Presented by :

EGM DIVRE I SUMATRA

KIAT - KIATTEBANGAN MBS PG PRADJEKAN 2013

Surabaya, 06 Januari 2014

Pabrik Gula Pradjekan

ISO 9001:2008

STRUKTURORGANISASI TEBANGAN

STRUKTUR ORGANISASI TEBANGAN

KT

Mandor Tebang

Korteb KTR

SKW

PTA

Keterangan :

• Korteb mengaturpembagian jatah tebang & armada kepada masing2 SKW & PTA

• SKW berkoordinasi denganKTR mengatur jadwaltebangan sesuai denganrangking tebang & jatahSPAT TS & TR

• PTA melaksanakan tebanganatas dasar SPT dari SKW

KEBUNDi Kebun Tebu

GilingPOS 1

Lapangan Selatan

POS 2

Lapangan Utara

POS 1

Lapangan Selatan

GILINGANDi Meja Tebu NPP

ALUR TEBU MASUK

TAHUN GILING 2013 PG PRADJEKAN

TIMBANGAN

Truk & Tebu Ditimbang

TIMBANGANTruk Kosong Ditimbang

PERAN

ANTAR BAGIAN

DITOLAK

Tim Rafaksi Mandor Gilingan

PABRIKATDiumumkan

Ke PTR /hari

DATA

LITBANG

T.U.K

Kecepatan &

Ketepatan

Pemberian

Premi

SOSIALISASI DAN

PELAKSANAAN TMA

Sosialisasi dan pengarahan pelaksanaanTMA jauh sebelum giling, baik secara resmi(di PG, FTKPG, FTKW, kantor KUD, BalaiDesa, dan Mushollah) maupun tidak resmi(dari rumah ke rumah Petani, di kebun , dipos, dan sebagainya) KedekatanEmosional.

PG KUD

FTKPG

PG

Rumah Kades

TEMPAT SOSIALISASI TMA

Mushollah

Page 8

a) Teknis

Tebangan

MBS

NO. URUTAN KERJAHAL PENTING/YANG PERLU

DIPERHATIAKAN

1. Membersihkan tempat

lahan.

Tempat tebu dan panjang muka /

kanan kiri lasahan dibersihkan

dari kotoran.

2. Kecroh / tebang

mandes, maksimal rata

tanah.

Pakai arit mata dua.

3. Bersihkan tebu dari

daduk, akar dan tanah.

Songsrong dari ujung tebu ke

pangkal ( jangan dibalik )

4. Potong ujung tebu /

pucukan

Potong 3 - 5 ruas dari titik

tumbuh.

5. Menata tebu di lasahan. Bisa dikolongi dengan tali, setelah

tebu ditaruh di truk, tali dibuang.

6. Hanya membawa tebu

yang MBS ke PG.

Bebas dari Trash ( Pucuk,

Sogolan, Daduk, Akar, Tanah,Tebu

mati dan selain tebu ).

Pelaksanaan Sosialisasi

b) Persiapan kebun siap tebang

Pelaksanaan Sosialisasi

- Tidak dibuatkan surat perintah tebang( SPT ) diperintahkan tidak ditebang baikTS maupun TR.

- Diundur jadwal tebangannya.

- Jika terpaksa dibuatkan Berita Acaratambahan biaya tebang ( beban pemiliktebu ).

Untuk kebun-kebun yang tidak siap tebang( tidak diklentek ) maka :

Pelaksanaan Sosialisasi

Pengawalan pada lokasi – lokasi tebangan→ dilakukan oleh jajaran tanaman

Pengawalan pada lokasi –lokasi tebangan

Aplikasi ZPI

Pengawalan pada lokasi –lokasi tebangan

Penerimaan Tebu MBS Secara Ketat di Pos Selektor.

Penerimaan Tebu MBS Secara Ketat di Pos Selektor.

Truk tebu yang tidak MBS 100 % Nampak Luar

DITOLAK

Diadministrasikan data kebunnya.

&

1• Di informasikan ke Petugas Pelaksana

TMA ( PG, KUD, dan Petani ).

2• Di cek ke lokasi tebangan.

3• Apabila tidak layak→ di Stop

tebangannya ( tidak diberi SPAT ).

Tindak lanjut :

Penolakan Tebu di Gilingan pada Truk yang BagianDalamnya Tidak Bersih dengan Menurunkan

Kembali ke Truk.

TAMPAK LUAR SETELAH DI CRANE

Diturunkan

Kegiatan penerimaan danpenolakan tebu tidak MBS baikdi Selektor maupun di depanGilingan

Sudah dirintis dan dilaksanakanmulai Giling tahun 2012.

Petugas Rafaksi dan PetugasGilingan

PETUGAS RAFAKSI :

Petugas PG

Petugas/ Perwakilan Petani

Keyakinan dan kesadaran Pemilik Tebu→ dengan adanyaARI bisa membedakan secara signifikan tebu-tebu yang

kualitasnya berbeda

ARI di pengamatan Semua dilaporkan dan dipasangsetiap hari di papan pengumuman APA ADANYA

Perbandingan Rendemen ARI

Konsistensi, Keberanian Menolakdan Merafaksi Tebu yang Tidak MBS ( TS dan TR ).

Premi mutu dan upah tebangbenar-benar diterima Tenaga

Tebang, Mandor, Sopir, dan PetugasTebangan

Semua kegiatan & keputusan yang terkait dengan pihak III (Petani,

Kontraktor, dll) FTKPG

“TebanganLuna Maya”

Tebangan MBS PG Pradjekan di kalanganPetani, Sopir Truk, dan Penebang

terkenal dengan istilah

THE END