skada edite

7/25/2019 Skada Edite

1/26

LAPORAN

PRAKTIKUM SCADA

Oleh :

MARCELINUS NORBY SUPIT

E3D1 13 015

LABORATORIUM TEKNIK ENERGI ELEKTRIK

PROGRAM STUDI DIII ELEKTRO

PENDIDIKAN VOKASI

UNIVERSITAS HALU OLEO

KENDARI

2016


2/26

KEMENTERIAN RISETTEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN

TINGGI


PROGRAM PENDIDIKAN VOKASIDIII ELEKTRO

Jl. H. E. A Mokodompit Kampus Hijau Bumi Tridarma, Kendari

LEMBAR PENGESAHAN

LAPORAN LENGKAP

PRAKTIKUM SCADA

OLEH :

MARCELINUS NORBY SUPIT

Tel!h "#$e%#&'! "e()!( *el#*# "!( "#'e*+,+#

A'#'*e( Pe-.#-.#() P%!&*#&+- /!() .e%'!()&+*!(

A'#'*e( Pe-.#-.#()

SOPYAN ST

Ke("!%# !(+!%# 2016

2

Me()e*!h+#Ke*+! P%)%!- S*+"# DIII

Ele&*%

STNAAL AYASTMS#

NIP 144014 200501 2 002

Me(/e*+,+#

Ke$!l! L!.%!*%#+- Te&(#& E(e%)#

Ele&*%#& 7TEE8

TAMBI ST MT

NIP 1401230 144403 1 001


3/26

KEMENTERIAN RISETTEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN

TINGGI

UNIVERSITAS HALU OLEOPROGRAM PENDIDIKAN VOKASI

DIII ELEKTRO

Jl. H. E. A Mokodompit Kampus Hijau Bumi Tridarma, Kendari

KARTU KONTROL

NAMA : MARCELN!" N#RB$ "!%T

"TAMB!K : E&'( (& )(*

KEL#M%#K : + Lima-

%RAKTK!M : "CA'A

NAMA PERCOBAANTANGGAL MASUK

ASISTENKE

TPRAKTEK LAPORAN

PERCOBAAB DENGAN

BEBAN 3 LAMPU PIAR

PERCOBAAN TANPA

BEBAN

Kendari, Januari )(/

Kepala La0oratorium Teknik Ener1i

Elektrik TEE-

TAMBI ST MT

NIP 1401230 144403 1 001

KEMENTERIAN RISETTEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI

3


4/26


PROGRAM PENDIDIKAN VOKASI

DIII ELEKTRO

Jl. H. E. A Mokodompit Kampus Hijau Bumi Tridarma,

Kendari

KARTU ASISTENSI

Nama : MARCELN!" N#RB$ "!%T

NM : E&'( (& )(*

Mata kulia2 : %raktikum "CA'A "istem Tena1a Listrik 3 "istem %roteksi

Kelompok : + Lima-

N H!%#9*!())!l U%!#!( P!%!

Kendari, Januari )(/

Kepala La0oratorium Teknik Ener1i

Elektrik TEE-

TAMBI ST MT

NIP 1401230 144403 1 001

4


5/26

KATA PENGANTAR

%uji s4ukur kita panjatkan ke2adirat Tu2an $an1 Ma2a Esa. karena atas

se1ala ra2mat5N4a se2in11a laporan %raktikum "CA'A ini dapat terselesaikan.

'alam laporan praktikum ini terdapat 2asil per6o0aan 4an1 tela2 dilakukan pada

praktikum se0elumn4a.

Laporan praktikum ini 0erisi men1enai semua 2asil per6o0aan 4an1 sesuai

den1an teori 4an1 tela2 diajarkan dalam praktikum di la0oratorium. Laporan ini

0erisi * 0a0 den1an masin1 masin1 penjelasann4a.

'en1an selesain4a laporan praktikum ini, penulis men1u6apkan terima

kasi2 kepada 'osen %raktikum "CA'A Bapak T!-.# ST MTdan asisten dosen

praktikum %LC Bapak "op4an, "T.

'an teman5teman an11ota kelompok 7 serta seluru2 pi2ak 4an1 tela2

terli0at dalam pen4usunan laporan ini 0aik se6ara lan1sun1 maupun tak lan1sun1.

%enulis men4adari sepenu2n4a 0a28a laporan ini masi2 0an4ak memilikikekuran1an. #le2 karena itu, den1an lapan1 dada dan 2ati ter0uka penulis

men12arapkan pada pem0a6a untuk mem0erikan saran dan kritik 4an1 si9atn4a

mem0an1un demi sempurnan4a laporan ini.

Kendari, Juni )(*

%en4usun

5


6/26

DA;TAR ISI

Halaman Judul .. i

Halaman %en1esa2an ii

Kartu Kontrol iii

Kartu Asistensi . i7

Kata %en1antar ..7

'a9tar si ...7i

Ba0 %enda2uluan ....(

(.( Teori 'asar .... (

(. Tujuan %er6o0aan .. (

(.& Alat dan Ba2an .. (&

(.; %rosedur %er6o0aan ... (&

(.*

6


7/26

1

BAB I

PENDAHULUAN

11 Te%# D!'!%

"CA'A, sin1katan dari "uper7isor4 Control and 'ata A6?uisition,

merupakan pendukun1 utama dalam sistem ketena1alistrikan, 0aik pada sisi

pem0an1kit, transmisi, maupun distri0usi. Adan4a sistem "CA'A

memuda2kan operator untuk memantau keseluru2an jarin1an tanpa 2arus

meli2at lan1sun1 ke lapan1an.

Ketidakadaan "CA'A dapat dii0aratkan seseoran1 4an1 0erjalan tanpadapat meli2at. "istem "CA'A san1at dirasakan man9aatn4a terutama pada

saat pemeli2araan dan saat penormalan 0ila terjadi 1an11uan. "istem "CA'A

tidak dapat 0erdiri sendiri,namun 2arus didukun1 ole2 0er0a1ai ma6am

in9rastruktur, 4aitu:

(. Telekomunikasi

. Master "tation

&. Remote Terminal !nit

;. %rotokol Komunikasi

G!-.!% 11Diagram Proses Penyaluran SCADA


8/26

2

Media telekomunikasi 4an1 umum di1unakan adala2 %LC %o8er Line

Communi6ation-, @i0er #ptik,dan Radio link. %ada a8aln4a pen11unaan

radio link dan %LC 0an4ak di1unakan, terutama karena pen11unaan %LC4an1 tidak memerlukan jarin1an k2usus namun 6ukup men11unakan saluran

transmisi tena1a listrik 4an1 ada. Namun pada perkem0an1ann4a pen11unaan

%LC mulai 0erali2 ke @i0er #ptik dikarenakan ke6epatan 0it per se6ond 4an1

jau2 di atas %LC. %ada ken4ataann4a keti1a media terse0ut diatas di1unakan

se6ara 0ersama5sama, se0a1ai maindan 0a6kup.

Master station merupakan kumpulan peran1kat keras dan lunak 4an1 ada

di 6ontrol 6enter. Biasan4a desain untuk se0ua2 master station tidak akan

sama, namun se6ara 1aris 0esar desain dari se0ua2 master station terdiri atas:

(. "er7er orkstation

. Historikal data

&. %roje6tion mimi6, da2ulu masi2 men11unakan mimi6 0oard

;. %erip2eral pendukun1, seperti printer, lo11er

*. Re6order

/.


9/26

3

G!-.!% 12Jaringan SCADA

A1ar dapat melakukan akuisisi data maupun pen1ontrolan se0ua2 0it, 2in11a sekaran1 tela2 dikem0an1kan RT! den1an (/ 0it,

0a2kan suda2 2ampir men4erupai se0ua2 komputer. RT! terse0ut 2arus

dilen1kapi den1an panel, transdu6er, dan 8irin1.

%ada masa lampau, RT! dikem0an1kan ole2 pa0rikan se6ara sendiri5

sendiri, ju1a den1an protokol komunikasi 4an1 tersendiri se2in11a tidak ada

standarisasi. "e0a1ai 6onto2 ada RT! den1an protokol komunikasi HN,

nda6ti6, dan se0a1ain4a. %en11unaan protokol 4an1 0er0eda50eda tern4ata

menim0ulkan masala2 di kemudian 2ari ketika akan dilakukan pen11antian.

Hal ini dikarenakan produk lama suda2 tidak diproduksi la1i, sedan1kan

produk 0aru suda2 men1ikuti standarisasi. #le2 karena itu dalam pem0uatan

maupun pen1em0an1an sistem "CA'A 2arus men1a6u pada standarisasi

terse0ut.

"aat ini tela2 disepakati standarisasi untuk proto6ol komunikasi antara

lain se0a1ai 0erikut:

(. EC /)>=)5*5()(

. EC /)>=)5*5()

&. EC /)>=)5*5()&;. EC /)>=)5*5();

*. EC /)>=)5/

/. EC /(>*) masi2 dalam pen1em0an1an-

A Pe()e%*#!( SCADA

"CA'A adala2 sin1katan dari "uper7isor4 Control and 'ata

A6?uisition. Tujuann4a adala2 a1ar seoran1 operator ditransmisi tena1a


10/26

4

listrik, dise0ut den1an dispat62er, dapat melakukan dan meman9aatkan

2al52al 0erikut:

(. Telemeterin1 TM-

'ispat62er meman9aatkan TM untuk ke0utu2an pemantauan

meter, 0aik da4a n4ata dalam M, da4a reakti9 dalam M7ar, te1an1an

dalam k+, dan arus dalam A. 'en1an demikian dispat62er dapat

memantau meter dari keseluru2an jarin1an 2an4a den1an duduk di

tempatn4a, tentu saja den1an 0antuan peralatan pendukun1 lainn4a

seperti telepon.

. Telesin4al T"-

'ispat62er dapat meman9aatkan T" untuk mendapatkan indikasi

dari semua alarm dan kondisi peralatan tertentu 4an1 0isa di0uka

open- dan ditutup 6lose-

&. Telekontrol TC-

'ispat62er dapat melakukan kontrol se6ara remote, 2an4a den1an

menekan satu tom0ol, untuk mem0uka atau menutup peralatan sistem

tena1a listrik.

!ntuk kepentin1an dimaksud di atas, seoran1 dispat62er akan

di0antu den1an suatu sistem "CA'A 4an1 terinte1rasi 4an1 0erada di

dalam ruan1an k2usus, dan dise0ut den1an Control Center. Ruan1an

terse0ut 0er1a0un1 den1an ruan1an k2usus untuk menempatkan

komputer5komputer dise0ut den1an Master "tation.

"CA'A 4an1 dioperasikan di 6ontrol 6enter men6akup 0er0a1ai

aplikasi 4aitu se0a1ai 0erikut:

(. Akuisisi data

. "uper7isor4 6ontrol

&. %emantauan data, pemrosesan e7ent kejadian- dan alarm

;. Kalkulasi data

*. Ta11in1 penandaan-

/. %erekaman data

=. %elaporan


11/26

5

'isampin1 ke0utu2an akan 6ontrol 6enter, di sisi lain 2arus

disiapkan in9rastruktur pendukun1 serta peralatan penunjan1 lainn4a,

4aitu telekomunikasi, Remote Terminal !nit RT!-, transdu6er, dan lain

se0a1ain4a. Telekomunikasi di1unakan se0a1ai jalan komunikasi

datamaupun suara antara 6ontrol 6enter den1an site lokasi-. RT!

di1unakan se0a1ai unit terminal untuk men1endalikan, men1akuisisi

data, dan mensuper7isi se0ua2


12/26

6

Kon9i1urasi ini men12u0un1kan dua

terminal telekontrol dan merupakan tipe

4an1 palin1 seder2ana.

Konfigurasi banyak titik ke satu titik (multipoint to point)

Control 6enter di2u0un1kan ke terminal

luar den1an satu terminal 2u0un1 setiap

terminal luar. %ada setiap saat, semua

terminal luar diijinkan men1irimkan data ke

pusatpen1atur, dan 6ontrol 6enter dapat

men1irimkan pesan ke satu atau le0i2

terminal5terminal luar se6ara 0ersamaan.


13/26

7

Konfigurasi banyak titik-bintang (multipoint - star)

Control 6enter di2u0un1kan ke le0i2 dari

satu terminal luar den1an satu terminal

2u0un1 4an1 sama. %ada setiap saat, 2an4a

satu terminal luar 4an1 diijinkan

men1irimkan data ke 6ontrol 6enter.

%eralatan telekontrol pusat dapat

men1irimkan data ke satu atau le0i2

terminal 5 terminal luar 4an1 dipili2 atau

se6ara 0ersamaan.

Konfigurasi banyak titik-saluran bersamaan (partyline)

6ontrol 6enter di2u0un1kan ke le0i2 dari

satu terminal luar ole2 suatu jalur 4an1

sama. Batasan0atasan 4an1 terjadi pada saat

pertukaran antara pusat dan terminal5

terminal luar sama den1an pada kon9i5

1urasi 0an4ak titik50intan1.

Konfigurasi banyak titik-cincin (loop)

Jalur komunikasi antara semua terminal

mem0entuk suatu 6in6in. ni merupakan

suatu metode 4an1 le0i2 disukai untuk

memper0aiki ke2andalan dari jalur

komunikasi. Jika jalur terpoton1 pada

0e0erapa lokasi, komunikasi 4an1 utu2

masi2 dapat diperta2ankan, karena setiap

terminal dapat dijan1kau dari dua sisi


14/26

8

6in6in.

Konfigurasi gabungan

Kon9i1urasi kon9i1urasi 4an1 dise0utkan

di atas dapat dikom0inasikan menjadi

0erma6am 7ariasi dari

kon9i1urasikon9i1urasi 1a0un1an. +ariasi

4an1 palin1 pentin1 adala2 kon9i1urasi

jarin1an jala mes2- dimana diperlukan

komunikasi antara 0e0erapa pasan1an

terminal5terminal.

2 Pe-!(*!+!( S+. S#'*e- K-+(#&!'# D!*!

"u0 sistem komunikasi data 0ertu1asmemantau link komunikasi

den1an RT!. 'ispat62er dapat menampilkan in9ormasi5in9ormasi

0erikut ini pada tampilan. Tampilan ini dapat dili2at pada monitor

kerja dispat62er 4an1 dise0ut den1an +ideo 'ispla4 !nit +'!-:

a- "tatus aliran komunikasi den1an setiap RT!

0- "tatus dari setiap link komunikasi, misaln4a : in ser7i6e, out o9

ser7i6e, 1an11uan 9ault4-.


15/26

9

!rutan 4an1 dide9inisikan se0elum permintaan kontrol seperti

pada kon9i1urasi data0ase-, urutan 4an1 0iasa di1unakan untuk

manu7er operasi, pelepasan te1an1an di pen4ulan1, peminda2an

trans9ormator atau 0us0ar.

'a9tar untuk permintaan kontrol se6ara manual diajukan se6ara

lan1sun1 ole2 dispat62er.

0. %en1ola2an 'ata

"etiap 0esaran analo1 di data0ase ditampilkan dalam 0esaran

desimal. Nilai 4an1 masi2 kasar dikon7ersikan ke 0esaran teknik

den1an satu atau dua 6ara :

Translasi linier, kon7ersi nilai 4an1 dipakai men11unakan

9ormula :

$ D a F 0

'imana :

$ D 2asil 0esaran teknik

a D koe9isien skala

D nilai 4an1 diukur ole2 RT!

0 D konstanta

Model data0ase diperlukan untuk memasukkan 0esaran

maksimum dan minimum RT! 4akni : - dan 0esaran teknik

4akni : 4- 4an1 merupakan 9un1si . Kemirin1an 4akni : a- dan

konstanta 4akni: 0- merupakan 2asil per2itun1an peran1kat

lunak.

Translasi non linier, kon7ersi ditampilkan dalam 0entuk kur7a.

Kon7ersi nonlinier dilakukan den1an teknik kon7ersi linier.

%emodelan data0ase diseder2anakan den1an memasukan nilai

titik5titik ke dalam kur7a. Kemirin1an dan konstanta akan

di2itun1 ole2 peran1kat lunak. Tanda dari 0esaran desimal dapat

di5in7erseuntuk melen1kapi proses kon7ersi. Translasi satuan

teknik dan tanda in7ersi untuk 0esaran 4an1 akan dide9inisikan

dalam data0ase satu per satu.


16/26

10

Pe-!(*!+!( Tele'#(/!l

"etiap kejadian 4an1 di6atat ole2 "CA'A dise0ut se0a1ai e7ent.

"edan1kan semua indikasi 4an1 menunjukkan adan4aperu0a2an status

di "CA'A dise0ut se0a1ai alarm. "emua status dan alarm pada

telesin4al 2arus diproses untuk mendeteksi setiap peru0a2an status

le0i2 lanjut untuk e7ent 4an1 terjadi se6ara spontan atau setela2

permintaan remotekontrol dikirim dari 6ontrol 6enter.

5 Se>+e(


17/26

11

"etiap kejadian tentu akan di6atat ole2 komputer. Namun

pen6atatan terse0ut ju1a dapat dilakukan den1an 6ara men6etakn4a

se6ara terus5menerus pada suatu printer dot matriks 4an1 dise0ut

den1an nama lo11er. Lo11er terse0ut di1unakan untuk men6atat :

E7ent sistem tena1a.

%en1ola2an data dan e7ent sistem telekontrol.

'a9tar "#E

G!-.!% 13print out pencacatan melalui SCADA

alaupun setiap jenis pesan atau laporan dikirim ke lo11er 4an1

tela2 ditentukan, namun ju1a dimun1kinkan untuk men1ali2kan

proses pen6etakan ke lo11er 4an1 lain 0ila terjadi 1an11uan lo11er,

se6ara manual atau otomatis. %en1am0ilali2an 9un1si dilakukan untuk

men12indari ke2ilan1an pesan ketika terjadi 1an11uan sesaat pada

lo11er.

? A$l#&!'# SCADA

Ba1ian utama dari sistem manajemen jarin1an "CA'A adala2

9un1si dasar sistem, sistem manajemen sum0er data, Human Ma62ine

nter9a6e dan su0 sistem komunikasi. 'en1an aplikasi "CA'A, semua

9un1si se6ara 0ersamaan 4an1 diperlukan di1olon1kan untuk super7isi

dan pen1endalian sistem tena1a listrik.


18/26

12

Aplikasi "CA'A 0erisi 9un1si:

Telesin4al.

Telemeter.

Telekontrol.

Load @re?uen64 Control L@C-.

Tap 62an1er.

Monitorin1.

%em0a6aan parameter proteksi

%em0a6aan meter transaksi ener14

4 Pe()e("!l#!( !%#()!(

"istem kontrol jarin1an 4an1 modern dapat men1uran1i 8aktu

eksekusi dan dapat menin1katkan keandalan operasional.%en1endalianjarin1an dapat dilakukan ole2 dispat62er melalui jarin1an komunikasi

manapun 4an1 tela2 dipersiapkan. !ntuk me4akinkan keandalan,

konsep pen1endalian jarin1an meliputi 0eraneka ra1am 9asilitas

keamanan tam0a2an seperti :

a. %en1e6ekan aneka kondisi interlo6k.

. Monitorin1 keandalan jarin1an pada operasi s8it62in14an1

diren6anakan.


19/26

13

Hari : "elasa

Tempat : La0oratorium Teknik Ener1i Elektrik TEE-

Tan11al : (* 'esem0er )(*

Jam : (*.&)

22 Al!* "!( B!h!(

Adapun alat dan 0a2an 4an1 di1unakan pada per6o0aan ini adala2

(. ( 0ua2 %C

. Lampu pijar & Bua2

&. %ro1ram "6ada

;. ( set peran1kat simulasi s6ada

*. Ka0el %en12u0un1/. Catu da4a C#&( *!

=. "um0er te1an1an & 9asa

? "a9et4 6onne6tion

23 P%'e"+% Pe%


20/26

14

C#&&)(5&R 'ou0le 0us0ar unit &5p2ase,

in6omin1 G out1oin1 9eeders-

& &

C#&&)(5&R 'ou0le 0us0ar unit &5p2ase,in6omin1 G out1oin1 9eeders-

; ;

C#&&)(5&"'ou0le 0us0ar unit &5p2ase,

6oupler panel-

**

C#&&)(5;J Time o7er6urrent rela4

(

C#*(=5("%o8er ?ualit4 meter 8it2 1rap2i6

displa4 and lon15term memor4

( (.(/>.

.(((



(.(/>.

.((

Eperiment

E"< (.:



; (.(/>.

.()*

'alam per6o0aan ini, sirkuit di0eri masukan ole2 sum0er te1an1an

eksternal.

!ntuk mem7ariasikan 0e0an pada sistem 0us0ar indi7idu dan

men12asilkan arus perpinda2an melalui panel 6oupler, satu 0us0ar dapat

disadap se0elum model line, 0us0ar lain setela2 itu.

'alam praktekn4a, 2al ini mun6ul ketika se0ua2 1ardu di0eri masukan

ole2 pem0an1kit listrik jarak jau2 dan satu di dekatn4a.

Catatan: "8it621ear umumn4a di1am0arkan dalam keadaan o99. Men1atur pasokan ti1a 9ase untuk te1an1an ;)) +.

Arus dan distri0usi mereka dapat 0er7ariasi ter1antun1 pada 0e0an dan

transisi resistensi.

Men1operasikan model 1aris den1an panjan1 1aris (*) km diatur melalui

masker o7erla4-.

2 G!-.!% $e%


21/26

15

G!-.!% 2!:"angkaian percobaan SCADA S#$

G!-.!% 2.: $ayout Simulasi Percobaan Sca!a System #enaga $istrik

BAB III

HASIL PERCOBAAN


22/26

16

31 H!'#l $e%( A ),/= A ),)= A ),)= A

T ),/* A ),// A ),)= A ),)= A

n ),(> A ),); A ),)& A ),)= A

C!'*+-e*9.e.!(De()!(

.e.!(

T!($!

Be.!(

),;( A ),= A

),= A ),= A

),= A ),= A

),(* A ),)) A

B. Ta0el 2asil %en1amatan +%N5%N

P@e% Pl!(* S!l+%!(

De()!(

.e.!(

T!($!

Be.!(

De()!(

.e.!(

T!($!

Be.!(

L( &/; + &/> + &/; + &/> +

L& &/> + &=& + &// + &=) +

L&( &/; + &/= + &/; + &/= +

C!'*+-e*9.e.!(

De()!(

.e.!(

T!($!

Be.!(

)) + &=) +

(* + &/= +

() + &=) +

C. Ta0el 2asil pen1amatan +%H5n


23/26

17

P@e% Pl!(* S!l+%!(

De()!(

.e.!(

T!($!

Be.!(

De()!(

.e.!(

T!($!

Be.!(

L(

)> + () + (* + (( +L () + ( + )/ + ) +

L& (* + (= + (( + (= +

'. Ta0el 2asil pen1amatan da4a akti9

P@e% Pl!(* S!l+%!(

De()!(

.e.!(

T!($!

Be.!(

De()!(

.e.!(

T!($!

Be.!(

L( (& (&/ ) )

L ()) (;) ) )

L& (&/ (;) 5) 5)

C!'*+-e*9.e.!(

De()!(

.e.!(

T!($!

Be.!(

>* *=

*= *=

*= *

E. Ta0el 2asil pen1amatan da4a reakti9

P@e% Pl!(* S!l+%!(

De()!(

.e.!(

T!($!

Be.!(

De()!(

.e.!(

T!($!

Be.!(

L( &= 7ar &> 7ar (* 7ar (* 7ar

L &( 7ar &) 7ar (; 7ar (* 7ar L& &( 7ar &( 7ar (* 7ar (/ 7ar

C!'*+-e*9.e.!(

De()!(

.e.!(

T!($!

Be.!(

& 7ar ( 7ar

( 7ar 7ar

( 7ar ) 7ar

C!'*+-e*9.e.!(

De()!(

.e.!(

T!($!

Be.!(

)> + ( +

(* + ( +

() + (/ +


24/26

18

@. Ta0el 2asil pen1amatan total po8er input

P@e% Pl!(* S!l+%!(

De()!(

.e.!(

T!($!

Be.!(

De()!(

.e.!(

T!($!

Be.!(

T#

T;* +A ;= +A ;/ +A ;/ +A

T#

T;& ;(* ) )

T#

T5()) 7ar 5()) 7ar ;* 7ar ;* 7ar

C!'*+-e*9.e.!(

De()!(

.e.!(

T!($!

Be.!(

)& +A (=& +A

) (=&

5& 7ar 5) 7ar


25/26

19

BAB IV

PENUTUP

1 Ke'#-$+l!(

Adapun kesimpulan dari per6o0aan ini 4aitu pada per6o0aan "istem

"CA'A Tena1a listrik dapat disimpulkan 0a28a te1an1an dan arus pada line

( untuk po8er plant dan 6ostumer 6enderun1 naik di0andin1kan pada line

serta jatu2 te1an1an saat tidak ada pelan11an iala2 ) 7olt.

2 S!%!(

"aran 4an1 0isa penulis sampaikan adala2 den1an adan4a per6o0aan

seperti ini pada praktikum, di2arapkan a1ar se0a1ai ma2asis8a elektro le0i2

menja1a alat alat 4an1 tela2 ada a1ar dapat dipakai dalam jan1ka 8aktu

4an1 lama.


26/26

20

DA;TAR PUSTAKA

2ttp:GGalla0outmi6ro6ontroller.0lo1spot.6omG

2ttp:GGsutondos6ript.0lo1spot.6omG

2ttp:GGa7rku.0lo1spot.6omG
http://allaboutmicrocontroller.blogspot.com/http://sutondoscript.blogspot.com/http://avrku.blogspot.com/2008/11/basic-input-output-io.htmlhttp://sutondoscript.blogspot.com/http://avrku.blogspot.com/2008/11/basic-input-output-io.htmlhttp://allaboutmicrocontroller.blogspot.com/

skada edite

Documents