthenon= $00
5. /& ibbi, ; 2arlan, F arney et all. Post Partum emorrhage. %alam + /& ibbi, ;
2arlan, F arney et all. %anorthAs >bstetrics and ynecology. ?disi ke#0. Be" ork.
*ippincott 8illiams H 8ilkins, $003
. Bis"ander 2/, ?vans '. bnormal labor and delivery. In+ 6anual o obstetrics. 5 th
edition. ;oston+ *ittle, ;ro"n and 7ompany, 31= 4$5.;askett 'F. cute uterine
inversion+ a revie" o 40 cases. : >bstet ynaecol 7an$00$= $4+ 51#5
. ;enson /alph 7, Pernoll 6artin *. ;uku &aku >bstetri dan inekologi, ed th. In + dr. &ri
&iska, dr. 'itiek /esmisari. :akarta + ?7= $00
3. Ilmu 2ebidanan, ed4th. In + &aiudin ;ari bdul. :akarta + P' ;ina Pustaka &ar"ono
Pra"iroharad!o, $00.p.5$#3.
24
-
8/11/2019 Inversio Uteri Fix
25/25
25