penanganan penyakit diabetes melitus pada lansia

26
PENANGANAN PENYAKIT DIABETES MELITUS PADA LANSIA DENGAN PENDEKATAN HOLISTIK DI PUSKESMAS KECAMATAN JOHAR BARU KELOMPOK II Ajeng Febriyanti 1102010013 PEMBIMBING: DR. dr. Artha Budi Susila Duarsa, MKes KEPANITERAAN KEDOKTERAN KELUARGA BAGIAN KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS YARSI

Upload: ajengfebriyanti24

Post on 30-Sep-2015

36 views

Category:

Documents


7 download

DESCRIPTION

diagnosis holistik

TRANSCRIPT

PENANGANAN PENYAKIT DIABETES MELITUS PADA

LANSIA DENGAN PENDEKATAN HOLISTIK

DI PUSKESMAS KECAMATAN

JOHAR BARU

KELOMPOK II

Ajeng Febriyanti1102010013

PEMBIMBING:

DR. dr. Artha Budi Susila Duarsa, MKes

KEPANITERAAN KEDOKTERAN KELUARGA

BAGIAN KESEHATAN MASYARAKAT

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS YARSI

MARET 2015

PERNYATAAN PERSETUJUAN

Laporan hasil studi kasus pasien dengan judul PENANGANAN PENYAKIT DIABETES MELITUS PADA LANSIA DENGAN PENDEKATAN HOLISTIK DI PUSKESMAS KECAMATAN JOHAR BARU ini telah disetujui oleh pembimbing untuk dipresentasikan dalam rangka memenuhi salah satu tugas dalam Kepaniteraan Klinik Kedokteran Keluarga Bagian Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas YARSI.

Jakarta, Maret 2015

Pembimbing,

DR. dr. Artha Budi Susila Duarsa, MKes

KATA PENGANTAR

Assalammua`alaikum wr. wb.

Alhamdulillahirabbilaalamiin, puji dan syukur senantiasa penulis ucapkan atas kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya kepada penulis sehingga Laporan hasil studi kasus pasien dengan judul PENANGANAN PENYAKIT DIABETES MELITUS PADA LANSIA DENGAN PENDEKATAN HOLISTIK DI PUSKESMAS KECAMATAN JOHAR BARU ini dapat diselesaikan dengan baik.

Penyusunan laporan hasil studi kasus pasien ini bertujuan untuk memenuhi salah satu tugas dalam Kepaniteraan Klinik Kedokteran Keluarga Bagian Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas YARSI, periode 09 Maret-11 April 2015. Penulis juga berharap agar laporan ini dapat berguna sebagai salah satu sumber pengetahuan bagi pembaca, terutama pengetahuan tentang Ilmu Kesehatan Masyarakat mengenai penanganan penyakit dengan pendekatan secara holistik. Pasien dalam laporan hasil studi kasus ini adalah salah satu pasien dari Puskesmas Kecamatan Johar Baru ketika penulis ditugaskan di puskesmas tersebut pada periode 09 Maret-20 Maret 2015.

Penyelesaian laporan ini tidak terlepas dari bantuan para dosen pembimbing, staf pengajar, serta orang-orang sekitar penulis yang terkait. Oleh karena itu, penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada:

1. DR. dr. Artha Budi Susila Duarsa, MKes selaku dosen pembimbing dan staf pengajar Bagian Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas YARSI.

2. dr. Sugma Agung Purbowo, MARS selaku Kepala Bagian Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas YARSI.

3. dr. Dini Widianti, MKK selaku staf pengajar Bagian Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas YARSI.

4. Rifda Wulansari, SP, MKes selaku staf pengajar Bagian Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas YARSI.

5. dr. Yusnita, MKes selaku staf pengajar Bagian Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas YARSI.

6. dr. Erlina Wijayanti, MPH selaku staf pengajar Bagian Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas YARSI.

7. DR. Kholis Ernawati, SSi, MKes selaku staf pengajar Bagian Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas YARSI.

8. dr. Dian Mardhiyah, MKK selaku staf pengajar Bagian Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas YARSI.

9. dr. Citra Dewi, MKes selaku staf pengajar Bagian Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas YARSI.

10. dr. H. Sumedi Sudarsono, MPH selaku staf pengajar Bagian Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas YARSI.

11. dr. Budiman Panjaitan selaku Kepala Puskesmas Kecamatan Johar Baru.

12. dr. Ong Sumiati selaku Kepala Puskesmas Kelurahan Johar Baru II.

13. dr. Yusmaniar, serta seluruh staf dan tenaga kesehatan di Puskesmas Kecamatan Johar Baru yang telah memberikan bimbingan dan masukan kepada penulis demi kelancaran penulisan laporan ini.

14. Rekan sejawat Kelompok 2 Kepaniteraan Klinik Kedokteran Keluarga Bagian Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas YARSI periode 09 Maret-11 April 2015 yang telah sama-sama berjuang dalam penyusunan laporan hasil studi kasus pasien.

Kesadaran bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan laporan hasil studi kasus pasien ini dirasakan oleh penulis. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun dari pembaca sangat diharapkan untuk perbaikan di masa mendatang. Semoga laporan ini dapat memberi manfaat bagi semua pihak.

Wassalammu'alaikum wr. wb.

Jakarta, Maret 2015

Penulis

BERKAS PASIEN

A. Identitas Pasien

Nama : Ny. H

Usia: 58 Tahun

Jenis Kelamin: Perempuan

Status: Belum Menikah

Pendidikan : SMP

Pekerjaan: Pensiunan

Agama: Islam

Alamat: Johar Baru 3 RT 03 RW 11, Johar Baru, Jakarta Pusat

No Rekam Medis:

Tanggal Berobat: 18 Maret 2015

B. Anamnesis

Dilakukan secara Autoanamnesis pada tanggal 18 Maret 2015 pada pukul 10.00 WIB

1) Keluhan Utama : Lemas

2) Keluhan Tambahan: Kesemutan

3) Riwayat Penyakit Sekarang :

Pasien datang ke Puskesmas Johar Baru II ke Poli Klinik Umum dengan keluhan lemas pada seluruh badan sejak kurang lebih satu bulan yang lalu. Lemas badan dirasakan menganggu aktivitas sehari hari. Pasien juga mengeluhkan kesemutan pada kaki dan tangan sejak kurang lebih 3 tahun yang lalu yang dirasakan hilang timbul dan pasien mengeluhkan gatal-gatal pada pada seluruh badan, pegal-pegal pada kedua kaki. Pasien mengeluhkan kepala yang pusing sejak 2 hari yang lalu.

Pasien juga merasakan berat badan yang terus menurun, walaupun nafsu makan pasien normal. Pasien juga merasakan sering terbangun pada malam hari untuk buang air kecil 3 sampai 4 kali. Buang air besar dalam batas normal. Pasien telah mengetahui telah mengidap diabetes melitus tipe II sejak kurang lebih 5 tahun yang lalu. Dan pasien sering melanggar pola makan, dan juga jarang berolahraga.

4) Riwayat Penyakit Dahulu

Diabetes Melitus Tipe II

Hiperuricemia

Hipertensi

Dislipidemia

Gastritis

5) Riwayat Penyakit Keluarga

Bapak Pasien juga mengalami penyakit Diabetes melitus dan juga Hipertensi

Saudara Laki-laki pasien juga mengalami sakit Diabetes Melitus tipe II

6) Riwayat Sosial Ekonomi

C. Pemeriksaan Fisik

1. Keadaan Umum

a. Kesan Sakit: tampak sakit sedang.

b. Kesadaran: compos mentis.

2. Vital Sign

a. Tekanan darah: 140/90

b. Frekuensi nadi: 80 x/menit.

c. Frekuensi napas: 22 x/menit.

d. Suhu: 36,3oC.

3. Status Gizi (IMT)

a. Berat badan : 68 kg

b. Tinggi badan: 160 cm

c. Berat badan ideal: (BBI) = ( TB cm - 100 ) - 10 %

= (160- 100 ) 10 %

= 60 6

= 54 kg

d. IMT = BB / TB2 (m)

IMT = 68 / (1,6)2

= 68 / 2,56

= 26,56 ( Gizi Lebih = Gemuk )

4. Status Generalis

a. Kepala

Ubun-ubun: belum menutup, cekung (-).

Mata: cekung, konjungtiva anemis (-), injeksi konjungtiva (+/+),

sklera ikterik (-), sekret mata (-/-).

Telinga: serumen (-/-), keluar sekret dari telinga (-/-).

Hidung: pernapasan cuping hidung (-/-), sekret hidung (+/+).

Mulut: mukosa mulut basah

Leher: KGBtidak tampak dan tidak teraba membesar,

JVP tidak meningkat.

b. Thorax: B/G simetris kiri = kanan, retraksi interkostal (-).

Pulmo: VBS kiri = kanan, ronkhi (-/-), wheezing (-/-).

Cor: bunyi jantung reguler, murmur (-), gallop (-).

c. Abdomen

Inspeksi: datar, soepel.

Auskultasi : bising usus (+) normal.

Palpasi: turgor kulit baik, hepar dan lien tidak teraba membesar.

d. Ekstremitas

Atas: akral hangat, sianosis (-/-), capillary refill time