final kompilasi bab iii fisik dasar dan penggunaan lahan
Embed Size (px)
TRANSCRIPT
Fisik Dasar dan Penggunaan Lahan3.1 FISIK DASAR Letak Geografis dan Administratif
3.1.1
Kota Bogor secara geografis terletak pada 106 48 Bujur Timur dan 6 36 Lintang Selatan dengan jarak 56 Km dari Ibu Kota Jakarta. Wilayah Administrasi Kota Bogor terdiri atas 6 kecamatan dan 68 kelurahan, dengan luas wilayah keseluruhan 11.850 ha. Secara administratif, wilayah Kota Bogor berbatasan langsung dengan :
Sebelah Utara : Berbatasan dengan Kecamatan Kemang, Bojong Gede,dan Kecamatan Sukaraja Kabupaten Bogor.
Sebelah Timur : Berbatasan dengan Kecamatan Sukaraja dan KecamatanCiawi Kabupaten Bogor.
Sebelah Barat : Berbatasan dengan Kecamatan Darmaga dan KecamatanCiomas Kabupaten Bogor.
Sebelah Selatan: Berbatasan dengan Kecamatan Cijeruk dan KecamatanCaringin Kabupaten Bogor. Untuk lebih jelasnya, gambaran wilayah administrasi Kota Bogor dapat dilihat pada Tabel 3.1 dan Gambar 3.1.
III - 1
Tabel 3.1 Luas Wilayah Administratif Kota Bogor Menurut Kecamatan Tahun 2006 No 1 2 3 4 5 6 Kecamatan Bogor Utara Bogor Barat Bogor Timur Bogor Selatan Bogor Tengah Tanah Sareal JumlahSumber : Bapeda Kota Bogor, Tahun 2006
Luas (Ha) 1,772 3,285 1,015 3,081 813 1,884 11,850
% 14.95 27.72 8.57 26.00 6.86 15.90 100.00
3.1.2
Klimatologi
Kota Bogor mempunyai ketinggian dari permukaan laut minimal 190 meter dan maksimal 330 meter, dengan keadaan cuaca dan udara yang sejuk, suhu udara rata-rata setiap bulannya 26 0 C, dan kelembaban udara yang kurang lebih 70%. Suhu terendah di Kota Bogor adalah 21,80
C, yang sering terjadi pada Bulan
Desember dan Januari. Arah mata angin di Bulan Desember sampai Januari ini dipengaruhi oleh angin muson. Sementara Bulan Mei sampai Maret dipengaruhi oleh Angin Muson Barat dengan arah mata angin 6% terhadap arah Barat. Kota Bogor disebut Kota Hujan karena memiliki curah hujan rata-rata yang tinggi. Curah hujan rata-rata di wilayah Kota Bogor berkisar 4.000 sampai 4.500 mm/tahun. Curah hujan bulanan berkisar 250335 mm dengan waktu curah hujan minimum terjadi pada bulan September sekitar 128 mm, sedangkan curah hujan maksimum terjadi pada bulan Oktober sekitar 346 mm. Temperatur ratarata wilayah Kota Bogor berada pada suhu 26 C, dengan temperatur tertinggi sekitar 34,4 C dan kelembaban udara rata-rata lebih dari 70%. Untuk lebih jelasnya, sebaran curah hujan dan rata-rata hari hujan di Kota Bogor dapat dilihat pada Tabel 3.2 dan Tabel 3.3.
III - 2
.......................................................................................................... Gambar 3.1 PETA WILAYAH ADMINISTRATIF KOTA BOGOR ..........................................................................................................
III - 3
Tabel 3.2 Curah Hujan Kota Bogor Menurut Kecamatan Tahun 2005Sebaran Curah Hujan (Ha) No 1 2 3 4 5 6 Kecamatan Bogor Utara Bogor Timur Bogor Selatan Bogor Tengah Bogor Barat Tanah Sareal Jumlah 3.500 4.000 mm/th 217.25 140.08 1,993.55 0.00 1,561.21 1,080.21 4,992.30 4.001 4.500 mm/th 1,554.75 874.92 1,087.45 813.00 1,290.74 803.79 6,424.65 4.501 5.000 mm/th 0.00 0.00 0.00 0.00 433.05 0.00 433.05 Jumlah 1,772.00 1,015.00 3,081.00 813.00 3,285.00 1,884.00 11,850.00
Sumber : Kota Bogor Dalam Angka, Tahun 2005.
Tabel 3.3 Rata Rata Curah Hujan dan Hari Hujan di Kota Bogor 1996 2005No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Tahun 1996 1997 1998 1999 2000 2001 2002 2003 2004 2005 Rata-Rata Curah Hujan (mm) 310 185.5 319 234 236 432 387 381 310 390 Rata-Rata Hari Hujan (hari) 13 10 15 15 14 14 15 11 10 13
Sumber : Kota Bogor Dalam Angka, Tahun 1996 2005.
III - 4
3.1.3
Topografi dan Kemiringan Lereng
Aspek topografi wilayah Kota Bogor pada dasarnya bervariasi antara datar dan berbukit (antara 0 200 mdpl sampai dengan >300 mdpl). Kedudukan topografis Kota Bogor yang berada di tengah-tengah wilayah Kabupaten Bogor serta lokasinya yang dekat dengan ibukota negara merupakan potensi yang strategis untuk perkembangan dan pertumbuhan kegiatan ekonomi. Untuk lebih jelasnya, uraian luas wilayah berdasarkan ketinggian Kota Bogor menurut kecamatan dapat dilihat pada Tabel 3.4 dan Gambar 3.2. Tabel 3.4 Ketinggian Kota Bogor Menurut KecamatanN o 1 2 3 4 5 6 Kecamatan Bogor Utara Bogor Timur Bogor Selatan Bogor Tengah Bogor Barat Tanah Sareal Jumlah Ketinggian (Ha) 0 200 869.18 0.00 0.00 0.00 1,639.80 1,519.13 4,028.11 201 250 853.68 46.00 24.00 317.33 1,318.96 364.84 2,924.81 251 300 49.14 348.00 480.00 491.27 326.24 0.00 1,694.65 >300 0.00 620.00 2,577.00 4.40 0.00 0.00 3,201.40 Jumlah (Ha) 1,772.00 1,015.00 3,081.00 813.00 3,285.00 1,884.00 11,850.00
Sumber : Kota Bogor Dalam Angka, Tahun 2005
Kemiringan lereng di Kota Bogor berkisar 0 2% sampai dengan > 40%. Kemiringan lereng 0 2% (datar) seluas 1.763,94 ha, 2 15% (landai) seluas 8.091,27 ha, 15 25% (agak curam) seluas 1.109,89 ha, 25 40% (curam) seluas 764,96 ha, dan > 40% (sangat curam) seluas 119,94 ha. Untuk lebih jelasnya, kemiringan lereng di Kota Bogor dapat dilihat pada Tabel 3.5 dan Gambar 3.3.
III - 5
.......................................................................................................... Gambar 3.2 PETA KETINGGIAN LAHAN KOTA BOGOR ..........................................................................................................
III - 6
Tabel 3.5 Kemiringan Lereng Kota Bogor Menurut KecamatanKemiringan Lereng (Ha) No Kecamatan 0 2% (Datar) 137.85 182.30 169.10 125.44 618.40 530.85 1,763.94 2 15 % (Landai) 1,565.65 722.70 1,418.40 560.47 2,502.14 1,321.91 8,091.27 15 25% (Agak Curam) 0.00 56.00 1,053.89 0.00 0.00 0.00 1,109.89 25 40% (Curam) 68.00 44.00 350.37 117.54 153.81 31.24 764.96 >40% (Sangat Curam) 0.50 10.00 89.24 9.55 10.65 0.00 119.94 Jumlah (Ha) 1,772.00 1,015.00 3,081.00 813.00 3,285.00 1,884.00 11,850.00
1 2 3 4 5 6
Bogor Utara Bogor Timur Bogor Selatan Bogor Tengah Bogor Barat Tanah Sareal Jumlah
Sumber : Kota Bogor Dalam Angka, Tahun 2005.
3.1.4
Geologi dan Tanah
Struktur geologi yang ada di Kota Bogor adalah aliran andesit seluas 2.719,61 ha, kipas aluvial seluas 3.249,98 ha, endapan seluas 1.372,68 ha, tufa seluas 3.395,17 ha, dan lanau breksi tufan dan capili seluas 1.112,56 ha. Secara umum, Kota Bogor ditutupi oleh batuan vulkanik yang berasal dari endapan (batuan sedimen) dua gunung berapi, yaitu Gunung Pangrango (berupa batuan breksi tupaan/kpal). Lapisan batuan ini berada agak dalam dari permukaan tanah dan jauh dari aliran sungai. Endapan permukaan umumnya berupa alluvial yang tersusun oleh tanah, pasir, dan kerikil hasil pelapukan endapan, yang tentunya baik untuk vegetasi. Untuk lebih jelasnya, struktur geologi yang terdapat di Kota Bogor dapat dilihat pada Tabel 3.6 dan Gambar 3.4.
III - 7
.......................................................................................................... Gambar 3.3 PETA KEMIRINGAN LERENG KOTA BOGOR ..........................................................................................................
III - 8
Tabel 3.6 Geologi Kota Bogor Menurut Kecamatan Tahun 2005N o 1 2 3 4 5 6 Jenis Batuan (Ha) Kecamatan Bogor Utara Bogor Timur Bogor Selatan Bogor Tengah Bogor Barat Tanah Sareal Jumlah Aliran Andesit 0.00 0.00 445.01 0.00 1,012.45 1,262.15 2,719.61 Kipas Aluvial 1,766.64 304.21 0.00 226.98 348.89 603.26 3,249.98 Endapan 0.00 0.00 0.00 0.17 1,372.51 0.00 1,372.68 Tufa 5.36 710.79 1,838.81 582.81 238.81 18.59 3,395.17 Lanau Breksi Tufan & Capili 0.00 0.00 797.18 3.04 312.34 0.00 1,112.56 Jumlah (Ha) 1,772.00 1,015.00 3,081.00 813.00 3,285.00 1,884.00 11,850.00
Sumber : Kota Bogor Dalam Angka, Tahun 2005.
Tanah yang ada di seluruh wilayah Kota Bogor umumnya memiliki sifat agak peka terhadap erosi, yang sebagian besar mengandung tanah liat (clay), dengan tekstur tanah yang umumnya halus hingga agak kasar, kecuali di Kecamatan Bogor Barat, Tanah Sareal dan Bogor Tengah yang terdapat tanah yang bertekstur kasar. (Lihat Gambar 3.5) Untuk lebih jelasnya, uraian tentang kepekaan tanah terhadap erosi, dan tekstur tanah di Kota Bogor berdasarkan kecamatan dapat dilihat pada Tabel 3.7 dan Tabel 3.8.
Tabel 3.7 Kepekaan Tanah Terhadap Erosi di Kota Bogor Tahun 2005No 1 2 3 4 5 6 Kecamatan Bogor Utara Bogor Timur Bogor Selatan Bogor Tengah Bogor Barat Tanah Sareal Jumlah Sangat Peka (Ha) 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 Peka (Ha) 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 Agak Peka (Ha) 1,772.00 1,015.00 3,081.00 813.00 3,285.00 1,884.00 11,850.00 Jumlah (Ha) 1,772.00 1,015.00 3,081.00 813.00 3,285.00 1,884.00 11,850.00
Sumber : Kota Bogor Dalam Angka, Tahun 2005.
..........................................................................................................III - 9
Gambar 3.4 PETA GEOLOGI KOTA BOGOR ..........................................................................................................
Tabel 3.8III - 10
Tekstur Tanah di Kota Bogor Tahun 2005No 1 2 3 4 5 6 Kecamatan Bogor Utara Bogor Timur Bogor Selatan Bogor Tengah Bogor Barat Tanah Sareal Jumlah Halus (Ha) 1,772.00 0.00 2,534.12 193.44 1,278.53 1,844.37 7,622.46 Sedang (Ha) 0.00 0.00 187.76 0.00 45.32 0.00 233.08 Agak Kasar (Ha) 0.00 37.08 359.12 616.56 1,208.09 0.00 2,220.85 Kasar (Ha) 0.00 0.00 0.00 3.00 753.06 39.63 795.69 Jumlah (Ha) 1,772.00 1,015.00 3,081.00 813.00 3,285.00 1,884.00 11,850.00
Sumber : Kota Bogor Dalam Angka, Tahun 2005.
3.1.5
Sumber Daya Air Permukaan dan Air Tanah
Wilayah Kota Bogor dialiri oleh 2 sungai besar dan 7 anak sungai, yang secara keseluruhan anak-anak sungai itu membentuk pola aliran pararel-subpararel sehingga mempercepat waktu mencapai debit puncak (time to peak) pada 2 sungai besar yaitu sungai Ciliwung dan Cisadane. Kota Bogor memanfaatkan kedua sungai ini sebagai sumber air baku bagi Perusahaan Daerah Air Minum. Secara hidrologis, Kota Bogor berada pada 3 Daerah Aliran Sungai (DAS), yaitu DAS Cimahpar, DAS Cikereti dan DAS Kali Baru. Menurut asalnya, sumber air bagi Kota Bogor diperoleh dari sungai, air tanah, dan mata air. Sungai utama yang mengalir di Kota Bogor adalah Sungai Ciliwung, Sungai Cisadane, dan beberapa anak sungainya. Selain dua sungai tersebut, beberapa sungai lain yang ada di Kota Bogor di antaranya Sungai Cipakancilan, Sungai Cidepit, Sungai Ciparigi, dan Sungai Cibalok. Sungaisungai tersebut memiliki permukaan air yang jauh di bawah permukaan. Karenanya, Kota Bogor terbilang relatif aman dari bahaya banjir. Nama-nama sungai tersebut diperlihatkan pada Tabel 3.9 dan Gambar 3.6. Pada umumnya, aliran sungai-sungai tersebut dimanfaatkan oleh sebagian masyarakat Kota Bogor sebagai sarana MCK, usaha perikanan keramba, serta sumber air baku bagi PDAM.
III - 11
......................................................................................................... Gambar 3.5 PETA JENIS TANAH KOTA BOGOR ..........................................................................................................
III - 12
Tabel 3.9 Daftar Nama-nama Sungai di Kota Bogor Tahun 2004No 1 Sungai Utama CISADANE Kelurahan/Desa BOGOR SELATAN 1. Rancamaya 2. Kertamaya 3. Genteng 4. Cipaku 5. Ranggamekar 6. Batutulis 7. Empang 3.Cigenteng BOGOR SELATAN 1. Genteng 2. Cipaku 4.Cipaku/Cilulumpang BOGOR SELATAN 1. Bojongkerta BOGOR TENGAH 1. Paledang 2. Panarangan 3. Kebon Kelapa BOGOR BARAT 1. Pasirjaya 2. Gunungbatu 2. Cikobak* BOGOR SELATAN 1. Rancamaya 2. Kertamaya 3. Genteng 4. Muarasari 5. Cipaku 10,000 1,000 20-60 2-5 1. Bojongkerta 2. Kertamaya 1. Boj.Poponcot* BOGOR SELATAN 1. Bojongkerta 2. Rancamaya 1. Boj.Pesantren/ Leuwibangke * BOGOR SELATAN 1. Cinyangkokol * BOGOR SELATAN 1. Genteng 1. Ciantawis* BOGOR SELATAN 1. Genteng 7,500 3,500 3,500 2,500 2-7 2-5 10-40 2-5 2,000 500 500 2-6 2-3 2-3 2.Cijeruk BOGOR SELATAN 1. Ranggamekar 1,000 3-10 1.Cikereteng BOGOR SELATAN 1. Rancamaya Sungai Ordo I Kelurahan/Desa Sungai Ordo II Kelurahan/Desa Sungai Ordo III Kelurahan/Desa Dimensi (m) P 9,500 1,500 L 10-30 3-15 T
III - 13
No
Sungai Utama
Kelurahan/Desa 3. Loji 4. Menteng 5. Sindangbarang 6. Cilendek Barat 7. Bubulak 8. Semplak 9. Situ Gede
Sungai Ordo I 5. Cipinanggading
Kelurahan/Desa BOGOR SELATAN 1. Mulyaharja 2. Ranggamekar BOGOR BARAT 1. Pasirjaya
Sungai Ordo II
Kelurahan/Desa
Sungai Ordo III
Kelurahan/Desa
Dimensi (m) P 6,000 L 2-10 2-5 2-10 T
1. Cipatayangan
BOGOR SELATAN 1. Ranggamekar BOGOR SELATAN 1. Mulyaharja 2. Ranggamekar BOGOR SELATAN 1. Mulyaharja 2. Cikaret
2,000 500
2. Cileungsi
3,000
2-5
3. Cibeureum
4,000
2-10
6.Cipakancilan
BOGOR SELATAN 1. Harjasari 2. Muarasari 3. Pakuan 4. Cipaku 5. Lawanggintung 6. Batutulis 7. Bondongan 8. Empang BOGOR TENGAH 1. Gudang 2. Paledang 1. Lebakcawi* BOGOR SELATAN 1. Bojongkerta 2. Harjasari 3. Muarasari
7,500 3,500
3-10 2-5
1,000
7-15
7. Cikaret
BOGOR SELATAN 1. Cikaret
2,000
5-10
III - 14
No
Sungai Utama
Kelurahan/Desa
Sungai Ordo I
Kelurahan/Desa BOGOR BARAT 1. Pasirkuda 2. Pasirjaya
Sungai Ordo II
Kelurahan/Desa
Sungai Ordo III
Kelurahan/Desa
Dimensi (m) P 1,000 L 5-10 T
8. Cisindangbarang
BOGOR BARAT 1. Loji 2. Sindangbarang 3. Margajaya 4. Bubulak 5. Balumbangjaya 6. Situ Gede 2. Ciapus 1. Ciomas BOGOR BARAT 1. Pasirmulya 2. Loji BOGOR BARAT 1. Margajaya 2. Balumbangjaya
8,000 3,000
6-15 5-10
500
2-10
2
ANGKE
BOGOR BARAT 1. Cilendek Timur 2. Curugmekar TANAH SAREAL 1. Cibadak 2. Kayumanis
4,000
2-10
3,000
5-10
CILIWUNG 3
BOGOR TIMUR 1. Sindangrasa 2. Tajur 3. Katulampa 4. Sukasari 5. Baranangsiang 2. Ciluar 1.Ciseuseupan BOGOR TIMUR 1. Sindangsari 2. Sindangrasa BOGOR UTARA 1. Cimahpar 2. Tanah Baru 3. Ciparigi BOGOR TENGAH 1. Babakan Pasar 2. Paledang BOGOR UTARA 1. Tanah Baru 1. Ciparigi* BOGOR 1. Cibuluh BOGOR TENGAH
6,000 2,000
10-30 5-10
7,000 500
5-10 1-7
2,500 7,000 3,000
12-30 2-7 2-5
III - 15
No
Sungai Utama
Kelurahan/Desa
Sungai Ordo I
Kelurahan/Desa
Sungai Ordo II
Kelurahan/Desa
Sungai Ordo III
Kelurahan/Desa TENGAH
Dimensi (m) P L T
3. Sempur
2. Tegalgundil 3. Cibuluh 4. Ciparigi
1. Tegallega 2. Babakan
TANAH SAREAL 1. Tanah Sareal 2. Kedung Badak BOGOR UTARA 1. Bantarjati 2. Tegalgundil 3. Cibuluh 4. Ciparigi 5. Kedunghalang BOGOR UTARA 1. Bantarjati 2. Cibuluh 3. Kedunghalang Sumber : Dinas Bina Marga dan Pengairan Kota Bogor, Tahun 2004. Keterangan : Sungai Ciliwung memiliki 3 buah anak sungai Sungai Cisadane memiliki 13 buah anak sungai * Anak sungai domestik (saluran pembuang) 5,500 12-40 3,500 6,000 12-40 2-5
III - 16
......................................................................................................... Gambar 3.6 PETA ALIRAN SUNGAI KOTA BOGOR ..........................................................................................................
III - 17
Selain beberapa aliran sungai yang mengalir di wilayah Kota Bogor, terdapat juga beberapa mata air yang umumya dimanfaatkan oleh masyarakat untuk kebutuhan air bersih sehari-hari. Kemunculan mata air tersebut umumnya terjadi karena adanya pemotongan bentuk lahan atau topografi, sehingga secara otomatis aliran air tanah tersebut terpotong. Kondisi tersebut di antaranya berada di tebing jalan tol Jagorawi, pinggiran sungai Ciliwung di Kampung Lebak Kantin, Babakan Sirna, dan Bantar Jati, dengan besaran debit bervariasi. Kedalaman air tanah bervariasi sekitar 3 12 m, kedalaman muka air tanah dalam keadaan normal (musim hujan) berkisar 3 6 m, sedangkan pada musim kemarau kedalaman muka air tanah mencapai 10 12 m. Kualitas air tanah di Kota Bogor terbilang cukup baik. Namun, tingkat pelapukan batuan yang cukup tinggi serta tingginya laju perubahan penutupan lahan oleh bangunan meyebabkan kapasitas infiltrasi air hujan menjadi sangat rendah, dan pada akhirnya mempertinggi run off. Hal ini merupakan salah satu penyebab menurunnya permukaan air tanah di musim kemarau. Secara alamiah, air tanah akan banyak ditemui pada struktur lapisan batuan muda karena sifatnya yang mampu meresapkan air hujan yang lebih baik dari struktur batuan lainnya. Muka air tanah pada struktur batuan yang demikian juga lebih tinggi dari yang lainnya. Namun, pada kenyataannya, hal ini akan sangat tergantung pada kepadatan bangunan yang ada di atasnya karena semakin padat bangunan akan semakin rendah daya resap permukaan tanah terhadap air hujan. Air tanah akan sulit ditemukan pada struktur batuan tua, tua irigasi dan aliran lava karena adanya pelapukan batuan yang berpengaruh terhadap porositas tanah. Dengan kondisinya yang demikian, jebakan air tanah akan berada jauh di dalam batuan dasarnya sehingga muka air tanah menjadi rendah. Hidrogeologi Kota Bogor menurut kecamatan, dapat dilihat pada Tabel 3.10.
III - 18
Tabel 3.10 Hidrogeologi Kota Bogor Menurut Kecamatan Tahun 2005N o 1 2 3 4 5 6 Hidrogeologi (Ha) Kecamatan Bogor Utara Bogor Timur Bogor Selatan Bogor Tengah Bogor Barat Tanah Sareal JumlahKet :
Muda 823.39 249.36 1,101.56 268.97 1,883.04 972.01 5,298.33
Muda Irigasi 946.72 79.35 498.12 4.44 540.79 870.13 2,939.55
Tua 0.00 188.08 1,179.23 15.56 618.99 6.75 2,008.61
Tua Irigasi 1.89 498.22 207.69 524.03 242.18 35.11 1,509.12
Aliran Lava 0.00 0.00 94.40 0.00 0.00 0.00 94.40
Jumlah (Ha) 1,772.00 1,015.01 3,081.00 813.00 3,285.00 1,884.00 11,850.01
Sumber : Kota Bogor Dalam Angka, Tahun 2005 Muda : Lapisan Tidak Terlipat, Miring, Lemah Bantuan Vulkanik Muda Muda Irigasi : Lapisan Tidak Terlipat, Miring, Lemah Batuan Vulkanik Muda Beririgasi Tua : Lapisan Tidak Terlipat, Miring, Lemah Batuan Vulkanik Tua Tua Irigasi : Lapisan Tidak Terlipat, Miring, Batuan Vulkanik Tua Beririgasi Aliran Lava : Aliran Lava Bersusun Andesit Basah
3.1.6
Sumber Daya Alam Lainnya
Sumberdaya alam lainnya berupa flora dan fauna juga ditemukan di Kota Bogor. Sejumlah tanaman tropis yang langkah dapat ditemui di Kebun Raya Bogor. Bahkan, Kebun Raya Bogor dikenal memiliki koleksi tanaman tropis yang terlengkap di dunia. Selain itu, tanaman sayuran dan buah-buahan serta tanaman hias dan tanaman obat-obatan masih banyak diusahakan oleh masyarakat terutama di Kecamatan Bogor Selatan dan Bogor Barat. Sumberdaya yang juga tidak ternilai harganya adalah banyaknya pohon pelindung di jalan-jalan utama Kota Bogor sehingga tercipta suasana teduh bagi orang-orang yang melewati jalan tersebut. Pohon-pohon pelindung ini umumnya merupakan pohon yang berusia tua sehingga menciptakan daya tarik tersendiri bagi para pendatang dari luar kota. Suasana yang tercipta dengan banyaknya pohon-pohon pelindung ini adalah kesejukan yang seolah mengingatkan kembali pada masa lampau, yaitu pada awal pengembangannya, dimana Kota Bogor memang ditujukan
III - 19
untuk menjadi kota peristirahatan. Distribusi jumlah pohon dan lokasinya diperlihatkan pada Tabel 3.11. Selain tumbuhan, Kota Bogor juga dikenal sebagai pemasok benih ikan dan udang untuk kepentingan usaha budidaya perikanan air tawar, baik untuk budidaya di Pulau Jawa maupun di luar Jawa. Tabel 3.11 Jumlah Pohon Pelindung Menurut Lokasi di Kota Bogor Tahun 2006No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 Lokasi Jalan Pajajaran Sudirman Pemuda Ahmad Yani Rumah Sakit I Rumah Sakit II Paledang Sempur Salak Jalak Harupat Siliwangi Lawang Gintung Batutulis Batutulis (NV Sidik) Pahlawan Merdeka Martadinata Cimanggu Indraprasta BantarKemang Cidangiang Otista Sambu Villa Duta Ciheuleut Jumlah (pohon) 1,715 248 116 445 50 236 90 253 120 332 250 281 270 281 227 30 158 230 7 154 112 147 106 1,198 189 Kota BogorSumber : Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Bogor Tahun 2006.
No 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45
Lokasi Jalan Belitung Pondok Rumput Abesin, Kantin Manunggal Tegal Sapi Layung Sari Bincarung Julang I Julang II Julang III Ciung Bangbarung Palupuh Palayu Sawojajar Atletik Julang Dewi Sartika MA Salmun Mayor Oking
Jumlah (pohon) 37 172 33 69 354 25 46 20 35 11 40 130 45 71 85 56 69 25 9 30
8,607
III - 20
3.1.7
Kawasan Rawan Bencana
Kawasan rawan bencana di Kota Bogor adalah kawasan yang sering mengalami bahaya longsor dan kawasan yang rawan banjir. Daerah yang sering longsor umumnya di sekitar tebing sungai, sedangkan daerah yang rawan banjir hanya merupakan titik genangan yang tersebar pada setiap kecamatan. Luas genangan keseluruhan adalah 52 Ha dengan kisaran luas pada setiap titik adalah 0,5 2 ha (lihat Tabel 3.12). Tabel 3.12 Data Rawan Banjir dan Longsor di Sekitar Aliran Sungai dan Saluran Kota Bogor Tahun 2006N o I 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 II 1 Lokasi Kecamatan Bogor Barat Sepanjang Sungai Sepanjang Saluran Kel. Pasir Jaya Kp. Muara Kel. Gn. Batu Kp. Gn. Batu Kel. Cilendek Timur Rw 05 Kel Gunung Batu Rw 12 Kel. Situ Gede Kel. Margajaya Kel. Balumbang Jaya Rw 06 Kel. Semplak Kecamatan Bogor Tengah - S. Cisadane Sepanjang Sungai - S. Cipakancilan - S. Ciliwung 2 Sepanjang Saluran Kel. Paledang Kp. Nusa - Saluran Induk Cisadane Empang S. Cisadane Tanah Longsor Tanah Longsor Tanah Longsor Tanah Longsor - S. Ciomas - S. Cisadane - Sal. Sek. Cidepit - S. Cisadane - S. Cisadane Air Lapangan/ Limpasan air permukaan Air Lapangan/ Limpasan air permukaan - Saluran Cibenda - Saluran Cibanten Saluran Ciherang/Cibungur Sungai Ciapus Sal. Sekunder Cidepit Tanah Longsor Tanah Longsor Tanah Longsor Banjir Banjir Banjir dan Tanah Longsor Banjir Tanggul Saluran Jebol Tanggul Saluran Jebol Banjir Tanah Longsor Banjir 0.5 2 1.5 1 1 Sumber Kerawanan Jenis Kerawanan Luas Genangan (ha)
3
Banjir
1
III - 21
N o 4
Lokasi Kel. Panaragan Kp. Mantarena dan Panaragan Kel. Pamoyanan Kecamatan Bogor Selatan
Sumber Kerawanan S. Cisadane S. Cisadane Sal. Ciranjang/Cioyana n - S. Cibeureum
Jenis Kerawanan Banjir Banjir Banjir dan Longsor
Luas Genangan (ha) 1 1 1
5 III 1
Tanah Longsor Tanah Longsor Tanah Longsor Tanah Longsor Banjir Banjir 1 1
Sepanjang Sungai Kel. Muarasari Tajur, Pakuan Kel. Ranggamekar Kp. Cibeureum Kel. Empang Kp. Parung Jambu Kecamatan Bogor Timur Sepanjang Sungai Kel. Sindangsari Kel. Katulampa Kp. Katulampa Kel. Baranangsiang Kp. Pulo Geulis Kecamatan Tanah Sareal Sepanjang Sungai Sepanjang Saluran Kel. Kebon Pedes Kp. Pacilong Kel. Cibadak Rw. 09 Komplek Bukit Cimanggu Villa Kp. Asem
- S. Cisadane - S. Cipakancilan
2 3 4 IV 1 2 3 4 V 1 2 3
- S. Cibalok S. Cisadane S. Cisadane
S. Ciliwung Sal. Cibalok S. Ciliwung S. Ciliwung
Tanah Longsor Tanah Longsor Banjir Banjir 1 1
S. Ciliwung Saluran Induk Cisadane Empang Sal. Cibalok Sal. Cimanggu Sal. Cigede Wetan Sal. Cigede Kulon Sal. Cikeumeuh Sal. Cimanggu Sal. Cigede Wetan Sal. Ters.Cibuluh 5 Sal. Kali Murni Sal. Kali Duren
Tanah Longsor Tanah Longsor Banjir Banjir Banjir Banjir Banjir Banjir Banjir Banjir Banjir Banjir 2 2 2 2 1 1 2 2 2 1
4
5 6 7 8 9
Kel. Kayumanis Kel. Mekarwangi Kp. Asem Kel. Sukadamai Kel. Kencana Kel. Sukaresmi
III - 22
N o 10 VI 1 2
Lokasi Kel. Kedung Waringin Kecamatan Bogor Utara Sepanjang Sungai Kel. Tegalgundil Tanah Kapling Kp. Luwuk Kel. Bantarjati
Sumber Kerawanan Sal. Tersier Cidepit 4, Cidepit 5 dan air lapangan S. Ciliwung S. Ciparigi S. Ciparigi S. Ciparigi S. Ciparigi Sal. Cibagolo S. Ciparigi S. Cibuluh S. Ciliwung S. Ciliwung S. Ciparigi Sal. Cibagolo S. Ciluar S. Ciluar Jumlah
Jenis Kerawanan Banjir
Luas Genangan (ha) 2
Tanah Longsor Tanah Longsor Banjir Banjir Tanah Longsor Banjir Banjir Banjir Banjir Banjir Banjir Banjir Banjir Banjir 3 2 2 1 2 1 1 1 2 52 2 2
3
Kp. Warungjambu Kel. Cibuluh
4
Kp. Kaumsari Kp. Pangkalan Kel. Kedungbadak
5
Kp. Kedunghalang Kel. Tanah Baru Kp. Kramat Kel. Ciluar
6 7
Sumber : Seksi Pemeliharaan Jaringan & Drainase Kota Bogor Tahun 2006
.......................................................................................................... Gambar 3.7 PETA RAWAN BENCANA KOTA BOGOR ..........................................................................................................
III - 23
3.2 3.2.1
PENGGUNAAN LAHAN Jenis dan Intensitas Penggunaan Lahan
III - 24
Kegiatan penduduk akan mencerminkan pola penggunaan lahan yang terjadi. Berdasarkan kondisi eksisting Tahun 2005, Kota Bogor memiliki luas wilayah keseluruhan sebesar 11.850 Ha, yang secara garis besar terbagi atas :
a.
Kawasan Terbangun dengan luas total sebesar 4.411,86 Ha atau sekitar 37,23% dari luas total Kota Bogor, yang berupa lahan Perdagangan, Permukiman, Perumahan, Komplek Militer, Istana, Industri, Terminal, dan Gardu. Kawasan terbangun di wilayah Kota Bogor didominasi oleh 3.135,79 Ha (26,46%) kawasan permukiman, yang didalamnya terdapat fasilitas Kesehatan, Pendidikan, Peribadatan, serta Perkantoran.
b.
Kawasan Belum Terbangun dengan luas total sebesar 7.438,14 Ha atau sekitar 62,77% dari luas total Kota Bogor, yang berupa Situ, Sungai, Kolam, RTH, Tanah Kosong Non RTH, dan Lain-Lain yang tidak teridentifikasi. Kawasan Belum Terbangun di Kota Bogor didominasi oleh 6.088,58 Ha atau 51,38% RTH, yang didalamnya terdapat Hutan Kota, Jalur Hijau jalan, Jalur Hijau SUTET, Kawasan Hijau, Kebun Raya, Lahan Pertanian Kota, Lapangan Olah Raga, Sempadan Sungai, TPU, Taman Kota, Taman Lingkungan, Taman Perkotaan, dan Taman Rekreasi.
3.2.2
Luas Penggunaan Lahan
Penggunaan lahan di Kota Bogor saat ini terdiri atas lahan Perdagangan, Permukiman, Perumahan, Komplek Militer, Istana, Industri, Terminal, Gardu, Situ, Sungai, Kolam, RTH, Tanah Kosong Non RTH, dan Lain-Lain yang tidak teridentifikasi. RTH merupakan penggunaan lahan yang terluas, yaitu 6.088,58 Ha (51,38%) dari luas Kota Bogor. Setelah RTH, Permukiman merupakan penggunaan lahan yang juga cukup luas, yaitu 3.135,79 Ha (26,46%) dari luas Kota Bogor. Selanjutnya, Perumahan menempati urutan ketiga sebagai penggunaan lahan terluas, yaitu 1.020,08 Ha atau (8,61 %). Secara lengkap, luas setiap jenis penggunaan lahan di Kota Bogor diperlihatkan pada Tabel 3.13 dan Sebaran Penggunaan Lahan Kota Bogor dapat dilihat pada Gambar 3.8. Tabel 3.13
III - 25
Jenis dan Intensitas Penggunaan Lahan Berdasarkan Permendagri No.1 Tahun 2007, tentang RTH Perkotaan di Kota Bogor Tahun 2007Tahun No 1 2 Jenis Penggunaan Lahan Perdagangan Permukiman termasuk : a. Kesehatan b. Pendidikan c. Perkantoran d. Ibadah Perumahan Komplek Militer Istana Industri Situ Sungai Kolam Terminal Gardu RTH a. Hutan Kota b. Jalur Hijau Jalan c. Jalur Hijau SUTET d. Kawasan Hijau e. Kebun Raya f. Lahan Pertanian Kota g. Lapangan Olah Raga h. Sempadan Sungai i. TPU j. Taman Kota k. Taman Lingkungan l. Taman Perkotaan m.Taman Rekreasi Tanah Kosong Non RTH Lain-Lain (Tidak Teridentifikasi) JumlahSumber : Hasil Koreksi dan Analisis Tahun 2007.
3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
13 14
2000 Luas (Ha) 75,39 3.134,21 877,48 73,96 1,17 92,04 13,78 124,59 94,59 4,99 1,84 7.072,95 138,65 144,36 11.850,00
% 0,64 26,45 7,40 0,62 0,01 0,78 0,12 1,05 0,80 0,04 0,02 59,69 1,17 1,22 100
2005 Luas (Ha) 81,02 3.135,79 1.020,08 73,96 1,17 92,59 14,40 124,59 81,84 5,41 1,84 6.088,58 57,62 138,02 14,36 1.963,92 72,12 3.117,27 151,51 181,79 134,64 3,19 90,49 123,57 40,08 984,38 144,35 11.850,00
Selisih Perubahan % 0,68 26,46 8,61 0,62 0,01 0,78 0,12 1,05 0,69 0,05 0,02 51,38 0,49 1,16 0,12 16,57 0,61 26,31 1,28 1,53 1,14 0,03 0,76 1,04 0,34 8,31 1,22 100 Luas (Ha) 5,63 1,58 142,60 0,00 0,00 0,55 0,63 0,00 -12,75 0,41 0,00 -984,36 845,71 0,00 % 0,0475 0,0133 1,2034 0,0000 0,0000 0,0046 0,0053 0,0000 -0,1076 0,0035 0,0000 0,0000 7,1368 0,0000
3.2.3
Ketersediaan Lahan
Lahan belum terbangun yang ada di Kota Bogor memiliki luas 7.438,14 ha atau sekitar 62,77% dari luas total Kota Bogor, yang terdiri atas situ, sungai, kolam, RTH,
III - 26
tanah kosong non-RTH,dan lain-lain. Lahan yang belum terbangun yang berupa tanah kosong non-RTH dapat dialihfungsikan untuk menunjang kegiatan masyarakat Kota Bogor dengan ketentuan-ketentuan pengembangan dan pemanfaatan lahan yang berlaku. Tabel 3.14 Luas Lahan Belum Terbangun di Kota Bogor Tahun 2007No 1 2 3 4 Situ Sungai Kolam RTH a b c d e f g h i j k l m 5 6 Hutan Kota Jalur Hijau Jalan Jalur Hijau SUTET Kawasan Hijau Kebun Raya Lahan Pertanian Kota Lapangan Olah Raga Sempadan Sungai TPU Taman Kota Taman Lingkungan Taman Perkotaan Taman Rekreasi Jenis Lahan Belum Terbangun Luas (Ha) 14,40 124,59 81,84 6.088,58 57,62 138,02 14,36 1.963,92 72,12 3.117,27 151,51 181,79 134,64 3,19 90,49 123,57 40,08 984,38 144,35
Tanah Kosong Non RTH Lain-Lain (tidak teridentifikasi)
Sumber : Masterplan RTH
III - 27
......................................................... GAMBAR 3.8 PETA PENGGUNAAN LAHAN DI KOTA BOGOR .................................................................................................................................
III - 28
3.2.4
Status Pengembangan Lahan
Status pengembangan lahan di Kota Bogor dapat dilihat dari sejumlah izin lokasi yang dimiliki oleh para pengembang. Lahan untuk pengembangan kawasan berdasarkan izin lokasi yang dimiliki pengembang tersebar pada 6 kecamatan dalam berbagai kelurahan dengan luas keseluruhan 3.616,9175 ha. Sebaran izin lokasi ini akan berpengaruh terhadap arah perkembangan kota pada waktuwaktu yang akan datang. 1. Kecamatan Bogor Utara Luas lahan yang telah memiliki izin lokasi mencapai 1.023, 2682 ha yang tersebar pada 6 dari 8 kecamatan. Izin lokasi dengan lahan terluas terdapat di Kelurahan Tanahbaru, Cimahpar dan Tegalgundil. 2. Kecamatan Tanah Sareal Lahan yang memiliki izin lokasi di Kecamatan Tanah Sareal adalah seluas 960,9091 ha yang tersebar pada sejumlah kelurahan. Sebaran lahan terluas terdapat di Kelurahan Kencana, Mekarwangi, Kedungwaringin dan Kedungbadak. 3. Kecamatan Bogor Barat Di kecamatan ini, lahan yang memiliki izin lokasi ada seluas 565,6842 ha dengan sebaran terluas terdapat di Kelurahan Curugmekar ,Situgede, Cilendek Timur, dan Bubulak. 4. Kecamatan Bogor Tengah Luas lahan yang memiliki izin lokasi di kecamatan ini jauh lebih kecil disbanding kecamatan lainnya, yaitu hanya 22,3100 ha. Hal ini juga mengindikasikan terbatasnya lahan untuk pengembangan baru di kawasan ini. Hamparan lahan dengan izin lokasi yang terluas terdapat di Kelurahan Babakan. 5. Kecamatan Bogor Timur Lahan yang memiliki izin lokasi di Kecamatan Bogor Timur seluas 317,0418 ha dengan sebaran terluas terdapat di Kelurahan Katulampa. 6. Kecamatan Bogor Selatan Di Kecamatan Bogor Selatan, lahan yang memiliki izin lokasi seluas 727.7042 ha dengan sebaran terluas terdapat di Kelurahan Kertamaya dan Kelurahan Genteng.III - 29
Secara lengkap, sebaran izin lokasi berdasarkan pengembang dan luas lahan diperlihatkan pada Tabel 3.15. Tabel 3.15 Status Pengembangan Lahan di Kota Bogor Berdasarkan Penerbitan Izin Lokasi Hingga Tahun 2004NoA 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28
PengembangKECAMATAN BOGOR UTARA PT. Barata Sarana Bhakti PT. Barata Sarana Bhakti Perum Perumnas PT. Griya Madya PKPN Bogor PT. Inti Innovaco PT. Inti Innovaco PT. Garuda Konstruksi PT. Anggarda Paramitha PT. Anggarda Peramitha PT. Tri Tiga Cipta PT. Bumi Sukaraja Permai PT. Sarana Kilap Mas PT. Sejahtera Eka Graha PT. Maharani Propertindo PT. Reka Griya Cipta Yasa PT. Anugrah Agung Alam Semesta PT. Musti Jaya PT. Anugrah Jaya Agung PT. Semangat Panca Bersaudara PT. Gading Sarimas PT. Taman Bogor Indah PT. Barat Pura PT. Taman Kuling Raya PT. Villa Duta Kencana PT. Kendaga Kencana Indah PT. Grabindo Indah Raya PT. Reka Griya Cipta Yasa
Kelurahan
Luas (Ha)17,75 121,1207 40,0000 1,7020 0,5810 5,2063 2,8431 15,0000 2,2415 5,0000 10,0000 4,0000 15,0000 45,0000 200,0000 50,0000 10,0000 2,3200 5,0000 75,0000 6,0000 148,0000 11,5000 10,0000 14,5000 90,0000 110,0000 20,0000 1.047,764 6 1.772,000
Tahun
Tegalgundil Tegalgundil Tegalgundil Kedunghalang Kedunghalang Ciluar Ciluar Ciluar Ciluar Ciluar Ciluar Ciluar Cimahpar dan Sukaraja Cimahpar Cimahpar Cimahpar Cimahpar Ciparigi Ciparigi Ciparigi Tanah Baru Tanah Baru Tanah Baru Tanah Baru dan Cimahpar Tanah Baru dan Cimahpar Tanah Baru, Cimahpar, Katulampa, dan Sukaraja Tanah Baru Tanah Baru
1984 1985 1991 1985 1988 1984 1985 1988 1991 1992 1994 1999 1991 1992 1994 1997 2000 1986 1987 1994 1990 1990 1992 1992 1992 1993 1994 1996
Jumlah Luas Kecamatan Bogor Utara
III - 30
No
Pengembang
Kelurahan
Luas (Ha)0
Tahun
B 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
KECAMATAN TANAH SAREAL PT. Albawahab. Co, Ltd PT. Manakip Rezeki Koperasi Subur Jaya PT. GrahaBangun Jaya PT. GrahaInsan Sejahtera PT. Abadi Mukti PT. Abadi Mukti PT. Kencana Pedya Mulia PT. Perdana Gapura Prima PT. Perdana Gapura Prima PT. Wijaya Karya PT. Inti Innivaco PT. Bumi Upaya Griya PT. Perdana Gapura Prima PT. Bumi Mutiara Utama PT. Agrotisindo Mukti Sejahtera PT. Alsaif Pratama PT. Fajar Persada Nusantara PT. Fajar Persada Nusantara (ex. PT. Agrosindo Multi Sejahtera) Kayumanis Kayumanis Kayumanis Kayumanis Cibadak Cibadak Cibadak Cibadak Cibadak Cibadak Cibadak Cibadak dan Curugmekar Curug dan Cibadak Cibadak dan Mekarwangi Kencana Kencana Kencana Kencana 4,0000 15,0000 10,0000 5,0000 10,0000 6,0000 3,0000 65,0000 15,0000 85,0000 35,0000 98,0000 4,0000 15,0000 40,0000 24,0000 30,0000 9,0000 1992 1998 1992 1996 1990 1997 2003 1997 1997 2000 2002 1990 1990 1990 1990 1990 1994
18
PT. Fajar Persada Nusantara PT. Fajar Persada Nusantara (ex. PT. Agrosindo Multi Sejahtera) Koperasi Karyawan Anugerah Hero Pasar Swalayan (Dialihkan ke PT. Fajar Persada Nusantara) PT. Karya Bunga Pantai Ceria PT. Perdana Gapura Prima PT. Perusaan Gas Negara (ex. PT. Agrosindo Multi Sejahtera) PT. Tytyan Sembada Graha PT. Eka Upaya Griyatama PT. Ardhya Pakuan Prima PT. Kreasi GrahaRaya PT. Manakip Rezeki PT. Albawahab. Co, Ltd PT. Grabindo Indah Raya PT. Eka Tanindi Prasada
Kencana
7,5000
2002
19
Kencana
10,0000
2002
20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
Kencana Kencana Kencana Kencana Kencana Mekarwangi Mekarwangi Mekarwangi Kedungbadak Kedungbadak Kedungbadak
60,0000 25,0000 6,0000 50,0000 15,0000 50,0000 85,0000 95,0000 2,1105 5,0000 1,4000
1998 2004 1999 1997 1997 1997 1993 1997 1993 1987 1995
III - 31
No31 32
PengembangPT. Bangun Inti Griya Indah PT. Inti Innivaco PT. Inti Innivaco PT. Budi Agung Perdana
KelurahanKedungbadak Kedungbadak Kedungbadak Kedungbadak Kedungbadak Kedungbadak Kedungbadak Kedung Waringin Kedung Waringin Kedung Waringin Kedung Waringin Kedung Waringin Kedung Waringin Sukadamai Sukaresmi Sukadamai Tanah Sareal Kedungbadak dan Sukadamai
Luas (Ha)9,8056 9,8056 4,4092 10,0000 0,8000 20,0000 10,0000 12,6000 4,1000 1,2700 276,000 0,9500 2,7600 5,0000 15,0000 6,0000 4,4269 3,9713 960.9091 1.884,000 0
Tahun1983 1983 1984 1988 1997 1995 1995 1987 1988 1989 1990 1995 1996 1986 1996 1998 1983 1986
33 34 35 36 37 38 39 40 41
PT. Sofyan Naga Brilian PT. Villa Intan Pakuan PT. Wahana Asri Utama PT. Inti Innivaco PT. Inti Innivaco PT. Inti Innivaco PT. Inti Innivaco PT. Anggarda Paramitha PT. Inti Innivaco PT. Budi Agung Perdana PT. Intra Waegolla PT. Husman Agung Mustika Jaya PT. Tri Tiga Cipta PT. Budi Agung Perdana
Jumlah Luas Kecamatan Tanah Sareal C 1 2 3 4 5 6 7 8 9 KECAMATAN BOGOR BARAT PT. Inti Innovaco PT. Inti Innovaco PT. Grabindo Indah Raya PT. Inti Innovaco PT. Inti Innovaco Prima PT. Bhakti Pelita Sakti PT. Bumi Upaya Griya PT. Bumi Upaya Griya PT. Bumi Upaya Griya PT. Bumi Upaya Griya 10 11 12 13 14 15 PT. Prinkopad Kodam III Siliwangi PT. Artapungi Perkasa PT. Tua Agung Sentosa PT. Lestari Indah Raya Persada PT. Inti Innovaco Perum Perumnas Cibadak dan Curugmekar Curugmekar Curugmekar Curugmekar Curugmekar Curug Curug Curug Curug Curug dan Cibadak Bubulak Bubulak Bubulak Bubulak Bubulak Situgede
98,0000 5,8011 3,5860 77,0000 6,0855 3,7000 40,0000 15,0000 30,0000 4,0000 1,3194 4,0000 30,0000 7,0000 5,3347 50,0000
1992 1992 1996 1995 1999 1986 1992 1993 1994 1998 1989 1998 1999 2001 2002 1996
III - 32
No16 17 18 19 20 21 22 23 24 24 25 26 27
PengembangPT. Sinar Mandala Bangun Lestari Departemen Kesehatan (RS. Jiwa) PT. Runa Ikana PT. Runa Ikana PT. Inti Innovaco PT. Inti Innovaco PT. Inti Innovaco PT. Bintang Kartika Utama Yayasan Sarana Winajaya PT. Sarana Niaga Sejahtera PT. Tasik Jaya Megah PT. Runa Ikana PT. Mitra Mandala Semesta Pusaka Situgede
Kelurahan
Luas (Ha)50,0000 2,0530 2,0000 5,0000 15,0000 19,0000 30,0000 5,0000 2,6885 40,0000 1,1160 23,0000 30,0000 525.6842 3,285.000 0
Tahun1996 1984 1990 1994 1996 2004
Cilendek Barat Cilendek Timur Cilendek Timur Cilendek Timur Cilendek Timur Cilendek Timur Balumbangjaya Pasirmulya Pasirkuda Sindangbarang Menteng Balumbang Jaya dan Margajaya
1990 1990 1993 1988 1990 1996
Jumlah Luas Kecamatan Bogor Barat D 1 2 3 4 5 KECAMATAN BOGOR TENGAH PT. Bogorindo Mulia Sejati PT. Duta Bumi Lestari PT. Griya Rona Andalan Pratama PT. Duta Bumi Lestari PT. Bogorindo Mulia Sejati Babakan Babakan Babakan Tegallega Babakan
10,0000 7,0000 1,4100 0,4000 3,5000 22,3100 813.0000
1984 1991 1994 1995 1996
Jumlah Luas Kecamatan Bogor Tengah E 1 2 3 4 5 6 KECAMATAN BOGOR TIMUR PT. Inti Innovaco PT. Inti Innovaco PT. Inti Innovaco PT. Inti Innovaco PT. Eka Tanindi Prasada PT. Sejahtera Eka Graha PT. Duta Bumi Lestari PT. GrahaPakuan Permai PT. Cipta Bintang Adhireksa 7 8 9 10 PT. Dian Harapan Mulya PT. Jaya Mandiri Anugrah Sukses PT. Lumbung Griya Kencana PT. Pioneer Co. Ltd Katulampa Katulampa Katulampa Katulampa Katulampa Katulampa Katulampa Katulampa Katulampa Katulampa Katulampa Baranangsiang Baranangsiang
10,3000 12,8990 1,3730 7,0000 130,0000 45,0000 14,0000 1,5000 15,0000 14,6000 50,0000 4,5310 0,5000
1986 1986 1990 1990 1991 1992 1993 1993 1993 1997 1998 1987 1990
III - 33
No11 12 13
PengembangPT. Duta Bumi Lestari Koperasi Karyawan PT. Unitex PT. Mersu Dinamika
KelurahanBaranangsiang Sindangrasa Sindangrasa
Luas (Ha)0,8388 6,0000 3,5000 317.0418 1,015.000 0
Tahun1994 1991 2003
Jumlah Luas Kecamatan Bogor Timur F 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 KECAMATAN BOGOR SELATAN PT. Aliyah Panca Hafat PT. Maja Bangun Sejati PT. Aliyah Panca Hafat PT. Bumi Mutiara Utama PT. Griya Pakuan Perkasa PT. Pamada Jaya PT. Suryamas Duta Makmur PT. Suryamas Duta Makmur PT Manakip Rezeki PT. Suryamas Duta Makmur PT. Permata Alam Semesta PT. Permata Alam Semesta PT. Villa Intan Pakuan Ranggamekar Ranggamekar Ranggamekar dan Mulyaharja Bojongkerta Genteng Kertamaya, Harjasari, Genteng, dan Muarasari Kertamaya, Genteng, dan Harjasari Kertamaya , Harjasari, Bojongkerta, dan Rancamaya Harjasari dan Bojongkerta Rancamaya Cipaku Cipaku Pakuan dan Cipaku
15,0000 5,0000 25,0000 5,0000 125,0000 300,0000 25,0000 150,0000 40,0000 15,0000 1,1806 1,5236 20,0000 767.7042 3.081,000 0
1990 1996 1992 1996 1994 1990 1990 1993 1997 1996 1985 1986 1996
Jumlah Luas Kecamatan Bogor SelatanSumber : Badan Pertanahan Nasional Kota Bogor, Tahun 2004.
3.3
SEBARAN, JENIS, LUAS DAN KONDISI PERMUKIMAN KOTA BOGOR
3.3.1 Sebaran Kawasan Permukiman Kawasan perumahan dan permukiman Kota Bogor tersebar merata di seluruh wilayah Kota Bogor. Hal ini terlihat dari besarnya persentase penggunaan lahan kawasan permukiman yang mendominasi penggunaan lahan hingga 50,2% dari luas total Kota Bogor. Dengan jumlah kepala keluarga pada Tahun 2005 sebesar 163.223 KK, jumlah rumah yang tersedia di Kota Bogor berjumlah 155.962 unit, yang terdiri atas
III - 34
123.465 unit rumah permanen, 22.600 unit rumah semipermanen, dan 9.906 unit rumah temporer. Untuk lebih jelasnya, jumlah rumah di Kota Bogor berdasarkan kecamatan Tahun 2005 dapat dilihat pada Tabel 3.16. Tabel 3.16 Jumlah Rumah di Kota Bogor Berdasarkan Kecamatan Tahun 2005Jumlah Rumah (Unit) No 1 2 3 4 5 6 Kecamatan Bogor Utara Bogor Barat Bogor Timur Bogor Selatan Bogor Tengah Tanah Sareal Jumlah Permanen 19,740 30,389 15,229 25,583 12,905 19,610 123,456 Semi Permanen 1,978 4,619 788 3,360 4,138 7,717 22,600 Temporer 223 379 53 6,444 2,125 682 9,906 Total 21,941 35,387 16,070 35,387 19,168 28,009 155,962 Jumlah KK 23,365 37,344 18,061 30,684 21,484 32,285 163,223 Jumlah KK/Rumah 1.06 1.06 1.12 0.87 1.12 1.15 1.05
Sumber : RP4D Kota Bogor, Tahun 2007
Jumlah bangunan di Kota Bogor pada Tahun 2005 adalah 182.561 unit, yang didominasi oleh bangunan tempat tinggal sebanyak 165.673 unit. Jumlah lainnya terdiri atas 10.483 unit bangunan bukan tempat tinggal dan 6.405 unit bangunan campuran. Untuk lebih jelasnya, jumlah bangunan menurut jenis dan kecamatan di Kota Bogor Tahun 2005 dapat dilihat pada Tabel 3.17 dan Tabel 3.18. Tabel 3.17 Jumlah Bangunan Menurut Jenis dan Kecamatan di Kota Bogor Tahun 2005No Kecamatan Tempat Tinggal 31,578 35,963 17,595 30,446 19,234 30,857 165,673 Bukan Tempat Tinggal 1,957 2,098 1,083 2,179 1,552 1,614 10,483 Campuran 973 1,297 651 1,249 962 1,273 6,405 Total 34,508 39,358 19,329 33,874 21,748 33,744 182,561
1 Bogor Utara 2 Bogor Barat 3 Bogor Timur 4 Bogor Selatan 5 Bogor Tengah 6 Tanah Sareal Jumlah
Sumber : Kota Bogor Dalam Angka, Tahun 2005
III - 35
Tabel 3.18 Jumlah Rumah Menurut Jenis Rumah dan Kelurahan di Kota Bogor Tahun 2005N o KelurahanKec. Bogor Utara 1. Tegal Gundil 2. Bantarjati 3. Kedung Halang 4. Ciparigi 5. Cibuluh 6. Ciluar 7. Tanah Baru 8. Cimahpar Kec. Bogor Barat 1. Menteng 2. Sindangbarang 3. Bubulak 4. Margajaya 5. Balumbangjaya 6. Situgede 7. Semplak 8. Cilendek Barat 9. Cilendek Timur 10. Curugmekar 11. Curug 12. Pasirjaya 13. Pasirkuda 14. Pasirmulya 15. Gunungbatu 16. Loji Kec. Bogor Timur 1. Baranangsiang 2. Sukasari 3. Katulampa 4. Sindangsari 5. Sindangrasa 6. Tajur village Kec. Bogor Selatan 1. Lawang Gintung village 2. Batu tulis 3. Bondongan 4. Empang 5. Pamoyanan 6. Rangga mekar 7. Mulyaharja 8. Cikaret 9. Bojong kerta 10. Rancamaya 11. Kertamaya 12. Harjasari 13. Muarasari
Tempat Tinggal31,578 5,382 4,991 3,517 4,488 4,325 2,550 3,711 2,614 34,163 2,956 2,607 1,856 1,163 1,718 1,305 1,797 3,394 2,217 2,115 1,525 3,610 2,488 935 3,836 641 17,595 5,430 2,353 4,629 1,753 2,008 1,422 30,446 1,805 2,037 2,813 3,349 1,687 2,032 2,547 2,930 1,112 774 883 2,180 1,655
Campuran973 117 173 169 205 78 23 129 79 1,297 220 69 71 53 40 39 109 76 48 42 47 135 123 37 94 94 651 201 56 125 103 125 41 1,249 29 116 91 172 115 72 84 170 61 1 29 119 98
Total32,551 5,499 5,164 3,686 4,693 4,403 2,573 3,840 2,693 35,460 3,176 2,676 1,927 1,216 1,758 1,344 1,906 3,470 2,265 2,157 1,572 3,745 2,611 972 3,930 735 18,246 5,631 2,409 4,754 1,856 2,133 1,463 31,695 1,834 2,153 2,904 3,521 1,802 2,104 2,631 3,100 1,173 775 912 2,299 1,753
1
2
3
4
III - 36
N o
Kelurahan14. Genteng 15. Pakuan 16. Cipaku Kec. Bogor Tengah 1. Babakan 2. Sempur 3. Tegallega 4. Babakan pasar 5. Gudang 6. Paledang 7. Panaragan 8. Pabaton 9. Kebon Kelapa 10. Cibogor 11. Ciwaringin Kec. Tanah Sareal 1. Kebon Pedes 2. Tanah Sareal 3. Kedungbadak 4. Sukaresmi 5. Kedungwaringin 6. Kedungjaya 7. Sukadamai 8. Mekarwangi 9. Kencana 10. Kayumanis 11. Cibadak Jumlah
Tempat Tinggal1,195 1,236 2,211 19,234 1,522 1,584 3,217 1,913 1,493 2,188 1,435 743 2,204 1,406 1,529 29,491 4,394 1,918 4,821 1,723 3,976 2,093 2,212 2,340 943 1,414 3,657 162,507
Campuran28 26 38 962 43 81 78 131 165 100 31 56 113 117 47 1,225 305 52 206 105 109 113 40 75 20 84 116 6,357
Total1,223 1,262 2,249 20,196 1,565 1,665 3,295 2,044 1,658 2,288 1,466 799 2,317 1,523 1,576 30,716 4,699 1,970 5,027 1,828 4,085 2,206 2,252 2,415 963 1,498 3,773 168,864
5
6
Sumber : Kota Bogor Dalam Angka, Tahun 2005.
Tabel 3.19 Jumlah Rumah Yang Dihuni Menurut Status Kepemilikan Menurut Kelurahan di Kota Bogor Tahun 2005No 1 KelurahanKec. Bogor Utara 1. Tegal Gundil 2. Bantarjati 3. Kedung Halang 4. Ciparigi 5. Cibuluh 6. Ciluar 7. Tanah Baru 8. Cimahpar Kec. Bogor Barat 1. Menteng 2. Sindangbarang 3. Bubulak 4. Margajaya
Milik Sendiri28,576 4,629 4,769 3,381 3,973 4,061 1,972 3,533 2,222 34,468 2,881 2,434 1,789 1,022
Bukan Milik Sendiri294 13 57 27 28 26 17 34 32 351 25 11 37 18
Jumlah28,870 4,642 4,826 3,408 4,001 4,087 1,989 3,567 2,254 34,819 2,906 2,445 1,826 1,040
2
III - 37
No
Kelurahan5. Balumbangjaya 6. Situgede 7. Semplak 8. Cilendek Barat 9. Cilendek Timur 10. Curugmekar 11. Curug 12. Pasirjaya 13. Pasirkuda 14. Pasirmulya 15. Gunungbatu 16. Loji Kec. Bogor Timur 1. Baranangsiang 2. Sukasari 3. Katulampa 4. Sindangsari 5. Sindangrasa 6. Tajur village Kec. Bogor Selatan 1. Lawang Gintung Village 2. Batu tulis 3. Bondongan 4. Empang 5. Pamoyanan 6. Rangga mekar 7. Mulyaharja 8. Cikaret 9. Bojong kerta 10. Rancamaya 11. Kertamaya 12. Harjasari 13. Muarasari 14. Genteng 15. Pakuan 16. Cipaku Kec. Bogor Tengah 1. Babakan 2. Sempur 3. Tegallega 4. Babakan pasar 5. Gudang 6. Paledang 7. Panaragan 8. Pabaton 9. Kebon Kelapa 10. Cibogor 11. Ciwaringin Kec. Tanah Sareal 1. Kebon Pedes
Milik Sendiri1,614 1,291 1,807 3,256 2,133 1,727 1,482 3,467 2,417 876 3,696 2,392 16,245 5,074 2,271 3,829 1,709 1,970 1,392 29,854 1,773 2,030 2,711 3,333 1,761 1,925 2,444 2,929 1,110 747 705 2,208 1,690 1,193 1,147 2,148 18,492 1,356 1,524 2,964 1,905 1,551 2,142 1,395 684 2,093 1,430 1,448 28,862 4,362
Bukan Milik Sendiri40 7 17 29 18 5 13 51 20 8 28 24 162 53 31 26 25 19 8 289 9 15 12 37 19 23 23 47 24 13 15 24 14 6 2 6 219 7 14 44 22 13 18 16 20 23 25 17 283 50
Jumlah1,654 1,298 1,824 3,285 2,151 1,732 1,495 3,518 2,437 884 3,724 2,416 16,407 5,127 2,302 3,855 1,734 1,989 1,400 30,143 1,782 2,045 2,723 3,370 1,780 1,948 2,467 2,976 1,134 760 720 2,232 1,704 1,199 1,149 2,154 18,711 1,363 1,538 3,008 1,927 1,564 2,160 1,411 704 2,116 1,455 1,465 29,145 4,412
3
4
5
6
III - 38
No
Kelurahan2. Tanah Sareal 3. Kedungbadak 4. Sukaresmi 5. Kedungwaringin 6. Kedungjaya 7. Sukadamai 8. Mekarwangi 9. Kencana 10. Kayumanis 11. Cibadak Jumlah
Milik Sendiri1,797 4,502 1,696 3,621 2,095 2,071 1,837 1,494 1,966 3,421 156,497
Bukan Milik Sendiri19 34 41 26 25 10 18 20 9 31 1,598
Jumlah1,816 4,536 1,737 3,647 2,120 2,081 1,855 1,514 1,975 3,452 158,095
Sumber : Kota Bogor Dalam Angka, Tahun 2005.
3.3.2 Kondisi Permukiman Berdasarkan hasil studi Identifikasi Kawasan Permukiman Kumuh Kota Bogor Tahun 2004) diketahui bahwa terdapat 211,944 ha kawasan permukiman kumuh di Kota Bogor. Hal ini berarti hanya sekitar 4,01 % dari luas permukiman Kota Bogor. Kawasan kumuh ditemukan pada setiap kecamatan di Kota bogor dengan luas yang bervariasi. Kondisi kekumuhan umumnya ringan hingga sedang. Kawasan kumuh terluas terdapat di Kecamatan Bogor Utara, sedangkan kecamatan yang kawasan kumuhnya kecil adalah Kecamatan bogor Tengah dan Bogor Selatan. Untuk lebih jelasnya, sebaran dan luas kawasan permukiman kumuh di Kota Bogor Tahun 2004 dapat dilihat pada Tabel 3.20.
Tabel 3.20 Kawasan Permukiman Kumuh di Kota Bogor Berdasarkan Kelurahan Tahun 2004No 1 Kelurahan Kec. Bogor Utara Kedung Halang RT 06 RW 03 RT 01 RW 12 RT/RW Luas (Ha) 124.249 1.240 1.990 Kumuh Ringan Kumuh Ringan Kondisi Umum
III - 39
No
Kelurahan
RT/RW RT 01 RW 07 RT 03 RW 07 RT 01 RW 09 RT 01 RW 05 RT 01 RW 10 RT 01 RW 02 RT 01 RW 02 RT 01 RW 06 RT 03 RW 04
Luas (Ha) 1.380 1.670 0.962 8.000 3.357 2.850 1.390 46.410 12.800 30.100 10.130 1.970 23.045 0.640 9.941 0.794 4.570 1.700 1.700 1.550 0.360 1.095 0.695 19.649 0.360 3.300 2.590 0.699 3.700 2.700 2.270 1.730 0.860 1.440 8.978 3.681 1.080 0.191 1.072 9.700 3.069 0.319 3.789 1.267 1.449 1.393
Kondisi Umum Kumuh Ringan Kumuh Ringan Kumuh Ringan Kumuh Ringan Kumuh Ringan Kumuh Sedang Kumuh Ringan Kumuh Sedang Kumuh Ringan Kumuh Ringan Kumuh Ringan Kumuh Ringan Kumuh Ringan Kumuh Sedang Kumuh Ringan Kumuh Ringan Kumuh Sedang Kumuh Sedang Kumuh Ringan Kumuh Sedang Kumuh Ringan Kumuh Sedang Kumuh Sedang Kumuh Ringan Kumuh Ringan Kumuh Kumuh Sedang Kumuh Sedang Kumuh Ringan Kumuh Ringan Kumuh Ringan Kumuh Ringan Kumuh Sedang Kumuh Ringan Kumuh Sedang Kumuh Sedang Kumuh Sedang Kumuh Sedang Kumuh Kumuh Ringan Kumuh Ringan Kumuh Ringan Kumuh Ringan
Ciparigi Cibuluh
Cimahpar
RT 03 RW 06 RT 04 RW 03 RT 02 RW 10
2
Kec. Bogor Barat Menteng Sindangbarang Bubulak Situgede Cilendek Barat Cilendek Timur Pasirjaya Gunungbatu RT 02 RW 08 RT 05 RW 01 RT 04 RW 09 RT 02/RW 07 RT O5 RW 13 RT 04 RW 12 RT 01 RW 05 RT 03 RW 09 RT 06 RW 11 RT 04 RW 11 RT 02 RW 03 Sukasari RT 02 RW 02 RT 03 RW 05 RT 01 RW 07 Katulampa RT 05 RW 09 RT 11 RW 04 Sindangsari Sindangrasa RT 02 RW 07 RT 01 RW 07 RT 06 RW 07 RT 05 RW 07 RT 05 RW 07 RT 01 RW 07 RT 04 RW 20 RT 07 RW 04 RT 05 RW 04 RT 02 RW 02 RT 02 RW 03 RT 01 RW 01 RT 02 RW 04 RT 03 RW 04 RT 03 RW 06
3
Kec. Bogor Timur
4
Kec. Bogor Selatan Batu tulis Bondongan Empang Pamoyanan Mulyaharja Kertamaya Harjasari Muarasari Pakuan
III - 40
No 5
Kelurahan Kec. Bogor Tengah Babakan Sempur Tegallega Babakan pasar Gudang Paledang Panaragan Pabaton Kebon Kelapa Cibogor Ciwaringin
RT/RW
Luas (Ha) 9.983
Kondisi Umum
RT 01 RW 02 RT 07 RW 04 RT 04 RW 06 RT 05 RW 04 RT 03 RW 01 RT 01 RW 01 RT 05 RW 01 RT 03 RW 04 RT 06 RW 07 RT 03 RW 06 RT 03 RW 05 RT 12 RW 05 RT 03 RW 12 RT 01 RW 04 RT 02 RW 01 RT 03 RW 01 RT 06 RW 02 RT 05 RW 02 RT 02 RW 01 RT 01 RW 03 RT 02 RW 03 RT 04 RW 07 RT 03 RW 10 Jumlah
0.900 0.261 2.242 0.381 0.302 0.161 0.319 0.460 0.725 1.156 0.535 1.410 1.131 26.040 6.490 0.750 1.780 1.800 1.600 1.500 2.000 2.700 5.600 1.820 211.944
Kumuh Ringan Kumuh Sedang Kumuh Sedang Kumuh Sedang Kumuh Sedang Kumuh Sedang Kumuh Sedang Kumuh Sedang Kumuh Ringan Kumuh Kumuh Ringan Kumuh Sedang Kumuh Ringan Kumuh Ringan Kumuh Ringan Kumuh Ringan Kumuh Ringan Kumuh Ringan Kumuh Ringan Kumuh Ringan Kumuh Ringan Kumuh Sedang Kumuh Ringan
6
Kec. Tanah Sareal Sukaresmi Kedungjaya Sukadamai Mekarwangi Kencana Kayumanis Cibadak
Sumber : Dinas Permukiman Kota Bogor, Tahun 2004.
III - 41