viabilitas, parameter dan tolok ukur viabilitas benih · cahaya hama dan penyakit ... foto benih...

VIABILITAS, PARAMETER DAN TOLOK UKUR VIABILITAS BENIH

VIABILITAS BENIH

DAYA HIDUP BENIH

BENIH VIABLE

MAMPU BERKECAMBAH PADA KONDISI YANG

MEMUNGKINKAN TANPA PERLAKUAN

PEMATAHAN DORMANSI APAPUN

FOKUS ILMU DAN TEKNOLOGI BENIH

VIABILITAS

VIGORVIABILITAS

POTENSIAL

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI VIABILITAS BENIH

DI LAPANG :

AIR DAN HARA

SUHU

CAHAYA

HAMA DAN PENYAKIT

SELEPAS DARI LAPANG :

KADAR AIR BENIH

RH UDARA SEKITAR BENIH

SUHU SEKITAR BENIH

HAMA DAN PENYAKIT BENIH

Tabel 1. Persentase Perkecambahan pada Benih Perennial Sow Thistle dan Canada Thistle pada Berbagai Tingkat Kemasakan

-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Hari setelah bunga Persentase Perkecambahan

Mekar Perennial Sow Thiatle Canada Thistle

-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------

2 0 0

3 0 0

4 4 0

5 0

6 34 19

7 66 37

8 70 76

9 83 88

10 90

11 80

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Sumber : Copeland, L.O. (1976)

BENIH MASAK FISIOLOGIS = VIGOR MAKSIMUM

CIRI BENIH MASAK FISIOLOGIS :

BERAT KERING MAKSIMUM

KADAR AIR BENIH MASIH TINGGI

VIGOR MAKSIMUM

DETEKSI VIABILITAS BENIH

FISIK : BERSIH, SERAGAM

FISIOLOGIS : VIABILITAS POTENSIAL & VIGOR TINGGI

BIOKIMIAWI : AKTIVITAS RESPIRASI & ENZIM TINGGI

ANATOMI : STRUKTUR INTERNAL NORMAL

SITOLOGI : ORGANEL SELULER NORMAL

MATEMATIK : NILAI TOLOK UKUR PADA MPV II TIDAK MENURUN

Pembentukan mutu fisik melalui seed coating dan seed pelleting

Kerusakan mekanis/fisiologis akibat kesalahan operasional seed pelleting

Time of imbibition (h)

Increase in respiration during seed

germination

PARAMETER VIABILITAS BENIH

VIABILITAS SESUNGGUHNYA

VIABILITAS POTENSIAL

VIGOR KEKUATAN TUMBUH

DAYA SIMPAN

TOLOK UKUR VIABILITAS BENIH

DAYA BERKECAMBAH BENIH

BERAT KERING KECAMBAH NORMAL

KECEPATAN TUMBUH BENIH

KESEREMPAKAN TUMBUH BENIH

DAYA HANTAR LISTRIK

UJI TETRAZOLIUM

ANIMASISUBSTRAT OPTIMUM DAN SUBOPTIMUM

ANIMASI PRINSIP TOLOK UKUR BERAT KERING KECAMBAH NORMAL

ANIMASIPRINSIP TOLOK UKUR DAYA HANTAR LISTRIK

MUTU DAN PENGUJIAN BENIH

BIJI DAN BENIH

BIJI = FERTILIZED OVULUM

BENIH = BIJI YANG DIGUNAKAN

UNTUK PERTANAMAN

MUTU BENIH

MUTU FISIK

MUTU FISIOLOGIS

MUTU GENETIK

FOTO BENIH PADI BERMUTU FISIK RENDAH DAN TINGGI

FOTO PERKECAMBAHAN BENIH PADI SEREMPAK DAN TIDAK SEREMPAK

FOTO BENIH JAGUNG DENGAN MUTU GENETIK TINGGI DAN RENDAH

PENGUJIAN BENIH

METODE LANGSUNG, INDIKASI LANGSUNG

METODE LANGSUNG, INDIKASI TIDAK LANGSUNG

METODE TIDAK LANGSUNG, INDIKASI LANGSUNG

METODE TIDAL LANGSUNG, INDIKASI TIDAK LANGSUNG

FOTO BEBERAPA METODE PENGUJIAN DAYA BERKECAMBAH

FOTO KECAMBAH NORMAL DAN ABNORMAL PADI

FOTO KECAMBAH NORMAL DAN ABNORMAL JAGUNG

FOTO KECAMBAH NORMAL DAN ABNORMAL KEDELAI