poltekkes denpasarrepository.poltekkes-denpasar.ac.id/5008/1/halaman depan.pdf · 2020. 7. 10. ·...
TRANSCRIPT
vi
DESCRIPTION OF NURSING CARE GIVING OCCUPATIONAL THERAPY
DRAWING ACTIVITIES TO OVERCOME SENSORY PERCEPTION
DISORDERS IN SCHIZOPHRENIA PATIENTS
(This Case Study Is Done At UPTD RSJ In Bali Province In The Year 2020)
ABSTRACT
Schizophrenia is a mental disorder that affects the functioning of the brain that
causes disturbances in thought, perception, emotions, movements, and behavior.
Hallucinations are changes in perception of both internal and external stimuli
accompanied by diminished, excessive or distorted responses. The purpose of this
study was to determine the description of Nursing Care Giving Occupational
Therapy Drawing Activities To Overcome Sensory Perception Disorders in
Schizophrenia Patients in UPTD RSJ Province of Bali. This type of research is a
descriptive study with a case study approach on two subjects in the Sahadewa Room
of the UPTD RSJ Bali Provincial Health Office. The results of the study conducted
interviews, observations, and documentation by nurses on two research subjects.
The nursing diagnosis was formulated, namely Sensory Perception Disorders. The
nursing plan will be given occupational therapy drawing activities. Implementation
was given by nurses to two subjects in accordance with planned interventions. The
evaluation that was obtained after being given nursing care for 4x35 minutes, the
problem of sensory perception disorder was resolved. The conclusion of
occupational therapy drawing activity has benefits to overcome sensory perception
disorder in schizophrenic patients.
Keywords: Nursing Care, Occupational Therapy Drawing Activities, Sensory
Perception Disorder.
vii
GAMBARAN ASUHAN KEPERAWATAN PEMBERIAN TERAPI
OKUPASI AKTIVITAS MENGGAMBAR UNTUK MENGATASI
GANGGUAN PERSEPSI SENSORI PADA PASIEN SKIZOFRENIA
(Studi Kasus Dilakukan di UPTD RSJ Provinsi Bali Tahun 2020)
ABSTRAK
Skizofrenia adalah gangguan jiwa yang mempengaruhi fungsi kerja otak yang
menyebabkan gangguan pikiran, prsepsi, emosi, gerakan, dan perilaku. Halusinasi
adalah perubahan persepsi terhadap stimulus baik internal maupun eksternal yang
disertai dengan respon yang berkurang, berlebihan atau terdistorsi. Tujuan
penelitian ini untuk mengetahui Gambaran Asuhan Keperawatan Pemberian Terapi
Okupasi Aktivitas Menggambar Untuk Mengatasi Gangguan Persepsi Sensori Pada
Pasien Skizofrenia Di UPTD RSJ Provinsi Bali. Jenis penelitian yang digunakan
yaitu penelitian deskriptif dengan pendekatan studi kasus pada dua orang subyek
di Ruang Sahadewa UPTD RSJ Dinkes Provinsi Bali. Hasil penelitian dilakukan
wawancara, observasi, dan dokumentasi oleh perawat terhadap dua subyek penelitian. Dirumuskan diagnosa keperawatan yaitu Gangguan Persepsi Sensori.
Rencana keperawatan akan diberikan terapi okupasi aktivitas menggambar.
Implementasi diberikan perawat kepada dua subyek sesuai dengan intervensi yang
telah direncanakan. Evaluasi yang didapatkan setelah diberikan asuhan
keperawatan selama 4x35 menit, masalah gangguan persepsi sensori teratasi.
Kesimpulan dari terapi okupasi aktivitas menggambar mempunyai manfaat untuk
mengatasi gangguan persepsi sensori pada pasien skizofrenia.
Kata Kunci : Asuhan Keperawatan, Terapi Okupasi Aktivitas Menggambar,
Gangguan Persepsi Sensori.
viii
RINGKASAN PENELITIAN
Gambaran Asuhan Keperawatan Pemberian Terapi Okupasi Aktivitas Menggambar
Untuk Mengatasi Gangguan Persepsi Sensori Pada Pasien Skizofrenia
Oleh : Ni Putu Sukma Pratiwi (NIM: P07120017100)
Skizofrenia merupakan suatu penyakit yang memepengaruhi otak dan
menyebabkan timbulnya pikiran, persepsi, emosi, gerakan dan prilaku aneh yang
terganggu (Bruce, 2013). Halusinasi adalah perubahan persepsi terhadap stimulus
baik internal maupun eksternal yang disertai dengan respon yang berkurang,
berlebihan atau terdistorsi. Halusinasi merupakan salah satu gejala yang sering
ditemukan pada pasien dengan gangguan jiwa. Salah satu bentuk stimulus yang
dapat diberikan untuk meningkatkan motivasi dan emosi pasien adalah dengan
pemberian terapi okupasi aktivitas menggambar. Terapi okupasi aktivitas
menggambar merupakan terapi yang menggunakan media seni untuk
berkomunikasi.
Pasien skizofrenia dengan masalah halusinasi dapat ditangani dengan
melakukan kombinasi psikofarmakologi dan intervensi psikososial seperti
psikoterapi, terapi keluarga, dan terapi okupasi yang memperlihatkan hasil yang
baik Candra (2011). Asuhan keperawatan yang diberikan pada pasien dengan
masalah gangguan persepsi sensori meliputi pengkajian, diagnosa keperawatan,
intervensi, implementasi, dan evaluasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk
mengetahui gambaran asuhan keperawatan pemberian terapi okupasi aktivitas
menggambar untuk mengtasi ganguan persepsi sensori pada pasien skizofrenia.
Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan jenis penelitian deskriptif
dengan menggunakan rancangan studi kasus dan teknik pengumpulan data yang
dilakukan yaitu melalui observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian pada dua
orang subyek berdasarkan pengkajian yang telah dilakukan berupa data subyektif
yaitu subyek mengatakan mendengar suara bisikan atau melihat bayangan,
mendengar suara-suara binatang sedangkan data obyektif subjek tampak
menyendiri, melamun, mondar- mandir, berbicara pada saat diajak ditanya saja.
Hasil pengkajian menunjukkan bahwa kedua subyek mengalami gangguan persepsi
sensori. Intervensi yang direncanakan pada kedua subyek yakni dengan pemberian
ix
terapi okupasi aktivitas menggambar dengan tujuan yaitu setelah diberikan tindakan
keperawatan selama 4 x 35 menit diharapkan gangguan persepsi sensori teratasi
dengan tujuan umum yaitu subyek dapat mengontrol halusinasi yang dialaminya
dan tujuan khusus subyek dapat mengontrol halusinasinya yang dilakukan dengan
mengidentifikasi bersama tentang cara tindakan jika terjadi halusinasi,
mendiskusikan manfaat cara yang digunakan subyek, mendiskusikan cara baru
untuk mrmutuskan/ menontrol halusinasi subyek, membant subyek memilih cara
yang sudah dianjurkan dan latih untuk mencobanya, pantau pelaksanaan tindakan
yang telah dipilih dan dilatih, jika berhasil beri pujian. Implementasi dilakukan pada
kedua subyek selama 4x35 menit pada tanggal 6, 7, 8 dan 9 Agustus 2019. Hasil
evaluasi pada tanggal 9 Agustus 2019 yakni mengatakan dapat mengontrol
halusinasinya, mengatakan tidak mendengar suara bisikan atau melihat bayangan,
subyek tampak tidak melamun, lebih kooperatif diajak berbicara dan mondar-
mandir.
x
KATA PENGANTAR
Segala puja dan puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa
karena atas segala rahmat-Nya peneliti dapat menyusun Karya Tulis Ilmiah dengan
judul “Gambaran Asuhan Keperawatan Pemberian Terapi Okupasi Aktivitas
Menggambar Untuk Mengatasi Gangguan Persepsi Sensori Pada Pasien
Skizofrenia di UPTD. RSJ Dinkes Provinsi Bali Tahun 2020” tepat pada waktunya.
Karya tulis ilmiah ini dapat diselesaikan bukanlah semata-mata usaha peneliti
sendiri, melainkan berkat dorongan dan bantuan dari berbagai pihak yang terlibat
dalam penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini. Untuk itu melalui kesempatan ini peneliti
mengucapkan banyak terima kasih kepada:
1. Bapak Anak Agung Ngurah Kusumajaya, SP., MPH. selaku Direktur di
Politeknik Kesehatan Denpasar yang telah memberikan kesempatan menempuh
program pendidikan D-III Keperawatan di Politeknik Kesehatan Denpasar.
2. Direktur UPTD RSJ Dinkes Provinsi Bali yang telah memberikan kesempatan
untuk melakukan studi kasus di UPTD RSJ Dinkes Provinsi Bali.
3. Bapak I Dewa Putu Gede Putra Yasa, S.Kp., M.Kep., Sp.MB. selaku Ketua
Jurusan Keperawatan Politeknik Kesehatan Denpasar yang telah memberikan
kesempatan dalam meyelesaikan karya tulis ilmiah ini.
4. Bapak Ners. I Made Sukarja, S.Kep., M.Kep., selaku Ketua Program Studi D-
III Keperawatan di Politeknik Kesehatan Denpasar atas informasi-informasi
yang diberikan mengenai penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini.
5. Bapak I Nengah Sumirta, SST, S.Kep,Ns. M.Kes. selaku pembimbing utama
yang telah memberikan bimbingan dalam menyusun Karya Tulis Ilmiah ini.
xi
6. Bapak I Gede Widjanegara, SKM., M.Fis. selaku pembimbing pendamping
yang telah memberikan bimbingan mengenai teknik penulisan dalam
menyusun Karya Tulis Ilmiah ini.
7. Orang tua saya, Risma selaku saudara kandung saya serta Irwan juga Adhelina,
Cintya, Heni, Laksmi, dan teman-teman 3.3 yang telah memberikan motivasi
dan dukungan penuh dalam penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini.
Peneliti mengharapkan kritik dan saran untuk menyempurnakan Karya Tulis
Ilmiah ini. Karena kritik dan saran dapat membantu peneliti dalam perbaikan Karya
Tulis Ilmiah ini.
Denpasar, Mei 2020
Peneliti
xii
DAFTAR ISI
KARYA TULIS ILMIAH
LEMBAR PRASYARAT...................................................................................... ii
LEMBAR PERSETUJUAN ................................................................................ iii
LEMBAR PENGESAHAN ................................................................................. iv
SURAT PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT ..................................................... v
ABSTRACT ........................................................................................................... vi
ABSTRAK ........................................................................................................... vii
RINGKASAN PENELITIAN ........................................................................... viii
KATA PENGANTAR ........................................................................................... x
DAFTAR ISI ........................................................................................................ xii
DAFTAR TABEL................................................................................................ xv
DAFTAR GAMBAR .......................................................................................... xvi
DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................... xvii
BAB I LATAR BELAKANG
A. Latar Belakang ............................................................................................. 1
B. Rumusan Masalah ........................................................................................ 3
C. Tujuan Studi Kasus ...................................................................................... 3
1. Tujuan umum ......................................................................................... 3
2. Tujuan khusus ........................................................................................ 3
D. Manfaat Studi Kasus .................................................................................... 4
1. Implikasi praktis kepada masyarakat........................................................ 4
2. Pengembangan ilmu dan teknologi keperawatan ..................................... 4
3. Peneliti ...................................................................................................... 5
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Terapi Okupasi Aktivitas Menggambar ....................................................... 6
1. Terapi okupasi aktivitas menggambar ................................................. 6
2. Halusinasi ................................................................................................ 8
1. Pengkajian .............................................................................................. 16
BAB III KERANGKA KONSEP
xiii
A. Kerangka Konsep ....................................................................................... 23
B. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional .......................................... 224
1. Variabel penelitian ............................................................................. 224
2. Definisi operasional ............................................................................ 224
BAB IV METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian ........................................................................................... 27
B. Tempat dan Waktu Penelitian .................................................................... 27
C. Subjek Studi Kasus .................................................................................... 28
1. Kriteria inklusi...................................................................................... 28
2. Kriteria eksklusi ................................................................................... 28
D. Fokus Studi Kasus ...................................................................................... 29
E. Jenis dan Teknik Pengumpulan Data ......................................................... 29
1. Jenis data ............................................................................................... 29
2. Teknik pengumpulan data ................................................................... 29
F. Metode Analisa Data .................................................................................. 30
1. Triangulasi dan penyajian data .......................................................... 31
2. Verifikasi dan kesimpulan ................................................................... 31
G. Etika Studi Kasus ....................................................................................... 32
1. Inform consent (persetujuan menjadi klien) ...................................... 32
2. Anonymity (tanpa nama) ...................................................................... 32
3. Confidentially (kerahasiaan) ................................................................ 32
4. Self determination (otonomi) ................................................................ 32
5. Fair handling (penanganan yang adil) ................................................ 32
6. The right to get protection (hak mendapat perlindungan) ................. 32
BAB V HASIL STUDI KASUS DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Studi Kasus ..................................................................................... 334
1. Pengkajian keperawatan ....................................................................... 334
2. Diagnosa keperawatan ............................................................................ 35
3. Rencana keperawatan ............................................................................. 36
xiv
4. Implementasi keperawatan ..................................................................... 36
5. Evaluasi keperawatan ............................................................................. 39
B. Pembahasan .............................................................................................. 400
1. Pengkajian keperawatan ....................................................................... 400
2. Diagnosa keperawatan .......................................................................... 421
3. Rencana keperawatan ........................................................................... 422
4. Implementasi keperawatan ................................................................... 433
5. Evaluasi keperawatan ........................................................................... 443
C. Keterbatasan ............................................................................................. 454
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan .............................................................................................. 455
1. Pengkajian keperawatan ....................................................................... 455
2. Diagnosa keperawatan .......................................................................... 455
3. Rencana keperawatan ........................................................................... 455
4. Implementasi keperawatan ................................................................... 466
5. Evaluasi keperawatan ........................................................................... 466
B. Saran ......................................................................................................... 466
1. Bagi tempat penelitian .......................................................................... 466
2. Bagi peneliti selanjutnya ...................................................................... 477
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
xv
DAFTAR TABEL
Tabel 1 Tanda dan Gejala Mayor ....................................................................... 114
Tabel 2 Tanda dan Gejala Minor .......................................................................... 15
Tabel 3 Definisi Operasional Asuhan Keperawatan ............................................. 25
xvi
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1 Rentang Respon.................................................................................... 10
Gambar 2 Kerangka Konsep Gambaran Asuhan Keperawatan ............................ 23
xvii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Jadwal Kegiatan Penelitian .............................................................. 499
Lampiran 2 Anggaran Penelitian .......................................................................... 50
Lampiran 3 Lembar Permohonan Menjadi Responden ........................................ 51
Lampiran 4 Persetujuan Setelah Penjelasan .......................................................... 52
Lampiran 5 Standar Operasional Prosedur ......................................................... 554
Lampiran 6 Instrumen Pengumpulan Data ........................................................... 57
Lampiran 7 Format Pengumpulan Data ................................................................ 59
Lampiran 8 Surat Ijin Penelitian ........................................................................... 64