BAB I PENDAHULUAN Anemia adalah penurunan red mass cell sehingga tidak dapat memenuhi fungsinya untuk membawa oksigen dalam jumlah yang cukup kejaringan perifer atau yang dapat disebut penurunan oxygen carrying capacity. Dapat ditunjukan oleh penurunan kadar hemglobin, hematokrit atau hitung eritrosit. Kriteria anemia menurut WHO dibagi berdasarkan jenis kelamin yaitu < 13 mg/dl untuk laki – laki dewasa, <12 mg/dl untuk wanita dewasa yang tidak hamil, dan <11 mg/dl untuk wanita dewasa hamil 1,2 . Anemia merupakan gejala tersering yang terdapat pada penderita penyakit kronis seperti kanker. World Health Organization (WHO) dan National Cancer Institute (NCI) mencatat bahwa terdapat 50% pasien dengan multiple mieloma, 31% pasien dengan limfoma non hodgin, dan 19% pasien dengan kanker ovarium yang mengalami anemia dengan Hb <10.5 mg/dl saat kedatangannya kerumah sakit. Selain itu The European Cancer Anemia Survey juga mengevaluasi lebih dari 15.000 pasien dan melaporkan terdapat anemia (Hb <12 g / dL) pada hampir 40% dari subyek. Insiden bervariasi sesuai dengan jenis tumor, dan sebagian besar pasien anemia memiliki nilai hemoglobin dalam kisaran 10,0-11,9 g / dL 4 . 1
Anemia adalah penurunan red mass cell sehingga tidak dapat
memenuhi fungsinya untuk membawa oksigen dalam jumlah yang cukup
kejaringan perifer atau yang dapat disebut penurunan oxygen
carrying capacity. Dapat ditunjukan oleh penurunan kadar hemglobin,
hematokrit atau hitung eritrosit. Kriteria anemia menurut WHO
dibagi berdasarkan jenis kelamin yaitu < 13 mg/dl untuk laki
laki dewasa,
