wax - akrilik
TRANSCRIPT
8/15/2019 Wax - Akrilik
http://slidepdf.com/reader/full/wax-akrilik 1/24
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Rongga mulut (cavum oris) dilapisi oleh jaringan lunak
berupa mukosa. Jaringan lunak tersebut berfungsi sebagai
pelindung dan menjaga mulut dari bakteri yang berpenetrasi
yang dapat menyebabkan terjadinya berbagai penyakit. elain
mukosa! dalam rongga mulut juga terdapat organ pelengkap
seperti lidah! palatum yang berfungsi dalam proses mastikasi
dan berbicara. "idak hanya itu dalam rongga mulut juga terdapat
duktus#duktus kelenjar saliva yang bermuara untuk
mengeluarkan air liur yang berfungsi dalam proses pencernaan.
1.$ Rumusan %asalah.
&alam penulisan makalah ini! 'enulis mencoba
merumuskan beberapa masalah yang berhubungan dengan
jaringan material rehabilitative antara lain denisi basis gigi
tiruan! jenisnya! alat dan bahan untuk membuat basis gigi tiruan
yang terdiri atas model malam dan resin akrilik! proses
pembuatannya! denisi resin akrilik sebagai bahan basis gigi
tiruan! perbedaan restorasi dan rehabilitative! komposisi! sifat!
kegunaan dan cara manipulasi material basis gigi tiruan yang
terdiri atas resin akrilik dan model malam serta hal#hal apa saja
yang harus diperhatikan dalam proses pembuatan basis gigi
tiruan untuk mendapatkan hasil yang memuaskan.
8/15/2019 Wax - Akrilik
http://slidepdf.com/reader/full/wax-akrilik 2/24
BAB II
PEMBAHASAN
$.1 Basis igi "iruan
$.1.1 &enisi
Base 'late adalah sesuatu sebelum terbentuk secara temporer
terbuat dari lak! lilin! atau resin akrilik! yang menggambarkan
dasar gigi tiruan dan digunakan untuk membuat catatan
hubungan maksilomandibular! untuk mengatur gigi artisial! atau
untuk penempatan percobaan dalam mulut. &isebut juga record
base! temporary base! dan trial base.
$.1.$ Jenis Basis igi "iruan
1. *eat#+ccelerated +crylic &enture 'lastic
%etode umum untuk memproses material basis gigi akrilik
dengan aselerator panas adalah terdiri dari proses proportioning
dan mi,ing bubuk polimer dan li-uid monomer dan membiarkan
monomer untuk bereaksi secara sik dengan polimer didalam
adah terkunci (cuvet) sampai adonan itu mencapai
konsistensinya sebelum di packing. emua permukaan stone
pada mold dilapisi dengan alginate separator dan dibiarkan
mengering.+donan kemudian dimasukkan ke dalam cetakan
basis gigi (cuvet) yang berisi adonan resin akrilik dan diberi
tekanan pelan dengan alat /ask press sampai tidak ada ruang
yang tersisa dan adonan terlihat mengkilat.
8/15/2019 Wax - Akrilik
http://slidepdf.com/reader/full/wax-akrilik 3/24
'olimerisasi disempurnakan dengan penggunaan panas dan
tekanan! yang terus diberikan sampai polimerisasi sempurna.
0lask (cuvet) didinginkan dengan temperatur kamar! dan adonan
dikeluarkan dari /ask (cuvet)! nishing! dan polishing. 'oder!
yaitu polimer ditambah initiator dan li-uid! yaitu monomer dan
inhibitor diproporsionalkan dengan ratio volume 2 1.
$. 3hemically#+ccelerated +crylic &enture 'lastic
Basis gigi akrilik dengan aselerator kimia biasa disebut juga
dengan chemically curing resin! self#curing resin! cold#curing
resin! atau autopolymeri4ing resin! yang sama dengan basis gigi
akrilik aselerator panas. 'erbedaan umumnya adalah pada reaksi
polimerisasi ini dipercepat secara kimiai! seperti 5!5#
dihydro,yethyl#para#toluidine.
+selerator amine bereaksi dengan initiator pero,ide pada
temperatur kamar dan memproduksi radikal bebas untuk
menginisiasi reaksi polimerisasi. 6ecuali pada inisiasi! reaksi
polimerisasi lainnya sama dengan tipe aselerator panas.
Reaksinya adalah e,oterm dan polimerisasi tetap menghasilkan
penyusutan volume.
'rosedur umum untuk compression molding pada plastis
akselerator kimia! sama dengan tipe aselerator#panas! kecuali
setelah penutupan cuvet yang terakhir. +donan dibiarkan untuk
polimerisasi pada temperatur kamar atau pada air yang hangat.
%aterial aselerator kimia mulai berpolimerisasi segera setelah
poder dan li-uid dicampurkan dan diproses lebih cepat
meleati tahap konsistensi daripada tipe aselerator panas.
Rata#rata aktu yang dibutuhkan untuk mencapai konsistensi
packing hanya 7 menit untuk tipe aselerator kimia! dibandingkan
dengan 17 menit untuk tipe aselerator panas. 'enambahan
8/15/2019 Wax - Akrilik
http://slidepdf.com/reader/full/wax-akrilik 4/24
orking time dapat dilakukan dengan mendinginkan bahan#
bahan dan alat mi,ing ke dalam lemari pendingin.
$.1. +lat dan Bahan
1. 'embuatan model malam• 'isau a, 8 Lecron• Lampu spiritu• Lempeng kaca• Jangka sorong 8 penggaris• Base 'late 9a,• +ir sabun
$. 'enanaman model malam• 3uvet ukuran % 8 L• Bol dan patula• elas ukur dan timbangan• :ibrator
6unci pas no. 1;• +lat pres• ips tipe <<• :aselin
+ir. 'embuangan model malam (9a, elimination)• 6ompor dan 'anci• "ali• 6unci pas no. 1;• 6uas• &eterjem• +ir=. 'engolahan resin akrilik• onde dan 'inset• 6uas kecil• 6apas• Lecron• emen spatula• +lat press• 3aan porselein• 6ertas cellophane• 3old mold seal• 'oder polimer dan li-uid monomer•
puit
8/15/2019 Wax - Akrilik
http://slidepdf.com/reader/full/wax-akrilik 5/24
7. 'emasakan Resin +krilik (3uring)• 6ompor
• "ali• 'anci>. %engeluarkan model resin akrilik dari cuvet (&e/asking)
? ergaji besi 8 pisau gips
? 6unci pas no. 1;
? Lecron
$.1.= 'roses 'embuatan
$.1.=.1 %odel %alam (9a,)
1. iapkan model malam dengan memotong sesuai ukuran yang
diperlukan.
$. &engan menggunakan bantuan lampu spiritus! sesuaikan
bentuk a, dengan cetakan.
0L+6<5
1. @lesi dinding cuvet dengan vaselin tipis saja.
$. <si cuvet dengan adonan tipe << hingga penuh! getarkan diatas
vibrator.
. %odel malam ditanamkan dalam cuvet! permukaan model
malam rata dengan gips.
=. 3obakan cuvet atas sebelum adonan mengeras.
7. etelah adonan gips pada cuvet baah mengeras permukaan
gips diolesi vaselin.
>. 'asangkan cuvet atas! kemudian isi dengan adonan gips tipe
<<! getarkan diatas vibrator.
A. 'asang tutup cuvet atas! kemudian dipress hingga rapat
(metal to metal)! sekrup dikencangkan.
. "unggu sampai adonan gips mengeras.
9+C DL<%<5+"<@5
1. &idihkan air dengan suhu lebih kurang 1;;E3.
$. 3elupkan cuvet yang diikat tali! tunggu lima menit.
8/15/2019 Wax - Akrilik
http://slidepdf.com/reader/full/wax-akrilik 6/24
. +ngkat cuvet! buka! keluarkan cairan malam.
=. Bersihkan mold space dengan menyiramnya dengan air panas
yang dicampur
detergen.
7. Bersihkan juga cuvet atas.
$.1.=.$ Basis igi "iruan
'+36<5
1. iapkan mold space tepi gips yang di bevel.
$. @lesi permukaan mold space dengan 3old %old eal dengan
menggunakan kuas.
. "unggu hingga kering.
=. iapkan monomer didalam mangkok8caan porselen.
7. %asukkan bubuk polimer sedikit demi sedikit sampai terlihat
seperti pasir
basah dan getarkan mangkok tersebut (kelebihan monomer akan
naik ke permukaan).
>. "aburi lagi polimer sampai tidak ada kelebihan monomer.
A. Bila telah mencapai fase dough stage! ambil seluruh adonan
dengan menggunakan semen spatula dan letakkan dalam mold
space. Lapisi permukaan dengan keras cellophane.
. 'asang cuvet atas beserta tutupny! lakukan pengepresan
ringan (jarak antar cuvet $ mm)
F. Buka cuvet atas dan buang kelebihan adonan.
1;. Lakukan sampai cuvet Gmetal to metalH kontak.
11. Lihat apakan ada porus. Bila ada bagian tersebut ditusuk
dengan sonde dan dilapisi monomer.
1$. Bila tidak ada lagi kelebihan akrilik dan porus dapat dilakukan
pengepresan akhir! kertas cellophane dilepas.
1. 'asang sekrup dan lakukan pres akhir.
8/15/2019 Wax - Akrilik
http://slidepdf.com/reader/full/wax-akrilik 7/24
3IR<5
1. Rebus air dalam panci.
$. %asukkan cuvet.
. etelah mendidih kembali biarkan selama $; menit.
=. 3uvet diangkat! tunggu 1; menit.
&D0L+6<5
1. ekrup dibuka tutup cuvet dibuka.
$. Lepaskan cuvet baah dengan cara mengetuk bagian dasar
cuvet.
. Bongkar secara hati#hati.
$.1.7 &enisi Resin +krilikResin akrilik adalah istilah umum buat
bahan resin dari berbagai ester asam akrilat.penggunaan
utamanya adalah dalam pembuatan protesa dan gigi sintetik
&alam kedokteran gigi sering digunakan plastic khusus bidang
prosto.3ontoh plastic yang sering digunakan adalah akrilik.+krilik
yang paling sering dan sudah diterima dan akrilik mendapat nilai
F7 dalam penggunaannya dalam prosto.+krilik mungkin halus
dan lentur atau kaku dan rapuh sehingga dapat digunakan untuk
berbagai keperluan .+krilik terbuat dari plastic .+krilik juga
digunakan untuk jaringan lunak pada permukaan baik komplet
dan parsial.
$.1.> 'erbedaan Restorasi dan Rehabilitatif
Restorasi adalah suatu tambalan dalam kedokteran gigi karena
kehilangan bagian di gigi agar dapat mengembalikan fungsi
sebagian maupun permanen!menugar bentuk dan penampilan
gigi.Restorasi juga bermakna dalm teknik perbaikan dengan
menggunakan material! metode manipulasi! teknik pencampuran
dengan seni kedokteran gigi sampai hasilnya berkesimbung.
8/15/2019 Wax - Akrilik
http://slidepdf.com/reader/full/wax-akrilik 8/24
edangkan rehabilitasi adalah pemugaran kembali pada bentuk
dan fungsinya yang normal karena telah kehilangan gigi secara
sempurna. 3ontohnya pada occlusal rahabilitasi!pemugaran
integritas fungsional lengkung gigi dengan menggunakan inlay!
mahkota! jembatan dan protesa sebagian.
$.1.A 6omposisi! ifat! 6egunaan dan %anipulasi
$.1.A.1 Resin +krilik
Resin +krilik
&enisi 2
Jenis resin sintetik yang palig banyak digunakan dalam bidang
kedokteran gigi sebagai basis dari gigi tiruan! disebut 'olymetil
%etacrylate ('%%+). 6lasikasi resin ini berdasarkan cara
polymerisasinya yaitu 2
# *eat 'olymeri4able 'olymers 8 *eat 3ured +crylic
# +utopolymeri4able 'olymers 8 elf 3ured +crylic
# "hermoplastic Blank8'oder (Light +ctivated %aterials)
# :isible Light 3ured
# %icroave#3ured %aterials
Bahan 'olymethyl %etacrylate ('%%+) yang dapat berperan
sebagai basis gigi tiruan2
# 'our "ype of &enture Basis
# *igh <mpact trength %aterials
# Rapid *eat 'olimeri4ed Resin
# Light +ctivated &enture Base Resin
'oly (%ethyl %etacrylate) polymers dikenal pada tahun 1FA
sebagai material basis gigi tiruan. ebelumnya! fenol
formaldehid! vynil plastic! porcelain! vulcanite nitroselulosa biasa
8/15/2019 Wax - Akrilik
http://slidepdf.com/reader/full/wax-akrilik 9/24
digunakan untuk basis gigi.
Bentuk 0isik dan 6omposisi
Basis igi resin ini biasanya tersedia dalam bentuk bubuk! li-uid
dan gel.
'oder
Imumnya mengandung poly(methyl metacrylate) dan
ditambahkan sejumlah kecil dari ethyl! butyl! serta alkil
metacrylate lainnya untuk menghasilkan suatu polymer yang
lebihtahan terhadap fraktur 8impact8tubrukan. 'oder juga
mengandung suatu initiator seperti ben4oil pero,ide untuk
mengaktifkan reaksi polymerisasi dari monomer li-uid setelah
ditambahkan ke poder8bubuk.
'lastici4ers seperti dibutil phthalate dapat disatukan dengan
bubuk8monomer dan bahan ini berfungsi untuk meningkatkan
kelunakan8/eksibilitasnya. 'artikel inorganic seperti glass ber 8
4irconium silikat ditambahkan ke bahan basis gigi tiruan
tersebut. 'artikel#partikel ini biasanya diolah dengan suatu
coupling agents berupa trietho,ysilane untuk meningkatkan
kelembapan8etting serta ikatan dari partikel#partikel inorganic
dan plastic. 'enambahan serat kaca8glass ber dan alumina
meningkatkan kekakuan! menurunkan koefesien termal e,pansi
serta meningkatkan thermal conductivity! diKusivity.
L<I<&
6omponen li-uid dari resin akrilik ini adalah methyl methacrylic
namun dapat ditambahkan dengan monomer#monomer lainnya
karena monomer#monomer ini dapat dipolymerisasi oleh panas!
cahaya! dan sedikit oksigen. uatu inhibitor (bahan yang
mencegah atau mengendurkan reaksi kimia) yaitu berupa
8/15/2019 Wax - Akrilik
http://slidepdf.com/reader/full/wax-akrilik 10/24
hydro-uinone. 'lastici4ers yang ditambahkan untuk
menghasilkan suatu produk yang lebih halus adalah dibuthyl
phthalate yang mana memiliki berat molekul yang relative
rendah dan polimer nantinya dibuat lebih relisient (daya lenting).
elain inhibitor juga ada akselarator kimia! bahan ini digunakan
untuk mempercepat dekomposisi ddari pero,ide dan
memungkinkan terjadinya polymerisasi pada suhu kamar.
ebuah akselarator kimia yang termasuk kedalam li-uid seperti
tersier amine! sulde acids! suatu amina yang berupa (5#
dimethyl para toluidine).
"ype el
"ipe ini juga dapat dijadikan sebagai basis gigi tiruan contonya
seperti vynil akrilik dalam bentuk gel. el ini memiliki komponen
yang sama seperti tipe bubuk#li-uid! kecuali li-uid dan bubuk
telah dicampur untuk membentuk sebuah gel dan dibuat dalam
bentuk lembaran yang tebal. &i dalam bentuk ini tidak
menggunakan akselarator kimia! karena initiator! akselarator dan
monomer akan bereaksi pada kontak bagian dalam. "emperatur
penyimpanan dari suatu gel dan jumlah dari inhibitor yang
tersedia telah memiliki suatu efek yang jelas pada keaetan
material ini. 6etika disimpan dikulkas dapat bertahan selama dua
tahun.
<0+"#<0+"
6ekuatan
La4imnya Gheat Maccelarated resin akrilikH masih sering
digunakan sebagai dasar basis gigi tiruan. %aterial ini memiliki
tipe rendah dalam kekuatan! lebut dan lumayan /eksible! mudah
rapuh dan lumayan tahan terhadap kegagalan dalam bekerja.
8/15/2019 Wax - Akrilik
http://slidepdf.com/reader/full/wax-akrilik 11/24
"ensile N 3ompressive trength
'olymethyl metacrylate dan polivynil akrylik memiliki tensile N
compressive strength yang sesuai untuk aplikasi gigi tiruan
sebagian8penuh. 0raktur#fraktur dari material ini biasanya
disebabkan oleh kecelakaan8jatuh pada gigi tiruan8kesalahan
perakitan.
Dlongation
Dlongation dalam kombinasi dengan ultimate strength adalah
suatu indikasi dari kekerasan suatu plastik. 5ilai untuk persen
elongation dari polyvinyl akrilik dianggap lebih tinggi daripada
polymethyl methacrylate dan seperti yang diharapkan! polyvinyl
akrylik lebih kuat dan deformasinya lebih besar sebelum terjadi
fraktur.
<mpact trength
+dalah suatu ukuran dari energy yang diabsorbsi oleh suatu
material ketika itu dihancurkan oleh pukulan secara tiba#tiba.
<mpact trength untuk polyvinyl akrylik adalah dua kali dari
polymethyl metacrylate yang mengindikasikan baha polyvinyl
akrilik mengabsorbsi dan lebih banyak energy ketika tubrukan
dan ia lebih resisten terhadap fraktur.
Resistance +brasive
%erupakan suatu sifat bahan material yang tahan terhadap
abrasive dan vynil akrylik memiliki resistance abrasive yang
paling baik.
"hermal 3onductivity
Basis gigi tiruan berbahan dasar resin ini merupakan suatu
konduktor yang kurang baik! jika dibandingkan emas! alloy
kobalt! bahkan gigi manusia. "hermal conductivity yang bernilai
rendah ini menjadikan basis gigi tiruan ini mampu bekerja
sebagai suatu insulator diantara jaringan#jaringan mulut
8/15/2019 Wax - Akrilik
http://slidepdf.com/reader/full/wax-akrilik 12/24
terhadap material yang yang bersifat terlalu panas atau terlalu
dingin.
pecic *eat
&apat menunjukka suatu perbandingan dari thermal conductivity
dari suatu produk.
6ecepatan gerak yang lebih besar dengan transfer panas melalui
suatu material dan spesik heat untuk polymethyl metacrylate
dan polyvinyl akrylik hampir memiliki kemiripan.
9ater orption N ollubility
'enyerapan dari air juga dapat mengubah dimensi dari basis gigi
tiruan yang terbuat dari akrylik. 'erubahan dimensi ini terjadi
pada hampir setiap bagian. Basis gigi tiruan ini dari type yang
sama bisa memiliki variasi dalam penyerapan air karena adanya
bahan tambahan! poly methyl metakrylate memiliki penyerapan
air yang relative tinggi dengan nilai ;!>F mg8cm$ ! sedangkan
polyvinyl akrylik memiliki nilai yang agak rendah yaitu ;!$>
mg8cm$. 5amun suatu basis gigi tiruan berbahan dasar resin
akrylik ini harus memiliki suatu nilai penyerapan air yang tidak
lebih dari ;! mg8cm$ dan nilai kelarutan yang tidak lebih besar
dari ;!;= mg8cm$.
Resisten terhadap +sam! Basa dan Larutan @rganik
6etahanan dari basis gigi tiruan berbahan dasar resin akrilik ini
terhadap campuran air yang mengandung asam lemah atau basa
sangat baik. Basis gigi ini sangat resisten terhadap larutan
organic. &engan adanya poly (methyl metacrylate) menjadi lebih
resisten dibandingkan polyvinyl akrilik! keduanya dapat
dilarutkan dalam hydrocarbon aromatik! keton! ataupun ester.
$.1.A.$ %odel %alam (9a,)
8/15/2019 Wax - Akrilik
http://slidepdf.com/reader/full/wax-akrilik 13/24
9a, banyak digunakan dalam klinik kedokteran gigi maupun
laboratorium. %eskipun tidak digunakan sebagai hasil akhir
tetapi sangat penting per-an a, dalam proses pembuatan
suatu material kedokteran gigi.
6omposisiϖ
9a, terdiri atas banyak komponen! antara lain sebagai berikut2
? %ineral (paraOn! mikrokristalin! barndahl! o4okerite! keresin!
dan montan).
? "umbuhan (carnauba! ouricury! candelilla! japan a,! cocoa
butter).
? *ean (spermaceti).
? intetik (acraa,! aerosol @"! castroa,! /e,o! epolene! 5#1;!
albacer! aldo ! duraa, 1;$).
? Lemak (stearic acid! glyceril! tristearate).
? Rosin (copal! dammer! sandarac! mastic! shellac! kauri).
? +sam lemak.
? %inyak.
? Resin (sintetik! elva,! polyethylene! polystyrene)
? 'earna.
? erangga (beesa,).
%enurut ikatan kimianya! a, berupa2
3*P(3*$)17#=$P3* dan @
3*P(3*1$)17#=$P3*$P3P@P3*$P(3*$)$P3*
9a, diklasikasikan menjadi $! yaitu2
1. 9a, pattern untuk membuat model sebelum menjadi hasil. 3asting a,ϖ
Baseplate a,ϖ
<nlay a,ϖ
'rocessing a, untuk membuat pengecoran atau
mencetak atau menambal.
8/15/2019 Wax - Akrilik
http://slidepdf.com/reader/full/wax-akrilik 14/24
Bo,ingϖ
Beadingϖ
Itilityϖ ticky a,ϖ
ifatϖ
6arena komposisinya yang sangat lengkap maka a, memiliki
sifat yang berbeda dengan material lain. Beberapa sifat a,
antara lain2
%elting Rangeϖ
6arena terdiri atas banyak komponen! a, tidak mencair pada
temperature tertentu dan tidak memiliki titik cair tetapi memiliki
rentang cair. %eskipun telah dipanaskan menjadi a, tetap akan
berubah menjadi padat kembali.
5on#residue (tidak memiliki sisa)ϖ
6arena a, akan habis ketika proses! maka a, yang dibakar
akan memanas tetapi tidak meninggalkan sisa (ampas) yang
dapat menurunkan kualitas dari akhior restorasi.
&aya alir (/o)ϖ
0lo adalah perubahan bentuk di baah tekanan. *al ini
disebabkan oleh adanya molekul yang saling berikatan
sesamanya yang menyebabkan terjadinya reaksi. 'ada suhu
rendah! a, akan mengalir tetapi pada suhu yang mendekati
cair! daya alir meningkat sangat dramatis.
"hermal e,pansionϖ
6etika a, memanas maka a, akan berekspansi. 3ara
menghitung thermal e,pansi a, adalah bagian a, dikali 1;;;
dibagi denagn ;3 temperaturnya.
Residual tressϖ
Qaitu aktu stress a, yang hasil manipulasi selama pemanasan!
pendinginan! pelengkungan! pembentukan atau manipulasi.
tress pada a, akan terjadi ketika suhu a, meningkat
8/15/2019 Wax - Akrilik
http://slidepdf.com/reader/full/wax-akrilik 15/24
sehingga molekul a, dapat bergerak dengan bebas. %unculnya
residual stress pada suhu tinggi menyebabkan irreversible
deformasi yang dapat merusak a, pattern.
&uctility.ϖ
%odulus elatis.ϖ
6egunaanϖ
ecara umum a, berguna untuk membuat model restorasi gigi
seperti mahkota atau partial denture yang biasa memakai a,.
ecara rinci kegunaan a, adalah sebagai berikut.
<nlay a, berguna untuk membuat a, pattern menjadi
mahkota! inlay atau jembatan.ϖ
3asting a, berguna untuk membentuk a, pattern dari
frameork metal dari partial denture yang removable (bisa
dipindahkan).ϖ
Baseplate a, berguna untuk membuat kontur denture dan
menguatkan posisi gigi sebelum dipasang akrilik (pada proses
resin akrilik! sebelumnya ditanam model malam).ϖ
Bo,ing dan utility a, berguna untuk membantu pembuatan
model! cetak! dan selama solder.ϖ
ticky a, berguna untuk memasang metal atau resin berupa
lempeng pada posisinya atau melapisi plaster ke model gips
untuk membentuk porcelain facings.ϖ
3orrective impression a, berguna untuk pelapis cetakanoriginal untuk membentuk jaringan lunak dan fungsinya.ϖ
Bite registration a, berguna untuk membuat hasil yang tepat
pada artikulasi model yang melintang.ϖ
%anipulasiϖ
'roses manipulasi dimulai dari pemanasan! pendinginan!
pembentukan! pelengkungan sampai menjadi bentuk yang
diinginkan untuk melengkapi kegunaan suatu proses dalam
8/15/2019 Wax - Akrilik
http://slidepdf.com/reader/full/wax-akrilik 16/24
material kedokteran gigi. eperti yang telah dijelaskan
sebelumnya! a, berfungsi sebagai model dalam restorasi gigi
sehingga pada tahap akhir a, akan menghilang dan tidak
meninggalkan sisa. &engan demikian tidak ada cara manipulasi
khusus a, karena selalu dipadukan dengan material lain dan
a, hanya digunakan pada tahap aal dan kemudian
dimanipulasi dengan material lain.
$.1. *al#hal yang *arus &iperhatikan
1. 0lasking 2 'enanaman %odel
+dalah suatu tahap yang pada dasarnya adalah penanaman
model pada kuvet bagian baah dengan gips plaster (plaster of
paris). Intuk metode 'ulling the 3asting! hal#hal yang perlu
diperhatikan adalah sebagai berikut2
a. %odel tertutup gips
b. 9a, dan gigi terbuka
c. 'astikan model dapat masuk secara sempurna pada kuvet
baah! jika tidak dapat masuk dengan baik! maka perlu
digunakan trimmer.
0lasking dengan metode 'ulling the 3asting mempunyai langkah#
langkah seperti di baah ini2
1. 6uvet! perlu dipastikan terlebih dahulu apakah terjadi metal to
metal atau tidak. *al ini diperlukan untuk memastikan dan
menjadi patokan keadaan kuvet pada saat dipress aktu
pembuatan kontra model nantinya.
$. %emastikan model kerja dapat masuk secara baik ke kuvet.
Jika model terlalu besar atau kuvet terlalu kecil bisa disesuaikan
ukuran model kerja dengan menggunakan model trimmer.
&engan langkah yang benar dan benar#benar dipastikan model
kerja masuk ke dalam kuvet.
8/15/2019 Wax - Akrilik
http://slidepdf.com/reader/full/wax-akrilik 17/24
. %engaduk gips dengan perbandingan gips2air sebesar 2$. *al
yang perlu diperhatikan adalah dalam mengaduk gips kecepatan
pengadukan benar#benar harus diperhatikan.
=. ips yang sudah diaduk dimasukkan ke dalam kuvet baah
sampai kira#kira setinggi tiga perempat kuvet. "etapi! dengan
lebih banyak gips yang dimasukkan! maka tambalan gips akan
semakin mungkin dihindari.
7. %asukkan model ke dalam kuvet baah yang sudah terisi gips.
"ekan secara hati#hati model kerja sampai menyentuh dasar
kuvet.
>. etelah model kerja masuk! segera suspensi air dan gips
dibentuk sesuai dengan metode /asking 'ulling the 3asting!
yaitu a, dan model kerja tidak tertutup dengan gips.
'ermukaan model kerja yang terbuka harus tertutup dengan
gips.
A. %erapikan dan memastikan bagian permukaan gips sehingga
tidak terjadi undercut! atau tonjolan yang tajam! yang ditakutkan
akan mengkait dengan kuvet atas sehingga kuvet atas dan
baah susah dibuka. ehingga pastikan seluruh permukaan gips
landai.
. Bagian bibir kuvet jangan sampai tertutup oleh gips! karena
dimungkinkan terjadi metal to metal contact.
F. aat gips mengalami setting! kuvet akan terasa panas. aat
menunggu setting usai (dingin kembali) bisa dilakukan beberapa
hal! yaitu2
a. %emastikan kuvet atas dan kuvet baah terjadi metal to metal
contact. Bisa dilakukan dengan mengurangi permukaan gips
dengan menggunakan lee#cron mess.
b. %enghaluskan permukaan gips dengan ampelas.
8/15/2019 Wax - Akrilik
http://slidepdf.com/reader/full/wax-akrilik 18/24
1;. 'embuatan kontra model dilakukan minimal saat kuvet
menjadi dingin kembali (sekitar satu jam).
11. 'embuatan kontra model diaali dengan mengolesi seluruh
permukaan yang ada di kuvet baah dengan vaselin kecuali gigi.
'emberian vaselin harus merata dan jangan sampai tebal di
suatu daerah saja! namun ketebalannya harus sama.
1$. %emulai pembuatan kontra model dengan memasang kuvet
atas tanpa penutupnya.
1. +duk adonan gips sesuai dengan ketentuan sama dengan
aktu penanaman model kerja. etelah semua gips masuk ke
dalam kuvet atas! jangan lupa diketuk#ketuk agar udara yang
terjebak keluar sehingga tidak terjadi porus
1=. "utup kuvet atas! kemudian press kuvet tersebut hingga
metal to metal contact. 6emudian akan terasa hangat (gips
sedang mengalami setting). &ianjurkan jangan melepas press!
agar keadaan kuvet tetap rapat.
17. etelah itu dilakukan proses a, elimination! namun
sebaiknya dilakukan minimal setelah satu jam pengerjaan kontra
model (gips kembali dingin kembali).
$. 9a, Dlimination 8 Boiling @ut
'ada metode /asking 'ulling the 3asting! kuvet tidak boleh
dibuka sebelum melakukan a, elimination. Berikut adalah
tahap#tahap melakukan a, elimination2
a. iapkan panci! kemudian isi air sampai kuvet terendam.
b. %asukkan kuvet yang sedang di press ke dalam panci. Intuk
kuvet bersekrup disarankan tetap menggunakan press saat
boiling out agar memudahkan untuk mengangkat kuvet dari
panci nantinya. 6emudian panaskan sampai mendidih selama 1
jam! dan terlihat adanya malam cair di dalam air yang keluar dari
kuvet.
8/15/2019 Wax - Akrilik
http://slidepdf.com/reader/full/wax-akrilik 19/24
c. etelah mendidih dan sudah 1 jam! kuvet dapat diangkat dari
panci. Lalu buka kuvet atas dan kuvet baah. iram dengan air
mendidih untuk menghilangkan sisa#sisa malam pada kuvet!
sampai benar#benar bersih dan tidak ada yang menempel lagi!
terutama pada bagian bukal /ange. +pabila a, yang digunakan
pada saat a, elimination kualitasnya kurang baik! atau air yang
disiramkan kurang panas! hal ini bisa menyebabkan residual atau
sisa#sisa a, dapat tertinggal sehingga mengganggu daya kerja
separating medium (3% dan cellophan) dan dapat terbentuk
permukaan yang baru. eparating medium adalah suatu bahan
yang digunakan untuk mencegah perlekatan dari dua permukaan
dan macamnya tergantung dari indikasi penggunaannya.
d. 'ada kuvet terbentuk mould space (ruang cetakan) yang
nantinya akan diiisi resin pada proses packing. "unggu sampai
dingin dan kering untuk selanjutnya dilakukan packing.
. 'acking
0lask seharusnya sudah cukup dingin ketika material akan di#
pack. Intuk mengisi mould yang sudah terbentuk di dalam /ask!
kita memelukan suatu material yang cukup padat dan kuat untuk
membiarkan bagian /ask dipres bersama dengan tekanan yang
cukup untuk berkondensasi dengan material. 5amun harus tetap
lembut dan nyaman untuk dipakai pada pasien. &alam proses
packing! material yang paling sering digunakan adalah resin
akrilik atau methyl methacrylate untuk heat#curing.
'ada dasarnya! proses packing adalah proses yang dilakukan
untuk mem#GpackingH resin akrilik itu sendiri. 'roses tersebut
secara bertahap adalah sebagai berikut2
a. Buat canal minimal buah di luar mould space yang berfungsi
sebagai jalan keluarnya kelebihan resin akrilik saat pengepresan
dengan press besar.
8/15/2019 Wax - Akrilik
http://slidepdf.com/reader/full/wax-akrilik 20/24
b. @lesi kuvet baah! terutama bagian mould space dengan
salah satu separating medium yaitu 3% (3ould %ould eal).
una 3% dalam pengerjaan ini adalah untuk memblocking saat
processing! agar air tidak masuk ke dalam kuvet. elain itu! 3%
berfungsi untuk membatasi kuvet atas dan kuvet baah agar
mudah terpisah saat dibuka setelah processing. &alam mengoles
3%! cukup sekali ulas dan jangan diulas berkali#kali. Jika kita
mengulanginya secara berkali#kali maka lapisan yang terbentuk
pertama kali akan robek oleh pulasan kuas yang kedua sehingga
olesan yang terbentuk tidak menutup sempurna dan resin yang
dihasilkan bisa porus. Bila tidak ada 3%! kita bisa menggantinya
dengan kanji.
c. 6e dalam stellon pot! kita masukkan monomer. &alam
menyiapkan resin akrilik! monomer yang digunakan harus sesuai
perbandingannya dengan polimer (monomer harus bisa
membasahi polimer secara merata)yaitu umumnya 1 2 $!7 tetapi
tergantung dari produk yang digunakan. 'encampuran monomer
dan polimer harus hati#hati. "idak boleh diaduk karena dapat
menyebabkan porus. ebaiknya stellon pot ditutup agar
monomer tidak mudah menguap. Resin akrilik bisa diisikan ke
mould space pada saat fase di mana resinnya sudah tidak
berbentuk benang dan serat serta sudah bisa dibentuk! yaitu
yang disebut fase dough. +pabila sudah masuk fase rubbery!
resin sudah mengeras sehingga tidak dapat dibentuk lagi.
d. 6uvet atas dan kuvet baah harus ditutup tetapi sebelum
ditutup harus dilapisi dengan cellophan yang sebelumnya sudah
dibasahi air. 0ungsi cellophan adalah untuk membatasi resin
dengan kuvet atas.
e. "ujuan ditutupnya kuvet atas dan kuvet baah adalah untuk
pengepressan dengan trial closure (press besar) sehingga bisa
8/15/2019 Wax - Akrilik
http://slidepdf.com/reader/full/wax-akrilik 21/24
menekan keluar bila ada kelebihan resin. etelah dipress! kuvet
dibuka kemudian bersihkan kelebihan resin dengan
menggunakan lee cron mess. Jika sudah tidak ada kelebihan
resin kemudian press sekali lagi dengan trial closure hingga
kuvet atas dan kuvet baah metal to metal contact. 6emudian
buka kuvet lalu lepas cellophan dan tutup lagi kuvet tersebut
untuk dilakukan pengepresan dengan press kecil. etelah dipress
dengan press kecil jangan dibuka. %inimal satu jam setelah
pengepressan dilakukan processing tetapi tidak boleh lebih dari
$= jam.
=. 'rosessing
&alam processing kita bisa menggunakan dua alternatif yaitu
cara konvensional dengan panci dan kompor gas dan cara
modern dengan curing unit.
a. 'rocessing dengan panci dan kompor gas
6uvet yang telah berisi resin akrilik dimasukkan ke dalam
panci yang telah diisi air! kemudian dipanaskan di atas api
kompor sedang. uhu dibiarkan naik perlahan hingga
mencapai kurang lebih A;o 3. uhu ini dipertahankan hingga
1 jam ; menit dengan mengecilkan api kompor atau
menambahkan air dingin jika suhu diperkirakan naik. uhu
dinaikkan dari A;o 3 menjadi 1;;o 3 (mendidih) dan dibiarkan
selama ; menit.
b. 'rocessing dengan 3uring Init
+lat kuring unit yang dipergunakan terbuat dari bak stainless
steel berukuran 7,=,7 cm. +lat ini dilengkapi dengan
sensor panas yang dihubungkan dengan pembaca suhu di
bagian dalam bak. 'ada bagian luar bak dipasang komponen
pengatur panas dan aktu. +lat kuring unit yang digunakan
telah dikalibrasi untuk pengendalian suhu dan aktu.
8/15/2019 Wax - Akrilik
http://slidepdf.com/reader/full/wax-akrilik 22/24
'emrosesan resin akrilik dilakukan dengan mengisi bak kuring
unit dengan 7 liter air. 'engaturan kuring unit untuk suhu dan
aktu dilakukan dalam dua tahap. "ahap pertama diatur
pemanasan mulai suhu kamar dinaikkan perlahan#lahan
hingga mencapai suhu A;o 3. uhu ini dipertahankan sampai
1 jam ; menit. "ahap kedua suhu dinaikkan menjadi 1;;o 3
dan dipertahankan selama ; menit.
7. &e/asking
%erupakan proses pengambilan hasil pekerjaan! baik berupa
protesa (gigi tiruan) atau retainer. &e/asking merupakan
tahap yang cukup penting! maka kita harus berhati#hati dalam
melakukannya karena akan berakibat fatal jika gagal dan
dapat mengakibatkan kerusakan pekerjaan yang telah kita
lakukan. Jadi! harus benar#benar diperhatikan langkah#
langkahnya! yaitu2
a. etelah kuvet sudah direndam sampai dingin! kita mencoba
membuka kuvet atas dan kuvet baah. Jika susah dibuka! kita
bisa membukanya dengan bantuan lee#cronmess atau a,
mess pada ketiga ujung kuvet.
b. %elepas hasil pekerjaan bisa dilakukan dengan
menggergaji! tetapi akan dikhaatirkan merusak hasil
pekerjaan itu sendiri jika tidak berhati#hati. 5amun! ada cara
yang lebih aman! yaitu dengan merendamnya hingga
semalaman (over night)! maka gips akan menjadi jenih
sehingga menjadi melunak. 6ita dapat membukanya dengan
bantuan a, mess atau lee#cron mess.
>. 0inishing dan 'olishing
%enghilangkan sisa#sisa material dari permukaan dan kontur
resin akrilik merupakan tahap kelanjutan dari de/asking.
emua kecuali daerah basal (yang menempel dengan palatum
8/15/2019 Wax - Akrilik
http://slidepdf.com/reader/full/wax-akrilik 23/24
untuk ma,illa) harusnya halus yang mana tidak ada daerah
kasaran ataupun tonjolan. Intuk daerah basal tidak di#
polishing untuk daerah basal dengan tujuan agar bisa
menempel erat dengan palatum. &aerah basal dilingkupi resin
akrilik sehingga regangan pada permukaan tidak seimbang.
'enghilangan beberapa daerah yang masih kasar pada daerah
resin akrilik yang menghadap ke lingual akan menyebabkan
regangan yang semula tidak seimbang menjadi seimbang dan
akan membuat daerah basal lebih menyatu. emua
permukaan selain permukaan basal harus dibuat semengkilat
mungkin.
'engerjaan nishing dan polishing menggunakan bur yang
dipasang pada mini drill yang juga tersambung dengan
adaptor.
a. 0inishing 2
1. 'asang bur +rkansas di mini drill.
$. 6erjakan nishing pada resin akrilik! mata bur akan
menggerus tonjolan atau permukaan kasar pada resin akrilik.
. Lakukan nishing dengan bur +rkansas hingga tidak ada
lagi permukaan kasar.
=. etelah tidak ada permukaan kasar ataupun tonjolan!
basahi ampelas halus dengan air lalu perhalus lagi permukaan
resin akrilik dengan ampelas halus tersebut.
b. 'olishing 2
1. etelah proses nishing! lakukan polishing untuk membuat
resin akrilik semakin halus dan mengkilat.
$. "ahap aal polishing adalah dengan menggunakan pumice
(yang dicampur dengan air). 'umice perbandingannya lebih
banyak dari air. 'oleskan pumice pada permukaan mata bur.
8/15/2019 Wax - Akrilik
http://slidepdf.com/reader/full/wax-akrilik 24/24
. Lakukan polishing secara perlahan! yaitu memoles area
permukaan resin akrilik hingga terlihat halus dan terasa halus
ketika diraba.
=. Intuk membuat resin akr ilik menjadi mengkilat! gunakan
kain ol atau kain /annel yang sudah dibasahi air. osok
permukaan resin akrilik dengan kain tersebut.