lembar persetujuan menjadi responden penelitian...
TRANSCRIPT
-
Lampiran 1
Lembar Persetujuan Menjadi Responden Penelitian
Pengaruh Pelaksanaan Standar Asuhan Keperawatan Halusinasi Terhadap
Kemampuan Kognitif dan Psikmotor Pasien Dalam Mengontrol Halusinasi
Di Ruangan Pusuk Buhit Rumah Sakit Jiwa Daerah Sumatera Utara-Medan
Oleh : Castro
Saya adalah Mahasiswa Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera
Utara. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi Pengaruh Pelaksanaan
Standar Asuhan Keperawatan Halusinasi Terhadap Kemampuan Kognitif dan
Psikmotor Pasien Dalam Mengontrol Halusinasi di Ruangan Pusuk Buhit Rumah
Sakit Jiwa Daerah Sumatera Utara-Medan. Penelitian ini merupakan salah satu
kegiatan dalam menyelesaikan tugas akhir di Fakultas Keperawatan Universitas
Sumatera Utara.
Saya mengharapkan partisipasi saudara dalam memberikan jawaban atas
segala pertanyaan pada lembaran evaluasi, sesuai dengan pendapat saudara tanpa
dipengaruhi oleh orang lain. Saya akan menjamin kerahasiaan identitas dan
jawaban saudara. Informasi yang diberikan hanya dipergunakan untuk keperluan
penelitian dan pengembangan Ilmu Keperawatan.
Partisipasi saudara dalam penelitian ini bersifat suka rela dan bebas
menerima menjadi responden penelitian atau menolak tanpa ada sanksi apapun.
Jika saudara bersedia menjadi responden penelitian, silahkan menandatangani
surat persetujuan ini pada tempat yang telah disediakan di bawah ini sebagai bukti
kesukarelaan saudara.
Terima kasih atas pertisipasi saudara untuk penelitian ini.
Tanggal : No. Kode Responden :
Tandan tangan : (Diisi oleh peneliti
Universitas Sumatera Utara
-
Lampiran 2
Instrumen Penelitian
A. Data Demografi
1. Inisial Nama Responden :
2. No Responden :
3. Usia Responden :
4. Pendidikan Formal : SD
SLTP
SLTA
Universitas Sumatera Utara
-
B. Lembaran Kuesioner Kemampuan Kognitif dan Lembaran Observasi Psikomotor Pasien Dalam Mengontrol Halusinasi.
1. Lembaran Kuesioner Kemampuan Kognitif Pasien Dalam Mengontrol Halusinasi
No Sesi Aspek yang dinilai Pre test Post test
Menyebutkan Menyebutkan
1 Kemampuan
mengenal
halusinasi
Pasien dapat
menyebutkan :
Isi halusinasi
Waktu terjadi
halusinasi
Situasi terjadi
halusinasi
Perasaan saat
halusinasi
Mampu Tidak
mampu
Mampu Tidak
mampu
Universitas Sumatera Utara
-
2. Lembaran Observasi Psikomotor Pasien Dalam Mengontrol Halusinasi.
No Sesi Aspek yang dinilai Pre test Post test
Dilakukan Dilakukan
1 Kemampuan menghardik halusinasi
Pasien dapat:
Menyebutkan cara yang selama ini digunakan mengatasi halusinasi
Menyebutkan efektivitas cara
Menyebutkan cara mengatasi halusinasi dengan cara menghardik
Memperagakan menghardik halusinasi
Ya Tidak Ya Tidak
2 Kemampuan mencegah halusinasi dengan melakukan kegiatan
Pasien dapat:
Menyebutkan kegiatan yang biasa dilakukan.
Memperagakan kegiatan yang biasa dilakukan.
Menyusun jadwal kegiatan harian.
Menyebutkan dua cara mengontrol halusinasi.
Ya Tidak Ya Tidak
3 Kemampuan bercakap-cakap untuk mencegah halusinasi
Pasien dapat:
Menyebutkan orang yang biasa diajak bercakap-cakap.
Memperagakan percakapan
Ya Tidak Ya Tidak
Universitas Sumatera Utara
-
Menyusun jadwal percakapan
Menyebutkan tiga cara mengontrol dan mencegah halusinasi.
4 Kemampuan patuh minum obat untuk mencegah halusinasi
Pasien dapat menyebutkan:
Lima benar cara minum obat.
Keuntungan
minum obat. Akibat tidak
minum obat.
Ya Tidak Ya Tidak
Dikutip dari Keliat (2005)
Universitas Sumatera Utara
-
Lampiran 3
PANDUAN PELAKSANAAN STANDAR ASUHAN KEPERAWATAN
HALUSINASI DALAM MENGONTROL HALUSINASI
1.1. Tujuan
1.1.1. Tujuan Umum
Setelah diberikan Standar Asuhan Keperawatan Halusinasi, pasien dapat
meningkatkan kemampuan mengontrol halusinasi secara bertahap sesuai dengan
prosedur yang disampaikan di sesi 1, sesi 2, sesi 3, sesi 4, dan sesi 5.
1.1.2. Tujuan Khusus
a. Pasien mampu mengenal halusinasi
b. Pasien mampu mengontrol halusinasi dengan menghardik.
c. Pasien mampu mengontrol halusinasi dengan melakukan kegiatan.
d. Pasien mampu mencegah halusinasi dengan bercakap-cakap.
e. Pasien mampu mengontrol halusinasi dengan patuh minum obat.
1.2. Setting
a. Perawat/peneliti dan pasien duduk bersama dalam lingkaran.
b. Ruangan nyaman dan tenang.
1.3. Tempat
Ruangan sinabung dan cempaka di Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi
Sumatera Utara Medan.
1.4. Media
a. Spidol dan papan tulis/whiteboard/flipchart.
Universitas Sumatera Utara
-
b. Jadwal kegiatan pasien.
c. Pulpen
d. Beberapa contoh obat.
1.5. Metode
a. Diskusi dan tanya jawab.
b. Berpelaksanaan peran/simulasi dan latihan.
1.6. Perilaku yang diharapkan.
a. Setiap responden/pasien kooperatif dengan perawat.
b. Responden/pasien melakukan arahan yang diberikan dengan benar.
c. Responden/pasien mematuhi aturan.
1.7. Langkah kegiatan
1.7.1. Sesi pertama: Mengenal Halusinasi (waktu 45 menit)
1. Persiapan
a) Memilih pasien sesuai dengan indikasi yaitu pasien dengan perubahan sensori
persepsi: halusinasi.
b) Membuat kontrak dengan pasien.
c) Mempersiapkan alat dan tempat pertemuan.
2. Orientasi (waktu 10 menit).
a) Salam terapeutik
1. Salam dari perawat/peneliti kepada pasien.
2. Perkenalkan nama dan panggilan perawat/peneliti (pakai papan nama).
3. Menanyakan nama dan panggilan semua pasien (beri papan nama).
b) Evaluasi/ validasi
Universitas Sumatera Utara
-
Menanyakan perasaan pasien saat ini.
c) Kontrak
1. Perawat/peneliti menjelaskan tujuan kegiatan yang akan
dilaksanakan, yaitu mengenal suara-suara yang didengar.
2. Perawat/peneliti menjelaskan aturan pelaksanaan berikut:
Jika ada pasien yang ingin meninggalkan pasien/responden, harus minta
izin kepada perawat/peneliti.
Lama kegiatan 45 menit.
Setiap pasien mengikuti kegiatan dari awal sampai selesai.
3. Tahap kerja (waktu 20 menit)
a) Menjelaskan yang akan dilakukan, yaitu mengenal suara-suara yang didengar
(halusinasi) tentang isinya, waktu isinya, situasi terjadinya, dan perasaan
pasien pada saat terjadi.
b) Meminta pasien menceritakan isi halusinasi, kapan terjadinya, situasi yang
membuat terjadi, dan perasaan pasien saat terjadi halusinasi. Mulai dari pasien
yang sebelah kanan, secara berurutan sampai semua pasien mendapat giliran.
Hasilnya ditulis di whiteboard.
c) Beri pujian pada pasien yang melakukan dengan baik.
d) Simpulkan isi, waktu terjadi, situasi terjadi, dan perasaan pasian dari suara
yang biasa didengar.
Universitas Sumatera Utara
-
4. Tahap terminasi (waktu 15 menit)
a) Evaluasi
1. Menanyakan perasaan pasien setelah mengikuti Standar Asuhan
Keperawatan Halusinasi.
2. Memberikan pujian atas keberhasilan pasien/responden.
b) Tindak lanjut
Meminta pasien untuk melaporkan isi, waktu, situasi, dan perasaannya jika
terjadi halusinasi.
c) Kontrak yang akan datang
1. Menyepakati pelaksanaan Standar Asuhan Keperawatan Halusinasi yang
akan datang, yaitu cara mengontrol halusinasi dengan menghardik.
2. Menyepakati waktu dan tempat pelaksanaan Standar Asuhan Keperawatan
Halusinasi selanjutnya.
1.7.2. Sesi kedua: Mengontrol Halusinasi dengan Menghardik (waktu 40
menit)
1. Persiapan
a) Mengingatkan kontrak kepada pasien yang telah mengikuti sesi 1.
b) Mempersiapkan alat dan tempat pertemuan.
2. Orientasi (waktu 10 menit)
a) Salam terapeutik
1. Salam dari perawat/peneliti kepada pasien.
2. Pasien dan perawat/peneliti pakai papan nama.
Universitas Sumatera Utara
-
b) Evaluasi/validasi
1. Menanyakan perasaan pasien saat ini.
2. Menanyakan pengalaman halusinasi yang terjadi: isi, waktu, situasi,
dan perasaan.
c) Kontrak
1. Menjelaskan tujuan kegiatan, yaitu dengan latihan satu cara
mengontrol halusinasi.
2. Menjelaskan aturan pelaksanaan (sama seperti pada sesi 1)
3. Tahap kerja (waktu 20 menit)
a) Meminta pasien menceritakan apa yang dilakukan pada saat mengalami
halusinasi, dan bagaimana hasilnya. Ulangi sampai semua pasien
mendapat giliran.
b) Berikan pujian setiap pasien selesai bercerita.
c) Menjelaskan cara mengatasi halusinasi dengan menghardik halusinasi saat
halusinasi muncul.
d) Memperagakan cara menghardik halusinasi, yaitu Pergi jangan ganggu
saya, Saya mau bercakap-cakap dengan....
e) Meminta masing-masing pasien memperagakan cara menghardik
halusinasi dimulai dari pasien sebelah kiri perawat/peneliti, berurutan
searah jarum jam sampai semua responden/pasien mendapat giliran.
f) Memberikan pujian dan mengajak semua pasien bertepuk tangan saat
setiap pasien selesai memperagakan menghardik halusinasi.
Universitas Sumatera Utara
-
4. Tahap terminasi (waktu 10 menit)
a) Evaluasi
1. Menanyakan perasaan pasien setelah mengikuti pelaksanaan Standar
Asuhan Keperawatan Halusinasi.
2. Memberikan pujian atas keberhasilan pasien/responden.
b) Tindak lanjut
1. Menganjurkan pasien untuk menerapkan cara yang telah dipelajari jika
halusinasi muncul.
2. Memasukkan kegiatan menghardik dalam jadwal kegiatan harian
pasien.
c) Kontrak yang akan datang
1. Membuat kesepakatan dengan pasien untuk pelaksanaan Standar
Asuhan Keperawatan Halusinasi yang berikutnya, yaitu belajar cara
mengontrol halusinasi dengan melakukan kegiatan.
2. Membuat kesepakatan waktu dan tempat pelaksanaan Standar Asuhan
Keperawatan Halusinasi berikutnya.
1.7.3. Sesi ketiga: Mengontrol Halusinasi dengan Melakukan Kagiatan
(waktu 40 menit)
1. Persiapan
a) Mengingatkan kontrak dengan pasien yang telah mengikuti sesi 2.
b) Mempersiapkan alat dan tempat pertemuan.
Universitas Sumatera Utara
-
2. Orientasi (waktu 10 menit)
a) Salam terapeutik
1. Salam dari perawat/peneliti kepada pasien.
2. Pasien dan perawat/peneliti pakai papan nama.
b) Evaluasi/validasi
1. Menanyakan kepada pasien saat ini.
2. Menanyakan cara mengontrol halusinasi yang sudah dipelajari.
3. Menanyakan pengalaman pasien menerapkan cara menghardik
halusinasi.
c) Kontrak
1. Menjelaskan tujuan kegiatan, yaitu mencegah terjadinya halusinasi
dengan melakukan kegiatan.
2. Menjelaskan aturan pelaksanaan (sama seperti sesi sebelumnya)
3. Tahap kerja (waktu 20 menit)
a) Menjelaskan cara kedua, yaitu melakukan kegiatan sehari-hari. Memberi
penjelasan bahwa dengan melakukan kagiatan yang teratur akan mencegah
munculnya halusinasi.
b) Meminta tiap pasien menyampaikan kegiatan yang biasa dilakukan setiap
sehari-hari, dan tulis di whiteboard.
c) Membagikan formulir jadwal kegiatan harian. Perawat/peneliti menulis
formulir yang sama whiteboard.
d) Membimbing satu persatu pasien untuk membuat jadwal kegiatan harian,
dari bangun pagi sampai tidur malam. Pasien menggunakan formulir yang
Universitas Sumatera Utara
-
telah disediakan terlebih dahulu, perawat/peneliti menggunakan
whiteboard.
e) Melatih pasien memperagakan kagiatan yang telah disusun.
f) Pujian dengan tepuk tangan bersama kepada pasien yang sudah selesai
membuat jadwal dan memperagakan kegiatan.
4. Tahap terminasi (waktu 10 menit)
a) Evaluasi
1. Menanyakan perasaan pasien setelah selesai menyusun jadwal kegiatan
dan memperagakannya.
2. Memberikan pujian atas keberhasilan pasien/responden.
b) Tindak lanjut
Menganjurkan pasien melaksanakan dua cara mengontrol halusinasi,
yaitu menghardik dan melakukan kegiatan.
c) Kontrak yang akan datang
1. Membuat kesepakatan dengan pasien untuk pelaksanaan Standar
Asuhan Keperawatan Halusinasi berikutnya, yaitu mengontrol
halusinasi dengan cara bercakap-cakap.
2. Membuat kesepakatan waktu dan tempat.
Universitas Sumatera Utara
-
1.7.4. Sesi keempat: Mencegah Halusinasi dengan Bercakap-Cakap (waktu
40 menit)
1. Persiapan
1. Mengingatkan kontrak dengan pasien yang telah mengikuti sesi 3.
2. Perawat/peneliti membuat kontrak dengan pasien.
3. Mempersiapkan alat dan tempat pertemuan.
2. Orientasi (waktu 10 menit)
1. Salam terapeutik
1. Salam dari perawat/peneliti kepada pasien.
2. Pasien dan perawat/peneliti pakai papan nama.
2. Evaluasi/validasi
1. Menanyakan perasaan pasien saat ini.
2. Menanyakan pengalaman pasien setelah menerapkan dua cara yang
telah dipelajari (menghardik dan menyibukkan diri dengan kegiatan
yang terarah) untuk mencegah halusinasi.
3. Kontrak
1. Menjelaskan tujuan kegiatan, yaitu mengontrol halusinasi dengan
bercakap-cakap.
2. Menjelaskan aturan pelaksanaan (sama dengan sesi sebelumnya).
3. Tahap kerja (waktu 20 menit)
a) Menjelaskan pentingnya bercakap-cakap dengan orang lain untuk
mengontrol dan mencegah halusinasi.
Universitas Sumatera Utara
-
b) Meminta tiap pasien menyebutkan orang yang biasa diajak bercakap-
cakap.
c) Meminta tiap pasien menyebutkan pokok pembicaraan yng biasa dan bisa
dilakukan.
d) Memperagakan cara bercakap-cakap jika halusinasi muncul Suster, ada
suara di telinga, saya mau ngobrol saja dengan suster atau Suster,
tentang kapan saya boleh pulang.
e) Meminta pasien untuk memperagakan percakapan dengan orang
disebelahnya.
f) Berikan pujian atas keberhasilan pasien.
g) Mengulangi tahap kerja pada point e s/d f sampai semua pasien mendapat
giliran.
4. Tahap terminasi (waktu 10 menit)
a) Evaluasi
1. Menanyakan perasaan pasien setelah mengikuti pelaksanaan Standar
Asuhan Keperawatan Halusinasi.
2. Menanyakan cara mengontrol halusinasi yang sudah dilatih.
3. Memberikan pujian atas keberhasilan pasien/responden.
b) Tindak lanjut
Menganjurkan pasien untuk menggunakan tiga cara mengontrol
halusinasi, yaitu menghardik, melakukan kegiatan harian, bercakap-cakap.
Universitas Sumatera Utara
-
c) Kontrak yang akan datang
1. Membuat kesepakatan dengan pasien untuk pelaksanaan Standar
Asuhan Keperawatan Halusinasi berikutnya, yaitu belajar cara
mengontrol halusinasi dengan patuh minum obat.
2. Menyepakati waktu dan tempat pelaksanaan.
1.7.5. Sesi kelima: Mengontrol Halusinasi dengan Patuh Minum Obat
(waktu 40 menit)
1. Persiapan
a) Mengingatkan kontrak pada pasien yang telah mengikuti sesi 4.
b) Mempersiapkan alat dan tempat pertemuan.
2. Orientasi (waktu 10 menit)
a) Salam terapeutik
1. Salam dari perawat/peneliti kepada pasien.
2. Perawat/peneliti dan pasien memakai papan nama.
b) Evaluasi/validasi
1. Menanyakan perasaan pasien saat ini.
2. Menanyakan pengalaman pasien mengontrol halusinasi setelah
menggunakan tiga cara yang telah dipelajari (menghardik,
menyibukkan diri dengan kegiatan dan bercakap-cakap).
c) Kontrak
1. Menjelaskan tujuan kegiatan, yaitu mengontrol halusinasi dengan
patuh minum obat.
2. Menjelaskan aturan pelaksanaan (sama seperti sesi sebelumnya).
Universitas Sumatera Utara
-
3. Tahap kerja (waktu 20 menit)
a) Menjelaskan untungnya patuh minum obat, yaitu mencegah kambuh
karena obat memberi perasaan tenang, memperlambat kambuh.
b) Menjelaskan kerugian tidak patuh minum obat, yaitu penyebab kambuh.
c) Meminta pasien menyampaikan obat yang dimakan dan waktu
memakannya. Buat daftar di whiteboard.
d) Menjelaskan lima benar minum obat yaitu benar obat, benar waktu minum
obat, benar orang yang minum obat, benar cara minum obat, benar dosis
minum obat.
e) Meminta pasien menyebutkan lima benar cara minum obat, secara
bergiliran.
f) Berikan pujian pada pasien yang benar.
g) Mendiskusikan perasaan pasien sebelum minum obat (catat di
whiteboard).
h) Mendiskusikan perasaan pasien setelah teratur minum obat (catat di
whiteboard).
i) Menjelaskan keuntungan patuh minum obat, yaitu salah satu mencegah
halusinasi/ kambuh.
j) Meminta pasien menyebutkan kembali keuntungan patuh minum obat dan
kerugian tidak patuh minum obat.
k) Memberi pujian tiap kali pasien mampu menjawab dengan benar.
Universitas Sumatera Utara
-
4. Tahap terminasi (waktu 10 menit)
a) Evaluasi
1. Menanyakan perasaan pasien setelah mengikuti pelaksanaan Standar
Asuhan Keperawatan Halusinasi.
2. Menanyakan jumlah cara mengontrol halusinasi yang sudah dipelajari.
3. Memberikan pujian atas keberhasilan pasien/responden.
b) Tindak lanjut
Menganjurkan pasien untuk menggunakan empat cara mengontrol
halusinasi, yaitu menghardik, melakukan kegiatan harian, bercakap-cakap, dan
patuh minum obat.
c) Kontrak yang akan datang
1. Mengakhiri sesi pelaksanaan Standar Asuhan Keperawatan Halusinasi
untuk mengontrol halusinasi.
2. Membuat kesepakatan baru untuk Standar Asuhan Keperawatan
Halusinasi yang lain sesuai indikasi pasien.
Universitas Sumatera Utara
-
Lampiran 4
RIWAYAT HIDUP
Nama : Castro
Tempat/Tanggal Lahir : Lubuk Dalam/ 13 Maret 1987
Jenis Kelamin : Laki-laki
Kewarganegaraan : Indonesia
Agama : Kristen Protestan
Alamat : Desa Sialang Palas, Kecamatan Lubuk Dalam,
Kabupaten Siak, Riau
Riwayat Pendidikan :
1. SD Negeri 035 Lubuk Dalam Tahun 1993-1999
2. SLTP Negeri 1 Kerinci Kanan Tahun 1999-2002
3. SMA Negeri 1 Siak Tahun 2002-2005
4. DIII Keperawatan Harapan Mama Tahun 2005-2008
Universitas Sumatera Utara
-
Lampiran 5
Universitas Sumatera Utara
-
Universitas Sumatera Utara
-
Universitas Sumatera Utara
-
Lampiran 6
Universitas Sumatera Utara
-
Lampiran 7
Universitas Sumatera Utara
-
Lampiran 8
Universitas Sumatera Utara
-
Lampiran 9
Universitas Sumatera Utara
-
Lampiran 10 MASTER TABEL
No Responden
Usia Responden
(Tahun) Pendidikan Responden
Kemampuan Kognitif dan Psikomotor Responden
Kemampuan Kognitif dan Psikomotor Responden
Pra test Post test
01
02
03
04
05
06
07
08
09
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
30
36
21
37
41
52
31
33
24
32
37
35
34
39
38
48
40
30
55
SD
SD
SLTA
SLTP
SLTP
SD
SLTP
SD
SD
SD
SLTA
SLTP
SLTA
SLTA
SLTA
SLTA
SD
SD
SD
4
4
3
5
3
5
4
4
3
4
4
5
5
5
5
6
4
4
3
8
10
15
15
15
16
16
16
16
16
17
17
17
17
17
17
17
17
17
Universitas Sumatera Utara
-
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
29
40
35
36
39
30
38
38
37
27
30
45
28
28
30
36
35
36
28
32
27
SD
SLTP
SLTP
SLTP
SLTP
SLTA
SLTP
SLTA
SLTA
SLTA
SLTA
SLTP
SLTP
SD
SLTA
SD
SLTP
SLTP
SLTP
SLTP
SD
3
3
3
3
3
4
5
5
5
5
5
5
5
5
6
6
4
5
4
4
4
17
17
17
18
19
19
19
19
19
19
19
19
19
19
19
19
19
19
19
19
19
Universitas Sumatera Utara