bab 4 hasil dan pembahasan -...

56

Bab 4

Hasil dan Pembahasan

Bab ini berisikan tentang implementasi dari desain sistem

yang telah dibahas pada bab sebelumnya yaitu pada bab ketiga.

Implementasi yang dibahas pada bab ini meliputi hasil dari

penerapan sistem yang didesain sebelumnya. Implementasi yang

dihasilkan ini sesuai dengan metode penelitian yang digunakan yaitu

metode prototyping, untuk itu dibangunlah prototype dari aplikasi

tersebut.

4.1 Prototype yang dibangun

Berikut adalah prototype yang dibangun didalam pembuatan

aplikasi dimana terdapat 4 prototype yang dibuat. Prototype 1

direpresentasikan oleh Gambar 4.1 dan Gambar 4.2, sedangkan

prototype 2 direpresentasikan oleh Gambar 4.3 dan Gambar 4.4.

4.1.1 Prototype 1

Gambar 4.1 Form Utama pada Sistem Pengajuan Kupedes KUR Mikro

Prototype 1

57

Gambar 4.1 adalah Form Utama pada Sistem Pengajuan

Kupedes KUR Mikro prototype 1, dalam prototype 1 aplikasi hanya

memiliki beberapa fitur untuk pengelolaan data master seperti

pegawai, user, debitur, credit apply, kriteria dan sub kriteria.

Gambar 4.2 Form Tambah Pegawai pada Sistem Pengajuan Kupedes KUR Mikro

Prototype 1

Prototype 1 ini sudah dapat melakukan proses penambahan

data pegawai, hal ini dapat dilihat pada Gambar 4.2, namun pada

prototype 1 ini hanya bisa dipakai oleh 1 (satu) user saja yaitu

admin.

Evaluasi pada prototype 1 kemudian dilakukan, pengguna

menginginkan adanya beberapa fitur tambahan yaitu pencatatan

debitur, serta penambahan user, dan kriteria untuk proses

penyaringan pengajuan kredit.

58

4.2.2 Prototype 2

Gambar 4.3 Form tambah User pada Sistem Pengajuan Kupedes KUR Mikro

Prototype 2

Gambar 4.3 adalah menu tambah User pada Sistem

Pengajuan Kupedes KUR Mikro prptotype 2. Gambar 4.3 dapat

dilihat bahwa aplikasi sudah dapat melakukan penambahan user

dengan NIP dan user id diambil dari pengaturan yang sudah dibuat

pada prototype 1.

Gambar 4.4 Form Menu Debitur Sistem Pengajuan Kupedes KUR Mikro

Prototype 2

59

Gambar 4.4 adalah menu Debitur pada Sistem Pengajuan

Kupedes KUR Mikro prototype 2, pada bagian ini aplikasi sudah

memiliki fitur untuk pencatatan data – data debitur, sehingga

pengembangan aplikasi pada prototype 2 ini telah ada penyesuaian

dengan evaluasi prototype 1.

4.2 Implementasi Database

4.2.1 Implementasi Tabel Database

Tabel yang digunakan dalam database ini diimplementasikan

lewat aplikasi Microsoft SQL Server 2008, dengan nama database

“SPK_KUR” dan tabel-tabel tersebut antara lain sebagai berikut :.

a. Tabel User

Tabel “Tbl_User” digunakan untuk menyimpan NIP,

username, password, dan status.

Gambar 4.5 Tabel Tbl_User

Gambar 4.5 menjelaskan implementasi tabel User.

Dimana terdapat 4 field dalam tabel User.

b. Tabel Pegawai

Tabel “Tbl_Pegawai” digunakan untuk menyimpan data-

data pegawai yang mengelolah data Kupedes KUR Mikro di

BRI Unit Binaya Masohi.

60

Gambar 4.6 Tabel Tbl_Pegawai

Gambar 4.6 menjelaskan implementasi tabel Pegawai.

Dimana terdapat 8 field dalam tabel Pegawai dengan NIP

sebagai primary key.

c. Tabel Pemohon

Tabel “Tbl_Pemohon” digunakan untuk menyimpan

data-data pemohon/debitur Kupedes KUR Mikro di BRI Unit

Binaya Masohi.

Gambar 4.7 Tabel Tbl_Pemohon

61

Gambar 4.7 menjelaskan implementasi tabel Pemohon.

Dimana terdapat 17 field dalam tabel Pemohon dengan

NoKTP sebagai primary key.

d. Tabel Kriteria

Tabel “Tbl_Kriteria” digunakan untuk menyimpan data-

data kriteria yang nantinya akan dipakai untuk penilaian

kredit Kupedes KUR Mikro di BRI Unit Binaya Masohi.

Gambar 4.8 Tabel Tbl_Kriteria

Gambar 4.8 menjelaskan implementasi tabel Kriteria.

Dimana terdapat 2 field dalam tabel Kriteria dengan

KodeKriteria sebagai primary key.

e. Tabel Sub Kriteria

Tabel “Tbl_SubKriteria” digunakan untuk menyimpan

data-data sub kriteria/pertanyaan-pertanyaan yang nantinya

akan dipakai untuk penilaian kredit Kupedes KUR Mikro di


Gambar 4.9 Tabel Tbl_SubKriteria

Gambar 4.9 menjelaskan implementasi tabel SubKriteria.

Dimana terdapat 3 field dalam tabel SubKriteria dengan

IDSubKriteria sebagai primary key.

62

f. Tabel Penilaian Kredit

Tabel “Tbl_PenilaianKredit” digunakan untuk

menyimpan data-data pertanyaan yang nantinya akan dipakai

untuk penilaian kredit Kupedes KUR Mikro di BRI Unit

Binaya Masohi.

Gambar 4.10 Tabel Tbl_PenilaianKredit

Gambar 4.10 menjelaskan implementasi tabel Penilaian

Kredit. Dimana terdapat 5 field dalam tabel Penilaian Kredit.

g. Tabel Credit Analysis

Tabel “Tbl_CreditAnalysis” digunakan untuk

menyimpan data-data laporan rugi/laba debitur yang nantinya

akan dipakai untuk putusan kredit Kupedes KUR Mikro di


Gambar 4.11 Tabel Tbl_CreditAnalysis

63

Gambar 4.11 menjelaskan implementasi tabel Credit

Analysis. Dimana terdapat 13 field dalam tabel Credit

Analysis.

h. Tabel Credit Apply

Tabel “Tbl_CreditApply” digunakan untuk menyimpan

data-data usul kredit debitur yang nantinya akan dipakai

untuk putusan kredit Kupedes KUR Mikro di BRI Unit

Binaya Masohi.

Gambar 4.12 Tabel Tbl_CreditApply

Gambar 4.12 menjelaskan implementasi tabel Credit

Apply. Dimana terdapat 9 field dalam tabel Credit Apply.

64

Tbl_CreditAnalysisNoSKPP

NoKTP

TotalOmzet

HPP

ByTenagaKerja

ListrikTelpAir

Pajak

ByRT

ByTransport

ByLainLain

BJumlahPengeluaran

JumlahLabaRugi

RPC

Tbl_CreditApplyNoSKPP

NoKTP

TanggalApply

JangkaWaktu

Keperluan

UsulFlat

Bunga

RPC

Nomor

Tbl_Kriteria

KodeKriteria

Deskripsi

Tbl_PegawaiNIP

NamaLengkap

TTL

Alamat

Telp

Kelamin

Jabatan

Status

Tbl_PemohonNoKTP

NamaLengkap

TTL

Alamat

Telp

Pekerjaan

KepemilikanTT

Domisili

IbuKandung

NamaPasangan

PekerjaanPasangan

TTLPasangan

JumlahAnak

Rekening

Status

LamaUsaha

AlamatTU

Tbl_PenilaianKreditNomor

IDSubKriteria

Nilai

NoKTP

TanggalApplyTbl_SubKriteriaIDSubKriteria

Deskripsi

KodeKriteria

Tbl_UserNIP

Username

Password

Status

4.2.2 Diagram Database Relasi Antar Tabel

Gambar 4.13 Diagram Database Relasi Antar Tabel

65

4.2.3 Implementasi View Database

4.2.3.1 View Rekap Nilai (vw_rekap_nilai)

Gambar 4.14 View vw_rekap_nilai

4.2.3.2 View Report (vw_report)

Gambar 4.15 View vw_report

66

Gambar 4.14 merupakan view rekap nilai yang menjelaskan

tentang proses perhitungan penilaian kredit untuk setiap pertanyaan

dari masing-masing kriteria penilaian. View ini dijalankan pada saat

proses penilaian kredit.

Gambar 4.15 merupakan view report yang menjelaskan

tentang laporan data-data usul dan putusan kredit nasabah. View ini

dijalankan pada saat proses report.

4.3 Pehitungan Manual Sistem

4.3.1 Perhitungan Penilaian Kredit Manual Sistem

Calon Nasabah 1

Rumus Penilaian Pertanyaan :

Jumlah Jawaban Ya x 100

Jumlah Pertanyaan

Calon Nasabah 1

Kriteria C1 (Character) = 5 jawaban Ya

Kriteria C2 (Capacity) = 7 jawaban Ya

Kriteria C3 (Capital) = 3 jawaban Ya

Kriteria C4 (Condition) = 6 jawaban Ya

Kriteria C5 (Collateral) (tidak diperlukan pertanyaan).

Total Akhir = (21/21) x 100 = 100 (Baik)

Berdasarkan ketentuan yang ada, maka pengajuan kredit calon

nasabah ini dapat diproses.

Calon Nasabah 2



67




Total Akhir = (7/21) x 100 = 33,33 (Kurang)


nasabah ini tidak dapat diproses.

Calon Nasabah 3






Total Akhir = (13/21) x 100 = 61,9 (Cukup Baik)


nasabah ini dapat diproses.

4.3.2 Perhitungan Kebutuhan Kredit Manual Sistem

Ketentuan Bank tentang Kebutuhan Kredit :

Pinjaman diterima jika RPC > Angsuran per bulan

Pinjaman ditolak jika RPC < Angsuran per bulan

Pinjaman Diterima

Credit Analysis (Laporan Rugi/Laba)

Penerimaan :

~ Total Omzet : Rp. 7.800.000,00

68

Pengeluaran :

~ HPP Rp. 5.460.000,00

~ Biaya Tenaga Kerja Rp. -

~ Listrik, Telp, Air Rp. 100.000,00

~ Pajak/Retribusi Rp. -

~ Biaya Rumah Tangga Rp. 1.050.000,00

~ Biaya Transport Rp. -

~ Biaya Lain-lain Rp. 150.000,00 (+)

Jumlah Pengeluaran Rp. 6.760.000,00 (-)

Jumlah Rugi / Laba Rp. 1.040.000,00 (a)

Repayment Capacity : 75% x (a) Rp. 780.000,00

Credit Apply (Putusan Kredit)

Usul Flat : Rp. 10.000.000,00

Jangka Waktu : 24 Bulan

Bunga : 1.020 %

Angsuran per bulan :

Pokok : 10.000.000 / 24 = 416.667

Bunga : 10.000.000 x 1,020 % = 102.000

Jumlah : 416.667 + 102.000 = 518.667

Jadi, besarnya angsuran per bulan adalah RP.518.700,00.

Berdasarkan ketentuan bank tentang kebutuhan kredit, maka

pinjaman Calon Nasabah 1 diterima, karena RPCnya lebih besar dari

angsuran debitur per bulan.

69

Pinjaman Ditolak

Credit Analysis (Laporan Rugi/Laba)

Penerimaan :

~ Total Omzet : Rp. 8.400.000,00

Pengeluaran :

~ HPP Rp. 6.720.000,00

~ Biaya Tenaga Kerja Rp. 70.000,00

~ Listrik, Telp, Air Rp. 30.000,00

~ Pajak/Retribusi Rp. 20.000,00

~ Biaya Rumah Tangga Rp. 800.000,00

~ Biaya Transport Rp. 50.000,00

~ Biaya Lain-lain Rp. 131.000,00 (+)

Jumlah Pengeluaran Rp. 7.821.000,00 (-)

Jumlah Rugi / Laba Rp. 579.000,00 (a)

Repayment Capacity : 75% x (a) Rp. 434.250,00

Credit Apply (Putusan Kredit)

Usul Flat : Rp. 5.000.000,00

Jangka Waktu : 12 Bulan

Bunga : 1.025 %

Angsuran per bulan :

Pokok : 5.000.000 / 24 = 416.667

Bunga : 5.000.000 x 1,025 % = 51250

Jumlah : 416.700 + 51250 = 467917

Jadi, besarnya angsuran per bulan adalah RP.467.900,00.

70

Berdasarkan ketentuan bank tentang kebutuhan kredit, maka

Pinjaman Calon Nasabah 3 ditolak, karena RPCnya lebih kecil dari

angsuran debitur per bulan.

4.4 Implementasi Aplikasi

Aplikasi ini menggunakan sistem login dengan pemilihan 2

(dua) user akses yaitu Ka Unit selaku admin dan mantri KUR mikro

/ asisten mantri KUR mikro selaku user.

Gambar 4.16 Form Utama Hak Akses Admin

Gambar 4.16 merupakan tampilan form utama hak akses admin

jika username dan password ketika di validasi benar oleh sistem. Menu-

menu yang tersedia dalam aplikasi ini adalah :

Menu master terdiri dari submenu pegawai untuk menampilakan

data pegawai, submenu user untuk menampilkan data username

dan password pegawai, submenu debitur untuk menampilkan

menampilkan data nasabah yang mengajukan permohonan

71

kredit, submenu credit apply untuk menampilkan data

pengajuan kredit yang akan diapply, submenu kriteria untuk

menampilkan setiap kriteria, sub menu subkriteria untuk

menampilan detail kriteria yang merupakan pertanyaan-

pertanyaan, dan submenu bobot untuk menampilkan bobot nilai

setiap kriteria.

Menu hapus data terdiri dari submenu delete all pegawai untuk

menghapus semua data pegawai, submenu delete all kriteria

untuk menghapus semua kriteria, submenu delete all debitur

untuk menghapus semua data nasabah, submenu delete all user

untuk menghapus semua data user, submenu delete all sub

kriteria untuk menghapus semua pertanyaan-pertanyaan, delete

all credit apply untuk menghapus semua data pengajuan kredit,

dan delete all credit analysis untuk menghapus semua data

rugi/laba nasabah.

Menu proses terdiri dari submenu penilaian kredit untuk

menampilkan proses penilaian kredit, submenu credit analysis

untuk menampilkan data rugi/laba nasabah, submenu history

penilaian untuk menampilan history penilaian kredit nasabah

dan submenu history debitur untuk menampilkan history

debitur.

Menu report terdiri dari submenu hasil penilaian untuk

menampilkan laporan usul dan putusan kredit nasabah yang

diterima.

Menu logout untuk keluar dari sistem.

72

Gambar 4.17 Form Utama Hak Akses User

Gambar 4.17 merupakan Tampilan Menu Utama Hak Akses

User yang menunjukkan hak akses yang terbatas sebagai user.

Dimana apabila proses login user berhasil, akan tampil menu utama

namun dengan menu yang hanya dapat diakses user, dalam hal ini

menu-menu tersebut tidak termasuk hapus data. Hak akses user yaitu

pada sub menu pegawai, debitur, penilaian kredit, history penilaian,

history debitur dan report. User hanya dapat mengakses master

pegawai yang akan menampilkan data dirinya sebagai pegawai,

selanjutnya user punya hak untuk mengubah data pegawai tentang

dirinya, akan tetapi user tidak mempunyai hak untuk menghapus

ataupun menambahkan data pegawai baru.

User yang telah login dan username serta password sesuai,

maka submenu akan diaktifkan.

73

4.3.1 Submenu Pegawai

Admin dapat menambah data pegawai, menghapus dan

mengubah data. Proses tambah data pegawai diperlihatkan pada

Gambar 4.18.

Gambar 4.18 Form Master Pegawai

Gambar 4.18 merupakan tampilan master pegawai. Yang

memiliki hak untuk mengelola data master pegawai pada menu

master hanyalah pengguna yang melakukan proses login sebagai

admin. Terdapat form tambah pegawai yang tersedia bagi admin

apabila ingin menambah pegawai baru sebagai user. Caranya yaitu

admin harus mengisi field-field kosong yang tersedia sebagai syarat

administrasi identitas pegawai. User juga dapat mengakses form ini,

tapi hanya sebatas mengubah data dirinya sendiri. Admin atau user

selanjutnya melakukan proses simpan data, maka MessageBox akan

tampil.

74

Kode Program 4.1 Fungsi new, save, delete

Kode program 4.1 fungsi new, save, delete, bagian awal kode

program baris 1-3 menjelaskan tentang fungsi untuk menambah data

pegawai baru, yang terhubung dengan PegawaiCurrentClass pada

fungsi createNew. Berikut potongan kode program yang

menjelaskan tentang class buat data baru.

1. Private Sub btnNew_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e

As System.EventArgs) Handles btnNew.Click

2. Me.resetForm()

3. End Sub

4. Private Sub btnSave_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal

e As System.EventArgs) Handles btnSave.Click

Dim ttl As String

5. Try

6. If cmbbln.Text = "" Or cmbtgl.Text = "" Or cmbthn.Text

= "" Or txtkode.Text = "" Then

MsgBox("Periksa Kembali Data Anda")

7. Else

ttl = txtttl.Text + ", " + cmbtgl.Text + "/" +

cmbbln.Text + "/" + cmbthn.Text

' If (TabControl1.SelectedTab Is SETTING) Then

Dim ctc As New PegawaiCurrentClass

8. If (ctc.UpdatePegawai(txtkode.Text, txtnama.Text,

ttl, txtAlamat.Text, txthp.Text, cmbKelamin.Text, txtJabatan.Text,

cmbstatus.Text) <> 0) Then

MsgBox("Data Pegawai Tersimpan")

9. ElseIf (ctc.createNew(txtkode.Text, txtnama.Text,

ttl, txtAlamat.Text, txthp.Text, cmbKelamin.Text, txtJabatan.Text,

cmbstatus.Text) <> 0) Then

MsgBox("Data Pegawai Tersimpan")

10. End If

11. Me.resetForm()

txtkode.Focus()

loadForm()

12. End If

13. Catch ex As Exception

MsgBox("Proses Penyimpanan Data Gagal")

14. End Try

15. End Sub

16. Private Sub btnDelete_Click(ByVal sender As System.Object,

ByVal e As System.EventArgs) Handles btnDelete.Click

17. If (MessageBox.Show("Hapus Data Pegawai?", "confirm",

MessageBoxButtons.YesNo) = Windows.Forms.DialogResult.Yes) Then

18. Dim cl As New PegawaiCurrentClass

19. If

(cl.DeletePegawai(DataGridPeserta.CurrentRow.Cells.Item(0).Value)

<> 0) Then

refreshDataGrid()

20. End If

21. resetForm()

22. loadForm()

23. End If

24. End Sub

75

Kode Program 4.2 Class createNew

Baris 4-15 menerangkan tentang fungsi simpan data dengan terlebih

dahulu melengkapi field yang tersedia pada form. Apabila data yang

diisi belum lengkap, maka akan tampil MessageBox yang berisi

peringatan untuk melengkapi data dan bagian akhir kode program

baris 16-24 yang menjelaskan fungsi hapus data dengan terlebih

dahulu mengkonfirmasi MessageBox untuk hapus data pada baris

17, baris 18 berisi perintah penghapusan data bila dihapus yang

berarti data pada tabel pegawai dengan kelas PegawaiCurrentClass

pun turut terhapus.

4.3.2 Submenu User

Gambar 4.19 Form Master User

Gambar 4.19 merupakan tampilan form input master user,

yang mana dalam menu ini admin akan bertemu dengan form input

data user jika admin ingin melakukan settingan untuk menambah

Public Function createNew(ByRef NIP, ByRef NamaLengkap,

ByRef TTL, ByRef Alamat, ByRef Telp, ByRef Kelamin, ByRef

Jabatan, ByRef Status) As String

conn.Query = "insert into

Tbl_Pegawai(NIP,NamaLengkap,TTL,Alamat,Telp,Kelamin,Jabatan,

Status) values ('" & NIP & "','" & NamaLengkap & "','" & TTL

& "','" & Alamat & "','" & Telp & "','" & Kelamin & "','" &

Jabatan & "','" & Status & "')"

Return conn.executeCommand

End Function

76

daftar user dalam penggunaan aplikasi. Caranya yaitu admin harus

mengisi field-field yang tersedia yaitu antara lain, NIP, userID,

password dan status, selanjutnya, admin dilengkapi dengan fasilitas

seperti new untuk data baru, save untuk menyimpan data yang telah

diinput, dan delete untuk menghapus data bila diperlukan.

4.3.3 Submenu Kriteria

Gambar 4.20 Form Master Kriteria

Gambar 4.20 merupakan tampilan form master kriteria., yang

mana dalam menu ini, admin dapat melakukan penambahan kriteria

yang digunakan sebagai indikator penilaian jika diperlukan.

Penambahan kriteria dapat dilakukan dengan mengisi ID Kriteria,

dan dilanjutkan dengan deskripsi yang menunjukkan nama kriteria

tersebut.

77

4.3.4 Submenu Sub Kriteria

Gambar 4.21 Form Master Sub Kriteria

Gambar 4.21 menunjukan tampilan form master sub kriteria.

Form ini merupakan lanjutan dari form master kriteria, dimana

dalam kriteria, terdapat sub-sub kriteria yang menjabarkan

penjelasan isi kriteria secara keseluruhan. Karena sangat

berhubungan erat dengan form kriteria, maka dalam form ini,

terdapat ID kriteria dari tabel kriteria, yang apabila dipilih dalam

combo box yang tersedia maka akan tampil nama kriteria yang

selanjutnya akan diisi ID sub beserta penjelasan sub kriteria dalam

bentuk pertanyaan-pertanyaan yang ada di dalam deskripsi.

78

4.3.5 Submenu Debitur

Submenu ini merupakan tampilan form master debitur. Form

ini dapat diakses oleh Admin dan User. Terdapat form tambah calon

debitur yang tersedia apabila ingin menambah calon debitur baru.

Caranya yaitu, admin atau user harus mengisi field-field kosong

yang tersedia sebagai syarat administrasi identitas debitur. Submenu

debitur dapat dilihat pada Gambar 4.22.

Gambar 4.22 Form Master Debitur

4.3.6 Submenu Penilaian Kredit

Submenu ini merupakan tampilan form proses penilaian

kredit. Admin atau user dapat melakukan penilaian pada debitur

untuk setiap kriteria yang digunakan sebagai indikator penilaian

yang memuat pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan dengan kriteria-

kriteria tersebut. Caranya yaitu, admin atau user harus mengisi

79

nomor dan tanggal pengajuan kredit terlebih dahulu. Karena form ini

berkaitan erat dengan data debitur, kriteria, dan sub kriteria, maka

dalam form ini, terdapat data debitur dari tabel debitur, yang apabila

dipilih, akan tampil No. KTP dan nama debitur. Form ini juga

terdapat data kriteria dan sub kriteria, yang apabila dipilih dalam

combo box yang tersedia maka akan tampil nama kriteria dan sub

kriteria dalam bentuk pertanyaan-pertanyaan yang ada untuk

penilaian pengajuan kredit. Nilai yang diberikan yaitu 1 (satu) yang

berarti “ya” dan 0 (nol) yang berarti “tidak”. Submenu penilaian

kredit dapat dilihat pada Gambar 4.23.

Gambar 4.23 Form Proses Penilaian Kredit

Berikut ini akan dijelaskan tentang class-class penilaian yang

terdapat dalam Penilaian Sub Kriteria CurrentClass yang digunakan

dalam form master penilaian kredit.

80

Kode Program 4.3 Class PenilaianSubKriteria

Kode program 4.3 class penilaianSubKriteria berguna untuk

memanggil fungsi-fungsi yang ada dalam form penilaian kredit.

Bagian awal baris 1-5 adalah perintah untuk proses penilaian dimana

hasil penilaian ini akan dipanggil dari tabel penilaian kredit yang ada

di dalam database SPK_KUR dengan query select. Baris 6-10

menerangkan akan hasil penilaian dari proses penilaian yang telah

dilakukan sebelumnya dengan memanggil data dari tabel-tabel yang

berhubungan. Baris 11-15 merupakan perintah hasil penilaian yang

dihitung berdasarkan nomor yang terdapat pada tabel penilaian

kredit.

1. Public ReadOnly Property PenilaianSubKriteriaTable() As DataSet 2. Get

conn.Query = "SELECT Nomor,

e.NamaLengkap,d.KodeKriteria,d.deskripsi Kriteria,a.IDSubKriteria,

b.Deskripsi SubKriteria ,Nilai FROM Tbl_PenilaianKredit a,

tbl_subkriteria b, tbl_creditapply c, tbl_kriteria d, tbl_pemohon

e where a.noskpp = c.noskpp and a.idsubkriteria =

b.idsubkriteria and d.kodekriteria = b.kodekriteria and e.noktp =

C.noktp order by d.kodekriteria,a.IDSubKriteria,e.namalengkap"

3. Return conn.TableDataSet

4. End Get

5. End Property

6. Public ReadOnly Property ListPenilaianSubKriteriaTable(ByVal

id) As DataSet

7. Get

conn.Query = "select a.IDSubKriteria,b.Deskripsi

Kriteria, a.KodeKriteria ,a.Deskripsi SubKriteria , 0 Nilai FROM

Tbl_SubKriteria a, tbl_kriteria b where a.kodekriteria =

b.kodekriteria and a.kodekriteria <> 'C5' and a.kodekriteria like

'" & id & "' order by a.KodeKriteria,a.IDSubKriteria"


9. End Get

10. End Property

11. Public ReadOnly Property ListPenilaianSubKriteriaTable2(ByVal

id, ByVal idSub) As DataSet

12. Get

conn.Query = "SELECT a.IDSubKriteria,c.KodeKriteria

,c.Deskripsi Kriteria,b.Deskripsi SubKriteria,Nilai FROM

Tbl_PenilaianKredit a, Tbl_SubKriteria b, Tbl_Kriteria c where

Nomor = '" & id & "' and b.KodeKriteria = '" & idSub & "' and

a.IDSubKriteria = b.IDSubKriteria and b.KodeKriteria =

c.KodeKriteria order by b.KodeKriteria,a.IDSubKriteria"


14. End Get

15. End Property

81

4.3.7 Submenu Credit Apply dan Credit Analysis

Gambar 4.24 Form Master Credit Apply (1)

Gambar 4.24 merupakan tampilan form master credit apply

(1), dimana admin dapat melakukan penambahan data pengajuan

kredit bagi debitur yang pengajuan kreditnya diterima atau dapat

diproses. Penambahan data ini sesuai dengan formulir pengajuan

kredit debitur. Caranya yaitu, admin mengisi field-field kosong yang

tersedia, setelah data credit apply tersimpan, admin mengisi form

credit analysis.

Gambar 4.25 merupakan tampilan form master credit

analysis, dimana admin dapat melakukan penambahan data laporan

rugi/laba bagi debitur yang pengajuan kreditnya diterima atau dapat

diproses. Penambahan data ini sesuai dengan hasil wawancara dan

pengamatan user ke lokasi tempat usaha debitur. Caranya yaitu,

admin mengisi field-field kosong yang tersedia, setelah data credit

analysis tersimpan, admin membuka kembali form credit apply

82

untuk putusan kreditnya. Submenu credit analysis dapat dilihat pada

Gambar 4.25.

Gambar 4.25 Form Master Credit Analysis

Gambar 4.26 Form Master Credit Apply (2)

Gambar 4.26 merupakan tampilan form master credit apply

(2), dimana admin memilih kembali data debitur yang tadi telah diisi

83

credit analysisnya untuk putusan kredit, setelah field-fieldnya terisi,

admin memilih button Validasi Repayment Capacity, maka akan

muncul message box pinjaman berhasil diterima.

Kode Program 4.4 Fungsi Credit Analysis

Kode program 4.4 fungsi credit analysis berguna untuk

perhitungan rugi/laba debitur. Kode program 4.4 menjelaskan bahwa

setelah button kalkulasi dipilih, maka akan tampil jumlah

pengeluaran, rugi/laba, dan RPC dari debitur yang merupakan hasil

penjumlahan dan pengurangan dari biaya-biaya yang telah

diinputkan. Kode program tersebut, dapat terlihat darimana RPC

didapat, yaitu 75% dari jumlah laba/rugi.

Kode Program 4.5 Fungsi Credit Apply

Private Sub Button1_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e

As System.EventArgs) Handles Button1.Click

Dim maks, rpc As Decimal

Dim ctc As New CreditAnalysisCurrentClass

maks = (CDec(txtusulflat.Text) / CDec(txtjgkwkt.Text)) +

(CDec(txtusulflat.Text) * (CDec(txtBunga.Text) / 100))

Try

rpc =

ctc.CreditAnalysisTableByID(txtkode.Text).Tables(0).Rows(0).Item

("RPC").ToString()

txtrpc.Text = rpc

Catch ex As Exception

rpc = 0

txtrpc.Text = rpc

End Try

If rpc > maks Then

MessageBox.Show("Pinjaman Berhasil Diterima",

"Konfirmasi")

Else

MessageBox.Show("Pinjaman Ditolak", "Konfirmasi")

End If

End Sub

Private Sub btnKalkulasi_Click(ByVal sender As System.Object,

ByVal e As System.EventArgs) Handles btnKalkulasi.Click

txtmasuk.Text = txtomzet.Text

txtkeluar.Text = CDec(txthpp.Text) + CDec(txtlta.Text) +

CDec(byTenagaKerja.Text) + CDec(txtpajak.Text) +

CDec(txtByRT.Text) + CDec(txtbyTrans.Text) + CDec(txtLain.Text)

txtLabaRugi.Text = CDec(txtmasuk.Text) -

CDec(txtkeluar.Text)

txtrpc.Text = CDec(txtLabaRugi.Text) * 0.75

valid = True

End Sub

End Class

84

Kode program 4.5 fungsi credit apply berguna untuk

menghitung kebutuhan kredit debitur. Pada kode program tersebut

menjelaskan bahwa jika RPC > Angsuran per bulan debitur, maka

akan tampil message box pinjaman berhasil diterima. Sedangkan jika

RPC < Angsuran per bulan, maka akan tampil message box

pinjaman ditolak.

4.3.8 Menu Report

Gambar 4.27 Form Report

85

Menu ini merupakan Form Report. Halaman ini akan

menampilkan hasil usul dan putusan kredit yang telah dilakukan

menurut No SKPP.

4.5 Pengujian Sistem

Proses pengujian sistem adalah tahap dimana data-data yang

ada dimasukan diuji bersamaan dengan komponen dari sistem yang

dibangun untuk mengetahui dan memastikan bahwa setiap

komponen sistem telah berfungsi sesuai yang diharapkan. Metode

yang digunakan dalam proses pengujian sistem ini adalah metode

BlackBox. Pengujian BlackBox merupakan metode pengujian yang

berfokus pada persyaratan fungsional perangkat lunak yang yang

dibuat.

Adapun pengujian sistem dengan metode BlackBox akan

dijelaskan pada Tabel 4.1

Tabel 4.1 Validasi Sistem

No. Pola

Pengujian

Validasi

Input

Data Input Klik Hasil Uji Status

Uji

1. Proses Login Username

dan

Password

Username

dan

Password

Valid

OK Login

Berhasil

Diterima

Username

dan

Password

dikosongkan

Login Gagal

2. Master Data

pegawai,

Data Valid OK Data berhasil

tersimpan

Diterima

86

data user,

data

debitur,

data

kriteria,

dan data

sub

kriteria,

data

credit

apply

Data Invalid Pesan

lengkapi data

Data Salah Pesan

Kesalahan

3. Hapus Data Delete all

pegawai,

user,

kriteria,

sub

kriteria,

debitur,

credit

apply,

credit

analysis

Menu Terhapus

Diterima

4. Proses Data

penilaian

kredit,

data

credit

analysis,

history

penilaian,

history

debitur

dan hasil

penilaian

Data Valid Proses Tampil Diterima

Data Invalid Tidak dapat

menampilkan

data (pesan

kesalahan)

5. Report Hasil

penilaian

Data Valid Proses Tampil Diterima

Data Invalid Tidak dapat

menampilkan

data

87

6. Logout Menu Yes Keluar Diterima

No Kembali ke

Menu Utama

Berdasarkan hasil pengujian BlackBox yang telah dilakukan,

maka dapat disimpulkan bahwa sistem ini sudah berjalan secara

fungsional dan dapat menghasilkan output sesuai dengan yang

diharapkan.

Hasil pengujian sistem dilakukan untuk memastikan bahwa

sistem yang dibangun telah memenuhi uji kriteria dengan

penyesuaian terhadap peraturan yang berlaku dan membuktikan

bahwa setelah sistem diuji, diperoleh hasil yang sama dengan

penilaian yang sebelumnya dilakukan secara manual. Hasil inilah

yang kemudian dapat digunakan sebagai indikator bagi para

pengambil keputusan untuk memutuskan calon debitur (pemohon

kredit) apakah layak untuk diberikan KUR mikro atau tidak.

Kesimpulannya, pada dasarnya sistem telah menjawab kebutuhan

dengan hasil pengujian sistem yang diterima untuk diterapkan

sebagai sistem penentuan kelayakan permohonan kupedes untuk

proses pengambilan keputusan.

4.6 Hasil Analisa

Setelah implementasi analisis 5C of credit dengan metode

perhitungan Simple Additive Weighting serta analisis kebutuhan

kredit dalam aplikasi didapatkan bahwa:

1. Perhitungan SAW membantu untuk memberikan gambaran

bobot nilai kepada pihak pengambil keputusan persetujuan

kredit.

88

2. Setelah dilakukan pengujian, perhitungan SAW manual dengan

yang ada di dalam sistem hasilnya adalah sama.

3. Setelah dilakukan pengujian, perhitungan kebutuhan kredit

manual dengan yang ada di sistem hasilnya adalah sama. Hanya

di sistem tidak dapat dilakukan pembulatan.

4. Report yang dihasilkan dalam sistem telah sesuai dengan

ketentuan bank.

bab 4 hasil dan pembahasan -...

Documents