ptk ips problem solving

8/18/2019 PTK IPS Problem Solving

1/108

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS MELALUI PENERAPAN

METODE PROBLEM SOLVING DI SMP N 1 REJOSO

SKRIPSI

Diajukan kepada Fakultas Ilmu Sosial dan EkonomiUniversitas Negeri Yogyakarta

Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratanuna Memperoleh elar Sarjana Pandidikan

Oleh

Nurina Anggraeni

NIM. 0!0"!!0"!

JURUSAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GEOGRA#I

#AKULTAS ILMU SOSIAL DAN EKONOMI

UNI$ERSITAS NEGERI %OG%AKARTA

"00&


2/108

BAB I

PENDAHULUAN

A. La'ar Bela(ang Ma)alah

Dalam kehidupan yang serba maju! modern dan serba "anggih seperti saat ini!

pendidikan memegang peranan penting untuk menjamin kelangsungan hidup#

Pendidikan merupakan $ahana untuk meningkatkan dan mengembangkan

kualitas sumber daya manusia# Melalui penyelenggaraan pendidikan diharapkan

dapat men"etak manusia%manusia berkualitas yang akan mendukung ter"apainya

sasaran pembangunan nasional# Dalam pasal &' UU tahun &''(! pendidikan

nasional ber)ungsi untuk mengembangkan kemampuan dan membentuk $atak

serta peradaban bangsa dengan tujuan untuk mengembangkan potensi yang

dimiliki peserta didik agar menjadi manusia yang berkualitas dengan "iri%"iri

beriman dan berta*$a kepada +uhan YME! berakhlak mulia! sehat! beriman!

"akap! kreati)! mandiri! dan menjadi $arga negara yang demokratis! serta

bertanggung ja$ab ,UU no &' tahun &''(-#

.ini semakin disadari bah$a pendidikan memainkan peranan yang sangat

penting didalam kehidupan dan kemajuan umat manusia# Pendidikan merupakan

suatu kekuatan yang dinamis dalam kehidupan setiap individu! yang

mempengaruhi perkembangan )isiknya! daya! ji$a! sosial dan moralitasnya! atau

dengan perkataan lain! pendidikan merupakan suatu kekuatan yang dinamis dalam

mempengaruhi kemampuan! kepribadian dan kehidupan individu dalam

pertemuan dan pergaulannya dengan sesama! serta hubungannya dengan +uhan#


3/108

Pendidikan adalah usaha sadar untuk menyiapkan peserta didik melalui kegiatan%

kegiatan bimbingan! pengajaran! dan atau latihan bagi peranannya di masa yangakan datang#

Mutu pendidikan sangat erat hubungannya dengan mutu sis$a! karena sis$a

merupakan titik pusat proses belajar mengajar# /leh karena itu! dalam

meningkatkan mutu pendidikan harus diikuti dengan peningkatan mutu sis$a#

Peningkatan mutu sis$a dapat dilihat pada tingginya tingkat prestasi belajar

sis$a! sedangkan tingginya tingkat prestasi belajar sis$a dipengaruhi oleh

besarnya minat belajar sis$a itu sendiri#

Salah satu komponen penting dalam pendidikan adalah kurikulum#

.urikulum disusun untuk mendorong anak berkembang ke arah tujuan

pendidikan# +ujuan pendidikan ini di"oba di$ujudkan dalam kurikulum tiap

tingkat dan jenis pendidikan! diuraikan dalam bidang studi dan akhirnya dalam

tiap pelajaran yang diberikan oleh guru di dalam kelas#

Dalam men"apai tujuan pendidikan ini! pemerintah menggagas

diberlakukannya kurikulum baru yaitu kurikulum tingkat satuan pendidikan

,.+SP-# .+SP merupakan kurikulum operasional yang disusun dan dilaksanakan

oleh masing%masing satuan pendidikan atau sekolah# .+SP tersebut memberikan

keleluasaan kepada sekolah untuk meran"ang! mengembangkan! dan

mengimplementasikan kurikulum sekolah sesuai dengan situasi! kondisi! dan

potensi keunggulan lokal yang bisa dimun"ulkan oleh sekolah#


4/108

Upaya pemerintah dalam bentuk .+SP ini merupakan pengembangan

kurikulum dari kurikulum sebelumnya yaitu kurikulum berbasis kompetensi,.0.-# Dengan menggunakan .+SP diharapkan peserta didik bisa men"apai

kompetensi%kompetensi tertentu yang sudah ditentukan sebagai kriteria

keberhasilan#

Masih rendahnya hasil belajar IPS disebabkan oleh masih dominannya skill

mengha)al daripada skill memproses sendiri pemahaman suatu materi# Selama ini!

minat belajar sis$a terhadap mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial ,IPS- masih

tergolong sangat rendah# 1al ini dapat dilihat pada sikap sis$a selama mengikuti

proses pembelajaran tidak )okus dan ramai sendiri# 0ahkan ada sebagian sis$a

yang menganggap mata pelajaran IPS tidak begitu penting dikarenakan tidak

masuk pada mata pelajaran yang diujikan pada Ujian Nasional ,UN-# Faktor

minat itu juga dipengaruhi oleh adanya metode mengajar yang digunakan guru

dalam menyampaikan materi# Metode yang konvensional seperti menjelaskan

materi se"ara abstrak! ha)alan materi dan "eramah dengan komunikasi satu arah!

yang akti) masih didominasi oleh pengajar! sedangkan sis$a biasanya hanya

mem)okuskan penglihatan dan pendengaran# .ondisi pembelajaran seperti inilah

yang mengakibatkan sis$a kurang akti) dan pembelajaran yang dilakukan kurang

e)ekti)# Disini guru dituntut untuk pandai men"iptakan suasana pembelajaran

yang menyenangkan bagi sis$a sehingga sis$a kembali berminat mengikuti

kegiatan belajar#


5/108

Setiap proses belajar dan mengajar ditandai dengan adanya beberapa unsur

antara lain tujuan! bahan! alat! dan metode! serta evaluasi# Unsur metode dan alatmerupakan unsur yang tidak bisa dilepaskan dari unsur lainnya yang ber)ungsi

sebagai "ara atau teknik untuk mengantarkan bahan pelajaran agar sampai kepada

tujuan# Dalam pen"apaian tujuan tersebut! metode pembelajaran sangat penting

sebab dengan adanya metode pembelajaran! bahan dapat dengan mudah dipahami

oleh sis$a#

Selain itu penggunaan metode pembelajaran yang mengajarkan sis$a dalam

peme"ahan masalah! terutama peme"ahan masalah dalam kehidupan sehari% hari

masih kurang# Pengembangan metode pembelajaran tersebut sangat perlu

dilakukan untuk menja$ab kebutuhan keterampilan peme"ahan permasalahan

yang harus dimiliki oleh sis$a# Metode pembelajaran problem solving atau

peme"ahan masalah kegunaannya adalah untuk merangsang ber)ikir dalam situasi

masalah yang komplek# Dalam hal ini akan menja$ab permasalahan yang

menganggap sekolah kurang bisa bermakna dalam kehidupan nyata di

masyarakat#

Penggunaan metode dalam pembelajaran sangat diutamakan guna

menimbulkan gairah belajar! motivasi belajar! merangsang sis$a berperan akti)

dalam proses pembelajaran# Melalui metode problem solving diharapkan dapat

lebih mempermudah pemahaman materi pelajaran yang diberikan dan nantinya

dapat mempertinggi kualitas proses pembelajaran yang selanjutnya dapat

meningkatkan hasil belajar sis$a#


6/108

SMP N 2 3ejoso adalah salah satu madrasah tsana$iyah negeri yang terletak

di jalan karanggayam tromol pos 24& 0antul 556'& ke"amatan 0antul! kabupaten0antul! propinsi Daerah Istime$a Yogyakarta# .egiatan pembelajaran di SMPN

ini masih termasuk tradisional karena kebanyakan guru hanya menggunakan

metode "eramah dalam penyampaian materi! sehingga sis$a merasa bosan dalam

megikuti proses pembelajaran# 1al itu diketahui dari hasil survei yang telah

dilakukan# Dari hasil survei tersebut bah$a pembelajaran IPS kurang diminati

oleh sis$a# Dalam proses pembelajaran terlihat masih rendah perhatian sis$a!

sis$a kurang berpartisipasi! sedangkan guru hanya menggunakan metode

"eramah dalam penyampaian materi#

Diharapkan dengan menggunakan metode problem solving dalam proses

pembelajaran IPS akan menarik minat sis$a mengikuti kegiatan belajar sehingga

akan meningkatkan hasil belajar sis$a#

B. I*en'i+i(a)i Ma)alah

0erdasarkan latar belakang masalah di atas dapat diidenti)ikasi beberapa

permasalahan yang terjadi di SMP N 2 3ejoso sebagai berikut7

2# Masih rendahnya hasil belajar sis$a dalam mata pelajaran IPS#

Masih rendahnya minat belajar sis$a dalam mata pelajaran IPS#

(# Pembelajaran IPS masih didominasi dengan metode "eramah#

4# Masih kurangnya penerapan metode problem solving dalam proses

pembelajaran#


7/108

,. Ba'a)an Ma)alah

Dalam penelitian ini permasalahan yang akan diteliti dibatasi pada masalah

hasil belajar IPS dan belum digunakannya metode problem solving #

D. Ru-u)an Ma)alah

Dari latar belakang masalah dan pembatasan masalah di atas maka dapat

dirumuskan masalah penelitian sebagai berikut7

2# 0agaimana upaya meningkatkan hasil belajar IPS dengan menggunakan

metode problem solving di SMP N 2 3ejoso8

0agaimana peningkatan hasil belajar IPS yang terjadi pada sis$a setelah

pembelajaran dilaksanakan dengan metode problem solving 8

E. Tuuan Peneli'ian

2# Untuk mengetahui hasil belajar IPS sis$a SMP N 2 3ejoso melalui penerapan

Problem Solving #

Mendapatkan bukti%bukti bah$a penerapan Problem Solving dapat

meningkatkan hasil belajar IPS sis$a SMP N 2 3ejoso#


8/108

#. Man+aa' Peneli'ian

Man)aat yang diharapkan dari penelitian ini adalah7

2# Man)aat +eoritis

0ertambahnya kha9anah keilmuan yang berkaitan dengan metode

pembelajaran Problem Solving.

Man)aat Praktis

a# 0agi uru

2- Mampu menganalisa terjadinya permasalahan%permasalahan

pembelajaran dan mampu mengatasi permasalahan tersebut#

&- Mampu menumbuhkan suasana pembelajaran yang kondusi) dan

meningkatkan kemandirian sis$a#

b# 0agi peneliti

Dapat menambah pengalaman peneliti untuk terjun ke bidang

pendidikan#

"# 0agi sekolah

1asil penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan masukan untuk

menumbuhkan minat belajar sis$a sehingga prestasi belajar sis$a

meningkat#


9/108

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Kaian Te/ri

1. Ha)il Belaar IPS

Menurut Nana Sudjana ,&''57 (- hakikat hasil belajar adalah perubahan

tingkah laku individu yang men"akup aspek kogniti)! a)ekti)! dan psikomotorik#

Menurut Nana Sudjana ,2:;:7 (;%4'- hasil belajar yang di"apai sis$a

dipengaruhi oleh dua )aktor utama yakni )aktor dari dalam diri sis$a itu dan

)aktor yang datang dari luar diri sis$a atau )aktor lingkungan# Faktor yang

datang dari diri sis$a terutama kemampuan yang dimilikinya# Faktor

kemampuan sis$a besar sekali pengaruhnya terhadap hasil belajar yang di"apai#

Disamping )aktor kemampuan yang dimiliki sis$a! juga ada )aktor lain! seperti

motivasi belajar! minat dan perhatian! sikap dan kebiasaan belajar! ketekunan!

sosial ekonomi! )aktor )isik dan psikis#

1asil belajar merupakan segala upaya yang menyangkut aktivitas otak

,proses ber)ikir- terutama dalam ranah kogniti)! a)ekti)! dan psikomotorik#


10/108

Proses ber)ikir ini ada enam jenjang! mulai dari yang terendah sampai dengan

jenjang tertinggi ,Suharsimi


11/108

kemampuan mentalnya kearah kematangan dan kede$asaan dalam arti seluas%

luasnya# /leh karena itu penyelenggara pendidikan dan pengajaran harusdilaksakan se"ara teratur! terarah! dan teren"ana sesuai dengan pengembangan

dasar dan kemampuan mental anak! agar tujuan pendidikan dan pengajaran

ter"apai se"ara maksimal ,Nursid Sumaatmadja! &''27 &-#

Dalam kegiatan belajar mengajar setiap guru selalu berusaha melakukan

kegiatan pembelajaran se"ara e)ekti) dan e)isien dalam men"apai tujuan

pembelajaran# .egiatan pembelajaran se"ara e)ekti) disini dimaksudkan agar

pembelajaran tersebut dapat memba$a hasil atau berhasil guna! dan kegiatan

pembelajaran se"ara e)isien dimaksudkan agar pembelajaran tersebut dapat

berdaya guna atau tepat guna baik di lingkungan sekolah maupun dalam

kehidupan bermasyarakat#

a# 1akikat IPS

Istilah Ilmu Pengetahuan Sosial ,IPS- merupakan terjemahan dari

, social studies-# Ilmu Pengetahuan Sosial ,IPS- menurut Nursid

Sumaatmajda ,2:;47 2'- diartikan sebagai >ilmu yang mempelajari bidang

kehidupan manusia di masyarakat! mempelajari gejala dan masalah sosial

yang terjadi dari bagian kehidupan tersebut?#


12/108

eogra)i! Ekonomi! eogra)i! Ekonomi! Sejarah! 1ukum! Filsa)at! Ilmu

Politik! Psikologi


13/108

bagi kemajuan dirinya sebagai individu maupun sebagai anggota masyarakat

,Saidihardjo! &''57 2':-# Dari penjelasan diatas dapat penulis simpulkan bah$a Pendidikan Ilmu Sosial merupakan suatu program pendidikan pada

sis$a untuk mengenal dunia sosial yang ada di sekitar ligkungannya#

Ilmu Pengetahuan Sosial ,IPS- merupakan salah satu mata pelajaran

yang diberikan mulai SD@MI@SDA0 sampai SMP@M+s@SMPA0# IPS

mengkaji seperangkat peristi$a! )akta! konsep! dan generalisasi yang

berkaitan dengan isu sosial# Pada jenjang SMP@SMPmata pelajaran IPS

memuat materi eogra)i! Sosiologi! dan Ekonomi# Melalui mata pelajaran

IPS! peserta didik diarahkan untuk dapat menjadi $arga negara Indonesia

yang demokratis! dan bertanggung ja$ab! serta $arga dunia yang "inta

damai# Mata pelajaran IPS disusun se"ara sistematis! komprehensi)! dan

terpadu dalam proses pembelajaran menuju kede$asaan dan keberhasilan

dalam kehidupan di masyarakat# Dengan pendekatan tersebut diharapkan

peserta didik akan memperoleh pemahaman yang lebih luas dan mendalam

pada bidang ilmu yang berkaitan ,0SNP! &''=7 25:-#

Mata pelajaran IPS bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan

sebagai berikut7

2-# Mengenal konsep% konsep yang berkaitan dengan kehidupan masyarakat

dan lilngkungannya#


14/108

&-# Memiliki kemampuan dasar untuk ber)ikir logis dan kritis! rasa ingin

tahu! inkuiri! meme"ahkan masalah! dan keterampilan dalam kehidupansosial#

(-# Memiliki komitmen dan kesadaran terhadap nilai% nilai sosial dan

kemanusiaan#

4-# Memiliki kemampuan berkomunikasi! bekerjasama dan berkompetisi

dalam masyarakat yang majemuk! di tingkat lokal! nasional! dan global

,0SNP! &''=7 25:-#

"# Penilaian hasil belajar IPS

Penilaian adalah proses memberikan atau menentukan nilai kepada

objek tertentu berdasarkan suatu kriteria tertentu# Proses pemberian nilai

tersebut berlangsung dalam bentuk interpretasi yang diakhiri dengan

judgment # Interpretasi dan judgment merupakan tema penilaian yang

mengimplikasikan adanya suatu perbandingan antara kriteria dan kenyataan

dalam konteks situasi tertentu#


15/108

instruksional yang berisi rumusan kemampuan dan tingkah laku yang

diinginkan dikuasai sis$a menjadi unsur penting sebagai dasar dan a"uan penilaian# Penilaian proses belajar adalah upaya memberi nilai terhadap

kegiatan pembelajaran yang dilakukan oleh sis$a dan guru dalam men"apai

tujuan%tujuan pengajaran ,Nana Sudjana! &''57 (-#

". Me'/*e Problem Solving

Metode problem solving atau sering juga disebut dengan nama Metode

Peme"ahan Masalah merupakan suatu "ara mengajar yang merangsang

seseorang untuk menganalisa dan melakukan sintesa dalam kesatuan struktur

atau situasi di mana masalah itu berada! atas inisiati) sendiri# Metode ini

menuntut kemampuan untuk dapat melihat sebab akibat atau relasi% relasi

diantara berbagai data! sehingga pada akhirnya dapat menemukan kun"i

pembuka masalahnya# .egiatan sema"am ini merupakan "iri yang khas

daripada suatu kegiatan intelegensi# Metode ini mengembangkan kemampuan

ber)ikir yang dipupuk dengan adanya kesempatan untuk mengobservasi

problema! mengumpulkan data! menganalisa data! menyusun suatu hipotesa!

men"ari hubungan ,data- yang hilang dari data yang telah terkumpul untuk

kemudian menarik kesimpulan yang merupakan hasil peme"ahan masalah

tersebut# Bara ber)ikir sema"am itu la9im disebut "ara ber)ikir ilmiah# Bara

ber)ikir yang menghasilkan suatu kesimpulan atau keputusan yang diyakini

kebenarannya karena seluruh proses peme"ahan masalah itu telah diikuti dan

dikontrol dari data yang pertama yang berhasil dikumpulkan dan dianalisa


16/108

sampai kepada kesimpulan yang ditarik atau ditetapkan# Bara ber)ikir sema"am

itu benar% benar dapat dikembangkan dengan menggunakan Metode Peme"ahanMasalah ,Cusu) Djajadisastra! 2:;&7 2:% &'-#

Problem Solving is very important but problem solvers often

misunderstand it. This report proposes the definition of problems.

Terminology for Problem Solving and useful Problem Solving

patterns. We should define what is the problem as the first step of Problem Solving. et problem solvers often forget this first step.

!urther" we should recogni#e common terminology such as purpose"

situation" problem" cause" solvable cause" issue" and solution. $ven

%onsultants" who should be professional problem solvers" are oftenconfused with the terminology of Problem Solving. !or e&ample" some

consultants may think of issues as problems" or some of them think of problems as causes. 'ut issues must be the proposal to solve problems

and problems should be negative e&pressions while issues should be a

positive e&pression ,Shibata! 2::;7 2-#

.urang lebih artinya7 peme"ahan masalah sangat penting namun

peme"ahan masalah sering salah paham akan hal itu# Uraian ini menunjukkan

pengertian masalah! terminologi dari peme"ahan masalah dan bentuk% bentuk

peme"ahan masalah yang berguna# .ita sebaiknya mende)inisikan apa

permasalahannya sebagai langkah a$al dari peme"ahan masalah# Namun!

peme"ahan masalah sering melupakan langkah a$al ini# Selanjutnya! kita

sebaiknya mengakui terminologi umum seperti tujuan! situasi! masalah!

penyebab! penyebab yang bisa dipe"ahkan! persoalan! dan solusi# 0ahkan!

konsultan% konsultan yang seharusnya menjadi peme"ah permasalahan yang

mahir sering kebingungan dengan terminologi peme"ahan masalah# Misalnya!

beberapa konsultan kemungkinan berpikiran mengenai persoalan sebagai

masalah atau sebagian dari mereka menganggap masalah% masalah sebagai


17/108

penyebab# Namun persoalan harusnya merupakan rujukan untuk meme"ahkan

masalah% masalah dan masalah% masalah seharusnya ekspresi negati) sedangkan persoalan% persoalan seharusnya merupakan ekspresi positi) ,Shibata! 2::;7 2-#

Metode problem solving ,metode peme"ahan masalah- bukan hanya

sekedar metode mengajar tetapi juga merupakan suatu metode berpikir! sebab

dalam problem solving dapat menggunakan metode% metode lainnya dimulai

dengan men"ari data sampai kepada menarik kesimpulan# Aangkah% langkah

metode ini antara lain7

a#


18/108

e# Menarik kesimpulan#


19/108

a# Celas! dalam arti bersih dari pada kesalahan%kesalahan bahasa maupun isi

pengertian yang berbeda# Istilah yang dipergunakan tidak memiliki dua pengertian yang dapat dita)sirkan berbeda%beda#

b# .esulitannya dapat diatasi# Maksudnya ialah bah$a pokok persoalan yang

akan dipe"ahkan tidak merupakan pokok berganda@kompleks#

"# 0ernilai bagi murid# 1asil ataupun proses yang diamati murid harus

berman)aat dan menguntungkan pengalaman murid atau memperkaya

pengalaman murid#

d# Sesuai dengan tara) perkembangan psikologi murid# Masalah yang

dipe"ahkan tidak terlalu mudah tetapi juga tidak terlalu sulit# Cadi harus

sesuai dengan kapasitas pola pikir murid#

e# Praktis! dalam arti mungkin dijumpai dalam kehidupan sehari%hari#


20/108

Untuk mendukung strategi belajar mengajar dengan menggunakan metode

problem solving ini! guru perlu memilih bahan pelajaran yang memiliki permasalahan# Materi pelajaran tidak terbatas hanya pada buku teks di sekolah!

tetapi juga di ambil dari sumber%sumber lingkungan seperti peristi$a%peristi$a

kemasyarakatan atau peristi$a dalam lingkungan sekolah ,ulo! &''&7 224-#

+ujuannya agar memudahkan sis$a dalam menghadapi dan meme"ahkan

masalah yang terjadi di lingkungan sebenarnya dan sis$a memperoleh

pengalaman tentang penyelesaian masalah sehingga dapat diterapkan di

kehidupan nyata#

.ebaikan atau keuntungan dalam penerapan metode problem solving 7

a# Mendidik murid untuk ber)ikir se"ara sistematis#

b# Mendidik ber)ikir untuk men"ari sebab%akibat#

"# Menjadi terbuka untuk berbagai pendapat dan mampu membuat

pertimbangan untuk memilih satu ketetapan#

d# Mampu men"ari berbagai "ara jalan keluar dari suatu kesulitan atau masalah#

e# +idak lekas putus asa jika menghadapi suatu masalah#

)# 0elajar bertindak atas dasar suatu ren"ana yang matang#

g# 0elajar bertanggung ja$ab atas keputusan yang telah ditetapkan dalam

meme"ahkan suatu masalah#

h# +idak merasa hanya bergantung pada pendapat guru saja#

i# 0elajar menganalisa suatu persoalan dari berbagai segi#


21/108

j# Mendidik suatu sikap%hidup! bah$a setiap kesulitan ada jalan

peme"ahannya jika dihadapi dengan sungguh%sungguh#Sedangkan kelemahan atau kekurangan metode problem solving

,peme"ahan masalah-7

a# Metode ini memerlukan $aktu yang "ukup jika diharapkan suatu hasil

keputusan yang tepat# Padahal kita ketahui bah$a jam%jam pelajaran selalu

terbatas#

b# Dalam satu jam atau dua jam pelajaran mungkin hanya satu atau dua

masalah saja yang dapat dipe"ahkan! sehingga mungkin sekali bahan

pelajaran akan tertinggal#

"#Metode ini baru akan berhasil bila digunakan pada kurikulum yang berpusat

pada anak dengan pembangunan semesta! dan bukan dari kurikulum yang

berpusat pada mata pelajaran seperti pada kurikulum

konvensional@tradisional#

d# Metode ini tidak dapat digunakan di kelas% kelas rendahan karena

memerlukan ke"akapan bersoal%ja$ab dan memikirkan sebab akibat sesuatu

,Cusu) Djajadisastra! 2:;&7 &=%&6-#

0eberapa saran dalam menggunakan metode ini sehingga kelemahan%

kelemahan di atas bisa diatasi7

a#Perkenalkan kepada sis$a beberapa masalah yang hampir sama#

b# Masalah yang diajukan harus "o"ok dengan tingkat kede$asaan serta

tingkat keterampilan sis$a#


22/108

"#Sis$a harus melihat masalah itu sebagai sesuatu yang penting#

d# 0antulah sis$a dalam mende)inisikan dan membatasi masalah yang akandipelajari#

e#+eliti apakah bahan dari sumber "ukup dan bisa didapatkan oleh sis$a#

)# 0erilah petunjuk dan pengarahan jika perlu tetapi jangan berlebih#

g# 0antulah sis$a membuat kriteria sehingga evaluasi memadai ,/mi

.arta$idjada! 2:;;7 56%5;-#

. Kara('eri)'i( Si)a MT)2SMP

Menurut Degeng dalam


23/108

Dalam buku%buku psikologi perkembangan! berdasarkan usianya sis$a

M+s@SMP dimasukkan ke dalam kategori remaja a$al! yaitu dengan usia berkisar antara 2&%25 tahun# Menurut Sri 3umini! dkk# ,2::57 (6- karakteristik

remaja a$al diantaranya7

a# .eadaan perasaan dan emosi

.eadaan perasaan dan emosinya sangat peka sehingga tidak stabil#

Staniey 1all menyebutkan7 >storm and stress? atau badai dan topan dalam

kehidupan perasaan dan emosi# 3emaja a$al dilanda pergolakan sehingga

selalu mengalami perubahan dalam perbuatannya#

b# .eadaan mental

.emampuan mental khususnya kemampuan berpikirnya mulai sempuna

dan kritis ,dapat melakukan abstraksi-# Ia mulai menolak hal%hal yang kurang

dimengerti# Maka sering terjadi pertentangan dengan orang tua! guru! maupun

orang de$asa lainnya#

"# .eadaan kemauan

.emauan dan keinginan mengetahui berbagai hal dengan jalan men"oba

segala hal yang dilakukan orang lain#

d# .eadaan moral

Pada a$al remaja! dorongan seks sudah "enderung memperoleh pemuasan

sehingga mulai berani menunjukkan sikap%sikap agar menarik perhatian#


24/108

B. Peneli'ian 3ang Rele4an

2# 1artini ,&''(- dalam penelitiannya yang berjudul7 Peningkatan asil 'elajar

PS *elalui Penggunaan +lat Peraga ,isual di S*P - Pajangan ,skripsi-#

1asil penelitian ini membuktikan bah$a penggunaan alat peraga visual dapat

meningkatkan hasil belajar sis$a#

Mahardiyanto ,&''6- dalam penelitiannya yang berjudul7 Penerapan Problem

'ased /earning 0ntuk *eningkatkan asil 'elajar 1eografi Siswa 2elas 3

PS 4 S*+ -egeri 5 -gaglik ,skripsi-# 1asil penelitian ini membuktikan

bah$a penerapan problem based learning dapat meningkatkan hasil belajar

sis$a#

(# Nutri


25/108

pembelajaran geografi di S*+ - 7atisrono Wonogiri ,skripsi-# 1asil

penelitian ini membuktikan bah$a implementasi metode kooperatif teknik

group investigation dapat meningkatkan kualitas pembelajaran sis$a#

,. Kerang(a Ber5i(ir

Pembelajaran adalah suatu kegiatan agar proses belajar seseorang atau

sekelompok orang yang berkaitan dengan suatu usaha untuk men"apai tujuan

yang telah ditetapkan# Untuk men"apai tujuan tersebut! di dalam proses

pembelajaran terdapat beberapa komponen penting! yakni guru! media belajar!

metode belajar! kurikulum@standar kompetensi dan lingkungan belajar! dimana ini

akan mempengaruhi "ara guru dalam menyampaikan pelajaran yakni dengan

menggunakan metode yang "o"ok# Peran metode pengajaran yang digunakan

yakni problem solving agar proses belajar mengajar dapat berjalan dengan lan"ar

dan variati)#


26/108

Pembelajaran dikatakan e)ekti) apabila para sis$a dapat memaknai pesan

yang disampaikan oleh guru# Metode problem solving dapat mengajarkan padasis$a bagaimana "ara menghadapi dan meme"ahkan suatu permasalahan

sehingga didapat jalan keluarnya! disini sis$a dilatih untuk ber)ikir dan

memberikan pandangan se"ara luas dengan "ara meme"ahkan suatu

permasalahan# Dengan "ara demikian diharapkan dapat meningkatkan minat!

motivasi! dan hasil belajar sis$a#

ambar 2# Skema .erangka 0er)ikir

D. Hi5/'e)i) Tin*a(an

Media0elajar

Metode0elajar

uru .urikulum danStandar .ompetensi

Aingkungan 0elajar

.0M

Metode ProblemSolving

INPU+,sis$a-

/U+PU+


27/108

0erdasarkan rumusan masalah pada bab 2 maka hipotesis tindakan pada

penelitian ini adalah72# Upaya meningkatkan hasil belajar IPS di SMP N 2 3ejoso dapat ditempuh

dengan menerapkan metode problem solving yang dipadukan dengan metode

"eramah dan tanya ja$ab#

Peningkatan hasil belajar IPS dengan metode problem solving dapat dibuktikan

dengan membandingkan skor hasil tes akhir setiap siklus#


28/108

BAB III

METODE PENELITIAN

A. De)ain Peneli'ian

Desain penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (classroom action

research). Penelitian tindakan kelas merupakan suatu pen"ermatan terhadap

kegiatan belajar berupa sebuah tindakan! yang sengaja dimun"ulkan dan terjadi

dalam sebuah kelas se"ara bersama# +indakan tersebut diberikan oleh guru ataudengan arahan dari guru yang dilakukan oleh sis$a ,Suharsimi


29/108

.eterangan 72# Peren"aan

+indakan dan /bservasi 2

(# 3e)leksi 2

4# 3en"ana terevisi 2

5# +indakan dan /bservasi II

=# 3e)leksi II

6# 3en"ana terevisi II

;# +indakan dan /bservasi III

:# 3e)leksi III

ambar


30/108

b# Penyusunan proposal

Penyusunan proposal atau ren"ana tindakan terlebih dahulu

dikonsultasikan dengan dosen pembimbing#

"# Peri9inan

Peri9inan diperoleh dengan prosedur yang ada dengan ijin dan

rekomendasi lembaga terkait untuk perijinan ke lapangan#

Peren"anaan dan pelaksanaan tindakan

a# Peren"anaan

Peren"anaan tindakan kegiatan dimulai dengan7

2- Membuat instrumen kegiatan pembelajaran yaitu7

a- Aembar kegiatan pembelajaran! yakni urutan ren"ana pembelajaran

bagi guru! media dan metode yang akan diterapkan#

b- Aembar kegiatan dijadikan petunjuk dan arahan kegiatan

pembelajaran#

&- Membuat instrumen pengumpul data

a- Aembar observasi aktivitas sis$a dengan observer#

b- Post tes

(- Mempersiapkan media dan metode yang disesuaikan dengan materi

pelajaran#


31/108

b# Pelaksanaan dan tindakan

2- Pelajaran dia$ali dengan salam dan presensi#&- uru mengin)ormasikan tujuan pembelajaran#

(- uru menjelaskan mengenai materi yang akan dipelajari dengan

menggunakan media yang disesuaikan dengan materi#

4- uru membentuk kelompok untuk melaksanakan Problem Solving #

5- uru memberikan permasalahan untuk dipe"ahkan semua kelompok#

=- Masing%masing kelompok berdiskusi untuk meme"ahkan permasalahan#

6- Masing%masing kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya#

;- Se"ara bersama%sama membuat kesimpulan dari hasil diskusi kelompok#

Pelaksanaan tindakan dilaksanakan dalam beberapa siklus! pada tiap

siklus guru menggunakan metode problem solving dan media yang

disesuaikan materi pelajaran# Selanjutnya diberikan evaluasi tiap siklus yang

hasilnya sebagai bahan peren"anaan dan perbaikan untuk siklus selanjutnya#

(# /bservasi

Selama kegiatan pembelajaran berlangsung diadakan observasi yang

dilakukan oleh peneliti terhadap aktivitas peserta didik#

4# 3e)leksi

3e)leksi ini diadakan berdasarkan dari "atatan dan pengamatan yang telah

dilakukan oleh guru dan peneliti# Peneliti bersama dengan guru kemudian

membahas dampak yang dihasilkan dan membandingkan dengan keadaan

sebelum diberi tindakan#


32/108

B. Jeni) Tin*a(an

Cenis tindakan dalam penelitian ini adalah penerapan metode problem

solving # Metode problem solving ,metode peme"ahan masalah- bukan hanya

sekedar metode mengajar tetapi juga merupakan suatu metode ber)ikir! sebab

dalam problem solving dapat menggunakan metode%metode lainnya dimulai

dengan men"ari data sampai kepada menarik kesimpulan#

Aangkah%langkah metode ini7

a#


33/108

e# Menarik kesimpulan#


34/108

Aembar observasi yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah lembar

observasi untuk memperoleh gambaran tentang pembelajaran denganmenggunakan metode problem solving #

+es akhir siklus

0erupa tes yang diberikan setiap akhir siklus yang akan digunakan

sebagai umpan balik untuk mengetahui perubahan yang terjadi akibat metode

problem solving terhadap hasil belajar IPS sis$a#

E. Te(ni( Pengu-5ulan Da'a

+eknik yang dipergunakan untuk mengumpulkan data dalam penelitian ini

adalah dengan teknik observasi atau pengamatan se"ara langsung untuk

mengamati tindakan dengan menggunakan metode problem solving # Selanjutnya

pada tiap siklus dilaksanakan tes untuk mengetahui hasil belajar sis$a#

#. Te(ni( Anali)i) Da'a

+eknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah7

2# 3eduksi data adalah proses penyederhanaan yang dilakukan melalui seleksi!

pem)okusan! dan pengabstraksian data mentah menjadi in)ormasi bermakna#

Paparan data adalah proses penampilan data se"ara lebih sederhana dalam

bentuk paparan narati)! representasi tabular termasuk dalam )ormat matriks!

gra)is! dan sebagainya#


35/108

(# Penyimpulan adalah proses pengambilan intisari dari sajian data yang telah

terorganisir tersebut dalam bentuk pernyataan kalimat dan atau )ormula yangsingkat dan padat tetapi mengandung pengertian yang luas#


36/108

BAB I$HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. L/(a)i *an Si'ua)i Te-5a' Peneli'ian

1. L/(a)i Peneli'ian

Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Culi


37/108

Sebelum dipaparkan hasil penelitian barikut ini adalah hasil observasi

sebelum diadakan penelitian# uru sebagai pengelola pembelajaran kurang bervariasi di dalam penggunaan metode pembelajaran# Meskipun sudah ada

penggabungan metode pembelajaran tetapi metode "eramah masih

mendominasi kegiatan pembelajaran# 1al ini terjadi karena metode "eramah

dianggap sebagai metode yang paling mudah untuk mengatur kelas dan

menyajikan in)ormasi# .elebihan ini "enderung menjadikan "eramah sebagai

metode andalan dalam proses pembelajaran! sehingga komunikasi yang terjadi

dalam kegiatan pembelajaran adalah satu arah! yaitu dari guru ke sis$a#

Penggunaan metode "eramah dalam pembelajaran IPS menjadikan

sis$a pasi) sehingga pen"apaian hasil belajar terlihat kurang optimal# Pada

saat pembelajaran berlangsung sebagian besar peserta didik ramai sendiri!

tidak ada sis$a yang mengajukan pertanyaan atau memberikan tanggapan

terhadap materi yang disampaikan oleh guru! bahkan ketika guru memberi

kesempatan untuk bertanya! tidak ada yang bertanya# Se$aktu guru

memberikan pertanyaan! sis$a hanya diam! tidak memberi respon terhadap

pertanyaan yang diajukan oleh guru# Sis$a kurang termotivasi dalam

mengikuti proses pembelajaran IPS#

B. Di)(ri5)i Pela()anaan Tin*a(an

1. Kegia'an Pra Tin*a(an

a# Identi)ikasi permasalahan pembelajaran


38/108

Sebelum proses penelitian dilaksanakan! terlebih dahulu peneliti

mengadakan pra survei pada bulan Mei &'':# .egiatan ini dilakukandengan tujuan menyampaikan maksud mengadakan penelitian tindakan

kelas dengan menerapkan metode problem solving untuk meningkatkan

aktivitas sis$a dalam proses pembelajaran#

b# Peren"anaan kegiatan sebelum penelitian

2- Urutan tindakan

a- Survei dan penjajakan

Servei dan penjajakan dilakukan se"ara langsung untuk

mengetahui kemungkinan dan ketersediaan sekolah yang

bersangkutan untuk dijadikan tempat penelitian# +ujuan survei yang

lain adalah untuk mrndapatkan in)ormasi baik )isik maupun non )isik

keadaan sekolah dan sarana pembelajaran#

b- Penyusunan proposal

Penyusunan proposal atau ren"ana tindakan terlebih dahulu

dikonsultasikan dengan dosen pembimbing#

"- Perijinan

Perijinan diperoleh dengan prosedur yang ada dengan ijin dan

rekomendasi lembaga terkait untuk perijinan ke lapangan#

&- Pelaksanaan Penelitian

Untuk melaksanakan penelitian! diperlukan suatu ran"angan yang

dijadikan pedoman dalam proses pembelajaran# 3en"ana penelitian ini


39/108


40/108

H pertemuan# Masing%masing siklus terdiri dari peren"anaan tindakan!

pelaksanaan tindakan! observasi! dan re)leksi#

a. Si(lu) I

17 Per'e-uan 1

a- Peren"anaan +indakan

% Standar .ompetensi7 Memahami permasalahan sosial berkaitan

dengan jumlah pertumbuhan jumlah penduduk#

% .ompetensi Dasar7 Mendeskripsikan kondisi )isik $ilayah dan

penduduk#

% Materi7 Aetak astronomis dan geogra)is Indonesia! hubungan letak

geogra)is dengan perubahan musim di Indonesia

% 1ipotesis +indakan7

• Upaya meningkatkan hasil belajar dengan materi letak

astronomis dan geogra)is Indonesia! hubungan letak geogra)is

dengan perubahan musim di Indonesia dapat ditempuh dengan

penerapan metode problem solving yang didahului denngan

metode "eramah#

• Peningkatan hasil belajar pada materi letak astronomis dan

geogra)is Indonesia! hubungan letak geogra)is dengan

perubahan musim di Indonesia dengan menerapkan metode


41/108

problem solving dapat dibuktikan dengan membandingkan

antara nilai rata%rata tes akhir siklus I dengan nilai rata%ratageogra)i pada akhir semester geogra)i kelas II#

% 3PP7 terdapat pada lampiaran hal ;=#

b- Pelaksanaan tindakan

% uru membuka pelajaran dengan mengu"ap salam! melakukan

presensi se"ara singkat dan menyampaikan kompetensi dasar

yang akan di"apai#

% Sebelum guru menyampaikan materi pembelajaran! terlebih

dahulu guru menjelaskan metode pembelajaran yang akan

diterapkan! kemudian menyampaikan tata "ara sis$a

melakukan kegiatan dalam pembelajaran tersebut#

% uru mengarahkan sis$a dalam pembentukan kelompok#

Masing%masing kelompok terdiri dari 5 sis$a dengan

kemampuan yang heterogen# .emudian guru memberikan

tugas kepada setiap kelompok untuk men"ari solusi dari

permasalahan yang telah dipaparkan oleh guru# Sis$a dengan

anggota kelompoknya bekerja sesuai dengan aturan

pembelajaran metode problem solving # Setiap kelompok yang

sudah selesai lalu maju untuk mempresentasikan hasil diskusi#


42/108

% Sis$a dengan bimbingan guru! melaksanakan ren"ana belajar

yang telah disepakati dengan meman)aatkan sumber belajar dan mengumpulkan in)ormasi dan )akta yang relevan#

% Persentasi hasil diskusi kelompok dilakukan oleh beberapa

kelompok yang dirasa siap untuk mempresentasikan hasil

diskusinya# .elompok lain memberi tanggapan terhadap hasil

diskusi yang sedang dibahas#

% Selanjutnya pada kegiatan penutup! guru tidak menyimpulkan

hasil presentasi dan memberikan kesempatan kepada sis$a

untuk menanyakan hal%hal yang belum dimengerti tentang

materi yang telah dipelajari# 0eberapa sis$a menanyakan hal%

hal yang belum dimengerti! kemudian guru menjelaskan se"ara

klasikal# Setelah tanya ja$ab guru dengan sis$a berakhir! guru

kemudian menutup pelajaran sambil memotivasi sis$a untuk

lebih giat dalam menyelesaikan tugasnya di pertemuan

berikutnya# .emudian guru menutup pelajaran dengan

mengu"ap salam#

"- /bservasi

Selama kegiatan berlangsung diadakan observasi se"ara

langsung terhadap aktivitas sis$a dalam pembelajaran geogra)i#

Pada pertemuan pertama ini jumlah sis$a yang masuk sebanyak ('

sis$a ,2''- dari (' sis$a#


43/108

ini masih rendah atau belum sesuai dengan yang diharapkan# Sis$a

masih pasi) dalam mengikuti pembelajaran# Masalah yang dihadapiyaitu sis$a sibuk sendiri dan mengobrol dengan teman%temannya

pada saat diskusi berlangsung! sis$a ada yang melamun! sis$a

dalam bertanya dan menja$ab asal%asalan# Pada pertemuan pertama

ini tidak semua kelompok mempresentasikan hasil diskusinya

didepan kelas karena keterbatasan $aktu# 1asil observasi pada

pertemuan pertama ini dapat dilihat pada tabel berikut ini#

+abel 2#


44/108

ran"angan yang telah ditetapkan# Selain itu guru menja$ab

pertanyaan yang diajukan oleh sis$a# uru terlihat belum dapatmengelola diskusi dengan baik! sehingga masih banyak sis$a yang

asyik ngobrol dengan temannya# uru selalu menganjurkan agar

sis$a bekerjasama dalam diskusi! tetapi pada kenyataanya sis$a

"enderung bekerja sendiri%sendiri# Pada pertemuan pertama ini guru

belum merangkum dan menyimpulkan masalah karena $aktu yang

diberikan untuk diskusi melebihi dari $aktu yang telah diren"akan#

+abel


45/108


presensi se"ara singkat dan menyampaikan kompetensi dasar yang akan di"apai#

% Sebelum guru menyampaikan materi pembelajaran! terlebih

dahulu guru menjelaskan metode pembelajaran yang akan

diterapkan! kemudian menyampaikan tata "ara sis$a

melakukan kegiatan dalam pembelajaran tersebut#

% Sis$a membentuk kelompok dengan angota yang sebagian besar

sama dengan anggota kelompok pada pertemuan sebelumnya#

.emudian guru memberikan tugas kepada setiap kelompok

untuk men"ari solusi dari permasalahan yang telah dipaparkan

oleh guru# Sis$a dengan anggota kelompoknya bekerja sesuai

dengan aturan pembelajaran metode problem solving # Setiap

kelompok yang sudah selesai lalu maju untuk

mempresentasikan hasil diskusi#


yang telah disepakati dengan meman)aatkan sumber belajar

dan mengumpulkan in)ormasi dan )akta yang relevan#






46/108

% Selanjutnya pada kegiatan penutup! guru menyimpulkan hasil

presentasi dan memberikan kesempatan kepada sis$a







berikutnya# .emudian guru menutup pelajran dengan

mengu"ap salam#

b- /bservasi



Pada pertemuan pertama ini jumlah sis$a yang masuk sebanyak &6

,:'-#


47/108

menghargai dan mendukung antara anggota kelompok# 1asil

observasi pada pertemuan kedua ini dapat dilihat pada tabel berikutini7

+abel (#


48/108

bersemangat dalam mengerjakan tugasnya $alaupun masih ada

sis$a yang melamun pada saat diskusi kelompok berlangsung# uruselalu menganjurkan agar sis$a bekerjasama dalam mengerjakan

soal# Pada pertemuan kedua ini guru sudah merangkum dan

menyimpulkan hasil diskusi#

+abel 4#


49/108

menja$ab pertanyaan guru mengalami penurunan persentase# Untuk

lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel di ba$ah ini7 +abel 5# 3ata%rata aktivitas sis$a pada siklus I


50/108

pertanyaan# Cumlah sis$a yang memperhatikan penjelasan guru

mengalami peningkatan $alaupun sedikit yaitu pertemuan 2 sebesar 6' sedangkan pada pertemuan & sebesar 6(!(( # Item diskusi

kelompok mengalami peningkatan karena guru mampu memotivasi

sis$a agar saling bekerja sama dengan anggota kelompoknya yaitu

pada pertemuan 2 sebesar 4=!=6 sedangkan pada pertemuan &

sebesar ;=!=6 # Item diskusi kelas juga mengalami peningkatan

yaitu pada pertemuan 2 sebesar =(!(( sedangkan pada pertemuan

& sebesar 2'' #

Pada akhir pertemuan siklus I diadakan tes untuk mengetahui

sejauh mana peranan metode problem solving terhadap hasil belajar

sis$a! dari hasil tes tersebut akan dibandingkan dengan nilai

semester & kelas II yang lalu# Di ba$ah ini terdapat hasil tes sis$a

pada siklus I#

+abel =# Skor tes kelas III< pada siklus I

Skor ) )H; 4 2(!(( (&6 2& 4' ;4= 22 (=!=6 ==5 ( 2' 25

Cumlah (' 2'' 2:6 Sumber7 lampiran 2' hal 2'(#


51/108

Nilai rata%rata pada siklus I adalah sebagai berikut

-

! * &

∑=

56!=('

2:6== *

Dengan demikian nilai rata%rata skor tes kelasIII < menurun

jika dibandingkan dengan nilai rata%rata skor geogra)i kelas II

semester

Pada tabel di atas dapat diketahui bah$a pada siklus I ini!

jumlah sis$a yang memperoleh nilai ; berjumlah 4 sis$a ,2(!((-!

sis$a yang memperoleh nilai 6 berjumlah 2& sis$a ,4'-# Cumlah

sis$a yang memperoleh nilai = sebanyak 22 sis$a ,(=!=6-! sis$a

yang memperoleh nilai 5 sebayak ( sis$a ,2'-# .emudian

perolehan nilai rata%rata sis$a kelas III< pada siklus I ini adalah

=!56#

Dari perolehan tes pada siklus I di atas! kemudian

dibandingkan dengan nilai rata%rata semester & pada $aktu kelas II#

Dari perbandingan tersebut dapat diketahui bah$a terjadi penurunan

nilai rata%rata dari =!:( menjadi =!56#

Nilai rata%rata geogra)i kelas II semester & K 89&

Nilai rata%rata siklus I K 89:


52/108

Re+le()i

Pembelajaran pada siklus I ini dilakukan agar sis$a dapat

memahami materi Aetak


53/108

0erdasarkan hasil dari siklus I ini maka selanjutnya pada siklus II

ran"angan pembelajaran harus dapat dilaksanakan dengan lebihmenarik dan menyenangkan bagi sis$a sehingga pembelajaran dapat

berjalan dengan lan"ar#

6. Si(lu) II

17 Per'e-uan

a- Peren"anaan tindakan



% .ompetensi Dasar7 Mendeskripsikan kondisi )isik $ilayah dan

penduduk#

% Materi7 Cenis serta persebaran )lora dan )auna di Indonesia berikut

upaya pelestariannya! persebaran jenis tanah di Indonesia dan

peman)aatannya#

% 1ipotesis tindakan7

• Upaya meningkatkan hasil belajar dengan materi jenis serta

persebaran )lora dan )auna di Indonesia berikut upaya

pelestariannya! persebaran jenis tanah di Indonesia dan

peman)aatannya dapat ditempuh dengan penerapan metode


54/108

problem solving yang kemudian diklari)ikasi dengan metode

tanya ja$ab#

• Peningkatan hasil belajar pada materi jenis serta persebaran

)lora dan )auna di Indonesia berikut upaya pelestariannya!

persebaran jenis tanah di Indonesia dan peman)aatannya

dengan menerapkan metode problem solving dapat dibuktikan

dengan membandingkan antara nilai rata%rata tes akhir siklus I

dengan nilai rata%rata akhir siklus II#

% 3PP7 terdapat pada lampiran hal :




yang akan di"apai#% Pada pertemuan kali ini materi yang akan dibahas mengenai

persebaran )lora )auna dan persebaran jenis tanah di Indonesia#

Seperti pada pertemuan sebelumnya guru masih

menyampaikan tata "ara sis$a melakukan kegiatan

pembelajaran dalam metode problem solving # 1al ini dilakukan

untuk menghindari adanya sis$a yang belum paham dengan

teknik metode problem solving ! sehingga diharapkan proses


55/108

pembelajaran dapat berjalan dengan lan"ar# uru juga

menyampaikan garis besar materi yang akan dipelajari#% Sis$a membentuk kelompok dengan anggota yang sebagian

besar sama dengan anggota kelompok pada pertemuan

sebelumnya! anggota kelompok memiliki kemampuan yang

heterogen#








% Selanjutnya pada kegiatan penutup! guru tidak menyimpulkan

hasil presentasi dan memberikan kesempatan kepada sis$a







berikutnya#


56/108

"- /bservasi

Selama kegiatan berlangsung diadakan observasi se"ara langsungterhadap aktivitas sis$a dalam pembelajaran geogra)i# Pada

pertemuan pertama ini jumlah sis$a yang masuk sebanyak &6 sis$a

,:'-#


57/108

guru sebesar &5 sis$a ,;(!((-! memperhatikan penjelasan guru

sebesar &= sis$a ,;=!=6-! diskusi kelompok sebesar &= sis$a,;=!=6-! diskusi kelas sebesar &= sis$a ,;=!=6-#

Pada pertemuan ketiga ini guru sudah melakukan apersepsi#

uru sudah berusaha melaksanakan pembelajaran sesuai dengan

ran"angan yang telah ditetapkan# uru sudah bisa memun"ulkan dan

merumuskan masalah! guru sudah bisa mengarahkan dan memantau

kerja diskusi sis$a! dengan berputar dari kelompok satu ke

kelompok yang lainnya# uru dalam pertemuan ketiga ini tidak

menyimpulkan hasil diskusi dan memberi tugas karena $aktu yang

tidak men"ukupi# Pada akhir pertemuan ini guru hanya

mengingatkan sis$a agar mau belajar di rumah sehingga pada

pertemuan berikutnya mereka dapat lebih akti) lagi dalam diskusi

kelompok#

+abel ;#


58/108

diskusi2'# Mengarahkan J

22# Memantau kerja sis$a J Sumber7 lampiran 24 hal 22'#

"7 Per'e-uan !

a- Pelaksanaan tindakan



yang akan di"apai#

% Pada pertemuan kali ini materi yang akan dibahas mengenai

persebaran )lora )auna dan persebaran jenis tanah di Indonesia#

Seperti pada pertemuan sebelumnya guru masih

menyampaikan tata "ara sis$a melakukan kegiatan





menyampaikan garis besar materi yang akan dipelajari#

% Sis$a membentuk kelompok dengan anggota yang sebagian

besar sama dengan anggota kelompok pada pertemuansebelumnya! anggota kelompok memiliki kemampuan yang

heterogen#


59/108








presentasi dan memberikan kesempatan kepada sis$a untuk

menanyakan hal%hal yang belum dimengerti tentang materi

yang telah dipelajari# 0eberapa sis$a menanyakan hal%hal yang

belum dimengerti! kemudian guru menjelaskan se"ara klasikal#

Setelah tanya ja$ab guru dengan sis$a berakhir! guru




mengu"ap salam#

b- /bservasi

Selama kegiatan berlangsung diadakan observsi se"ara



sis$a ,2''-#


60/108

sudah bisa mengikuti pelajaran dengan baik! sis$a sudah akti) dalam

kerja kelompok dan sis$a sudah bisa bekerjasama dengan temannyayang lain meskipun masih ada yang ramai dan mengobrol dengan

temannya yang lain# Sis$a juga ada yang melamun@tidak

konsentrasi# 1asil observasi pada pertemuan keempat ini dapat

dilihat pada tabel berikut ini7

+abel :#


61/108


62/108

itu guru memberi kesempatan bertanya kepada sis$a mengenai

permasalahan yang mereka hadapi selama diskusi berlangsung# uruterlihat sudah dapat mengelola diskusi dengan baik! guru berkeliling

dari satu kelompok ke kelompok yang lainnya tujuannya untuk

mengontrol dan mengarahkan sis$a bila ada yang bertanya tentang

materi yang belum dimengerti# uru sudah bisa melakukan evaluasi

dan kesimpulan dengan baik! evaluasinya yaitu memberikan

soal@pertanyaan lemparan kepada sis$a dan yang bisa menja$ab

mendapat nilai plus# Pada akhir penjelasan guru sudah memberi

kesimpulan atau hasil diskusi# Untuk lebih jelasnya dapat dilihat

pada tabel aktivitas guru7

+abel 22#


63/108

rata antara siklus I dengan siklus II# Dan di ba$ah ini terdapat tabel

perbandingan rata%rata aktivitas sis$a pada siklus II7 +abel 2 3ata%rata aktivitas sis$a pada siklus II


64/108

yang dapat menja$ab pertanyaan yang diajukan guru# Cumlah sis$a

yang memperhatikan penjelasan guru mengalami penurunan yaitu pertemuan ( sebesar ;=!=6# Dan pertemuan 4 sebesar ;(!((

karena sebagian sis$a masih ada yang ramai terutama mereka yang

duduk paling belakang# Cumlah sis$a yang mengikuti diskusi

kelompok pada pertemuan ( dan 4 tetap yaitu sebesar ;=!=6# Item

diskusi kelas juga tetap! yaitu pada pertemuan ( dan 4 yaitu sebesar

;=!=6#

Selain itu dapat dilihat perbandingan nilai rata%rata siklus I dan

siklus II! yang hasilnya adalah terjadi peningkatan antara nilai rata%

rata antara siklus I dan siklus II#

Nilai rata%rata siklus I 7 89:

Nilai rata%rata siklus II 7 :9:

Re+le()i

Penerapan pembelajaran dengan metode problem solving pada

siklus II ini telah mengalami kemajuan! sis$a sudah lebih akti)

dibanding pada siklus I# Pada pertemuan siklus II ini ada beberapa

aktivitas sis$a yang mengalami penurunan! $alaupun ada beberapa

item yang mengalami peningkatan# Perolehan nilai rata%rata pada

siklus II ini yaitu 6!56# Itu artinya nilai rata%rata siklus II mengalami

peningkatan dibandingkan pada siklus I yang nilai rata%ratanya =!56#


65/108

uru berusaha menarik minat sis$a untuk lebih akti) lagi dalam

kelompok dengan memberi penjelasan bah$a semua yang akti) akandiberi nilai plus# 0erdasarkan hasil re)leksi pada siklus II! langkah

selanjutnya pada siklus III adalah lebih mengakti)kan lagi sis$a agar

menjadi lebih akti) lagi dalam kegiatan pembelajaran dengan

men"iptakan suasana kelas yang kondusi)! dan pada akhir pelajaran

hendaknya guru memberikan kesimpulan atas pelajaran yang sudah

diberikan#

;. Si(lu) III

17 Per'e-uan

a- Peren"anaan tindakan



% .ompetensi Dasar 7 Mengidenti)ikasi permasalahan kependudukan

dan upaya penanggulangannya#

% Materi7 .uantitas dan kualitas penduduk Indonesia! tingkat

kepadatan penduduk Indonesia#

% 1ipotesis tindakan7

• Upaya meningkatkan hasil belajar dengan materi kuantitas dan

kualitas penduduk Indonesia! tingkat kepadatan penduduk


66/108

Indonesia dapat ditempuh dengan penerapan metode problem

solving yang didahului metode "eramah dan diklasi)ikasidengan metode tanya ja$ab#

• Peningkatan hasil belajar pada meteri kuantitas dan kualitas

penduduk Indonesia! tingkat kepadatan penduduk Indonesia

dengan menerapkan metode problem solving dapat dibuktikan

dengan membandingkan antara nilai rata%rata tes akhir siklus II

dengan nilai rata%rata tes akhir siklus III#

% 3PP7 terdapat pada lampiran hal :=#




yang akan di"apai#% Seperti pada pertemuan sebelumnya guru masih menyampaikan

tata "ara sis$a melakukan kegiatan pembelajaran dalam

metode problem solving # 1al ini dilakukan untuk menghindari

adanya sis$a yang belum paham dengan teknik metode

problem solving ! sehingga diharapkan proses pembelajaran

dapat berjalan dengan lan"ar# uru juga menyampaikan garis

besar materi yang akan dipelajari#


67/108

% uru membentuk kelompok dengan anggota yang sebagian

besar sama dengan anggota kelompok pada pertemuansebelumnya! anggota kelompok memiliki kemampuan yang

heterogen#
















berikutnya# .emudian guru menutup pelajaran dengan

mengu"ap salam#

"- /bservasi


68/108

Selama kegiatan berlangsung diadakan observasi se"ara langsung

terhadap aktivitas sis$a dalam pembelajaran geogra)i# Pada pertemuan pertama ini jumlah sis$a yang masuk sebanyak (' sis$a

,2''-#


69/108

,;=!=6-! diskusi kelompok sebesar &; sis$a ,:(!((-! diskusi

kelas sebesar (' sis$a ,2''-#Pada pertemuan pertama ini guru sudah berusaha melakukan

apersepsi# Selain itu guru memberi kesempatan bertanya kepada

sis$a mengenai permasalahan yang mereka hadapi selama diskusi

berlangsung# uru telah mengelola kelas dengan baik sehingga

suasana diskusi kelompok lebih kondusi)# uru terlihat lebih akti)

menga$asi setiap kelompok sis$a dalam belajar# uru selalu

memberikan dorongan@ motivasi kepada sis$a untuk lebih giat

bekerja dalam memberikan sumbangsih pemikiran kepada

kelompoknya# Pada akhir pembelajran guru mengevaluasi dan

menyimpulkan hasil diskusi#

+abel 24#


70/108

"7 Per'e-uan 8

a- Pelaksanaan tindakan



yang akan di"apai#

% Pada pertemuan kali ini materi yang akan dibahas mengenai

kuantitas dan kualitas penduduk Indonesia! tingkat kepadatan

penduduk Indonesia# Seperti pada pertemuan sebelumnya guru

masih menyampaikan tata "ara sis$a melakukan kegiatan





menyampaikan garis besar materi yang akan dipelajari#

% Sis$a membentuk kelompok dengan anggota yang sebagian

besar sama dengan anggota kelompok pada pertemuan

sebelumnya! anggota kelompok memiliki kemampuan yang

heterogen#


71/108
















mengu"ap salam#

b- /bservasi




sis$a ,2''-#


72/108

banyak mengalami peningkatan# Sis$a sudah dapat bekerjasama

dengan baik# Dalam bertanya dan menja$ab sudah adaketerkaitannya# 1anya ada beberapa sis$a saja yang masih pasi)#

Sis$a lebih serius dalam mengikuti pembelajaran dibanding pada

pertemuan pada siklus I dan II# 1asil observasi pada pertemuan

keenam ini dapat dililhat pada tabel berikut ini7

+abel 25#


73/108

+abel 2=# Skor tes kelas III< pada siklus III#

Skor ) )H2' 5 2=!=6 5': 2' ((!(( :'; 6 &(!(( 5=6 6 &(!(( 4:

= % % %5 2 (!(4 5Cumlah (' 2'' &5'

Sumber7 lampiran 2' hal 2'(#

Nilai rata%rata pada siklus I adalah sebagai berikut

-

! *

&∑=

* K ;!((

Dengan demikian nilai rata%rata skor tes siklus III meningkat

jika dibandingkan dengan nilai rata%rata skor tes siklus II#

Pada pertemuan = ini guru sudah berusaha melaksanakan

pembelajaran sesuai dengan ran"angan yang telah ditetapkan# uru

sudah mampu men"iptakan suasana pembelajaran yang kondusi)#

Disamping itu pada siklus III ini guru terlibat menarik sis$a untuk

mengikuti pelajaran dibanding dengan siklus sebelumnya# 1al ini

terlihat dari aktivitas sis$a yang semakin lebih baik dari setiap

pertemuan# uru lebih akti) dalam memantau setiap kelompok


74/108

dalam kegiatan pembelajaran# uru selalu mendorong sis$a untuk

meningkatkan kerjasama antar sis$a# Pada kegiatan penutup guruterlihat bersemangat dalam mengevaluasi dan menyimpulkan hasil

diskusi# Dan guru terlihat telah dapat memahami dan menguasai

penerapan metode problem solving dengan baik# Untuk lebih

jelasnya dapat dilihat pada tabel diba$ah ini7

+abel 26#


75/108


76/108

memperhatikan sehingga sis$a tidak ramai lagi# Cumlah sis$a yang

mengikuti diskusi kelompok meningkat yaitu pada pertemuan 5sebesar :(!(( dan pertemuan = yaitu sebesar 2''# Item diskusi

kelas tetap yaitu pada pertemuan 5 dan = sebesar 2''#

Pada setiap akhir siklus diadakan tes untuk mengetahui sejauh

mana peranan metode problem solving terhadap hasil belajar sis$a#

Di ba$ah ini terdapat hasil tes sis$a pada siklus III yang

dibandingkan hasil tes sis$a pada siklus II#

Nilai rata%rata siklus II K :9:

Nilai rata%rata siklus III K


77/108

pada siklus III ini tidak terdapat hambatan yang berarti! tetapi

hendaknya perlu ditingkatkan lagi pengajaran dengan menggunakanmetode problem solving untuk ikut berpartipasi dalam .0M#

0erdasarkan tindakan yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan

bah$a dengan metode problem solving dapat meningkatkan hasil

belajar sis$a dalam proses pembelajaran#

,. Pe-6aha)an

Penelitian yang bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar IPS telah

dilaksanakan adalah ( siklus dalam = kali pertemuan! dan setiap siklus terdiri dari

& kali pertemuan# Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Culi sampai


78/108

mengalami penurunan dari 2(!(( turun menjadi =!=6 dan 2'# 1al ini

disebabkan oleh sis$a yang masih tidak berani bertanya karena takut dikomentariyang jelek oleh sis$a lain sehingga sis$a lebih baik diam daripada membuat

sis$a lain mengejeknya! disamping itu guru kurang mendorong dan memberi

motivasi sis$a agar mau bertanya# /leh karena itu pada siklus III pertemuan &

guru meningkatkan motivasi pada sis$a agar lebih berani mengajukan pertanyaan

dan itu membuahkan hasil dengan meningkatnya aktivitas sis$a sebesar ('#

Item menanggapi respon sis$a lain pada siklus I pertemuan 2 sebesar &'

dan pertemuan & sebesar &(!(( menunjukkan terjadinya peningkatan $alaupun

tidak terlalu besar! dan persentase ini mengalami penurunan sampai pertemuan (!

4 dan 5 pada siklus II dan III pertemuan 2! yaitu sebesar 2=!=6! 2'! dan 2'#

1al ini disebabkan selain karena sis$a yang masih takut dan tidak berani

berbi"ara di depan umum juga disebabkan guru kurang bisa memotivasi sis$a

untuk berbi"ara di depan umum# Untuk itu pada siklus III pertemuan = guru

berusaha untuk mendorong sis$a agar bisa dan mau menanggapi respon sis$a

lain dengan "ara memberikan nilai plus bagi siapa saja yang berani berbi"ara

menanggapi respon sis$a lainnya dan "ara ini membuahkan hasil yaitu persentase

sis$a pada siklus III pertemuan = sebesar &=!=6#

Item menja$ab pertanyaan guru pada setiap siklus umumnya meningkat

tetapi pada pertemuan 2 dan & sebesar &' dan 2(!(( mengalami penurunan

yang disebabkan oleh sis$a yang masih kurang berani dan takut jika ja$aban

mereka salah dan diterta$akan oleh sis$a lain# Pada pertemuan (! 4! 5! dan =


79/108

sudah mengalami peningkatan disbanding pertemuan 2 dan Item

memperhatikan penjelasan guru pada siklus I pertemuan 2 sebesar 6' dan pertemuan & sebesar 6(!((! kemudian pada siklus II mengalami peningkatan

yaitu pada pertemuan ( dan 4 sebesar ;=!=6 dan ;(!((# Pada siklus III

pertemuan 5 dan = sebesar ;=!=6 dan :(!((# Item diskusi kelompok juga

mengalami peningkatan yaitu pada siklus I pertemuan 2 sebesar 4=!=6 dan

pertemuan & sebesar ;=!=6# Siklus II pertemuan ( dan 4 dengan persentase sama

sebesar ;=!=6 dan siklus III pertemuan 5 dan = sebesar :(!(( dan 2''#

Sis$a tidak lagi bekerja sendiri%sendiri dan sudah bisa saling bekerja sama

dengan menjalankan tanggung ja$abnya masing%masing# Item diskusi kelas juga

mengalami peningkatan# Siklus I pertemuan 2 sebesar =(!(( dan pertemuan &

sebesar 2''# Siklus II pertemuan ( dan 4 dengan persentase sama sebesar

;=!=6 dan akhirnya pada siklus III pertemuan 5 dan = mengalami peningkatan

sebesar 2''# Dari hasil persentase aktivitas sis$a di atas diketahui semua item

pada siklus III mengalami peningkatan# Untuk memperjelas dan membuktikan hal

itu dapat dilihat pada diagram berikut7


80/108

ambar (# Persentase


81/108

ambar 5# Persentase


82/108

ambar 6# Persentase


83/108

Pada akhir pertemuan setiap siklus dilakukan tes untuk mengetahui sejauhmana metode problem solving dapat mempengaruhi hasil belajar sis$a# Yang

kemudian di"ari nilai rata%rata tes per siklus#


84/108

pertama kali sehingga masih ada yang lupa# Selain itu aktivitas guru memberi

kesimpulan tidak men"ukupi# Dapat diketahui bah$a setiap aktivitas guru pada siklus akhir mengalami

peningkatan! $alaupun ada yang pada siklus I dan siklus II pertemuan 2 guru

tidak melakukannya yaitu mengajukan pertanyaan sis$a# Selain itu pada

pertemuan ( siklus II guru tidak melakukan kesimpulan karena $aktu habis oleh

evaluasi kerja kelompok dengan tanya ja$ab#

Sis$a mempelajari sendiri materi pelajaran dengan metode peme"ahan

masalah dalam kelompok masing%masing# +ujuannya agar sis$a lebih akti) dan

kreati) dalam belajar sendiri tanpa diberikan terlebih dahulu oleh guru! disini guru

hanya mengarahkan dan membimbing saja# Sedangkan pada siklus III metode

yang digunakan adalah problem solving dan dipadukan dengan "eramah dan tanya

ja$ab! sehingga hasilnya mengalami peningkatan dibandingkan dengan siklus%

siklus sebelumnya#

1asil penelitian dan pembahasan di atas dapt disimpulkan bah$a penerapan

metode problem solving untuk meningkatkan hasil belajar IPS pada sis$a kelas

III< telah berhasil# 1al ini dapat dibuktikan dengan perolehan nilai rata%rata

pada setiap siklus! yaitu siklus I sebesar =!56! siklus II sebesar 6!56! dan siklus III

sebesar ;!((#


85/108

BAB $

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Ke)i-5ulan

0erdasarkan penelitian yang telah dilakukan! dapat diambil kesimpulan

sebagai berikut7

2# Upaya untuk meningkatkan hasil belajar IPS sis$a SMP N 2 3ejoso dapat

ditempuh menggunakan metode problem solving dengan memadukan metode

"eramah dan tanya ja$ab# Metode problem solving dapat dilaksanakan dengan

langkah%langkah sebagai berikut7 adanya masalah yang jelas untuk

dipe"ahkan! men"ari data atau keterangan yang dapat digunakan untuk

meme"ahkan masalah tersebut! menetapkan ja$aban sementara dari masalah

tersebut! menguji kebenaran ja$aban sementara tersebut! menarik

kesimpulan# Siklus I pada a$al pelajaran didahului dengan menggunakan

metode "eramah! kemudian dilanjutkan dengan metode problem solving # Pada

siklus II menggunakan metode problem solving yang kemudian diklari)ikasi

dengan metode tanya ja$ab# Dan pada siklus III memadukan keduanya yaitu

didahului metode "eramah dan kemudian diklari)ikasi dengan metode tanya

ja$ab#


86/108

0ukti%bukti yang menunjukkan peningkatan hasil belajar IPS dengan

menggunakan metode problem solving yaitu perolehan nilai rata%rata yangsetiap siklusnya mengalami peningkatan# Siklus I nilai rata%rata yang

diperoleh sebesar =!56! pada siklus II mengalami peningkatan yaitu 6!56! dan

mengalami peningkatan lagi pada siklus III yaitu memperoleh nilai rata%rata

;!((# Selain nilai rata%rata! aktivitas sis$a juga mengalami peningkatan

diantaranya aspek mengajukan pertanyaan pada siklus I sebesar 2=!=6!

siklus II sebesar 2'! dan siklus III sebesar &5#


87/108

Dalam menggunakan problem solving untuk meningkatkan hasil belajar

sis$a hendaknya guru melakukan langkah%langkah7 adanya masalah yang jelas untuk dipe"ahkan! men"ari data atau keterangan yang dapat digunakan

untuk meme"ahkan masalah tersebut! menetapkan ja$aban sementara dari

masalah tersebut! menguji kebenaran ja$aban sementara tersebut! menarik

kesimpulan#

Sebaiknya metode problem solving dapat diterapkan oleh guru geogra)i

dan guru bidang studi lain sebagai alternati) peningkatan keakti)an dan

prestasi belajar di kelas# .arena penelitian ini membuktikan bah$a penerapan

metode problem solving pada mata pelajaran geogra)i lebih e)ekti)#

0agi Peneliti

Perlu penelitian lebih lanjut mengenai penerapan metode pembelajaran

yang sesuai dengan mata pelajaran maupun materi pelajaran dimana metode

tersebut bisa menghasilkan prestasi akademik yang maksimal#


88/108

A


89/108

REN,ANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan .erja 7 SMP N 2 3ejoso

Mata Pelajaran 7 IAMU PENE+


90/108

0# Materi Pelajaran

% Aetak geogra)is! astronomis dan geologis

B# Metode Pembelajaran

2# Beramah bervariasi

Problem solving

(# +anya ja$ab

4# Diskusi

D# Aangkah%langkah .egiatan Pembelajaran

2# Pendahuluan


91/108

3e)leksi 7 sis$a dapat mengungkapkan letak Indonesia#

E# Sumber dan Media Pembelajaran

2# Peta

0uku IPS kelas III

0antul! &2 Culi &'':

Mengetahui!

uru eogra)i Peneliti

uryantini! S#Pd Nurina


92/108

% menjelaskan pengaruh letak astronomis terhadap iklim dan pembagian $aktu

0# Materi Pelajaran

% 1ubungan letak geogra)is dengan perubahan musim di Indonesia



Problem solving

(# +anya ja$ab

4# Diskusi


2# Pendahuluan+erjadinya Musim

.emarau di Indonesia?

1asil diskusi7

Pada $aktu benua


93/108

2# Peta

0uku IPS kelas III

0antul! &; Culi &'':

Mengetahui!

uru eogra)i Peneliti

uryantini! S#Pd Nurina


94/108

mengidenti)ikasi )lora dan )auna tipe asia! peralihan dan


95/108

+eknis 7 unjuk kerja

0entuk Instrumen 7 uraian

3e)leksi 7 sis$a disuruh menentukan garis $alla"ea dan garis

$eber pada peta


2# Peta

0uku IPS kelas III

0antul! 4


96/108

% Faktor%)aktor penunjang dan penghambat kematian dan

kelahiran


97/108

% keper"ayaan sebagian penduduk terhadap pandangan bah$a banyak

anak banyak rejeki

% anggapan bah$a anak laki%laki merupakan sumber tenaga kerja

(# Penutup

Penilaian

+eknis 7 tes tertulis



2# 0uku IPS kelas III

+abel data kependudukan

0antul! 2;


98/108

NIP# 2&'(''((& NIM# '54'5&44'&4

REN,ANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan .erja 7 M+sN 0


99/108


100/108



2# Peta persebaran penduduk

0uku IPS kelas III

0antul! &5


101/108

% dapat menyebutkan ( jenis tanah subur di Indonesia#

0# Materi Pelajaran

Persebaran jenis tanah di Indonesia dan peman)aatannya



Problem solving

(# +anya ja$ab

4# Diskusi


2# PendahuluanProses +erjadinya

+anah


102/108

0antul! 22


103/108

2# Aetak yang dilihat dari kenyataan di muka bumi#

% penambahan devisa

% pari$isata maju

% perdagangan maju#

(# ' % &( AU AS beriklim tropis

&( % (5 AU AS sub tropis

(5 % == AU AS sedang

== % :' AU AS dingin#

4# % mempunyai ( bagian $aktu

% mempunyai iklim tropis#5# % dangkalan sahul

% indonesia tengah

% pangkalan sunda#

SOAL AKHIR SIKLUS II

+anggal 7 22


104/108

Ca$aban

2# % Iklim% jenis tanah

% relie) tanah

% )aktor biotis#

"agar alam7 untuk mempertahankan@ melestarikan jenis )lora tertentu agar

dapat berkembang biak se"ara alami

suaka margasat$a7 untuk perlindungan )auna ,he$an-

(#


105/108

5# Celaskan "iri%"iri piramida penduduk mudaL

Ca$aban

2# .elahiran! kematian! dan migrasi#


106/108

2(# .1/I3UA NIS< 3


107/108

uru sedang menerangkan pelajaran#

uru sedang membantu! menga$asi! membimbing kerja setiap kelompok#

Sis$a sedang mengajukan pertanyaan#


108/108

Sis$a sedang melakukan diskusi#

ptk ips problem solving

Documents