Pembuatan Plastik Biodegradable dari Tepung Nasi Aking

Selpiana S.T., M.T*Jeo Fitra Riansya Kevin Yordan

ADDED VALUE OF ENERGY RESOURCESUNIVERSITAS SRIWIJAYA2015

Pembuatan Plastik Biodegradable dari Tepung Nasi Aking1. Latar Belakang

Sulit TerdegradasiALTERNATIFPLASTIK BIODEGRADABLE2. Metode PenelitianPersiapan bahan baku

Pengeringan nasi akingPembuatan tepung nasi aking10 gr Tepung nasi aking dilarutkan dgn 100 ml As. Asetat 2%Larutan tepung nasi akingPenimbangan kitosanKitosan dilarutkan dengan 50 ml as. Asetat 2%Larutan kitosan dipanaskan dgn temperatur 65 CLarutan kitosanPembuatan sampel plastik biodegradable

Larutan Tepung nasi aking dilarutkan dengan larutan kitosanLarutan dipanaskan dan diadukDitambahakan GliserolLarutan plastik biodegradablePencetakan sampel plastik biodegrdablePengeringan sampel plastik Sampel plastik biodegdableKarakteristik Plastik Biodegradable1. kuat tarikKuat Tarik merupakan ukuran kekuatan suatu bahan ketika bahan menerima beban yang cenderung meregangkan atau memperpanjang bahan sebelum bahan tersebut patah/putus. Pengujian ini untuk mengetahui besarnya gaya yang diperlukan untuk mencapai tarikan maksimum pada plastik biodegradable.

2. ElongasiElongasi adalah seberapa besar pertambahan panjang suatu bahan ketika dilakukan uji kekuatan tarik / tensile strength.

3. BiodegradasiProses terjadinya biodegradasi film plastik pada lingkungan dimulai dengan tahap degradasi kimia, yaitu oksidasi molekul yang menghasilkan polimer dengan berat molekul yang rendah. Tahap selanjutnya adalah serangan mikroorganisme (bakteri, jamur dan alga) dan aktivitas enzyme (intracellular dan extracellular).

No UraianPersyaratanSatuan1 Kuat tarikMinimal 13.7MPa (kgf/cm2)2Kemuluran 400-1120%3Kuat tarik rekat panas (heat seal)- Seal bagian pegangan kantongMinimal 4,9Kgf (N)- Seal bagian bawah kantongMinimal 2,9Kgf (N)4 Kuat sobekMinimal 2,0Kgf (N)Arah longitudinalMinimal 1,0Kgf (N)Arah transversal5Ketahanan luntur warna terhadap gosokan (bila diperlukan0Minimal 3Standar skala penodaan6 Kemudahan teruraiKemuluran (tensile elongation) setelah penyinaran sinar UV maksimal 250 jam