bab i

3
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Geomorfologi adalah ilmu yang mempelajari bentuk muka bumi, genesis, proses terjadinya serta karakteristik yang ada di permukaan bumi. Geomorfologi mengutamakan bentukan yang ada sekarang, namun perlu mempelajari sejarah pembentukannya (Thombury, 1954). Oleh karena ini dalam prinsip geomorfologi dikenal istilah the present is key to the past. Hasil proses sekarang, sama dengan hasil proses masa lampau, jika tenaga sama, sehingga hasil proses sekarang dapat digunakan untuk mengetahui proses masa lampau. Geomorfologi terapan merupakan suatu kajian ilmu yang menganalisis gejala alam fisik berupa bentuk permukaan bumi (bentuk lahan) serta aplikasinya termasuk dalam bidang rekayasa/ rancang bangun untuk kepentingan tertentu berdasarkan karakteristiknya. Berbagai survey untuk mengetahui berbagai bentukan geomorfologi dilakukan untuk kepentingan perencanaan. Survey tersebut diantaranya yang berkaitan dengan bentukan geomorfologi untuk rancang bangun transportasi, irigasi, vegetasi, bangunan serta infrastruktur lainnya demi kepentingan masyarakat

Upload: arifcahyagumelar

Post on 23-Dec-2015

218 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

abcd

TRANSCRIPT

Page 1: BAB I

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Geomorfologi adalah ilmu yang mempelajari bentuk muka bumi,

genesis, proses terjadinya serta karakteristik yang ada di permukaan bumi.

Geomorfologi mengutamakan bentukan yang ada sekarang, namun perlu

mempelajari sejarah pembentukannya (Thombury, 1954). Oleh karena ini dalam

prinsip geomorfologi dikenal istilah the present is key to the past. Hasil proses

sekarang, sama dengan hasil proses masa lampau, jika tenaga sama, sehingga

hasil proses sekarang dapat digunakan untuk mengetahui proses masa lampau.

Geomorfologi terapan merupakan suatu kajian ilmu yang menganalisis gejala

alam fisik berupa bentuk permukaan bumi (bentuk lahan) serta aplikasinya

termasuk dalam bidang rekayasa/ rancang bangun untuk kepentingan tertentu

berdasarkan karakteristiknya.

Berbagai survey untuk mengetahui berbagai bentukan geomorfologi

dilakukan untuk kepentingan perencanaan. Survey tersebut diantaranya yang

berkaitan dengan bentukan geomorfologi untuk rancang bangun transportasi,

irigasi, vegetasi, bangunan serta infrastruktur lainnya demi kepentingan

masyarakat banyak. Survey geomorfologi terapan ini digunakan sebagai dasar

menganalisis potensi fisik wilayah dalam pengelolaan sumberdaya air

sumberdaya lahan, sumberdaya vegetasi bahkan sumberdaya manusia.

Permukaan bumi yang mempunyai sifat diferensiasi areal memiliki

perbedaan potensi fisik antar daerah satu dengan daerah yang lainnya. Dalam

praktikum ini akan mengindentifikasi bagaimana diferensiasi bentukan lahan

atau geomorfoogi yang ada, terutama di wilayah yang kami teliti menyebabkan

perbedaan rancang bangun atau rekayasa yang menyesuaikan dengan bentukan

lahan yang ada. Harapan dari adanya peneitian dalam hal ini adalah agar dapat

memberikan gambaran bagaimana merekayasa suatu rencana pembangunan

Page 2: BAB I

untuk kepentingan tertentu yang sesuai dan tepat berdasarkan karakteristik

geomorfo-nya.

Rekayasa fisik lahan dimungkinkan untuk memanfaatkan kelebihan yang

dimiliki lahan ataupun memperkecil dampak kelemahan (bencana) yang dapat

terjadi di lahan tersebut. dari melihat kelebihan dan kelemahan lahan secara

geomorfologis kita dapat melakukan rekayasa arahan penggunaan lahan yang

sesuai dengan kemampuan dan kesesuaian lahan yang ada.

B. RUMUSAN MASALAH

1. Bagaimana kondisi geomorfologi wilayah Bandung.

2. Bagaimana potensi fisik wilayah Bandung berdasarkan karakteristik

geomorfologi.

3. Bagaimana kondisi rancang bangun infrastruktur di Bandung terhadap kondisi

geomorfologi.

C. TUJUAN

1. Mengetahui kondisi geomorfologi wilayah Bandung.

2. Mengetahui potensi fisik wilayah Bandung berdasarkan karakteristik

geomorfologi.

4. Mengetahui kondisi rancang bangun infrastruktur di Bandung terhadap kondisi

geomorfologi.

D. MANFAAT

1. Untuk dasar menganalisis potensi fisik wilayah dalam pengelolaan sumberdaya.

2. Untuk mengetahui rekayasa pembangunan yang tepat sesuai kondisi

geomorfologi.