laporan briket dari cangkang sawit

Upload: misniati-rahmadani

Post on 06-Jul-2018

280 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/16/2019 Laporan Briket Dari Cangkang Sawit

    1/29

    LAPORAN PRAKTIKUM TEKNOLOGI TEPAT GUNA

    PEMBUATAN BRIKET DARI CANGKANG SAWIT

    Dosen Pembimbing:

    Dra. !"#iniar$ M.Si

    Dis!s!n O"e% : 

    Ke"om&o' : I (Sa#!)

    Ke"as : A

    Nama Ke"om&o' : *. Paian +arian,a (*-/0-12*)

    3. B4 5irgo 5irnan6o (*-/0231)

    0. Misnia#i Ra%ma6ani (*-/0//73)

    -. Rena Las&i#a Man!r!ng (*-/0--0-)

    LABORATORIUM INSTRUKSIONAL DASAR8DASAR PROSES DAN

    OPERASI PABRIK 

    9ALKUTAS TEKNIK 

    PROGRAM STUDI D80 TEKNIK KIMIA

    UNI5ERSITAS RIAU

    PEKANBARU

    3*1

  • 8/16/2019 Laporan Briket Dari Cangkang Sawit

    2/29

    ABSTRAK 

    Cangkang kelapa sawit merupakan limbah padat pabrik pengolahan minyak kelapa sawit (PMKS). Pengolahan Cangkang Kelapa sawit sebagai sumber bahan bakar 

    alternatif berupa briket pengganti minyak tanah merupakan salah satu cara mudah untuk 

    menambah nilai ekonomi.. Tuuan dari percobaan ini adalah untuk menelaskan proses

     pembuataan briket dengan metode karbonisasi serta membuat briket dari cangkang 

    kelapa sawit. Pembuatan briket dari cangkang kelapa sawit dapat dilakukan dengan

    karbonisasi cangkang kelapa sawit terlebih dahulu! kemudian penghalusan cangkang 

    kelapa sawit! selanutnya yaitu pemberian perekat serta pencetakan briket yang 

    kemudian dikeringkan. Konsentrasi kani yang digunakan yaitu "#$ dan %&$. 'ari

     percobaan didapatkan hasil kadar air untuk briket cangkang sawit yang halus dengan

    konsentrasi kani "#$ seberat %!#& gram! %%&!% gram dan %"%!#* gram berturut+turut 

    adalah sebagai berikut %!%$! #!,$ dan -!$. Kadar air untuk briket cangkang sawit 

     yang kasar dengan konsentrasi kani %&$ seberat %-&!, gram! %"!&- 

     gram dan%%,!,*gram berturut+turut adalah sebagai berikut !$! !-$ dan -!%$. /aktu dan lau

     pembakaran yang dibutuhkan untuk membakarkan briket cangkang sawit halus dengan

    konsentrasi kani "#$ sampai habis terbakar yaitu selama !# menit dengan lau

     pembakaran yaitu sebesar #!" gram0detik. 1ntuk briket cangkang sawit yang kasar 

    dengan konsentrasi kani %&$ waktu dan lau pembakaran yang dibutuhkan untuk 

    membakarkan briket sampai habis terbakar yaitu selama &!%" menit dengan lau

     pembakaran yaitu sebesar #!"& gram0detik. 2riket yang berkualitas baik adalah briket 

     yang memiliki kadar air dan kadar abu rendah.

    Ka#a K!ni :  2riket Cangkang Kelapa Sawit! Kadar 3ir! Karbonisasi! 4au

     Pembakaran! Perekat Tepung Kani

  • 8/16/2019 Laporan Briket Dari Cangkang Sawit

    3/29

    BAB I

    PENDA+ULUAN

    *.*. La#ar Be"a'ang

    Limbah cangkang kelapa sawit selama ini hanya dimanfaatkan untuk 

     pengerasan jalan tanah. Padahal, bila dilakukan pengolahan, limbah ini dapat

    dimanfaatkan sebagai energi alternatif pengganti bahan bakar minyak untuk 

    memasak. Limbah sawit berupa cangkang sawit banyak ditemukan di Pabrik 

    Kelapa Sawit (PKS). Limbah ini dibiarkan berserakan merusak lingkungan.

    erawal dari permasalahan itulah, inisiatif untuk membuat briket dari cangkang

    sawit dimulai. !aranya pertama yang dilakukan adalah mengkarbonisasi

    cangkang kelapa sawit, kemudian penumbukan cangkang kelapa sawit sehingga

    menjadi bentuk kecil atau halus dan tahap selanjutnya adalah pengayakan dan

    tahap terakhirnya adalah pencetakan dengan penambahan lem dari tepung kanji

    dan kemudian dikeringkan.

    riket cangkang kelapa sawit ini memiliki beberapa kelebihan dibandingkandengan arang kon"ensional. #erutama pada bentuk ukurannya seragam karena

    dicetak khusus dan besar kecilnya sesuai kehendak. Selanjutnya, briket ini

    mempunyai panas pembakaran yang lebih tinggi dibandingkan dengan arang

     biasa. $pinya juga sama seperti kompor gas berwarna biru. !angkang sawit baik 

    digunakan sebagai bahan bakar atau arang karena termasuk bahan

     berlignoselulosa, berkadar karbon tinggi. Kemudian, mempunyai berat jenis yang

    lebih tinggi daripada kayu yang mencapai %,& g'ml. Karakteristik ini

    memungkinkan bahan tersebut baik untuk dijadikan arang yang mempunyai

    energi panas tinggi sebesar .*+ k'Kg.

    !angkang kelapa sawit mempunyai nilai ekonomis yang tinggi, namun jika

    diabaikan dan dibiarkan berserakan akan membuat lingkungan menjadi rusak. ika

    dibakar didalam incinerator akan menyebabkan pencemaran udara. !angkang

    kelapa sawit ini adalah bagian terkeras pada kelapa sawit. !angkang sawit

    memiliki banyak kegunaan serta manfaat bagi industri, usaha dan rumah tangga.

  • 8/16/2019 Laporan Briket Dari Cangkang Sawit

    4/29

    eberapa diantaranya adalah produk bernilai ekonomis tinggi, yaitu karbon aktif,

    asap cair, fenol, briket arang. riket cangkang sawit sangat berfungsi sebagai

     bahan bakar hemat energi memasak bagi ibu rumah tangga. Keunggulan kompor 

    arang briket cangkang sawit, apinya berwarna biru dan tidak mengeluarkan asap

    serta ramah lingkungan..

    *.3. T!,!an Perobaan

    %. -enjelaskan proses pembuataan briket dengan metode karbonisasi.

    . -embuat briket dari cangkang kelapa sawit.

  • 8/16/2019 Laporan Briket Dari Cangkang Sawit

    5/29

    BAB II

    LANDASAN TEORI

    3.* De;inisi Bri'e#

    riket adalah sebuah blok bahan yang dapat dibakar yang digunakan

    sebagai bahan bakar  untuk memulai dan mempertahankan nyala api. riket yang

     paling umum digunakan adalah briket batu bara, briket arang, briket gambut, dan

     briket  biomassa. riket dapat dibuat dengan cara, yaitu bahan organik 

    diarangkan terlebih dahulu kemudian dicetak atau dengan mencetak biomassakemudian diarangkan.

    ioarang merupakan arang (salah satu jenis bahan bakar) yang dibuat dari

    aneka macam bahan hayati atau biomassa, misalnya kayu, ranting, daundaunan,

    rumput, jerami, kertas maupun limbah pertanian lainnya yang dapat dikarbonisasi.

    ioarang ini dapat digunakan melalui proses pengolahan salah satunya adalah

    menjadi briket bioarang.

    Pembuatan briket arang dari limbah dapat dilakukan dengan menambah

     bahan perekat, dimana bahan baku diarangkan terlebih dahulu kemudian

    ditumbuk, dicampur perekat, dicetak dengan sistem hidrolik maupun dengan

    manual dan selanjutnya dikeringkan. /asil penelitian yang dilakukan oleh

    /artoyo (%*0+) menyimpulkan bahwa briket arang yang dihasilkan setaraf dengan

    arang buatan 1nggris dan memenuhi persyaratan yang berlaku di epang karena

    menghasilkan kadar abu dan 2at yang menguap rendah serta tinggi kadar karbon

    terikat dan nilai kalor.

    riket bioarang yang didefinisikan sebagai bahan bakar yang berwujud

     padat dan berasal dari sisasisa bahan organik yang telah mengalami proses

     pemampatan dengan daya tekan tertentu. riket bioarang dapat menggantikan

     penggunaan kayu bakar yang mulai meningkat konsumsinya. Selain itu harga

     briket bioarang relatif murah dan terjangkau oleh masyarakat. riket bioarang

    memiliki keunggulan dan kelemahan yaitu sebagai berikut.

    http://id.m.wikipedia.org/wiki/Bahan_bakarhttp://id.m.wikipedia.org/wiki/Apihttp://id.m.wikipedia.org/wiki/Apihttp://id.m.wikipedia.org/wiki/Batu_barahttp://id.m.wikipedia.org/wiki/Aranghttp://id.m.wikipedia.org/wiki/Gambuthttp://id.m.wikipedia.org/wiki/Gambuthttp://id.m.wikipedia.org/wiki/Biomassahttp://id.m.wikipedia.org/wiki/Apihttp://id.m.wikipedia.org/wiki/Batu_barahttp://id.m.wikipedia.org/wiki/Aranghttp://id.m.wikipedia.org/wiki/Gambuthttp://id.m.wikipedia.org/wiki/Biomassahttp://id.m.wikipedia.org/wiki/Bahan_bakar

  • 8/16/2019 Laporan Briket Dari Cangkang Sawit

    6/29

    $. Keunggulan riket ioarang

    %. Lebih murah dan ekonomis

    . Panas yang tinggi dan kontinyu sehingga sangat baik untuk pembakaran

    yang lama

    +. #idak beresiko meledak'terbakar seperti kompor minyak tanah atau kompor 

    elpiji

    &. #idak mengeluarkan suara bising serta tidak berjelaga sehingga tidak 

    membuat alatalat memasak menjadi rusak 

    3. Sumber briket batok kelapa melimpah

    4. 5amah lingkungan dan aman bagi kesehatan

    . Kelemahan riket ioarang

    Sumber bahan baku yang melimpah di 1ndonesia menjadikannya sebagai

    sumber daya energi yang paling menjanjikan. 6amun selain sumber daya yang

    melimpah dan keamanan yang lebih terjamin, biomassa juga memiliki celahcelah

    keterbatasan yang perlu dipertimbangkan sebelum benarbenar menjadikannya

    sebagai primadona energi alternatif di 1ndonesia.

    Tabe" 3.* -utu riket erdasarkan S61

    Parame#erS#an6ar M!#! Bri'e# Arang Ka

    No. *=130>=3)

    Kadar $ir (7) 8 0

    Kadar $bu (7) 8 0

    Kadar Karbon (7) 9 ::

     6ilai Kalor (kal'g) 9 3

    (Sumber ;

  • 8/16/2019 Laporan Briket Dari Cangkang Sawit

    7/29

    dll. secara garis besar, jenis briket tergolong ke dalam dua kelompok besar yaitu

    briket batu bara dan briket biomasa.erdasarkan bahan bakunya, briket biomasa

    terbagi lagi ke dalam beberapa jenis, yaitu briket tempurung kelapa, briket

    cangkang sawit, briket serbuk kayu'gergaji, briket ranting dan daun kering

    (Kurniawan, 0).

    3.0 Pere'a#

    Sifat alamiah bubuk arang cenderung saling memisah. =engan bantuan

     bahan perekat atau lem, butiranbutiran arang dapat disatukan dan dibentuk sesuai

    dengan kebutuhan. 6amun permasalahannya terletak pada jenis bahan perekat

    yang akan dipilih. Penetuan jenis bahan perekat yang digunakan sangat

     berpengaruh terhadap kualitas briket ketika dinyalakan secara seksama karena

    setiap bahan perekat memiliki daya lekat yang berbedabeda

    karakteristiknya(Kurniawan, >dan -arsono, 0).

    Perekat yang digunakan dalam praktikum ini adalah perekat aci, yaitu

    tepung tapioca dan tepung kanji. Perekat aci terbuat dari tepung tapioca' kanji

    yang mudah dibeli dari toko makanan dan di pasar. iasanya dipakai untuk membuat pengental makanan.

  • 8/16/2019 Laporan Briket Dari Cangkang Sawit

    8/29

    Tabe" 3.3 Komposisi #epung #apioka'Kanji per % gr .

    Kom&osisi 4!m"a%Kalori (kkal) +30

    Karbohidrat (7) 00,4*

    Kadar air (7) %3

    Lemak (g) ,

    Protein (g) ,%*

    Kalsium (mg'% g)

    ?osfor (mg) :

    esi (mg) %,30

    -agnesium (mg) %

    Kalium (mg) %%

     6atrium (mg) %Seng (mg) ,%

    #embaga (mg) ,

    -angan (mg) ,%%

    Selenium (mg) ,0

    $sam folat &

    Sumber; (!handra, :). 

    3.- Ba%an Pen

  • 8/16/2019 Laporan Briket Dari Cangkang Sawit

    9/29

    Aolongan minyak 

    $nti air  

    Aetah pinus

    Lengket ditangan Karbonisasi

    Proses karbonisasi merupakan salah satu tahap yang penting dalam

     pembuatan briket arang. Pada umumnya proses ini dilakukan pada temperatur 

    30 !, kandungan 2at yang mudah menguap akan hilang sehingga akan

    terbentuk struktur pori awal. Proses karbonisasi merupakan suatu proses

     pembakaran tidak sempurna dari bahanbahan organik dengan jumlah oksigen

    yang sangat terbatas, yang menghasilkan arang serta menyebabkan penguraian

    senyawa organik yang menyusun struktur bahan membentuk uap air, methanol,

    uapuap asam asetat dan hidrokarbon. Karbonisasi merupakan suatu proses untuk 

    mengkon"ersi bahan organik menjadi arang (/asani, %**4)

  • 8/16/2019 Laporan Briket Dari Cangkang Sawit

    10/29

    Pada proses karbonisasi akan melepaskan 2at yang mudah terbakar seperti

    !>, !/& dan / yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan kalor pada

     proses karbonisasi. Proses karbonisasi dapat dibagi menjadi empat tahap sebagai

     berikut ;

    %. Penguapan air kemudian penguraian selulosa menjadi distilat yang sebagian

     besar mengandung asamasam dan methanol

    . Penguraian sellulosa secara intensif hingga menghasilkan gas serta sedikit

    air 

    +. Penguraian senyawa lignin menghasilkan lebih banyak tar yang akan

     bertambah jumlahnya pada waktu yang lama dan suhu tinggi&. Pembentukan gas hidrogen merupakan proses pemurnian arang yang

    terbentuk.

    3.1 Bri'e# Cang'ang Sa?i#

    !angkang kelapa sawit merupakan salah satu limbah pengolahan minyak 

    kelapa sawit yang cukup besar, yaitu mencapai 47 dari produksi minyak.

    #empurung kelapa sawit dapat dimanfaatkan sebagai arang aktif. $rang aktif 

    dapat dibuat dengan melalui proses karbonisasi pada suhu 33o! selama kurang

    lebih tiga jam. Karakteristik arang aktif yang dihasilkan melalui proses tersebut

    memenuhi S11, kecuali kadar abu. #ingkat keaktifan arang cukup tinggi. /al ini

    terlihat dari daya serap iodnya sebesar 0,*7 ($ndriati, +)

    !angkang sawit merupakan limbah pabrik yang memiliki nilai ekonomis

    tinggi yang dapat dijadikan sebagai basis usaha. riket merupakan salah satu

    solusi altenatif yang cukup efektif dan efisien dalam menghadapi krisis sumber 

    energi atas energi fosil untuk bahan bakar seperti yang telah diperkirakan oleh

     para ahli dan ilmuan. riket bioarang adalah gumpalangumpalan atau batangan

     batangan arang yang terbuat dari bioarang kualitas dari bioarang ini tidak kalah

    dengan batubara atau bahan bakar jenis arang lainnya.

    riket cangkang sawit adalah bahan bakar alternatif terbuat dari bahan baku

    cangkang sawit yang sudah diolah menjadi briket yang dicetak dengan bentuk dan

    ukuran sesuai keinginan. riket ini diharapkan menjadi bahan bakar pengganti

    sebagai pilihan yang dibutuhkan masyarakat.

  • 8/16/2019 Laporan Briket Dari Cangkang Sawit

    11/29

    3./ Prinsi& Pemb!a#an Bri'e# 6ari Cang'ang Sa?i#

    Proses pembuatan briket arang tercantum pada gambar .% dibawah ini.

    Gambar 3.* =iagram $lir Pembuatan riket

    -embuat briket dari cangkang sawit tidaklah sulit. Proses pertama adalah

     proses membuat arang. ahan baku yang berupa cangkang sawit hasil dari limbah

     pabrikyang dibuat arang dengan cara dibakar dalam tabung tertutup. ika dibakar 

    didalam ruang atau tabung terbuka maka sampah yang dibakar akan menjadi abu.

    Pembakaran dapat dilakukan dengan menggunakan drum atau bak didalam tanah.

    Setelah menjadi arang, sampah bakar kemudian digiling atau ditumbuk sehingga

     berbentuk bubuk arang.

  • 8/16/2019 Laporan Briket Dari Cangkang Sawit

    12/29

    Selanjutnya, bubuk arang tersebut diayak dan diambil bagian yang halus dan

    kasarnya untuk dicetak. Pada proses pencetakan, bubuk arang dicampur dengan

    adonan perekat yang terbuat dari kanji. Setelah itu barulah dilakukan pencetakan

    dan pengepresan. Pengepresan merupakan bagian sangat penting karena

    menyangkut kualitas kepadatan briket. Semakin padat briket, maka semakin tinggi

    daya nyala apinya. Proses pencetakan briket menentukan briket yang akan dibuat.

    !etakan briket pun beragam, ada yang kotak dan ada juga yang bulat. Setelah

     proses pencetakan selesai, briket yang masih basah itu kemudian dikeringkan

    dengan cara dijemur selama kurang lebih hari. ika tidak ada panas, atau pada

    saat musim hujan, briket yang masih basah cukup didiamkan selama & hari.

    Setelah kering, briket pun siap digunakan.

  • 8/16/2019 Laporan Briket Dari Cangkang Sawit

    13/29

    BAB III

    METODOLOGI PERCOBAAN

    0.* A"a#

    $dapun alat yang digunakan pada percobaan ini yaitu drum alumunium

    (tempat karbonisasi), lumpang, timbangan analitik, saringan mesh, kompor, panci,

     pengaduk, cawan porselen, gelas ukur, gelas kimia, sendok stainles stell, cetakan

     briket, dll.

    0.3 Ba%an

    $dapun bahan yang digunakan pada percobaan ini, yaitu cangkang sawit,

    tepung kanji, air, minyak tanah, dll.

    0.0 Prose6!r Perobaan

    0.0.* Pemb!a#an Bri'e# Cang'ang Sa?i#

    %. Proses pertama yang dilakukan adalah proses karbonisasi yaitu cangkang

    sawit yang kering dimasukkan kedalam drum alumunium dibakar menggunakan minyak tanah di dalam drum hingga cangkang sawit

    menjadi arang.

    . Lumpang disiapkan, kemudian cangkang sawit yang telah dikarbonisasi

    ditumbuk sampai halus kemudian diayak menggunakan saringan mesh dan

     bagian yang agak kasar disimpan.

    +. Selanjutnya cangkang sawit yang halus ditimbang sebanyak % gram dan

    cangkang sawit yang agak kasar di timbang sebanyak %3 gram.

    &. Kanji disiapkan sebanyak 7 ( gram) untuk perekat cangkang yang

    halus dan %47 ( gram), lalu dilarutkan dalam + ml air. Kemudian

    dipanaskan air sebanyak +3 ml. Setelah air mendidih, kemudian larutan

    kanji dimasak hingga menjadi lem yang berwarna bening.

    3. Setelah lem kanji terbentuk, kemudian dicampurkan lem tersebut kedalam

    cangkang sawit yang halus dan yang agak kasar. Lalu adonan diaduk 

    hingga merata.

  • 8/16/2019 Laporan Briket Dari Cangkang Sawit

    14/29

    4. !etakan disiapkan, setelah adonan tercampur merata, adonan dimasukkan

    kedalam cetakan, kemudian dipadatkan. Setelah adonan padat dan

    membentuk briket, lalu adonan dikelurkan.

    :. riket cangkang sawit yang telah dicetak dijemur di udara luar selama

    hari, kemudian di o"en selama 3 jam untuk menghilangkan air yang

    terdapat pada briket.

    0.0.3 Peng!,ian Pa6a Bri'e#

    0.0.3.* U,i Ka6ar Air

    %. !awan porselen kosong ditimbang, lalu dicatat beratnya.

    . riket ditimbang dengan timbangan analisis yang mana briket ditempatkan

    dalam cawan porselen.

    +. riket dikeringkan dalam o"en selama B 3 jam (sampai beratnya konstan)

     pada suhu %3C!.

    &. Setelah suhu konstan, kemudian briket didinginkan dalam desikator dan

    ditimbang kembali berat briket dalam cawan porselen.

    3. Kadar air briket dihitung dengan rumus sbbD

    7 Kadar $ir Eb−c

    b  x 100

    ......................................................................

    (%)

    =imana;

     b E berat briket F cawan porselen sebelum di o"en (gram)

    c E berat briket F cawan porselen setelah di o"en (gram)

    0.0.3.3 La,! Pemba'aran Bri'e#

    %. riket kering ditempatkan pada alat pembakaran.

    . riket diberi sedikit minyak tanah untuk menghidupkan api pada briket.

    +. riket dibakar dan dicatat lama waktu api menyala pada briket.

    &. =ihitung laju pembakaran briket dengan menggunakan rumus sbbD

    Laju pembakaran briket (gr'detik) Eberat briket (gr)

    lamawaktu briket habis(detik )

    ............()

  • 8/16/2019 Laporan Briket Dari Cangkang Sawit

    15/29

    BAB I5

    +ASIL DAN PEMBA+ASAN

    -.* +asi" Perobaan

    erdasarkan hasil percobaan pembuatan briket cangkang sawit dengan

    melalukan pengujian dilihat pada #abel &.%.

    Tabe" -.*. /asil Percobaan Pembuatan riket !angkang Sawit

    enis

    riket

    Sampel

     briket

    Komposisi

    kanji (7)

    erat basah

    (gram)

    erat

    kering

    (gram)

    Kadar air 

    (7)

    Kasar 

    %

    %4

    %::,*4 %34,0*   4,4

    %+0,30 %*,43   4,5

    + %0,&: %%0,0:   5,1

    /alus

    %

    %&4,+4 %&&,4   1,1

    %%:,:0 %%4,+%   0,83

    + %+%,& %%,:   5,3

    Tabe" -.3 /asil Percobaan Gji Kadar $ir dan Laju Pembakaran

     6o Konsentrasi Kanji (7) Kadar $ir (7)

    Laju Pembakaran

    (gram'detik)

    % %4 (Kasar) &,& ,&

    (/alus) %,% ,4

  • 8/16/2019 Laporan Briket Dari Cangkang Sawit

    16/29

    -.3 Pemba%asan

    Pada percobaan pembuatan briket cangkang sawit langkah pertama yang

    dilakukan adalah karbonisasi. Karbonisasi itu sendiri merupakan proses

     pembakaran biomassa kering dengan sedikit udara. Karbonisasi atau pengarangan

    dapat dilakukan pada incinerator , yang pada percobaan ini menggunakan metode

    dengan metode drum, drum bekas yang masih baik atau masih layak pakai

    digunakan sebagai tempat proses pengarangan. -etode pengarangan di dalam

    drum cukup praktis karena bahan baku tidak perlu ditunggu terusmenerus sampai

    menjadi arang.  Karbonisasi tidak dilakukan ditempat terbuka karena metode

     pengarangan terbuka memiliki resiko kegagalan lebih besar karena udara langsung kontak 

    dengan bahan baku. -etode pengarangan terbuka ini paling murah dan paling cepat,

    tetapi bagian yang menjadi abu juga paling banyak, terutama jika selama proses

     pengarangan tidak ditunggu dan dijaga. Selain itu bahan baku harus selalu dibolakbalik 

    agar arang yang diperoleh seragam dan merata warnanya yang bertujuan untuk 

    menghilangkan unsurunsur yang terdapat dalam briket yang apabila dibakar akan

    membentuk asap dan mengganggu lingkungan. =alam pengarangan, energi pada bahan

    akan dibebaskan secara perlahan. ahan tersebut masih terdapat sisa energi yang dapat

    dimanfaatkan untuk berbagai keperluan.

    Pada proses pengarangan, energi panas mendorong terjadinya oksidasi

    sehingga molekul karbon yang komplek terurai sebagian besar menjadi karbon

    atau arang. Kandungan 2at yang mudah menguap akan hilang sehingga akan

    dibuktikan dengan nyala api yang berwarna biru, yang merupakan nyala api yang

    sama jika menggunakan gas LPA. Kadar karbon ditingkatkan dengan memecah

    ikatanikatan kimianya sehingga dapat meningkatkan nilai energi dan

    memperbaiki sifat pembakarannya. $rang briket memberikan kalor pembakaran

    yang lebih tinggi, dan asap yang lebih sedikit.

    Langkah selanjutnya adalah penghalusan cangkang sawit. =alam

     pembuatan briket, serbuk arang harus diperhatikan kehalusannya. $rang harus

    cukup halus untuk dapat membentuk briket yang baik. Gkuran partikel yang

    terlalu besar akan sukar pada waktu perekatan, sehingga mengurangi keteguhan

     briket yang dihasilkan, dan juga terdapat celah yang dapat diisi oleh oksigen yang

    dapat mengakibatkan nyala api yang kuran sempurna karena terjadinya proses

  • 8/16/2019 Laporan Briket Dari Cangkang Sawit

    17/29

    oksidasi. Sebaliknya ukuran yang terlalu halus akan menurunkan kekuatan briket

    karena bahan pengikat yang ditambahkan tidak mampu mengikat partikel dengan

    luas permukaaan yang semakin kecil, dan jika diberikan tekanan yang terlalu

    tinggipada proses pencetakanmaka akan menyulitkan dalam proses penyalaannya.

    Proses selanjutnya yaitu proses pembuatan briket dengan menimbang

    cangkang sawit halus sebanyak % gram dan cangkang sawit kasar sebanyak %3

    gram. Kemudian kanji disiapkan dan dilarutkan dalam air, kanji digunakan

    sebagai perekat. #ujuan penambahan kanji adalah dimaksudkan agar superkarbon

    tidak mudah pecah ketika dibakar. #ahap ini merupakan tahapan penting dan

    menentukan mutu briket yang dihasi lkan. Perbandingan antara perekat dan

     bubuk karbon dari cangkang sawit harus tepat supaya briket yang dicetak hasilnya

     baik .

    Setelah itu briket yang telah tercampur dengan kanji selanjutnya di cetak.

    Pencetakan briket bertujuan untuk memperoleh bentuk yang seragam dan

    memudahkan dalam pengemasan serta penggunaannya. =engan kata lain,

     pencetak briket akan memperbaiki penampilan dan mengangkat nilai jualnya.

    >leh karena itu bentuk ketahanan briket yang yang diinginkan tergantung dari alat

     pencetak yang digunakan. Semakin tinggi tekanan yang diberikan akan semakin

     baik kerapatan dan ketahanan briket arang yang dihasilkan sehingga

    semakinawetdayabakarnya.

    Kemudian briket yang telah dicetak harus dikeringkan. Pengeringan

     bertujuan untuk mengurangi kadar air dan mengeraskannya hingga aman dari

    gangguan jamur dan benturan fisik. Pengeringan dapat dilakukan dengan proses

     penjemuran dan menggunakan o"en.

    Setelah briket kering dan beratnya konstan selanjutnya dilakukan uji kadar 

    air dan laju pembakaran briket. Kadar air yang didapat pada briket cangkang sawit

    kasar adalah &,&3,% 7 dan pada cangkang sawit halus adalah ,0+3,+ 7. Gji

    kadar air yang paling rendah dihasilkan dari briket cangkang sawit yang halus

    dengan kadar air sebesar ,0+7. /al ini membuktikan bahwa briket dengan

    cangkang sawit halus hasilnya lebih baik daripada briket dengan cangkang sawit

    kasar. Karena sesuai dengan teori yaitu semakin rendah kadar air dalam briket

  • 8/16/2019 Laporan Briket Dari Cangkang Sawit

    18/29

    maka semakin baik kualitas briket yang dihasilkan. 6ilai kadar air pada percobaan

    telah memenuhi standar kadar air dari briket. Seperti yang kita ketahui, mutu

     briket berdasarkan S61 untuk kadar air harus dibawah 07.

    Selanjutnya pada laju pembakaran briket diperoleh laju pembakaran pada

     briket cangkang sawit kasar adalah ,& gr'detik dan pada cangkang sawit halus

    adalah,4 gr'detik. Laju pembakaran yang paling baik adalah pada laju

     pembakaran cangkang sawit kasar yaitu sebesar .+& gr'detik. =ari hasil tersebut

    terlihat bahwa briket yang paling lama terbakar adalah briket dari cangkang sawit

    halus dengan waktu nyala selama *.& menit lebih lama dari pada waktu nyala

    cangkang sawit kasar yaitu selama 4.% menit.

  • 8/16/2019 Laporan Briket Dari Cangkang Sawit

    19/29

    BAB 5

    KESIMPULAN DAN SARAN

    >.* Kesim&!"an

    %. riket dari cangkang sawit adalah bahan bakar alternatif yang terbuat dari

     bahan baku cangkang sawit yang sudah diolah menjadi briket yang dicetak 

    dengan bentuk dan ukuran tertentu.

    . Kadar air untuk briket cangkang sawit yang halus dengan konsentrasi kanji

    7 seberat %&&,4 gram, %%4,+% gram dan %%,: gram berturutturutadalah sebagai berikut %,%7, ,0+7 dan 3,+7. Kadar air untuk briket

    cangkang sawit yang kasar dengan konsentrasi kanji %47 seberat %34,0*

    gram, %*,43 gram dan %%0,0:gram berturutturut adalah sebagai berikut

    &,&7, &,37 dan 3,%7

    +. .3 Saran

    %. Pada proses karbonisasi sebaiknya cangkang sawit dibakar dalam keadaan

    tertutup sehingga cangkanmg sawit tidak habis terbakar menjadi abu.

    . Semakin banyak kadar air dari briket akan menyebakan penurunan kualitas

     briket yang dibuat.

    DA9TAR PUSTAKA

  • 8/16/2019 Laporan Briket Dari Cangkang Sawit

    20/29

    !handra, :,  Pemanfaatan Cangkang Sawit , Laporan Penelitian, Gni"ersitas

    Sumatera Gtara ; -edan

    =ainur, %**3, 5enis+enis sampah organik , Gni"ersitas Sumatera Gtara ; -edan.

    Kurniawan, > dan -arsono, 0, Superkarbon6 2ahan 2akar 3lternatif 

     Pengganti Minyak Tanah dan 7as. Penebar Swadaya ; Surabaya

    #im Penyusun, %3,  Penuntun Praktikum Teknologi Tepat 7una. Laboratorium

    =asar Proses dan >perasi Pabrik Program Studi =+ #eknik Kimia ?akultas

    #eknik Gni"ersitas 5iau ; Pekanbaru

  • 8/16/2019 Laporan Briket Dari Cangkang Sawit

    21/29

    LAMPIRAN A

    DOKUMENTASI

    Proses Penumbukan dan Pengayakan

    Penimbangan !angkang Sawit /alus dan Kasar 

  • 8/16/2019 Laporan Briket Dari Cangkang Sawit

    22/29

    Penimbangan dan Pembuatan Perekat dari #epung Kanji

  • 8/16/2019 Laporan Briket Dari Cangkang Sawit

    23/29

    Proses Perekatan Lem dan Pencetakan riket

  • 8/16/2019 Laporan Briket Dari Cangkang Sawit

    24/29

  • 8/16/2019 Laporan Briket Dari Cangkang Sawit

    25/29

    LAMPIRAN B

    PER+ITUNGAN

    *. Peng!,ian Ka6ar Air Bri'e# Cang'ang Sa?i# (+a"!s) &a6a Konsen#rasi

    Kan,i 3@

    • erat basah sampel % E %&4,+4 gram

    • erat kering sampel % E %&&,4 gram

    • erat cawan E 3*,* gram

    • erat cawan F sampel sebelum dikeringkan (b) E 3,& gram

    • erat cawan F sampel sesudah dikeringkan (c) E +,%3 gram

    -aka 7 Kadar $ir Eb−c

    b  ×100

    ¿205,42 gram−203,15gram

    205,42gram  ×100

    ¿1,1

    • erat basah sampel E %%:,:0 gram

    • erat kering sampel E %%4,+% gram

    • erat cawan E 3*,* gram

    • erat cawan F sampel sebelum dikeringkan (b) E %:4,0: gram

    • erat cawan F sampel sesudah dikeringkan (c) E %:3,& gram

    -aka 7 Kadar $ir Eb−c

    b  ×100

    ¿

    176,87 gram−175,40 gram

    176,87 gram   ×100

    ¿0,83

    • erat basah sampel + E %+%,& gram

    • erat kering sampel + E %%,: gram

    • erat cawan E 3*,* gram

    • erat cawan F sampel sebelum dikeringkan (b) E %*,++ gram

    • erat cawan F sampel sesudah dikeringkan (c) E %0,%4 gram

  • 8/16/2019 Laporan Briket Dari Cangkang Sawit

    26/29

    -aka 7 Kadar $ir Eb−c

    b  ×100

    ¿190,33 gram−180,16 gram

    190,33 gram  ×100

    ¿5,3

    Laju Pembakaran riket !angkang Sawit (/alus) pada Konsentrasi Kanji

    7

    • erat briket sampel % E %&&,4 gram•

  • 8/16/2019 Laporan Briket Dari Cangkang Sawit

    27/29

    ¿4,4

    • erat basah sampel E %+0,30 gram

    • erat kering sampel E %*,43 gram

    • erat cawan E 3*,* gram

    • erat cawan F sampel sebelum dikeringkan (b) E %*:,4: gram

    • erat cawan F sampel sesudah dikeringkan (c) E %00,:& gram

    -aka 7 Kadar $ir Eb−c

    b  ×100

    ¿ 197,67 gram−188,74 gram197,67 gram

      ×100

    ¿4,5

    • erat basah sampel + E %0,&: gram

    • erat kering sampel + E %%0,0: gram

    • erat cawan E 3*,* gram

    erat cawan F sampel sebelum dikeringkan (b) E %0:,34 gram• erat cawan F sampel sesudah dikeringkan (c) E %::,*4 gram

    -aka 7 Kadar $ir Eb−c

    b  ×100

    ¿187,56 gram−177,96 gram

    187,56 gram  ×100

    ¿5,1

    Laju Pembakaran riket !angkang Sawit (Kasar) pada Konsentrasi Kanji %4

    7

    • erat briket sampel % E %34,0* gram

  • 8/16/2019 Laporan Briket Dari Cangkang Sawit

    28/29

      E68.25 gram

    7200detik 

    78,82gr

    1078detik 

    156,89 gram

    367,2detik 

     E ,& gram'detik.

    LAPORAN SEMENTARA

    TEKNOLOGI TEPAT GUNA

    udul Praktikum ; Pembuatan riket dari Serbuk Aergaji

    /ari'tanggal ; Sabtu, * $pril %4

     6amaKelompok ; 1 (satu)

    %. Paian /arianja

    . Hirgo Hirnando

    +. -isniati 5ahmadani

    &. 5ena Laspita -anurung

    +asi" Perobaan

    erat cawan ; 3*,* gram

    enis

    riket

    Sampel

     briket

    Komposisi

    kanji (7)

    erat basah

    (gram)

    erat

    kering

    (gram)

    Kadar air 

    (7)

    Kasar % %4 %::,*4 %34,0*   4,4

    %+0,30 %*,43   4,5

    + %0,&: %%0,0:   5,1

    /alus % %&4,+4 %&&,4   1,1

  • 8/16/2019 Laporan Briket Dari Cangkang Sawit

    29/29

    %%:,:0 %%4,+%   0,83

    + %+%,& %%,:   5,3

    Pekanbaru, * $pril %4

    /aris udiman