Bismillahirrohmanirrohim

PATOLOGI KLINIK(Kanker)Fajar Prasetya Fakultas Farmasi Universitas Mulawarman

Pendahuluan Definisi : Proliferasi abnormal dari sel jaringan tubuh manusia yang tak terkendali dengan kecenderungan menyebar ketempat diluar tempat asal sel-sel jaringan tubuh tadi (kecuali kuku dan rambut)Uncontrol growth & the ability to metastaze

Beberapa istilah: neoplasma neoplasia tumor/kata harfiah : benjolan

Setiap benjolan yang terjadi di tubuh kita, karena berbagai sebab (pertumbuhan sel berlebih, benturan/trauma dll) disebut tumor Tumor sendiri ada yang bersifat jinak, adapula yang ganas Tumor yang ganas inilah yang disebut kanker Kanker adalah suatu kondisi dimana sel telah kehilangan pengendalian dan mekanisme normalnya Kanker memiliki sifat khas, yaitu terdiri dari sel-sel ganas, yang dapat menyebar ke bagian tubuh yang lain Penyebaran ini disebut metastase dan dapat terjadi melalui pembuluh darah, maupun pembuluh getah bening

Proses carcinogenesis: 1. Initiation 2. Promotion 3. Transformation (conversion) 4. Progression Penyebab : 1. Carcinogenik agent (eksogen) 2. Endogen (genetic/keturunan)

1. Initiation Eksposure sel normal oleh seny. Carcinogenik Carcinogen kerusakan genetik jika tidak diperbaiki menyebabkan mutasi sel yang irreversible DNA Repair Mengatur pertumbuhan gen dalam DNA (intisel) Urutan protein berubah mutasi sel

Carcinogenesis

2. Promotion Carcinogen mempengaruhi lingkungan sehingga menyebabkan pertumbuhan abnormal dari populasi sel Perbedaan inisiasi promosi Promosi merupakan proses reversible cell multiplication Pada saat ini sel yg bermutasi menjadi cancerous (bersifat kanker) Sel normal sel kanker (conversion)

3. TransformationPerubahan menjadi malignant cell tergantung dari tipe kanker 5 20 tahun setelah proses carcinogenic dan berkembang menjadi kanker yang dapat terdeteksi

4. Progression Perubahan genetik yang lebih lanjut malignant tumor peningkatan proliferasi sel Invasi tumor ke dalam jaringan lokal dan perkembangan kearah metastase

Penyebaran Sel Kanker

Genetic Basis of Cancer2 gen terlibat dalam carcinogenesis Oncogen (gen yang termodifikasi) tahap awal pembentukan tumor Tumor-suppressor gens (anti-oncogene) > Oncogen gen normal (proto-oncogen) > Carcinogen terjadi pertumbuhan yang berlebihan - Tumor supresor gen mengatur dan mencegah pertumbuhan sel - Mutasi menyebabkan gen kehilangan sifat

Genetika Sel Kanker

Example of Oncogen and Tumor Suppressor Genes

Senyawa Carcinogenic Virus : Epstein-barr African burkitt s Lymph, hepatitis B Ca-hepar Bahan Kimia seperti aflatoksin (cancer liver), benzene, anilin Radiasi, cahaya ultraviolet Hormon dan obat-obatan

Hormon & Obat-obatan Carcinogenik

CARCINOGENIC AGENT

SEL-SEL MUDAPROLIFERASI

DIFERENSIASI

Hanya dari parameter keilmuan patologi (anatomi + klinik) bisa dipastikan tumor tersebut jinak atau ganas

Bagaimana Mendeteksi ??? Sampel jaringan dapat diperoleh dari: exision or biopsy needle biopsy (sedot) cytologic smears (pewarnaan/pengecatan)

Diagnosis of cancer

Tumor Marker Senyawa protein, antigen atau hormon yang dapat dideteksi peningkatannya di dalam darah, urin, atau jaringan tubuh seseorang yang mengidap suatu jenis kanker Tumor marker dapat berasal dari jaringan kanker itu sendiri atau dari jaringan tubuh pasien, sebagai bentuk respon terhadap jaringan kanker

Tumor Marker Skrining atau deteksi dini terhadap kanker Alat diagnostik terhadap kanker dan jenis kanker Memperkirakan prognosis dari penderita kanker Monitor tingkat keberhasilan terapi kanker (seperti operasi, radiasi atau kemoterapi) Deteksi kekambuhan kanker

Metode Imunohistokimia adalah teknik pewarnaan untuk mengidentifikasi unsur seluler atau jaringan (antigen) dengan menggunakan antibodi spesifik

Imunohistokimia Kategorisasi tumor ganas dibedakan - Keratin untuk karsinoma (asal epitel) - Desmin untuk neoplasma asal sel otot Kategorisasi leukemia dan limfoma Penentuan lokasi kanker metastatik

Selected Tumor MarkersMarkers Hormones HCG ER/ PR Oncofetal Antigens Alpha-fetoprotein CEA Isoenzymes Prostatic acid phosphatase Specific protein Prostate spesific antigens Mucin and other Glycoproteins CA-125 CA-15.3 Associated cancer Trophoblastic tumors Breast and endometrial Ca. Liver Ca Breast, colon, pancreas ca. Prostate cancer Prostate cancer Ovarian cancer Breast cancer

Steroid Hormone Receptors Estrogen Receptor (ER)/Progesteron Receptor (PR) Terjadi peningkatan ER/PR pada kasus kanker payudara karena ER dapat merangsang proliferasi sel mammae

Tugas Pilih 2 jenis penanda tumor (tumor marker) dan jelaskan alasan mengapa 2 senyawa tersebut bisa digunakan sebagai penanda tumor ??? Pilih 2 jenis penanda tumor dalam plasma (kimia klinik) untuk mendiagnosa kanker dan jelaskan alasan mengapa 2 senyawa tersebut bisa digunakan sebagai parameter untuk mendiagnosa kanker ???

Terima Kasih