kelainan letak dalam kehamilan finish
TRANSCRIPT
-
8/20/2019 Kelainan Letak Dalam Kehamilan Finish
1/29
-
8/20/2019 Kelainan Letak Dalam Kehamilan Finish
2/29
BAB 2. KELAINAN LETAK PADA KEHAMILAN
2.1 Presentasi MukaPada presentasi muka, kepala berada dalam posisi hiperekstensi
sehingga oksiput menempel pada punggung bayi dan dagu (mentum! menjadi
bagian terba ah janin. *uka janin dapat tampil sebagai dagu (mentum!
anterior atau posterior, relatif terhadap simfisis pubis. Pada janin berukuran
aterm, kemajuan persalinan biasanya terhalang oleh presentasi muka mentum
posterior karena dahi (bregma! janin akan tertekan oleh simfisis pubis ibu.
Posisi ini menghambat fleksi kepala janin yang diperlukan untuk membuka
jalan lahir. Berla anan dengan keadaan ini, fleksi kepala dan partus
pervaginam sering dijumpai pada presentasi mentum anterior. Banyak
presentasi mentum posterior yang berubah spontan menjadi presentasi
mentum anterior bahkan pada tahap akhir persalinan. +,&
2.1.1 Epidemiolo iruishank dan -hite (+ /3! melaporkan insiden presentasi muka, yaitu
satu diantara 011 kelahiran atau 1,+/ persen. #ari hampir /11.111 kelahiran
bayi tunggal di Parkland Hospital sejak + 2 sampai + , 30 atau sekitar +
per &11 adalah kelahiran dengan presentasi muka.+
2.1.2 Etiolo iPenyebab presentasi muka sangat banyak dan pada umumnya berasal
dari faktor apapun yang menyebabkan ekstensi atau menghalangi fleksi
kepala. Pada kasus$kasus luar biasa, pembesaran leher yang nyata atau lilitan
tali pusat disekitar leher dapat menyebabkan leher ekstensi. anin anensefalus
secara alami akan tampil dengan presentasi muka. Posisi ekstensi lebih sering
terjadi pada panggul sempit atau bila janin sangat besar.#alam penelitian terhadapap +4+ presentasi muka oleh 5ellman dan
rekan (+ 21!, insidensi penyempitan pintu atas panggul adalah 41 persen.
6nsidensi penyempitan pintu atas panggul yang tinggi ini, di samping bayi
besar, harus diingat ketika mempertimbangkan penatalaksanaannya.Pada anita multipara, perut gantung merupakan faktor predisposisi
bagi presentasi muka. Keadaan tersebut menyebabkan punggung bayi
merosot ke depan ke arah lateral, seringkali pada arah yang sama dengan
2
-
8/20/2019 Kelainan Letak Dalam Kehamilan Finish
3/29
oksiput, sehingga menambah ekstensi vertebra servikalis dan torakalis.
Paritas tinggi itu sendiri merupakan faktor predisposisi. +
2.1.! Mekanisme 1
Presentasi muka jarang ditemukan di atas pintu panggul. Pada
umumnya yang muncul adalah presentasi dahi, yang biasanya akan berubah
menjadi presentasi muka setelah terjadi ekstensi kepala lebih lanjut selama
penurunan kepala. *ekanisme persalinan pada kasus$kasus seperti ini terdiri
atas beberapa gerakan utama yaitu penurunan kepala, putaran paksi dalam,
fleksi, serta gerakan tambahan seperti ekstensi dan putaran paksi luar.
Penurunan disebabkan oleh faktor$faktor yang sama seperti pada presentasi
kepala. 7kstensi terjadi akibat hubungan antara tubuh bayi dengan kepala
yang terdefleksi, yang berubah menjadi luas & lengan dengan lengan yang
lebih panjang menjulur dari kondilus oksipitalis ke oksiput. Bila dijumpai
tahanan, oksiput harus didorong ke arah punggung bayi semetara dagu turun.8ujuan putaran paksi dalam pada presentasi muka adalah untuk
memba a dagu ke ba ah simfisis pubis. 5anya dengan cara ini, leher akan
berada di ba ah permukaan posterior simfisis pubis. ika dagu langsung
memutar ke arah posterior, leher yang relatif pendek tak dapat terentang
sepanjang permukaan anterior sakrum yang panjangnya sekitar +& cm. 9leh
sebab itu, kelahiran kepala jelas tidak mungkin terjadi kecuali bila bahu yang
telah masuk panggul pada saat yang sama, yaitu suatu kejadian yang baru
bisa terjadi kalau bayi sangat kecil atau sudah mengalami maserasi. Putaran
paksi dalam terjadi akibat faktor$faktor yang sama seperti pada presentasi
puncak kepala.etelah rotasi anterior dan penurunan kepala, dagu dan mulut akan
tampak pada vulva, permukaan ba ah dagu menekan simfisis dan kepala
dapat dilahirkan dengan fleksi kepala. 5idung, mata, dahi (bregma!, dan
oksiput secara berturut$turut tampak di atas margo anterior perineum. etelah
kepala lahir, oksiput menggantung kebelakang ke arah anus. Kemudian, dagu
mengadakan putaran paksi luar ke arah sisi bagian dagu mula$mula
mengahadap, dan bahu dilahirkan seperti pada presentasi kepala.
3
-
8/20/2019 Kelainan Letak Dalam Kehamilan Finish
4/29
-
8/20/2019 Kelainan Letak Dalam Kehamilan Finish
5/29
hiperekstensi dan tulang$tulang muka yang berada pada atau sedikit di ba ah
pintu atas panggul merupakan gambaran yang cukup khas. +
2.1.# Penatalaksanaan;pabila panggul tidak sempit, dan terjadi secara persalinan efektif,
persalinan pervaginam biasanya akan berhasil. Pemantauan frekuensi denyut
jantung janin sebaiknya dilakukan dengan menggunakan alat$alat eksterna
untuk menghindari kerusakan pada muka dan mata. Karena presentasi muka
pada bayi aterm lebih sering terjadi pada kasus penyempitan pintu atas
panggul, seksio sesarea seringkali diindikasikan.
-
8/20/2019 Kelainan Letak Dalam Kehamilan Finish
6/29
Keadaan ini sangat jarang dijumpai dan didiagnosis bila bagian dari
kepala janin yang berada di antara tonjolan orbita dengan ubun$ubun besar
tampak pada pintu atas panggul. Kepala janin kemudian menempati posisi di
tengah$tengah antara fleksi penuh (oksiput! dan ekstensi penuh (mentum atau
muka!. Kecuali apabila kepala bayi kecil atau rongga panggul sangat besar,
engagement kepala janin dan pelahiran tidak dapat terjadi selama presentasi
dahi tak berubah (persisten!. +
:ambar 4. Presentasi dahi
2.2.1 Etiolo iPenyebab presentasi dahi persisten pada prinsipnya sama dengan pada
presentasi muka. Pada umumnya presentasi dahi tidak stabil dan akan berubah
menjadi presentasi muka atau presentasi oksiput. &
2.2.2 Dia nosisPresentasi dapat diketahui dengan palpasi abdomen bila baik oksiput
maupun dagu dapat diraba denga mudah, tapi pemeriksaan dalam ( vaginal
touche ! juga penting dilakukan. utura frontalis, ubun$ubun besar (depan!,tonjolan orbita, mata dan pangkal hidung, dapat diraba pada pemeriksaan
dalam. =amun mulut maupun dagu sering tidak teraba. +,&
2.2.! Mekanisme PersalinanPada bayi yang sangat kecil dan panggul sangat besar, persalinan
biasanya berlangsung dengan mudah. ;kan tetapi pada bayi yang besar,
umumnya pelahiran sangat sukar karena engagement tidak mungkin terjadi
6
http://lh4.ggpht.com/_ezSsIEHCzdA/SqMKZmraZ1I/AAAAAAAAAak/PSKacW_izi8/s1600-h/image%5B15%5D.pnghttp://lh4.ggpht.com/_ezSsIEHCzdA/SqMKZmraZ1I/AAAAAAAAAak/PSKacW_izi8/s1600-h/image%5B15%5D.png
-
8/20/2019 Kelainan Letak Dalam Kehamilan Finish
7/29
sampai terdapat molase secara nyata yang menimbulkan pemendekan diameter
oksipitomentalis atau yang lebih sering terjadi baik fleksi menjadi presentasi
oksiput atau ekstensi menjadi presentasi muka. *olase berat yang sangat
diperlukan untuk pelahiran pervaginam dengan presentasi dahi persisten
secara khas akan menyebabkan deformitas kepala bayi. Kaput suksedaneum
terbentuk di atas dahi, dan dapat begitu besar sehingga identifikasi dahi
dengan palpasi tidak mungkin dilakukan. Pada keadaan ini, dahi akan
menonjol serta melebar, dan diameter oksipitomentalis berkurang. +,&,4
2.2." Pro nosisPada presentasi dahi yang terjadi sesaat, prognosis tergantung pada
presentasi terakhir. ika presentasi dahi berlangsung persisten, prognosis
persalinan pervaginam jelek, kecuali bila bayi kecil atau jalan lahir sangat
besar. +
2.! Letak LintanKeadaan ini terjadi bila sumbu panjang janin kira$kira tegak lurus
dengan sumbu panjang tubuh ibu. Bila sumbu panjang tersebut membentuk
sudut lancip, hasilnya adalah letak lintang oblik. >etak lintang oblik biasanya
hanya terjadi sementara karena kemudian akan berubah menjadi posisilongitudinal atau letak lintang saat persalinan. 9leh karena itu, di 6nggris letak
lintang oblik dinyatakan sebagai letak lintang yang tidak stabil.Pada letak lintang, biasanya bahu berada di atas pintu atas panggul
sedangkan kepala terketak di salah satu fossa iliaka dan bokong pada fossa
iliaka yang lain. Pada keadaan yang disebut sebagai presentasi bahu ini, arah
akromion yang menghadap sisi tubuh ibu menentukan jenis letaknya yaitu
letak akromion kiri atau kanan. >ebih lanjut, karena pada kedua posisi
tersebut, punggung dapat mengarah ke anterior atau ke posterior, ke superior
atau ke inferior, biasanya jenis letak lintang ini dapat dibedakan lagi menjadi
letak lintang dorsoanterior dan dorsoposterior. +,&
2.!.1 Epidemiolo i>etak lintang terjadi pada satu dari 3&& kelahiran tunggal (1,3 persen!
baik di Mayo Clinic maupun di University of lowa Hospital ( ruikshank dan
7
-
8/20/2019 Kelainan Letak Dalam Kehamilan Finish
8/29
-hite, + /3? ohnson, + 04!. #i Parkland Hospital , dijumpai letak lintang
pada + dari 332 janin tunggal yang lahir selama lebih dari 4 tahun. +
2.!.2 Etiolo iPenyebab utama letak lintang adalah@+. Aelaksasi berlebihan dinding abdomen akibat multiparitas yang tinggi.&. anin prematur.3. Plasenta previa.4. etak lintang atau letak oblik kadang$kadang
terjadi dalam persalinan dari posisi a al longitudinal. +
2.!.! Dia nosis#iagnosis letak lintang biasanya mudah ditegakkan, bahkan sering hanya
dengan inspeksi saja. ;bdomen biasanya melebar dan fundus uteri
membentang hingga sedikit di atas umbilikus. 8idak ditemukan bagian bayi di
fundus dan balotement kepala teraba pada salah satu fossa iliaka dan bokong
pada fossa iliaka yang lain. Pada saat yang sama, posisi punggung mudah
diketahui. Bila punggungnya terletak di anterior, suatu dataran yang keras
membentang di bagian depan perut ibu? bila punggung di posterior, teraba
nodulasi irreguler yang dapat menggambarkan bagian$bagian kecil janin dapat
ditemukan pada tempat yang sama.Pada pemeriksaan dalam, pada tahap a al persalinan, bagian dada bayi,
jika dapat diraba, dapat dikenali dengan adanya 'rasa bergerigi” dari tulang
rusuk. Bila dilatasi bertambah, skapula dan klavikula pada sisi toraks yang
lain akan dapat dibedakan. Posisi aksila menunjukkan sisi tubuh ibu tempat
bahu bayi mengahadap. Pada tahap lanjut persalinan, bahu akan terjepit erat di
rongga panggul dan salah satu tangan atau lengan sering mengalami prolaps
ke vagina dan mele ati vulva. +
8
-
8/20/2019 Kelainan Letak Dalam Kehamilan Finish
9/29
:ambar 2. Pemeriksaan >eopold pada letak lintang
2.!." Proses Persalinan 1%2%"Kelahiran spontan bayi normal yang sudah berkembang sempurna jelas
tidak mungkin terjadi pada letak lintang persisten. etelah ketuban pecah, jika
persalinan berlanjut, bahu janin akan dipaksa masuk ke dalam panggul dan
tangan yang sesuai sering menumbung. etelah terjadi sedikit penurunan,
bahu bertahan oleh tepi pintu atas panggul, dengan kepala di salah satu fossa
iliaka dan bokong pada fossa iliaka yang lain. Bila proses persalinan berlanjut,
bahu akan terjepit kuat di bagian atas panggul.
-
8/20/2019 Kelainan Letak Dalam Kehamilan Finish
10/29
:ambar 0. >etak lintang kasep ('neglected transverse lie”!
8erdapat lingkaran muskular (pathological retraction ring$Bandl” ! diatas BA
yang sudah sangat menipis. 8ekanan 5is disebarkan secara sentripetal pada dan diatas
lingkaran retraksi patologis sehingga regangan terus bertambah dan menyebabkan
robekan pada BA.
2.!.# Penatalaksanaanecara umum, dimulainya persalinan aktif pada anita dengan letak
lintang sudah merupakan indikasi seksio sesarea. etelah proses persalinan
berjalan baik, percobaan untuk mengubah posisi menjadi letak longitudinal
denga manipulasi abdomen tidak mungkin berhasil. ebelum persalinan atau
pada a al persalinan, dengan ketuban yang masih utuh, upaya versi luar layak
dicoba bila tidak ada komplikasi obstetrik lain yang merupakan indikasi
dilakukannya seksio sesarea. Phelan dan rekan (+ C0! merekomendasikan
untuk upaya tersebut dilakukan hanya setelah kehamilan berusia 3 minggu
karena tingginya (C3 D! frekuensi perubahan spontan menjadi letak
longitudinal. ika selama a al persalinan, kepala bayi dapat diputar dengan
manipulasi abdomen hingga masuk ke panggul, posisi kepala tersebut harus
dipertahankan di dalam panggul selama beberapa kontraksi berikutnya untuk
mencoba memfiksasi kepala bayi di dalam panggul. Bila tindakan ini gagal,
tindakan seksio sesarea harus segera dilakukan.Karena kaki bayi maupun kepala bayi tidak menempati segmen ba ah
uterus, insisi melintang rendah pada uterus mungkin akan menyulitkan
10
http://lh5.ggpht.com/_ezSsIEHCzdA/SqMKlzheqLI/AAAAAAAAAa4/Mkn52R-gc7Y/s1600-h/image%5B22%5D.png
-
8/20/2019 Kelainan Letak Dalam Kehamilan Finish
11/29
ekstraksi bayi, yang terjebak dalam korpus uteri di atas garis insisi. Karena itu,
insisi vertikan umumnya lebih disukai. +,&,4
2.!.& Pro nosisPersalinan dengan presentasi bahu meningkatkan resiko maternal dan
sangat menambah ancaman kematian pada bayi. Kebanyakan kematian ibu
akibat komplikasi kasus kasep terjadi karena ruptur uteri spontan atau
traumatik akibat tindakan versi dan ekstraksi yang keliru serta terlambat.
*eski dengan penanganan sebaik mungkin, morbiditas tetap meningkat
karena seringnya disertai plasenta previa, peningkatan kemungkinan
terjadinya prolaps tali pusat, dan keharusan untuk melakukan tindakan operasi besar. +
2." Presentasi Bokon ' (un san
>etak sungsang adalah letak memanjang dengan bokong sebagian yang
terendah (presentasi bokong!. >etak sungsang dibagi sebagai berikut@
‐ >etak bokong murni ("rank breech!@ bokong saja yang menjadi bagian
depan sedangkan bagian tungkai lurus ke atas.
‐ >etak bokong kaki ( omplete breech!@ di samping bokong teraba kaki.
‐ >etak lutut atau letak kaki (6ncomplete breech!@ teraba satu kaki, atau lutut.
#ari letak$letak ini, letak bokong murni paling sering dijumpai.
Punggung biasanya terdapat di kiri depan. "rekuensi letak sungsang lebih
tinggi pada kehamilan muda dibandingkan dengan kehamilan aterm dan lebih
banyak pada multigravida daripada primigravida. +,&
.
11
http://4.bp.blogspot.com/-fMfSe3Jfo-w/T55bJzdKVnI/AAAAAAAAACs/0CQwo9zv4pQ/s1600/sungsang.jpghttp://4.bp.blogspot.com/-fMfSe3Jfo-w/T55bJzdKVnI/AAAAAAAAACs/0CQwo9zv4pQ/s1600/sungsang.jpg
-
8/20/2019 Kelainan Letak Dalam Kehamilan Finish
12/29
:ambar /. 8ipe letak sungsang.
2.".1 Epidemiolo i
Kejadian presentasi bokong ditemukan sekitar 3 $ 4D dari seluruh
persalinan tunggal. (2,0! Beberapa peneliti lain seperti :reenhill melaporkan
kejadian persalinan presentasi bokong sebanyak 4 $ 4,2D. (2! #i Parkland
5ospital 3,2D dari seluruh +30.&20 persalinan tunggal. Pada kehamilan
setelah 3/ minggu, didapatkan 2$/D letak sungsang E presentasi bokong. Pada
kehamilan trimester ke & (&+$&4 minggu! 33D. Pada a al trimester ke 3 (& $
3& minggu! +4D. *ortalitas perinatal @ kematian perinatal +3 kali lebih tinggi
daripada kematian perinatal pada presentasi kepala. *orbiditas perinatal @ 2$/
kali lebih tinggi daripada presentasi kepala. :ambaran ini dipengaruhi usia
kehamilan, berat janin dan jenis presentasi bokong.
ebab utama kematian perinatal pada presentasi bokong @ hipoksia,
trauma persalinan, prematuritas dan kelainan kongenital.Kelainan kongenital
terdapat 0$+CD pada presentasi bokong, dibandingkan &$3D pada presentasi
kepala. (&,2,0!
2.".2 Etiolo i
‐ Prematuritas karena bentuk rahim relatif kurang lonjong, air ketuban
masih banyak dan kepala anak relatif besar.‐ 5ydramnion karena anak mudah bergerak.‐ Plasenta previa karena menghalangi turunnya kepala ke dalam pintu atas
panggul.‐ Bentuk rahim yang abnormal seperti uterus bicornis.‐ Kelainan bentuk kepala@ hydrocephalus, anencephalus, karena kepala
kurang sesuai dengan bentuk pintu atas panggul. &
2.".! Dia nosis
Pergerakan anak diraba oleh ibu di bagian perut ba ah, di ba ah pusat
dan ibu sering merasa benda keras (kepala! mendesak tulang iga. Pada palpasi
teraba bagian keras bundar dan melenting pada fundus. Punggung anak dapat
12
-
8/20/2019 Kelainan Letak Dalam Kehamilan Finish
13/29
diraba pada salah satu sisi perut dan bagian$bagian kecil dan pihak yang
berla anan. #i atas sympisis teraba bagian yang kurang bundar dan lingan.
Bunyi jantung terdengar pada punggung anak setinggi pusat. &
2."." Mekanisme Persalinan 1%2
*enurut ar ono Pra irohardjo, berdasarkan jalan lahir yang dilalui,
maka persalinan sungsang dibagi menjadi @
+. Persalinan Pervaginam
a! pontaneous breech (Bracht! b! Partial breech eFtraction @ *anual and assisted breech deliveryc! 8otal breech eFtraction&. Persalinan per abdominal @ eksio esaria.
+. Persalinan Pervaginam
a. Persalinan (pontan Bra)$t
Pada Persalinan secara Bracht ada 3 tahap @
1) "ase >ambat (Bokong lahir sampai umbilikus E scapula anterior!&! "ase epat (#ari umbilikus sampai mulut E hidung!3! "ase >ambat (#ari mulut E hidung sampai seluruh kepala!
Pertolongan persalinan sungsang secara bracht @
‐ etiap ada his ibu di pimpin meneran sampai bokong nampak di
vulva.‐ etiap ada his ibu di pimpin meneran sampai bokong lahir.‐ etiap ada his ibu di pimpin meneran sampai tali tali pusat lahir .‐Bokong dipegang sedemikian rupa dengan dua tangan ibu jari
berdampingan pada paha, 4 jari lain pada sacrum.‐*engikuti hyperlodose kearah perut ibu, seorang asisten membantu
menekan kepala di supra symphisis ke arah jalan lahir. *aka lahirlah
berturut G turut dagu, mulut, hidung, mata, dahi, dan lahirlah kepala
seluruhnya diletakan melintang diatas perut ibu dengan sikap kepala
hiperekstensi.
13
-
8/20/2019 Kelainan Letak Dalam Kehamilan Finish
14/29
‐
:ambar C. Persalinan spotan dengan cara Bracht.
*. Manual Aids ' Partial Bra)$t
anin dilahirkan sebagian dengan tenaga dan kekuatan ibu sebagian
lagi dengan tenaga penolong.
‐ *elahirkan bahu depan H Klasik I *auriceau‐ *elahirkan bahu belakang H *uller I *auriceau‐ *elahirkan dengan bahu menjungkit H >ovset I mauriceau
+! *elahirkan secara Klasik
aranya @
‐ etiap ada his ibu di pimpin meneran sampai bokong lahir.‐ etiap ada his ibu di pimpin meneran sampai tali pusat lahir,
kalau perlu tali pusat dikendorkan.‐ *elahirkan bahu depan dengan setiap ada his di pimpin lagi
sampai ujung scapula lahir, pada sungsang dengan punggung
kiri. Kedua kaki dipegang oleh tangan kiri, diba a kearah lipat
paha kanan ibu, tangan kanan menyusuri ujung scapula, scapula,
nahu lengan atas, dua jari sebagai bidai, mencari fosa cubiti,
ditekan kearah dada, lengan dikeluarkan seolah$olah mengusap
muka.‐ Kedua kaki dipegang oleh tangan kanan, diba a curam ke kiri
belakang. 8angan kiri menyusuri ujung scapula, scapula, bahu
lengan atas, dua jari sebagai bidai, mencari fosa cubiti, ditekan
kearah dada, lengan dikeluarkan seolah G olah mengusap muka.
14
-
8/20/2019 Kelainan Letak Dalam Kehamilan Finish
15/29
‐ *elahirkan kepala secara *auriceau.
:ambar . *elahirkan secara Klasik.
&! *elahirkan secara *uller *elahirkan bahu depan
etiap ada his, ibu dipimpin meneran sampai bokong lahir,
dipimpin lagi sampai tali pusat lahir, dikendorkan bila teregang.
#ipimpin meneran sampai scapula lahir. Kedua kai dipegang oleh
tangan kanan (pada sunsang dengan punggung kiri!, diba a curam
keba ah, tangan kiri menyusuri scapula, bahu, lengan ata & jari
sebagai bidai, mencari fosa cubiti. #itekan kearah dada, lengan
dikeluarkan seolah$olah mengusap muka.*elahirkan bahu belakang
Kedua kaki dipegang diba a kelipat paha kanan, dua jari
menyusuri scapula bahu lengan atas, dua jari sebagai bidai ,
mencari fosa cubiti, ditekan kea rah dada, lengan dikeluarkan
seolah$olah mengusap muka, lahirlah lengan belakang.
15
-
8/20/2019 Kelainan Letak Dalam Kehamilan Finish
16/29
:ambar +1. *elahirkan secara *uller.
3! *elahirkan secara >ovset
ara melahirkan bahu dan lengan @#ilakukan periksa dalam untuk mengetahui apa yang
menyebabkan tangan tidak lahirEhambatan ternyata tangan
menjungkit, lakukan dengan prasat >ovset.etelah sumbu bahu janin berada dalam ukuran muka
belakang, tubuhnya ditarik keba ah lalu dilahirkan bahu G lengan
belakang. Bokong di pegang di femuro pelvic (jari telunjuk
diletakan pada crista iliaka ibu jari berdampingan pada sacrum!,
lalu di putar searah +C1 derajat kearah perut dan dilahirkan sampai
kedua tangan lahir lalu dilanjutkan dengan prasat *auriceau.
:ambar ++. *elahirkan secara >ovset.
7kstraksi Kaki
16
-
8/20/2019 Kelainan Letak Dalam Kehamilan Finish
17/29
#ilakukan bila kala 66 tidak maju atau tampak gejala
kega atan ibu$bayi. Keadaan bayi E ibu mengharuskan bayi segera
dilahirkan.
8angan kanan masuk secara obstetrik melahirkan bokong,
pangkal paha sampai lutut, kemudian melakukan abduksi dan fleksi
pada paha janin sehingga kaki ba ah menjadi fleksi,tangan yang
lain mendorong fundus ke ba ah. etelah kaki fleksi pergelangan
kaki dipegang dengan dua jari dan dituntun keluar dari vagina
sampai batas lutut.
Kedua tangan penolong memegang betis janin, yaitu kedua
ibu jari diletakkan di belakang betis sejajar sumbu panjang paha
dan jari$jari lain di depan betis, kaki ditarik turun ke ba ah sampai
pangkal paha lahir.
Pegangan dipindah ke pangkal paha sehingga mungkin
dengan kedua ibu jari di belakang paha, sejajar sumbu panjang
paha dan jari lain di depan paha.
Pangkal paha ditarik curam ke ba ah sampai trokhanter
depan lahir kemudian pangkal paha dengan pegangan yang samadievaluasi ke atas hingga trokhanter belakang lahir. Bila kedua
trokhanter lahir berarti bokong telah lahir.
ebaliknya bila kaki belakang yang dilahirkan lebih dulu,
maka yang akan lahir lebih dahulu ialah trokhanter belakang dan
untuk melahirkan trokhanter depan maka pangkal paha ditarik terus
cunam ke ba ah. etelah bokong lahir maka dilanjutkan cara
Klasik , atau *uller atau >ovset.
17
-
8/20/2019 Kelainan Letak Dalam Kehamilan Finish
18/29
:ambar +&. 7kstraksi kaki dan ekstraksi bokong
8eknik 7kstraksi Bokong
#ikerjakan bila presentasi bokong murni dan bokong sudah
turun di dasar panggul, bila kala 66 tidak maju atau tampak keadaan
janin lebih dari ibu yang mengharuskan bayi segera dilahirkan.
ari penunjuk penolong yang searah dengan bagian kecil
janin, dimasukkan kedalam jalan lahir dan diletakkan dilipatan
paha bagian depan. #engan jari ini lipat paha atau krista iliaka
dikait dan ditarik curam ke ba ah. ovset.
18
-
8/20/2019 Kelainan Letak Dalam Kehamilan Finish
19/29
:ambar +3. 8eknik melahirkan ekstraksi bokong
4! *elahirkan secara *auriceau
8angan penolong yang searah dengan perut bayi, secaraobstetric dimasukan kedalam vagina, mencari mulut dan & jari
diletakan pada fosa canina, badn di tunggang kkudakan pada
lengan kiri, dua jari tangan kanan, diletakan diba ah kuduk. Bila
-
8/20/2019 Kelainan Letak Dalam Kehamilan Finish
20/29
:ambar +4. *elahirkan kepala bayi secara *auricea
). Total *ree)$ e+tra)tion
7kstraksi sungsang (total breech e traction) , janin dilahirkan seluruhnya
dengan memakai tenaga penolong.
8eknik @
+. 8eknik 7kstraksi Kaki
8angan dimasukkan ke dalam jalan lahir mencari kaki depan dengan
menelusuri bokong, pangkal paha sampai lutut, kemudian melakukan
abduksi dan fleksi pada paha janin sehingga kaki ba ah menjadi fleksi.
8angan yang yang di luar mendorong fundus uteri ke ba ah. etelah
kaki ba ah fleksi pergelangan kaki dipegang oleh jari kedua dan jari
ketiga dan dituntun keluar dari vagina sampai batas lutut. Kedua tangan
memegang betis janin, kaki ditasrik cunam ke ba ah sampai pangkal
paha lahir.
Pangkal paha dipengang, kemudian tarik cunam ke ba ah, trochanter
depan lahir. Kemudian pangkal paha dengan pegangan yang sama
dielevasi keatas sehingga trochanter belakang lahir dan bokong pun
lahir. etelah bokong lahir, maka untuk melahirkan janin selanjutnya
dipakai teknik pegangan femuro$pelvik, badan janin ditarik curam
keba ah sampai pusar lahir. elanjutnya, untuk melahirkan badan janin
yang lainnya, dilakukan cara persalinan yang sama seperti manual aid.
&. 8eknik 7kstraksi Bokong.
20
-
8/20/2019 Kelainan Letak Dalam Kehamilan Finish
21/29
#ilakukan pada letak bokong murni (frank breech) dan bokong sudah
berada di dasar panggul sehingga sukar menurunkan kai. ari telunjuk
tangan penolong yang searah bagian kecil janin dimasukkan ke dalam
jalan lahir dan diletakkan di pelipatan paha depan. #engan jari telunjuk
ini pelipatan paha dikait dan ditarik curam keba ah, sehingga trochanter
tampak diba ah symphisis, maka jari telunjuk penolong yang lain
segera mengait pelipatan paha, ditarik curam keba ah sampai bokong
lahir. etelah bokong lahir, bokong dipegang secara femuro$pelvik
kemudian janin dapat dilahirkan dengan cara manual aid
2. Persalinan pera*dominal ,(eksio (esaria-
Persalinan letak sungsang dengan seksio sesaria sudah tentu merupakan
yang terbaik ditinjau dari janin. Banyak ahli melaporkan bah a persalinan
letak sungsang pervaginam member trauma yang sangat berarti bagi janin.
=amun hal ini tidak berarti bah a semua letak sungsang harus dilahirkan
perabdominal.
Persalinan diakhiri dengan seksio sesar, bila @
+. Persalinan pervaginam diperkirakan sukar dan berbahaya(#isproporsi "eto$Pelvic atau scor Jachtuchni ;ndros 3!.
!abel ". #core $achtuchni %ndros
ParameterNilai
1 2
Paritas Primi *ulti $Pernah letak sungsang 8idak + F L & F8BB M 3021 gr M 304 G 3+/0 gr 3+/0 gr
-
8/20/2019 Kelainan Letak Dalam Kehamilan Finish
22/29
• 4 @ evaluasi kembali secara cermat, khususnya BB , bila nilai tetap
dapat dilahirkan pervaginam
• M 2 @ dilahirkan pervaginam.
&. 8ali pusat menumbung pada primi E multigravida
3. #idapatkan distosia
4.
-
8/20/2019 Kelainan Letak Dalam Kehamilan Finish
23/29
disebut letak majemuk, begitu pula adanya kaki di samping bokong pada letak
sungsang tidak termasuk letak majemuk.
Pada letak kepala dapat terjadi@
$ 8angan menumbung$ >engan menumbung$ Kaki menumbung
Pada tangan menumbung hanya teraba jari dan telapak tangan di
samping kepala, tidak teraba pergelangan tangan. ika pergelangan tangan
teraba atau lebih, disebut lengan menumbung. 8angan menumbung,
prognosanya lebih baik dari lengan menumbung, karena tangan yang ceper
bentuknya tidak banyak mengambil tempat dibandingkan dengan lengan.
8angan menumbung pada letak kepala tidak menghalangi turunnya kepala,
hanya mungkin menyebabkan terganggunya putaran paksi, sebaliknya lengan
emnumbung dapat menghalangi turunnya kepala.
Kaki yang menumbung di samping kepala jarang terjadi pada anak
hidup yang cukup besar tapi kemungkinan pada anak yang sudah bermaserasi,
pada monstrum, dan anak kecil. uga dapat terjadi pada kehamilan kembar
dimana di samping kepala anak 6 menumbung kaki anak ke 66 yang dalam
letak sungsang.
Pada letak sungsang jarang sekali tangan teraba di samping bokong
dan keadaan ini biasanya tidak menimbulkan kesukaran. Pada letak majemuk
sering juga tali pusat menumbung, dan hal ini sangat mempengaruhi
prognosa. +,&,3
2.#.1 Etiolo i 1
>etak majemuk terjadi kalau pintu atas panggul tidak tertututp dengan
baik oleh bagian depan anak, seperti pada@
$ *ultipara, karena kepala sering masih tertinggal pada permulaan
persalinan.$ Pada disproporsi cephalopelvik $ Pada anak yang premature$ 5ydramnion.
23
-
8/20/2019 Kelainan Letak Dalam Kehamilan Finish
24/29
:ambar +2. >etak ganda. 8angan kiri berada didepan bagian terendah janin dan
biasanya desensus kepala dapat berlangsung normal. Prolapsus lengan disamping
bagian terendah janin.
2.#.2 Penatalaksanaan
8angan yang menumbung tidak menghalangi persalinan spontan, jadi
baiknya dibiarkan? kalau terjadi gangguan putaran paksi dapat diselesaikan
dengan ekstraksi forcipal dengan memasang sendok forceps antara tangan
yang menumbung dan kepala anak.
>engan yang menumbung, baiknya direposisi kalau pembukaan sudah
lengkap, karena dapat menghalangi turunnya kepala. Kalau kepala sudah jauh
masuk ke dalam rongga panggul, reposisi tidak mungkin lagi, maka persalinan
diselesaikan dengan forceps. Kalau reposisi tidak berhasil dan kepala tidak
mau turun, dilakukan section cessarea. Kaki yang menumbung di samping
kepala, baiknya direposisi. +,&,4
2.#.! Pro nosis 1
;ngka kematian perinatal meningkat sebagai konsekuensi dari @$ Persalinan preterm$ Prolapsus tali pusat$ Prosedur obstetrik yang traumatik.
2.& Posisi 0ksipitalis Posterior
24
http://lh5.ggpht.com/_ezSsIEHCzdA/SqMKov_7rAI/AAAAAAAAAbA/_AvbjW7R3e4/s1600-h/image%5B25%5D.png
-
8/20/2019 Kelainan Letak Dalam Kehamilan Finish
25/29
atu bentuk kelainan putar paksi dalam (internal rotation! pada proses
persalinan. Pada +1D kehamilan, kepala masuk P;P dengan oksiput berada
pada segmen posterior panggul. ebagian besar keadaan ini terjadi pada
arsitektur panggul yang normal, namun sebagian kecil terjadi pada bentuk
android.
2.&.1 Dia nosis
#iagnosa ditegakkan melalui palpasi abdomen dimana punggung janin
teraba disatu sisi pinggang ibu dan dilokasi tersebut # terdengar paling
keras. Pada persalinan aktif, pemeriksaan 8 dapat memberi informasi yang
lebih banyak dengan terabanya occiput dan ubun$ubun besar. +,&
:ambar +0. Posisio 9ccipitalis Posterior
Pemeriksaan aginal@ ubun ubun kecil kiri belakang
elama persalinan berlangsung, kepala janin memperoleh tekanan
kearah pelvis sehingga terjadi fleksi kepala. etelah dilatasi lengkap, proses
persalinan selanjutnya dapat terjadi melalui satu dari 3 kemungkinan
diba ah@+,&
• 02D kasus, kepala melakukan PP# sejauh +321 sehingga occiput berada
dibelakang simfisis ( rotasi pan&ang ! H persalinan spontan pervaginam
normal.
25
-
8/20/2019 Kelainan Letak Dalam Kehamilan Finish
26/29
-
8/20/2019 Kelainan Letak Dalam Kehamilan Finish
27/29
-
8/20/2019 Kelainan Letak Dalam Kehamilan Finish
28/29
• Aotasi dengan cunam kearah occiput anterior dan kemudian dilahirkan.
2.&.2 Pro nosis
"it)patrick dkk (&11+!, Ponkey dkk (&113!@ membandingkan prognosa
antara &40 pasien POPPersisten dengan presentasi occiput anterior (P9;! dan
tercatat adanya komplikasi persalinan yang lebih tinggi pada P9PP
dibandingkan pada P9;. 5anya 41D kasus P9PP yang dapat mengalami
persalinan spontan pervaginam. +&D kasus P9PP berakhir dengan atas
indikasi distosia. &
28
-
8/20/2019 Kelainan Letak Dalam Kehamilan Finish
29/29
DA TA PU(TAKA
+. unningham ". : et al. &112. 9bstetri -illiams. 7disi ke$&+. akarta@ 7: .
&. Pra irohardjo, ar ono. &1+1. 6lmu Kebidanan. 7disi ke$4 etakan ke$3.
akarta@ P8 Bina Pustaka ar ono Pra irohardjo.
3. Bagian 9bstetri dan :inekologi "K