suara jantung 2,3,4

29
Suara Jantung 2 (S2) Suara Jantung 2 (S2) Suara Jantung 3 (S3) Suara Jantung 3 (S3) Suara Suara Jantung (S4) Jantung (S4)

Upload: derxzkid

Post on 30-Jul-2015

968 views

Category:

Documents


7 download

TRANSCRIPT

Page 1: Suara Jantung 2,3,4

Suara Jantung 2 (S2)Suara Jantung 2 (S2)

Suara Jantung 3 (S3)Suara Jantung 3 (S3)

Suara Jantung (S4)Suara Jantung (S4)

Page 2: Suara Jantung 2,3,4

Penutupan katup aorta(A2) dan pulmonal (P2)Penutupan katup aorta(A2) dan pulmonal (P2)S2

S2 terdengar sebagai dua suara yang terpisah (split) pada saat

inspirasi

Selama ekspirasi, S2 normalnya terdengar sebagai suara tunggal.

Suara Jantung Ke-2 (S2)

Page 3: Suara Jantung 2,3,4

Mekanisme Split S2 Selama Inspirasi

Saat inspirasi terjadi penurunan tekanan intratorakal peningkatan kapasitas pembuluh darah pulmonal waktu ejeksi ventrikel kanan bertambah, sehingga inspirasi menyebabkan keterlambatan P2

Pada waktu inspirasi juga terjadi penumpukan darah di vena pulmonal sehingga alir balik ke atrium berkurang, akibatnya waktu ejeksi ventrikel kiri lebih pendek sehingga A2 terjadi lebih cepat

Akibatnya saat inspirasi A2 maju dan P2 mundur, sehingga bunyi jantung 2 terlihat pecah.

Selama ekspirasi terjadi hal sebaliknya. A2 terjadi lebih lambat dan P2 lebih cepat. S2 terdengar tunggal atau terpecah sempit.

Page 4: Suara Jantung 2,3,4

Metode Pemeriksaan

Posisi pasienPasien harus berbaring terlentang karena S2 sulit didengar saat posisi duduk.

Bagaimana cara AuskultasiP2 adalah suara yang lembut terdengar jelas hanya pada area pulmoner, sedangkan suara A2 lebih nyaring terdengar jelas pada seluruh area auskultasi dada.

WaktuS2 terdengar saat inspirasi.S2 muncul setelah puncak dari

pulsasi a. karotis dan iktus cordis.

Page 5: Suara Jantung 2,3,4

Pemisahan S2 yang Abnormal

Pemisahan yang luas & terfiksir

(tanpa variasi respirasi)

•A2 dan P2 terdengar sebagai 2 suara yang terpisah jauh, baik selama inspirasi maupun ekspirasi.

• Interval A2-P2 pada inspirasi = ekspirasi

•Penyebab :

- ASD

- gagal jantung kanan (berat)

Pemisahan yang luas

(dengan variasi respirasi)

• Interval A2-P2 memendek selama ekspirasi, S2 masih memisah selama ekspirasi

• Interval A2-P2 memanjang selama inspirasi

•Penyebab :

- RBBB

- Mitral regurgitasi (berat)

- VSD

Page 6: Suara Jantung 2,3,4

• Disebabkan oleh keterlambatan A2.

• Pertama-tama terjadi P2, kemudian diikuti A2

(normal : A2 diikuti P2)

• Pemisahan memanjang selama ekspirasi, saat inspirasi pemisahan memendek (berlawanan dengan normalnya).

• Penyebab : - Stenosis aorta yang berat

- Left bundle branch block

- gagal ventrikel kiri yang berat

- hipertensi

Pemisahan S2 Paradoksikal

Page 7: Suara Jantung 2,3,4

S2 Tunggal

• S2 terdengar sebagai nada tunggal baik ketika inspirasi maupun ekspirasi.

• Penyebab :

- Tetralogi Fallot (P2 sangat lembut sehingga tidak terdengar, hanya A2 yang terdengar)

- Emphysema (Semua suara jantung lembut, sehingga P2 mungkin tidak terdengar.

- Stenosis pulmoner yang berat (P2 tidak terdengar)

- Transposisi komplit pada katup (P2 tidak terdengar karena posisi arteri pulmonal yang abnormal

Page 8: Suara Jantung 2,3,4

• S2 tidak ada pada : stenosis katup aorta kalsifikasi berat

• A2-P2 bergabung bersama

Selama inspirasi pemisahan bervariasi sesuai usia dan

kedalaman respirasi.

Pada usia muda interval A2-P2 maksimum terjadi selama

inspirasi, sekitar 40-50 milidetik.

Sedangkan S2 tunggal pada inspirasi dan ekspirasi normal

pada usia di atas 40 tahun

Page 9: Suara Jantung 2,3,4

Intensitas S2 yang Abnormal

P2 keras

•P2 dikatakan keras jika lebih keras dari A2 di area pulmoner

•Normalnya A2 terdengar lebih keras daripada P2 di semua area

•Saat P2 mengeras maka akan terdengar di atas area mitral

•Penyebab :

- hipertensi pulmonal

- ASD

P2 lembut

•P2 dikatakan lembut jika lebih lembut daripada suara normal P2

•Penyebab :

- Penebalan dinding dada

- Emphysema

- Stenosis pulmoner

Page 10: Suara Jantung 2,3,4

A2 keras

•A2 dikatakan keras jika lebih keras dari normal

•Penyebab :

- hipertensi

- Dialated aorta

A2 lembut

•Penyebab :

- Penebalan dinding dada

- Emphysema

- Stenosis aorta

- Regurgitasi aorta yang berat

Page 11: Suara Jantung 2,3,4

Suara P2 yang keras Suara P2 yang keras merupakan tanda fisik yang merupakan tanda fisik yang penting dari hipertensi penting dari hipertensi pulmonal.pulmonal.

Namun perlu di ingat bahwa Namun perlu di ingat bahwa P2 juga meningkat pada ASD P2 juga meningkat pada ASD dan tidak mengindikasikan dan tidak mengindikasikan hipertensi pulmoner.hipertensi pulmoner.

Pada hipertensi pulmoner, Pada hipertensi pulmoner, pemisahan S2 bisa normal pemisahan S2 bisa normal atau abnormal.atau abnormal.

Diagnosis Hipertensi PulmonerDiagnosis Hipertensi Pulmoner

Page 12: Suara Jantung 2,3,4

Pemisahan S2 yang luas dan Pemisahan S2 yang luas dan

terfiksir merupakan slah satu terfiksir merupakan slah satu

tanda penting ASDtanda penting ASD

Pada anak dengan ASD atau Pada anak dengan ASD atau

stenosis pulmoner mungkin stenosis pulmoner mungkin

ditemukan bising sistolik.ditemukan bising sistolik.

Diagnosis Hipertensi PulmonerDiagnosis Hipertensi Pulmoner

Page 13: Suara Jantung 2,3,4

S3 mungkin fisiologis atau abnormal (S3 gallop).S3 mungkin fisiologis atau abnormal (S3 gallop).

Darah mengalir dari atrium

- ventrikel

Proses konsumsi energi aktif

80% pengisian ventrikel terjadi pada awal diastol

(fase pengisian cepat)

DIASTOL

Suara Jantung Ke-3 (S3)

Page 14: Suara Jantung 2,3,4

Pada bayi, sulit dibedakan antara VSD kecil dan insignifikan Pada bayi, sulit dibedakan antara VSD kecil dan insignifikan

dengan Tetralogi Fallot (TF)dengan Tetralogi Fallot (TF)

Pada TF P2 sangat lemah dan tidak dapat di dengar, Pada TF P2 sangat lemah dan tidak dapat di dengar,

sehingga S2 terdengar sebagai suara tunggal baik pada sehingga S2 terdengar sebagai suara tunggal baik pada

inspirasi maupun ekspirasi.inspirasi maupun ekspirasi.

Pada VSD (dengan pirai dari kiri ke kanan) S2 normal atau Pada VSD (dengan pirai dari kiri ke kanan) S2 normal atau

pemisahannya memendek selama inspirasi dengan suara pemisahannya memendek selama inspirasi dengan suara

P2 yang keras.P2 yang keras.

Perbedaan VSD dengan Tetralogi FallotPerbedaan VSD dengan Tetralogi Fallot

Page 15: Suara Jantung 2,3,4

Sindrom Eisenmenger’s adalah penyakit Sindrom Eisenmenger’s adalah penyakit jantung kongenital dimana biasanya diawali jantung kongenital dimana biasanya diawali dengan sianosis dan hipertensi pulmonal.dengan sianosis dan hipertensi pulmonal.

Defek kongenital yang spesifik mungkin sulit Defek kongenital yang spesifik mungkin sulit ditemukan.ditemukan.

Pemisahan S2 biasanya menjadi petunjuk pada Pemisahan S2 biasanya menjadi petunjuk pada pemeriksaan fisik, misal :pemeriksaan fisik, misal :

- Pemisahan S2 yang lebar dan terfiksir : ASD- Pemisahan S2 yang lebar dan terfiksir : ASD - Pemisahan yang normal : PDA- Pemisahan yang normal : PDA - S2 tunggal : VSD- S2 tunggal : VSD

DD Eisenmenger’s SindromDD Eisenmenger’s Sindrom

Page 16: Suara Jantung 2,3,4

Normal S3 terjadi karena deselerasi darah pada Normal S3 terjadi karena deselerasi darah pada akhir pengisian cepat ventrikel saat diastolakhir pengisian cepat ventrikel saat diastol

(0,12 - 0,16 detik setelah A2)(0,12 - 0,16 detik setelah A2)

Mekanisme Produksi S3Mekanisme Produksi S3

Relaksasi ventrikel mendadak sampai batas elastisitasnya,

deselerasi aliran darah diastol

getaran dinding ventrikel, otot papillari, chorda tendineagetaran dinding ventrikel, otot papillari, chorda tendinea

S3

Page 17: Suara Jantung 2,3,4

Metode DeteksiMetode Deteksi

S3 dari ventrikel kiriS3 dari ventrikel kiri- S3 bernada rendah- S3 bernada rendah- Cara auskultasi : pasien miring ke kiri, Cara auskultasi : pasien miring ke kiri,

terdengar paling baik di apeksterdengar paling baik di apeks- S3 yang timbul pada ventrikel kiri S3 yang timbul pada ventrikel kiri

hanya dapat dideteksi diatas apeks.hanya dapat dideteksi diatas apeks.

S3 dari ventrikel kananS3 dari ventrikel kanan- S3 dari ventrikel kanan paling bagus terdengar S3 dari ventrikel kanan paling bagus terdengar

diatas parasternal kiri bawah.diatas parasternal kiri bawah.- Pasien dalam keadaan miring ke kiri.Pasien dalam keadaan miring ke kiri.- S3 ventrikel kanan terdengar lebih nyaring S3 ventrikel kanan terdengar lebih nyaring

saat inspirasisaat inspirasi- Sering bersamaan dengan bising pansistolik Sering bersamaan dengan bising pansistolik

pada regurgitasi trikuspidpada regurgitasi trikuspid

Page 18: Suara Jantung 2,3,4

Bagaimana Membuat S3 Lebih NyaringBagaimana Membuat S3 Lebih Nyaring

Semakin > peningkatan aliran darah saat diastol, makaSemakin > peningkatan aliran darah saat diastol, maka

Semakin > nyaring suara S3.Semakin > nyaring suara S3.

Dapat melalui :Dapat melalui :

- Aktivitas menaiki tangga- Aktivitas menaiki tangga

- - Sit upsSit ups di atas tempat tidur di atas tempat tidur

- Cara pasif : menaikkan kaki- Cara pasif : menaikkan kaki

Page 19: Suara Jantung 2,3,4

S3 pada ventrikel kiriS3 pada ventrikel kiri

1. Gagal ventrikel kiri IHD, hipertensi, PJR, kardiomiopati, PJK

2. Fisiologis normal pada anak-anak dan dewasa < 40 tahun

3. Mitral regurgitasi4. Sirkulasi hiperdinamik

pada kehamilan, anemia, tirotoksikosis

5. VSD6. PDA

S3 pada ventrikel kananS3 pada ventrikel kanan

1.1. Gagal ventrikel kananGagal ventrikel kanan

2.2. Regurgitasi trikuspid Regurgitasi trikuspid

yang beratyang berat

3.3. Emboli pulmo akut masifEmboli pulmo akut masif

Penyebab umum S3 patologis adalah disfungsi ventrikelPenyebab umum S3 patologis adalah disfungsi ventrikel

Penyebab

Page 20: Suara Jantung 2,3,4

Biasanya normal pada anak-anak ( 75 %) dan dewasa muda < 40 tahun (40 %)

Tanpa ada penyakit jantung

> 40 tahun merupakan tanda awal > 40 tahun merupakan tanda awal

gagal jantung (namun tidak spesifik) gagal jantung (namun tidak spesifik)

S3

S3 normal serupa dengan S3 patologisS3 normal serupa dengan S3 patologis

S3 patologis disebut S3 patologis disebut gallop, gallop, lebih keras dari S3 normallebih keras dari S3 normal

S3 fisiologis dan PatologisS3 fisiologis dan Patologis

Page 21: Suara Jantung 2,3,4

S3 merupakan tanda yang sensitif pada gagal jantungS3 merupakan tanda yang sensitif pada gagal jantung

S3 bukan tanda spesifik untuk gagal jantung S3 bukan tanda spesifik untuk gagal jantung

(k/ bisa terdapat pada : mitral regurgitasi, sirkulasi (k/ bisa terdapat pada : mitral regurgitasi, sirkulasi hiperdinamik) hiperdinamik)

>> keras S3, >> buruk prognosisnya>> keras S3, >> buruk prognosisnya

S3 ventrikel kiri S3 ventrikel kiri tanda gagal jantung kiri tanda gagal jantung kiri

S3 ventrikel kanan S3 ventrikel kanan tanda gagal jantung kanan tanda gagal jantung kanan

Gagal Jantung

Page 22: Suara Jantung 2,3,4

Mitral RegurgitasiMitral Regurgitasi

- - Adanya S3 menunjukkan mitral Adanya S3 menunjukkan mitral

regurgitasi yang beratregurgitasi yang berat

- - S3 tidak biasa terjadi pada mitral stenosisS3 tidak biasa terjadi pada mitral stenosis

- - Pada kombinasi mitral stenosis dan mitral Pada kombinasi mitral stenosis dan mitral

regurgitasi, S3 menunjukkan adanya lesi regurgitasi, S3 menunjukkan adanya lesi

mitral regurgitasi yang lebih dominanmitral regurgitasi yang lebih dominan

Infark MiokardInfark Miokard

- - S3 persisten yang nyaring pada infark miokard S3 persisten yang nyaring pada infark miokard

dihubungkan dengan peningkatan mortalitas.dihubungkan dengan peningkatan mortalitas.

-- Jika S3 menghilang dengan terapi, maka prognosisnya Jika S3 menghilang dengan terapi, maka prognosisnya

akan lebih baik.akan lebih baik.

Page 23: Suara Jantung 2,3,4

Perikardial Knock(Suara Jantung ke-3 pada Perikarditis Konstriktif)

- Suara diastol awal pada pasien dengan perikarditis konstriktif.

- Disebabkan oleh penebalan, yang diikuti fibrosis perikardium secara tiba-tiba yang menghentikan pengisian diastol pada ventrikel.

- Menyerupai S3 yang terjadi pada akhir pengisian ventrikel

- Paling baik didengar lewat apeks

- Terjadi 0,06 – 0,12 detik setelah A2 (Lebih cepat dari S3)

- Terdengar lebih keras dan lebih luas (daripada S3)

- Terdengar lebih nyaring saat inspirasi

- Menghasilkan perubahan pulsasi vena jugularis

Page 24: Suara Jantung 2,3,4

Normalnya, 15 % pengisian ventrikel terjadi selama kontraksi atrium.

S4 disebabkan oleh kontraksi atrium yang terlalu kuat

Kekuatan kontraksi atrium terjadi ketika ada peningkatan resistensi aliran darah dari atrium ke ventrikel terjadi ketika ventrikel lebih kaku (penurunan compliance) oleh adanya hipertropi, iskemia, infiltrasi amiloid dan jaringan fibrous.

S4 merupakan tanda stress ventrikel

Suara Jantung Ke-4 (S4)

Page 25: Suara Jantung 2,3,4

- S4 merupakan suara yang lembut- S4 terjadi sebelum S1.

S4 karena kontraksi atrium kiri * paling baik didengarkan diatas apeks dengan pada posisi

lateral kiri.* Lebih nyaring melalui latihan tangan menggenggam

isometrik.

S4 karena kontraksi atrium kanan* paling baik didengarkan di parasternal kiri bawah pada

posisi miring ke kiri.

Metode DeteksiMetode Deteksi

Page 26: Suara Jantung 2,3,4

Meskipun S3 dan S4 terjadi pada waktu diastol,

namun keduanya dapat dibedakan karena

terjadinya S3 dekat dengan S2

sedangkan S4 dekat dengan S1

Page 27: Suara Jantung 2,3,4

Penyebab

S4 sisi Kiri

• Hipertensi

• Iskemi/infak miokardium

• Stenosis aorta

yang berat

• Kardiomiopati

• Mitral regurgitasi (akut)

• Sirkulasi hiperdinamik

• Complete heart block

S4 sisi Kanan

• Hipertensi pulmonal

• Emboli pulmo

• Kardiomiopati

• Stenosis Pulmonal

Page 28: Suara Jantung 2,3,4

Tanda adanya penurunan kompliance dari ventrikel Tanda adanya penurunan kompliance dari ventrikel karena hipertropi maupun penyakit.karena hipertropi maupun penyakit.

Bukan tanda kegagalan ventrikelBukan tanda kegagalan ventrikel

Biasanya terdapat pada penyakit iskemia jantung.Biasanya terdapat pada penyakit iskemia jantung.

Merupakan tanda abnormalitas pada infark miokard, Merupakan tanda abnormalitas pada infark miokard, angina, kardiomiopati.angina, kardiomiopati.

Kontraksi atrium yang kuat tidak mungkin terjadi pada Kontraksi atrium yang kuat tidak mungkin terjadi pada Fibrilasi Atrium Fibrilasi Atrium sehingga pada AF tidak pernah ada AF sehingga pada AF tidak pernah ada AF

S4

Page 29: Suara Jantung 2,3,4