SELF MANAGEMENT OF BEHAVIOR

TUJUAN• MENINGKATKAN PERILAKU POSITIF

DAN MENGHILANGKAN PERILAKU NEGATIF DENGAN CARA MEMUNCULKAN RASA TANGGUNG JAWAB TERHADAP SETIAP TINDAKAN (ACTION) YANG DIAMBIL OLEH DIRI PRIBADI

• MENJADI AGEN PERUBAHAN (AGENT OF CHANGE) DENGAN MERANCANG STRATEGI PERILAKU BAGI DIRI PRIBADI.

Prinsip-prinsip Perilaku (Behaviors)1. Seluruh perilaku (behavior) dapat dipelajari

untuk kemudian diterapkan pada suatu individu

2. Perilaku muncul pada individu karena suatu alasan.

3. Tidak ada perilaku individu yang muncul tiba-tiba tanpa alasan

4. Perilaku yang memberikan konsekuensi kenyamanan pada suatu individu akan lebih sering muncul.

5. Perilaku akan jarang muncul dari suatu individu bila mendatangkan konsekuensi ketidaknyamanan. 3

ABC Model of Behavior

Antecedent (peristiwa yang mendahului)

Behavior (Perilaku yang ditampilkan)

Consequence (Hasil yang didapat dari perilaku)

Contoh : • Antecedent: Saya melihat teman-teman

berkumpul di depan pintu saat saya tiba dikelas

• Behavior: Saya katakan “halo”• Consequence: Teman-teman mengatakan

“halo” juga.

5

2. Manusia akan jarang memakai perilaku yang “tidak/kurang berhasil”.

• Saya melihat teman-teman berkumpul di depan pintu saat saya tiba dikelas

• Saya katakan “halo”• Teman-teman cuek.

6

1. Manusia akan memelihara perilaku yang “berhasil”.

• Saya melihat teman-teman berkumpul di depan pintu saat saya tiba dikelas

• Saya katakan “halo”• Teman-teman mengatakan “halo” juga.

Konsekwensi sebagai hasil dari Perilaku

Konsekwensi dapat berupa peristiwa baik ataupun buruk

• Mendapatkan apa yang kita mau• Menghindarkan diri dari apa yang kita tidak mau• Orang-orang menjauh dari kita• Kehilangan sesuatu yang berharga 7

Peristiwa yang muncul sebagai hasil dari Perilaku (Behavior) yang dimunculkan

• Reinforcement (penguatan/reward)Meningkatkan probabilitas kemunculan dari perilaku.

• Punishment (hukuman/ketidaknyamanan)Menurunkan probabilitas kemunculan dari perilaku.

8

Jenis Konsekwensi

Summary Table

+

+ Reinforcement:Behavior sering muncul karena mendapatkan sesuatu yang baik.

+ Punishment: Behavior tidak muncul karena mendapatkan sesuatu yang buruk

-

- Reinforcement:Behavior sering muncul karena menghindarkan dari sesuatu yang buruk

- Punishment: Behavior jarang muncul karena menghindarkan kita untuk mendapatkan sesuatu yang baik

9

Reinforcers/Bentuk-bentuk penguatan

1. Berwujud: makanan, minuman, hadiah

2. Dapat melakukan aktivitas favorit: mengunjungi keluarga, menonton tv, rekreasi dst

3. Mendapat perhatian: positive/negative verbals, kata-kata pujian

4. Pengakuan sosial: harga diri, ketenaran, dst

10

1. Teguran2. Pengabaian oleh orang lain3. Kehilangan hak4. Pemecatan5. Keterasingan6. Penilaian buruk

11

Punishers/Bentuk-bentuk ketidaknyamanan

• Locus of Control - Keyakinan bahwa dirinya yang mengontrol jalan hidupnya sendiri

• Self-Esteem – Keyakinan bahwa dirinya berharga dan mampu melakukan sesuatu

• Self-awareness - Kesadaran terhadap diri menyangkut apa yang kita rasakan, sifat-sifat kita dan perilaku kita saat ini.

• Risk Taking - Mau mengambil resiko untuk menjadi lebih baik

Mengembangkan Perilaku

Panduan untuk Melaksanakan Program Pengembangan Perilaku

• Tentukan Tujuan (goal) dan tentukan perilaku yang diperlukan untuk mencapainya.

• Lakukan self-monitoring terhadap Perilaku saat ini untuk menentukan Titik awal (baseline)

• Buatlah bayangan konsekwensi yang didapat dengan Perilaku yang baru, untuk dibandingkan dengan keadaan sekarang

• Lakukan perilaku yang sudah ditentukan (Go Public)• Carilah partner yang bisa diajak berdiskusi mengenai

program ini• Secara terus menerus lakukan evaluasi hasil dan lakukan

re-design terhadap Program ini.

MENETAPKAN TUJUAN (GOAL) DARI PENGEMBANGAN PERILAKU

• DINYATAKAN DENGAN KALIMAT POSITIF

• SPESIFIK (KAPAN, DIMANA, APA DAN BAGAIMANA)

• BUKTI (DAPAT DILIHAT, DIDENGAR, DIRASAKAN BILA TERCAPAI)

• MEMILIKI PETA (ROAD-MAP) DAN TAHAPAN (MILESTONE)

• MENYATAKAN PERILAKU, PENGETAHUAN DAN SUMBERDAYA LAIN YANG DIBUTUHKAN.

Antecedent Behavior Consequence

Saat diskusi kelompok membahas kasus

-Aktif memberikan masukan dan kontribusi-Berbicara dengan tenang dan jelas

-Mendapat apresiasi dari teman-Dipilih menjadi pemimpin kelompok

Saat jam istirahat di kampus

-Berkumpul dengan teman-Ramah dan menyapa teman-teman

-Disukai teman-Perasaan diterima oleh lingkungan

Saat pelajaran di kelas -Memperhatikan dengan serius-Aktif bertanya

-Mendapat pengakuan dari teman -Disukai dan dikenal oleh guru/dosen

KARTU PERILAKU