lionmag juni 2014

148
1 INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR AUTOMOTIVE ASTON MARTIN DB9 CARBON EDITION - DARK THEME THE INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR JUNI 2014 TIDAK DIBAWA PULANG BATUR BEKUDU BONO SOFIA JOURNEY OF LIFE SEMEDI PAGI DI SITUS BERSEJARAH DESA DI TELUK MERANTI BEAUTIFUL LADY FROM BULGARIA SHIRAKAWA

Upload: bentang-media-nusantara

Post on 13-Mar-2016

293 views

Category:

Documents


19 download

DESCRIPTION

Journey of Life | Shirakawa | Sofia-Bulgaria | Gunung Batur | Solo | Semarang | Pembuat Sasando | Penakluk Samudra | Aston Martin

TRANSCRIPT

Page 1: LIONMAG JUNI 2014

1INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

AUTOMOTIVE AsTOn MArTIn DB9 CArBOn EDITIOn - DArK THEME

THE InflIgHT MAgAzInE Of lIOn AIr JUnI 2014

TIDAK DIBAWA PULANG

BATURBEKUDU

BONOSOFIA

JOURNEYOF LIFE

SEMEDI PAGI DI

SITUS BERSEJARAH DESA

DI TELUK MERANTIBEAUTIFUL LADy FROM BULGARIA

ShiRAkAwA

Page 2: LIONMAG JUNI 2014

2 LIONMAG JUNI 2014

Page 3: LIONMAG JUNI 2014

3INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 4: LIONMAG JUNI 2014

4 LIONMAG JUNI 2014

Page 5: LIONMAG JUNI 2014

5INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 6: LIONMAG JUNI 2014

6 LIONMAG JUNI 2014

www.bankmandiri.co.id

UKM Mandiri Taat Pajak dan Siap Hadapi MEA 2015

Dalam rangka mendorong pertumbuhan dan perkembangan segmen usaha kecil menengah (UKM) agar taat pajak dan siap menghadapi MEA 2015, Bank Mandiri melaksanakan program edukasi di 15 kota, diantaranya di   Jakarta sebanyak dua kali, Semarang, Bandung, Banjarmasin, Denpasar, Padang, Medan, Jayapura, Palembang, Palu, Makassar, Bandar Lampung, Pekanbaru dan Surabaya, dengan tema “UKM Mandiri Taat Pajak dan Siap Hadapi Masyarakat Ekonomi

ASEAN (MEA) 2015”. Kegiatan pembukaan edukasi ini diikuti oleh sekitar 300 pengusaha UKM yang berlokasi di kawasan Jakarta dan sekitarnya, Senin (12/05).

Direktur Commercial and Business Banking Bank Mandiri Sunarso menjelaskan, program edukasi UKM merupakan salah satu program rutin Bank Mandiri yang telah digelar sejak tahun 2011 di berbagai kota di Indonesia dengan tema yang beragam.

Sedangkan untuk tema UKM Mandiri taat pajak telah dimulai sejak tahun 2013.

Secara keseluruhan, hingga saat ini Bank Mandiri telah mengedukasi lebih dari 2.700

Sampai triwulan I 2014, Bank Mandiri telah menyalurkan pembiayaan kepada lebih dari 310.000 pelaku UKM dengan nilai total mencapai Rp 57,1 Triliun. Penyaluran ini naik 15,47 % dari periode tahun lalu, Rp 46,97 Triliun.

ki-ka: Dr. Nining Indroyono Soesilo-UKM Center FE UI, Prof.DR.Poltak Maruli John Liberty Hutagaol-Direktur Peraturan Perpajakan II Ditjen Pajak, Sunarso-Direktur Commercial & Business Banking Bank Mandiri, dan Drs. Suhanto,MM.-Direktur Dagang Kecil & Menengah Kementerian Perdagangan RI

ki-ka: Drs. Suhanto,MM, Toni Eko Boy Subari-Senior Vice President Bank Mandiri, Poltak Maruli setelah penyampaian materi edukasi

Page 7: LIONMAG JUNI 2014

7INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

pelaku UKM di seluruh Indonesia. Melalui program edukasi ini, UKM akan diberikan bimbingan pengembangan bisnis, semangat kewirausahaan, dan pemahaman terhadap ketentuan pajak UKM.

Masih kata Sunarso, melalui program ini Bank Mandiri ingin meningkatkan peran aktif dalam mengembangkan sektor UKM di Indonesia. Dengan pengembangan bisnis dan manajemen UKM yang baik, kami berharap pelaku UKM dapat menjadi pengusaha yang tangguh dan semakin berdaya saing.

Pada tahun ini, edukasi lebih difokuskan pada peningkatan pemahaman pelaku UKM, serta kewajiban pembayaran Pajak Penghasilan bagi UKM sesuai PP No. 46/2013 yang berlaku sejak 1 Juli 2013, serta kesiapan menghadapi MEA 2015.

Dalam edukasi kali ini, Bank Mandiri menjalin kerjasama dengan Direktorat Jenderal Pajak dan Kementerian Perdagangan RI.

Sunarso menyampaikan, pembahasan pajak, berkaitan bahwa saat ini masih banyak pelaku UKM yang belum tahu cara menghitung pajaknya. Padahal regulasi tentang pajak bagi UKM telah diatur dalam Peraturan Pemerintah No.46/2013.

Pelatihan kali ini disampaikan oleh Direktur Peraturan Perpajakan II Ditjen Pajak, Prof. Dr. Poltak Maruli John Liberty Hutagaol dan Direktur Dagang Kecil Menengah dan Produk Dalam Negeri Kementerian Perdagangan, Drs. Suhanto, MM.

Dalam kesempatan itu Suhanto menerangkan, jika mau sukses, UKM harus mampu menguasai pasar lokal. Menguasai pasar dalam negeri berarti menguasai MEA, sebab pasar Indonesia termasuk pasar paling besar di kawasan ASEAN.

Hal serupa disampaikan Sunarso, UKM Indonesia harus menjadi tuan rumah di negeri sendiri. Jangan sampai menjadi penonton, dan jangan sampai pasar Indonesia dikuasai oleh pelaku usaha asing.

“Dari segi pelaku UKM, kegiatan edukasi ini dapat memberikan solusi dan inspirasi, hingga dapat memotivasi dan meningkatkan produktivitas. Program ini pun dapat menjadi ajang menjalin hubungan bisnis antar sesama pelaku UKM lainnya,” tambah Sunarso.

Mengenai MEA 2015, pelaku UKM tidak boleh takut, tapi sebaliknya harus memanfaatkan peluang agar bisa memasarkan produk lokal ke tingkat regional ASEAN bahkan dunia. Pelaku UKM harus memahami manajemen dan administrasi usaha, akses pasar, keberlanjutan usaha dan Good Corporate Governance (GCG).

Disadari, mengakses modal dan kredit ke bank memang agak susah, karena perbankan peraturannya sangat ketat. Bila catatannya jelas, akses pasar sudah rapi – maka tidak tertutup kemungkinan pelaku UKM yang akan dikejar-kejar oleh bank untuk diberikan kredit.

Sampai triwulan I 2014, Bank Mandiri telah menyalurkan pembiayaan lebih dari 310.000 pelaku UKM dengan nilai total mencapai Rp 57,1 Triliun. Penyaluran ini naik 15,47 % dari periode tahun lalu, Rp 46,97 Triliun. Penyaluran kredit mayoritas disalurkan kepada sektor perdagangan dengan kontribusi sebesar 57% dari total pembiayaan.

Dalam edukasi kali ini, Bank Mandiri menjalin kerjasama dengan Direktorat Jenderal

Pajak dan Kementerian Perdagangan RI.

Page 8: LIONMAG JUNI 2014

8 LIONMAG JUNI 2014

fo

to

VA

LE

NT

INO

LU

IS

26 TRAVELING BALI

34 TRAVELING RIAU

42 TRAVELING SEMARANG

48 AUTOMOTIVE ASTON MARTIN

56 SPECIAL PENAKLUK SAMUDRA

66 DESTINATION SOLO

72 DESTINATION SURABAYA

78 DESTINATION KUPANG

84 PHOTO GALLERY FASHION

94 TRAVELING SOFIA

100 TRAVELING SHIRAKAWA

REGULAR12 NEWS AROUND

18 LEISURE

22 WISDOM IN THE AIR

108 HOT STUFF

114 DINE IN

120 POSTCARD

136 CUBBO ZONE

140 LADY IN THE AIR

89/9no

CO

NTE

NTS

Page 9: LIONMAG JUNI 2014

9INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 10: LIONMAG JUNI 2014

10 LIONMAG JUNI 2014

SUkARMAN MUSTAMINMenggeluti dunia kewartawanan sejak tahun 1988 di bidang otomotif dan menjadi wartawan pertama dari Indonesia yang mendapat akreditasi peliputan f1 pada tahun 1993. Karman, sapaan akrabnya, adalah salah seorang pendiri Majalah Autocar edisi Indonesia (2000). sekarang, lulusan Jim russell racing school, UK ini, aktif di dunia road safety dengan mendirikan smart Driving Institute (sDI) pada 2007.

Contributors

EGITA PAULINA PURBAWanita kelahiran Kabanjahe, sumatra Utara ini memiliki kegemaran traveling, fotografi, dan menulis. Sebagai karyawan swasta nyatanya tak menghalanginya menyalurkan hobby nya tersebut. sejak 2009 ia rajin menulis kisah perjalanannya dan sudah dimuat di berbagai media nasional. Kali ini ia menuturkan kisah perjalanannya selama di desa bersejarah shirakawa, Jepang.

VALENTINO LUISPria kelahiran Maumere, flores ini menyelesaikan studi di fakultas sastra Universitas Udayana Denpasar dan Institut für sprache & Komunikation Hannover, Jerman. Mulai berkelana ke berbagai negara sejak tahun 2007 dan menjadi kontributor untuk majalah wisata dalam dan luar negeri (nature’s Best Photography, Merian germany, national geographic Traveler, Travelxpose, dll).

TOTO SANTIkO BUDIfotografer lepas, tinggal di Jakarta. Mengawali karir di surabaya, tahun 2000. sebagai staf foto Harian radar surabaya. Tahun 2005 bergabung dengan Jiwa foto Agency Jakarta. sejumlah karyanya pernah dimuat media lokal maupun Internasional, seperti koran Tempo, national geographic Indonesia dan Destin Asia.

34

42

56

94

Page 11: LIONMAG JUNI 2014

11INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 12: LIONMAG JUNI 2014

12 LIONMAG JUNI 2014 www.issuu.com/lionmagazine

President direCtorrusdi Kirana

direCtor of oPerationCapt. theodore Henry Mudigdo

direCtor of teCHniCsimam fajri

direCtor of CoMMerCeachmad Hasan

direCtor of General affairs & finanCeedward sirait

GM sales & MarKetinGrudy lumingkewas

GM serviCeari azhari

PublisHer & editor in CHiefMakhfudz sappe

editor ristiyono, faisyal, Marisa aryani, Priyanto sismadi, safari a. Husain

MarKetinG fransiska ririn tri astuti, G. Hardianto, sahman at, aman sugandhi (surabaya), Qurratu ainie Partono (surabaya), fernandito Haka (bali), Yurison suryantara (bali).

art direCtorGerald Manuel

desiGner & illustratorrichard archie f.M., riman saputra n.,Muhammad saleh Hanif

finanCeade Kristanti

MarKetinG suPPortMochammad Zaky

CirCulationM. solichin

PublisHed bYPt. bentang Media nusantara

advertisinGtel.: +62 (21) 98494404fax.: +62 (21) 3151668email: [email protected] [email protected]

Hotline lionMaG: 0821 10 88 22 00

issn: 1979-4185

lionMaG infliGHt MaG

PRINTED BY PT. MEGA INDAH

COCKPIT’S NOTE

SELAMAT BERLIBUR DAN MENJALANkAN IBADAH PUASA

Penumpang yang budiman,

Liburan sekolah tiba. Anda mungkin telah menyiapkan matang berbagai rencana mengisi liburan yang cukup panjang itu bersama teman maupun keluarga. Agar liburan terasa nyaman, memang sebaiknya dipersiapkan matang jauh hari, seperti memesan tiket pesawat, juga dengan moda transportasi lainnya. Lazimnya liburan panjang diiringi lonjakan jumlah penumpang.

Segala persiapan telah kami lakukan untuk menghadapi musim libur ini. Lion Air Group (Lion Air, Batik Air, Malindo Air, Wings Air, dan Thai Lion Air) terus bersinergi untuk melayani dan mengembangkan rute domestik maupun regional. Kami berharap dengan pengembangan rute ini dapat membantu memperlancar mobilitas penumpang sekalian.

Semoga liburan Anda penuh kesan membahagiakan. Tidak lupa Lion Air Group juga mengucapkan selamat menyongsong Bulan Suci Ramadhan 1435 Hijriyah kepada Saudara-saudara kita, Muslim di Tanah Air dan mancanegara. Semoga amal ibadah puasa yang mulai dijalankan menjelang pengujung bulan ini mendapatkan restu dan ridha-NYA.

Tidak lupa syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena Lion Air akan memasuki tahun ke-15 dan Batik Air telah memasuki tahun kedua. Tentu hal ini tidak terlepas dari semangat kerja keras seluruh karyawan dan kepercayaan penumpang sekalian kepada Lion Air Group.

Sekali lagi, terima kasih atas kepercayaan Anda terbang bersama kami. Selamat menikmati penerbangan Anda.

Salam,

Rusdi KiranaCEO Lion Air Group

Page 13: LIONMAG JUNI 2014

13INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 14: LIONMAG JUNI 2014

14 LIONMAG JUNI 2014

NEWS AROUND

Indonesia Spa and Wellness Expo & Festival Dalam rangka meningkatkan pariwisata di Indonesia, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif sangat mendukung diselenggarakannya Indonesia Spa and Wellness Expo & Festival. Esthy Reko Astuti, Dirjen Pemasaran Pariwisata menyampaikan

bahwa Kementerian Parekraf mendukung acara tersebut mengingat “Spa” adalah salah satu dari 7 wisata minat khusus yang menjadi fokus program pengembangan dan promosi pariwisata oleh Kemenparekraf. “Acara tersebut akan melibatkan sekitar 1000 peserta dari domestik dan internasional, serta 45 pembicara dari dalam dan luar negeri. Sedangkan pembicara utamanya adalah Deepak Chopra, salah satu dari 10 guru spiritual internasional terbaik di dunia,” ujar Indra B. Sukirno.

GRAND OPENING ARA GADING SERPONGBulan lalu Paramount Enterprise menyelenggarakan grand opening ArA gading serpong (ArA) yang merupakan hotel bintang tiga pertamanya di kawasan gading serpong, Tangerang. ArA akan dioperasikan oleh Parador Hotels & resorts (Parador), yang merupakan operator hotel dan resorts di bawah naungan Paramount Enterprise. Peresmian dilakukan oleh Bupati Tangerang bapak Ahmed zaki Iskandar, B. Bus, sE, dan didampingi jajaran manajemen Paramount Enterprise, manajemen Parador dan ArA. ArA gading serpong terletak di area skyline Complex yang merupakan kompleks komersial, apartemen dan hotel yang berdiri di atas lahan seluas 2 hektar. ArA memiliki 136 kamar superior dengan luas masing-masing kamar 23 meter persegi yang merupakan kamar terluas untuk hotel bintang tiga. seluruh kamar dilengkapi fasilitas internet kecepatan tinggi, lED TV 32 inci dengan pilihan channel lokal dan internasional, safe deposit box, lemari pakaian dan minibar yang bisa dinikmati secara gratis.

Amaris Hotel Hadir Di GorontaloPeresmian Amaris Hotel Gorontalo pada 20 Mei lalu ditandai dengan pemotongan tumpeng yang dilakukan oleh Drs. Herson Polumolo Msi, selaku Asst.-3 Adminstrasi Umum & Aparatur Setda Kota Gorontalo diberikan Peter Wangkar selaku owner Esta Corporations yang kemudian diserahkan kepada Herke Heryana selaku Pejabat Hotel Manager Amaris Hotel Gorontalo, disaksikan oleh Lilik Oetama selaku Direktur Eksekutif PT. Grahawita Santika. Hotel terletak di Jl. Sultan Botutihe No. 37, Kota Gorontalo, lokasi ini dekat dengan pusat pemerintahan. Tepat didepan hotel terdapat Mall Gorontalo yang merupakan mall terbesar di Gorontalo. Amaris Hotel Gorontalo memiliki 90 smart room yang dilengkapi dengan 2 meeting rooms, LED TV, @Xpress, Wi Fi Internet Access, Save Deposit Box, dan Parking Area.

LIBURAN AkHIR PEkAN DI BAYwALk MALLDalam rangka memeriahkan Brazilian Culture & Performance, Baywalk Mall pusat perbelanjaan yang berlokasi di green Bay Pluit Jakarta Utara menyuguhkan berbagai program acara menarik dengan tema ‘Ola Brasil’ mulai tanggal 15 Mei - 8 Juni 2014. “selama periode program ini berlangsung, pengunjung dapat menyaksikan berbagai pertunjukan seru dan menarik,” kata franciska renny, Promotion & Event Baywalk dalam siaran tertulisnya di Jakarta. renny mengatakan, pengunjung akan dihibur dengan pertunjukan Batucada (Brazilian Percussion), Maculele, Afro Dance, samba De roda dan Capoeira oleh Mestre Cicatriz & flavia Maria ferreira Dos santos.

Page 15: LIONMAG JUNI 2014

15INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

C

M

Y

CM

MY

CY

CMY

K

Page 16: LIONMAG JUNI 2014

16 LIONMAG JUNI 2014

NEWS AROUND

FAVEHOTEL HADIR DI JAkARTA BARAT

favehotel Puri Indah merupakan hotel terbaru dari brand yang stylish berlokasi di Jakarta Barat. Acara pembukaan dihadiri oleh Walikota Jakarta Barat, Anas Effendi beserta dengan jajaran Pemda Jakarta Barat lainnya. favehotel adalah hotel bujet dengan konsep desain yang chic dan trendi. Hotel ini dikelola secara profesional seperti hotel bintang lima dengan kecepatan akses internet yang

benar-benar cepat, serta tempat tidur berkualitas. “Kami yakin favehotel Puri Indah akan menjadi salah satu hotel pilihan yang disukai baik warga Jakarta dan pengunjung lainnya, terutama warga yang menikmati gaya hidup yang modern dan minimalis,” ucap norbert Vas, Wakil Presiden sales & Marketing.

MENYAMBUT kEDATANGAN ALESSANDRO MOLINI The Westin resort nusa Dua, Bali menyambut kedatangan Alessandro Molini

(Alex), seorang chef bertaraf internasional. Kedatangan Alex, chef asal Italia di The

Westin resort nusa Dua memberikan nuansa baru bagi pengunjung The Westin

resort nusa Dua. Di sana ia akan menyajikan berbagai hidangan hasil racikannya

sendiri. saat membuat makanan, Alex akan menggunakan bumbu-bumbu

tradisional, yaitu bumbu lokal yang sering digunakan di Indonesia. Keahlian Alex

meramukan berbagai bumbu sudah dia dapat ketika masih muda. latar belakang

pendidikan di bidang hotel dan kuliner membuat Alex semakin sempurna dalam

meramu berbagai bumbu – hingga menjadi hidangan yang sempurna.

SWISS-BELHOTEL INTERNATIONAL Memperkuat Posisinya Di Jawa TimurSwiss-Belhotel International memperkuat posisinya di Jawa Timur dengan diresmikannya Swiss-Belinn Malang, Jumat, 2 Mei 2014. Acara dilaksanakan di area kolam renang ini dihadiri oleh perwakilan pemerintahan setempat, korporasi, agen perjalanan, jurnalis serta para undangan. Gavin Faull, Chairman and President Swiss-Belhotel International mengatakan, “Swiss-Belhotel International menyambut Swiss-Belinn Malang ke dalam portfolio perusahaan. Kami memastikan bahwa hotel ini akan menyediakan pengunjung kota Malang dengan akomodasi yang terbaik dimana mereka dapat tinggal dan menyelenggarakan pertemuan penting dengan nyaman dengan pelayanan professional.”

JOURNALISTS LATTE ART COMPETITION

Dalam rangka meningkatkan rasa cinta terhadap kopi, grand Istana

rama Hotel menggelar Journalists latte Art Competition. Berlokasi di 69 Tequila Bar, para wartawan ditantang untuk membuat karya

seni di atas kopi layaknya seorang Barista. Kompetisi dilakukan selama 3 menit perrondenya. selama 3 menit itu, para Juri

menilai kesempurnaan hasil karya para perserta, dengan mengacu pada 3 poin penilaian; balance

and symmetry, performance, dan originality. Juri akan memberikan skor untuk setiap poin penilaian, yang mendapatkan nilai tertinggi dari hasil akhir perhitungan itulah

pemenangnya. Juri Journalists latte Art Competition ini di

antaranya adalah dosen sekolah Tinggi Pariwisata nusa Dua Bali, I

Kadek sunu Mulyawan, Eri santausa dari Caffe Vergnano, dan I Ketut

Darmayasa selaku food & Beverage Director grand Istana rama Hotel.

Page 17: LIONMAG JUNI 2014

17INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 18: LIONMAG JUNI 2014

18 LIONMAG JUNI 2014

HOTEL BINTANG EMPAT PERTAMA DAN TERBESAR DI kUPANG

Aston Kupang Hotel & Convention Center menorehkan prestasi baru di dunia perhotelan di Kupang, nusa Tenggara Timur. sebagai hotel bintang empat pertama dan terbesar di kota ini tentu menjadi daya tarik tersendiri. Menempati area tepat di pinggir pantai, Jl. Timor raya 142, hotel ini mulai

menerima tamu sejak dilakukan soft opening pada 16 Mei yang ditandai pemotongan tumpeng oleh Marcel fanggidae selaku komisaris dan secara estafet diberikan kepada Marthin fanggidae - President Director, Winston Hanes - regional general Manager Archipelago International, dan terakhir kepada Ario Budi nugroho selaku general Manager. Dengan 179 kamar, ballroom yang mampu menampung hingga 1600 orang, lima meeting room, serta berbagai fasilitas pendukung menjadikan hotel ini sangat tepat sebagai tempat untuk berbagai acara bisnis maupun liburan.

NEWS AROUND

Kampoeng Tempo DoeloeDari tahun ke tahun, Jakarta Fashion & Food Festival atau JF3 sepertinya tak pernah absen menghadirkan serangkaian acara menarik untuk pengunjung setia La Piazza, Kelapa Gading. Di dalam rangkaian acara tersebut, ada Kampoeng Tempo Doeloe yang digelar mulai tanggal 9 Mei sampai 1 Juni 2014. Kampoeng Tempo Doeloe menampilkan kemeriahan Pasar Gambir di era awal tahun 1990-an. Ada lebih dari 100 stand makanan dengan 200 variasi menu makanan daerah yang dijajakan. Agar lebih menarik, Kampoeng Tempo Doeloe disulap sedemikian rupa dengan dekorasi serta ornamen layaknya pasar tradisional. Salah satu yang menyedot perhatian pengunjung adalah replika pintu gerbang utama Pasar Gambir pada tahun 1920-an, yang mana merupakan cikal Pekan Raya Jakarta.

Wine & Cheese ExpoJakarta Fashion & Food

Festival atau JF3 kembali digelar untuk yang ke-11 kalinya. Salah satu rangkaian acara yang

paling ditunggu-tunggu adalah Wine & Cheese

Expo. Bertempat di Multi Purpose Hall La Piazza,

beragam wine dihadirkan pada expo yang dimulai dari 9 Mei hingga 1 Juni 2014 ini. Diikuti 21 tenant, wine didatangkan langsung dari beberapa negara, seperti Italia, Jerman, Prancis, Australia, New Zealand, Portugal, dan lainnya.

Selain itu, Wine & Cheese Expo turut menghadirkan

beberapa produk lain seperti, keju, cokelat, daging,

dan lain sebagainya dari produsen dan distributor terbaik. Hadirnya Wine & Cheese Expo dalam JF3

merupakan ajang kolaborasi budaya internasional dengan dunia kuliner

Indonesia sekaligus menjadi ajang mempromosikan JF3

ke tingkat internasional. Menariknya lagi, Wine

& Cheese Expo juga mengadakan Wine Dinner with Special Guest Chef,

di antaranya Adhika Maxi, Antoine Audran, Gilles Marx,

dan Djoko Sarwono.

SAjIAN PEDAS ALA HALL OF FAME CAFé

Hall of fame Café yang berlokasi di famehotel gading serpong mengeluarkan dua menu promo andalan dengan cita rasa yang menggugah selera. Menu yang dimaksud adalah Hot & spicy Oxtail, sop buntut yang disajikan dalam dua pilihan penyajian, gulai atau bakar. Uniknya, tamu dapat memilih tingkat kepedasan sesuai selera. Menu lainnya yang tak kalah mengunggah selera adalah ribs on fire yakni daging back ribs dengan pilihan balado atau barbecue sauce. Cukup merogoh kocek sebesar rp. 65.000 nett untuk Hot & spicy Oxtai dan rp 75.000 nett untuk ribs on fire, Anda sudah dapat menikmati sajian istimewa ala Chef Heru setiawan ini.

Page 19: LIONMAG JUNI 2014

19INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 20: LIONMAG JUNI 2014

20 LIONMAG JUNI 2014

LEISURE

SURGA DI SUDUT GILI TRAwANGAN

Apa yang lebih indah dibanding dengan menikmati makan malam sambil ditemani desau angin dan alunan debur ombak? suasana bak surga ini bisa Anda dapatkan di sunset grill and Bar yang berlokasi di pantai privat Aston sunset Beach resort, gili

Trawangan. Tepat berada di depan resor, penataan furnitur yang rapi mengesankan atmosfer sebuah resto yang nyaman dengan pemandangan terbuka nan indah. suasana eksotis makin terasa manakala panorama matahari tenggelam seolah menjadi bagian dekorasi yang memesona. sunset grill and Bar akan melayani Anda mulai dari sarapan, makan siang, hingga makan malam. rasanya tidak ingin buru-buru beranjak dari restoran ini. Di samping pesona keelokannya, sunset grill and Bar menawarkan serangkaian makanan western yang menggoda.

Kesegaran Kopi di Two CentsFenomena kopi sebagai gaya hidup akhirnya sampai juga di kota Bandung. Sedikit demi sedikit mulai bermunculan coffee shop ‘serius’ di daerah Bandung, salah satunya Two Cents. Untuk biji kopi, Two Cents bangga mempopulerkan biji kopi asal Jawa Barat. Di bagian single origin ada Malabar dan Arum Manis. Walaupun sama-sama berasal dari daerah Jawa Barat, nyatanya terdapat perbedaan yang signifikan antara kedua jenis biji kopi tersebut, terutama dari segi aroma. Malabar lebih condong beraroma dark chocolate sedangkan Arum Manis memiliki ciri khas aroma yang lebih fruity. Di samping single origin, Two Cents juga menampilkan house blend unggulannya, seperti Bewitched Blend (100% Arabika) serta Awakening Blend (90% Arabika dan 10% Robusta).

Page 21: LIONMAG JUNI 2014

21INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 22: LIONMAG JUNI 2014

22 LIONMAG JUNI 2014

LEISURE

Guna memberikan suasana yang berbeda, Hotel Santika Depok menawarkan paket menarik untuk tamu yang akan menginap bersama anak-anak. In Room Camping Package , paket liburan yang memberikan pengalaman menarik untuk keluarga saat menginap di Hotel Santika Depok.

Paket ini dapat di nikmati pada 3 tipe kamar di Hotel Santika Depok yakni tipe Deluxe, Executive dan Junior Suite yang di mulai dari harga Rp. 950 ribu. Dengan harga paket yang ditawarkan, banyak fasilitas yang di dapat mulai dari matras tidur dengan selimut dan bantal, lantera yang menggunakan baterai, majalah anak-anak , boneka binatang, kudapan ringan serta kartu ucapan, akses berenang, sarapan pagi untuk 2

orang dewasa dan 2 anak. In- Room Camping Package hanya dapat di nikmati di Hotel Santika Depok, menjadi cara baru menikmati liburan dengan berkemah di dalam kamar yang akan memberikan pengalaman mengasyikan untuk putra-putri anda dan menjadi edukasi tersendiri kepada setiap tamu saat menginap di Hotel Santika Depok.

In Room Camping di Hotel Santika Depok

MISS BEE PROVIDORE

Bandung sudah pasti jadi juara soal kuliner. seperti harta karun yang tak ada habisnya, Bandung terus menelurkan resto dan kafe yang menjadi incaran wisatawan. Ialah Miss Bee Providore, salah satu resto baru di daerah ranca Bentang ini digarap dengan desain yang cantik. saat melangkahkan kaki ke Miss Bee, Anda akan dihadapkan dengan dua sisi interior yang berbeda. glass house yang berbalut sisi kontemporer memikat atau tema klasik yang lebih menonjol dengan kesan homey. lain interior lain lagi masalah menu makanan. Miss Bee menampilkan sederet menu western yang dipadu dengan sisi tradisional. Misalnya Colenak Cheese Crumble yaitu pizza Italia yang dikombinasikan dengan Colenak.

Page 23: LIONMAG JUNI 2014

23INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 24: LIONMAG JUNI 2014

24 LIONMAG JUNI 2014

WISDOM IN THE AIR

Oleh Jemy V. Confido

Dua buah mobil melalui sebuah belokan dimana seorang nenek tua duduk meminta-minta. Pengemudi mobil pertama yang berwarna hitam melaju begitu saja melewati nenek tersebut tanpa memberikan sedekah sedangkan pengemudi mobil kedua yang berwarna putih menghentikan mobilnya sejenak, membuka kaca jendela dan memberikan sedekah. Beberapa meter kemudian, mobil hitam terperosok ke dalam lobang dan pengemudinya mati seketika sedangkan mobil putih melaju dengan selamat. Dua orang mengamati kejadian tersebut. si A, orang pertama, memaknai bahwa mobil hitam mengalami musibah tersebut karena tidak memberikan sedekah sehingga pengemudinya tewas seketika. si B, orang kedua, memaknai bahwa setiap ada kesempatan, berikanlah sedekah, karena ia tidak pernah tahu bahwa kesempatan tersebut merupakan kesempatan terakhir untuk memberikannya.

Kejadian yang sama, dilihat oleh dua orang berbeda dan dimaknai secara berbeda pula. Inilah yang dimaksud dengan meaning atau pemaknaan. Mengapa si A dan si B memaknai secara berbeda kejadian tersebut? Karena kedua orang tersebut memiliki batasan makna yang tidak sama. Untuk lebih jelasnya, saya sajikan latihan berikut ini bagi Anda.

MEANING(Pemaknaan)

Amatilah kotak-kotak berikut ini yang saya beri nomor 1 sampai 25. Pertanyaan saya, ada berapa buah persegi panjang pada gambar tersebut?

Mungkin sebagian Anda akan menjawab 25. Anda yang mengatakan ada 25 persegi panjang memaknai bahwa setiap kotak merupakan persegi panjang dan karena terdapat 25 kotak (sesuai nomor yang diberikan) maka terdapat 25 persegi panjang. Dalam hal ini, Anda memaknai bahwa persegi panjang identik dengan kotak. Tetapi Anda lupa bahwa ada kotak yang ke 26 yaitu kotak paling besar yang dibentuk oleh gari-garis paling luar dari kotak-kotak yang terletak di tepi (kotak nomor 1, 2, 3, 4, 5, 10, 15, 20, 25, 25, 24, 23, 22, 21, 16, 11, dan 6). namun, bagi Anda yang mengatakan terdapat 26 persegi panjang, Anda juga lupa bahwa ada persegi panjang lain yaitu persegi panjang yang dibentuk oleh kotak-kotak nomor 1, 2, 7, 6 atau persegi panjang yang dibentuk oleh kotak-kotak nomor 3, 4, 9, 8. Bahkan satu kotak yang sama bisa digunakan dua kali karena saya tidak membatasi berapa kali sebuah kotak bisa digunakan sehingga kotak-kotak nomor 2, 3, 8, 7 juga merupakan sebuah persegi panjang. Belum lagi area yang dibentuk oleh kotak-kotak berukuran 3 x 3 atau 4 x 4 juga merupakan persegi panjang. Bahkan sesungguhnya sebuah persegi panjang tidak harus memiliki ukuran panjang dan lebar yang sama sehingga Anda bisa membentuk persegi panjang dengan ukuran kotak 1 x 2, 2 x 3, 1 x 5, atau 2 x 4. nah kalau sudah begini, ada banyak sekali persegi panjang dalam gambar tersebut bukan?

namun demikian, sebagian orang hanya membatasi persegi panjang sebagai kotak berukuran 1 x 1. sebagian orang membatasi persegi panjang sebagai area dengan ukuran panjang sama dengan lebar. sebagian orang membatasi penggunaan suatu kotak hanya satu kali dan sebagainya dan sebagainya. singkatnya, setiap orang bisa memiliki pemaknaan yang berbeda-beda terhadap sebuah fenomena.

Pertanyaannya, mengapa pemaknaan begitu penting? Jawabannya, karena pemaknaan seseorang akan membentuk sistem nilai yang digunakan oleh orang tersebut. sebagai contoh, kembali ke kisah dua mobil dan dua orang pengamat di atas, si A dan si B mungkin akan jadi lebih sering memberi sedekah setelah menyaksikan kejadian tersebut namun keduanya akan memiliki sistem nilai yang berbeda. si A memberi sedekah dengan tujuan memperpanjang usianya sedangkan si B memberi sedekah karena ia ingin memanfaatkan kesempatan terakhirnya untuk bersedekah. nah, sistem nilai yang berbeda ini mengakibatkan konsekuensi yang berbeda pula. Bagi si A, ketika ia merasa sudah cukup bersedekah sehingga ia merasa umurnya sudah diperpanjang, maka ia akan berhenti bersedekah. Jadi, bagi si A, memberi sedekah tidak ubahnya seperti isi ulang pulsa handphone.

1 2 3 4 5

6 7 8 9 10

11 12 13 14 15

16 17 18 19 20

21 22 23 24 25

Page 25: LIONMAG JUNI 2014

25INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 26: LIONMAG JUNI 2014

26 LIONMAG JUNI 2014

Dengan memperluas pemaknaan dalam hidup kita, maka kita akan menjadi lebih bijak dalam menghadapi berbagai fenomena kehidupan sehingga kita akan lebih tabah dan kuat dalam menghadapi berbagai situasi. Barangkali Kejadian yang dialami oleh frank slazak bisa membantu pemahaman kita mengenai hal ini. frank slazak adalah seorang guru sebelum akhirnya ia terpilih untuk mengikuti seleksi astronot yang diselenggarakan oleh nAsA. setelah bersaing dengan 43 ribu kandidat lainnya serta mengikuti serangkaian tes yang berat, Frank akhirnya menjadi salah satu dari 100 orang finalis dalam proses seleksi tersebut. namun akhirnya frank begitu kecewa karena ternyata ia gagal menjadi astronot. Pada tanggal 28 Januari 1986, frank duduk bersama rekan-rekan lainnya yang gagal untuk menyaksikan peluncuran pesawat luar angkasa tersebut. Di tengah kesedihannya itu, frank masih berharap bahwa ia bisa menjadi salah satu astronot di pesawat itu dan untuk itu, ia mau mengorbankan apa pun juga yang dimilikinya. Tujuh puluh tiga detik kemudian ia mendapatkan jawabannya. Pesawat Challenger itu meledak dan semua penumpangnya tewas seketika. frank pun menemukan makna yang lebih luas dari kejadian tersebut. semula ia memaknai proses seleksi astronot tersebut sebagai ujian baginya untuk bisa duduk di dalam pesawat Challenger. namun sekarang ia menyadari bahwa proses tersebut harus ia lalui untuk lebih menghargai hidupnya dan mengisinya dengan hal-hal yang lebih berguna.

Keinginan untuk memperluas pemaknaan juga bisa berujung pada sebuah hasil yang spektakuler. sebuah perubahan kecil yang pada akhirnya membawa dampak besar. sebagai contoh, Abraham lincoln akhirnya bisa terpilih menjadi presiden Amerika serikat yang ke-16, setelah ia mengubah kebiasaannya mengkritik lawannya. sebelumnya, Abe memaknai lawannya sebagai musuh yang harus dihancurkan. Hal ini tentu saja menimbulkan respon negatif tidak hanya saja dari pihak lawan dan para pendukungnya, tetapi juga dari para pendukung lincoln yang mulai kehilangan simpatik. namun ketika lincoln mengubah pemaknaan terhadap lawannya sebagai pihak lain yang harus ada untuk menjaga proses demokrasi, maka ia mulai berbicara dengan lebih menghargai lawannya. Hal ini ternyata menimbulkan simpatik yang luar biasa tidak saja dari para pendukungnya tetapi juga dari para pendukung lawannya termasuk sang lawan itu sendiri. Bayangkan bila Abe lincoln tidak memperluas pemaknaannya mengenai lawan politik, mungkin ia tidak pernah menjadi salah satu presiden terhebat di Amerika serikat.

Bila Anda memaknai apel yang jatuh sebagai kesempatan untuk makan apel gratis, maka Anda hanya beruntung saat itu. Bila Anda memaknai apel jatuh sebagai saat yang tepat untuk melakukan panen maka Anda bisa memiliki keuntungan besar. Tapi bila Anda memaknai apel jatuh sebagai teori gravitasi, maka Anda adalah seorang Isaac newton yang mengubah sejarah dunia. Yang manakah Anda? [email protected]

Bagi si B, ia akan terus memberikan sedekah karena ia tidak melakukannya dengan maksud memperpanjang usianya melainkan dengan maksud menggunakan kesempatan terakhirnya untuk bersedekah. Karena pemaknaan yang berbeda membentuk sistem nilai yang berbeda sehingga menimbulkan konsekuensi yang berbeda pula, maka kita perlu mengambil pemaknaan yang paling benar dalam setiap peristiwa. Pemaknaan yang paling benar adalah pemaknaan yang berlaku paling universal dan membuka ruang untuk implikasi yang paling luas. Kembali kepada gambar kotak-kotak di atas, semakin luas Anda memaknai apa yang dimaksud dengan persegi panjang maka semakin banyak pula persegi panjang yang Anda dapatkan. sebaliknya, semakin sempit Anda memaknai apa yang dimaksud dengan persegi panjang maka semakin sedikit pula persegi panjang yang Anda dapatkan. Itulah misteri kehidupan. sebagian orang memaknai hidup ini lebih sempit dan sebagian orang memaknai hidup ini lebih luas. Orang-orang yang memaknai hidup ini lebih luas (atau lebih dalam) akan memiliki kualitas hidup lebih baik seperti halnya ia akan mendapatkan lebih banyak kotak dalam gambar di atas.

lalu bagaimana caranya agar kita bisa memperluas (memperdalam) pemaknaan dalam hidup ini? Ada lima saran praktis saya. Yang pertama, gunakan lebih banyak sudut pandang (multi perspektif). Kita mungkin tidak bisa memahami kenapa seseorang berbuat sesuatu karena selama ini kita selalu melihatnya dari perspektif kita. Cobalah kita menggunakan perspektif orang tersebut, maka kita akan lebih mudah memahaminya. Yang ke-dua, gunakan rentang waktu (time horizon) yang lebih panjang. sering kali kita denga mudah terjebak kepada sasaran-sasaran jangka pendek tanpa mempedulikan konsekuensinya ke depan. Cobalah untuk memperpanjang time horizon Anda maka Anda akan menemukan makna yang lebih luas dari sebuah kejadian. Yang ke-tiga, lihatlah gambar yang lebih besar. seperti halnya gambar kotak-kota di atas, bila Anda terlalu asyik melihat masing-masing kotak yang bernomor 1 sampai dengan 25 itu, maka Anda mungkin akan lupa bahwa ada kotak yang lebih besar yang bisa dihasilkan dengan cara menyusun kotak-kotak yang kecil menjadi sebuah kotak yang lebih besar. Yang ke-empat, carilah pemaknaan-pemaknaan baru. Kembali kepada gambar kotak-kotak di atas, Anda akan menemukan bahwa persegi panjang tidak harus memiliki ukuran panjang dan lebar yang sama apabila Anda mau menyusun bentuk yang baru diluar kotak-kotak yang telah ada. Kotak memiliki batasan panjang harus sama dengan lebar tapi dengan mencari bentuk yang baru, akhirnya Anda akan menemukan ada banyak persegi panjang yang bentuknya tidak kotak pada gambar tersebut. Yang ke-lima, pilihlah pemaknaan yang paling jujur. Kita bisa saja menarik pemaknaan sesuka hati kita namun pemaknaan yang tidak jujur tidak akan membuat kita menjadi orang yang lebih baik, sebaliknya justru membuat kita semakin terpuruk.

Page 27: LIONMAG JUNI 2014

27INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 28: LIONMAG JUNI 2014

28 LIONMAG JUNI 2014

TRAVELING BALi

SEMEDI PAGIDIBATUR

Teks & foTo VALENtINo LUIS

Page 29: LIONMAG JUNI 2014

29INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 30: LIONMAG JUNI 2014

30 LIONMAG JUNI 2014

Jalanan begitu lengang. Sepi tanpa lalu lalang manusia. Hanya sesekali anjing dan kucing melangkah gontai

menyeberangi aspal, menciptakan efek surealis manakala jejeran pohon di sepanjang jalan turut menjatuhkan helai daunnya seperti kala pertengahan musim gugur di negeri-negeri subtropis. Ada sengatan magis setiap kali mataku sempat beradu dengan mata patung-patung suci yang senantiasa

mendelik. Inilah Bali setelah jarum jam melewati angka dua dini hari, tepatnya saat saya melajukan sepeda motor dari pesisir selatan menuju Kintamani.

Singgah sejenak di Ubud, dua kawan telah menanti untuk turut serta. “Kamu sangat cepat,” sambut Jessica, tandem berkewarganegaraan Belgia. “Kalian siap?” tanya saya. “Untuk kesenangan ini, kami siap,” balasnya.

Oh, kesenangan seperti apa yang kami inginkan dari Bali pada jam-jam seperti sekarang? Hentakan musik

dalam kelab malam? Bukan. Kami justruh merindu pada kesenyapan semedi di puncak gunung. Kami ingin mendaki Batur, salah satu ‘’atap’’ Pulau Dewata.

Dari Ubud kami meluncur pelan ke arah timur laut, melewati kawasan persawahan Tegalalang yang masih pekat, kemudian beralih menanjak pada kemiringan wilayah agrowisata dengan sejumlah poster besar bertulisan ‘’Kopi Luwak’’ di kiri-kanan jalan. Suhu udara berubah-ubah, sebentar dingin mencucuk, sebentar

Page 31: LIONMAG JUNI 2014

31INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

hangat. Saya mencium aroma buah-buahan segar.

Begitu tiba di tepian kaldera, vista elok Batur langsung menggoda mata. Tinggi Gunung Batur 1.717 meter di atas permukaan laut (dpl), namun jika berdiri di atas tebing yang mengitari kalderanya terasa tinggi gunung ini seolah sebatas ubun kepala.

Penduduk Desa Kintamani memanfaatkan panorama indah tersebut dengan mendirikan restoran-restoran tepat pada ujung

bibir tebing. Saya yakin teras-teras restoran yang berpatio lebar dan terbuka ini akan terisi puluhan pengunjung menjelang makan siang.

Untuk mendaki Batur kami mesti memulainya di pos keberangkatan di kaki gunung, persisnya di Toya Bungkah, sisi timur Danau Batur. Jalur beraspal menurun dengan tikungan-tikungan tajam serta taburan kerikil menuntut penglihatan penuh saat berkendaraan. Apalagi sepeda motor yang kami pakai cuma sekelas skuter.

Di pos keberangkatan semua pendaki mendaftarkan diri, membayar retribusi Rp 75 ribu per orang, lantas ditemani pemandu setempat untuk mendaki. Umumnya pendakian dimulai pukul 03.30 pagi. Penting untuk melengkapi diri dengan sepatu yang nyaman, senter, jaket, serta bekal minuman atau makanan. Cuaca yang cerah memperindah angkasa lewat taburan bintang. Orion dan Sirius adalah instalasi bintang yang paling sering muncul tatkala mendaki Batur.

Page 32: LIONMAG JUNI 2014

32 LIONMAG JUNI 2014

LAUTAN AWAN DAN CAHAYA FAjAR

Butuh waktu sekitar dua jam agar bisa menggapai view point Batur. Mula-mula kami melalui ladang sayuran. Begitu rute mulai menanjak, batu-batu legam menjadi pijakan utama kaki kami. Pepohonan tinggi dan rimbun jarang ditemui di Batur. Sebagai grup pertama, dari lereng gunung kami menilik jelas bagaimana iring-iringan pendaki berikutnya bergerak dari bawah. Tak ubahnya barisan para pengungsi dengan lampu kedap-kedip.

Batur merupakan gunung berapi yang masih aktif. Ia tercatat telah puluhan kali metelus, dari 1804 hingga 2004. Letusan tahun 1926 disebut sebagai erupsi Batur terbesar dan menelan banyak korban jiwa. Letusan itu juga

menciptakan kaldron laiknya cincin di sekelilingnya, ditambah sebuah danau air tawar sepanjang 7,5 km.

Begitu mencapai view point yang ditandai sebuah pondok kecil dan prasasti Batur, kaki yang pegal serta senggalan napas mendadak lenyap. Seolah berhasil melampaui pertempuran. Hidangan pemandangan berupa Gunung Penulisan dan lekuk perbukitan, serta kabut yang memenuhi sekeliling kaldera membawa perasaan seakan-akan terjebak di sebuah pulau aneh.

Namun, pendakian belum berhenti. Karena waktu terbitnya matahari masih lama, kami memutuskan mencapai titik tertinggi Batur. Kali ini lereng gunung lebih didominasi pasir. Kami menyisir trek yang bertebing, menghadap cerukan erupsi. Bau

belerang terendus samar saja. Asap dari cerukan ini tersebar acak dan hanya berupa kepulan-kepulan kecil.

Ternyata di puncak Batur sudah berkumpul sejumlah pendaki yang berangkat lebih dulu. Saking awalnya, sebagian dari mereka malah masih tidur terbuntal sleeping bag. Kami mencari posisi yang pas untuk menikmati terbitnya matahari. Cakrawala perlahan memainkan pertunjukan sulap berupa pergantian warna langit; dari hitam ke gradasi biru, ungu, dan merah. Taburan bintang lambat laun menghilang tapi kabut telah bertransformasi menyerupai kerutan kapas mahaluas, sebuah lautan awan. Saya melihat sejumlah orang menyingkir menemukan tempat untuk dirinya sendiri, lalu diam dalam semedi pagi.

Page 33: LIONMAG JUNI 2014

33INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 34: LIONMAG JUNI 2014

34 LIONMAG JUNI 2014

Momen yang dinanti pun tiba. Sang Fajar menyembul perlahan dari timur, muncul membawa serta bayangan Gunung Rinjani nun jauh di Pulau Lombok sana. Entah siapa yang memulai, tiba-tiba gemuruh tepukan tangan membahana. ‘’Selamat datang, matahari!” Jessica memekik.

GLOBAL GEOPARk PERTAMA INDONESIA

Usai sunrise, satu demi satu pengunjung menyingkir dari puncak. Kami tetap bertahan lantaran telah memesan sarapan di sebuah warung kecil di sana. Warga sekitar gunung memang ada yang berjualan makanan di puncak Batur. Kopi hangat, nasi bungkus, atau mi goreng.

Pemandu kami menyarankan memilih jalur memutar untuk kembali ke kaki gunung. Jadi kami tidak pulang melalui rute yang sama. Tentu saja saya tidak menolak sebab ini akan memberi pemandangan baru sekaligus kesempatan melihat Batur lebih menyeluruh.

Jalur yang kami tempuh amat sempit, selebar 30 cm, hanya untuk satu orang dan tepat di punggung

gunung. Kiri kanannya adalah lereng curam. Toh, kami bisa berhenti di sejumlah titik tempat uap gas bumi mengepul. Ini memberi keasyikan tersendiri karena suhu masih dingin dan sedikit berangin. Mampir ke kepulan uap ini rasanya seolah masuk sauna.

Karena keunikan topografi, budaya, maupun indahnya pemandangan yang tersaji inilah, UNESCO mendaftarkan Batur sebagai satu dari Global Geopark, sebuah kawasan warisan geologi (geological heritages) yang mempunyai nilai ekologi dan warisan budaya (cultural heritages) serta berfungsi sebagai daerah

konservasi, edukasi, dan sustainable development. Batur menjadi kawasan pertama di Indonesia yang masuk dalam daftar ini.

Ketika tiba di bukit yang gundul, pemandu kami mengeluarkan telur ayam yang ia bawa, lantas mempraktikkan cara memasaknya dengan mengubur telur ke dalam pasir yang berasap. Bukan hal baru sebetulnya, tapi sebuah interlud perjalanan pulang yang manis. Tambah lagi ia lihai memainkan pereret, semacam seruling khas Bali.

Saya telah memilih kesenangan yang tepat pagi ini. Di Batur, antara semedi menyongsong surya dan gemuruh ketakjuban pada alam.

Page 35: LIONMAG JUNI 2014

35INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

+62 21 390 3545RATE STARTS FROM

IDR 400.000 /NETT

H O T E L

BUSINESS STYLE COMFORT

R YouTube

www.maxonehotels.com

CENTRAL RESERVATION

OPENING 2014 Glodok - Jakarta Malang - East Java Belstar Belitung Soekarno Hatta - Bandung Tidar - Surabaya Seminyak - Bali Resort Delia - Makassar Pemuda - Jakarta

OPENING 2015 Tuban Kuta - Bali Pandawa Ubud - Bali Bangka Kramat - Jakarta Hayam Wuruk - Jakarta Puri Mansion - Jakarta Dharmahusada - Surabaya Malioboro - Jogyakarta Malioboro City Adisucipto - Jogyakarta Muara Enim - South Sumatra Balikpapan - East Kalimantan

+62 89 695 155 600SIMPLY SMS TO BOOK A ROOM

SUKABUMI BOUNTYSTARTS FROM IDR 450.000/NETT

ADDRESS:

Jl. Siliwangi No. 90 SukabumiWest Java - Indonesia

+62 816 572 088SIMPLY SMS TO BOOK A ROOM

BALI LEGIANSTARTS FROM IDR 450.000/NETT

ADDRESS:

Jl. Werkudara, LegianBali - Indonesia

+62 812 7330 7788SIMPLY SMS TO BOOK A ROOM

PALEMBANG VIVOSTARTS FROM IDR 450.000/NETT

ADDRESS:

Jl. R. SukamtoPalembang - Indonesia

+62 82 145 195 888SIMPLY SMS TO BOOK A ROOM

BALI JIMBARANSTARTS FROM IDR 400.000/NETT

ADDRESS:

Jl. Raya UluwatuBukit Jimbaran, Bali - Indonesia

+62 82 113 268 090SIMPLY SMS TO BOOK A ROOM

JAKARTA SABANGSTARTS FROM IDR 525.000/NETT

ADDRESS:

Jl. Agus Salim No 24Jakarta Pusat - Indonesia

PALEMBANG

BALI

JAKARTA

SURABAYA

BANDUNG

Page 36: LIONMAG JUNI 2014

36 LIONMAG JUNI 2014

BEKUDO BONODI TELUk MERANTI

BEKUDO BONO

TRAVELING RiAU

Page 37: LIONMAG JUNI 2014

37INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

BEKUDO BONODI TELUkMERANTITeks & foTo BAYU MADE WINAtA

Page 38: LIONMAG JUNI 2014

38 LIONMAG JUNI 2014

‘’Jika nanti bertemu banjir, ambil tengah saja, Bang. Jalannya lebih keras jika di tengah.’’

Ucapan itu sayup-sayup terdengar saat mata saya masih terpejam. Dua mobil kami menerobos gelap malam, menempuh perjalanan mendebarkan dari Pekanbaru, Ibu Kota Provinsi Riau. Jalanan beraspal yang empat jam sebelumnya setia menemani berubah menjadi landasan kerikil.

Benturan kerikil dengan gardan mobil seketika membangunkan saya yang nyaris pulas. Dengan mata belum terbuka lebar, tanpa sengaja tatapan terantuk papan petunjuk jalan yang disorot lampu mobil. ‘’Teluk Meranti, 55 Km’’. Itulah tujuan kami.

Perjalanan pun terasa makin lama karena di beberapa segmen jalan perkerasan terendam banjir. Namun, dini hari sampai juga kami di Kampung Teluk Meranti, perkampungan di muara Sungai Kampar. Kedatangan kami disambut ramah Bang Kawi, salah seorang panitia sebuah acara yang segera dihelat di desa ini.

Pagi datang. Riuh rendah ‘’suara’’ burung walet keluar dari rumah walet. Memang suara walet, tetapi ia keluar bukan dari burung melainkan kepingan kaset. Rupanya kaset yang menebarkan suara walet sengaja diputar untuk memancing kedatangan kawanan walet agar mau bersarang di rumah.

Usaha sarang walet, berkebun karet dan sawit, serta melaut

sebagai nelayan merupakan pekerjaan utama warga kampung ini. Padahal Kampung Teluk Meranti dulunya merupakan kampung para pekerja kayu (logger). Karena kayu yang disediakan alam mulai habis, plus perusahaan kertas mulai menguasai izin pemanfaatan hutan di kawasan Semenanjung Kampar, masyarakat kampung ini harus mengalihkan sumber pendapatan mereka.

LEGENDA ‘’BEkUDO BONO’’

Suasana hari itu berbeda dari biasanya. Lazimnya pagi di Kampung Teluk Meranti sepi karena sebagian besar warganya sibuk di kebun masing-masing. Namun, pagi itu sudah mulai ramai oleh warga yang

Page 39: LIONMAG JUNI 2014

39INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

sibuk memasang umbul-umbul dan berbagai persiapan lain. Mereka tengah bersiap menyambut hajatan besar bernama Festival Bekudo Bono.

Bono merupakan fenomena alam yang masuk dalam gelombang tidal bore. Gelombang ini terbentuk dari benturan arus laut dengan arus di muara sungai. Saat bulan purnama atau bulan baru, permukaan laut di Selat Malaka naik, melahirkan gelombang pasang yang menyapu masuk ke dalam Sungai Kampar hingga sejauh 50-60 km. Saat sisi depan gelombang ini masuk muara sungai yang menyempit dan bertemu perairan dangkal Sungai Kampar, lahirlah gelombang yang dikenal dengan sebutan bono.

Ketinggian bono bisa mencapai 2 meter, melaju menuju hilir dengan

gelombang Sungai Kampar dengan genggaman tangan, lantas memasukkannya dalam tempurung kelapa. Datuk Kampar memanfaatkan gelombang itu sebagai benteng pertahanan menghadapi perompak yang siap menyerang daerahnya. Kepada masyarakat, ia berpesan, ‘’Jika nanti matahari setinggi ubun-ubun (sekitar jam 12 siang), akan terjadi sebuah gelombang besar.’’

Warga kampung penasaran dan menunggu datangnya gelombang itu. Saat waktu yang disebutkan Datuk Kampar tiba, gelombang besar benar-benar terjadi. Warga kampung pun berteriak, ‘’Bono kata datuk, bono kata datuk.’’ Bono dalam perkataan mereka berarti ‘’benar’’. Inilah yang mungkin menjadi muasal kata bono.

melawan arus sungai selama lebih kurang dua jam sebelum kemudian menghilang. Terdapat 6-13 gelombang berurutan, tergantung dari dalam maupun kontur sungai yang ada. Begitulah kajian ilmiahnya.

Namun, dari sudut pandang seni tutur masyarakat tempatan, terdapat beberapa versi Bono. Ada yang menyatakan bono merupakan hantu anjing laut yang menarik gelombang ke arah Sungai Kampar. Karena tidak bisa masuk muara Sungai Kampar, dulu penjajah Belanda menembak gelombang ini dengan meriam. Bono pun mati dan berkurang jumlahnya dari tujuh menjadi enam.

Versi lainnya, konon terdapat sosok bernama Datuk Kampar yang dikenal sakti. Ia mengambil

Page 40: LIONMAG JUNI 2014

40 LIONMAG JUNI 2014

Dulu bono ditakuti masyarakat. Mereka takut tenggelam atau terseret bono. Kini mereka justru mulai mencoba mengakrabinya. Salah satu caranya dengan kegiatan surfing, yang dalam bahasa penduduk Teluk Meranti dinamakan bekudo bono.

MENARI BERSAMA GELOMBANG

Beranjak dari sebuah warung makan, seorang anggota panitia Festival Bekudo Bono mengajak saya mencoba kegilaan gelombang ini. Bersama turis asal Prancis bernama Mathis Papilon, dengan speed boat kami pun berangkat menuju Tanjung Baru yang ditempuh sekitar satu jam perjalanan dari Teluk Meranti.

Kami mesti menunggu sekitar 40 menit untuk bisa merasakan sensasi itu hingga Bang Edi, anggota panitia lainnya, berkata, ‘’Lihat!’’ Saya pun menatap dinding air setinggi 2 meter dengan lebar sekitar 1 km berwarna coklat kemerahan, seolah berlari mengejar speed boat yang kami tumpangi.

Saat menunggu bono, mesin speed boat memang tidak dimatikan. Langkah ini harus ditempuh guna mencegah hal-hal yang tidak diinginkan saat dikejar bono. Bang Edi lantas memacu kecepatan speed boat kami, sedangkan Mathis Papilon telah siap dengan papan seluncurnya.

‘’Hold on, Mathis,’’ kata Bang Edi menahannya.

Raungan mesin bersautan dengan geraman bono. Jarak antara gelombang itu dan kami hanya sekitar 7 meter. Tak bisa lagi digambarkan perasaan saya ketika itu. Adrenalin terasa mengalir deras. Tak lama kemudian, Bang Edi berteriak, ‘’Mathis, jump!”

Saya melihat Mathis terjun dan mencoba berselancar di bono. Tampak ia menikmati gelombang besar yang sedang memburu kami. Saya pun sibuk mengabadikan perkasanya bono.

Namun, itu bukan inti permainan. Baru 2 menit berselancar, Mathis terjatuh. ‘’Kita jemput,’’ Bang Edi bersuara lantang.

Terburu-buru saya masukkan kamera ke dalam dry bag. Setelah

Page 41: LIONMAG JUNI 2014

41INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIRJOI N OU R G LOBAL LOYALTY PROG RAM AT ACCORHOTELS.COM

Find ibis Family Indonesia :Jakarta - Bandung - Semarang - Solo - Surabaya - Yogyakarta - Pekanbaru - Balikpapan - Bali - Malang - Padang - Makassar

ibis Surabaya City CenterLocated in the heart of Surabaya, 10 minutes walking distance from the biggest mall in Surabaya, Tunjungan Plaza. 15 minutes from Gubeng Train Station and 40 minutes from Juanda International Airport. Located in the main business district, ibis Surabaya City Center has 224 rooms. TASTE Restaurant and RENDEZVOUS Bar welcome you for relaxing time.

For further information please contact: Jl.Basuki Rahmat No. 94 - 96 Surabaya - 60271 - Indonesia P: +62 31 535 8885 F: +62 31 535 8880

BRAND NEW IBIS,

BRAND NEW

COMFORT.

ibis.com | accorhotels.com

FROMIDR

438.000++

FROMIDR

438.000++

Page 42: LIONMAG JUNI 2014

42 LIONMAG JUNI 2014

itu, speed boat kami masuk menembus iring-iringan gelombang. Serasa boat kami diaduk-aduk di perut bono. Seperti mengikuti arung jeram, namun bersensasi lebih dahsyat sekaligus ‘’gila’’.

Kami mengejar ‘’sang raksasa’’ itu. Raungan mesin perahu tidak lagi saya pedulikan. Kembali masuk ke dalam bono dan ber-zig-zag agar bisa mendahuluinya. Kini posisi

kami di depan, dengan jarak antara boat dan gelombang sekitar 20 meter. Pengendali boat beralih ke Rio, sedangkan Bang Edi dan Mathis bersiap turun menyusup dalam bono. ‘’Hold on,’’ lagi-lagi kata Bang Edi kepada Mathis.

Kecepatan perahu pelan-pelan dikurangi karena jarak antara kami dan gelombang terlalu jauh. Tak mau kalah, ‘’sang raksasa’’ itu

terus mengejar kami. Tidak lama kemudian Bang Edi berteriak, ‘’Jump!’’

Mathis pun loncat, disusul Bang Edi. Kini yang saya saksikan adalah permainan menarik oleh dua peselancar, satu lokal dan seorang lainnya asing. Mereka berdua seolah sedang menari. Bang Edi jatuh duluan. Lima menit berikutnya Mathis memungkasi ‘’tariannya’’ bersama gelombang.

Jemput, terjun, dan menembus gelombang merupakan kegiatan yang saya habiskan di tengah Sungai Kampar. Satu setengah jam kemudian, tibalah kami di Tanjung Sesendok, yang dalam bahasa lokalnya dikenal sebagai ‘’Tanjung Sesenduk’’. Di sini para peselancar lokal tengah berdiri di atas sungai untuk menyambut bono. Mereka sedang berlatih karena esok hingga tiga hari ke depan berpartisipasi dalam Festival Bekudo Bono.

Rombongan kami langsung bergabung rombongan pemuda desa itu. Kali ini Rio dan Mathis memilih ikut turun bermain. Bono datang, para pemuda itu pun berikutnya menari riang di atas gelombang. Speed boat kami mengikuti permainan mereka hingga bono pecah menjadi pasang biasa di dekat kampung.

Kami kembali ke kampung. Sebuah ‘’keanehan’’ saya saksikan. Kampung itu menjadi banjir. Sebuah banjir pasang akibat bono. Kata sejumlah orangtua di kampung itu, dulu ketika banjir akibat bono surut, ikan-ikan bisa mudah ditemui di daratan.

Saya berkeliling kampung dan melihat denyut kehidupan kampung saat banjir, sembari membayangkan ‘’kegilaan’’ apa lagi yang bisa saya alami esok.

Page 43: LIONMAG JUNI 2014

43INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 44: LIONMAG JUNI 2014

44 LIONMAG JUNI 2014

CANDIHANOMANHilang di Bukit PertaPaan

Teks & foTo fRANNoto

TRAVELING semARAnG

Page 45: LIONMAG JUNI 2014

45INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 46: LIONMAG JUNI 2014

46 LIONMAG JUNI 2014

Perjalanan kedua saya di Kota Semarang membuahkan cerita baru. Irham, teman baik yang setia menemani keliling Kota Semarang, mengajak ke sebuah kecamatan baru di Kabupaten Semarang,

yakni Bandungan. Awalnya saya hanya ingin menghirup udara sejuk

pegunungan di kabupaten yang masih kental budaya Jawa-nya ini. Perjalanan dari kota ke Bandungan memang tak jauh, sehingga saya memutuskan untuk mencoba menjelajahi kecamatan berdaya tarik wisata alam dan sejarah ini.

Setelah percakapan singkat di warung kopi, sore itu kami bergerak ke selatan dari Kota Semarang dengan angkutan umum. Ongkosnya cukup murah bagi traveler kelas mahasiswa. Lama perjalanan sekitar 1,5 jam menuju lereng Gunung Ungaran. Rupanya senja telah menyapa saat kami tiba di Bandungan, namun tak sulit mencari penginapan sederhana tanpa harus menguras isi kantong. Rata-rata tarifnya Rp 50 ribu—Rp 100 ribu per malam dan cukup nyaman untuk merebahkan badan buat esok pagi menjelajahi Bandungan.

Dari perbincangan dengan Irham mengenai Bandungan, kecamatan ini mempunyai wisata alam yang indah dan sejumlah destinasi sejarah yang

menarik dikunjungi. Ada sentra bunga krisan, pasar buah, dan candi. Saya memilih mengunjungi candi di sana karena, kata warga setempat, candi itu bekas pertapaan Hanoman, salah satu dewa dalam Hindu yang berwujud seekor kera putih. Selain itu, candi tersebut juga destinasi yang cocok buat pecinta trekking dan hiking.

Tak butuh waktu lama menuju candi itu. Angkutan umum betebaran di depan penginapan saya. Cukup dengan Rp 4 ribu kami bisa leluasa di dalam angkutan sembari menikmati hamparan pertanian dan perkebunan bunga.

Candi itu bernama Gedong Songo. Letaknya di bukit Pegunungan Ungaran, tepatnya di Desa Darum, Kelurahan Candi, Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Candi ini dibangun oleh Putera Sanjaya, Raja Mataram Kuno, sekitar abad 7 Masehi pada ketinggian 1.200 dpl dengan suhu sekitar 19-27 derajat Celsius. Ah, betapa sejuk perjalanan saya kali ini.

Untuk menuju komplek Candi, kami mendapat tumpangan gratis mobil pengangkut sayur. Sebenarnya ada jasa ojek yang biasa mangkal di depan gapura pintu masuk wisata bertarif Rp 10 ribu—Rp 15 ribu per orang. Perjalanan semakin seru karena kami memutuskan untuk trekking menyusuri perbukitan, rumah penduduk, dan perkebunan sayur.

Page 47: LIONMAG JUNI 2014

47INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 48: LIONMAG JUNI 2014

48 LIONMAG JUNI 2014

Sampailah saya di pintu masuk yang disambut candi pertama di bawah bukit. Selanjutnya, silakan memilih trekking sampai candi kesembilan atau menggunakan jasa kuda bertarif Rp 25 ribu—Rp 70 ribu.

Dilihat dari pembuatannya yang berderet dari bawah ke atas perbukitan, candi ini digunakan sebagai tempat pemujaan para dewa bagi umat Hindu. Sejumlah arca Syiwa Mahaguru, Syiwa Mahadewa, Syiwa Mahakala, Durga Mahesa Sura Mardhani, dan Ganesya ada di sini.

Candi berbentuk kuncup ke atas mirip dengan bangunan budaya zaman batu, yaitu punden berundak. Prinsipnya, semakin ke puncak, roh nenek moyang pun kian dekat dengan manusia. Nah, kedua budaya ini menyatu di Candi Gedong Songo yang mendefinisikan diri sebagai tempat persembahan untuk roh nenek moyang, dengan lokasi prosesi di kompleks candi di atas perbukitan.

Usai menelusuri candi pertama dan kedua, komplek candi ketiga menawarkan berendam air hangat yang berasal dari uap belerang. Pengelola Candi Gedong Songo telah menyiapkan tempat untuk pengunjung yang menikmati air hangat dan uap panas yang, konon, dinilai mampu menyembuhkan penyakit kulit.

Sejatinya tersisa banyak puing Candi Gedong Songo karena dari sembilan candi, hanya lima yang masih terlihat utuh tegak berdiri.

Jika usai menjelajah, perut dan kerongkongan bergejolak, itu bukan masalah mengingat di sekitar Gedong Songo atau Bandungan banyak tersedia kuliner khas Ungaran. Pengunjung maupun petualang bisa menikmati sate kelinci nan sedap cukup hanya dengan Rp 15 ribu. Ada juga wedang (minuman) ronde nan hangat atau tahu serasi khas Ungaran disajikan bersama hangatnya sari kedelai yang manis.

Jangan lewatkan membeli gula kacang yang tersedia di toko-toko terdekat, aneka sayur dan buah segar di Pasar Tradisional Bandungan, atau berbelanja beragam tanaman hias serta bunga-bunga langka nan indah. Selamat menikmati traveling ke Bandungan.

Page 49: LIONMAG JUNI 2014

49INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 50: LIONMAG JUNI 2014

50 LIONMAG JUNI 2014

DARK THEMEASTON MARTIN DB9 CARBON EDITION

AUTOMOTIVE

Page 51: LIONMAG JUNI 2014

51INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

MObil hantu, Mungkin sebutan yang pas untuk Db9 eDisi

khusus ini. apalagi astOn Martin berhasil Meraciknya

Dengan perfOrMa khas sebuah granD tOuring.

teks kARmAn mUsTAmin • fOtO mAx eARey

Page 52: LIONMAG JUNI 2014

52 LIONMAG JUNI 2014

Bayangkan, sebuah siluet hitam berkelebat dengan kecepatan hampir mencapai 300 km/

jam di jalan bebas hambatan. Tentu Anda akan sulit percaya bila itu sesungguhnya sebuah mobil. Tapi Aston Martin akan meyakinkan Anda, bila benar itulah karya paling mutakhir mereka yang diracik dari basis DB9.

Ya, sebuah mobil berbalut serat karbon baru-baru ini diperkenalkan Aston Martin di New York. Bahkan DB9 Carbon Edition ini untuk kali pertama dipajang di Jacob Javits Convention Center pada 18–27 April silam. Tak pelak, car enthusiasts untuk kawasan Amerika Utara disebut sebagai sasaran pembeli meski untuk itu customers harus merogoh kocek hampir US$ 200 ribu agar bisa memboyongnya.

Aston Martin DB9 Carbon Edition tak sekadar menampilkan dandanan berbalut karbon pada hampir semua bagian, tetapi sekaligus menawarkan daya tarik sempurna tentang sebuah mobil GT yang senantiasa mengusung aura sport yang tak lekang sepanjang zaman.

Page 53: LIONMAG JUNI 2014

53INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 54: LIONMAG JUNI 2014

54 LIONMAG JUNI 2014

VISUALISASI DRAMATISSekadar menang tampilan

tentu bukan tujuan akhir kelahiran DB9 Carbon Edition ini. Lebih dari itu, Aston Martin tidak ingin mengesampingkan kepuasan pelanggannya terhadap performa yang impresif. Wajar bila kemudian di bawah bonnet DB9 ini disematkan sumber tenaga berupa mesin 6.000 cc berkonfigurasi V12.

Dengan mesin modern berkode AM11 ini diperoleh tenaga hampir

520 hp dengan torsi sebesar 620 Nm. Ini lantas dipadu pengurangan bobot berkat aplikasi material carbon, menjadikan DB9 Carbon Edition sanggup melaju hingga 183 mil per jam atau sekitar 293 km/jam.

Tentu, ketika DB9 Carbon Edition dipacu dengan kecepatan panuh, tak pelak akan menghasilkan visualisasi yang dramatis. Mobil hantu. Itulah imajinasi yang bakal muncul di benak yang melihatnya.

Page 55: LIONMAG JUNI 2014

55INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 56: LIONMAG JUNI 2014

56 LIONMAG JUNI 2014

kESAN POWERFULKekuatan imajinasi yang dan

daya tarik impresif juga dibangun Aston Martin pada bagian-bagian lain. Misalnya, pada tampilan lampu belakang juga dilingkupi bahan karbon berkelir hitam. Bahan serupa diaplikasi pada frame kaca yang kesemuanya memperkuat kesan powerful.

Tema karbon masih terus mendominasi bagian eksterior pada bagian seperti front splitter, rear diffuser, serta frame dan gagang kaca spion. Sementara velg bermotif 10 spoke dilaburi kelir silver atau satin black finishes. Bagian ini

sedikit diberi sentuhan kontras melalui pilihan warna caliper seperti merah, kuning, abu-abu, bahkan juga hitam.

Di sektor interior, Aston Martin tetap mengaplikasi tema hitam yang sangat kuat. Bahkan nuansa ini tetap bisa ditemukan pada sill serta logo. Ini yang menjadikan DB9 Carbon Edition benar-benar sebagai sosok grand touring yang langka.

Selain DB9 Black Edition, pada saat yang sama Aston Martin juga merilis versi Carbon White. Sesuai namanya, varian ini justru didominasi kelir putih bersih.

Tentu, ketika DB9 Carbon Edition dipacu dengan kecepatan panuh, tak pelak akan menghasilkan visualisasi yang dramatis. Mobil hantu, itulah imajinasi yang akan muncul di benak yang melihatnya.

Page 57: LIONMAG JUNI 2014

57INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 58: LIONMAG JUNI 2014

58 LIONMAG JUNI 2014

PENAKLUK SAMUDRA

SPECIAL PenAkLUk sAmUdRA

Foto-foto ini adalah bagian dari Pameran hasil Workshop Fotografi GFJA angkatan XIX

“UNFINISHED” 11 April - 11 Mei 2014

Page 59: LIONMAG JUNI 2014

59INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

PENAKLUK SAMUDRAteks & fOtO syAmsUdin iLyAs

Page 60: LIONMAG JUNI 2014

60 LIONMAG JUNI 2014

Sunda Kelapa masih terlelap kala para awak terjaga lepas subuh, lalu mulai mengikat erat tali-temali. Mesin pengganti layar telah menderu. Kapal layar pinisi Social An’nur –dinakhodai Fuang Baso beserta lima anak buah kapal yang terdiri atas seorang krani, dua juru mudi, kepala mesin, dan oliman– telah siap membelah Samudra.

Laut Jawa masih tenang. Pinisi sepanjang 35 meter itu bergerak lamban, berkecepatan 5 knots, menuju Pontianak, Kalimantan Barat, dengan beban 1.500 ton semen dan bahan makanan.

Tiba-tiba cuaca yang semula bersahabat berubah mendung. Laut pun berguncang. Juru mudi sigap memutar kemudi dari kayu jati. Sesekali mata nakhoda menelisik anjungan, memutar jangka, serta mengukur arah agar

kapal tak berubah haluan. Salah menentukan arah ombak dan mata angin, tak jarang pinisi karam di tengah lautan.

Empat hari di tengah lautan, jenuh mulai menyerang. Ketika berada di Laut China Selatan, 189 derajat Lintang Selatan, dengan kecepatan 4,5 knot, cuaca semakin tak

menentu. Terkadang angin kencang disertai mendung dan hujan. Gelombang hingga setinggi 4 meter menghantam dek hingga anjungan. Kapal pun terguncang.

‘’Inilah surganya para pelaut,” teriak Daeng Asbudin, sang kepala mesin, yang berasal dari tanah Ara Bulukumba, tempat pinisi ini dibuat.

Page 61: LIONMAG JUNI 2014

61INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 62: LIONMAG JUNI 2014

62 LIONMAG JUNI 2014

Page 63: LIONMAG JUNI 2014

63INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 64: LIONMAG JUNI 2014

64 LIONMAG JUNI 2014

jawa timur

I N D O N E S I A

Lima hari mereka di lautan lepas sebelum sampai tujuan. Lautan nan ganas telah menjadi ‘’sahabat setia’’ perjalanan. Ribuan hingga puluhan ribu mil dijelajahi dengan sebuah perahu dari kayu.

Namun, pinisi telah teruji. Dibuat sejak sebelum abad ke-8 (sebagaimana tertera pada relief perahu layar padewakang dan lepa-lepa, asal mula pembuatan pinisi, di Candi Borobudur), pinisi terus bergerak dan menjadi saksi di tengah marak kemajuan teknologi. Gerak angin dan gelombang tak menghentikan laju kemudi para pengelana samudra, bagian tak terpisahkan di negeri bahari. Sumbu sejarah pelayaran Nusantara.

Gerak angin dan gelombang tak menghentikan laju kemudi para pengelana samudra, bagian tak terpisahkan di negeri

bahari. Sumbu sejarah pelayaran Nusantara.

Page 65: LIONMAG JUNI 2014

65INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIRJOI N OU R G LOBAL LOYALTY PROG RAM AT ACCORHOTELS.COM

Find ibis Family Indonesia :Jakarta - Bandung - Semarang - Solo - Surabaya - Yogyakarta - Pekanbaru - Balikpapan - Bali - Malang - Padang - Makassar

FROMIDR

294.000*

nett

DEEP SLEEP, DREAM PRICE.

ibisbudget.com | accorhotels.com

NOW OPEN @ SULTAN HASANUDDIN AIRPORTibis Budget Makassar Airport is designed to o�er you the essentials comfort at a budget price. You will get even better than a good night's sleep in our Cocoon rooms that accommodate up to three people. Comfortable beds with soft duvet, a pleasant, contemporary atmosphere, an XL shower, free unlimited Wi-Fi access, and all-you-can-eat bu�et.

Terminal Bandara International Sultan HasanuddinJl. Bandara Baru Sultan Hasanuddin Makassar 90552 - Indonesia P: +62 411 365 6156Email: [email protected]

*Terms and conditions apply

Page 66: LIONMAG JUNI 2014

66 LIONMAG JUNI 2014

SELAMAT ATAS PENGANGKATAN

Bapak Chairul Tanjung

SEbAGAi

MENTERi KOORDiNATOR PEREKONOMiANKAbiNET iNDONESiA bERSATU ii

OLEH PRESiDEN REPUbLiK iNDONESiABapak Dr. h. SuSilO BaMBang YuDhOYOnO

Page 67: LIONMAG JUNI 2014

67INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 68: LIONMAG JUNI 2014

68 LIONMAG JUNI 2014

08.00-09.00 TAMAN BALEkAMBANGKita mengawali hari ini untuk berolah raga di taman kota yang sangat indah dan sejuk. Dengan perteduhan pohon-pohon perkasa yang sangat rimbun, taman yang ada sejak jaman Belanda ini menjadi oasis bagi semua pengunjung. Kita bisa menikmati ketenangan kolam pemandian umum dan beragam patung-patung penghias taman. Semilir angin sejuk membawa kita membayangkan suasana tempo dulu saat kita beristirahat pada bangku taman berbentuk itik dari besi tuang yang masih asli.

09.00-10.00kAMPUNG PRODUSEN BATIkDari suasana yang teduh dan menenteramkan, kita langsung menuju Kampung Kauman – yang

SOLO SEHARIsiapa bilang Jogja lebih menarik untuk jadi tujuan wisata kita? Persepsi ini yang dianut kebanyakan wisatawan. Mungkin adanya Keraton Jogja, Candi Prambanan dan pertokoan di Malioboro terasa terlalu kuat daya tariknya. Tapi bila kita mengenali subyek di sekitar solo, maka sejujurnya variasi tujuan wisata disini lebih kaya. sejujurnya bila dikerjakan dalam sehari, terasa mustahil kita bisa menikmati kota yang penuh pesona ini dengan nyaman. Disini penulis mencoba merancang suatu jadual bagaimana kita dapat menikmati dengan efisien. Salah satunya merencanakan kunjungan ke kraton-kraton saat terik siang terasa menyengat dan seterusnya. Tapi yang pasti kunjungan kita tidak bisa terlalu lama, karena jadual akan sangat padat.

ada di dekat Slamet Riyadi di jalan utama. Menyusuri gang-gang sempit untuk memasuki rumah-rumah perajin Batik disini sangat menarik, karena lingkungan kuno yang tetap tertata asli dan asri. Selain kita dapat menyaksikan pembuatan batik tradisional secara langsung, kita bisa juga berbelanja di home industries yang merangkap showroom mereka.

teks & fOtO PAUL i. ZACHARiA

DESTINATION soLo

Page 69: LIONMAG JUNI 2014

69INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 70: LIONMAG JUNI 2014

70 LIONMAG JUNI 2014

12.30-13.30MAkAN SIANG Tentu banyak sekali kesempatan kita menikmati Nasi Liwet, kuliner khas Solo yang dapat dengan mudah disantap di rumah-rumah makan sepanjang jalan Slamet Riyadi. Dengan mempelajari lebih dulu kita bisa menikmati suasana tempo dulu. Hotel Omah Sinten sekaligus resto ini sengaja siap menyambut tamu-tamu yang pulang dari Kraton Mangkunegaran, termasuk menikmati musik live oleh suatu kelompok pemusik kroncong.

Kalau mau menjelajah lebih extensif lagi, Kampung Laweyan menawarkan lebih banyak variasi dengan mengunjungi rumah-rumah tua yang bak keraton-keraton kecil berdinding tinggi dan berpintu regol. Namun kita harus memilih salah satu dari kedua kampung batik ini, karena letaknya yang berjauhan.

10.00-11.30kRATON kASUNANANDari miniatur suasana kraton oleh para juragan batik tempo dulu kita sekarang menikmati kemegahan kraton Surakarta yang sangat luas dan masih menampilkan kebesaran pada jaman keemasannya. Bukan saja kita mengagumi arsitektur kraton dengan Menara Istana berlantai empat dari kayu, Museum Kraton yang menyimpan beragam artefak budaya, tapi juga puluhan patung taman dari pualam yang diimport dari Belanda. Sayang sekali perawatan sangat dibutuhkan oleh Kraton yang terlanda masalah internal dinasti ini. Sekitar kraton ini terdapat Pasar Klewer dan Masjid Jami’ Nurul Istiqlal yang mengesankan.

11.30-12.30kRATON MANGkUNEGARAN Dari kraton yang paling senior dari semua kraton Jawa Tengah, yaitu termasuk kraton Jogja, kita melanjutkan ke Kraton Mangkunegaran yang lebih junior, tapi tak kalah cantik. Bahkan dari sisi perawatannya, kraton ini lebih asri dan permai sehingga layak dinikmati. Bahkan kita bisa terpesona pada koleksi pernak pernik emas kraton yang terawat rapi oleh keluarga trah ini.

Jadual mengunjungi kedua kraton ini tidak dapat digeser ke waktu yang lebih sore, karena di atas pukul 14.00 keraton ini sudah tutup.

Sungguh suatu memori indah yang sangat pas dengan atmosfir klasik di kawasan ini.

13.30 – 14.00PASAR GEDEPasar utama kota ini menawarkan suatu pemandangan interior yang unik dimana rak-rak dan penataan pasar sejak jaman Belanda ini terasa sangat efisien. Pemeliharaan yang asri membuat kita bisa menikmati keragaman barang yang bertimbun sangat mempesona.

Page 71: LIONMAG JUNI 2014

71INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

for more information please visit www.swiss-belhotel.com

Ambon • Balikpapan • Bandung • Banjarmasin • Batam • Cirebon • Jakarta • Jayapura • Jimbaran • Kendari • Kupang • KutaLegian • Malang • Makassar • Manado • Manokwari • Medan • Merauke • Nusa Dua • Palangka Raya • Palembang • Palu

Pangkalan Bun • Pekanbaru • Samarinda • Sanur • Semarang • Seminyak • Surabaya • Tarakan • Bintan (2014) • Berau (2015)Bogor (2015) • Cibubur (2014) • Depok (2015) • Jambi (2015) • Karawang (2015) • Luwuk (2015) • Pangkalpinang (2015) • Pecatu (2015)

Petitenget (2014) • Pontianak (2016) • Puncak (2015) • Purwokerto (2016) • Singkawang (2015) • Solo (2015) • Sorong (2014)Tangerang (2015) • Tanjung Benoa (2016) • Tuban (2015) • Ubud (2015) • Yogyakarta (2014)

Operations, Development, Sales & Marketing Of�ce Swiss-Belhotel InternationalThe Blugreen Boutique Office, Tower C-D 2nd Floor, Jl. Lingkar Luar Barat Kav. 88, Puri kembangan, Jakarta 11610, Indonesia

Tel: (62-21) 2952 7277, 2952 7278 Fax: (62-21) 2952 7275, 2952 7276 E-mail: [email protected]

CHINA • VIETNAM • PHILIPPINES • MALAYSIA • INDONESIA • THAILAND • AUSTRALIA • NEW ZEALAND

KUWAIT • QATAR • BAHRAIN • IRAQ • OMAN • SAUDI ARABIA • UNITED ARAB EMIRATES

Page 72: LIONMAG JUNI 2014

72 LIONMAG JUNI 2014

14.00 – 15.00MUSEUM RADYAPUSTAkA Salah satu museum dengan koleksi yang sangat menarik layak mendapat kunjungan kita, sebelum saat kita bisa melewatkan suasana outdoor lagi. Disini kita bisa menjumpai hadiah Napoleon Bonaparte kepada Sultan Solo yang tak pernah kita duga.

15.00 – 16.00NGARSOPURO – PASAR TRIWINDUSeluruh kawasan pasar barang antik yang dulu terkenal kumuh kini menjadi kawasan pedestrian yang sangat menarik. Bukan saja trotoar dikemas ulang menjadi galeri seni terbuka dimana pengunjung bisa bercengkerama menikmati suasana sore.

Jangan keliru, tak ada kakilima atau penjual makanan dibolehkan mengotori, karena memang untuk itu Pemkot telah menggusur mereka ke lokasi dimana mereka bisa berjualan lebih leluasa. Disini memang lokasi Pasar Triwindu yang ditata dengan rapi, untuk kita bisa berlama-lama menikmati benda-benda otentik yang mungkin cocok untuk koleksi kita.

16.00 – 17.00ISTIRAHAT DI HOTEL ATAU BELANjA Anggap saja kita masih ingin berbelanja, maka sepanjang jalan Slamet Riyadi kita bisa mengunjungi koleksi rumah-rumah batik yang lebih exklusif, dimana kita bisa mengenali beragam corak batik karena memang untuk itulah kota ini dikenal. Atau kalau kita mau mandi dulu di hotel sebelum keluar lagi melanjutkan ekspedisi.

19.00 – 21.00kULINER MALAM: GALABOSaat kita sudah lapar lagi, kita sebaiknya mencari beragam makanan di kawasan Galabo, yaitu kawasan pedestrian yang menata

beragam pedagang makanan. Pengunjung bisa berlesehan dan memesan apa saja, sambil ada kawasan penjual berbagai suvenir dan busana untuk mereka yang belum sempat belanja siang harinya. Siapkan diri untuk mengakhiri hari panjang ini di tempat yang meriah ini!

Dengan ini mungkin kita baru sadar bahwa kekayaan tujuan wisata disini sangatlah banyak, dibandingkan dengan kota lain yang kita anggap lebih segalanya.

Semuanya membuktikan, bahwa kreatifitas Pemerintah yang didukung warga masyarakat dapat menjadikan kotanya atraktif dan efektif, termasuk penuh memori inspiratif! Selamat mencoba.

Page 73: LIONMAG JUNI 2014

73INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 74: LIONMAG JUNI 2014

74 LIONMAG JUNI 2014

DI kOTA PAHLAWANPROKLAMATOR

jEjAk SANG

teks & fOtO ToTo sAnTiko BUdi

DESTNATION sURABAyA

Page 75: LIONMAG JUNI 2014

75INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Di sebuah poster besar berhuruf tebal, kalimat itu dilengkapi tampang sosok yang sangat

familiar bagi rakyat Indonesia. Wajah sang Proklamator kala muda. Di bawah poster terdapat plakat dari batu berwarna hitam dengan tulisan bertinta warna emas: ‘’Di Sini Tempat Kelahiran Bapak Bangsa DR. Ir. Soekarno”. Tanggal 29 Agustus 2010 dan tanda tangan (kala itu) Wali Kota Surabaya Bambang DH turut menandai plakat.

Poster sang Proklamator dan prasasti itu berada di sisi kiri mulut gang (jalan kampung) sempit bernama Pandean IV. Tampang gang ini biasa saja, lazimnya perkampungan di Surabaya atau kota besar lain. Tak jauh dari mulut gang, mural-mural menghiasi tembok kampung dengan tokoh-tokoh terinspirasi karakter kartun jenaka.

Di antara mural terselip figur-figur yang sudah akrab: Burung Garuda, pejuang berbambu runcing, bendera Merah Putih, dan lelaki berpeci dengan senyum mengembang mengucap ‘’Di Sini Rumahku’’. Meski tidak dilukis

dengan mirip, sosok dan ekspresi wajah lelaki di mural segera mengingatkan wajah pada poster di mulut gang tadi, Soekarno.

Beberapa langkah melewati deretan mural, sebuah rumah berdinding putih dengan cat mulai kusam dan terkelupas di banyak tempat berdiri. Bagian bawah dinding muka terpasang keramik merah maroon persegi panjang. Pada bagian atas pintu terdapat bentangan spanduk berbahan vinyl bertulisan ‘’Di Sini Tempat Kelahiran Proklamator Indonesia’’, lengkap dengan foto sang Presiden Pertama Indonesia. Rumah nomor 40 ini yang membuat Pandean IV berbeda dari seluruh gang di Indonesia.

Melalui Surat Keputusan Wali Kota Surabaya pada 2013, rumah itu telah ditetapkan sebagai Cagar Budaya. Namun, ia bukan museum dengan pintu terbuka untuk publik. Hingga kini rumah tersebut masih milik pribadi yang dihuni keluarga Jamilah. Rencana Pemkot Surabaya mengambil alihnya belum terwujud. Alhasil, untuk sementara pengunjung dan masyarakat umum hanya bisa menikmatinya dari tampak luar.

‘’ternyata bung karnO arek surObOyO’’

Page 76: LIONMAG JUNI 2014

76 LIONMAG JUNI 2014

RUMAH kONTRAkANMakam Soekarno terletak di

Blitar, banyak orang tahu. Tiap tahun ribuan orang berduyun ke Blitar untuk berziarah. Sebaliknya di Surabaya sebagai kota kelahiran, tidak ada tradisi khusus menyambut hari kelahirannya. Ketidaktahuan pun meluas dan bisa dibuktikan dengan kesalahan penulisan tempat lahir Soekarno. Masih sering dijumpai penulisan Blitar sebagai kota kelahiran Soekarno.

Kisah Surabaya sebagai tempat lahir sang Proklamator dimulai pada 1900, ketika pasutri Soekemi Sosrodihardjo-Ida Ayu Nyoman Rai yang sedang mengandung tiba di Pelabuhan Kalimas Surabaya. Profesi Soekemi sebagai guru

lahir, peneliti sejarah bersepakat, Soekarno juga mengenyam pendidikan setingkat SMP-SMA (dulu Hogere Burger School/HBS) Surabaya pada 1915—1920.

Bangunan HBS di Jalan Kebon Rojo 10 itu kini ditempati Kantor Pos Besar Surabaya. Sebelum menjadi sekolah, bangunan bergaya khas arsitektur kolonial itu adalah Rumah Kediaman dan Kantor Kabupaten Surabaya. Soekarno dari golongan pribumi di antara murid-murid HBS berkebangsaan Belanda.

Selama di HBS, dalam kurun 1917—1919 Soekarno indekos di rumah milik Haji Oemar Said (HOS) Tjokroaminoto, penggagas Sarekat Islam (SI), di Jalan Peneleh Gang VII. Sejumlah anak muda yang selanjutnya menjadi tokoh pergerakan seperti Semaun, Alimin, Darsono, Tan Malaka, Muso, dan Kartosoewirjo juga indekos di sana. Tjokroaminoto pun menjadi guru dan teladan anak-anak kosnya. Di rumah mungil ini mereka belajar

membuatnya kerap berpindah tugas, termasuk ketika ia dipindah dari Bali ke Surabaya kala itu. Soekemi-Ida Ayu lantas mengontrak rumah di Pandean IV.

Setahun berlalu, tepatnya 6 Juni 1901 bayi Soekarno lahir dan diberi nama Koesno Sosrodihardjo. Karena begitu sering sakit, Soekemi lalu mengganti nama Koesno menjadi Soekarno (dilafalkan Sukarno), terinspirasi nama Karna, tokoh dalam pewayangan.

Bila kisah rinci tentang kehidupan Soekarno di Surabaya begitu minim, konon salah satu penyebab adalah kebijakan Orde Baru yang memberangus segala hal berbau Soekarno. Padahal, selain tempat

(kiri) Mural gang tempat lahir soekarno (kanan) Poster soekarno yang terletak di mulut gang (bawah) rumah tempat kelahiran soekarno

Page 77: LIONMAG JUNI 2014

77INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 78: LIONMAG JUNI 2014

78 LIONMAG JUNI 2014

ilmu agama, politik, juga pergerakan bercita-cita tunggal, lepas dari penjajahan kolonial lewat kegiatan membaca dan berdiskusi.

Pemkot Surabaya telah menetapkan rumah sederhana seluas 110 meter persegi dengan dinding bercat putih, serta pagar, tiang, dan kusen warna hijau itu sebagai Cagar Budaya. Tak sulit menemukan rumah yang terbuka bagi siapa pun, wisatawan biasa atau yang berminat di bidang sejarah. Cuma, untuk bisa masuk rumah dan melihat isinya, pengunjung diminta lebih dulu menghubungi Ketua RT. Jangan khawatir, nomor telepon Ketua RT sebagai pemegang kunci terpampang di dinding depan rumah.

Sejarawan menyatakan rumah itu telah mengalami perubahan di sana-sini. Namun, aura tempo dulu serasa masih lekat. Sejumlah furniture replika bernuansa lawas, foto-foto HOS dan kegiatan SI, potret Surabaya masa lalu, serta foto-foto Soekarno muda, termasuk saat menikahi Oetari –putri sang bapak kos pada 1921 kala usia Soekarno belum genap 20 tahun dan Oetari 16 tahun— terpampang di bagian dalam.

Pada sisi kanan bagian belakang rumah bisa didapati sebuah tangga menuju bagian atas (loteng). Sebuah ruang di lantai dua seluas 10 x 20 meter merupakan kamar sekaligus ruang belajar Soekarno. Kamar itu terasa sempit karena

langit-langitnya cukup rendah. Dari kamar sempit ini Soekarno belajar banyak hal, memperkaya wawasan, dan menjadikannya sosok pemikir besar bangsa.

Di seberang rumah itu terdapat satu bangunan bersejarah lainnya, yaitu ‘’Toko Buku Peneleh’’ yang sebelumnya adalah ‘’Pertjetakan Peneleh’’. Buku-buku yang diterbikan berkisar ke-Muhammadiyah-an dan juga pergerakan Islam. Di toko buku ini pula tokoh-tokoh muda SI, juga Soekarno muda, sering kumpul mendiskusikan hal-hal penting, termasuk perjuangan meraih kemerdekaan.

Semasa hidupnya Soekarno dijuluki ‘’macan podium’’ atas kemampuan pidato dan retorikanya yang membakar semangat rakyat. Keberanian itu, bukan mustahil, dibangunnya dari serapan atmosfer dan karakter Arek Suroboyo yang jujur, berani, ceplas-ceplos, serta nekat. Jejak-jejak Soekarno di Surabaya juga makin menegaskan identitas Kota Pahlawan-nya.

(kiri) rumahkos Hostjokro (kanan) Toko buku Peneleh, eks percetakan Peneleh.

Page 79: LIONMAG JUNI 2014

79INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 80: LIONMAG JUNI 2014

80 LIONMAG JUNI 2014

Seorang lelaki tua sore itu menyambut kedatangan kami di rumahnya yang sederhana. Senyum khas lelaki asli Rote, Nusa

Tenggara Timur (NTT), ini merekah dalam balutan kemeja putih berpadu kain tenun ikat motif khas Rote dan Ti’ilangga. Topi dari daun lontar khas Rote juga bertengger indah di kepalanya. Dialah Jeremias Pah.

Lelaki kelahiran 20 Oktober 1939 itu dikenal sebagai pemain sekaligus pembuat sasando, alat musik khas Rote. Sebuah rumah sederhana di Desa Oebelo, sekitar 30 menit perjalanan dari jantung Kota Kupang dijadikan tempat tinggal sekaligus bengkel pembuatan alat musik itu.

Jeremias mengatakan, ia mengenal alat musik petik tersebut dari sang ayah, August Pah, sejak berusia 5 tahun. Kala itu August kerap menghibur para tamu Raja Rote dengan memainkan sasando. Ketika sang ayah mangkat, Jeremias muda melanjutkan pengembangan warisan leluhurnya dan terpanggil memopulerkannya kepada khalayak umum. Menjadi perajin sasando ia tekuni sejak 1960 hingga kini. Tentu sudah tak terhitung sasando yang ia hasilkan.

Jeremias Pah

SANG MAESTRO SASANDO

Denting Dawai

Mengalun MerDu

Dari sebuah ruMah

seDerhana Meningkahi

suara alaM yang Masih

begitu asri. Dawai

sasanDO bergetar Oleh

jeMari keriput, pertanDa

sang eMpunya tiDak

MuDa lagi.

teks & fOtO RisTiyono

DESTINATION kUPAnG

Page 81: LIONMAG JUNI 2014

81INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 82: LIONMAG JUNI 2014

82 LIONMAG JUNI 2014

Dilihat dari bentuk fisiknya, alat musik petik itu begitu eksotis, dibuat dari daun lontar yang dikembangkan menggelembung membentuk setengah bola. Sementara bagian tengahnya dibuat dari batang bambu yang kedua ujungnya ditutup kayu yang berfungsi menarik senar kawat. Ketika senar dipetik, timbul resonansi yang dipantulkan daun lontar sehingga dihasilkan suara keras yang bisa didengar.

Awalnya alat musik itu disebut Sasando Gong yang memiliki nada pentatonik dengan 10 dawai, kemudian berkembang menjadi 24, 36, hingga 56 senar bernada diatonis dan biasa dikenal sebagai Sasando Biola.

Sasando berasal dari kata sa dan sandu, yang berarti alat penghasil bunyi dari getaran kecil. Masyarakat Rote menyebutnya sasandu, sementara orang Kupang menyebutnya sasando.

Bagi Jeremias, kecintaan dan tekadnya melestarikan alat musik itu mengganjarnya dengan banyak penghagaan. Salah satunya dari Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata yang menganugrahinya Piagam Anugerah Kebudayaan untuk kategori Pelestari

dan Pengembang Warisan Budaya pada 2006. Berkat kepiawaian memainkan sasando pula, Jeremias pernah meraih piala bergilir Presiden RI dalam sebuah festival sasando.

Mungkin piala bergilir tersebut tiada pernah berpindah tangan karena, bisa jadi, belum ada yang mampu menandingi sang maestro ini.

Selebihnya Jeremias mengaku sering menjadi tenaga pengajar panggilan. ‘’Pernah saya dipanggil mahasiswa Jepang yang sedang berkunjung ke Yogya. Mereka kagum dan hampir tak percaya alat musik ini bisa memainkan nada-nada secara lengkap,’’ tuturnya.

Selain itu, banyak pula orang datang ke rumahnya, bisa untuk sekadar mengagumi, bahkan memesan sasando. Tak jarang juga yang ingin belajar memainkan alat musik petik ini. Semua itu mendorong semangat serta kreativitas Jeremias hingga kini berinovasi dengan membuat sasando elektrik.

‘’Di daerah sini sasando dimainkan untuk beberapa keperluan, seperti menghibur orang

yang berduka cita, sebagai pengiring tarian dan upacara adat, menyambut tamu penting, atau sekadar alat musik penghibur,’’ tuturnya. Pada perkembangannya, sasando banyak dinikmati sebagai musik penghibur.

‘’Tak banyak yang bisa memainkan alat musik ini dengan baik. Saya sendiri mencoba mewariskan kemampuan pada semua anak saya,’’ katanya menambahkan.

Di usianya yang kini tak muda lagi, Jeremias tetap bertekad melestarikan sasando hingga ke mancanegara. Selain Berto Pah yang dikenal publik lewat ajang pencarian bakat di salah satu televisi swasta beberapa tahun lalu, dua anak Jeremias lainnya, Jack dan Djitron, juga mewarisi bakat sang ayah. Jeremias pun berharap generasi muda tertarik dan melestarikan sasando.

“Di daerah sini, sasando dimainkan untuk beberapa keperluan, seperti menghibur orang yang berduka cita, sebagai pengiring tarian dan upacara adat, menyambut tamu penting, atau sekadar alat musik penghibur,”

Page 83: LIONMAG JUNI 2014

83INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 84: LIONMAG JUNI 2014

84 LIONMAG JUNI 2014

Page 85: LIONMAG JUNI 2014

85INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 86: LIONMAG JUNI 2014

86 LIONMAG JUNI 2014

PHOTO GALLERY fAsHion

Kehidupan manusia tidak bisa dilepaskan dari pergerakan yang dinamis. Selalu bergerak untuk mencari apa yang diinginkan. Sejak matahari menyingsing hingga kembali ditelan gelapnya malam, aktivitas hidup manusia seakan turut mewarnai alam.

Mulai bangun tidur, membersihkan diri, bersolek, dan kemudian berangkat kerja. Di dunia kerja bertemu banyak rupa manusia

lainnya. Bercengkerama bersama sahabat. Hingga akhirnya kembali ke rumah, masuk peraduan dan istirahat.

LifeJourneyof

Page 87: LIONMAG JUNI 2014

87INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 88: LIONMAG JUNI 2014

88 LIONMAG JUNI 2014

ADRI kRISNADIMulai menggeluti dunia fotografi sejak 2008. Keseriusannya dalam dunia fotografi membawanya menimba ilmu di Academy of Art, San Fransisco dan menyelesaikan studinya pada 2011. Selama satu tahun bekerja sebagai asisten fotografer pribadi Steve Jobs di New York. Kesibukan sebagai seorang pengusaha nyatanya tidak membatasinya menghasilkan karya-karya fotografi yang indah. Salah satunya dapat dilihat pada edisi kali ini yang dikemas dalam tema “Journey of Life”. Untuk menunjang performanya kali ini, Adri Krisnadi menggunakan medium format kamera dengan Digital Black Phase One IQ 180.

Page 89: LIONMAG JUNI 2014

89INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 90: LIONMAG JUNI 2014

90 LIONMAG JUNI 2014

Page 91: LIONMAG JUNI 2014

91INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 92: LIONMAG JUNI 2014

92 LIONMAG JUNI 2014

Page 93: LIONMAG JUNI 2014

93INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

HOTELTanjung KarangLampung

Page 94: LIONMAG JUNI 2014

94 LIONMAG JUNI 2014

lomba Foto dua bulanan lionmag pada periode april - Mei 2014 ini bertema Pasar tradisional dengan batas penerimaan 20 Mei 2014 telah selesai. Setelah melalui proses seleksi dan penjurian yang dilakukan oleh tim lionmag maka ditetapkan pemenangnya adalah:

Periode aPriL 2014 - mei 2014

PEMENANG BIMONTHLY PASAR TRADISIONAL PHOTO CONTEST

PemenanG PerTamaarief faJar kurniawan - MAMA-MAMA LAUk PASAR jIBAMA

Voucher idr 1,000,000

hOTEL QUiCkLY

Page 95: LIONMAG JUNI 2014

95INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

lomba foto periode Juni-Juli 2014 mengangkat tema SeMarak 17 aguStuS. Batas akhir pengiriman foto pada 20 Juli 2014 dan setiap peserta dibatasi maksimal mengirimkan karyanya sebanyak 3 foto.

Penulisan nama file sebagai berikut: namapeserta_judul foto_no telp/HP peserta.jpgCo: ahmad riyanto_pasarapung_0215736773.jpg

PemenanG keTiGaandreas dwi saPuTro

LOk BAINTAN FLOATING MARkET

PemenanG keduamuh. Yusri - BADUNG MARkET

Voucher idr 500,000

Voucher idr 750,000

Page 96: LIONMAG JUNI 2014

96 LIONMAG JUNI 2014

CULINARYTRAVELING sofiA

Page 97: LIONMAG JUNI 2014

97INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Beautiful Lady from BulgariaSOfIA

teks & fOtO fABioLA

Page 98: LIONMAG JUNI 2014

98 LIONMAG JUNI 2014

Perempuan–perempuan berambut panjang berwarna pirang hilir-mudik dengan kostum lengkap musim dingin, sepatu boot setinggi lutut, syal dan penutup kepala berwarna senada, serta kacamata hitam penghalang

silau matahari. Udara dingin yang hampir menembus angka 0 derajat Celsius tampaknya tidak membuat mereka kehilangan nyali bergaya. Justru sebaliknya, mereka malah semakin modis saja.

Saya sangat menikmati pemandangan dinamis itu dari balik kaca di sebuah kedai kopi di Vitosha Boulevard, salah satu jalan utama paling hits di Kota Sofia. Saya masih harus mencubit kulit tangan untuk memastikan saya tidak sedang bermimpi. Tiada pernah saya bayangkan

bisa berada di Ibu Kota Bulgaria, negara yang nyaris tidak terdengar suaranya kecuali di kancah pertandingan olahraga dunia semacam Olimpiade karena atlet-atlet andalnya berlaga di cabang olahraga gulat, sepak bola, atau senam ritmik yang kerap memberinya medali emas.

SOFIA – A WRINkE OF TIMESelama berabad-abad, kota ini berganti-ganti nama,

mulai dari Serdica, Sredetz, dan sekarang Sofia. Jika dijelaskan dengan gamblang, Kota Sofia rasanya seperti gadis keren tanpa kosmetik, namun tetap terlihat cantik alami. Kota ini begitu klasik dipenuhi bangunan gereja berbagai gaya, museum, dan kedai kopi modern di sepanjang Jalan Tsar Ivan Shishman.

Page 99: LIONMAG JUNI 2014

99INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Wisatawan yang berada di Sofia biasa memulai rute keliling kota berawal dari Istana Presiden Bulgaria meski belum begitu tua, yaitu dibangun pada 1950-an sebagai bagian dari kompleks ‘Largo’ sesuai amanat desain arsitek Tsolov. Presiden Bulgaria memiliki ruang resmi yang menghadap museum arkeologi.

Lazimnya istana kepresidenan, pasti dilakukan penjagaan ketat di setiap penjuru bangunan. Ritual pergantian penjaga istana presiden berubah setiap jam. Seragam yang mereka gunakan pun berbeda mengikuti musim.

Kebetulan saya berkesempatan menikmati upacara pergantian penjaga yang bisa dibilang sederhana ini, dibandingkan ritual serupa di London atau Athena. Derap langkah dan tatapan kuat mengarah ke depan para

tentara penjaga merupakan salah satu aktivitas yang menyenangkan untuk diperhatikan. Konon pada Rabu pertama setiap bulan, tepat pukul 12 siang, pergantian tentara ini dibuat lebih heboh dengan menggunakan musik, berteriak, dan mengacungkan senjata.

Bapak Presiden Bulgaria ternyata berkantor di satu areal dengan Sofia Balkan Hotel yang bukan sekadar hotel, tetapi juga menjadi salah satu spot penting yang harus dikunjungi wisatawan. Bangunannya yang mewah dan cantik benar-benar berada dalam satu kompleks dengan Istana Presiden.

Jika suatu kota seperti Sofia dibangun sejak ribuan tahun silam, sudah pasti bangunan yang mengelilingi kota ini pun juga berusia tua. Seperti halnya St George

(searah jarum jam dari kiri) Banya Bashi Mosque, Ivan Vazov national Theatre, Pergantian tentara jaga istana presiden Bulgaria, suasana jalan raya utama di sofia, Koran berbahasa Bulgaria, russian Church.

Page 100: LIONMAG JUNI 2014

100 LIONMAG JUNI 2014

Rotunda, yang merupakan bangunan tertua yang dilindungi di Kota Sofia. Terletak tersembunyi di balik megahnya bangunan Istana Presiden dan Sofia Balkan Hotel, bangunan ini berulang kali mengalami restorasi besar karena dibangun pada abad ke-4.

Sofia tidak melulu mengenai gereja, bangunan keagamaan lainnya pun berdiri bersampingan, seperti misalnya Banya Bashi Mosque yang merupakan peninggalan Kekaisaran Ottoman. Masjid itu merupakan salah satu yang tertua di benua Eropa, dibangun pada 1576 di bawah tanggung jawab arsitek Mimar Sinan, yang juga menyelesaikan Blue Mosque di Istanbul, Turki.

Mesjid tua itu masih berfungsi hingga sekarang. Tadinya saya berencana masuk, namun bertepatan dengan jadwal shalat Ashar. Masjid ini mampu menampung hingga 700 jamaah.

Duduk-duduk di taman yang banyak tersebar di Kota Sofia sangat menyenangkan, apalagi saat jam makan siang tiba. Kursi-kursi taman dipenuhi para pekerja yang sedang menikmati makan siang mereka.

Salah satu taman indah yang menjadi favorit saya adalah yang terletak berhadapan dengan Ivan Vazov National Theatre. Desain bangunan teater ini sungguh memukau, warna merah dan emas mendominasi badan dinding-dindingnya. Terkadang ada pemain biola jalanan

yang mencari sedikit nafkah dengan memainkan musik-musik klasik di depan bangunan teater ini.

Satu hal yang selalu menjadi rutinitas ketika saya traveling adalah mencari pasar antik atau sering disebut vintage market. Di Sofia, pasar antik ini bisa ditemukan di Aleksandar Nevski. Di sini saya menemukan berbagai macam harta dari masa lalu seperti gramofon, topi helm militer Rusia, memorabilia komunis, biola tua, perhiasan perak, hingga lukisan bergambar tokoh-tokoh agama.

Pasar antik ini mudah ditemui karena berada satu lokasi dengan Katedral Alexander Nevsky, salah satu bangunan megah kebanggaan penduduk Sofia. Bagaimana mereka tidak bangga mengingat Katedral Alexander Nevski merupakan salah satu gereja orthodoks terbesar di dunia. Nama Alexander Nevsk bukan saja terdengar gemanya di Sofia, namun juga dijadikan nama katedral di Tallinn (Estonia) dan St Petersburg (Rusia).

(searah jarum jam dari kiri) Presidential Palace, Pasar antik sofia, The statue of saint sophia yang menggantikan patung lenin pada tahun 2000.

Page 101: LIONMAG JUNI 2014

101INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 102: LIONMAG JUNI 2014

102 LIONMAG JUNI 2014

TRAVELING JePAnG

Page 103: LIONMAG JUNI 2014

103INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

ShirakawaSitus bersejarah Desa

tEkS & foto EGITA PAULINE

Page 104: LIONMAG JUNI 2014

104 LIONMAG JUNI 2014

“Hello, welcome in Hida Takayama” sapa tour guide kami lantang sembari membungkukkan setengah tubuhnya. Penumpang serempak menjawab, “Hello…”

“My name Ayumi and I will guide you to Shirakawa-go” ujar tour guide itu. Ia lantas mengambil white board dan menuliskan ‘’are you me’’, lalu mengangkat papan itu sembari berkata dalam bahasa Inggris yang berarti, ‘’Ini cara tercepat mengingat nama saya.’’

Wow, cara yang cukup sederhana, namun mampu mencairkan suasana dan mengundang gelak tawa

penumpang dalam perjalanan menuju Shirakawa, desa bersejarah di lembah Sungai Shokawa yang berbatasan dengan Perfektur Gifu dan Perfektur Toyama yang dipagari pegunungan. Didirikan pada abad ke-8 Masehi, karena terletak di daerah pegunungan dan lembah yang sangat terpencil, dulu dibutuhkan waktu cukup lama, sekitar 5 -6 jam, mencapainya dari pusat kota.

Kini menuju Shirakawa bukan hal sulit. Hanya butuh 50 menit dari pusat Kota Takayama. Gunung-gunung telah dibobol untuk membangun terowongan.

Setidaknya kami melewati 11 terowongan dengan jalanan beraspal mulus meski harus menyisir jalanan berkelok, mendaki, lalu menurun. Namun, semua bisa dilalui dengan baik.

Ogimachi merupakan desa terbesar di Shirakawa dengan populasi lebih kurang 600 kepala keluarga. Tempat inilah yang paling sering dikunjungi wisatawan karena masih terdapat lusinan rumah dengan struktur atap Gasho nan khas. Tak mengherankan bila pada Desember 1995 desa ini dinyatakan sebagai situs warisan dunia oleh UNESCO.

Page 105: LIONMAG JUNI 2014

105INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 106: LIONMAG JUNI 2014

106 LIONMAG JUNI 2014

Untuk melihat Desa Shirakawa secara utuh bisa dilakukan dari Shiroyama View Point di sebelah utara dari pusat desa. Dari sini pengunjung bisa menyaksikan pemandangan 360 derajat Desa Shirakawa, tata ruang rumah-rumah pertanian penduduk, lengkap dengan atap-atapnya yang khas sebagai ciri khas desa.

Beruntung sekali kami dapat mengunjungi view point mengingat dalam kondisi cuaca tertentu tempat itu ditutup, sebagaimana dialami Ayumi dan turis yang mengikuti tur pada pagi hari sebelumnya.

Kami diberi waktu hanya 10 menit berada di view point karena tiba-tiba cuaca drop. Hujan salju kembali membasahi bumi. Beberapa turis, termasuk saya, bergegas berlarian menuju bus.

SALjU, LUMBUNG, DAN RUMAH MUSEUM

Jembatan gantung yang menghubungkan lahan parkir dengan pintu masuk Ogimachi terbentang di atas Sungai Shokawa. Sungai itu terlihat dangkal dan pada bagian tertentu terlihat membeku tertutup salju. Sejauh mata memandang, warna putih melingkupi desa. Sungguh cantik.

Saya sempat bertanya kepada Ayumi, kala danau membeku, lahan pertanian tertutup es setiap tahun, apa yang dilakukan penduduk ketika musim salju tiba? Bagaimana mereka mampu bertahan selama empat bulan tanpa melakukan apa pun?

Ayumi tersenyum dan berkata, “Mereka telah memiliki persedian untuk itu. Pada musim panas mereka menumpuk beras yang akan

digunakan di musim semi.’’ Ayumi lantas menunjukkan sebuah bangunan besar yang berfungsi sebagai lumbung tempat penyimpanan padi oleh seluruh warga desa.

Selain bangunan lumbung, masih ada rumah-rumah yang telah disulap menjadi museum. Sebut saja rumah Keluarga Wada dan rumah Keluarga Kanda. Kedua rumah itu dibuka untuk turis karena masih lengkap dengan perabotan yang dilestarikan. Untuk menikmatinya, pengunjung harus membawar 300 yen.

Interior rumah dibagi menjadi ruang tidur, ruang keluarga, dan ruang kerja. Ruang tidur terletak di lantai atas dan ruang keluarga di lantai bawah.

Page 107: LIONMAG JUNI 2014

107INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 108: LIONMAG JUNI 2014

108 LIONMAG JUNI 2014

Ketika memasuki salah satu rumah, saya merasa sedang berada di setting film Oshin zaman dulu. Di tengah ruangan terdapat lubang berukuran sekitar 50 cm x 50 cm yang berfungsi sebagai perapian tempat keluarga berkumpul dan memasak. Ruang kerja mendapatkan bagian cukup luas karena digunakan pula sebagai tempat untuk ulat sutera.

Arsitektur eksterior bangunan rumah-rumah itu tidak kalah menarik. Seluruh rumah umumnya terbuat dari bambu dan kayu, kemudian atap berbentuk pelana dari jerami tebal tanpa sentuhan paku, melainkan hanya terdiri atas ikatan jerami di setiap tiang

penyangga. Bentuk atap pelana segi tiga yang hanya ada di daerah ini ditengarai sebagai bentuk tangan orang yang sedang berdoa, lalu dikenal dengan istilah Gasso-Zukuri.

Atap yang dipasang hingga kemiringan 60 derajat dimaksudkan agar salju yang membeku di atas atap saat musim salju segera meluncur ke bawah, sehingga tidak membebani atap terlalu lama yang berakibat kerusakan pada atap. Apalagi di Shirakawa yang dikenal sebagai daerah dengan cuaca cukup ekstrem, terutama saat musim dingin tiba.

Pada 1939 Bruno Taut, arsitek Jerman, memperkenalkan arsitektur atap bergaya Gasso kepada dunia

Barat. Sejak itu asitektur atap plana berbentuk Gasso semakin dikenal seturut semakin populernya Desa Shirakawa sebagai destinasi wisata.

‘’Is it bagus?’’ tanya Ayumi saat melihat kami sudah kembali ke areal parkir. Saya tergelak ketawa. Intonasi dan logatnya membuat saya terharu.

Ayumi memang sangat terkesan dengan Indonesia, sampai saya tidak menyadari ia merekam kalimat-kalimat yang saya lontarkan kepada Wina, sahabat saya, saat kami melihat hasil foto-foto yang baru diambil.

‘’Yes, it is bagus,’’ ucap saya sambil membuat kode dua jempol ke arah Ayumi.

(searah jarum jam dari kiri) lumbung desa berusia 200 tahun lebih, Keramaian orang di jembatan, Pintu masuk wada house.

Page 109: LIONMAG JUNI 2014

109INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 110: LIONMAG JUNI 2014

110 LIONMAG JUNI 2014

Page 111: LIONMAG JUNI 2014

111INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

a d v e r t o r i a l

Page 112: LIONMAG JUNI 2014

112 LIONMAG JUNI 2014

CULINARYHOT STUff

SAMSUNG GALAXY K ZOOM Android Dengan Kamera 20,7 Megapixel & 10X Optical ZoomSamsung memperkenalkan Galaxy K Zoom yang mirip kamera digital saat kamera diaktifkan. Smartphone ini mengusung prosesor SoC Exynos 5 Hexa-Core dipadukan RAM 2GB dan GPU Mali-T624 untuk grafisnya. Untuk memotret, Samsung membekali kamera utama dengan sensor BSI-CMOS beresolusi 20,7 megapixel di bagian belakang dan 2 megapixel di bagian depan. Selain itu juga dibekali lensa 24-240mm f/3.1-6.3 dengan optical zoom hingga 10x, lampu kilat LED dari Xenon, dan Optical Image Stabilization. Memori internal 8GB yang dapat ditambah microSD hingga 64GB, konektivitas 4G LTE, Wi-Fi, Bluetooth 4.0 dan NFC. Galaxy K Zoom memiliki layar sentuh 4,8 inci beresolusi HD 720p dengan sistem operasi Android 4.4 KitKat untuk menemani kegiatan sehari-hari. Harga jual Galaxy K Zoom diperkirakan Rp7 jutaan dan dipasarkan mulai Mei 2014.

IGRILL MINIPengukur tingkat keMatangan daging

sebuah termometer pintar yang dirancang khusus untuk mengukur tingkat kematangan daging telah hadir. igrill Mini hadir dengan aplikasi khusus yang dihubungkan smartphone lewat koneksi Bluetooth. Cara menggunakannya pun sangat mudah, tinggal

tempel igrill Mini dekat panggangan, lalu tancapkan tusukan besi igrill Mini ke daging. setelah itu, buka aplikasi igrill Mini di smartphone lalu pilih tingkat

kematangan daging dan suhu yang diinginkan. Jika sudah matang, iGrill Mini akan mengirim notifikasi ke smartphone atau bisa juga melihat lampu lED di igrill Mini sebagai penanda. igrill Mini ditenagai oleh baterai yang bisa bertahan hingga 150 jam. saat ini igrill Mini hanya bisa digunakan oleh perangkat iOs minimal versi

7. Perangkat ini tersedia dengan harga Us$ 39.99.

Pabrikan motor asal Austria Johammer menawarkan

Johammer J1, motor listrik berdesain unik dengan

menggabungkan konsep seni dan desain motor masa

depan. roda depan dan roda belakang dikaitkan swing arm

dan baterai lithium ion di bagian tengah sasis. Walaupun

menggunakan 2 swing arm, Johammer mengklaim stabilitas

motor listriknya ini sangat baik. Menariknya lagi, informasi

kecepatan kendaraan dan kapasitas baterai ditampilkan

pada spion kanan. Motor ini berdimensi panjang

2.200 mm dan tinggi 1.300 mm (dari spion ke

tanah) serta wheelbase 1.455 mm, lebar bentang

setang 814 mm. Johammer akan memroduksi 2

varian Johammer J1, yaitu J1.200 dan J1.150.

Motor unik ini dibanderol seharga 23.000 Euro

untuk J1.150 dan 25.000 Euro untuk J1.200.

jOHAMMER j1 e-MOtOrCYCle dengan Jarak teMPuH 200kM

Page 113: LIONMAG JUNI 2014

113INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

H O T E L

tt t

erraa a

ceK u

C

M

Y

CM

MY

CY

CMY

K

Terrace at Kuta Ad (Lion) FA.pdf 1 5/12/14 4:56 PM

Page 114: LIONMAG JUNI 2014

114 LIONMAG JUNI 2014

HOT STUff

LYTRO ILLUM LIGHT FIELD CAMERAATUR FOKUS SETELAH JEPRETKemampuan kamera Lytro Illum dengan teknologi light field untuk mengubah fokus gambar setelah dijepret membedakannya dari kamera digital lainnya. Dengan menelaah arah cahaya, Lytro Illum bisa mengetahui seberapa jauh jarak obyek yang menjadi sumber cahaya tersebut. Hasilnya adalah gambar digital yang bisa diubah-ubah area fokusnya setelah terekam. Perspektif foto hasil jepretan juga bisa diubah sedikit ke berbagai arah dan ditampilkan dalam format 3D. Kamera ini juga dibekali lensa sapu jagat, lensa zoom 8x 30-250mm dengan bukaan konstan f/2.0, kecepatan rana maksimal 1/4000 detik, dan layar sentuh berukuran 4 inci. Harga jual kamera Lytro Illum ini sekitar US$ 1.500 dan akan mulai dipasarkan pada Juli 2014.

CXC MOTION PRO II SiMulatOr BalaP FOrMula 1CXC simulations menggandeng Josh Allen, mechanical/electrical engineer dari tim f1 ferrari untuk merancang CXC Motion Pro II sehingga menjadikan produk ini sebagai sistem simulator balap profesional yang paling menyerupai aslinya. CXC Motion PrO II dilengkapi software game khusus arena balap dan pilihan mobil berlisensi. Konfigurasi standar terdiri dari sebuah layar 55 inci Full HD (1920×1080 pixel) frameless, jok balap dengan sabuk pengaman berteknologi Tensioner system, setir balap, satu set pedal, dan persneling. Dolby surround 5.1 berkekuatan 1500W mendukung suara serta beberapa sensor gerak dan suspensi yang memberikan sensasi pergerakan realistis. CXC juga menyiapkan aksesoris dan tambahan sistem lain untuk memberikan pengalaman mengendarai mobil f1 di arena balap yang lebih nyata. Konfigurasi standar CXC Motion Pro dibanderol mulai US$49,000.

LIX PEN Pena PenCetak 3

diMenSi lIX Pen dapat membuat

objek dalam bentuk 3 dimensi. Pena unik ini tidak

seperti printer 3 dimensi yang mengandalkan aplikasi

untuk membuat objek. Cukup dengan menarik satu garis

seperti menggambar di udara untuk mulai melukis

dan mewujudkan objek yang diinginkan. Untuk

menggunakannya tinggal menyambungkan lIX ke port UsB di komputer, kemudian masukkan filamen berjenis

ABs atau PlA ke dalam lubang yang ada tepat di

samping port pengisi daya. Tunggu hingga ujung pena mulai panas, dan lIX siap

untuk digunakan. Desainnya minimalis dan hanya memiliki

2 buah tombol untuk mengendalikan kecepatan

pena mengeluarkan filamen.

Page 115: LIONMAG JUNI 2014

115INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 116: LIONMAG JUNI 2014

116 LIONMAG JUNI 2014

Rasa ingin tahu masyarakat Jakarta begitu tinggi untuk mencoba beragam menu makanan, bahkan

Timur Tengah sekalipun. Maroush restaurant yang mengusung tema makanan Timur Tengah, baik Maroko maupun India bisa jadi pilihan Anda. Berlokasi di lantai 2 Crowne Plaza, Maroush sangat mudah dikenali karena kental dengan etnik Timur Tengah. Menginjak kaki di Maroush Anda akan dihadapkan pada jalan setapak yang cenderung gelap dengan cahaya kecil yang berasal dari pohon-pohon di bagian sudut.

Pencahayaan yang lembut mengisyaratkan kesan Timur Tengah di awal perjumpaan. Menapaki semakin dalam sudut interior, suasana nan eksotis makin terasa manakala shisha Corner yang memanjang di sisi kiri memajang botol-botol shisha di atas meja-meja bundar. Memasuki area dining room, Anda akan dibuat kagum dengan suasana Maroko yang begitu asli terciri dari furniture, hiasan, lukisan, dan peralatan makan yang semua langsung didatangkan dari Maroko. Terdapat pula dua ruangan privat yang terbagi atas green room dan red room. Dengan

atmosfer yang tercipta seperti aslinya, Maroush pernah menyabet penghargaan restoran dengan suasana terbaik versi sebuah majalah ibukota.

Timur Tengah terkenal akan sajian kulinernya yang unik dan eksotis. Untuk urusan makanan, Maroush memiliki sederet makanan yang menggoda. silakan mulai perburuan kuliner Anda dengan memesan four fav Dips in one Plate yang terdiri dari Hummus, Babaganush, Chakchouka, dan Taboule salad. santaplah keempatnya dengan naan Bread sebagai asupan karbohidrat.

CITA RASA OTENTIk TIMUR TENGAHteks mARisA ARyAni - fOtO RisTiyono

DINE IN

Page 117: LIONMAG JUNI 2014

117INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Makanan yang tak boleh terlewatkan lainnya ada roz Kabsa yang presentasinya mirip dengan nasi kebuli di Indonesia. nasinya kental akan rempah-rempah, terasa bahkan pada suapan pertama. nasi legit nan gurih ini makin nendang dengan hadirnya potongan lamb shank yang duduk manis di atas nasi. Dagingnya empuk sehingga tak butuh banyak tenaga untuk mengoyaknya. Uniknya lagi, tidak sedikit pun aroma prengus khas daging kambing yang terecap. namun ketika digigit akan timbul aroma sedap dari daging yang membuat nagih.

Masih belum puas, ada baiknya Anda mencoba menu yang satu ini Chicken Tikka Masala. Daging ayam tanpa tulang dimarinasi dengan yogurt dan bumbu khas India. Tak

ketinggalan saos gravy siraman saos tomat menghasilkan olahan ayam yang kompleks. Kombinasikan dengan Cheese naan untuk mendapatkan rasa gurih yang memanjakan.

selesai dengan makanan utama, datanglah Profiterole atau biasa disebut cream puffs sebagai dessert. Pencuci mulut ini berisi cream yang gurih dan disiram dengan cokelat yang manis. Berbagi peran dengan dessert yang cantik, Mango Torro sukses menjadi penutup yang sempurna. Maroush buka setiap hari ini, dari pukul 11:00 - 00:00, dan khusus weekend Maroush buka hingga 01:00 dini hari. Jika datang di hari Jum’at dan sabtu, Anda akan dihibur dengan penampilan Belly Dance.

MaroushCrowne Plaza, Jl. Jenderal Gatot Subroto, Gatot Subroto - JakartaT. 021 526 8833

Page 118: LIONMAG JUNI 2014

118 LIONMAG JUNI 2014

DINE IN

Makanan di Bali beragam, mulai dari tradisional Bali, western, Asia, bahkan Timur Tengah

sekalipun. Jika Anda sedang menyusuri jalan Kartika Plaza, silakan mampir ke Al Dente restaurant. Bagian depan Al Dente dihiasi dengan tanaman merambat yang seolah menjadi penyambut tamu sebelum memasuki ruang makan utama. Al Dente menawarkan konsep green restaurant dengan taman vertikal di bagian eksterior dan taman horizontal untuk interiornya. Dengan konsep teduh yang diusung, Al Dente benar-benar membawa pengunjungnya untuk hanyut dalam ketenangan.

sisi interior tak hanya didominasi oleh tanaman merambat, tetapi juga barang daur ulang yang ramah lingkungan. Piring, meja, kursi memancarkan warna alami

RIGHT FOOD, RIGHT AMBIENCE, AND PERFECT LOCATION

sports Bar yang melayani koktail dan wine. Di sana pula Anda akan dihibur dengan pertunjukan dari live DJ yang menembus kedua venue ini.

Jika digambarkan dalam tiga kata Al Dente mencakup, right food, right ambience, and perfect location. Al Dente yang terletak tidak jauh dari pusat hiburan adalah jawaban bagi para pecinta masakan Italia di Bali.

Al Dente Kitchen & Bar Complex Kuta Sidewalk. Jl Kartika PlazaT. 0361 762 900www.rama-restaurants-bali.com

yang terkesan vintage. Tentunya perabotan ini sengaja dirancang untuk mendukung kehangatan atmosfir di Al Dente. Kehangatan terus berlanjut dengan sebuah dapur terbuka yang memajang beraneka banyak bumbu dan bahan mentah dalam wadah yang cantik. Dekorasi ini sengaja ditampilkan untuk mempresentasikan dapur seperti layaknya di rumah. sebagai aksen untuk memperkuat interior resto, balutan dinding bata yang terkesan unfinished, membuat Al Dente sukses menciptakan sebuah oase yang nyaman untuk bersantai.

Menganut prinsip ‘Al Dente’ sesuai dengan nama yang diusung, resto yang berlokasi di Jl. Kartika Plaza ini menggunakan bahan-bahan segar dan beberapa di antaranya organik. semuanya dikemas dalam tonjolan kualitas bermutu tinggi. Al Dente terhubung dengan stadium

teks mARisA ARyAni - fOtO dok. ALdenTe

Page 119: LIONMAG JUNI 2014

119INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 120: LIONMAG JUNI 2014

120 LIONMAG JUNI 2014

DINE IN

Transformasi kuliner terutama di kawasan Kemang tak pernah habis dikupas. seperti sumber

mata air yang terus mengalir, kawasan selatan Jakarta ini terus berevolusi menciptakan tren moderen yang keberadaannya memenuhi halaman di media sosial. salah satunya adalah Hyde.

sebuah resto yang homey ini tampil dengan gaya klasik nan unik. Bangunannya terbilang klasik dengan dominasi dinding berwarna putih. Pemilihan pintu dan jendela yang terbuat dari kaca menimbulkan presentasi rumah kaca dengan pencahayaan alami yang terang. Masuk ke dalam resto yang cukup luas ini, Anda akan disambut oleh bar yang seolah bertindak sebagai penerima tamu.

Di sisi-sisi dinding berhias dekorasi yang tertutup tanaman sekat transparan di dalam tulisan “DAzE” dan “lIngEr”, memberikan preferensi taman yang asri. Pemilihan furniture rotan untuk kursi dengan warna pop up ditambah mural di beberapa bagian ruangan, justru memberikan kesan playful.

soal makanan, jangan ditanya. Hyde punya sederet menu western yang tak luput oleh sentuhan Asia. seperti menu yang satu ini, namanya grilled Tiger shrimp nantua sauce. Kentalnya saus nantua yang creamy berpadu serasi bila disandingkan dengan daging udang yang bertekstur lembut. selain menu nasi, Anda bisa memesan Hawaiian Beef steak, yaitu daging sirloin steak yang disajikan

dengan sayur-sayuran dan mashed potato. Kesegaran yang manis bisa Anda dapatkan dari pineapple salsa yang sukses memberikan keunikan tersendiri pada menu steak ini.

Di kategori dessert, ini dia menu yang menghiasi hampir di setiap media sosial, namanya Chocolate soil yang hadir di dalam wadah pot mini berwarna-warni. Menu yang satu ini terbilang unik. Didesain sedemikian rupa menyerupai tanaman lengkap dengan tanahnya. Jangan terkejut ketika Anda menemukan “cacing” di dalam pot tersebut. notabenenya, semua elemen yang ada di dalam Chocolate soil edible to eat alias bisa dimakan. salah satu kreasi molecular gastronomy ini menginterpretasi bahan dasar cokelat sebagai pendukungnya. sementara “si cacing” terbuat dari jelly yang dikreasikan semirip mungkin dengan aslinya.

Menutup perjumpaan dengan Hyde, Anda bisa memesan Blushing Bride. Kombinasinya sarat akan

campuran bahan yang sehat, seperti strawberry, apel, pisang, yogurt, tofu, dan madu membuat minuman ini terasa segar diseruput di siang hari. Terlepas dari itu, Hyde menjadi tempat persembunyian yang tepat untuk sekedar hang out bersama teman atau keluarga. Konsep taman dan glass house yang diusung mampu memanjakan mata dan menyegarkan pikiran.

PREFERENSI TAMAN ASRI DI HYDE

HydeJl. Taman Kemang I A No.8, Kemang - JakartaT. 021 5610 3888

teks mARisA ARyAni - fOtO RimAn sAPUTRA n.

Page 121: LIONMAG JUNI 2014

121INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 122: LIONMAG JUNI 2014

122 LIONMAG JUNI 2014

Pagi itu saya menelusuri jalan dari Kuta - sanur dengan mengendari sepeda motor, tepat jam 05:15 tiba di lokasi Pantai sanur. Kami kemudian berkunjung ke spot idaman fotografer yaitu Karang Beach sanur. sungguh indah memang pemandangan pagi itu, dengan ombak yang kecil sampai tepian, suasana yang damai, background gunung Agung yang menawan, ditambah ray Of light saat mentari mulai bersinar, membuat hati terpesona.

BalikARANG BEACH SANUR

IRDAN NOFRIZA NASUTION

BekaSi

POSTCARD

Page 123: LIONMAG JUNI 2014

123INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

balo

01.06.2014

I N D O N E SI A

Page 124: LIONMAG JUNI 2014

124 LIONMAG JUNI 2014

sovereign Hill dulunya merupakan perkampungan penambangan emas di Ballarat, sebuah kota kecil berjarak sekitar 100 km sebelah barat laut Melbourne, Australia. saat ini digunakan sebagai cagar budaya seperti museum terbuka berupa perkampungan asli jaman dahulu. Kita dapat menjumpai antara lain bengkel pandai besi dan tapal kuda, kantor pos jaman dahulu serta tentunya lokasi penambangan dan pengolahan emas tradisional.

ADI PRASETYANTO

SeMarang

AustraliaSOvEREIGN HILLballarat

01.06.2014

A U S T R A L I A

TianjinTIANJIN EYE tianjin

01.06.2014

T I O N G K O KTianjin Eye adalah bianglala raksasa setinggi 120 meter yang dibangun di atas Jembatan Yongle, sungai Hai di Tianjin, Tiongkok. Bianglala ini diklaim sebagai satu-satunya yang dibangun di atas jembatan.

AkHMAD SOLIHIN

BOgOr

Page 125: LIONMAG JUNI 2014

125INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 126: LIONMAG JUNI 2014

126 LIONMAG JUNI 2014

TiongkokFIvE PHOENIX TOwER AND THE FIvE HOLES BRIDGE

Istana gyeongbok dibangun pada tahun 1934 dan termasuk dari 5 istana besar yang dibangun oleh Dinasti Joseon. tepat dibelakang istana gyeongbok terdapat paviliun indah dengan kolam besar didepannya, yang disebut gyeonghoeru. Keindahan alam serta bangunan khas korea dari paviliun gyeonghoeru membuat mata saya ingin mengabadikan salah satu warisan asli negara Korea tersebut.

PANDOU AMANDA j. LUBIS

BekaSi

korea SelatanISTANA GYEONGBOk

seoul

01.06.2014

KO

R E A S E L ATAN

Terletak di Black Dragon Pool, five Phoenix Tower dan five Holes Bridge dengan latar belakang wYulong Xue shan (Jade Dragon snow Mountain), dan di sebelah kanan (di belakang jembatan) adalah Elephant Mountain. five Phoenix Tower dibangun sekitar 400 tahun lalu pada Dinasti Ming. Ini adalah adegan yang sering di foto, muncul di berbagai sampul buku tentang Tiongkok.

kARNADI LIM

Medan

yunnan

01.06.2014

T I O N G K O K

Page 127: LIONMAG JUNI 2014

127INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 128: LIONMAG JUNI 2014

128 LIONMAG JUNI 2014

BelitungMERCUSUAR LENGkUAS belitung

01.06.2014

I N D O N E S I A

lukisan alam ini diambil dari puncak mercusuar Pulau lengkuas, Belitung. Bangunan peninggalan kolonial Belanda ini merupakan salah satu destinasi populer para turis dan fotografer untuk mengabadikan kecantikan Belitung. Kejernihan airnya mampu menyikap keindahan terumbu karang yang bersembunyi sekali pun.

DIAN PERMATASARI

Bangka

Pelabuhan Cikidang merupakan salah satu objek wisata yang berada di Pangandaran. Ciri khasnya adalah kalau sore hari kita dapat melihat banyaknya perahu nelayan yang sudah berlabuh. Pamandangan tersebut sungguh luar biasa di tambah langit yang cerah dan pemandangan alam sekitarnya.

Y. ARDIANSYAH NUGRAHA

Medan

PangandaranPELABUHAN CIkIDANG

pangandaran

01.06.2014

I N D O N E S I A

Kirimkan foto Anda beserta cerita di balik foto tersebut ke email : [email protected]

Page 129: LIONMAG JUNI 2014

129INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 130: LIONMAG JUNI 2014

130 LIONMAG JUNI 2014

Page 131: LIONMAG JUNI 2014

131INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 132: LIONMAG JUNI 2014

132 LIONMAG JUNI 2014

LION AIR GROUP fleet

tOtal 2 unitS506 SeatS eCOnOMY

BOEING 747 - 400

68 unitS in SerViCe737-900 er 215 SeatS eCOnOMY

29 unitS in SerViCe737-800 ng 189 SeatS eCOnOMY

6 unitS in SerViCe168 SeatS eCOnOMY. 12 SeatS BuSineSS.

6 unitS in SerViCe168 SeatS eCOnOMY. 12 SeatS BuSineSS.

ATR 72-600 3 unit in SerViCe

4 unitS in SerViCe215 SeatS eCOnOMY

ATR 72-600 1 unit in SerViCe

27 unitS in SerViCe72 SeatS eCOnOMY.

BOEING 737 - 900 ER & 800 NG

BOEING 737 - 900 ER

BOEING 737 - 900 ER

BOEING 737 - 900 ER

ATR 72-500 & 72-600

Page 133: LIONMAG JUNI 2014

133INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

BAgAsI

Barang atau benda tajam harus di pak dalam bagasi dan tidak diperkenankan untuk dibawa kedalam bagasi kabin.

Bawalah benda berharga dalam tas yang anda bawa sendiri.

Perhatikan berat bagasi Anda.- Carry on baggage (Bagasi Kabin) Tidak lebih dari 7 kg

- Bagasi untuk rute Domestik Kelas Ekonomi : 15 kg Kelas Bisnis : 30 kg

- Bagasi untuk rute Internasional Kelas Ekonomi : 15 kg Kelas Bisnis : 30 kg

POnsEl

semua ponsel dan peralatan elektronik yang menggunakan pemancaran radio tidak diperbolehkan selama berada didalam pesawat, hal ini sangat mengganggu sistem navigasi dan komunikasi dengan menara pengawas setempat.

PErAlATAn ElEKTrOnIK

Untuk penggunaan laptop dan PDA boleh dipergunakan setelah fasten seatbelt “Off” dengan menggunakan flight mode. setelah fasten seatbelt “On” untuk persiapan mendarat maka penumpang harus mematikan pengguna laptop dan PDA tersebut.

BArAng -BArAng BErBAHAYA lAInnYA

Barang- barang yang mudah terbakar (seperti korek api), meledak (petasan), material yang mengandung magnet, baterai, tabung gas, tidak diperbolehkan untuk dibawa.

MErOKOK

Peraturan Pemerintah melarang kegiatan merokok selama dalam penerbangan, Terdapat detektor asap di semua toilet dan akan dikenai sanksi bagi yang melanggar peraturan.

PErJAlAnAn DEngAn AnAK-AnAK

lion Air tidak menyediakan makanan bayi untuk rute domestik dan popok tidak disediakan dipesawat. lion Air hanya menyediakan air panas untuk susu bayi.

UTAMAKAn KEsElAMATAn

sabuk pengaman harus selalu terpasang sewaktu take-off dan landing. Dianjurkan untuk selalu memasang seat belt selama penerbangan.

Barang bawaan harus diletakan di atas kepala atau dibawah kursi di depan anda.

silakan membaca kartu instruksi keselamatan yang terdapat di dalam kantung kursi. Di kartu tersebut anda bisa mengetahui pintu darurat dan letak jaket pelampung.

Perhatikan baik-baik demo keselamatan dan instruksi yang diberikan oleh cabin crew.

Apa yang harus Anda ketahui tentang keamanan, kenyamanan dan keselamatan Anda di dalam pesawat

SELAMAT DATANG

40 c

m

30 cm 20 cm

WELCOME abOarD

lAgs

sesuai standar keamanan penerbangan, jumlah barang-barang liquid, aerosol dan gel, parfum, hairspray, deodorant, pasta gigi, dan sebagainya di dalam kabin sangat dibatasi. Jumlah yang boleh dibawa untuk masing-masing item maksimal 100 ml dan total untuk seluruh item maksimal 1 liter. Barang barang tersebut harus dimasukkan ke dalam kantong plastik transparan.

Aturan ini berlaku sejak 31 Maret 2007 untuk seluruh penerbangan rute internasional, ke dan dari seluruh negara.

Page 134: LIONMAG JUNI 2014

134 LIONMAG JUNI 2014

ROUTE MAP liOn grOup

Page 135: LIONMAG JUNI 2014

135INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 136: LIONMAG JUNI 2014

136 LIONMAG JUNI 2014

ROUTE MAP liOn grOup

Page 137: LIONMAG JUNI 2014

137INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 138: LIONMAG JUNI 2014

138 LIONMAG JUNI 2014

Page 139: LIONMAG JUNI 2014

139INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Bagi adik-adik yang ingin mendapatkan majalah Cubbo silahkan minta ke Kakak Pramugari. Dalam majalah tersebut Adik-adik bisa berkreasi. Oh iya, adik-adik jangan kecewa ya kalau tidak mendapatkan majalah Cubbo, karena memang tergantung pada persediaan yang ada.

Page 140: LIONMAG JUNI 2014

140 LIONMAG JUNI 2014

Page 141: LIONMAG JUNI 2014

141INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 142: LIONMAG JUNI 2014

142 LIONMAG JUNI 2014

LADY in the air

te

ks

fA

isy

AL

i • f

Ot

O m

Ak

Hf

Ud

Z s

AP

Pe

Juni ini, mata dunia tertuju ke Brasil. Di negara Amerika latin itu, helatan akbar

kejuaraan sepak bola Piala Dunia 2014 bergulir. sheila Theodora pun tidak sabar

menyaksikan luis suarez –striker klub liverpool, Inggris— beraksi. Kok, ngefans

sama suarez?. Pramugari berpostur 160 cm dan berat 46 kg ini jelas punya alasan

tersendiri. selain andal memainkan bola, kata sheila, suarez juga tipikal pemain

berkarakter ‘’keras’’, tidak gampang larut dalam tren dengan berusaha tetap menjadi

dirinya sendiri meski sudah ngetop.

‘’saat ini banyak juga orang mengagumi pemain-pemain sepak bola asal

Barcelona. Aku mencoba melawan arus dengan menyukai liverpool,’’ tutur dara

kelahiran Jakarta 2 Mei yang dialiri darah Jawa-Portugis ini.

Meski pengagum suarez, pencetak gol terbanyak Premier league Inggris musim

2013-2014 yang baru purna, ternyata anak kedua dari dua bersaudara ini mengaku

lebih senang bermain bola basket. namun, ia tidak menyesali waktunya bisa bermain

basket tersita sejak bergabung lion Air Batch 192.

Pengidolaan suarez juga mengilhami sheila berperilaku menyikapi karakter

banyak orang seiring profesinya sebagai pramugari. Ia menyadari yang ditekuninya

saat ini bukan pekerjaan mudah, terlebih menyikapi beragam karakter penumpang

beda. ‘’Itu sudah risiko pramugari. Dalam kondisi apa pun kita harus siap, harus

ramah, dan selalu bersikap baik terhadap penumpang sehingga mereka tetap merasa

nyaman dan tenang,’’ ucapnya.

sedari awal sheila tiada pernah mengira jalan hidup mengantarnya menjadi

pramugari. Pemilik bintang Taurus ini tidak dari keluarga yang bekerja di industri

transportasi, khususnya penerbangan. setamat sMA, tuturnya, seorang teman

mengajaknya melamar sebagai pramugari lion Air. Di luar dugaannya, ia diterima,

sementara teman yang mengajaknya belum berhasil lolos.

Meski terbilang baru, sheila mengatakan telah cukup mengetahui seluk-beluk

penerbangan, termasuk teknik penyelamatan. Ia juga berkeinginan terus belajar untuk

menambah wawasan sekaligus meningkatkan skills berkaitan dengan profesinya.

‘’Menjadi pramugari juga menyenangkan. Aku tidak hanya kenal nama, tetapi

tahu langsung daerah-daerah di Indonesia. Ini yang belum tentu bisa aku dapatkan di

profesi lain,’’ katanya menguraikan.

Bilakah suatu hari kelak perjalanan hidup membawanya ke profesi lain? sheila

langsung menukas, berbisnis. Bisa dimaklumi karena latar belakang keluarganya

adalah pengusaha. ‘’seandainya ada kesempatan melanjutkan sekolah, aku ingin

kuliah di bidang bisnis. rasanya sangat menantang.’’

SHEILA THEODORAPENGIDOLA LUIS SUAREZ

Page 143: LIONMAG JUNI 2014

143INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 144: LIONMAG JUNI 2014

144 LIONMAG JUNI 2014

Page 145: LIONMAG JUNI 2014

145INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 146: LIONMAG JUNI 2014

146 LIONMAG JUNI 2014

Page 147: LIONMAG JUNI 2014

147INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Page 148: LIONMAG JUNI 2014

148 LIONMAG JUNI 2014