1. agroindustri peluang dan kendala

20
KULIAH PENGANTAR AGROINDUSTRI Agroindustri Peluang dan Kendala

Upload: arie-febrianto-mulyadi

Post on 14-Jun-2015

841 views

Category:

Documents


79 download

TRANSCRIPT

Page 1: 1. agroindustri peluang dan kendala

KULIAH PENGANTAR AGROINDUSTRI

Agroindustri Peluang dan Kendala

Page 2: 1. agroindustri peluang dan kendala

Latar Belakang....

Page 3: 1. agroindustri peluang dan kendala

Pengertian

Page 4: 1. agroindustri peluang dan kendala
Page 5: 1. agroindustri peluang dan kendala

Karakteristik agroindustri Karakteristik agroindustri

Page 6: 1. agroindustri peluang dan kendala
Page 7: 1. agroindustri peluang dan kendala
Page 8: 1. agroindustri peluang dan kendala
Page 9: 1. agroindustri peluang dan kendala

• Pengembangan agroindustri yang berbasis pertanian memiliki keterkaitan yang kuat dengan sektor industri lain.

• Berdampak luas terhadap peningkatan nilai tambah, penyediaan kesempatan kerja, pengembangan dan penguasaan teknologi tinggi pengolahan.

Page 10: 1. agroindustri peluang dan kendala

Faktor-faktor penting...Faktor-faktor penting...

Prospek industri pangan di Indonesia cukup cerah karena tersedianya sumberdaya alam yang melimpah.

Pengembangan industri sebaiknya memanfaatkan bahan baku dalam negeri dan menghasilkan produk-produk yang memiliki nilai tambah tinggi terutama produk siap saji, praktis dan memperhatikan masalah mutu

Faktor lain yang perlu diperhatikan adalah harga produk terjangkau, lokasi dekat dengan konsumen, tempat berbelanja yang nyaman dan penyajiannya yang baik

Page 11: 1. agroindustri peluang dan kendala

Kebijakan Perpajakan• Pemerintah memberikan kebijakan pajak

untuk sektor agro industri. Ada 41 sektor usaha pertanian, peternakan, dan perikanan yang bakal memperoleh insentif Pajak Penghasilan (PPh).

• Pemberian insentif itu tertuang dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 62 Tahun 2008 tentang Pemberian Fasilitas Pajak Penghasilan untuk Penanaman Modal di Bidang Usaha Tertentu atau di Daerah Tertentu yang diterbitkan pada 23 September 2008.

Page 12: 1. agroindustri peluang dan kendala

•Bidang usaha mendapat fasilitas PPh dan berlaku di seluruh Indonesia.

•Bidang usaha tsb. meliputi pengembangan usaha peternakan, industri susu, industri bumbu masak dan penyedap masakan, industri kimia dasar organik yang bersumber dari hasil pertanian, barang-barang dari karel untuk keperluan industri, industri kapal atau perahu, serta industri peralatan dan perlengkapan kapal.

Page 13: 1. agroindustri peluang dan kendala
Page 14: 1. agroindustri peluang dan kendala

Agroindustri Pedesaan

Page 15: 1. agroindustri peluang dan kendala
Page 16: 1. agroindustri peluang dan kendala

Komoditi unggulan

Komoditi unggulan merupakan hasil usaha masyarakat desa yang memiliki peluang pemasaran yang tinggi dan menguntungkan bagi masyarakat desa.

Beberapa kriteria dari komoditi unggulan adalah :

Mempunyai daya saing yang tinggi di pasaran (keunikan/ciri spesifik, kualitas bagus, harga murah);

Memanfaatkan potensi sumberdaya lokal yang potensial dapat dikembangkan;

Page 17: 1. agroindustri peluang dan kendala

Mempunyai nilai tambah tinggi bagi masyarakat perdesaan;

Secara ekonomi menguntungkan dan bermanfaat untuk meningkatkan pendapatan dan kemampuan sumberdaya manusia;

Layak didukung oleh modal bantuan atau kredit

Page 18: 1. agroindustri peluang dan kendala

Kelapa sawit merupakan komoditas agroindustri terpenting dan selalu menjadi sorotan dalam kinerja ekspor nonmigas Indonesia.

Saat ini, jumlah dan nilai ekspor CPO Indonesia mencapai 60% dari total perdagangan dunia.

Potensi produksinya juga sangat mendukung dengan pertambahan luas kebun kelapa sawit mencapai 5 juta ha atau meningkat 87% dalam 20 tahun terakhir.

Prospek pengembangan ke depan juga cukup cerah, mengingat kebutuhan energi alternatif berbasis sawit (biodiesel) dunia sangat besar.

Page 19: 1. agroindustri peluang dan kendala

Karet alamKaret alam termasuk komoditas

unggulan agroindustri yang diharapkan pengembangannya akan memberi multiplier effect bagi ekonomi Indonesia.

Produksi karet alam terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Pada 2005 produksi karet alam mencapai 2,3 juta ton dengan pertumbuhan 9,2% dibandingkan dengan 2001 dan menduduki peringkat kedua dunia setelah Thailand.

Peluang ekspor karet alam akan terus meningkat karena tingginya pertumbuhan industri otomotif dunia

Page 20: 1. agroindustri peluang dan kendala

KAKAO

Indonesia juga memiliki potensi sangat besar dan menduduki posisi kedua sebagai produsen kakao dunia.

Hanya saja, industri kita masih mengekspor kakao dalam bentuk biji dan bubuk kakao, sehingga penciptaan nilai tambahnya masih minim.