11

BALAI BESAR PENGEMBANGAN BUDIDAYA AIR TAWARJl. Selabintana 37 Sukabumi Telp.(0266)225211 Fax.(0266)221762Jawa Barat, E-mail: bbpbats37@yahoo.com

22

CARA PEMBENIHAN IKAN YANG BAIK (CPIB)CARA PEMBENIHAN IKAN YANG BAIK (CPIB)

BALAI BESAR PENGEMBANGAN BUDIDAYA AIR TAWARDIREKTORAT JENDERAL PERIKANAN BUDIDAYA

33

TUNTUTAN PASAR GLOBALTUNTUTAN PASAR GLOBAL

PASAR YANG SEMAKIN KOMPETITIF

TUNTUTAN KONSUMEN TERHADAP MUTU

BUDIDAYA YANG BERKELANJUTAN

FOOD SAFETY dan FOOD SECURITY

BEBAS ANTIBIOTIK DAN BAHAN KIMIA

KETERTELUSURAN (TRACEABILITY)

KELESTARIAN LINGKUNGAN SDA

ISU POTENSIAL LAIN

44

PASAR EKSPORPASAR EKSPOR

FOOD SAFETYFOOD

SAFETY

PERSYARATAN

PRODUK PERIKANAN : BEBAS RESIDU ANTIBIOTIK BEBAS LOGAM BERAT BEBAS BAHAN BIOLOGI TERLARANG !!! BEBAS BAHAN KIMIA TERLARANG !!!

PRODUK PERIKANAN : BEBAS RESIDU ANTIBIOTIK BEBAS LOGAM BERAT BEBAS BAHAN BIOLOGI TERLARANG !!! BEBAS BAHAN KIMIA TERLARANG !!!

PRODUK PERIKANAN AMAN DIKONSUMSIPRODUK PERIKANAN AMAN DIKONSUMSI

55

FOOD SAFETYFOOD SAFETY

Keamanan hasil perikanan diupayakan untuk dicegah dari kemungkinan adanya cemaran biologis, kimia dan benda lain yang dapat mengganggu, merugikan dan membahayakan kesehatan manusia.

Hasil dan produk perikanan sebagai bahan makanan protein hewani asal ikan harus memenuhi persyaratan sanitasi dan tidak akan membahayakan konsumen

Diterapkan pada sarana dan prasarana serta penyelenggaraan kegiatan pembudidayaan ikan

66

PELUANG DAN ANCAMANPELUANG DAN ANCAMAN

PELUANGPELUANG ::

Permintaan pasar tinggiPermintaan pasar tinggi

Potensi lahan besarPotensi lahan besar

Perubahan pola hidupPerubahan pola hidup

Konsumsi masyarakat Konsumsi masyarakat tinggitinggi

Peran pemerintah Peran pemerintah (subsidi)(subsidi)

Variasi speciesVariasi species

IklimIklim

ANCAMANANCAMAN ::

Persyaratan Mutu ketat Persyaratan Mutu ketat (Food Safety-Food (Food Safety-Food security)security)

Negara pesaingNegara pesaing

DumpingDumping

Harmonisasi sistemHarmonisasi sistem

77

KEKUATAN DAN KELEMAHANKEKUATAN DAN KELEMAHAN

KEKUATANKEKUATAN ::

Potensi produksi Potensi produksi yang tinggiyang tinggi

Export orientedExport oriented

SSudah ada regulasi udah ada regulasi

Pengembangan Pengembangan kelembagaan kelembagaan

KELEMAHANKELEMAHAN ::

SDM (jumlah & kualitas)SDM (jumlah & kualitas)

Pemanfaatan lahan masih Pemanfaatan lahan masih terbatasterbatas

Penyempurnaan regulasi (belum Penyempurnaan regulasi (belum sepenuhnya kebijakan sepenuhnya kebijakan pemerintah kondusif)pemerintah kondusif)

Produksi hasil budidaya rendahProduksi hasil budidaya rendah

High Cost of productionHigh Cost of production

Penanganan pasca panen lemahPenanganan pasca panen lemah

Sumber induk/benih masih Sumber induk/benih masih terbatasterbatas

Sarana & prasarana belum Sarana & prasarana belum memadai (peralatan memadai (peralatan laboratoirum)laboratoirum)

Sangat terbatas LPK terakreditasiSangat terbatas LPK terakreditasi

8888

UNIT PEMBENIHAN

BENIH BERMUTU

• Tumbuh cepat• Seragam• Sintasan tinggi• Adaptif thd lingkungan budidaya• Efisien dlm menggunakan pakan• Tahan terhadap penyakit• Tidak mengandung residu obat dan bahan kimia

9999

MAKSUDMAKSUD

•Pedoman bagi para pelaku Pedoman bagi para pelaku usaha pembenihanusaha pembenihan

•Pedoman bagi para Pedoman bagi para pembina dan auditorpembina dan auditor

10101010

TUJUANTUJUAN

• Membantu pelaku usaha Membantu pelaku usaha pembenihan dalam pembenihan dalam meningkatkan daya saing meningkatkan daya saing produk;produk;

• Menjamin keberlangsungan Menjamin keberlangsungan usaha pembenihanusaha pembenihan

11111111

LANDASAN HUKUMLANDASAN HUKUM

• UU No. 31/2004 tentang PerikananUU No. 31/2004 tentang Perikanan• PP No. 28/2004 tentang Keamanan, mutu dan gizi panganPP No. 28/2004 tentang Keamanan, mutu dan gizi pangan• Kepmen Pertanian No. 26/Kpts/OT/ 210/98 tentang Kepmen Pertanian No. 26/Kpts/OT/ 210/98 tentang

Pedoman Pengembangan Perbenihan Perikanan NasionalPedoman Pengembangan Perbenihan Perikanan Nasional• Permen KP No. KEP.01/MEN/2007 tentang Pengendalian Permen KP No. KEP.01/MEN/2007 tentang Pengendalian

Sistem Jaminan Mutu dan Keamanan Hasil PerikananSistem Jaminan Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan• Kepmen KP.01/MEN/2007 tentang Persyaratan Jaminan Kepmen KP.01/MEN/2007 tentang Persyaratan Jaminan

Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan Pada Proses Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan Pada Proses Produksi, Pengolahan dan DistribusiProduksi, Pengolahan dan Distribusi

• Permen KP No. PER.02/MEN/2007 tentang Monitoring Permen KP No. PER.02/MEN/2007 tentang Monitoring Residu Obat, Bahan Kimia, Bahan Biologi dan Kontaminan Residu Obat, Bahan Kimia, Bahan Biologi dan Kontaminan pada Pembudidaya Ikanpada Pembudidaya Ikan

• Kepmen KP No. KEP.02/MEN/2007 tentang Cara Budidaya Kepmen KP No. KEP.02/MEN/2007 tentang Cara Budidaya Ikan yang BaikIkan yang Baik

12121212

INDUK DASAR

ALUR PENYEDIAAN BENIH BERMUTU

BROODSTOCKCENTER

INDUK POKOK

MASYARAKATPEMBUDIDAYA

PEMULIAAN

UPT/UPTD HATCHERY/UPR

BENIH BERMUTU

CPIB/SISTU

PENGAWASAN

SERTIFIKASI

DJPB/ LSSM

13131313

MANFAAT PENERAPAN MANFAAT PENERAPAN CPIBCPIB

MMeningkatkan efisiensi eningkatkan efisiensi produksi dan produktivitas;produksi dan produktivitas;

Mampu telusur; Mampu telusur; Memperkecil resiko Memperkecil resiko

kegagalan;kegagalan; Meningkatkan kepercayaan Meningkatkan kepercayaan

pelanggan;pelanggan; Meningkatkan daya saing Meningkatkan daya saing

dengan peningkatan mutu dengan peningkatan mutu benih serta menjamin benih serta menjamin kesempatan ekspor. kesempatan ekspor.

14141414

- Benih sehat bermutu

- Bebas residu antibiotikdan logam berat

- Aman bagi kesehatan- Ramah lingkungan

Aspek Teknis-Kelayakan lokasi dan sumber air-Kelayakan fasilitas-Proses produksi-Penerapan biosecurity

Aspek KeamananPangan

Tidak menggunakanbahan/obat terlarang

Aspek Manajemen- Struktur Organisasi dan SDM- Alur proses produksi-Dokumentasi (SPO teknis)-Catatan/rekaman : Pemberian pakan Pemeriksaaan logam berat, kualitas air, penggunaan obat, bahan kimia danpemeriksaan kesehatan telur,benih,Distribusi benih

Aspek lingkunganPerlakuan bagi pembuangan

limbah

Unit Pembenihan

15151515

KELAYAKAN LOKASIKELAYAKAN LOKASI

• Bebas banjir dan bahan cemaranBebas banjir dan bahan cemaran• Mempunyai sumber air yang layak, bersih Mempunyai sumber air yang layak, bersih

sepanjang tahun dan bebas cemaran sepanjang tahun dan bebas cemaran pathogen, bahan organik dan kimiawipathogen, bahan organik dan kimiawi

• Mudah dalam memperoleh tenaga kerja Mudah dalam memperoleh tenaga kerja yang kompeten, berdedikasi tinggi sesuai yang kompeten, berdedikasi tinggi sesuai dengan kebutuhandengan kebutuhan

• Mudah dijangkauMudah dijangkau• Tersedia sarana pendukungTersedia sarana pendukung

ASPEK TEKNIS

16161616

KELAYAKAN FASILITASKELAYAKAN FASILITAS

• BangunanBangunan– LaboratoriumLaboratorium– Ruang mesinRuang mesin– Bangsal panenBangsal panen– Tempat penyimpanan pakanTempat penyimpanan pakan– Tempat penyimpanan bahan kimia dan Tempat penyimpanan bahan kimia dan

obat-obatanobat-obatan– Tempat penyimpanan perlatanTempat penyimpanan perlatan– Kantor/ruang administrasiKantor/ruang administrasi

• Sarana filtrasi, pengendapan dan bak Sarana filtrasi, pengendapan dan bak tandontandon

• Bak karantinaBak karantina

17171717

KELAYAKAN FASILITASKELAYAKAN FASILITAS ….. ….. lanjutanlanjutan

• Bak/kolam pemeliharaan Bak/kolam pemeliharaan indukinduk

• Wadah penetasanWadah penetasan• Bak/kolam pemeliharaan Bak/kolam pemeliharaan

benihbenih• Bak kultur pakan hidupBak kultur pakan hidup• Wadah penampungan benihWadah penampungan benih• Sarana pengolah limbahSarana pengolah limbah

18181818

KELAYAKAN FASILITAS ….. KELAYAKAN FASILITAS ….. lanjutanlanjutan

• Mesin & Peralatan KerjaMesin & Peralatan Kerja– Peralatan ProduksiPeralatan Produksi– Bahan dan peralatan panenBahan dan peralatan panen– Peralatan mesinPeralatan mesin– Peralatan laboratoriumPeralatan laboratorium

• Sarana BiosecuritySarana Biosecurity– Pagar dan penyekatPagar dan penyekat– Sarana sterilisasiSarana sterilisasi– Pakaian dan perlengkapan personil unit produksiPakaian dan perlengkapan personil unit produksi

19191919

PROSES PRODUKSIPROSES PRODUKSI

• Manajemen air sumber dan Manajemen air sumber dan pemeliharaanpemeliharaan– Air media pemeliharaan harus Air media pemeliharaan harus

memenuhi standar baku mutu airmemenuhi standar baku mutu air

-Dilakukan proses penjernihan air -Dilakukan proses penjernihan air melalui pengendapan dan filtrasimelalui pengendapan dan filtrasi

-Dilakukan perlakuan (treatment) air -Dilakukan perlakuan (treatment) air secara fisik, kimiawi atau biologisecara fisik, kimiawi atau biologi

-Monitoring/pemeriksaan air secara -Monitoring/pemeriksaan air secara berkalaberkala

20202020

PROSES PRODUKSI …. PROSES PRODUKSI …. lanjutanlanjutan

• Manajemen indukManajemen induk– Pemilihan induk (umur, ukuran, Pemilihan induk (umur, ukuran,

kesehatan, hasil kesehatan, hasil pemuliaan/domestikasi, asal induk)pemuliaan/domestikasi, asal induk)

– Karantina indukKarantina induk– Pemeliharaan (wadah pemeliharaan, Pemeliharaan (wadah pemeliharaan,

pengelolaan air, pemberian pakan, pengelolaan air, pemberian pakan, perawatan kesehatan, pengamatan perawatan kesehatan, pengamatan kematangan gonad, penanganan kematangan gonad, penanganan proses pemijahan dan penetasan telur)proses pemijahan dan penetasan telur)

21212121

PROSES PRODUKSI …. PROSES PRODUKSI …. lanjutanlanjutan

• Manajemen benihManajemen benih– Unit pembenihan yang hanya melakukan

pemeliharaan larva/nauplius menjadi benih/postlarva maka larva/nauplius harus diperoleh dari unit pembenihan yang telah lulus sertifikasi CPIB/sistem mutu perbenihan atau diperoleh dari UPT Lingkup Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya.

– Aklimatisasi benihAklimatisasi benih– Pengelolaan airPengelolaan air– Pemberian pakan (jenis, dosis dan frekuensi)Pemberian pakan (jenis, dosis dan frekuensi)– Perawatan kesehatan benihPerawatan kesehatan benih– Pengamatan perkembangan benihPengamatan perkembangan benih

22222222

PROSES PRODUKSI …. PROSES PRODUKSI …. lanjutanlanjutan

• Panen, pengemasan dan distribusi benihPanen, pengemasan dan distribusi benih– Panen (umur benih , cara panen, Panen (umur benih , cara panen,

peralatan panen, pengecekan mutu peralatan panen, pengecekan mutu benih) benih)

– Pengemasan (peralatan dan bahan Pengemasan (peralatan dan bahan kemasan)kemasan)

– Distribusi benih (darat, air dan udara)Distribusi benih (darat, air dan udara)

23232323

PENERAPAN BIOSECURITYPENERAPAN BIOSECURITY

•Penerapan biosecurity merupakan tindakan Penerapan biosecurity merupakan tindakan yang dilakukan dengan sengaja sebagai usaha yang dilakukan dengan sengaja sebagai usaha untuk mencegah masuknya organisme pathogen untuk mencegah masuknya organisme pathogen dalam lingkungan budidaya yang dapat dalam lingkungan budidaya yang dapat menginfeksi organisme yang dibudidayakan.menginfeksi organisme yang dibudidayakan.

•Penerapan biosecurity merupakan usaha untuk Penerapan biosecurity merupakan usaha untuk mencegah dan mengurangi penyebaran penyakit mencegah dan mengurangi penyebaran penyakit dalam suatu areadalam suatu area

24242424

KEGIATAN PENTING DALAM KEGIATAN PENTING DALAM PENERAPAN BIOSECURITYPENERAPAN BIOSECURITY

• Pengaturan tata letakPengaturan tata letak– Pengaturan berdasarkan alur Pengaturan berdasarkan alur

produksiproduksi– Pemagaran dan penyekatanPemagaran dan penyekatan– Penyimpanan bahanPenyimpanan bahan

• Pengaturan akses masuk ke lokasiPengaturan akses masuk ke lokasi• Sterilisasi wadah, peralatan dan Sterilisasi wadah, peralatan dan

ruanganruangan• Sanitasi lingkunganSanitasi lingkungan• Pengolahan limbahPengolahan limbah• Pengaturan personil/karyawanPengaturan personil/karyawan

25252525

26262626

27272727

BIOSECURE AREA

28282828

ORGANISASI ORGANISASI UNIT PEMBENIHANUNIT PEMBENIHAN

• Pimpinan unit/Ketua kelompokPimpinan unit/Ketua kelompok• Manajer Pengendali Mutu (MPM), tugas :Manajer Pengendali Mutu (MPM), tugas :

– Membuat perencanaanMembuat perencanaan– Mensosialisasikan penerapan CPIB Mensosialisasikan penerapan CPIB

kepada para personil unit pembenihan kepada para personil unit pembenihan – Melaksanakan CPIB secara konsistenMelaksanakan CPIB secara konsisten

• Pelaksana produksiPelaksana produksi• Pelaksana administrasiPelaksana administrasi• Pelaksana pemasaranPelaksana pemasaran

ASPEK MANAJEMEN

29292929

DOKUMEN DAN DOKUMEN DAN REKAMANREKAMAN

• Manfaat dokumentasi :Manfaat dokumentasi :– Mudah mengakses informasi proses Mudah mengakses informasi proses

produksiproduksi– Dapat diperoleh bukti obyektif tentang Dapat diperoleh bukti obyektif tentang

kesesuaian proses produksi dengan CPIBkesesuaian proses produksi dengan CPIB– Mampu telusurMampu telusur

• Jenis dokumentasi CPIB yang Jenis dokumentasi CPIB yang dipersyaratkan:dipersyaratkan:– Standar Operasional Prosedur (SPO)Standar Operasional Prosedur (SPO)– FormulirFormulir– RekamanRekaman

30303030

SPOSPO• Merupakan petunjuk baku tentang

pengoperasian suatu proses kerja dalam unit pembenihan

• Tujuan : untuk memastikan proses berjalan secara terkendali dan sistem pengendalian dijalankan secara konsisten

• Jenis SPO, a.l. :– Manajemen air, induk, benih, pakan hidup dan

buatan, penggunaan obat dan bahan kimia, biosecurity, pemanenan benih, pengemasan dan distribusi

– Pemeriksaan kualitas air, kesehatan induk dan benih

– Sanitasi lingkungan pembenihan

31313131

FORMULIRFORMULIR• Merupakan sarana yang digunakan Merupakan sarana yang digunakan

untuk merekam penerapan CPIBuntuk merekam penerapan CPIB• Fungsi : untuk mengumpulkan dan Fungsi : untuk mengumpulkan dan

mengkomunikasikan data dan mengkomunikasikan data dan informasi dalam format tertentuinformasi dalam format tertentu

• Manfaat : Manfaat : – Menjamin semua data yang Menjamin semua data yang

dibutuhkan dapat ditampilkandibutuhkan dapat ditampilkan– Menjaga konsistensi data yang Menjaga konsistensi data yang

dibutuhkandibutuhkan– Memberikan petunjuk data yang Memberikan petunjuk data yang

harus dimasukkanharus dimasukkan

32323232

REKAMANREKAMAN

• Merupakan bukti obyektif dari suatu Merupakan bukti obyektif dari suatu unit pembenihan untuk menunjukkan unit pembenihan untuk menunjukkan efektivitas penerapan CPIB;efektivitas penerapan CPIB;

• Manfaat rekaman untuk memudahkan Manfaat rekaman untuk memudahkan dalam ketertelusuran penerapan CPIBdalam ketertelusuran penerapan CPIB

33333333

Rekaman yang Rekaman yang dipersyaratkandipersyaratkan

• Rekaman proses produksi, seperti Rekaman proses produksi, seperti Pemberian pakan, Pemeriksaaan logam berat, kualitas air, penggunaan obat, bahan kimia dan pemeriksaan kesehatan telur,benih sertaDistribusi benih

• Unit pembenihan bebas mengembangkan Unit pembenihan bebas mengembangkan catatan/rekaman lain yang mungkin catatan/rekaman lain yang mungkin diperlukan untuk menunjukkan kesesuaian diperlukan untuk menunjukkan kesesuaian dari proses-proses, produk dan CPIBdari proses-proses, produk dan CPIB

3434

SERTIFIKASI CPIBSERTIFIKASI CPIB

Ditjen PerikananBudidaya

Unit Pembenihan

SertifikatPermohonansertifikasi Komisi Approval

sertifikasi

Survailen

Tim Teknis

rekomendasi

Pengawas Benih Ikan Pengawasan

3535

UP ber MPM

“komitmen”

Blm

PEMBINAAN-Teknis (SNI,CPIB)-Motivasi

PEMBINAAN CPIB

Lap. Hasil Pembinaan

Ya

Aplikasi Permohonan Sertifikasi

CPIB

Pelaksanaan SERTIFIKASI CPIB

Penerbitan SERTIFIKAT

CPIB

Lap. Hasil

Pembinaan

Pelatihan MPM

Tidak

YaTidak

MEKANISME SERTIFIKASI

SERTIFIKASI SISTEM MUTU

“sangat baik"

3636

Peran pimpinan UPTD dalam Peran pimpinan UPTD dalam penerapan CPIB dan sertifikasipenerapan CPIB dan sertifikasi

• Mengirimkan staf untuk mengikuti pelatihan MPM dan berkomitmen menunjuk MPM dan rencana menjalankan CPIB secara konsisten

• Memberikan kewenangan kepada MPM (yg telah bersertifikat dr Ditjen PB) yang ditunjuk untuk menjalankan tugasnya (untuk mengelola, memantau, mengevaluasi dan mengkoordinasikan penerapan CPIB di lapangan). MPM tidak diperkenankan merangkap sbg manajer produksi atau pimpinan

• Membentuk Tim CPIB• Membuat struktur organisasi dg wewenang dan

tanggungjawab yang jelas• Menyelenggarakan sosialisasi rencana penerapan CPIB

kepada seluruh karyawan• Melaksanakan pelatihan kepada seluruh karyawan agar

adanya pemahaman terhadap persyaratan dan penerapan CPIB dengan tujuan memberikan kesadaran mutu & pemahaman persyaratan termasuk dokumentasi.

• Menerapkan CPIB dilengkapi dengan dokumen mutu• Mengajukan permohonan sertifikasi

3737

PERSYARATAN AWAL SERTIFIKASI PERSYARATAN AWAL SERTIFIKASI PERBENIHANPERBENIHAN

•mempunyai MPM;•mempunyai dokumen mutu;•sudah menerapkan CPIB minimal 1

siklus sebelum mengajukan permohonan sertifikasi.

3838

DOKUMEN YANG DILAMPIRKAN DALAM DOKUMEN YANG DILAMPIRKAN DALAM PERMOHONAN SERTIFIKASI PERBENIHANPERMOHONAN SERTIFIKASI PERBENIHAN

• Fotocopy IUP/Tanda Pencatatan dari Dinas Kelautan dan Perikanan

• Fotocopy sertifikat Manajer Pengendali Mutu

• Dokumen pendukung berupa data umum unit pembenihan, struktur organisasi dan tanggung jawab, daftar fasilitas dan SDM, daftar SPO teknis dan daftar rekaman

3939

PERMOHONAN SERTIFIKASI CARA PEMBENIHAN PERMOHONAN SERTIFIKASI CARA PEMBENIHAN IKAN YANG BAIKIKAN YANG BAIK

Nama unit Pembenihan: Pimpinan Unit : Alamat desa/kelurahan : kecamatan :kabupaten : propinsi : Telepon/Fax : E mail : Dengan ini kami mengajukan permohonan sertifikasi cara pembenihan ikan yang baik untuk produksi induk/benih……......... Dalam pelaksanaan sertifikasi ini, kami menyatakan bersedia mengikuti dan mematuhi ketentuan sistem penilaian yang berlaku.Bersama ini dilampirkan :

– Fotocopy sertifikat MPM – Fotocopy surat izin usaha perikanan/tanda pencatatan – Data umum unit pembenihan – Struktur organisasi, tanggung jawab dan wewenang – Alur proses produksi – Daftar fasilitas unit pembenihan – Jumlah, pendidikan, pelatihan, ketrampilan dan pengalaman tenaga unit pembenihan

– Daftar SPO/IK proses produksi – Daftar rekaman

Tanda Tangan Pimpinan Unit Pembenihan

4040

TAHAPAN PENILAIANTAHAPAN PENILAIAN1. Penilaian Pendahuluan

Auditor Ditjen Perikanan Budidaya/UPT akan melakukan pemeriksaan kecukupan dokumen mutu pemohon. Penilaian dinyatakan cukup apabila seluruh persyaratan tercakup dalam dokumen mutu.

4141

2. Penilaian Lapangan2. Penilaian Lapangan

Auditor CPIB akan melakukan:• Pengumpulan data dan bukti;• Penilaian dokumen terkait;• Pemeriksaan kegiatan dan kondisi di lokasi;• Penilaian kesesuaian dengan persyaratan/

standar yang diacu;• Diskusi, menyimpulkan hasil penilaian,

penyampaian semua temuan kepada pemohon dan tindakan koreksi yang perlu dilakukan oleh unit pembenihan atas ketidak sesuaian yang ditemukan.

4242

PERINGKAT KELULUSAN PERINGKAT KELULUSAN CARA PEMBENIHAN IKAN YANG BAIKCARA PEMBENIHAN IKAN YANG BAIK

PERINGKAT KETIDAKSESUAIAN

MINOR MAYOR SERIUS KRITIS

Sangat Baik 0 -6 0 – 5 0 0

Baik ≥ 7 6 – 10 1 – 2 0

Cukup NA* ≥ 11 3 – 4 0

Tidak lulus NA* NA* ≥ 5 ≥ 1

4343

MASA BERLAKU SERTIFIKAT CPIBMASA BERLAKU SERTIFIKAT CPIB

Masa berlaku sertifikat CPIB perbenihan berdasarkan pada peringkat kelulusan unit pembenihan, yaitu :– Sangat Baik : 3 (tiga) tahun sejak tanggal

penerbitan Sertifikat CPIB ;– Baik : 2 (dua) tahun sejak tanggal penerbitan

Sertifikat CPIB;– Cukup : 1 (satu) tahun sejak tanggal

penerbitan Sertifikat CPIB.

4444

PENYERAHAN PENYERAHAN SERTIFIKATSERTIFIKAT

•Sertifikat CPIB diterbitkan berdasarkan rekomendasi Panitia Teknis dan Komisi Aproval yang menyatakan bahwa pemohon memenuhi kriteria dan persyaratan sesuai ketentuan/ pedoman sertifikasi;

•Sertifikat harus memberikan informasi yang jelas tentang identitas, ruang lingkup, legalitas sertifikat dan tanggal efektif masa berlakunya.

4545

PASCA SERTIFIKASI PERBENIHANPASCA SERTIFIKASI PERBENIHAN

•Perlu dilakukan pengawasan (survailen) untuk menjamin bahwa unit pembenihan tetap menerapkan CPIB sesuai persyaratan dan melaksanakannya secara konsisten dalam proses produksi

•Pengawasan dilakukan oleh auditor Ditjen Perikanan Budidaya/UPT/Dinas minimal 1 tahun sekali

4646

...................……..lanjutan pasca ...................……..lanjutan pasca

sertifikasi perbenihansertifikasi perbenihan

SanksiUnit Pembenihan yang melanggar ketentuan akan diberi sanksi oleh Ditjen Perikanan Budidaya berupa peringatan, penundaan atau pencabutan/pembatalan sertifikat.

4747

PERPANJANGAN SERTIFIKATPERPANJANGAN SERTIFIKAT

• Unit pembenihan mengajukan permohonan perpanjangan sertifikat kepada Direktur Jenderal Perikanan Budidaya cq. Direktur Perbenihan, dengan tembusan ke Dinas Propinsi/Kabupaten/ Kota yang membidangi Kelautan dan Perikanan, paling lambat 30 hari sebelum berakhirnya masa berlaku sertifikat

• Prosedur pelaksanaan penilaian untuk perpanjangan sertifikat sama dengan prosedur penerbitan sertifikat baru

4848