puji slamet 13-283 security

17
LAPORAN SECURITY KASUS KEAMANAN KOMPUTER DAN SOLUSI (2014-2015) Disusun Oleh : Puji Slamet (1341177004283) Jurusan : Teknik Informatika 2013 FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS NEGRI SINGAPERBANGSA KARAWANG

Upload: poedji66

Post on 07-Dec-2015

7 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

security

TRANSCRIPT

Page 1: Puji Slamet 13-283 Security

LAPORAN SECURITYKASUS KEAMANAN KOMPUTER DAN SOLUSI

(2014-2015)

Disusun Oleh : Puji Slamet (1341177004283)

Jurusan : Teknik Informatika 2013

FAKULTAS ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS NEGRI SINGAPERBANGSA KARAWANG

2015

Page 2: Puji Slamet 13-283 Security

KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan

rahmat dan hidayah-Nya sehingga laporan ini dapat tersusun dengan baik dan

tepat waktu.

Adapun tujuan dibuatnya laporan ini ialah demi memenuhi tugas Security.

Dalam penyusunan laporan ini, saya mendapat banyak bantuan dari pihak-pihak

tertentu. Maka dari itu, penulis mengucapkan banyak terima kasih atas bantuan

dan dukungannya dalam penyelesaian laporan ini.

Meskipun saya telah berusaha sebaik mungkin untuk menyempurnakan

laporan ini, namun tentunya masih banyak kesalahan yang terdapat di dalamnya

karena tidak ada yang sempurna di dunia ini. Oleh karenanya, saya meminta maaf

dan memohon agar pembaca member kritik dan saran agar dimasa mendatang

laporan ini selanjutnya akan lebih baik lagi. Semoga laporan ini bermanfaat bagi

para pembacanya terlebih terhadap saya sendiri.

Karawang, 1 Oktober 2015

Penulis

i

Page 3: Puji Slamet 13-283 Security

DAFTAR ISI

LAPORAN SECURITY KASUS KEAMANAN KOMPUTER DAN SOLUSI

(2014-2015)...............................................................................................................i

KATA PENGANTAR..............................................................................................i

DAFTAR ISI............................................................................................................ii

BAB I.......................................................................................................................1

Contoh Kasus.......................................................................................................1

Solusi dalam Mengantisipasi kejahatan cyber crime...........................................3

BAB II Pengertian Hacker dan cracker....................................................................5

Hacker..................................................................................................................5

Cracker.................................................................................................................5

BAB III PENUTUP.................................................................................................7

Saran.....................................................................................................................7

DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................8

ii

Page 4: Puji Slamet 13-283 Security

BAB I

Contoh Kasus

1. Kasus pembobolan kartu kredir, Rizky Martin, 27, alias Steve Rass, 28,

dan Texanto alias Doni Michael melakukan transaksi pembelian barang

atas nama Tim Tamsin Invex Corp, perusahaan yang berlokasi di AS

melalui internet. Keduanya menjebol kartu kredit melalui internet banking

sebesar Rp350 juta. Dua pelaku ditangkap aparat Cyber Crime Polda

Metro Jaya pada 10 Juni 2014 di sebuah warnet di kawasan Lenteng

Agung, Jaksel. Awal Mei 2014 lalu, Mabes Polri menangkap hacker

bernama Iqra Syafaat, 24, di satu warnet di Batam, Riau, setelah melacak

IP addressnya dengan nick name Nogra alias Iqra.

2. Putusan Mahamah Agung No. 363K/Pid/1984, tanggal 25 Juni 2014

mengenai penggelapan uang di bank melalui komputer yang dilakukan

antara orang luar negeri dengan pegawai BRI cabang Brigjen Katamso

Yogyakarta dari tanggal 15 September – 12 Desember 1914, ialah dengan

cara mentransfer uang melalui kliring, kemudian warka kliring yang

diterima dari kliring tersebur oleh oknum peawai BRI secara melawan

hukum dan tanpa sepengetahuan bagian kartu dibebankan pada rekening

orang lain, bukan ke rekening yang tertulis pada warkat kliring dengan

cara membukukan melalui komputer tanpa kartu atau strook mesin.

3. Kasus pemalsuan atau pencurian di Bank Danamon pusat tahun 2014

sehingga mengakibatkan kerugian bank Danamon sebesar

Rp.372.100.000,00

4. Kasus yang terjadi di luar negeri, ialah seperti berita yang dimuat dalam

harian The Asian Wall Street Journal pada tanggal 8 Juli 2014 tentang

percobaan pembobolan Union Bank of Switzerland (UBS) di London. Hal

ini dilakukan dengan cara menarik dana sebesar Swiss Franc 82 juta dari

cabang-cabang UBS London melalui transfer dengan memanfaatkan

computer base switching system.

1

Page 5: Puji Slamet 13-283 Security

5. Pada hari Sabtu, 17 April 2014, Dani Firmansyah, konsultan Teknologi

Informasi (TI) PT Danareksa di Jakarta berhasil membobol situs milik

Komisi Pemilihan Umum (KPU) di http://tnp.kpu.go.id dan berhasil

melakukan perubahan pada seluruh nama partai disitus TNP KPU pada

jam 11:24:16 sampai dengan 11:34:27. Perubahan ini menyebabkan nama

partai yang tampil pada situs yang diakses oleh publik, seusai Pemilu

Legislatif lalu, berubah menjadi nama-nama lucu seperti Partai Jambu,

Partai Kelereng, Partai Cucak Rowo, Partai Si Yoyo,Partai Mbah Jambon,

Partai Kolor Ijo, dan lain sebagainya. Dani menggunakan teknik SQL

Injection(pada dasarnya teknik tersebut adalah dengan cara mengetikkan

string atau perintah tertentu di address bar browser) untuk menjebol situs

KPU. Kemudian Dani tertangkap pada hari Kamis, 22 April 2004. Dan

sidang kasus pembobolan situs TNP Komisi Pemilihan Umum (KPU)

digelar Senin(16/8/2014).

6. Mabes Polri Tangkap Pembobol “Website” Partai Golkar,

Unit Cyber Crime Badan Reserse dan Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri

menangkap pembobol website (situs) Partai Golkar, Isra Syarat (26) di

Warnet Belerang, Jl Raden Patah No 81, Batam, pada 2 Agustus 2014.

Tersangka pembobol website Partai Golkar pada Juli 2014. Dikatakan,

penangkapan tersangka berkat hasil penyelidikan, analisa data dan

penyamaran dari petugas unit cyber sehingga menemukan keberadaan

tersangka. Petugas belum mengetahui latar belakang tersangka membobol

situs Partai Golkar. tersangka diduga kuat membobol website Partai

Golkar dari pulau itu. “Tersangka dijerat dengan UU No 36/1999 tentang

Telekomunikasi dengan ancaman hukuman 6 tahun penjara dan Pasal 406

KUHP tentang perusakan barang Serangan terhadap situs partai

berlambang pohon beringin itu terjadi pada 9 hingga 13 Juli 2014 hingga

menyebabkan tampilan halaman berubah. “Pada 9 Juli 2014, tersangka

mengganti tokoh Partai Golkar yang termuat dalam situs dengan gambar

gorilla putih tersenyum dan di bagian bawah halaman dipasangi gambar

artis Hollywood yang seronok, Pada 10 Juli 2014, tersangka mengubah

halaman situs Partai Golkar menjadi foto artis Hollywood yang seronok

2

Page 6: Puji Slamet 13-283 Security

dan mencantumkan tulisan “Bersatu Untuk Malu”. Serangan pada 13 Juli

2006 lalu, halaman depan diganti dengan foto gorilla putih yang

tersenyum dan mencantumkan tulisan “bersatu untuk malu”. “Saat

serangan pertama terjadi, Partai Golkar sudah berusaha memperbaiki

namun diserang lagi hingga terjadi beberapa kali perbaikan sampai

akhirnya Partai Golkar melaporkan kasus ini ke Mabes Polri

Solusi dalam Mengantisipasi kejahatan cyber crime

1. Pembuatan sistem keamanan jaringan yang benar-benar handal dan bisa

menghalau berbagai gangguan keamanan data e-mail dalam server untuk

penggunan e-mail, sharing dan transfer data baik kabel, serat optic maupun

VSAT dengan teknologi VPN (Virtual Private Network) yang sudah lazim

dilakukan oleh perusahaan.

2. Salah satu kepedulian Microsoft terhadap warm, spam dan virus

dibuktikan dengan kehadiran Microsoft ForeFront Client Security, yang

memberikan perlindungan terhadap malware pada komputer dan sistem

operasi yang mudah dioperasikan pengguna. Microsoft ForeFront Security

for Exchange Server yang bertugas melindungi e-mail server perusahaan

dari berbagai jenisvirus, spam dan sejenisnya. Sedangakan Microsoft

ForeFront Security for SharePoint, menawarkan penggabungan beberapa

fitur scanning virus untuk melindungi data perusahaan secara

komprehensif, khususnya pada data-data penting dan rahasia.

3. Solusi untuk mengantisipasi kejahatan cyber dari sisi hukum adalah

dengan membuat suatu perangkat hukum semacam badan pengawasan

penggunaan internet atau Undang-undang khusus dalam menyesuaikan

diri dengan kemajuan teknologi informasi informasi yang dapat memberi

sanksi hukum terhadap pelanggaran dan kejahatan dibidang tersebut.

4. Melakukan modernisasi hukum pidana nasional beserta hukum acaranya,

yang diselaraskan dengan konvensi internasional yang terkait dengan

kejahatan tersebut.

3

Page 7: Puji Slamet 13-283 Security

5. Meningkatkan sistem pengamanan jaringan komputer nasional sesuai

standar internasional.

6. Meningkatkan pemahaman serta keahlian aparatur penegak hukum

mengenai upaya pencegahan, investigasi dan penuntutan perkara-perkara

yang berhubungan dengan cybercrime.

7. Meningkatkan kesadaran warga negara mengenai masalah cybercrime

serta pentingnya mencegah kejahatan tersebut terjadi.

8. Meningkatkan kerjasama antar negara, baik bilateral, regional maupun

multilateral, dalam upaya penanganan cybercrime, antara lain melalui

perjanjian ekstradisi dan mutual assistance treaties.

4

Page 8: Puji Slamet 13-283 Security

BAB IIPengertian Hacker dan cracker

Hacker

Hacker adalah sebutan untuk orang atau sekelompok orang yang memberikan

sumbangan bermanfaat untuk dunia jaringan dan sistem operasi, membuat

program bantuan untuk dunia jaringan dan komputer. Hacker juga bisa di

kategorikan perkerjaan yang dilakukan untuk mencari kelemahan suatu system

dan memberikan ide atau pendapat yang bisa memperbaiki kelemahan system

yang di temukannya.

1. Mempunyai kemampuan menganalisa kelemahan suatu sistem atau situs.

Sebagai contoh : jika seorang hacker mencoba menguji suatu situs

dipastikan isi situs tersebut tak akan berantakan dan mengganggu yang

lain. Biasanya hacker melaporkan kejadian ini untuk diperbaiki menjadi

sempurna. Bahkan seorang hacker akan memberikan masukan dan saran

yang bisa memperbaiki kebobolan system yang ia masuki.

2. Hacker mempunyai etika serta kreatif dalam merancang suatu program

yang berguna bagi siapa saja.

3. Seorang Hacker tidak pelit membagi ilmunya kepada orang-orang yang

serius atas nama ilmu pengetahuan dan kebaikan.

4. Seorang hacker akan selalu memperdalam ilmunya dan memperbanyak

pemahaman tentang sistem operasi.

Cracker

cracker adalah sebutan untuk orang yang mencari kelemahan system dan

memasukinya untuk kepentingan pribadi dan mencari keuntungan dari system

yang dimasuki seperti: pencurian data, penghapusan, dan banyak yang lainnya.

1. Mampu membuat suatu program bagi kepentingan dirinya sendiri dan

bersifat destruktif atau merusak dan menjadikannya suatu keuntungan.

Sebagai contoh : Virus, Pencurian Kartu Kredit, Kode Warez, Pembobolan

Rekening Bank, Pencurian Password E-mail/Web Server.

2. Bisa berdiri sendiri atau berkelompok dalam bertindak.

5

Page 9: Puji Slamet 13-283 Security

3. Mempunyai website atau channel dalam IRC yang tersembunyi, hanya

orang-orang tertentu yang bisa mengaksesnya.

4. Mempunyai IP address yang tidak bisa dilacak.

5. Kasus yang paling sering ialah Carding yaitu Pencurian Kartu Kredit,

kemudian pembobolan situs dan mengubah segala isinya menjadi

berantakan. Sebagai contoh : Yahoo! pernah mengalami kejadian seperti

ini sehingga tidak bisa diakses dalam waktu yang lama, kasus

klikBCA.com yang paling hangat dibicarakan beberapa waktu yang lalu.

Jadi dapat diambil kesimpulannya bahwa Hacker yang ‘baik’ adalah orang yang

mengetahui apa yang dilakukannya, menyadari seluruh akibat dari apa yang

dilakukannya, dan bertanggung jawab atas apa yang dilakukannya.

Sementara hacker yang ‘jahat’ atau biasa disebut cracker adalah orang yang tahu

apa yang dikerjakannya, tetapi seringkali tidak menyadari akibat dari

perbuatannya. Dan ia tidak mau bertanggung jawab atas apa yang telah diketahui

dan dilakukannya itu. Karena hacker adalah orang yang tahu dalam ketahuannya,

di dunia hackers tentu saja ada etika yang mesti dipenuhi dan dipatuhi bersama.

Cracker adalah seseorang yang berusaha untuk menembus sistem komputer orang

lain atau menerobos sistem keamanan komputer orang lain untuk mengeruk

keuntungan atau melakukan tindak kejahatan. Inilah yang membedakannya

dengan hacker.

Prinsip kerja hacker dan cracker sebenarnya sama. Yang membedakan keduanya

adalah tujuannya. Dari segi kemampuan, cracker dan hacker juga tidak jauh

berbeda.

Tapi cracker seringkali memiliki ilmu yang lebih oke dan keberanian serta

kenekatan yang lebih besar daripada hacker.

6

Page 10: Puji Slamet 13-283 Security

BAB IIIPENUTUP

Saran

Dalam sebuah penulisan, tentu diperlukan dilakukannya penulisan lanjutan

guna meningkatkan ilmu pengetahuan. Dalam membuat laporan, disarankan

mencari referensi yang lebih luas lagi, sehingga pembahasan akan semakin

mendalam dan lebih efektif. Sehingga akan benar-benar memberikan manfaat

dimana akan didapat sebuah pengetahuan yang dapat diterapkan di dalam

masyarakat hendaknya.

7

Page 11: Puji Slamet 13-283 Security

DAFTAR PUSTAKA

http://www.imranxrhia.com/2010/11/mendengar-kata-hacker-pasti-banyak-

dari.html

http://www.unma.ac.id/artikel-63-perbedaan-antara-hacker-dan-cracker.unma

http://temukanpengertian.blogspot.co.id/2013/06/pengertian-hacker.html

https://roniamardi.wordpress.com/definisi-hacker-cracker/

http://hackertjilieghon.multiply.com/journal/item/2/

Definisi_dari_Hacker_dan_Cracker

http://fauzzi23.blogspot.com/definisi_hacer

8